mortality

Upload: farah-mahdiyah

Post on 10-Mar-2016

221 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Kedokteran

TRANSCRIPT

  • Mortality Hafni Bachtiar

  • STATISTIKA MORTALITASAngka kematian kasarAdalah jumlah seluruh kematian selama satu tahun berjalan dibagi jumlah penduduk pertengahan tahun.Angka kematian kasar atau Crude Death Rate (CDR) sangat tergantung pada komposisi seks dan umur penduduk. Bila komposisi penduduk terdiri dari banyak orang lanjut usia, aka CDR akan lebih tinggiCDR sebenarnya bukan merupakan alat pengukur yang akurat dalam menentukan status kesehatan suatu negara

  • Standardized Death Rate

    Bila rate kematian kasar digunakan untuk membandingkan status kesehatan antara berbagai wilayah maka kedua populasi yang akan dibandingkan harus direfleksikan pada populasi ketiga yang disebut sebagai populasi standard.

    Standarisasi ini dilakukan dengan dua cara yaitu; standarisasi langsung dan standarisasi tidak langsung.

  • Perbandingan angka kematian menurut umur

    negara A dan B

    Kelompok umur

    Jumlah penduduk menurut kelompok umur negara A

    Jumlah kematian menurut kelompok umur negara A

    Rate kematian A

    Jumlah penduduk menurut kelompok umur negara B

    Jumlah kematian menurut kelompok umur negara B

    Rate kematian B

    0-4

    5-14

    15-24

    25-44

    45-54

    >65

    200.000

    300.000

    300.000

    700.000

    500.000

    200.000

    10.000

    200

    200

    1.300

    10.000

    17.500

    50.0

    0.7

    0.7

    1.8

    20.0

    87.5

    3.000

    3.700

    5.000

    10.000

    2.500

    400

    160

    3

    5

    40

    63

    36

    53.3

    0.8

    1.0

    4.0

    25.2

    90.0

    Jml pddk

    2.200.000

    39.200

    17.8

    24.600

    307

    12.47

  • Standarisasi langsungStandarisasi langsung adalah rate kematian menurut golongan umur pada kedua populasi yang akan dibandingkan diterapkan pada distribusi menurut golongan umur standarAkan didapatkan expected death kedua populasi tersebut, hingga akhirnya rate kematian kasar kedua populasi dapat dihitung dan dibandingkan. Kesalahan karena perbedaan dalam distribusi penduduk menurut golongan umur dapat dihindarkan dan kesimpulan yang didapatkan dapat dipertanggung jawabkanAngka tersebut bukanlah kematian yang sebenarnya, hanya untuk membandingkan saja.

  • Standarisasi langsung angka kematian menurut umur

    negara A dan B

    Distribusi menurut Kelompok

    umur

    jumlah penduduk negara standart

    (a)

    Rate kematian A

    (b)

    Rate kematian B

    (c)

    Expected death A

    (axb)

    Expected death B

    (axc)

    0-4

    5-14

    15-24

    25-44

    45-54

    >65

    50.000

    50.000

    20.000

    20.000

    10.000

    300

    50.0

    0.7

    0.7

    1.8

    20.0

    87.5

    53.3

    0.8

    1.0

    4.0

    25.2

    90.0

    2500

    35

    14

    36

    200

    26

    2.665

    40

    20

    80

    252

    27

    Total

    CDR

    150.300

    2.811

    18.7

    3.084

    20.52

  • Standarisasi tidak langsungBila dari populasi yang akan dibandingkan hanya diketahui distribusi penduduk menurut golongan umur dan rate kematian kasar, maka gunakan standarisasi tidak langsung.Standarisasi tidak langsung adalah distribusi menurut golongan umur kedua populasi yang akan dibandingkan diterapkan pada rate kematian menurut golongan umur pada populasi standar.Jumlah kematian yang diharapkan terjadi pada kedua populasi dapat dihitung, kemudian rate kematian kasar pada kedua populasi dapat pula dihitung.

