note bab 8

Upload: lidya-velesia

Post on 23-Feb-2018

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 note bab 8

    1/11

    Managing Service and Manufacturing

    Operations

    Introduction

    banyak organisasi yg membuat produk; bentuknya

    bisa barang, servis, atau ide untuk konsumen.

    perusahaan yang besar seperti Toyota, etc, punya

    beberapa kesamaan dalam transformasi sumber

    daya menjadi sebuah produk yg kita konsumsi.

    misalnya, rumah sakit membuat prosedur admisi

    yg sama, sedangkan online media sosial

    menggunakan teknologi mereka dan sistemoperasi untuk membuat social networking

    opportunities dan self advertising.

    fokus pada bab ini adalah kesamaan yang menjadi

    nilai dr manajemen operasional. bab ini akan

    membahas tentang peranan produksi atau

    manajemen operasional dalam memperoleh dan

    mengelola sumber daya yang diperlukan untuk

    membuat suatu barang & servis.

    product ion and operat ions management

    melibatkan rencana dan desain proses yang akan

    berubah sumber daya ini menjadi produk akhir,

    mengelola perpindahan dari sumber daya melalui

    proses perubahan, dan memastikan bahwa produk

    yg akan dibawa konsumen berkualitas.

    THE NATURE OF OPERATIONS MANAGEMENT

    OM (operation management):

    pengembangan dan administrasi dari aktivitas

    yang mel iput i mengubah sumber daya

    (transforming resources) menjadi sebuah barang &

    servis.

    manajer operasional mengawasi perubahan

    proses, rencana, desain operasi sistem, mengelola

    logistik, kualitas, dan produktivitas.

    quali ty and productivi ty HAVE BECOME

    FUNDAMENTAL ASPECTS karena sebuahperusahaan yg tidak dapat memproduksi sebuah

    produk yg berkualitas seperti yg diinginkan

    konsumen menggunakan sumber daya secara

    efisien dan secara efektif tidak akan bertahan

    dalam bisnis. OM adalah inti dari banyak kegiatan

    perusahaan karena OM bertanggungjawab atas

    kreasi dalam pembuatan barang dan servis dari

    perusahaan.

    fokus: metode dan teknik yang dibutuhkan untuk

    mengoperasikan pabrik secara efisien. perubahan

    dari produksi untuk operasi mengakui semakin

    pentingnya organisasi yg menyediakan jasa & ide.

    Nama operas i represents minat dalam

    memandang fungsi operasi secara keseluruhan

    bukan hanya sebagai analisis input dan output.

    saat ini OM meliputi rentang yg luas dalam

    aktivitas organisasi dan situasi diluar manufaktur,

    contohnya kesehatan, serv is makanan,

    pendidikan, dst.

    istilah MANUFACTURING & PRODUCTION

    secara bergantian mewakili aktivitas dan proses yg

    dipakai dalam produk yg berwujud (TANGIBLE)

    Manufacturing => aktivitas dan proses yang

    dipakai dalam pembuatan produksi barang

    berwujud (production)

    Production => aktivitas dan proses yang dipakai

    dalam membuat produk berwujud (manufacturing).

    istilah OPERATIONS dipakai sebagai istilah yglebih luas untuk menjelaskan proses yang dipakai

    1

  • 7/24/2019 note bab 8

    2/11

    dalam pembuatan produk yang berwujud dan tidak

    berwujud (TANGIBLE & INTANGIBLE)

    THE TRANSFORMATION PROCESS

    INPUTS => sumber daya; pekerja, uang, material,

    energi yang dapat dirubah (converted) menjadi

    output.

    OUTPUTS => barang-barang, servis, dan ide-ide

    yang menjadi nilai dari perubahan input.

    jantungnya dari manajemen operasi adalah proses

    perubahan dari input yg dikonversi menjadi output.

    perubahan proses mengkombinasi input dalam

    cara yg telah ditentukan menggunakan alat,

    proses administratif, & teknologi untuk membuat

    sebuah produk.

    untuk memastikan bahwa proses ini menghasilkan

    kualitas produk yg efisien, manager operasional

    mengontrol proses dg mengukur beberapa poin

    dalam proses transformasi dan membandingkan

    dg standar sebelumnya.

    kalau misalnya ada deviasi diantara aktual dan

    output yg diinginkan, berarti manajer harus

    mengambil aksi korektif, beberapa perubahan

    (adjusment) dibuat untuk memberi kepuasan pada

    produk adalah salah satu perubahan proses.

