mission edisi oktober 2021 - gbipasko.com

34
instagram : @gbipasirkoja @abi_pasko39bdg UNTUK KALANGAN SENDIRI Edisi : Oktober 2021 R E N U N G A N H A R I A N A B I P A S I R K O J A 3 9

Upload: others

Post on 25-Jan-2022

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

instagram : @gbipasirkoja

@abi_pasko39bdg

UN

TU

K K

ALA

NG

AN

SE

ND

IRI

Edis

i : O

ktober

2021

R E N U N G A N H A R I A N A B I P A S I R K O J A 3 9

Mieke Dewi MeinarErly

Nana Wiratna OctalinaAdhiyasa Wahyudi

AyatHai pemalas, pergilah kepada semut,

perhatikanlah lakunya dan jadilah bijak.Amsal 6:6

Jumat, 1 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau jadi anak yang

bertanggung jawab. Amin.

Hayo, apakah ada Adik-adik yang masih suka malas? Biasanya anak yang malas adalah anak yang suka menunda-nunda pekerjaan. Kalau tidak segera di atasi, malas bisa membuat kita menjadi keenakan dan akhirnya jadi kebiasaan yang buruk. Pemalas biasanya selalu berpikir, kalau bisa nanti kenapa dikerjain sekarang. Misal mau ngerjain tugas, ah nanti deh mending main game dulu. Mau beresin kamar yang berantakan, ah nanti deh mau nonton Youtube dulu atau mau rebahan dulu. Akhirnya semua tidak ada yang terselesaikan.

Adik-adik, kita jangan jadi pemalas ya. Firman Tuhan berkata bahwa Tuhan pun tidak menyukai kemalasan. Kita harus belajar untuk bertanggung jawab. Bertanggung jawab terhadap diri kita sendiri, misalnya menyelesaikan tugas sekolah tepat waktu. Juga bertanggung jawab terhadap orang lain, misalnya saat orang tua meminta kita melakukan sesuatu maka kita harus segera melakukannya.

Kalau kemalasan dibiarkan menguasai hidup kita, maka kita akan menjadi anak-anak yang tidak bisa diandalkan dan sulit untuk bisa mandiri. Masa depan kita bergantung pada kebiasaan yang kita lakukan sedari kecil. Belajar untuk mengerjakan apa yang menjadi tanggung jawab kita dengan baik, sehingga tidak ada lagi pekerjaan yang menumpuk atau lupa dikerjakan.

Malas

AyatApa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan

dan bukan untuk manusia.Kolose 3:23

Sabtu, 2 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau menyenangkan hatimu dengan segala perbuatan dan perkataanku.

Amin.

Adik-adik pernah tidak menghitung dalam setiap harinya Adik-adik melakukan apa saja? Kalau belum coba sekarang Adik-adik renungkan, mulai dari bangun tidur sampai dengan menutup mata di malam hari untuk kembali tidur, apa saja yang dilakukan? Pasti banyak sekali ya, contohnya, gosok gigi, makan pagi, makan siang, bermain, belajar, makan malam dan lain sebagainya.

Tetapi apakah Adik-adik pernah berpikir apakah yang Adik-adik lakukan dalam satu hari itu seluruhnya sudah menyenangkan hati Tuhan? Atau malah membuat Tuhan bersedih, misalnya ketika Adik-adik bangun tidur? Apakah langsung melakukan aktivitas atau berdoa dahulu? Ketika adik-adik mengerjakan ulangan, apakah menyontek atau tidak? Ketika bersama teman-teman, ucapan yang keluar dari mulut kita baik atau tidak? Ketika kita diminta bantuan oleh orang tua, apakah kita mau atau tidak? Jangan sampai semua hal yang kita anggap sudah baik malah membuat Tuhan Yesus bersedih ya.

