modul 3.pdf

Modul 3 Strategi Proses dan Penentuan Lokasi

EKMA4478 Analisis Kasus Bisnis 1

Kegiatan Belajar

Strategi Proses

Penentuan Lokasi


STRATEGI PROSES


Strategi Proses

Intensitas modal

Fleksibilitas Proses

Integrasi vertikal

Keterlibatan pelanggan


A. Strategi Proses

Terdapat 4 macam strategy proses


fokus

proses

berulang produk

Fokus Proses Menempatkan mesin-mesin dan peralatan yang sama pada

satu tepat atau ruangan tertentu

Ciri-ciri Perusahaan: memenuhi pesanan dengan berbagai macam pesanan

dengan bentuk dan kualitas yang berbeda

Tingkat fleksibilitas yang tinggi

Biaya variable yang tinggi


Fokus Berulang

Jenis strategi proses yang berada diantara fokus produk dan fokus proses

Ciri Menggunakan modul

Menggunakan proses yang sudah lama dikenal

Fleksibilitas rendah


Fokus Produksi

Jenis produksi yang bersifat volume tinggi namun variasi proses rendah

Ciri Fasilitas disusun disekitar produk

Sifat produksi panjang dan memakan waktu lama

Standardisasi dan kontrol kualitas

Volume produksi tinggi dan sedikit variasi


B. Perbandingan Pilihan Proses

Biaya akan rendah apabila

proses berulang apabila

produksi besar

Jumlah sedikit dan unik akan

mengkemat biaya apabila fokus

pada proses

Fokus produk sesuai dengan

produksi dalam jumlah banyak

dengan sedikit variasi


C. Perencanaan Proses

1. Keputusan membuat atau membeli Kapasitas

Kualitas

Kecepatan

Reliabilitas

2. Pemilihan peralatan khusus Biaya pembelian

Biaya operasional

Penghematan tahunan

Peningkatan penghasilan

Analisis penggantian

Risiko dan ketidakpastian

3. Rencana proses Blueprints

Daftar kebutuhan baranf

Diagram proses

Routing sheet


PENENTUAN LOKASI


A. Arti Penting Penentuan Lokasi

Penentuan lokasi merupakan langkah awal bagi pelaksanan kegiatan operasional perusahaan

Tujuan penentuan lokasi adalah untuk meminimumkan biaya


A. Arti Penting Penentuan Lokasi

Pendekatan Kualitatif Kuantitatif

Penentuan lokasi dilakukan apabila Membuka pabrik baru Permintaan yang semakin meningkat Perubahan produktifitas tenaga kerja Perubahan nilai tukar mata uang Meningkatnya biaya-biaya Perubahan perubahan kondisi lokal Perubahan struktur demografi


B. Faktor-faktor Kualitatif

Faktor pendukung globalisasi

Ekonomi pasar

Komunikasi international yang lebih baik

Pengiriman barang yang semakin mudah

Aliran modal ke negara lain

Perbedaan biaya tenaga kerja


Produktivitas Tenaga Kerja

Harga murah tidak menjamin produktivitas tenaga kerja tinggi

=

( )


Nilai Tukar Mata Uang

Tingkat upah dan produktivitas yang rendah sering kali membuat suatu negara terlihat sangat ekonomis atau menguntungkan


Menghemat biaya operasi

Menyebabkan tingginya

biaya

Biaya

Utilitas

Tenaga kerja

Material

pajak

Tangible

Kualitas pendidikan

Fasilitas transportasi umum Intangible


Perilaku

Perilaku atau kebijakan suatu negara sering

kali berubah

Perbedaan budaya merupakan salah satu

tantangan bagi pelaksanaan manajemen

operasi global


Kedekatan dengan Pasar, Pemasok dan Pesaing

Beberapa perusahaan memilih lokasi yang dekat dengan

konsumen

Alasan menjalin kedekatan dengan pemasok:

Barang mudah rusak

Biaya transportasi

Barang dalam jumlah besar dan berat

Pola Clustering: pola untuk memilih lokasi dengan pesaing

bahkan mengelompok.


C. Metode Penentuan Lokasi

The Factor Rating Method 1. Menyusun daftar faktor-faktor yang relevan

(critical success factor)

2. Memberi bobot pada setiap faktor pada tiap kepentingan

3. Menentukan skala

4. Menentukan skor

5. Mengalikan skor dan bobot dari masing masing faktor

6. Membuat rekomendasi


Contoh Kasus


Location Break-Even Analysis

Merupakan analisis biaya-volume untuk menyusun

perbandingan alternatif-alternatif lokasi secara ekonomis

Langkah-langkah:

1. Menentukan biaya tetap dan biaya variable

2. Masukkan kedalam grafik

3. Pilih lokasi biaya termurah sesuai dengan kebutuhan produksi


Contoh Kasus

PT Maju Bhakti yang memproduksi karburator mobil

sedang mempertimbangkan untuk membuka pabrik baru

dengan alternatif lokasi yaitu Sidoarjo, Semarang, atau

Bekasi. Biaya pertahun per lokasi tersebut adalah

Rp.30.000.000, Rp.60.000.000, Rp.110.000.000 dengan

biaya variable perunit sebesar Rp.75.000, Rp.45.000,

Rp.25.000. Harga jual karburator diperkirakan Rp.120.000

dan akan diproduksi sebanyak 2.000.000/tahun.


Contoh Kasus: Solusi

Langkah pertama



Langkah kedua



Langkah ketiga


Center-of-Gravity Method

Teknis matematis yang digunakan untuk menentukan pusat

lokasi distribusi

Faktor:

Lokasi pasar, jumlah barang yang dikirim, biaya pengiriman

Langkah:

1. Menentukan lokasi dalam sistem ordinat

2. Menghitung jarak


Contoh Kasus


modul 3.pdf

Documents