odul pelatihan pengembangan usaha mina … diklat/modul... · puji dan syukur kami panjatkan...
TRANSCRIPT
TEKNIS PRODUKSI DAN PEMASARANKOMODITAS UNGGULAN LOKAL
ODULPELATIHANPENGEMBANGANUSAHA MINAPEDESAAN (PUMP)
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANANBADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN
PUSAT PELATIHAN KELAUTAN DAN PERIKANAN2011
PEDESAAN (PUMP)
PenyusunSanromo, A.Pi, M.Ed.
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
berkat rahmat dan hidayahNya serta kerja keras penyusun telah berhasil
menyusun Modul Teknis Produksi dan
yang akan digunakan pada pelatihan
(PUMP) yang akan diselenggar
itu, kami mengucapkan terima kasih kepada para
mencurahkan pikiran, waktu, dan tenaganya, sehingga
digunakan.
Modul merupakan salah satu bagian yang penting dalam
penyelenggaraan suatu pelatihan agar pelaksanaan dapat berjalan dengan baik
dan tujuan dapat tercapai.
yang positif terhadap pencapaian tujuan dari Penyelenggaraan Pelatihan
Kami menyadari
banyak kekurangan. Kritik, usul, atau saran yang konstruktif sangat kami
harapkan sebagai bahan pertimbangan untuk menyempurnakan modul tersebut
di masa mendatang.
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP)
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
berkat rahmat dan hidayahNya serta kerja keras penyusun telah berhasil
Teknis Produksi dan Pemasaran Komoditas Unggulan Lokal
akan digunakan pada pelatihan Pengembangan Usaha
yang akan diselenggarakan di UPT Pelatihan BPSDMKP. Oleh karena
kami mengucapkan terima kasih kepada para penyusun yang telah
kiran, waktu, dan tenaganya, sehingga modul
Modul merupakan salah satu bagian yang penting dalam
penyelenggaraan suatu pelatihan agar pelaksanaan dapat berjalan dengan baik
dan tujuan dapat tercapai. Kami berharap modul ini akan memberikan kontribusi
yang positif terhadap pencapaian tujuan dari Penyelenggaraan Pelatihan
Kami menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan modul ini masih
banyak kekurangan. Kritik, usul, atau saran yang konstruktif sangat kami
an pertimbangan untuk menyempurnakan modul tersebut
Jakarta, 2011
Kepala Pusat PelatihanKelautan dan Perikanan
Drs. Mulyoto, MMNIP. 19580314 198103 1 002
i
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
berkat rahmat dan hidayahNya serta kerja keras penyusun telah berhasil
Pemasaran Komoditas Unggulan Lokal
Pengembangan Usaha Mina Pedesaan
akan di UPT Pelatihan BPSDMKP. Oleh karena
penyusun yang telah
modul ini siap untuk
Modul merupakan salah satu bagian yang penting dalam
penyelenggaraan suatu pelatihan agar pelaksanaan dapat berjalan dengan baik
berikan kontribusi
yang positif terhadap pencapaian tujuan dari Penyelenggaraan Pelatihan PUMP.
sepenuhnya bahwa dalam penyusunan modul ini masih
banyak kekurangan. Kritik, usul, atau saran yang konstruktif sangat kami
an pertimbangan untuk menyempurnakan modul tersebut
Kepala Pusat PelatihanKelautan dan Perikanan
NIP. 19580314 198103 1 002
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ......................................................................................... iDAFTAR ISI ...................................................................................................... iiDAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ iiiDAFTAR GAMBAR .......................................................................................... -
BAB I PENDAHULUANA Latar belakang .............................................................................. 1B Deskripsi Singkat .......................................................................... 1C Tujuan Pembelajaran .................................................................... 2
1. Kompetensi Dasar .................................................................... 22. Indikator Keberhasilan .............................................................. 2
D Materi Pokok dan Sub Materi Pokok ............................................ 2E Waktu ………………………………………………………………….. 2
BAB II PROSES BISNIS ITU MUDAHA. Inti Proses Bisnis …………………………………………………….. 3B. Proses Bisnis Komoditi Perikanan Unggulan Lokal …………….. 4C. Mau Jadi Pengusaha Apa ………………………………………….. 5D. Kiat Menangkap Peluang …………………………………………… 6E. Latihan ………………………………………………………………... 7F. Rangkuman …………………………………………………………... 7G. Umpan Balik dan Tindak Lanjut ……………………………………. 7
BAB III KIAT JITUH MEMILIH USAHA KOMODITAS PERIKANANUNGGULAN LOKALA Penyusunan Konsep Produk ........................................................ 9B Tahapan Persiapan dan Operasional ........................................... 10C Kiat Jituh Motivasi Berwirausaha .................................................. 13D Etika Bisnis Komoditas Perikanan Unggulan Lokal ...................... 15E Latihan ........................................................................................ 16F Rangkuman ................................................................................ 16G Umpan Balik dan Tindak Lanjut .................................................. 17
BAB IV PENUTUP ......................................................................................... 18
KUNCI JAWABAN ............................................................................................ 19LAMPIRAN ....................................................................................................... 21DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 26
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) i
DAFTAR LAMPIRAN
Hal
1. Lampiran 1. Tugas Praktek/similasi untuk memahami proses bisnis
komoditas unggulan local yang ada di tempat asal masing-masing
peserta latihan …………………………………....................................
21
2. Lampiran 2. Tabel Contoh Kerja Analisis Usaha Komoditas
Perikanan Unggulan Lokal ( Bakso Ikan) ………................................
22
3. Lampiran 3. Contoh Usaha Bakso Ikan Sekala Gerobak …………... 24
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Krisis ekonomi selalu menjadi momok bagi setiap orang, terlebih para
pelaku bisnis. Krisis yang telah menggejala di Indonesia sejak akhir tahun
1997 itu sampai sekarang pun masih terasa dampaknya. Sebagian orang
menyikapi krisis dengan perasaan putus asa dan hilang akal, namun yang lain
justru terpacu untuk bekerja keras supaya tetap sevive.