    OPERATIONS MANAGEMENT IN SERVICE

    BUSINESS

    perbedaan tipe-tipe dari proses perubahan yg

    perusahaannya provides servis seperti airlines,

    kampus, dan kebanyakan non-profit organisasi.

    contohnya: transformasi input-nya airlines seperti

    pekerja, waktu, uang, dan alat-alat proses seperti

    misalnya booking flights, flying airplanes,

    maintaining equipments, training crews. output dari

    proses ini adalah flying passengers tujuan atau

    barang.

    transformation proses pasti terjadi didalam semuaorganisasi terlepas dari perbedaan tujuan. tujuan

    utamanya adalah untuk output yang dihasilkan

    bernilai lebih dari biaya gabungan input.

    berbeda dari barang yg berwujud, kalau servis

    adalah aksi atau performance yang secara efektif

    harus diarahkan terhadap konsumer yang

    memakai servis ini, jadi ada kompenen kontak

    terhadap konsumer (significant customer-contact

    component) yang signifikan dalam hampir semua

    servis.

    misalnya hotel di Amerika, serving food itu are

    critical untuk mengirimkan pengalaman makan

    yang sempurna yang diharapkan oleh pembeli.

    wait staff diharapkan tidak hanya sopan, tapi dapat

    mendemonstrasikan pengetahuan detail dari

    penawaran restoran, bahkan menilai mood tamu

    untuk menyesuaikan cara respon ke pembeli.

    bisnis servis mengedepankan untuk menyediakan

    proses standar dan menawarkan teknologi yang

    membentuk respon yang terstruktur. Jadi,

    perusahaan yang tipe nya servis harus

    membangun operations yang baik (build their

    operations around good execution).

    datengnya bisa dari mempekerjakan dan men-

    training pekerja yg excellent, mengembangkan

    sistem yg fleksibel, customizing services,

    maintaining kapasitas yg bisa berubah untuk

    menyesuaikan dg permintaan yg fluktuatif.

    OUTPUT dari services operations umumnya

    intangible bahkan cenderung tidak tahan lama.

    2

  • 7/24/2019 note bab 8

    3/11

    karena itu ini bisa saja sangat susah utk provider

    bisnis servis untuk menghitung permintaan secara

    akurat untuk mencocokkan dengan benar supply

    servis.

    bisnis manufaktur dan bisnis servis punyapersamaan tapi perbedaan dalam soal ide.

    misalnya, kedua bisnis ini harus membuat desain

    dan keputusan operasional. meskipun manufaktur

    dan servis biasanya punya aktifitas yg sama,

    mereka juga punya perbedaan, ada 5 perbedaan

    dasar:

    1) nature & consumption of output ==> manufaktur

    biasanya buat tangible products, provider servis

    memproduksi intangible products. nature of

    service provider:

    memerlukan higher degree of kontak dg

    konsumen. biasanya aktual performance dr bisnis

    terjadi pada poin konsumsi (occurs at the point of

    consumption).

    manufaktur terjadi dalam lingkup lingkungan yg

    terisolasi, kalau provider servis kebutuhannya

    untuk kontak dg konsumen, sehingga seringnya

    mereka terbatas dalam memilih metoda kerja.

    mengerjakan pekerjaan, jadwal kerja, dan kontrol

    operasional.

    kualitas pengalaman servis bergantung pada

    kontak servis pekerja.

    2) uniformity of inputs ==> manufaktur punya

    kontrol lebih terhadap jumlah variabilitas sumber

    daya yg dipake daripada provider servis.provider

    bisnis lebih customized menyesuaikan dg

    kebutuhan konsumen.

    3) uniformity go outputs ==> elemen manusia,setiap servis cenderung perform berbeda.

    consequently, manusia & teknologi yg dipakai

    dalam servis bisa menghasilkan servis yg berbeda

    day to day bahkan hour to hour performance of

    service.

    biasanya, tidak ada 2 konsumen yg benar-benar

    sama persepsinya dalam pengalaman servis.misalnya bisnis kesehatan punya diagnosa,

    treatment dan pembedahan bervariasi (sebagai

    outputnya) karena setiap individu berbeda.