  • Standarisasi tidak langsung angka kematian menurut umur

    negara A dan B

    Distribusi menurut Kelompok

    umur

    Rate kematian negara standart

    Jumlah penduduk menurut kelompok umur negara A

    Jumlah penduduk menurut kelompok umur negara B

    Expected death A

    Expected death B

    0-4

    5-14

    15-24

    25-44

    45-54

    >65

    50.0

    10.0

    5.0

    20.0

    60.0

    100.0

    200.000

    300.000

    300.000

    700.000

    500.000

    200.000

    3.000

    3.700

    5.000

    10.000

    2.500

    400

    10.000

    3.000

    1.500

    14.000

    30.000

    20.000

    150

    37

    25

    200

    150

    40

    Total

    CDR

    20.0

    2.200.000

    24.600

    78.500

    35.68

    602

    24.47

  • Penentuan populasi standarDalam standarisasi selain digunakan populasi negara standar dapat juga digunakan salah satu negara yang akan dibandingkan dijadikan populasi standart.

  • Distribusi penduduk menurut golongan umur di wilayah A dan Rate kematian kasar di wilayah B

    Kelompok umur

    Jumlah penduduk menurut kelompok umur negara A

    (a)

    Rate kematian B

    (b)

    Expected death B

    (axb)

    0-4

    5-14

    15-24

    25-44

    45-54

    >65

    200.000

    300.000

    300.000

    700.000

    500.000

    200.000

    53.3

    0.8

    1.0

    4.0

    25.2

    90.0

    10.660

    240

    300

    2800

    12.600

    18.000

    Jml pddk

    CDR

    2.200.000

    12.47

    44.600

    20.27

  • Distribusi penduduk menurut golongan umur wilayah B dan Rate kematian menurut golongan umur di wilayah A

    Kelompok umur

    Rate kematian A

    (a)

    Jumlah penduduk menurut kelompok umur negara B

    (b)

    Expected death B

    (axb)

    0-4

    5-14

    15-24

    25-44

    45-54

    >65

    50.0

    0.7

    0.7

    1.8

    20.0

    87.5

    3.000

    3.700

    5.000

    10.000

    2.500

    400

    150

    3

    4

    18

    50

    35

    Jml pddk

    CDR

    17.8

    24.600

    260

    10.57

    Indeks kematian B =

    = 1.68

    CDR wilayah B menjadi 12.47 x 1.68 = 20.9

    Bila dibandingkan dengan CDR negara A 17.8 maka, CDR negara B lebih tinggi dari negara A.

    _1056988117.unknown

    _1174403553.unknown

  • Specific Death RateAngka kematian berdasarkan penyebab kematian spesifik oleh penyakit tertentuSpesific Jl kematian karena sebab tertentu selama 1 thnDeath Rate = x 100.000 Jumlah penduduk pertengahan tahun yang sama

    Biasanya dihubungkan dengan faktor-faktor lain yang terdapat dimasyarakat seperti umur, seks, pekerjaan, dan status sosial atau periode waktu seperti hari, minggu, bulan dan tahun.Sangat penting dan bermanfaat sekali sebagai base line data pada studi epidemiologik untuk mengetahui faktor-faktor risiko yang dapat menimbulkan kesakitan dan kematian oleh penyakit

  • Dapat dipakai untuk estimasi terhadap etiologi penyakit.Dapat dipakai sebagai bahan pertimbangan untuk menyusun rencana pencegahan dan pemberantasan penyakit tertentu Disamping itu dapat dipergunakan juga untuk mengetahui tingginya risiko kematian penduduk karena penyakit tertentu.

  • Case Fatality Rate (CFR)

    Merupakan persentase angka kematian oleh sebab penyakit tertentu yang dipakai untuk menentukan derajat keganasan/ kegawatan penyakit tersebut. Jumlah kematian akibat suatu penyakitCFR = x 100 Jumlah seluruh kasus penyakit yang sama

  • Perhitungan rasio ini dengan cepat dapat diketahui jenis penyakit mana yang paling banyak menimbulkan kematian, sehingga dapat segera disusun strategi penanggulangan. Contoh: jumlah kematian akibat kanker payudara di rumah sakit A, dilaporkan sebanyak 56 orang dan pasien yang dirawat dengan penyakit yang sama sebanyak 112 orang. Berapa Case Fatality Rate penyakit tersebut?Perhitungan;

    CFR =50%

  • Proportional Mortality Rate (PMR)

    Merupakan proporsi angka kematian yang terjadi pada pada golongan umur tertentu, dan menjadi salah satu indikator penting untuk melakukan estimasi penyebab kematian utama disuatu negara, serta sering dipakai sebagai base line data untuk perencanaan pelayanan kesehatan.