Siapakah yang akan bertahan dalam situasi serba sulit ini ? Pastilah
orang yang pantang berputus asa dan selalu berusaha mencari peluang untuk
maju. Menurut Masbukin (2006), kata putus asa hampir tidak pernah ada
dalam kamus para pengusaha sejati. Sebab, ada semacam keyakinan bahwa
kesuksesan tidak akan di dapat tanpa melewati keterpurukan dan kegagalan.
Salah satu orang–orang dimaksud adalah peserta pelatihan PUMP
yang sengaja dipersiapkan untuk memiliki kecakapan hidup yang tinggi, yaitu
orang yang tahu banyak di bidangnya, berbuat banyak di bidangnya, dan
dipersiapkan untuk memiliki kecapan melakukan bisnis/usaha komoditas
perikanan di daerahnya, sehingga tidak saja bermana bagi diri dan
keluarganya tetapi juga bagi orang lain yang ada di sekitarnya.
B. Diskrpsi Singkat
Modul dengan judul Teknik Produksi dan Pemasaran Komuditas
Unggulan Lokal ini berisi tentang inti proses bisnis komoditi perikanan
unggulan local yang dimulai dari penyusunan konsep produk, teknik produksi
sampai ke proses pemasaran yang paling sederhana dan dilengkapi dengan
kiat jituh untuk memilih usaha, serta penerapan etika bisnisnya. Materi ini
merupakan salah satu subsistem bisnis perikanan yang perlu dipahami oleh
para peserta pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP).
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 2
C. Tujuan Pembelajaran
1. Kompetensi Dasar
Setelah mengikuti mata diklat ini peserta memahami teknik produksi,
strategi pemasaran, dan teknik menjual komoditas perikanan unggulan
lokal.
2. Indikator Keberhasilan
Setelah mengikuti mata diklat ini peserta menguasai teknik produksi,
strategi pemasaran, dan teknik menjual komoditas perikanan unggulan
lokal dengan baik dan benar.
D. Materi Pokok dan Sub Materi Pokok
1. Proses Bisnis Itu Mudah
a. Inti Proses Bisnis
b. Proses Bisnis Komoditi Perikanan Unggulan Lokal
c. Mau Jadi Pengusaha Apa?
d. Kiat Menangkap Peluang.
2. Kiat Jituh Memilih Bisnis Komoditas Perikanan Unggulan Lokal
a. Menyusun Konsep Produk
b. Tahap Persiapan dan Operasional
c. Kiat Jituh Motivasi Berwirausaha Komoditas Perikanan Unggulan Lokal
d. Etika Berbisnis Komoditas Perikanan Unggulan Lokal.
E. Waktu
Waktu yang diperlukan untuk mengikuti mata diklat ini adalah 14 jam
pelajaran (JP) @ 45 menit, yang terdiri dari:
1. Teori : 2 JP
2. Praktek : 12 JP
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 3
BAB II
PROSES BISNIS ITU MUDAH
A. Inti Proses Bisnis
Bagi peserta diklat yang sudah memiliki minat untuk menjalankan
sebuah bisnis, namun belum memiliki pemahaman mengenai proses bisnis,
maka uraian dibawah ini akan membantu anda menemukan ide-ide bisnis
komoditas perikanan unggulan lokal yang sesuai dengan minat anda.
Kemudian barulah dilanjutkan menguasai teknik produksinya dan juga
pemasarannya.
Menurut Masbukhin (2006), Inti dari proses bisnis sangatlah
sederhana, yaitu mengantarkan pasokan berupa barang (supply) ke
permintaan konsumen (demand). Kalau ada permintaan konsumen terhadap
baran dalam hal ini komoditas perikanan tertentu dan kita bisa memenuhinya,
maka berarti bisnis kita akan berjalan.
Seringkali permintaan komoditas perikanan ada dan besar, tetapi kita
tidak bisa men-supply atau sebalinya, kita punya ikan namun kesulitan
memasarkan karena permintaan tidak ada atau belum kita ciptakan. Secara
konseptual proses bisnis perikanan dapat disederhanakan ke dalam 3 (tiga)
macam proses bisnis sebagai berikut:
1. Sumber pasokan/supply (misal: komoditas perikanan unggulan lokal).
2. Adanya proses nilai tambah/added value (misal: bisa berupa ikan hasil
olahan dan/atau jasa).
3. Permintaan/demand baik konsumen perorangan, pengecer maupun pabrik
pengolahan ikan.
Untuk memahaminya, coba amati gambar bagan proses bisnis dibawah ini:
Gambar 1: Bagan Proses Bisnis
Sumber pasokan(Supply)
Proses NilaiTambah
(Added Value)Permintaan(Demand)
Setelah mengikuti mata diklat ini peserta mampu mengembangan bisniskomoditas perikanan unggulan dengan baik dan benar.
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 4
Lalu dimana peran/tugas seorang pengusaha ? Tugas seorang
pengusaha adalah di sisi proses, yaitu melakukan berbagai kegiatan yang
intinya memberikan nilai tambah pasokan berupa ikan komoditas unggulan
lokal. Nilai tambah yang dimaksud disini bisa berupa:
1. Melakukan operasi penangkapan ikan;
2. Melakukan pembudidayaan ikan;
3. Melakukan pengolahan hasil perikanan;
4. Melaksanakan layanan transportasi angkutan dari pelabuhan sampai ke
konsumen;
5. Penyediaan tempat, waktu dan display;
6. Penyediaan layanan logistik untuk keperluan produksi, dll.
Nilai tambah yang diberikan oleh pengusaha inilah akan
mendatanggkan konsumen sehingga dia mendapat keuntungan dari transaksi
yang terjadi. Pemberian nilai tambah ini bisa dilakukan pada saat proses
produksi, pengiriman, dan atau proses pemasarannya.
B. Proses Bisnis Komuditi Perikanan Unggulan Lokal
Dengan menggunakan bagan diatas, maka kasus proses bisnis ikan
laut di Jakarta bisa dirinci mulai dari awal hingga akhir sebagai berikut:
1. Operasi penangkapan ikan di lautInti Proses Bisnis Keterangan
Sumber pasokan (supply) Ikan yang ada di lautProses Nilai Tambah(added value)
Teknik produksinya: melakukan operasi penangkapan ikandi laut;Sedang teknik pemasarannya: menjual ikan di TPI
Permintaan (demand) Tempat pelelangan ikan di Muara Baru
2. Tengkulak membeli ikan hasil tangkapan di TPI Muara BaruInti Proses Bisnis Keterangan
Sumber pasokan (supply) Ikan laut di TPI Muara BaruProses Nilai Tambah(added value)
Teknik produksinya: membeli ikan dari TPI Muara Baru,dan Teknik pemasarannya: menjual ikan di pasar PasarMinggu dan Supermarket di daerah Pasar Minggu (nilaitambah tempat, yaitu lebih dekat ke konsumen).