    4 ) labor requ i red ==> prov ider serv is

    membutuhkan lebih pekerja karena memiliki level

    yg tinggi terhadap kontak konsumen, kemampuan

    output yg tidak bertahan lama, (must be consumed

    immediately), high degree of variasi input dan

    output (customization). manufaktur lebih ke

    capital-intensive; mesin & teknologi yg digunakan

    utk produksi masal barang yg sama.

    5) measurement of productivity ==> manufaktur

    dapat mengukur produktivitas cukup mudah

    k a r e n a o u t p u t y g t a n g i b l e & t i n g g i

    keseragamannya.

    kalau provider servis, variasi permintaan (misalnya

    jumlah permintaan air travel pd season tertentu

    drpd hari lain), variasi requirement pada servis dr

    satu pekerjaan ke pekerjaan lain, dan produk yg

    intangible mengakibatkan sulitnya mengukur

    produktivitas.

    dalam kenyataannya, banyak organisasi yg

    kombinasi dari manufaktur & servis, kedua kualitas

    tangible & intangible diwujudkan dalam produk

    mereka. oleh karena itu, we should consider that

    produk sebagai tangible (produk fisik) begitu juga

    servis penawaran (intangible). dari OM standpoint,

    level of tangibility punya pengaruh besar dalam

    proses & prosedur operasional.

    3

  • 7/24/2019 note bab 8

    4/11

    PLANNING & DESIGNING OPERATION

    SYSTEMS

    sebelum perusahaan membuat sebuah produk,

    diharuskan memutuskan apa yg akan diproduksi

    dan target pasar (group of customers).

    lalu harus diputuskan proses apa yg akan

    digunakan utk membuat produk ini begitu juga

    fasilitas apa yg diperlukan utk membuat produk

    tsb. KEPUTUSAN INI MELIPUTI RENCANA

    OPERASIONAL. perusahaan yg sukses

    melibatkan semua departemen dalam organisasi,

    terutama marketing & riset and development utk

    decisions.

    Planning the product

    sebelum membuat produk, perusahaan HARUS

    MENENTUKAN apa dan desain produk yg

    memuaskan keinginan tsb. banyak perusahaan

    pakai marketing research (more on bab 11) utk

    menentukan barang apa & servis apa ygmendukung, & fitur apa yg harus dihadapi. riset

    marketing jg membantu utk mengukur jumlah

    permintaan produk & how much konsumen mau

    utk membayar. kalo lingkungan marketnya

    berubah, perusahaan harus fleksibel.

    contoh: twi t ter & facebook memberikan

    kesempatan baru utk bisnis; mencari tahu apa yg

    konsumen mau kemudian membuat desain yg

    sesuai.

    mengembangkan produk bisa lama, proses yg

    mahal. kebanyakan perusahaan berusahan utk

    mengurangi waktu & biaya. ketika manajemen

    sudah mengembangkan ide utk produk yg

    konsumen akan beli, setelah itu membuat

    perencanaan bagaimana membuat produk itu.

    biasanya dalam perusahaan, engineering/research

    & development department diharuskan utk

    mengubah ide produk kedalam desain yg dapat

    dikerjakan scr ekonomis.

    small companies biasanya ownernya bertanggungjawab sendiri untuk aktivitas krusial ini. terlepas

    dari siapa yg bertanggung jawab utk produk

    desain, rencana tidak berhenti di blueprint utk

    sebuah produk atau sebuah deskripsi servis. hal

    ini harus memecahkan efisiensi produksi sebuah

    produk utk memastikan bahwa barang cukup

    tersedia utk memenuhi jumlah permintaan

    konsumen.

    operasional manajer harus punya plan utk tipe &

    kuantitas dari material yg dibutuhkan untuk

    produksi, skill dan kuantitas orang yg diperlukan

    utk membuat sebuah produk. proses aktual yg

    dilewati termasuk input mana yg harus lolos utk

    dirubah menjadi output.

    Designing the operations processes

    sebelum perusahaan mulai produksi, pertama

    harus tentukan metode yg sesuai utk mengubah

    sumber daya menjadi produk yg diinginkan

    seringnya dirubah sesuai dg kebutuhan konsumen

    dan proses yg diinginkan.

    di sisi lain, ada jembatan yg disesuaikan

    sehingga cocok untuk situs dan diharapkan beban;

    Selanjutnya, jembatan harus dibangun di situs

    daripada di pabrik. biasanya, produk dirancang

    untuk diproduksi oleh salah satu dari tiga proses,

    standardisation, modular design, or customisation.