Dalam setiap kegiatan yang kita lakukan kita harus ingat yang kita lakukan itu untuk menyenangkan hati Tuhan Yesus. Kita pun harus mempunyai sikap hidup yang benar, karena orang lain, pasti melihat apa yang kita lakukan.

AyatKasih itu sabar, kasih itu murah hati, ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak

sombong.1 Korintus 13:4

Minggu, 3 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau rendah hati dengan mau

diajar. Amin.

Raja Uzia menjadi raja ketika ia berusia 16 tahun dan ia memerintah kerajaan Yehuda selama 52 tahun. Raja Uzia berhasil mengalahkan musuh-musuh bangsa Yehuda sehingga membuatnya masyur.

Raja Uzia percaya kepada Tuhan Yesus dan Tuhan memberkatinya. Namun, hal itu berubah setelah Raja Uzia menjadi masyur. Ia mulai tidak setia kepada Tuhan. Raja Uzia melakukan pelanggaran dengan masuk ke Bait Suci dan membakar ukupan yang sebenarnya hanya boleh dilakukan oleh para imam.

Saat ditegur oleh para imam, Raja Uzia menjadi sangat marah. Tuhan pun lalu menghukumnya. Seketika Raja Uzia terkena sakit kusta sehingga para imam pun mengusirnya dari Bait Suci. Orang kusta tidak boleh masuk ke Bait Suci. Raja Uzia berpenyakit kusta hingga kematiannya.

Adik-adik, kisah Raja Uzia ini mengingatkan kita untuk tidak menjadi tinggi hati saat diberkati. Jadilah anak yang takut akan Tuhan, mau ditegur dan memperbaiki diri. Jadilah anak yang menyenangkan hati Tuhan sehingga bisa menjadi kesaksian buat banyak orang.

Raja UziaRaja Uzia

Ayat

Sebab aku tidak akan berani berkata-kata

tentang sesuatu yang lain, kecuali tentang apa

yang telah dikerjakan Kristus olehku, yaitu untuk

memimpin bangsa-bangsa lain kepada ketaatan,

oleh perkataan dan perbuatan,

Roma 15:18

Senin, 4 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, ajar aku menjadi teladan dalam

perkataan dan perbuatanku. Amin.

Ngiiiiiiiiiing… terdengar suara teko dari dapur. “Mika, tolong matikan kompornya. Ibu sedang mengganti popok adik,” kata Ibu dari dalam kamar. Mika tampak cemberut. Dia pura-pura tidak mendengar suara Ibu, dan sibuk dengan HP-nya sejak pagi. Luna berlari menuju dapur untuk mematikan kompornya. “Kompornya sudah Luna matikan, Bu,” kata Luna.

“Terima kasih ya, Sayang, sudah mau menolong Ibu,” kata Ibu. “Iya Bu, lagi pula Ibu pasti sangat sibuk mengurus adik yang masih bayi. Luna mau jadi teladan yang baik sebagai kakak,” kata Luna. Mika mendengar pembicaraan Ibu dan Luna dari dalam kamar. Dia merasa malu karena sudah mengabaikan Ibu yang meminta tolong.

“Bu, maafkan Mika ya Bu, tadi Mika pura-pura tidak mendengarkan Ibu,” kata Mika. “Tidak apa-apa, Sayang. Ibu percaya lain kali pasti Mika akan melakukan hal yang baik agar menjadi teladan buat adik-adiknya,” kata Ibu lembut. Mika tersenyum dan berjanji tidak akan mengulang lagi kesalahannya.

JadiTeladan

AyatLalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke

seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.

Markus 16:15

Selasa, 5 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau bersaksi bagi-Mu.

Amin.

Semester baru sudah dimulai, tetapi karena masih pandemi COVID-19, para murid masih belajar di rumah secara online. Begitu juga dengan Vicky dan Susan, mereka anak kelas 5 SD. Setelah selesai pelajaran online mereka pun saling chat di Whatsapp.

Susan : “Vic, tadi Ibu Guru bilang minggu depan ulangan matematika ya?”