Permintaan (demand) Konsumen di pasar Pasar Minggu dan Supermarket disekitarnya.
3. Penjaja Ikan (Penjual Eceran)Inti Proses Bisnis Keterangan
Sumber pasokan (supply) Ikan laut di pasar Pasar MingguProses Nilai Tambah Teknik produksinya: membeli ikan di pasar, dan teknik
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 5
(added value) pemasarannya: membawa ikan dari Pasar Minggu di jualke perumahan disekitarnya (nilai tambah tempat, yaitulebih dekat ke konsumen) di komplek perumahan.
Permintaan (demand) Konsumen di perumahan-perumahan
4. Pemilik Restoran dan/atau WartegInti Proses Bisnis Keterangan
Sumber pasokan (supply) Ikan laut di pasar Pasar Minggu dan/atau dari penjaja ikan(penjual eceran) di kompleks perumahan.
Proses Nilai Tambah(added value)
Tekni produksinya: memasak ikan, dan teknikpemasarannya: menjual ikan olahan kepada pelangganrestoran dan/atau warteg (nilai tambah tempat, memasakdengan rasa tertentu dan siap saji). Memasak jugatermasuk kategori produksi.
Permintaan (demand) Konsumen warga perumahan, anak kos, pekerja sekitarwarteg dan masyarakat umum.
5. Pengusaha Pengolahan Hasil PerikananInti Proses Bisnis Keterangan
Sumber pasokan (supply) Ikan laut dari TPI Muara BaruProses Nilai Tambah(added value)
Teknik produksinya: filet ikan, ikan kaleng, surimi, otak-otak, kaki naga, bakso ikan, abon ikan, pindang, ikan asindll.Teknik pemasarannya: pengiriman ikan ke supermarket,toko-toko makanan (nilai tambah pemilihan daging ikan,pemotongan, pelunakan, pengawetan, pengemasan, danpengiriman). Proses ini bisa dilakukan beberapa tahap.
Permintaan (demand) Konsumen di dalam negeri dan luar negeri.
C. Mau Jadi Pengusaha Apa ?
Dengan melihat contoh kaus bisnis ikan laut tersebut, mungkin anda
akan berfikir ,”Mau menjalankan proses bisnis yang mana, ya?”. Apakah mau
sebagai pemasok ikan, ke pasar tradisional, pemasok ikan ke perumahan,
pemasok ikan ke supermarket-supermarket, atau mengolah ikan dan
menyiapkan dalam bentuk siap santap (Kuliner)?. Atau bahkan yang lebih
besar lagi, yaitu mendirikan pabrik pengalengan ikan dan siap memasarkan di
dalam dan mengekspor ke manca negara.
Semua pilihan tersebut merupakan proses yang mengandung unsur
pemberian nilai tambah. Dan berdasarkan pemberian nilai tambah itulah kita
mendapatkan profit dan keuntungan.
Ketika memutuskan proses yang akan ditangani, maka dalam pilihan
itulah nantinya anda akan menekuni sebuah usaha. Salah satu cara untuk
memotivasi diri supaya berani memilih sebuah bisnis komoditi perikanan
unggulan lokal adalah dengan bermimpi atau membayangkan menjadi
pengusaha yang sukses di bisnis yang dipilih itu. Mimpikan misalnya suatu
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 6
saat anda akan disebut pengusaha ikan tuna terbesar di daerah anda. Atau
mimpikan anda akan menjadi pengusaha restoran gule kepala ikan kakap
terlaris di daerah anda. Mimpi seperti ini pasti memikat dan menggairahkan.
Terkadang kita dalam posisi memiliki sumber-sumber pasokan
(supplies) dan kemudian harus menciptakan pasarnya. Atau sebaliknya, kita
memiliki pasar namun sumber pasokannya susah di dapat. Ini memang jadi
masalah, namun justru disinilah peran seorang pengusaha. Dia harus kreatif
dan inovatif serta berfikir berdasarkan adanya peluang. Maka dia harus
mengusahakan proses agar pasokan sampai ke konsumen. Jadi, bagi
seorang pengusaha masalah adalah merupakan peluang yang siap di petik
untuk menghasilkan keuntungan.
D. Kiat Menangkap Peluang
Bagaimana mengubah masalah menjadi peluang? Kenali lingkungan
tempat anda tinggal/berada, lihatlah masalah dan peluangnya. Bila ada
permintaan, ciptakan pasokan dan antarkan ke konsumen. Atau bila anda
memiliki pasokan ikan komoditas unggulan lokal, ciptakan strategi pemasaran
yang jituh untuk memenangkan persaingan dengan pengusaha yang ada.
Anda bisa saja membuat obyek bisnis yang baru sama sekali, atau
terjun ke bisnis yang sudah ada namun dengan memberikan nilai tambah,
dengan cara melakukan inovasi, mengemas ulang yang lebih baik, atau
mengadakan perbaikan produk dibsana-sini. Nah, bagaimana melakukannya?
Inilah kiatnya:
1. Pelajari jalur distribusinya dengan membuat penggambaran seperti contoh
kasus diatas.
2. Tentukan bidang mana yang akan anda pilih untuk ditekuni. Apakah akan
memotong jalur distribusi atau mengikuti jalur yang ada?
3. Berkenalan dengan pemilik bisnis yang sudah berjalan. cari nama, alamat,
dan nomor teleponnya, dan kemudian gali informasinya.
4. Jika mau yang lebih mudah, carilah sumber pasokan yang murah dan
bermutu tinggi dan kemudian ciptakan pasarnya.
5. Hubungi calon pemasok anda dan bicarakan kesepakatannya.
6. Lakukan kegiatan-kegiatan penciptaan pasar baru atau mengundang
konsumen datang.
