oleh : kelompok v 1. devin hariyanti ( 11101229) 2. diyah intan wahyuningtyas ( 11101230)

24
Perguruan Tinggi Asia SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI Kampus Pusat : Jl.Sukarno Hatta-Rembuksari 1 A, Malang Telp. 0341 478877 Kampus 2 : Jl. Borobudur No. 21, Malang Telp. 0341 478494 Oleh : Kelompok V 1. Devin Hariyanti (11101229) 2. Diyah Intan Wahyuningtyas (11101230) 3. Maulidia Wulan Anggraini (11101285) 4. M. Samsul Hadi (09102042)

Upload: thyra

Post on 05-Jan-2016

54 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Perguruan Tinggi Asia SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI Kampus Pusat : Jl.Sukarno Hatta-Rembuksari 1 A, Malang Telp . 0341 478877 Kampus 2 : Jl. Borobudur No. 21, Malang Telp . 0341 478494. Oleh : Kelompok V 1. Devin Hariyanti ( 11101229) 2. Diyah Intan Wahyuningtyas ( 11101230) - PowerPoint PPT Presentation

TRANSCRIPT

Page 1: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Perguruan Tinggi Asia

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMIKampus Pusat : Jl.Sukarno Hatta-Rembuksari 1 A, Malang Telp. 0341 478877

Kampus 2 : Jl. Borobudur No. 21, Malang Telp. 0341 478494

Oleh : Kelompok V

1. Devin Hariyanti (11101229)2. Diyah Intan Wahyuningtyas(11101230)3. Maulidia Wulan Anggraini (11101285)4. M. Samsul Hadi (09102042)

Page 2: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Personality Development

HANDLINGFEAR

Page 3: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

DefinisiKetakutan adalah suatu tanggapan

emosi terhadap ancaman

Takut adalah suatu mekanisme pertahanan hidup dasar yang terjadi sebagai respons terhadap suatu stimulus tertentu, seperti : Rasa sakit atau ancaman bahaya.

Takut adalah salah satu dari emosi dasar, selain kebahagiaan, kesedihan, dan kemarahan.

Page 4: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

1. Bagaimana mengatasi rasa takut karena konflik, kehilangan identitas, dan kurangnya keamanan ?

2. Bagaimana menggunakan rasa takut sebagai alat motivasi ?

3. Apa saja jenis ketakutan dan cara menanganinya ?

4. Bagaimana mengelola emosional takut melalui kepercayaan diri ?

5. Apa akar penyebab takut dan artinya bagi kemajuan diri ?

6. Bagaimana membangun ketahanan diri untuk mengatasi rasa takut ?

PEMBAHASAN

Page 5: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Mengatasi TakutKarena Konflik, Kehilangan

Identitas, Kurangnya Keamanan.

Ketakutan benar-benar alami dan membantu orang untuk mengenali dan merespon situasi berbahaya

dan ancaman.

Namun, rasa takut yang sehat atau ketakutan yang memiliki fungsi pelindung dapat berkembang

menjadi rasa takut yang tidak sehat atau patologis, yang dapat menyebabkan perilaku berlebihan dan

kekerasan.

Rasa takut pun bisa disebabkan karena berbagai macam konflik,baik konflik dalam keluarga, konflik batin, konflik sosial, dan

konflik-konflik dari segi lainnya.

Page 6: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Secara umum yang dapat mengatasi suatu konflik

adalah:

1. Berdoa

2. Latihan pernafasan secara te

ratur

3. Ciptakan kondisi psikologi ya

ng meyakinkan

4. Sugesti positif kepada diri se

ndiri

5. Pastikan dalam keadaan seha

t dan

prima

6. Periksakan diri kita kepada P

sikiater atau Dokter Jiwa sete

mpat

.

Page 7: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Menggunakan Rasa Takut Sebagai Alat Motivasi

Rasa takut dapat berhubungan dengan motivasi. Terkadang karena

ketakutannya akan suatu hal, orang akan berusaha agar ketakutannya tersebut tidak menjadi kenyataan yaitu dengan

cara menemukan cara mengatasi, mempelajari, dan berusaha untuk itu.

seorang siswa yang takut mendapat nilai D, maka ia

akan berusaha belajar sehingga nilai yang

didapatnya menjadi lebih baik. Ketika ketakutan itu

bisa diapresiasikan dengan cara yang benar, maka

akan menciptakan suatu hal yang positif.

Page 8: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Jenis KetakutanDan Cara Menanganinya.

1. Ketakutan yang nyata, atau takut

didasarkan pada situasi nyata.

2. Ketakutan yang realistis

3. Berlebihan atau emosional takut

berhubungan dengan individu

Dr. Ivan Kos menjabarkan tahapan yang berbeda dari rasa takut.

Page 9: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Cara untuk menangani rasa takut

1. Menyadari hal itu.2. Mengidentifikasi cara-cara Anda

mengekspresikan rasa takut.3. Mengakui situasi yang memicu

rasa takut.4. menggunakan teknik perilaku

untuk mengurangi rasa takut dan stres.