    STANDARDISATION => pembuatan komponen yg

    identik & dapat dipertukarkan atau produk (the

    making of identical interchangeable components or

    complete products)

    4

  • 7/24/2019 note bab 8

    5/11

    kebanyakan perusahaan manufaktur produk dalam

    jumlah besar utk banyak konsumen menemukan

    bahwa mereka dapat produksi cheaper & faster by

    standardising design.

    dgn standarisasi, mungkin konsumen tidak akanmendapatkan yg persis mereka inginkan tapi

    produknya akan punya biaya yg lebih sedikit

    daripada produk desain yg custom. contohnya tv,

    pulpen, itu barang manufaktur yg punya assembly

    line.

    standarisasi juga mendukung konsistensi,

    sehingga konsumen yg menginginkan produk

    tertentu yg fungsinya harus sama setiap waktu (tv

    harus sama standarnya setiap waktu) supaya

    produk tsb memenuhi ekspektasi. semakin besar

    jangkauannya, standarisasi menjadi lebih

    kompleks krn setiap negara beda standar kualitas.

    ISO ada buat list standar global yg bisa diadopsi.

    MODULAR DESIGN => melibatkan membuat item

    dalam self-contained units, atau modul yg bisa

    dikombinas i /d iper tukarkan utk membuat

    perbedaan produksi (the creation of an item in self-

    contained units/modules, that can be combined/

    interchanged to create different products)

    banyak komponen modular yg diproduksi sebagai

    unit yg terintegrasi, kegagalan pada setiap porsi dr

    komponen modular biasanya diartikan mengganti

    keseluruhan komponen. modular design biasanya

    diperbolehkan untuk repair quickly, jd bisa

    mengurangi biaya pekerja. tapi komponennya

    mahal, jadi lebih mahal (harga repair material jd

    naik).

    contohnya laptop dibuat komponennya (lcd,

    adaptor, keyboard dst) bisa diinstal dg konfigurasiyg berbeda utk menyesuaikan dg kebutuhan

    konsumen.

    CUSTOMISATION => membuat produk sesuai

    dengan kemauan & kebutuhan konsumen.

    (making products to meet a particular customers

    need/wants).

    produk yg diproduksi dg cara ini umumnya produkyg unik. custom design biasanya dipakai dalam

    produk komunikasi dan servis. contohnya, repair

    service, custom artwork, jewelry, furniture, dst

    termasuk skala besar; kapal, software.

    mass customisation terkait dg membuat produk yg

    sesuai dg kebutuhan banyak konsumen (individual

    consumers). konsumen dapat menyesuaikan

    model, size, warna, style, desain produk. kalau di

    servis misalnya fitness program dan travel

    packages yg bisa dikostumisasi sesuai dg

    kebutuhan masing-masing konsumen. untuk

    kedua servis dan barang, konsumen membuat

    pilihan dan punya opsi utk menentukan final

    product.

    PLANNING CAPACITY

    rencana proses operasional utk perusahaan

    meliputi dua bagian penting, CAPACITY

    PLANNING & FACILITIES PLANNING.

    istilah kapasitas (capacity) dasarnya merujuk kpd

    beban maksimum sebuah unit organisasi dapat

    membawa/beroperasi (the maximum load that an

    organisational unit can carry or operate). unit yg

    diukur bisa seorang pekerja, sebuah mesin,

    sebuah departemen.

    kapasitas maksimum dapat ditetapkan (stated) in

    terms of input atau output yg tersedia. contohnya

    restoran menetapkan kapasitas berdasarkan

    jumlah maksimum konsumen yg dapat dilayani

    (secara sopan dan nyaman) dalam satu waktu

    tertentu.

