notes pemasaran

6
TOYOTA Strategy # 1 : First Mover . Dalam pasar mobil di tanah air yang mulai tumbuh pesat di tahun 70-an, maka Toyota adalah brand yang termasuk first mover (sejalan dengan laju investasi PMA Jepang ke Indonesia saat Order Baru mulai berkuasa). Dengan posisi sebagai first mover, maka brand Toyota menjadi lebih awal dalam menancapkan image kuat di kalangan konsumen Indonesia. Kelak di kemudian hari, keuntungan ini menjadi pilar Toyota dalam mendominasi pasar mobil tanah air. Sebaliknya, di pasar China dan Eropa, Toyota bukan sebagai First Mover (namun Late Follower). Akibatnya, penjualan mobil Toyota di dua negara itu agak jauh tertinggal dibanding merk lainnya seperti Volkswagen (market leader di Eropa dan China). Strategy # 2 : Quality and Reliability. Keunggulan utama Toyota sebenarnya lebih terletak pada sisi keandalan mesin-mesin mobilnya. Lebih awet dan tahan lama. Berbagai survei dunia mengenai keandalan mutu mobil menunjukkan merek Toyota hampir selalu berada di peringkat no. 1. Sebaliknya, dari sisi desain, pengamat otomotif sejatinya lebih mengakui keunggulan Honda. Desain Honda Freed misalnya, tampak lebih manis dibanding Innova. Pun demikian, desain Honda Jazz lebih futuristik dibanding Yaris. Kalau saja Honda mengeluarkan model sekelas Avanza (small MPV), mungkin desainnya akan lebih manis. Dan dengan itu, Honda bisa ikut merebut pangsa Avanza yang seolah tidak pernah mendapat lawan tangguh (sebelum akhirnya Suzuki Ertiga dan kini Chevy Spin masuk dengan kisaran harga yang sama dengan Avanza). Strategy # 3 : Focus on Customers’ Need . Projek Innova dan Avanza pada akhirnya merupakan dua ikon utama yang terus melestarikan legenda Toyota. Dua merek itu, terutama Avanza, dibangun dengan fokus pada kebutuhan konsumen mobil tanah air : muat banyak penumpang dan dengan harga yang lumayan terjangkau. STRENGTH : 1) Pengembangan konsep Produk Inovatif dengan melakukan pengembangan produk untuk mencapai customer satisfaction, sebagai contoh : Toyota Avanza 1,5 1500cc merupakan produk inovatif dari Toyota Avanza 1,3 1300cc. Sedangkan Produk Kreatif dengan melakukan terobosan baru terhadap pasar, sebagai contoh : Toyota Rush yang merupakan produk yang diharapkan dapat menembus pangsa pasar SUV domestik. 2) Brand Image yang sangat kuat di benak konsumen. Dengan Merk Toyota memberikan keyakinan kepada konsumen akan kualitas. 3) Harga yang terjangkau untuk kelas SUV dibandingkan dengan kompetitor yang ada di pasar domestik. 4) Dengan diluncurkannya produk Toyota Rush di pangsa pasar SUV ini, menimbulkan nilai tambah bagi toyota itu sendiri. Dengan kata lain, Toyota menyediakan produk-produk yang berkualitas dengan interval harga yang dapat mencakup hampir semua segmen daya beli konsumen untuk pasar domestik. 5) Penggunaan komponen lokal sekitar 72%, dari ASEAN 9%, dan dari Jepang 19%.untuk Rush dan Terios. 6) Penerapan sistem distribusi yang baru dengan pendekatan Just in TimemenjadikanToyota merupakan manufaktur otomotif yang tidak memiliki warehouse produk jadi. Hal ini yang menjadikan keunggulan produk Toyota yang lebih murah dari kompetitornya. 7) Penerapan strategi 3W : Winning Team untuk melaksanakan Winning Concept dengan Winning System dinilai sangat ampuh untuk menciptakan kompetitive advantage perusahaan.

Upload: nindy-kusuma-medika

Post on 08-Feb-2016

16 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Notes Pemasaran

TOYOTA

Strategy # 1 : First Mover . Dalam pasar mobil di tanah air yang mulai tumbuh pesat di tahun 70-an, maka Toyota adalah brand yang termasuk first mover (sejalan dengan laju investasi PMA Jepang ke Indonesia saat Order Baru mulai berkuasa).