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 7
Tugas 1 : Lihat Lampiran I
E. Latihan
1. Uraikan secara singkat tentang inti dari proses bisnis komoditas perikanan
unggulan lokal dan apa buktinya kalau bisnis kita sudah berjalan ?
2. Sebutkan 3 macam proses bisnis yang berlaku umum di dunia usaha dan
berikan juga contohnya ?
3. Sebutkan sedikit-dikitnya 6 kiat tentang bagaimana mengubah masalah
yang terkait dengan komoditas perikanan unggulan lokan agar menjadi
menjadi peluang bisnis ?
F. Rangkuman
1 Inti dari proses bisnis komoditas perikanan unggulan lokal sangatlah
sederhana, yaitu mengantarkan pasokan berupa ikan (supply) ke
permintaan konsumen (demand). Kalau ada permintaan konsumen
terhadap komoditas perikanan tertentu dan kita bisa memenuhinya, maka
berarti bisnis kita akan berjalan.
2 Secara konseptual proses bisnis perikanan dapat disederhanakan ke
dalam 3 (tiga) macam proses bisnis; yaitu: Sumber pasokan/supply,
adanya proses nilai tambah/added value, dan permintaan/demand dari
konsumen.
3 Semua pilihan usaha yang akan ditekuni merupakan proses yang
mengandung unsur pemberian nilai tambah. Dan berdasarkan pemberian
nilai tambah itulah anda akan mendapatkan profit dan keuntungan.
4 Kenali lingkungan tempat anda tinggal/berada, lihatlah masalah dan
peluangnya. Bila ada permintaan, ciptakan pasokan dan antarkan ke
konsumen. Atau bila anda memiliki pasokan ikan komoditas unggulan
lokal, ciptakan strategi pemasaran yang jituh.
G. Umpan Balik dan Tidak Lanjut
Cocokkan hasil jawaban dengan kunci yang terdapat di bagian
belakang modul ini. Hitung jawaban Anda yang benar. Kemudian gunakan
rumus untuk mengetahui tingkat pemahaman terhadap materi.
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 8
Tingkat Penguasaan = %Apabila tingkat pemahaman Anda dalam memahami materi yang sudah
dipelajari mencapai :
91 % s.d 100 % : Amat Baik
81 % s.d. 90,00 % : Baik
71 % s.d. 80,99 % : Cukup
61 % s.d. 70,99 % : Kurang
Bila tingkat pemahaman belum mencapai 81 % ke atas (kategori “Baik”), maka
disarankan mengulangi materi.
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 9
BAB III
KIAT JITUH MEMILIH USAHA KOMODITAS PERIKANAN UNGGULAN LOKAL
Memulai usaha komoditas perikanan unggulan lokal adalah lebih mudah
karena pasarnya ada dan sudah popopuler secara turun temurun. Berbagai jenis
komoditas perikanan unggulan lokal memang sudah berkembang luas, namun
untuk menjalankan usaha tersebut diperlukan kiat khusus agar sukses.
Beberapa hal yang dapat dipertimbangkan sebelum atau saat
mengembangkan usaha komoditas perikanan perlu diketahui dengan baik tentang
pengetabuan komoditas tersebut yang menyangkut kiat-kiat baik persiapan dan
perencanaan usaha, teknik produksinya, marketing, sampai motivasi wirausaha
adalah sangat penting.
Untuk memulai atau sedang mengembangkan usaha komoditas perikanan
diperlukan tahapan-tahapan yang menentukan perkembangan usaha tersebut.
Menurut Yuyun (2008), Cara berikut dapat dijadikan sebagai frame work
operasional dan mempermudah anda menganalisis dan menemukan konsep
bisnis komoditas perikanan unggulan lokal.
A. Penyusunan Konsep Produk
1. Apa nama produk yang akan anda jual?
Pertanyaan ini akan menjadi dasar kerja anda ke depan.
Memastikan jenis komoditas perikanan yang akan anda jual membuat anda
fokus untuk memahaminya. Ketika satu jenis komoditas sudah diterima,
anda bisa menambahkan komoditas yang lain. Pilihlah komoditas yang
sudah popular sehingga mudah di kenal orang atau konsumen.
2. Siapa yang akan membeli produk anda?
Pertanyaan ini akan menuntun anda kepada segmen pasar. Artinya
anda tahu siapa yang akan membeli produk anda. Anda mengenal perilaku
mereka, daya beli, gender, suku, dan seterusnya yang dapat anda
tentukan. Hal ini sangat penting karena anda harus fokus pada suatu
Setelah mempelajari pokok bahasan ini peserta diklat diharapkan dapatmenjelaskan kiat jituh memilih usaha komoditas perikanan unggulan lokaldengan benar
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 10
segmen pasar. Bisnis komoditas unggulan lokal ini banyak pesaing, mudah
dilakukan dan bermodal kecil, maka membatasi diri pada satu segmen
akan memudahkan anda untuk memulai usaha.
3. Bagaimana perilaku konsumen anda?
Dengan memahami perilaku konsumen anda maka anda akan
mudah untuk memenuhi kebutuhan dan harapan terhadap komoditas
perikanan yang anda jual nanti. Bahkan akan lebih bagus lagi adalah anda
mampu memahami kinginan tersirat dari konsumen terhadap komoditas
yang anda jual.
4. Bagaimana persepsi konsumen anda terhadap produk yang akan anda
jual?
Ini merupakan konsep yang berkaitan dengan positioning (persepsi
konsumen) terhadap jenis komoditas yang akan anda jual. Apakah anda
bisa/mampu menciptakan image/citra komoditas yang anda jual sesuai
dengan yang mereka inginkan, sehingga tanpa mereka sadari konsumen
memiliki pandangan bahwa komoditas anda berbeda dan mereka
membelinya.
5. Siapa saja yang menjadi pesaing Anda?
Untuk mengetahui posisi dan peluang anda sebaiknya anda
mempelajari siapa saja pesaing atau orang yang melakukan bisnis yang
sama dengan anda. Menjual komoditas perikanan dengan keunggulan
(value) yang berbeda akan menjauhkan anda dari persaingan. Persaingan
dalam banyak hal akan menghabiskan biaya dan energi. Mengetahui
pesaing penting juga untuk menentukan strategi dan ukuran usaha yang
akan anda buat.
