mkl hedging

8
Hedging (Lindung Nilai) Hedging adalah tindakan yang dilakukan untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan resiko yang terkait dari langkah tertentu yang diambil seseorang. Dalam pasar uang atau dunia keuangan, hal ini banyak dilakukan untuk mengurangi potensi kerugian yang mungkin timbul dari resiko investasi yang dilakukan. Atau secara singkat hedging dapat didefinisikan sebagai suatu tindakan yang dilakukan untuk melindungi perusahaan dari exposure terhadap nilai tukar. Terdapat dua tipe hedging, yaitu hedging jangka panjang dan jangka pendek. 1. Hedging Jangka Pendek (Short Hedge) Selling hedge atau disebut juga short hedge digunakan untuk menjadi pelindung terhadap kemungkinan terjadinya penurunan harga dimasa yang akan datang, atau sebagai perlindungan apabila terjadi kenaikan tidak terduga dari tingkat suku bunga. Dalam pelaksanaan short hedge, pihak hedger akan menjual futuress contract (dimana hedger berjanji untuk melakukan pengiriman). Dengan adanya short hedge, maka pihak hedger telah menetapkan harga masa datang pada saat itu, dan mengalihkan risiko perubahan harga kepada pihak pembeli kontrak. Contoh hedging jangka pendek dapat dilihat dari kasus berikut ini :

Upload: riza-rizky-fitri

Post on 18-Sep-2015

214 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

ppak

TRANSCRIPT

Hedging (Lindung Nilai)Hedging adalah tindakan yang dilakukan untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan resiko yang terkait dari langkah tertentu yang diambil seseorang. Dalam pasar uang atau dunia keuangan, hal ini banyak dilakukan untuk mengurangi potensi kerugian yang mungkin timbul dari resiko investasi yang dilakukan. Atau secara singkat hedging dapat didefinisikan sebagai suatu tindakan yang dilakukan untuk melindungi perusahaan dari exposure terhadap nilai tukar. Terdapat dua tipe hedging, yaitu hedging jangka panjang dan jangka pendek.

1. Hedging Jangka Pendek (Short Hedge)Selling hedge atau disebut juga short hedge digunakan untuk menjadi pelindung terhadap kemungkinan terjadinya penurunan harga dimasa yang akan datang, atau sebagai perlindungan apabila terjadi kenaikan tidak terduga dari tingkat suku bunga. Dalam pelaksanaan short hedge, pihak hedger akan menjual futuress contract (dimana hedger berjanji untuk melakukan pengiriman). Dengan adanya short hedge, maka pihak hedger telah menetapkan harga masa datang pada saat itu, dan mengalihkan risiko perubahan harga kepada pihak pembeli kontrak.Contoh hedging jangka pendek dapat dilihat dari kasus berikut ini :Pada bulan Juni, Bernard Abelman, seorang petani di Midwestern, akan mengantisipasi hasil panen gandum sebesar 50,000 bushels yang akan dipanen pada akhir bulan September. Abelman memiliki dua alternatif, yaitu :1. Membuat futures contracts untuk mengantisipasi nilai panennya, nilai kontrak gandum tersebut di Chicago Board of Trade bernilai $3,75 per bushel pada 1 Juni, dengan biaya pengiriman sebesar 30 sen per bushel. Jika Abelman mengeksekusi transaksi ini, maka harga bersih per bushel adalah sebesar $3,75 - $ .30 = $3,45.2. Melakukan panen tanpa menulis futures contract. Melakukan panen tanpa adanya futures contract menimbulkan risiko yang cukup tinggi karena nilai gandum per bushel pada bulan September tidak dapat diprediksi. Jika terjadi kenaikan, maka Abelman akan menerima keuntungan, namun jika yang terjadi adalah penurunan nilai, maka Abelman akan mengalami kerugian.Dari kedua alternatif diatas dapat dilihat bahwa alternatif kedua bukan merupakan hedging, karena tidak adanya upaya untuk menggunakan futures contract untuk mengurangi risiko. Sementara alternatif pertama adalah hedging, karena dengan melakukan futures contract akan melindungi Abelman dari risiko yang mungkin timbul dari perubahan nilai di pasar mendatang.Jika dilihat dari kasus diatas, maka keputusan yang paling masuk akal yang perlu dilakukan Abelman adalah dengan melakukan hedging, karena jika Abelman tidak melakukan hedging maka ia menimbulkan risiko yang harus diterima dimasa mendatang, namun ternyata, ada alasan-alasan yang bisa timbul sehingga Abelman akan menolak hedging.Alasan pertama adalah kurangnya informasi sehingga Abelman tidak menyadari betapa bergunanya melakukan hedging, karena hingga saat ini didalam dunia bisnis konsep hedging belum benar benar dipahami oleh masyarakat banyak. Efeknya, masih banyak pengusaha yang menyatakan bahwa mereka memutuskan untuk tidak menggunakan metode hedging karena risikonya besar. Kesalahan dari kurang pahamnya metode hedging ini mengakibatkan banyak pihak berasumsi bahwa hedging terlalu beresiko. Padahal sebenarnya, dengan melakukan hedging dapat mengurangi risiko yang mungkin diterima para pengusaha.Alasan kedua yang mungkin mengakibatkan Abelman menolak hedging adalah bahwa Abelman memiliki informan yang mengetahui bahwa nilai gandum mungkin mengalami kenaikan pada bulan September, sehingga Abelman akan lebih baik tidak melakukan hedging karena keuntungan yang diterimanya dapat menjadi lebih tinggi.Alternatif pertama dari kasus diatas tadi adalah suatu contoh hedging dengan metode short hedge karena Abelman berusahan meminimalkan risiko dengan cara menjual futures contract. Hal ini sudah sering terjadi dalam dunia bisnis ketika seseorang perlu mengantisipasi kondisi persediaan yang dimiliki dimasa mendatang.