    5

  • 7/24/2019 note bab 8

    6/11

    merencanakan secara efisien kebutuhan kapasitas

    sebuah perusahaan adalah proses yg penting

    untuk manajer operasional. level kapasitas yang

    jatuh dibawah target dapat menyebabkan jumlah

    permintaan yg tidak sesuai, akibatnya ada

    kehilangan konsumen.

    sebaliknya, kalo more capacity yg tersedia lebih

    banyak dr kebutuhan, biaya operasional yg

    dipakai/ditekan (driven up) sia sia karena sumber

    daya yg tidak terpakai & mahal.

    utk menghindari situasi ini, perusahaan harus

    meramalkan jumlah permintaan yg akurat

    kemudian membuat rancangan kapasitas yg

    sesuai dg ramalan tsb.

    pentingnya rencana efisiensi kapasitas terkait dg

    long term commitment of resources. karena

    biasanya begitu satu keputusan kapasitas dibuat,

    akan sulit mengubah keputusan tersebut tanpa

    melibatkan biaya substansial.

    contoh yg bagus: honda mulai adopsi guideline dr

    ISO 14001 ttg manajemen sistem lingkungan

    dalam perusahaannya. jadi => perusahaan berar

    harus sadar mesk ipun perubahan bisa

    menghabiskan dana yg mahal , & t idak

    menyesuaikan diri dengan permintaan dan

    kepentingan stakeholder di masa depan keinginan

    akan lebih mahal dalam jangka panjang

    PLANNING FACILITIES

    satu kali perusahaan mengetahui proses apa yg

    akan dijalani utk membuat produk, perusahaan

    dapat mendesain dan membangun fasilitas yg

    sesuai utk membuat itu. banyak produk yg

    dimanufaktur di pabrik, tp yg lain di produksi di

    toko, rumah, dst.

    menentukan dimana tempatnya, layout yg tepat,

    teknologi apa yg sesuai utk kebutuhan. banyak

    perusahaan punya organisasi tradisional & virtual.

    contohnya ada broker yg punya kantor tradisional,

    telepon, internet servis utk konsumen. melaluiwebsite, investor bisa mengelola/mengakses

    (obtain) informasi investasi pribadi tanpa harus

    ninggalin rumah.

    Facility Location ==> dimana lokasi fasilitas

    perusahaan merupakan pertanyaan yg signifikan

    karena ketika satu keputusan dibuat dan

    dilaksanankan, perusahaan harus terus disana

    due to high costs involved.

    waktu perusahaan memutuskan untuk relokasi/

    membuka fasil itas di lokasi baru, harus

    memperhatikan banyak hal:

    - kedekatan dg pasar

    - ketersediaan bahan mentah

    - ketersediaan transportasi

    - ketersediaan tenaga (power)

    - pengaruh cuaca

    - ketersediaan pekerja

    - kualitas hidup (karakteristik komunitas)

    - pajak dan dorongan (inducement)

    pajak & inducement jadi topik yg hangat baru-baru

    ini dan menjadi kriteria yg penting

  • 7/24/2019 note bab 8

    7/11

    Facility layout ==> membentuk layout fisik utk

    fasilitas itu hal kompleks. highly technical task. ada

    layout dasar yg biasanya digunakan di bisnis:

    FIXED POSITION, PROCESS, PRODUCT

    fixed position layout => layout yang membawasemua sumber daya yang diperlukan untuk

    membuat sebuah produk ke lokasi utama.

    biasanya disebut dg PROJECT ORGANISATION

    karena biasanya terlibat dalam proyek yg

    kompleks seperti konstruksi/eksplorasi yg

    menghasilkan produk yg unik & bergantung pd

    pekerja yg punya skill tinggi, sedikit produksi

    barang, dan punya biaya produksi per unit yg

    tinggi. contoh: proyek rumah / jembatan yg

    produknya tidak bergerak

    process layout => layout yg mengorganisir

    proses perubahan (transformasi) menjadi group

    related processes. biasanya disebut dg

    I N T E R M I T T E N T O R G A N I S A T I O N y g

    berhubungan dg produk yg besarnya lebihrendah daripada proyek organisasi, dan produk

    mereka tidak selalu unik namun memiliki

    sejumlah perbedaan. karena level output yg

    rendah, biaya per unit barang biasanya menjadi

    tinggi. contoh: RS yg punya unit unit x-ray,

    kehamilan, dst

    product layout => layout yg membutuhkan

    produksi yg dapat dipecah menjadi pekerjaan yg

    relatif mudah yg dikerjakan oleh pekerja, yg

    biasanya diposisikan dalam sebuah perakitan

    (an assembly line). pekerjanya selalu di 1 posisi,

    yg pindah cuma produknya, jd pekerja punya

    tugas mas ing-mas ing. ser ing d isebut

    C O N T I N U O U S M A N U F A C T U R I N G

    ORGANISATION krn begi tu d ibentuk,

    pekerjaannya akan berlanjut membuat produk dg

    karakteristik yg sama. contoh: pasta gigi, mobil

    yg produknya punya karakter yg tersandard

    banyak perusahaan yg menggunakan kombinasi

    layout yg 3 itu.