B. Tahapan Persiapan dan Operasional
Tahapan berupa langkah-langkah persiapan dan operasional sebagai
bagian dari kiat jituh memilih usaha komoditas perikanan unggulan lokal
adalah sebagai berikut:
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 11
1. Dimana lokasi usaha anda yang tepat?
a. Lokasi yang tepat adalah lokasi yang memenuhi syarat pada saat anda
menyusun konsep produk yang akan anda jual.
b. Lokasi menunjukkan keberadaan dan sebagai tempat berkumpulnya
pelanggan anda adalah sangat penting.
c. Lokasi yang strategis adalah : bisa dijangkau dari arah manapun;
memiliki area parkir yang luas dan teduh, tempat orang berkumpul,
mudah ditemukan dan aman.
Ketika syarat lokasi sudah terpenuhi, sesuaikah lokasi tersebut
dengan konsep yang anda susun awal ? sudah dekatkah lokasi anda
dengan segmen pasar anda ? jika jawaban anda adalah ya, maka anda
sudah menemukan lokasi yang tepat.
2. Bagaimana membuat desain produk yang tepat?
a. Menyusun produk artinya mencari pilihan komoditas perikanan apakah
sesuai dengan keinginan konsumen.
b. Jika segmen pasar sudah ditentukan maka anda harus mampu
menyusun produk/komoditas dengan tepat.
c. Pahami keinginan/preferensi konsumen dan pelajari kecenderungan
tersebut agar komoditas unggulan yang akan anda jual lebih mudah
diterima.
3. Berapakah harga jual produk yang tepat?
a. Harga jual yang tepat adalah harga yang disesuaikan dengan
kemampuan segmen pasar yang dibidik terhadap komoditas yang dijual.
b. Untuk menyusun harga yang tepat, harus memperhatikan perhitungan
harga pokok komoditas yang dibuat, di mana di dalamnya sudah
termasuk biaya-biaya pembelian bahan baku, biaya tenaga kerja, biaya
bahan pembantu misalnya pembungkus dll.
c. Profit margin yang tinggi bisa di dapatkan dari komoditas yang nilainya
lebih di mata konsumen.
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 12
4. Bagaimana menyusun strategi yang tepat?
Strategi adalah jantung dari bisnis komoditas perikanan. kekuatan
bisnis komoditas perikanan terletak pada komposisi strategi cara
memuaskan pelanggan yang dibuat menjadi pertimbangan utama.
5. Bagaimana caranya menerapkan manajemen bisnis produk tersebut?
Manajemn bisnis komoditas perikanan unggulan lokal yang
biasanya masih tradisional disusun ketika konsep bisnis tersebut sudah
terbentuk. Manajemen bisnis adalah aplikasi dari konsep atau ide yang
sudah dibentuk. Untuk mempermudah anda agar memahami kiat jitu dalam
mengembangkan bisnis komoditas perikanan, anda cukup mengisi Tabel
Kerja Analisis Usaha berikut ini dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan
berikut ini:
Tabel 1: Contoh Kerja Analisis Usaha Komoditas Perikanan Unggulan Lokal
PERTANYAAN JAWABAN SESUAI(Ya/Tidak)*
A. PENYUSUNAN KONSEPPRO-DUK
1. Apa nama produk yangakan anda jual ?(Revisi)
2. Siapa yang akan membeliproduk anda ?(Revisi)
3. Bagaimana perilakukonsumen anda ?(Revisi)
4. Bagaimana persepsikonsumen terhadapproduk yang akan andajual ?(Revisi)
5. Siapa saja yang menjadipesaing anda?(Revisi)
B. TAHAP PERSIAPAN DANOPE-RASIONAL
1. Dimana lokasi yang tepat ?2. Bagaimana membuat
desain produk yang tepat?3. Berapakah harga jual yang
tepat ?4. Bagaimana menyusun
strategi yang tepat ?5. Bagaimana cara menerap-
kan manajemen bisnis pro-
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 13
duk tersebut?
Tugas 2 : Lihat Lampiran 2. Analisi Usaha Bakso Ikan
Tugas 3: Masing-masing peserta membuat contoh kerja analisis usaha
sesuai dengan komoditas unggulan lokal yang ada di daerahnya masing-
masing !
C. Kiat Jituh Motivasi Berwirausaha
Usaha komoditas perikanan unggulan lokal sebagaimana paparan
diatas memberikan bukti bahwa peluangnya begitu besar. Untuk menjadi
wirausaha komoditas perikanan yang tangguh diperlukan motivasi yang
menjadikan usaha tersebut semakin berkembang. Kesuksesan pengusaha
komoditas perikanan tidak terlepas dari kerja keras dan motivasi yang luar
biasa. Berikut adalah hal-hal yang menjadi catatan agar anda sukses
mengembangkan usaha komoditas perikanan unggulan lokal:
1. Menetapkan Tujuan Yang Jelas Dan Mantap
Bahwa berwirausaha memiliki tujuan mulia, kenapa? Karena anda
tidak akan merepotkan orang lain, bahkan anda akan membantu orang
lain. Sebaik-baik manusia adalah yang berguna bagi orang lain.
Tujuan tidak selalu dikaitkan dengan penghasilan. Anda bisa
memberi kesempatan kerja karena anda memiliki karyawan. Anda bisa
menyenangkan pembeli karena mereka memenuhi kebutuhan dasar
mereka. Anda bisa menggerakkan usaha orang lain lewat bahan baku yang
anda beli dan seterusnya. Ini adalah sebuah gerakan yang berulang-ulang
yang saling memberi manfaat.
Anda boleh berangkat dari niat karena ingin mendapatkan uang
yang lebih banyak, tetapi uang yang lebih banyak akan datang saat anda
sudah membuat orang dalam bisnis anda juga kaya.
2. Mencintai bisnis yang ditekuninya.
Bisnis yang berhasil biasanya dikaitkan dengan hobi atau
kesenangan atau kecintaan terhadap bisnis yang dilakukannya. Anda akan
lebih cepat memulai usaha komoditas unggulan lokal jika anda mencintai
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 14
dunianya. Hobi adalah salah satu pertanda dari Tuhan YME kemana
sebenarnya kita mulai usaha.