Vicky : “Iya betul, kamu bisa tidak pelajaran matematika?”

Susan : “Aduh kalau matematika susah ahh…”

Vicky : “Dulu aku juga ga bisa, tetapi sekarang aku mulai bisa.”

Susan : “Wah kok bisa, kamu les ya.”

Vicky : “Engga kok, jadi setiap sebelum aku belajar, aku selalu berdoa dulu sama Tuhan Yesus, agar diberikan hikmat. Aku juga jadi lebih rajin belajar sekarang.”

Susan : “Oh begitu, Tuhan Yesus bisa membuat kita pandai ya.”

Vicky : “Tuhan Yesus akan menolong kita biar bisa memahami pelajaran.”

Susan : “Kalau begitu ajarin aku berdoa dong.”

Vicky : “Oke… mari kita berdoa.”

Adik-adik, kita harus menjadi saksi Kristus, seperti cerita di atas. Dalam setiap kesempatan kita dapat memberitakan tentang Tuhan Yesus. Itu yang Tuhan Yesus mau untuk kita lakukan ya.

YANGTUHAN MAU

AyatLalu dengan kejam orang Mesir memaksa orang

Israel bekerja,Keluaran 1:13

Rabu, 6 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, terima kasih, aku bersyukur atas hidupku. Engkau memberkati hidupku, seperti

Engkau menyertai bangsa Israel. Amin.

Keturunan Yakub menetap di Mesir. Kemudian Yusuf, saudara-saudaranya, dan saudara-saudara mereka itu meninggal dunia. Namun, mereka mempunyai banyak anak, dan jumlahnya terus bertambah. Keturunan Yakub itu disebut bangsa Israel. Mereka kuat dan negeri Mesir penuh dengan mereka.

Kemudian raja baru memerintah di Mesir. Raja itu tidak mengenal Yusuf. Ia berkata kepada rakyatnya, “Lihatlah, orang Israel sangat banyak dan lebih kuat daripada kita. Kita harus mengadakan rencana supaya orang Israel jangan semakin kuat. Jika terjadi perang, mereka mungkin bergabung dengan musuh kita dan mengalahkan kita, sesudah itu melarikan diri dari kita.”

Orang Mesir membuat hidup orang Israel menjadi sulit dengan mengangkat mandor menjadi pengawas mereka. Para mandor memaksa orang Israel membangun kota Pitom dan Rameses bagi raja. Kota-kota itu menjadi penyimpanan gandum dan barang-barang lainnya.

Orang Mesir memaksa orang Israel bekerja keras, tetapi semakin keras mereka bekerja, semakin berkembang, dan orang Mesir semakin takut terhadap mereka. Orang Mesir membuat mereka bekerja bahkan semakin keras lagi.

Orang Mesir memaksa orang Israel membuat batu bata dan bekerja di ladang. Orang Mesir bertindak kasar dalam segala hal kepada orang Israel.

Ditindas

AyatTetapi bidan-bidan itu takut akan Allah dan

tidak melakukan seperti yang dikatakan raja Mesir kepada mereka, dan membiarkan bayi-

bayi itu hidup.Keluaran 1:17

Kamis, 7 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau hidup takut akan Tuhan,

apapun yang terjadi. Amin.

Ada 2 bidan yang menolong perempuan Israel untuk melahirkan. Mereka bernama Sifra dan Pua. Raja Mesir berbicara kepada bidan itu, “Teruslah menolong perempuan Ibrani untuk melahirkan. Jika anak yang lahir itu perempuan, biarkan hidup, tetapi jika laki-laki, bunuhlah.”

Bidan itu percaya kepada Allah, mereka tidak taat terhadap perintah raja. Mereka membiarkan semua bayi laki-laki hidup. Raja Mesir memanggil para bidan itu dan berkata kepada mereka, “Mengapa kamu melakukan hal itu? Mengapa kamu membiarkan bayi laki-laki hidup?” Bidan itu berkata kepada raja, “Perempuan Ibrani lebih kuat daripada perempuan Mesir. Mereka telah melahirkan sebelum kami datang menolongnya.”

