1. Jelaskan pengertian dari

a. Pengukuran adalah proses membandingkan suatu parameter dengan parameter lain

yang dianggap sebagai acuan dan acuan tsb sebagai standar

b. Permukaan adalah suatu batas yang memisahkan benda padat dengan sekitarnya

c. Permukaan terukur adalah tiruan hasil permukaan atau konfigurasi permukaan

sesungguhnya

d. Permukaan sesungguhnya adalah bentuk sesungguhnya dari suatu permukaan yang

tidak dapat dibuat, tiruannya secara sempurna

e. Geometrical ideal surface adalah permukaan yang dianggap mempunyai bentuk

sempurna tidaklah dapat dibuat

f. Permukaan nominal adalah permukaan yang diisyaratkan pada gambar teknik

2. Jelaskan mengenai ketidak teraturan konfigurasi suatu permukaaan !

a. Kesalah bentuk

b. Gelombang

c. Alur

d. Serpihan

e. Gabungan dari keempat propil diatas

3. Gambarkan alat ukur kekasaran permukaan, dan fungsinya

a. Pick-up (PU-A2)

digunakan sebagai sensor yang memiliki prinsip kerja opto-mekanik

b. Drive Unit (DR-30x31)

Drive unit merupakan alat elektrik yang menerima respon dari pick-up.

c. Amplifier (AS-1700)

merupakan alat yang membantu menampilkan grafik yang dibaca oleh drive unit.

4. Jelaskan parameter-parameter kekasaran permukaan !

Sebelum membicarakan parameter-parameter permukaan perlu dibicarakan terlebih dulu

mengenai profil permukaan

a. Profil Geometrik Ideal (geometrically ideal profile)

Adalah profil permukaan sempurna (dapat berupa garis lurus, lengkung,atau busur).

b. Profil Terukur (measured surface)

Merupakan profil permukaan terukur

c. Profil Referensi/Acuan/Puncak (reference profile)

Adalah profil yang digunakan sebagai acuan untuk menganalisisketidakteraturan

konfigurasi permukaan. Profil ini dapat berupa garislurus atau garis dengan bentuk

sesuai dengan profil geometrik ideal, sertamenyinggung puncak tertinggi profil terukur

dalam suatu panjang sampel. (oleh karena itu, disebut pula profil puncak atau cust-

line)

d. Profil Akar/Alas (root profile)

Yaitu profil refernsi yang digeserkan kebawah (arah tegak lurus terhadap profil

geometrik ideal pada suatu panjang sampel) sehingga menyinggung titik terendah

profil terukur

e. Profil Tengah (center profile)

Adalah nama yang diberikan kepada profil referensi yang digeserkan kebawah (arah

tegak lurus terhadap profil geometrik ideal pada suatu panjang sampel) sedemikian

rupa sehingga jumlah luas bagi daerah-daerah diatas profil tengah sampai ke profil

terukur adalah sama dengan jumlah luas daerah – daerah dibawah profil tengah

sampai profil terukur.

Berdasarkan profil-profil yang diterangkan diatas, dapat didefinisikan beberapa

parameter permukaan, yaitu yang berhubungan dimensi pada arah tegak dan arah

memanjang/mendatar. Untuk dimensi arah tegak dikenal beberapa parameter, yaitu :

1. Kekasaran total (peak to valley height / total height) Rt (µm)

Adalah jarak antara profil referensi dengan profil alas.

2. Kekasaran perataan (defth of surface smoothness) Rp (µm)

Adalah jarak rata-rata antara profil referensi dengan profil terukur

3. Kekasaran rata-rata aritmetik (mean roughness indek) Ra (µm)

Adalah harga rata-rata aritmetik bagi harga absolutnya jarak antara profil terukur

dengan profil tengah.

4. Kekasaran rata-rata kuadratik (root mean square height) Rg (µm)

Adalah akar bagi jarak kuadrat rata-rata antara profil terukur dengan profil tengah.

5. Kekasaran total rata-rata, Rz (µm)

Merupakan jarak rata-rata profil alas ke profil terukur pada lima puncak tertinggi

dikurangi jarak rata-rata profil alas ke profil terukur pada lima lembah terendah.

Selanjutnya, untuk dimensi arah mendatar (sesuai dengan arah gerak sensor alat ukur )

diterangkan beberapa parameter:

1. Lebar gelombang (waviness width), Aw (mm)

Adalah rata-rata aritmetik bagi semua jarak a1 diantara dua buah puncak gelombang

(profil terukur) yang berdasarkan pada suatu panjang sampel lw2. Lebar kekasaran (roughness width), Ar (mm)

Rata-rata aritmetik bagi semua jarak diantara dua puncak kekasaran profil terukur

yang berdekatan pada suatu panjang sampel l3. Panjang penahan (bearing length), lt (mm)

Apabila profil referensi digeserkan kebawah sejauh c (dalam µm) akan memotong

profil terukur sepanjang lc1, lc2, ... , lcn. Panjang penahan lt adalah jumlah proyeksinya

lc1, lc2, ... , lcn karena untuk harga c (dalam µm) akan memberikan harga lt tertentu,

maka pada waktu penulisan lt perlu juga dijelaskan harga c ini.

4. Bagian panjang penahan (bearing length fraction), tp (mm)

Adalah hasil bagi panjang penahan terhadap panjang sampelnya.

5. Jelaskan Prinsip Kerja Alat ukur kekasaran !

Prinsip kerjanya adalah pengubah jenis optoelektrik yaitu umumnya dirancang dengan

penggabungan beberapa prinsip dasar berikut:

Fotosel (photocell/photodiode) merupakan komponen elektronik yang peka

terhadap sinar yang jatuh pada permukaan aktifnya.

Berkas cahaya dan suatu sumber cahaya (lampu atau LED; Light Emitting Diode)

diarahkan oleh sistem optik supaya mengenai fotosel.

suatu sistem optik (atau gabungan optomekanik), mendeteksi (peka yang dirancang

untuk terhadap) perubahan gerakan, diusahakan untuk mengubah intensitas

cahaya yang mengenai fotoser yaitu pada saat terjadi perubahan gerakan (besaran

panjang).

Pengolahan sinyal foto sel (besaran listrik) sedernikian rupa sehingga korelasi

(hubungan) antara perubahan intensitas cahaya dengan perubahan gerakan dapat

dibaca dengan kecermatan tertentu.

6. Jelaskan apa yang dimaksud “permukaan” dan “Profil” dalam kekasaran permukaan!

Profil adalah garis hasil pemotongan secara normal atau serong dari suatu penampang

permukaan