  • Rumus; Jumlah kematian dalam umur tertentu yang dicatat selama 1 tahunPMR = x 100 Jumlah seluruh kematian dalam tahun yang sama

  • MATERNAL MORTALITY RATE

    Maternal Mortality Rate (MMR) atau angka kematian ibu merupakan jumlah kematian ibu sebagai akibat komplikasi kehamilan, persalinan sampai 42 hari setelah berakhirnya kehamilan yang dicatatat selama satu tahun per 100.000 kelahiran hidup pada tahun yang sama.

  • Jumlah kematian ibu hamil, persalinan dan masa nifas yang dicatat dalam satu tahunMMR = x 100000 Jumlah kelahiran hidup pada tahun yang sama

    Rate ini tidak tergantung dari lamanya kehamilan dan tidak termasuk kematian akibat kecelakaan atau penyakit lain yang tidak ada hubungan dengan proses kehamilan dan persalinan.

  • Rate kematian ibu dapat digunakan sebagai indikator untuk menentukan risiko kematian yang dialami ibu hamil, persalinan dan nifas. Tingginya angka kematian ibu berkaitan dengan keadaan:Sosial ekonomi masyarakatKesehatan ibu sebelum hamil, bersalin, dan masa nifasPelayanan kesehatan terhadap ibu hamil, pertolongan persalinan dan masa nifas.

  • INFANT MORTALITY RATE (IMR)IMR adalah jumlah kematian bayi berumur 0-1 tahun yang dicatat selama 1 tahun per 1000 kelahiran hidup pada tahun yang sama.IMR merupakan indikator kesehatan yang sensitif, karena bayi sangat peka terhadap perubahan-perubahan dari luar. IMR tidak saja menggambarkan keadaan kesehatan bayi tetapi juga menggambarkan keadaan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat umum.Semakin besar IMR, menunjukkan keadaan status kesehatan yang jelek pula.

  • Jml kematian umur 0-1 tahun yang dicatat selama 1 tahunIMR = x 1000 Jumlah kelahiran hidup pada tahun yang sama

    Rate ini merupakan parameter penting yang dipakai untuk menentukan status kesehatan masyarakat.

  • IMR sangat dipengaruhi oleh :Fasilitas kesehatan yang terdapat di suatu negara. Pelayanan kesehatan yang berhubungan dengan IMR adalah;Program imunisasiPerawatan perinatalPerawatan giziPencegahan dan pegobatan terhadap bayiSanitasi lingkungan, Keadaan gizi dan penyakit yang diderita ibu sebelum atau sedang hamil . Umur ibu dan interval antara dua persalinan, kematian bayi banyak terjadi pada ibu yang berumur kurang dari 18 tahun atau interval persalinan kurang dari 18 bulan.Pendidikan ibuSosial ekonomi

  • NEONATAL MORTALITY RATE

    Neonatal Mortality Rate (NMR) adalah jumlah kematian bayi berumur 4 minggu atau 28 hari per 1000 kelahiran hidup. Jumlah kematian bayi umur 4 minggu/28 hariNMR =x 1000 Jumlah kelahiran hidup pada tahun yang sama

  • POST NEONATAL MORTALITY RATE

    Jumlah kematian bayi umur 4 minggu sampai 1 tahun per 1000 kelahiran hidup.

    Jumlah kematian bayi umur 4 minggu s/d 1 tahunPNMR = x1000 Jumlah kelahiran hidup pada tahun yang sama

  • PERINATAL MORTALITY RATE

    Rate kematian perinatal digunakan untuk menggambarkan keadaan kesehatan masyarakat, terutama dalam perawatan ibu hamil dan bayi. Jumlah kematian bayi s/d 7 hari post partumPeri natal = x 1000Mortality Rate Jumlah kelahiran hidup pada tahun yang sama

    Rate kematian perinatal dipengaruhi oleh:Banyaknya bayi dengan berat badan lahir rendahStatus gizi ibu dan bayiKeadaan sosial ekonomiPenyakit infeksi yang menyerang bayiPelayanan pertolongan persalinan, perawatan ibu hamil dan perawatan post natal.

  • STILL BIRTH RATE

    Jumlah kematian janin umur 28 minggu atau lebih dan pada saat dilahirkan tidak ada tanda-tanda kehidupan atau bernafas per 1000 kelahiran hidup.

    Jumlah kematian janin umur 28 minggu/lebih dan lahir matiStill birth Rate = x 1000 Jumlah kelahiran hidup pada tahun yang sama