    TEKNOLOGI

    setiap industri punya teknologi dasar yg dipakai &

    itu adalah nature of its transformation process.

    teknologi komputer & robotik = 2 teknologi yg

    punya pengaruh terhadap operasional dr banyak

    perusahaan.

    komputer => banyak fungsi operasional yg dibuat

    dalam komputer utk semua fase proses

    perubahan. CAD misalnya computer assisted

    design membantu insinyur mendesain komponen,

    produk dan proses. CAM computer assisted

    manufacturing lebih jauh lagi, sistem komputer yg

    spesial utk employing yg sebenarnya dipakai utk

    memandu mengontrol proses perubahan.

    biasanya di sistem otomatis yg tinggi, komputer ini

    bisa mengambil aksi korektif

    contohnya: di Dells Optiplex Plant ada instruksi

    elektronik yang dikirimkan ke ban berjalan yang

    bersusun yang mempercepat komponen komputer

    ke stasiun assembly. terus ada dua anggota tim

    yang diberitahukan sistem komputer PC atau

    server mana yang hharus dibangun denganassembly dasar yang cuma membutuhkan waktu

    3-4 menit.

    ada flexible manufacturing -> pengarahan mesin

    dari komputer untuk mengadaptasi versi berbeda

    dari operasi yang sama, misalnya instruksi dari

    satu komputer, 1 mesin bisa diprogram untuk

    mengeluarkan fungsi utk versi yg berbeda darimesin tanpa harus mematikan production line of

    refitting.

    7

  • 7/24/2019 note bab 8

    8/11

    robot juga berguna untuk proses transformasi,

    penting untuk industri energi nuklir, pembuangan

    bahan kimia berbahaya, atau dimana tempat yang

    apabila manusia bekerja akan punya resiko tinggi.

    assembly operations pakai robot, mobil, tv set,telepon,

    kalo misalnya CAD/CAM, flexible manufacturing,

    robotics, and more itu terintregrasi namanya ada

    CIM computer inegrated manufacturing yang

    membuat sistem kompli t desain produk,

    pengelolaan mesin dan bahan baku, kontrol fungsi

    operasional.

    mengadopsi CIM untuk mengejar (boost)

    produktivitas dan kualitas dan mengurangi biaya.

    SUSTAINABILITY AND MANUFACTURING

    manufaktur dan operasional sistem selalu

    berpindah lebih cepat untuk menetapkan

    sustainability lingkungan dan meminimalisir efek

    negatif untuk alam.

    sustainability deals dg aktifitas yg dilakukan untuk

    mendukung keberlangsungkan jangka panjang

    lingkungan. menjadi isu yang penting untuk

    stakeholders dan konsumen yang memperhatikan

    bumi.

    misalnya johnson controls punya kemajuan dalam

    sustainability dalam bentuk operasional yg

    berbeda, tahun 2011 mereka membuka fasilitas

    recycle baterai utk membuat stakeholders

    mendaur ulang baterainya daripada buang secara

    sembarangan.

    MANAGING THE SUPPLY CHAIN

    fungsi besar operasional ada supply chain

    management -> yang menitikberatkan kepada

    membuat koneksi dan mengintegrasi semua partisi

    atau sesi sesi dari sistem distribusi agar

    memuaskan konsumen. disebut juga logistik.

    supply chain management termasuk semua

    aktifitas yang melibatkan pengelolaan bahan

    mentah & komponen partisi, mengelola finishingproduk, mem-pack, dan memberikan ke

    konsumen.

    contohnya sunny delight secepatnya harus

    merubah supply chain setelah spin off dr procter &

    g a m b l e . m e r e k a h a r u s s e c e p a t n y a

    mengembangkan ordering, shipping, billing,

    warehouse management and transportation.

    integrasi perusahaan tentang supply chain

    contohnya supplier bahan mentah, manufacturers,

    retailers, dan konsumen yang terbaik termasuk ke

    alur informasi dan produk.