Dengan posisi sebagai first mover, maka brand Toyota menjadi lebih awal dalam menancapkan image kuat di kalangan konsumen Indonesia. Kelak di kemudian hari, keuntungan ini menjadi pilar Toyota dalam mendominasi pasar mobi l tanah air.

Sebaliknya, di pasar China dan Eropa, Toyota bukan sebagai First Mover (namun Late Fol lower). Akibatnya, penjualan mobil Toyota di dua negara itu agak jauh tertinggal dibanding merk lainnya seperti Volkswagen (market leader di Eropa dan China).

Strategy # 2 : Quality and Reliability . Keunggulan utama Toyota sebenarnya lebih terletak pada sisi keandalan mesin-mesin mobilnya. Lebih awet dan tahan lama. Berbagai survei dunia mengenai keandalan mutu mobil menunjukkan merek Toyota hampir selalu berada di peringkat no. 1.

Sebaliknya, dari sis i desain, pengamat otomotif sejatinya lebih mengakui keunggulan Honda. Desain Honda Freed misalnya, tampak lebih manis dibanding Innova. Pun demikian, desain Honda Jazz lebih futuristik dibanding Yaris.

Kalau saja Honda mengeluarkan model sekelas Avanza (small MPV), mungkin desainnya akan lebih manis. Dan dengan itu, Honda bisa ikut merebut pangsa Avanza yang seolah tidak pernah mendapat lawan tangguh (sebelum akhirnya Suzuki Ertiga dan kini Chevy Spin masuk dengan kisaran harga yang sama dengan Avanza).

Strategy # 3 : Focus on Customers’ Need . Projek Innova dan Avanza pada akhirnya merupakan dua

ikon utama yang terus melestarikan legenda Toyota. Dua merek itu, terutama Avanza, dibangun dengan fokus pada kebutuhan konsumen mobil tanah air : muat banyak penumpang dan dengan harga yang lumayan terjangkau.

STRENGTH :

1) Pengembangan konsep Produk Inovatif dengan melakukan pengembangan produk untuk mencapai customer satisfaction, sebagai contoh : Toyota Avanza 1,5 1500cc merupakan produk inovatif dari Toyota Avanza 1,3 1300cc. Sedangkan Produk Kreatif dengan melakukan terobosan baru terhadap pasar, sebagai contoh : Toyota Rush yang merupakan produk yang diharapkan dapat menembus pangsa pasar SUV domestik.

2) Brand Image yang sangat kuat di benak konsumen. Dengan Merk Toyota memberikan keyakinan kepada konsumen akan kualitas.

3) Harga yang terjangkau untuk kelas SUV dibandingkan dengan kompetitor yang ada di pasar domestik.

4) Dengan di luncurkannya produk Toyota Rush di pangsa pasar SUV ini, menimbulkan nilai tambah bagi toyota itu sendiri. Dengan kata lain, Toyota menyediakan produk-produk yang berkualitas dengan interval harga yang dapat mencakup hampir semua segmen daya beli konsumen untuk pasar domestik.

5) Penggunaan komponen lokal sekitar 72%, dari ASEAN 9%, dan dari Jepang 19%.untuk Rush dan Terios.

6) Penerapan sistem distribusi yang baru dengan pendekatan Just in TimemenjadikanToyota merupakan manufaktur otomotif yang tidak memiliki warehouse produk jadi . Hal ini yang menjadikan

keunggulan produk Toyota yang lebih murah dari kompetitornya.

7) Penerapan strategi 3W : Winning Team untuk melaksanakan Winning Concept dengan Winning System dini lai sangat ampuh untuk menciptakan kompetitive advantage perusahaan.

AQUA

Strategi:

• SloganAqua membuat suatu slogan yang mudah di ingat dan di kenal masyarakat, dengan slogan “air sehat setiap saat” ini ternyata Aqua mampu mendongkrak penjualan yang luar biasa.

Inilah kekuatan sebuah slogan yang bisa memberikan efek bagi penjualan produk. J ika anda menginginkan penjualan produk yang sama dengan Aqua maka anda bisa membuat slogan yang bagus dan mudah di ingat oleh banyak orang seperti Aqua.