Page 10: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Mengelola Emosional Takut Melalui

Kepercayaan Diri

Percaya diri merupakan salah satu cara menciptakan ketahanan diri.

Sedangkanketahanan diri sendiri merupakan cara

lain untuk mengatasi rasa takut.

kepercayaan diri berhubungan dengan cara pengatasan rasa takut

Page 11: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Lalu bagaimana cara kita bisa mengelola emosional takut kita dengan keperayaan

diri

Mulai mengenal diri kita sendiri,memulai dari sugesti

yang baik bahwa kita bisa dan memiliki rasa yakin akan

kemampuan diri

?

Page 12: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Akar Penyebab Takut Dan Artinya Bagi Kemajuan Diri

Rasa takut yang di alami individu

dipengaruhi beberapa hal antara lain:

1. Konflik yang terjadi

2. Kehilangan identitas

3. Kurangnya rasa aman

Page 13: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Membangun Ketahanan Diri Untuk Mengatasi Rasa Takut

Ketahanan diri yang dimaksud adalah mencoba bertahan dan berusaha

melawan rasa takut yang ada.

Dengan ketahanan diri yang kuat akan membantu kita untuk mengatasi rasa

takut, sehingga hal ini juga merupakan hal penting untuk dipertahankan,

ditumbuhkan, atau bahkan dilatih.

Page 14: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Cara yang dapat dilakukan untuk dapat menciptakan ketahanan

diri, yaitu :Berani mencoba hal baru yang bersifat

positifBelajar menyukai dan mencoba tantanganPercaya diriSelalu berpikir diri mampu dan bisaTidak mudah menyerah

Page 15: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Kesimpulan

ketakutan ialah berasal dari

sugesti pikiran kita yang

berpikir hal-hal negatif yang

seharusnya kita tidak pikirkan

dan hal itulah yang

menyebabkan rasa takut pada

seseorang.

Page 16: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)
Page 17: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)
Page 18: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)
Page 19: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Berdoa

dapat membuat pikiran kita menjadi tenang dan kualitas perilaku kita menjadi lebih

baik dari sebelumnya karena adanya keyakinan untuk menghadapi seluruh hal

dan masalah yang dihadapi sesuai keyakinan yang dianut,

berdoa sebagai cara pertama tindakan preventif untuk menghadapi rasa takut.

Page 20: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Latihan pernafasan secara teratur

Fungsinya hampir dengan berdoa,

tapi ini dilakukan melalui latihan

teknik pernafasan yang teratur dan

rutin dilakukan sehingga membuat

fungsi homeostatis tubuh menjadi

stabil dan terkendali

Page 21: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Ciptakan kondisi psikologi yang meyakinkan

untuk menciptakan homeostatis tubuh yang

stabil dan terkendali, tapi ini dilakukan

dengan mengandalkan fungsi otak yaitu fungsi

emosi dan fungsi pembelajaran motorik

sehingga menghasilkan pemikiran positif dan

menyenangkan bagi kondisi psikologi kognitif

seseorang sehingga melalui Neuotransmiter

yang mengirim sinyal positif menuju otak

dapat membuat fungsi homeostatis tubuh

terkendali,

Page 22: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

 Sugesti positif kepada diri sendiri

"Bahwa tidak ada hal yang perlu ditakuti

karena sekalipun hal yang ditakuti tersebut

terjadi maka itu tidak membuat dunia kiamat

dan tidak membuat diri kita terancam

keselamatannya".

Pikirkan hal tersebut berulang-ulang dan jadikan pegangan hidup

kemanapun kita berada, dampaknya adalah otak dapat merespon

suatu sinyal positif yang berpengaruh terhadap psikologi kognitif

diri kita serta terkendalinya fungsi jantung dan tekanan darah.

Page 23: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Pastikan dalam keadaansehat dan prima

ketika rasa takut mulai menghantui kita, pastikan

fisik kita baik-baik saja melalui

Medical Check-up yang rutin sebelum kita memulai

suatu aktifitas atau kegiatan yang cukup

berpotensi menghadirkan rasa khawatir atau

ketakutan berlebihan sehingga dapat mengancam

keselamatan jiwa secara tidak langsung.

Page 24: Oleh  :  Kelompok  V 1.  Devin  Hariyanti ( 11101229) 2.  Diyah  Intan Wahyuningtyas ( 11101230)

Periksakan diri kita kepada Psikiater atau Dokter Jiwa setempat

Apabila mengalami atau merasakan suatu kegundahan

atau ketakutan hebat yang tidak beralasan atau

tidak tampak secara kasat mata atas satu atau lebih

objek disekitar kita sehingga hal tersebut

menggangu aktifitas keseharian kita dalam menjalin

hubungan sosialisasi antara diri kita dengan sesama.

Rasa takut pun bisa disebabkan ketika orang merasa

bahwa ia kehilangan jati dirinya, dimana dikatakan

bahwa dia tidak mengerti bagaimana cara mengenali

diri sendiri.