Ungkapan perasaan cinta terhadap usaha yang ditekuninya dapat
dijadikan motivasi mendasar untuk menjalankan dan menggerakkan roda
usaha yang akan dilakukan terus menerus dari detik ke detik.
3. Jangan takut
Percayalah bahwa keberuntungan lebih berpihak pada orang yang
berani. Memulai usaha komoditas perikanan unggulan lokal tidak perlu
takut, karena kalau kita jalankan dengan sungguh-sungguh resiko gagalnya
sangat kecil sekali.
Dari sisi permodalan anda bisa mulai dari sekala kecil dengan
biaya yang paling minim, dan pembelinya pasti ada karena orang hidup
butuh makan ikan. Kalaupun paling gagal, jika ikan tidak laku anda bisa
makan sendiri (tidak ada yang terbuang). Lihat Contoh Lampiran 3.
4. Hadapi tantangan dan kesulitan
Mengembangkan usaha bukan berarti tidak ada tantangannya.
Tantangan dan kesulitan bisa jadi muncul dari dalam (internal) atau kondisi
eksternal. Setiap ada kesulitan pasti akan datang kemudahan. Aneka
tantangan dan kesulitan semacam isu negatif dunia makanan, kesulitan
modal, persaingan yang tidak fair, masalah suplai bahan baku, karyawan
yang tidak jujur dan seterusnya. Dengan melewati dan menyelesaikannya
anda akan semakin kuat.
5. Belajar terus tak pernah henti
Anda tidak perlu takut jika tidak menguasai bidang usaha
komoditas perikanan unggulan lokal. Pelajari semua detail dengan penuh
semangat. Jangan percaya 100%, bahwa bakat menentukan keberhasilan
seseorang, lebih penting dari itu adalah keinginan yang kuat. Keinginan
yang kuat untuk mempelajari bisnis komoditas perikanan unggulan lokal
adalah dasar untuk menjadi sukses. Bahkan jika anda ahlipun harus tetap
belajar, karena dunia terus berkembang. Jika tidak maka anda akan
tertinggal.
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 15
6. Berani berubah
Perubahan merupakan bagian yang tidak terelakkan dalam hidup.
berani melakukan perubahan dalam hidup bisa menjadikan anda tetap
sukses. Bisnis komoditas perikanan mudah berubah dan dipengaruhi oleh
perkembangan jaman dan permintaan konsumen. Anda harus
memperhatikan perubahan yang terjadi. Amati tren dan siklus umur bisnis
sehingga anda tidak tertinggal.
7. Sadar akan potensi diri
Menyadari potensi diri bukan berarti sombong, tetapi menyadari
keberadaan dan anugerah yang telah diberikan Tuhan YME. Bahwa setiap
orang berhak untuk mendapatkan keberhasilan baik dari sisi finansial atau
manfaat kepada orang lain. Tiap orang punya potensi, jangan matikan
potensi anda.
D. Etika Bisnis Komoditas Perikanan Unggulan Lokal
Mengembangan sebuah usaha komoditas perikanan sangat sarat
dengan etika yang harus dipenuhi. Meski usaha ini berasal dari skala usaha
yang paling kecil sampai industri besar harus memiliki etika yang menjadi
filosofi usahanya.
Bahwa usaha komoditas perikanan adalah usaha yang terkait dengan
kelangsungan hidup manusia. Manusia membutuhkan makanan agar tetap
hidup dan pengusaha komoditas perikanan adalah orang yang menyediakan
makanan. Terkait dengan usaha ini perlu kiranya ditanamkan hal-hal yang
terkait dengan usaha tersebut, yakni:
1. Kesadaran untuk menjaga keamanan pangan
Bahwa makanan yang dijual dapat di makan dengan aman oleh
swemua orang, bahwa pengusaha wajib menyediakan makanan (ikan)
yang tidak mengandung bahan berbahaya yang dapat menyebabkan orang
meninggal dunia atau sakit.
Pengusaha komoditas perikanandilarang menambahkan bahan-
bahan berbahaya baik secara fisik, bioologi, dan kimia. Mereka dilarang
menggunakan bahan pengawet berbahaya yasng dapat menyebabkan
sakit atau membunuh orang yang mengonsumsunya.
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 16
2. Kesadaran untuk menyajilkan produk yang layak
Artinya bahwa pengusaha komoditas perikanan hsrus memiliki
kesadaran untuk membuat produknya yang layak untuk dikonsumsi. Layak
dalam arti adalah tidak menimbulkan persaan jijik. Layak artinya produk
tersebut bermanfaat untuk tubuh apalagi jika menyehatkan.
E. Latihan
1. Coba anda jelaskan secara singkat tentang empat tahapan-tahapan yang
harus dilalui dalam mengembangkan usaha komoditas perikanan unggulan
lokal?
2. Agar anda sukses mengembangkan usaha komoditas perikanan unggulan
local, maka sedikit-dikitnya ada tujuh hal yang harus menjadi perhatian
atau catatan anda. Sebutkan ke tujuh hal tersebut ?
F. Rangkuman
1. Untuk memulai atau sedang mengembangkan usaha komoditas perikanan
diperlukan tahapan-tahapan yang menentukan perkembangan usaha
tersebut. Cara berikut dapat dijadikan sebagai frame work operasional dan
mempermudah anda menganalisis dan menemukan konsep bisnis
komoditas perikanan unggulan lokal yang terdiri atas: (1) penyusunan
konsep produk; (2) tahapan persiapan dan operasional; (3) kiat jituh
motivasi berwirausaha; dan (4) etika berbisnis.
2. Untuk menjadi wirausaha komoditas perikanan yang tangguh diperlukan
motivasi yang menjadikan usaha tersebut semakin berkembang.
Kesuksesan pengusaha komoditas perikanan tidak terlepas dari kerja
keras dan motivasi yang luar biasa. Berikut adalah hal-hal yang menjadi
catatan agar anda sukses mengembangkan usaha komoditas perikanan
unggulan lokal: (1) tujuan mulia; (2) mencinytai bisnis yang ditekuninya; (3)
jangan takut gagal; (4) hadapi tantangan dan kesulitan; (5) belajar tak
pernah henti; (6) berani mengadakan perubahan; dan (7) sadar akan
potensi dirinya.