• PromosiAqua melakukan berbagai promosi baik melalui media online, media cetak maupun saluran komunikasi lainnya. Seperti kita ketahui bahwa banyak sekali ik lan produk dengan merek Aqua yang mengisi setiap iklan di televisi, radio maupun di media cetak. Inilah salah satu strategi pemasaran Aqua yang dijalankan.

Aqua juga mensponsori beberapa bidang olahraga dan lainnya untuk mendongkrak popularitas merek ini agar lebih dikenal masyarakat luas.

• PelayananPelayanan sangat penting bagi suatu perusahaan kepada konsumennya sehingga Aqua juga memberikan pelayanan yang baik bagi konsumennya di seluruh Indonesia. Melalui distributor Aqua di

Page 2: Notes Pemasaran

seluruh Indonesia ini Aqua bisa memberikan pelayanan yang maksimal kepada pelanggannya.

• Packaging yang baikPackaging juga memberikan dampak luar biasa bagi distribusi Aqua sehingga penjualan bisa bertambah dari waktu ke waktu.

• Saluran DistribusiAqua memiliki banyak saluran distribusi untuk menyuplai kebutuhan air minum dengan merek Aqua baik di kota maupun di pelosok. Hampir semua wilayah di Indonesia sudah ada distributor air minum

PT. Aqua Golden Misissipi mendekatkan diri kepada konsumen dengan cara membangun pabrik di kaki gunung daerah yang belum terjangkau oleh pabrik aqua sebelumnya. Hal ini dilakukan olhe PT. Aqua Golden Missisipi untuk mengurangi biaya produksi serta memperluas jaringan pemasaran. Sebagai contoh membangun pabrik di daerah Manado dan Medan yang l isesnsi nya sesuai dengan pabrik utama yaitu l isesnsi sesuai spesifikasi Aqua.

PT. Aqua Golden Missisipi dikontrol oleh perusahaan induk dan hampir seluruh kegiatan dikendalikan oleh perusahaan induk, baik itu produksi maupun distribusinya. Total Quality Control diimplementasikan diseluruh organisasi, setiap unit memiliki Group Quality Control Informal untuk meningkatkan kualitas.

Dengan slogan awal “bening dan bebas bakteri” dan tahun 1979, mengubah slogan menjadi “air sehat setiap saat” pada tahun 1983 dan kini aqua mempunyai s logan “kebaikan dari alam” yang diyakini dengan menggunakan slogan tersebut dapat menarik konsumen sebagai salah satu strategi marketing dalam bentuk promosi serta untuk mendongkrak penjualan.

Menggunakan semua media promosi berupa iklan dan juga aktif dalam mensponsori kegiatan baik berhubungan dengan olah raga atau tidak.

Untuk pengontrolan mutu produk, PT. Aqua Golden Missipi memiliki laboratorium yang modern dan memiliki staff peneliti yang terdiri dari ahli mikrobiologi, kimia, dan fisika, sehingga mendapatkan pengakuan dari WHO dan terdaftar di US food and drug administration, environmental protection agency dan international bottled water organization serta memperoleh ISO 9002.

Aqua bergabung dengan group DANONE kemudian kerja sama dengan PT. UNILEVER dan dibawah bendera DANONE-AQUA kini Aqua memil iki lebih dari 1 juta titik distribusi yang dapat diakses oleh pelanggannya diseluruh Indonesia.

GARUDA

1. Ketepatan waktu penerbanganData Kementerian Perhubungan dari bulan Januari hingga Juni 2013:Berikut peringkat On Time Performance maskapai Januari-Juni 2013:

1. Garuda Indonesia 87,24%2. Batik Air 83,4%3. Tigerair Mandala atau Mandala Airl ines 81,76%4. Sriwijaya Air 80,34%5. Wings Air 79,38%6. Citilink 77,8%7. Lion Air 75,8%8. Indonesia AirAsia 74,7%9. Merpati Nusantara Airl ines 70,46%

2. Kenyamanan,Meskipun jarak antar bangkunya tidak seberapa signifikan dan masih terasa rapat, hidangan yang disajikan di dalam pesawat cukup untuk mengganjal perut selama penerbangan. Beberapa maskapai malah hanya menyediakan air mineral atau bahkan

hanya membagikan permen.

3. Keamanan.Profesionalitas keamanan, ketersediaan GMF (Garuda Maintenance Facil ities) sebagai ‘bengkel’ pesawat Garuda seolah – olah menjadi jaminan tersendiri bahwa pesawat Garuda selalu ‘ganti oli ’ dan ‘masuk bengkel’ pada waktunya.

