modul reaksi redoks 2
DESCRIPTION
reaksi reduksi oksidasiTRANSCRIPT
Modul Reaksi Redoks
Pengertian Reaksi Redoks
Reaksi Redoks adalah gabungan 2 reaksi yang bersamaan yaitu reaksi reduksi dan reaksi
oksidasi
Perkembangan Konsep Reaksi Oksidasi dan Reduksi
Konsep reaksi redoks berkembang sesuai dengan perkembangan konsep-konsep yang
menyertainya. Perkembangan konsep redoks ada 3, yakni 1) konsep pengikatan dan
pelepasan oksigen, 2) konsep penerimaan dan pelepasan elektron, dan 3) konsep
pertambahan dan penurunan bilangan oksidasi. Namun yang akan kita bahas pada
pertemuan ini hanya 2 yaitu 1) konsep pengikatan dan pelepasan oksigen, 2) konsep
penerimaan dan pelepasan electron.
1. Konsep redoks berdasarkan pengikatan dan pelepasan oksigen
Oksidasi adalah reaksi pengikatan oksigen
Reduksi adalah reaksi pelepasan oksigen
Sumber oksigen pada reaksi oksidasi disebut oksidator (yang mengalami reaksi
reduksi)
Zat yang menarik oksigen pada reaksi reduksi disebut reduktor (yang mengalami
reaksi oksidasi)
Contoh
reaksi oksidasi:
4Fe(s) + 3O2(g) → 2Fe2O3(s)
2Cu + O2 → 2CuO
reaksi reduksi:
CO2 → C + O2
2H2O → 2H2 + O2
Reaksi redoks
Fe2O3(s) + 3 CO(g) 2 Fe(l) + 3 CO2(g)
Pada reaksi tersebut, Fe2O3 melepaskan O (oksigen) sehingga disebut mengalami
reduksi, sedangkan CO mengikat O (oksigen) sehingga disebut menglami oksidasi.
2. Konsep redoks berdasarkan pelepasan dan penerimaan electron
Oksidasi adalah pelepasan electron
Reduksi adalah penerimaan electron
Oksidator: menangkap elektron, mengalami reduksi
Reduktor: melepas electron, mengalami oksidasi
Contoh : Oksidasi : Ca → Ca2+ + 2e-
Reduksi : S + 2e- → S 2-
Redoks : Ca + S → Ca2+ + S 2-
Pada reaksi tersebut Ca melepaskan electron sehingga disebut mengalami oksidasi,
sedangkan S mengikat electron sehingga disebut mengalami reduksi