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 17
G. Umpan Balik dan Tidak Lanjut
Cocokkan hasil jawaban dengan kunci yang terdapat di bagian
belakang modul ini. Hitung jawaban Anda yang benar. Kemudian gunakan
rumus untuk mengetahui tingkat pemahaman terhadap materi.
Tingkat Penguasaan = %Apabila tingkat pemahaman Anda dalam memahami materi yang sudah
dipelajari mencapai:
91 % s.d 100 % : Amat Baik
81 % s.d. 90,00 % : Baik
71 % s.d. 80,99 % : Cukup
61 % s.d. 70,99 % : Kurang
Bila tingkat pemahaman belum mencapai 81 % ke atas (kategori “Baik”), maka
disarankan mengulangi materi.
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 18
BAB IV
PENUTUP
“Banyak orang memiliki ide besar, tetapi hanya sedikit yang kaya”, kata
bapak kaya Robert Kiyosaki. Tetapi saya lebih suka mengatakannya demikian,
“Banyak orang memiliki mimpi tinggi, tetapi hanya sedikit yang mau dan mampu
mewujudkannya.” Ini terjadi karena mimpi, cita-cita, atau keinginan, terkadang
tidak diikuti dengan usaha yang sepadan untuk mencapainya.
Hidup adalah pelajaran, demikian kata orang bijak. Untuk menjadi yang
terbaik kita selalu harus terus belajar. Ada orang yang langsung terjun ke dunia
bisnis komoditas perikanan dan menemukan beberapa kesuksesan dan juga
kegagalan. Ada pula orang yang belajar terlebih dahulu dan baru kemudian
melakukan usaha.
Dalam konteks pelatihan PUMP ini ada kemungkinan pesertanya berasal
dari kedua contoh tersebut diatas, oleh karena itu perpaduan antara pengalaman
dan kajian teori akan memberikan peluang kepada peserta pelatihan untuk
mengikuti proses pembelajaran yang aktual dan kontekstual. Sehinga
sekembalinya ke tempat asalnya masing-masing diharapkan mereka dapat meraih
sukses usaha komoditas perikanan secara berkelanjutan.
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 19
KUNCI JAWABAN
A. BAB II
1. Inti dari proses bisnis komoditas perikanan unggulan lokal yaitu:a. mengantarkan pasokan berupa ikan (supply) ke permintaan konsumen
(demand).b. bisnis kita dikatakan berjalan kalau ada pemenuhan permintaan
konsumen terhadap komoditas perikanan unggulan lokal yang kitatawarkan.
2. Proses bisnis yang berlaku umum di dunia usaha adalah sebagai berikut:a. Adanya sumber pasokan/supply ikan ( penangkapan ikan,
pembudidayaan ikan dan pengolahan hasil perikanan.
b. Adanya proses nilai tambah/added value ( ikan dari pelabuhan ke
konsumen baik perorangan maupun pabrikan; filet ikan, hasil olahan
ikan dll)
c. Adanya permintaan/demand dari konsumen.
3. Enam kiat mengubah masalah menjadi peluang bisnis adalah sbb:a. Pelajari jalur distribusinya.
b. Tentukan bidang usaha mana yang akan dipilih untuk ditekuni.
c. Berkenalan dengan pemilik bisnis yang sudah berjalan.
d. Carilah sumber pasokan ikan unggulan local yang murah dan bermutu
tinggi dan kemudian ciptakan pasarnya.
e. Menghubungi calon pemasok dan membicarakan kesepakatannya.
f. Lakukan kegiatan-kegiatan penciptaan pasar baru atau mengundang
konsumen datang.
B. BAB III
1. Empat tahapan yang harus dilalui dalam mengembangkan usaha
komoditas perikanan unggulan local, yaitu:
a. penyusunan konsep produk;
b. tahapan persiapan dan operasional;
c. kiat jituh motivasi berwirausaha; dan
d. etika berbisnis.
2. Tujuh hal yang harus menjadi perhatian atau catatan agar sukses
mengembangkan usaha komoditas perikanan unggulan lokal; yaitu:
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 20
a. Memiliki tujuan mulia;
b. mencinytai bisnis yang ditekuninya;
c. jangan takut gagal;
d. hadapi tantangan dan kesulitan dengan wajar;
e. harus belajar tak pernah henti;
f. berani mengadakan perubahan; dan
g. sadar akan potensi dirinya.
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 21
Lampiran 1 : Tugas Praktek/similasi untuk memahami proses bisnis komoditasunggulan local yang ada di tempat asal masing-masing pesertalatihan.
1. Datanglah/atau bayangkan anda berkunjung ke Tempat Pelelangan Ikan(TPI), Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI), pembudidayaan ikan danpengolahan hasil perikanan terdekat.Tugas:- Amati bisnis/usaha apa sajakah yang sempat menjadi perhatian anda?- Apakah tempat tersebut karena ramai, ada transaksi jual/beli berbagai
macam ikan, transaksi angkut ikan, transaksi penyedian logistik untukkapal, pabrik pengolahan, tempat budidaya ikan, dan kuliner (rumahmakan) atau lainnya.
2. Amati berbagai macam bisnis yang terjadi, dan perkirakan berapa besaromzetnya per hari. Bila anda misalnya menjual jasa mengangkut ikan ketempat konsumen 2 kali sehari serta mengelola rumah makan khusus gulekepala ikan kakap dengan target 100 pelanggan per hari, berapakahperkiraan keuntungan harian anda?
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 22
Lampiran 2: Tabel Contoh Kerja Analisis Usaha Komoditas Perikanan
Unggulan Lokal ( Bakso Ikan)
Nama Komoditas Unggulan: Bakso Ikan AduhayNama Pengusah : Pak Wijaya
PERTANYAAN JAWABAN SESUAI(Ya/Tidak)*
4. PENYUSUNAN KONSEP PRODUK6. Apa nama produk yang akan anda jual
?(Revisi)
Bakso Ikan Aduhay ya
7. Siapa yang akan membeli produk anda?(Revisi)
Supermarket.Restoran/rumah makan di hotel
di kota besar.Pedagang pengecer bakso ikanPedagang Bakso.Rumah-rumah Sakit UmumPabrik-pabrik IndustriPerusahaan Jasa Katering.