4 Pengakuan internasional. Pengakuan Uni Eropa dengan membolehkan maskapai ini boleh mendarat di sana juga menunjukkan kualitas maskapai ini. Terlepas dari berbagai isu terkait larangan terbang ke Eropa, penerimaan ini adalah suatu prestasi tersendiri mengingat ketatnya standar yang diterapkan di sana.

PERUSAHAAN YANG DIBENCI DI AMERIKA

1. Facebook Inc.

Facebook dibenci orang lantaran kegagalannya saat go public (penawaran saham perdana/ IPO). Banyak investor merugi lantaran harga saham jejaring sosial ini terus anjlok setelah IPO. Meski memiliki 1 mil iar pengguna, Facebook juga dinilai belum memberi layanan yang baik. Salah satu yang dikeluhkan adalah kurangnya proteksi atas hak privasi pengguna jejaring sosial.

2. Citigroup Inc.

Dalam dua tahun terakhir, Citigroup memecat ribuan karyawan lantaran kinerja keuangannya memburuk. Peringkat kreditnya pun berkali-kali dipangkas oleh beberapa lembaga pemeringkat seperti Moody's. Hubungannya dengan konsumen memburuk sehingga lembaga penilai Interbrand menurunkan nilai merk Citigroup 12 persen pada 2012.

3. Research In Motion Ltd.

Page 3: Notes Pemasaran

Sejak 2009, pangsa pasar Blackberry di seluruh dunia terus melorot. Konsumen tak puas dengan layanan Research In Motion lantaran lamban dalam berinovasi serta terlalu menjaga ekslusivitas. Banyak negara yang marah, termasuk Indonesia, lantaran RIM ogah membangun server lokal yang bisa menampung traffic pelanggan yang tinggi. Tak heran produk-produk terbarunya disambut dingin oleh pasar.

4. Nokia.

Sama halnya dengan Blackberry, pengguna Nokia pun terus melorot lantaran lamban berinovasi. Salah satunya karena Nokia terlalu percaya diri dengan platform Symbian yang tak mampu bersaing dengan platform sejuta umat, Android. Kini, setelah beraliansi dengan Microsoft untuk membuat Windows mobile Phone, pangsa pasar Nokia belum membaik.

5. Hewlett-Packard

Lembaga Konsumen Amerika Serikat (ACSI) memberi predikat merk komputer terburuk 2012 kepada HP. Manajemen HP juga dinilai buruk, terl ihat dari kerugian perseroan yang mencapai US$ 12,6 miliar. Dalam setahun sahamnya pun anjlok 40 persen. Parahnya, HP juga memecat 27 ribu karyawan untuk meringankan beban keuangan.

Apple . Selama 9 tahun berturut-turut Apple telah dinobatkan sebagai perusahaan pal ing inovatif oleh The Boston Consulting Group . CEO perusahaan, Tim Cook percaya bahwa untuk bertahan dalam bisnis kita harus terus berinovasi dan j ika tidak berinovasi maka akan mati. Namun, hanya sedikit yang berpendapat bahwa perusahaan multinasional Amerika tersebut telah kehi langan sentuhan inovatif ini berdasarkan kemiripan iPhone 5s dengan iPhone 5.

Samsung. Selama bertahun-tahun, Samsung telah berkembang sebagai pemimpin global dalam desain chip , teknologi layar, TV dan baterai. Namun, ia telah mendapatkan reputasi yang tidak begitu baik karena dianggap menyal in inovasi orang lain. Sebagian besar dari kita telah menyaksikan “perang” antara Apple dan Samsung mengenai inovasi ponsel pintar, terutama desain smartphone Galaxy. Tetapi kontribusinya semata-mata terhadap teknologi telah menempatkan perusahaan Korea Selatan tersebut berada di posisi ke- 2 dalam daftar perusahaan paling inovatif.

Google . Google telah tersingkir oleh saingannya Samsung dan berada di posisi ketiga dalam daftar perusahaan paling inovatif. Perusahaan Amerika yang mengkhususkan diri dalam produk dan jasa yang berhubungan dengan internet telah berada di posisi ke-2 selama 7 tahun berturut-turut sampai tahun 2012. Google selalu mampu memukau semua orang dengan inovasi yang mengagumkan seperti upaya terakhir untuk memil iki password alternatif, kacamata Google dan sebagainya.