2. Hedging Jangka Panjang (Long Hedge)Buying Hedge atau disebut juga long hedge adalah suatu tindakan yang diperlukan untuk perlindungan terhadap kenaikan pada harga spot dari instrumen finansial atau portofolio di masa datang atau perlindungan terhadap penurunan yang tak terduga pada tingkat suku bunga. Dalam melaksanakan long hedge, pihak hedger akan menyutujui untuk membeli futures contract (dimana dia berjanji untuk menerima pengiriman). Contoh hedging jangka panjang dapat dilihat dari kasus berikut ini :Pada 1 April, Moon Chemical menyetujui untuk menjual petrokimia kepada pemerintah A.S dimasa depan, tanggal pengiriman serta harga penjualan telah ditentukan saat ini. Dalam proses produksi, minyak merupakan bahan utama, sehingga Moon Chemicals membutuhkan persediaan minyak dalam jumlah besar untuk memenuhi produksi. Perusahaan dapat memenuhi kebutuhan minyak dengan dua cara, yaitu :1. Membeli minyak sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Ini merupakan kondisi non hedging karena pada tanggal 1 April perusahaan belum mengetahui berapa yang harus dibayarkan, sementara harga minyak cukup sering berubah-ubah. Sehingga disini Moon Chemical menimbulkan risiko yang cukup tinggi, karena sementara nilai minyak masih berubah ubah, namun harga penjualan kepada pemerintah A.S sudah ditentukan, sehingga jika terjadi kenaikan harga minyak, Moon Chemical tidak bisa menaikkan harga penjualan.2. Membeli futures contract. Perusahaan dapat membeli futures contract yang akan berakhir dalam beberapa bulan sesuai dengan waktu perusahaan membutuhkan persediaan minyak. Dengan kontrak ini maka nilai pembelian minyak oleh Moon Chemical sudah ditetapkan.Moon Chemical tertarik untuk melakukan hedging karena adanya risiko kenaikan harga minyak yang jika terjadi, tidak dapat dibebankan kepada konsumen karena kesepakatan harga jual sudah ditetapkan. Namun apabila Moon Chemical tidak melakukan kontrak kepada pemerintah A.S dan dapat menjual ke sektor swasta, yang nantinya nilai penjualan dapat dibebankan atas kenaikan harga minyak, maka Moon Chemical dapat tidak memilih melakukan hedging, namun melakukan sesuai dengan alternatif pertama, yaitu membeli sesuai yang diperlukan.Jika dalam jangka waktu 1 April 1 September terjadi kenaikan harga minyak, maka harga penjualan akan berimbas naik juga. Sehingga, meskipun biaya produksi Moon Chemical mengalami kenaikan, namun keuntungan yang diterima juga dapat meningkat.Alternatif kedua adalah yang kita sebut sebagai long hedge, karena adanya pembelian futures contract untuk mengurangi risiko. Atau dengan kata lain, perusahaan akan melakukan long hedge ketika telah terlibat dengan suatu kesepakatan mengenai harga jual dimasa yang akan datang dengan pihak pembeli, dimana dalam kasus diatas antara Moon Chemical dan pemerintah A.S.