Ya
8. Bagaimana perilaku konsumen anda ?
(Revisi)
Membeli untuk kebutuhan pokokmereka (supermarket, restoran/ru-mah makan, pedagang pengecer,pedagang bakso.
Ya
9. Bagaimana persepsi konsumenterhadap produk yang akan anda jual ?(Revisi)
Segar dan renyah serta menarikbentuknya
Ya
10. Siapa saja yang menjadi pesaing anda?
(Revisi)
Usaha bakso ikan Cak NormanUsaha bakso ikan Ibu Lasmi
Ya
5. TAHAP PERSIAPAN DAN OPE-RASIONAL Ya6. Dimana lokasi yang tepat ?
(Revisi)Persimpangan Jln Jember No17Banyuwangi.
Ya
7. Bagaimana membuat desain produkyang tepat?
(Revisi)
Menggunakan daging ikan warnaputih yang diperoleh dari pabrikpengolahan ikan filet di Muncar,dan di TPI di KawasanBanyuwangi dan sekitarnya.
Dibungkus plasti transparan danhampa udara isi 20 butir/bungkus dalam kemasan terbuatdari Stereform berwarna putihberisi 10 bungkus @ 20 butir.
Di kemas dalam karton yangberisi 5 buah steroform.
Disimpan dalam cold storagedengan suhu – 200 C
ya
8. Berapakah harga jual yang tepat ?(Revisi)
Rp 70.000,-/karton Ya
9. Bagaimana menyusun strategipemasaran yang tepat ?
Megikuti pameran dan promosiproduk-produk olahan yangdiadakan oleh KementerianPerin-dustrian
Mengirimkan contoh-contoh
ya
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 23
(Revisi)
pro-duk ke restoran-restoranbesar.
Mengundang Asosiasi PemilikHotel dan Restoran.
Melayani permintaan partaibesar dan eceran
*Jika jawaban sesuai dengan/mendukung tahapan, maka dijawab ya, jikatidak lakukan revisi.
Kesipulan :Bakso Ikan Aduhay yang akan dijual Pak Wijaya adalah bakso ikan
dengan porsi ukuran sedang yang disukai oleh masyarakat dan sangathigienis sesuai persyaratan yang ditetapkan oleh POM.
Keunggulan Bakso Ikan Aduhay daging ikan sebagai bahan baku adalahikan segar (fresh) dari sisa potongan ikan filet untuk ekspor ke Eropadan Amerika di Muncar.
Potensi Pembelinya: restoran-restoran besar dan kecil yang khususmenyediakan makanan laut (sea food), Rumah Sakit Umum, PabrikIndustri, perusahaan jasa catering, di kota-kota besar di Jawa dan Bali.
Pesaing Usaha bakso ikan Cak Norman dengan harga Rp 67.000,-tetapi tanpa kemasan steroform dan dalam karton serta hanya di-essaja. Persaingan tidak terlalu ketat.
Pesaing Usaha Bakso Ibu Lasmi dengan porsi biasa mendekati produkCak Norman dengan harga Rp 65.000,-
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 24
Lampiran 3 ; Contoh Usaha Bakso Ikan Sekala Gerobak.
ANALISA FINANSIAL USAHA BAKSO IKAN SKALA GROBAK
DENGAN OMSET 100 MANGKOK/HARI
NO. URAIANSATUAN
HARI TAHUNI PRODUKSI/PENDAPATAN
1. Siklus Produksi = 1 Hari2. Siklus Produksi/th = 330 Hari3. Jumlah Produksi/Siklus = 100 Mangkok4. Harga Jual Permangkok = Rp 4.000TOTAL PRODUKSI = 100 Mangkok 400.000 132.000.000
II INVESTASI1. Investasi Tetap
a. Pembuatan Grobak 1.500.000b. Pembelian Perlengkapan 1.500.000
2. Modal Kerja untuk 2 haria. Bakso Ikan 400 bh 360.000b. Bumbu-bumbu 103.480c. BBM 10.000
TOTAL INVESTASI 3.473.480III BIAYA-BIAYA
1. Biaya Tetapa. Biaya Penyusutan Grobak/hr 1.370b. Biaya Penyusutan Perlengkapan/hr 1.370c. Bunga Bank 12% per tahun 1.158d. Bakso Ikan 400 buah @ Rp. 450 180.000e. Kuah 1 dandang 15.000
SUB TOTAL 197.740
2. Biaya Tidak Tetapa. Sambal 5.000b. Saos + Kecap (isi Ulang) 10.000c. Mie dan Soun 10.000d. Bawang daun + seledri 4.000e. Bawang Goreng 5.000f. BBM 5.000
SUB TOTAL 39.000TOTAL BIAYA 237.898 78.506.340
IV ANALISIS FINANSIAL1. Rugi/Laba 162.102 53.493.6692. Arus Kas 166.000
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 25
Rp. 3.473.4803. PbP = ---------------------- = 20, 92 hari 21 hari
Rp. 166.000
BT 197.7404. BEP = ------------------- = --------------- 54 Mangkuk
Hpj - BVPJ 4000-390
BT 197.740BEP (rp) = ---------------- = -------------- Rp. 219.103
1-BVpj 0,9025
Pendapatan BersihROR = --------------------------- X 100% 4,66% / bln
Investasi
Modul Pelatihan Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) 26
DAFTAR PUSTAKA
Gunawan,Tiene, A.Noor, A.Wijaya (2006). Panduan Mata Pencarian Alternatif.
COREMAP II. Jakarta.
Masbukhin Pradhana (2006), Cara Brilian Menjadi Karyawan Beromzet Miliaran,
PT Elex Media Komputindo, Kelompok Kompas-Gramedia Jakarta.
Murdiyanto (2008), Untung Besar Modal 2 Juta, Penerbit Indonesia Cerdas, Email:
Tung Desem Waringin (2008) Financial Revolution, PT Gramedia Pustaka Utama-
Jakarta.
Yuyun Alamsyah (2008),Bangkitnya Bisnis Kuliner Tradisional, PT Elex MediaKomputindo, Kelompok Kompas-Gramedia Jakarta.