Microsoft . Meskipun Microsoft , didirikan oleh Bil l

Gates , telah tertinggal di belakang Apple dan Google dalam hal inovasi, perusahaan Amerika masih berpegang pada posisi terkemuka yakni nomor 4 dalam daftar perusahaan pal ing inovatif. Microsoft telah terl ihat membawa banyak ide baru dalam bidang i lmu pengetahuan. Kreasi yang luar biasa dari perusahaan Microsoft seperti Bing, OS Windows

Phone 7, dan revolusioner Kinect hands-free untuk konsol Xbox 360.

Toyota . Toyota Motor berada di posisi ke-5 pada daftar perusahaan paling inovatif. Untuk tetap sejajar dengan perusahaan lain maka perusahaan tersebut harus menjadi inovator kelas dunia. Cara unik Toyota berpikir dan inovasi konstan seperti

konsep mengambil karbon dari mobil dan cepat menggantikan mesin mobil perusahaan dengan hibrid adalah cara mengesankan untuk memandang hidup.

IBM . International Business Machines mengembangkan teknologi untuk rentang yang berbeda dari industri kedokteran, industri alternatif dan sektor otomotif. Pada tahun 2012, IBM memproduksi hampir 6.500 paten, dan merupakan yang tertinggi dibandingkan dengan perusahaan lain di dunia. IBM menjual sekitar 750 paten ke Facebook pada tahun 2012 dan sekitar 1.000 paten ke Google pada tahun 2010. Banyaknya paten itu sendiri menggambarkan perusahaan ini sangat inovatif.

Amazon . Pada tahun 2012 Amazon telah menjelma menjadi raksasa e-commerce. Perusahaan ini membuat banyak kemajuan mulai dari mengumumkan luas gedungnya yang mencapai 1,26 juta meter persegi untuk melayani daerah Dallas, Houston, dan Austin dengan sistem Kiva dengan dana 775 juta USD. Amazon menghabiskan hampir 5,5 persen dari pendapatan untuk penelitian dan pengembangan e-reader Kindle yang telah membuat perusahaan tersebut menjadi salah satu pemimpin dalam memberikan buku elektronik.

Ford. CTO Ford, Paul Mascarenas, meminta pengembang untuk mempertimbangkan mobil yang mirip dengan ekosistem iPhone atau iPad. Dengan pembaruan perangkat lunak, kita menjaga kendaraan agar lebih segar dan relevan, dan menarik bagi konsumen. Inovasi ini membuat perusahaan ini mendapatkan laba ssebesar 2,2 miliar USD ebelum pajak pada tahun 2012. Perusahaan ini berhasil di posisi ke-8 dalam daftar perusahaan inovatif di dunia.

BMW . Penemuan tanpa henti dari BMW telah membuat salah satu produsen mobi l mewah paling sukses di dunia. Inovasi terbaru dari BMW adalah 'night vision' yakni sebuah teknologi yang

Page 4: Notes Pemasaran

menggunakan gelombang infra merah untuk mengirimkan gambar ke layar dashboard j ika ada potensi bahaya. Ide-ide tersebut telah menempatkan BMW sebagai perusahaan pal ing inovatif dalam daftar.

General Electric . Perusahaan ini terjun ke dunia usaha sejak tahun 2002, ketika itu GE tidak memiliki banyak paten. Namun perusahaan bias bersaing dan kembali ke daftar perusahaan paling inovatif dengan 10 paten pada tahun 2012. Perusahaan ini membuat inovasi dalam kendaraan, produk dan energi alternatif. GE sekarang menempati peringkat ke-10 pada daftar perusahaan yang inovatif.

Empat minggu lalu, Nokia mengumumkan akan mem-PHK 10 ribu karyawannya di berbagai belahan dunia. Nokia Lumia yang digadang-gadang akan menyelamatkan mereka, ternyata termehek-mehek dalam lorong kekalahan. Asap dupa dan kemenyan kematian pelan-pelan meruap : Nokia mungkin akan segera beristirahat panjang dalam taman kuburan.