    aspek logistik lain misaln warehousing, packaging,

    distributing terkait sangat dekat ke marketing.

    ada purchasing, managing inventory, outsourcing,

    scheduling itu adalah tugas vital dari merubah

    material mentah menjadi sebuah barang,

    Purchasing

    atau procurement atau membeli semua bahan yg

    diperlukan organisasi. departemen purchasing

    harus mengelola item dengan kualitas tertentu

    dengan kuantitas yg baik dengan biaya yg rendah.

    orang yg ada dalam departemen ini locate dan

    evaluasi supplier barang barang terkait. harus

    konstan mencari bahan baru atau partisi yang

    tahan lama, bekerja lebih baik, biaya lebih rendah

    daripada yg sudah dipakai dulu.

    ada yg secara ekonomis tidak baik untuk membeli

    sebuah item jadi peminjaman lebih baik drpd

    membeli.

    8

  • 7/24/2019 note bab 8

    9/11

    MANAGING INVENTORY

    inventori: sebuah bahan mentah, komponennya,

    yg komplit atau setengah komplit dan alat lain

    yang dipakai perusahaan.

    finished good inventory -> yang siap jual

    work in process inventory -> barang yg hampir jadi

    atau perlu beberapa step lagi dari proses

    transformasi

    raw materials inventory -> bahan yg dibeli untuk

    dipakai sbg input

    inventory control -> proses menentukan berapabanyak barang dan suppliers yang dibutuhkan dan

    menjaga jumlah kuantitas on track, dimana setiap

    barang disimpan & siapa yg bertanggung jawab.

    manajemen operasional sangat erat kaitannya dg

    inventory kontrol. setiap barang atau apapun itu yg

    ada di inventory selalu di cover dg biaya. setiap

    barang diasuransi untuk menghindari kejadian tak

    terduga

    manajer inventaris mengurus dan membutuhkan

    waktu yg banyak utk menentukan level inventaris

    yang sesuai utk setiap barang.

    ada beberapa pendekatan yg dilakukan utk

    menentukan brp banyak unit yang harus

    ditindaklanjuti dan bagaimana itu dilakukan

    The Economic Order Quantity Model

    model yg menidentifikasi jumlah optimal barang

    barang supaya meminimalisir biaya pengelolaan

    (ordering, storing, using)

    Just in Time Inventory Management

    teknik yg menggunakan material dg kuantitas yglebih kecil yang datang just in time untuk

    digunakan dalam proses transformasi dan

    therefore membutuhkan membutuhkan lebih

    sedikit tempat penyimpanan dan mengurangi

    pengeluaran manajemen inventaris.

    Material-requirement Planning

    sistem perencanaan yang menjadwalkan kuantitas

    bahan yang dibutuhkan untuk membuat sebuah

    produk

    OUTSOURCING

    kontrak manufaktur ke salah satu perusahaan

    independen dan biasanya diluar negri.

    meningkatkan efisiensi, biaya yang lebih rendah,lebih banyak kepuasan konsumen.

    globalisation memberatkan supply chain manager

    untuk melawan kompetisi kompetitif.

    perusahaan yang disewa oleh supplier harus

    menggunakan atau mengikut standar perusahaan

    digunakan sebagai taktik pengurangan biaya,

    biasanya terkait dengan keuntungan kompetitif

    melalui peningkatan kualitas produk, mempercepat

    produk sampai ke konsumen, dan keseluruhan

    efisiensi supply chain.

    memperbolehkan perusahaan untuk free up time

    and resources untuk fokus apa yg terbaik yg bisa

    dilakukan and kesempatan apa yg bisa diambil utk

    fokus ke kepuasan konsumen.

    eksekutif melihat ini sebagai hal yg inovatif untuk

    meningkatkan produktifitas & kompetisi low wage

    offshore factories.

    ROUTING AND SCHEDULING

    routing -> tahapan operasional melalui produk

    mana yang harus berhasil lewat yang ditetapkanoleh enginerring department

    9

  • 7/24/2019 note bab 8

    10/11

    scheduling -> assignment yang harus diselesaikan

    department atau mesin yang specific, pekerja atau

    tim

    misalnya ada aluminium yang harus dipotong dan

    skejulnya dilakukan di cutting and finishingdepartment pakai mesin desain

    banyak pendekatan skejul yang dikembangkan,

    ada yg simpel trial and error sampai komputer

    software tingkat tinggi.