Interest Rate Future Contract1. Long Hedging in Interest Future ContractIni adalah contoh bagaimana penerapan hedging dalam obligasi treasury, karena obligasi treasury dengan futures contracts lebih populer dibandingkan dengan forward contract maka contoh yang akan dijelaskan dibawah ini menggunakan metode futures contract.Ron Cooke memiliki perusahaan gadai, pada 1 Maret dia memberikan pijaman dengan total sebesar $ 1 Juta kepada beberapa pemilik rumah, pinjaman berjangka waktu 20 tahun, dengan bunga 12 % . Dengan suku bunga KPR sesuai pada saat itu, maka hipotek dibuat pada nilai nominal. Pada saat ini kondisinya berarti Ron Cookie membeli forward contract, karena ia telah menyetujui untuk memberikan $ 1 Juta untuk para peminjamnya pada 1 Mei, lalu dia akan menerima pengembalian ditambah bunga yang akan ia terima setiap bulan selama 20 tahun. Seperti halnya gadai ditempat lain, Ron Cooke tidak berencana membayarkan sendiri pinjamannya, ia akan menjual hipotek tersebut kepada perusahaan asuransi. Sehingga perusahaan asuransilah yang akan meminjamkan dana dan akan menerima pengembalian beserta bunganya. Oleh karena itu Mr. Cooke akan mengujungi departemen asuransi dan akan menjual hipoteknya selama 60 hari kedepan, batas waktu yang ditetapkan adalah 30 April, sehari sebelum para peminjam dana akan mengambil dananya.Selanjutnya, jika Mr. Cooke akan menjual kepada Acme Insurance Co. Pada 15 April berapakah harga penjualan obligasi tersebut? Suku bunga akan terus berubah-ubah oleh karena itu Mr Cooke harus melihat terlebih dahulu kemungkinan yang mungkin ia hadapi, jika suku bunga mengalami kenaikan diatas 12% pada 15 April, maka perusahaan asuransi akan membeli hipotek pada harga diskon. Sebagai contoh diasumsikan perusahaan hanya akan membayar sebesar $ 940,000. Jika hal ini terjadi, maka Mr. Cooke akan menerima kerugian, karena sebelumnya telah ada perjanjian pinjaman sebesar $ 1,000,000 maka Mr. Cooke harus membayar tambahan sebesar $ 60,000.Sebaliknya suku bunga juga berkemungkinan mengalami penurunan, jika suku bunga pada 15 April berada dibawah 12%, dan diasumsikan perusahaan asuransi akan membayar hipotek sebesar $ 1,050,000 maka Mr. Cooke akan mendapat keuntungan sebesar $ 50,000. Karena tingkat suku bunga yang perubahannya tidak dapat diramalkan inilah Ron Cookie perlu melakukan hedging agar terhindar dari risiko yang bisa dilihat ditabel dibawah ini :

Pertanyaan selanjutnya adalah, jika adanya risiko yang mungkin diterima jika melakukan penjualan hipotek, mengapa Mr. Cooke tetep menjualkan hipoteknya kepada perusahaan asuransi?

2. Short Hedging in Interest Future Contract