Lalu, RIM produsen Blackberry dua hari lalu membentangkan berita kelam : mereka juga akan mem-PHK 5000 karyawannya. Penjualan mereka anjlok 50 % dibanding tahun lalu. J ika sebuah bisnis mengalami penurunan penjualan hingga 50%, itu artinya harus segera masuk ruang ICU. Dan j ika tak tertolong, Blackberry juga akan wafat dalam taman kesunyian yang menyakitkan.

Nokia dan Blackberry. Dua raksasa yang tampak begitu perkasa itu tengah l imbung. Tertatih-tatih menapak jalan terjal kompetisi yang begitu brutal. What went wrong? Dan pelajaran bisnis apa yang bisa dipetik dari drama robohnya dua legenda ini?

Persaingan dalam dunia gadget dan smartphone memang begitu keras. Namun ada sebuah tesis menarik dalam industri ini : hanya mereka yang

menguasai aspek software dan hardware sekal igus yang akan menguasai dunia digital masa depan.

Dan sayangnya, hanya ada satu perusahaan yang dahsyat dalam dua elemen itu : baik software / hardware. Nama perusahaan itu Apple. Dan faktanya, perusahaan inilah yang kemudian memporak-porandakan pangsa Nokia dan BB di seluruh dunia. Bersama Samsung, Apple kini menguasai 75 % pangsa pasar smartphone global.

Nokia menjadi korban pertama. Lalu kini penjualan BB di pasar USA dan Eropa mulai meluncur drastis lantaran di-koyak oleh kehadiran iPhone dan Samsung Android. Sebentar lagi, Blackberry mungkin akan tersingkir. Itu artinya PIN BB Anda akan segera masuk museum : menjadi renik-renik peninggalan sejarah masa si lam. Doh.

Ada tiga pelajaran tentang inovasi bisnis dari drama ini – berderat lesson yang bisa Anda petik, apapun jenis industri yang tengah Anda geluti saat ini. Sebab inovasi memang tak mengenal jenis bisnis. Either you innovate or die.

Innovation Lesson # 1 : Core Competencies will Win . Inovasi akan selalu dimenangkan oleh mereka yang menguasai core competency dalam industrinya. Dalam kasus industri gadget, core competencies itu adalah pada penguasaan dua bidang sekaligus : hardware design dan software. Siapa yang menguasai dua aspek ini akan menang.

Dalam industri/bisnis yang Anda tekuni, apa core competencies yang paling dibutuhkan? Dan apakah tim Anda memil iki kapabil itas yang lebih unggul dibanding kompetitor dalam penguasaan core competencies tersebut?

Dua pertanyaan kunci itu kudu dijawab dengan tuntas dan memuaskan. Sebab j ika tidak, nasib Anda bisa seperti Nokia yang l imbung itu.

Innovation Lesson # 2 : Collaborative Innovation. Kalau kita tidak menguasai core competencies yang dibutuhkan dalam sebuah bisnis, tak ada salahnya kita melakukan kolaborasi dengan mereka yang memilikinya.

Contoh : Samsung sadar ia tak akan mampu melawan kompetensi software Apple. Karena itu ia segera melakukan kolaborasi dengan software Android milik Google.

Kolaborasi atau aliansi strategis tak pelak merupakan salah satu taktik kunci untuk memenangkan persaingan bisnis yang kian dinamis. Adakah peluang bagi Anda untuk melakukan aliansi bisnis dengan mitra lain yang saling menguntungkan? Yang akan membuat bisnis Anda bergerak to the next level?

Innovation Lesson # 3 : Speed. Speed. Speed. Dalam derap perubahan yang melaju dengan kencang, respon yang lamban (atau apalagi penuh birokrasi) akan membuat Anda tewas dil ibas pesaing.

Kasus : Samsung beruntung cepat mengambil keputusan untuk aliansi dengan Android. Samsung juga cepat merespon gadget touch screen yang kini jadi tren global.

Nokia dan Blackberry amat lamban merespon dinamika itu. Terlalu banyak analisa. Terlalu lamban mengambil decision. Dan ketika keputusan diambil, ah, semuanya sudah terlambat.

Tim Anda juga mestinya menghargai the magic of SPEED ini. Jangan terlalu lama melakukan analisa (anal isa terus kapan eksekusinya?). Jangan terlalu banyak rapat untuk mengambil keputusan (terlalu banyak rapat adalah simbol birokrasi) . Too many meetings wil l ki l l your innovation speed

Page 5: Notes Pemasaran