    Program Evaluation and Review Technique

    (PERT) -> identifikasi aktifitas atau agenda yang

    diperlukan untuk melengkapi proyek, mengatur

    mereka dalam jalur, menentukan jalur kritis,

    menghitung waktu yg diperlukan untuk setiap

    langkahnya.

    MANAGING QUALITY

    Kualitas adalah elemen kritis dr manajemen

    operasional, jadi barang yg tidak efektif akan

    mengganggu perusahaan.

    merefleksikan barang atau jasa apa yang cocok

    dengan demand and requirement konsumen.

    menentukan kualitas bisa sulit karena persepsi

    konsumen berbeda-beda. biasanya jasa sulit

    ditentukan kualitasnya jadi perusahaan membuat

    karakter kualitas yang dilihat penting kemudian

    menentukan bagaimana karakteristik tersebut

    dapat dihitung.

    penting untuk ditindaklanjuti (examine).

    ada quality control yg terkait dengan proses

    organisasi dalam menggunakan untuk memelihara

    standar kualitas yang telah dilakukan

    ada total quality management (TQM) sebagai

    folosofi utk keseragaman komitmen terhadap

    kualitas dalam semua area perusahaan yang akan

    mempromosikan sebuah budaya yang akan

    mempertemukan persepsi konsumen mengenai

    kualitas.

    melibatkan:

    koordinasi untuk meningkatkan kepuasan

    konsumen

    meningkatkan partisipasi pekerja

    membentuk dan menguatkan partnership dengan

    supplier

    memfas i l i tas i budaya organ isas i untuk

    meningkatkan kualitas secara kontinu

    memerlukan peningkatan yang konstan

    dengan TQM perusahaan akan mengetahui bahwa

    kualiti kontrol harus bersatu melalui proses

    transformasi dar i rencana awal sampai

    pengembang produk yang rinci dan memfasilitasi

    produk dengan proses desain ke manufaktur yang

    aktual

    statistical process control adalah sister dimana

    management mengumpulkan dan menganalisa

    informasi tenting proses produksi untuk menunjuk

    masalah kualitas dalam sistem produksi

    ISO (INTERNATIONAL ORGANISATION OF

    STANDARDISATION)

    membuat series dari quality management standard

    ada iso9000 yg dibuat untuk memastikan standar

    kualitas konsumen tercapai.

    memiliki rancangan kerja untuk bagaimana

    sertifikasi bisnis direcord, melatih pekerja, tes

    produk, dan memperbaiki defects

    ada auditor independen yang yang memverifikasi

    pabrik, lab, dan kantor yang harus memenuhi

    standar kualitas tertentu.

    10

  • 7/24/2019 note bab 8

    11/11

    iso9200 dibuat untuk provider jasa

    iso 14000 adalah set komprehensif dari standar

    lingkungan yang mendukung perusahaan untuk

    melakukan bisnis dalam cara yang lebih bersih,

    aman, dan pembuangan limbah yang berkurangyang punya langkah atau set dengan standar

    global

    INSPECTION

    adalah membuka mana produk yg memenuhi

    standar kualitas

    biasanya menginspeksi barang yang dibeli, work in

    process, barang yg telah jadi.

    tujuannya untuk menentukan seberapa level

    kualitasnya

    SAMPLING

    untuk memastikan berapa kemungkinan relatif

    untuk mencapai sebuah kesimpulan tentang

    produk tersebut

    INTEGRATING OPERATIONS AND SUPPLY

    CHAIN

    m e n g e l o l a s u p p l y c h a i n m e m e r l u k a n

    kewaspadaan konstan dan keputusan untuk

    mengganti taktik secara cepat

    mengelola operasional & supply chain: kompleks

    karena jumlah orang dalam organisasi yang

    bertanggung jawab atas kualitas produk

    penting karena banyak stakeholder yg bergantung

    pd tanggung jawab perusahaan untuk memakai

    cara yang sesuai terkair dengan kualitas produk

    manajer supply chain dan pembelian harus

    kerjasama untuk membuat keputusan operasional

    agar memiliki supplier yang terbaik dan sisi etis

    dan sisi efektifitas biaya.

    11