Bidan-bidan percaya kepada Allah, jadi Allah baik terhadap mereka dan membiarkan mereka mempunyai keluarganya sendiri. Orang Ibrani terus bertambah dan mereka sangat kuat. Firaun memberikan perintah kepada rakyatnya, “Jika perempuan Ibrani melahirkan bayi perempuan, biarkan hidup, tetapi jika mereka mempunyai bayi laki-laki, buanglah itu ke Sungai Nil.”

Adik-adik, para bidan ini berani melawan perintah raja, karena takut akan Allah. Allah menjagai dan memberkati mereka. Ayo kita berani melakukan kebenaran firman Tuhan.

TAKUTAKAN ALLAH

AyatLalu Firaun memberi perintah kepada seluruh

rakyatnya: "Lemparkanlah segala anak laki-laki yang lahir bagi orang Ibrani ke dalam sungai Nil;

tetapi segala anak perempuan biarkanlah hidup."

Keluaran 1:22

Jumat, 8 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, terima kasih atas rencana-Mu

yang indah dalam hidupku. Amin.

Ada seorang laki-laki suku Lewi yang menikahi perempuan Lewi. Perempuan itu melahirkan bayi laki-laki. Ibu itu melihat bayinya tampan. Dia menyembunyikannya selama 3 bulan. Setelah itu dimasukkannya bayi itu ke dalam keranjang lalu meletakkan keranjang itu ke pinggir sungai di antara semak-semak yang tinggi. Saudara perempuan bayi itu memperhatikannya.

Kemudian putri Firaun ke sungai untuk mandi. Ia melihat keranjang itu. Ia menyuruh seorang hambanya untuk mengambil keranjang itu. Putri raja melihat bayi itu menangis. Dia kasihan melihatnya. Ia tahu itu bayi orang Ibrani.

Saudara bayi itu bertanya, “Apakah engkau mau agar aku mencari seorang perempuan Ibrani yang dapat menyusui bayi itu dan menjaganya?” Putri raja mengatakan, “Ya, silahkan.” Perempuan itu membawa ibu bayi itu sendiri.

Putri raja berkata, “uruslah bayi ini untukku. Aku akan membayar.” Perempuan itu pun memeliharanya. Setelah bayi itu besar, perempuan itu memberikan bayi itu kepada putri raja. Putri raja mengangkatnya menjadi anaknya. Ia menamainya Musa karena ia menariknya dari air.

Adik-adik, Musa diselamatkan karena Allah punya rencana dalam hidupnya. Begitu juga dengan hidupmu, Tuhan Yesus punya rencana yang indah buatmu. Serahkan hidupmu kepada Tuhan Yesus ya!

Bayi YangDi Buang

AyatTetapi jawabnya: "Siapakah yang mengangkat engkau menjadi pemimpin dan hakim atas kami?

Apakah engkau bermaksud membunuh aku, sama seperti engkau telah membunuh orang

Mesir itu?" Musa menjadi takut, sebab pikirnya: "Tentulah perkara itu telah

ketahuan."Keluaran 2:14

Sabtu, 9 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, ajar aku tidak egois. Aku mau

peka akan panggilan-Mu dalam hidupku. Amin.

Musa bertambah besar dan menjadi dewasa. Ia melihat bahwa bangsanya sendiri, orang Ibrani, telah dipaksa bekerja keras. Pada suatu hari ia melihat orang Mesir memukul orang Ibrani. Musa menengok ke sekeliling dan tidak ada orang dilihatnya yang memperhatikannya. Kemudian Musa membunuh orang Mesir itu dan menguburnya ke dalam pasir.

Hari berikutnya Musa melihat dua orang Ibrani berkelahi. Ia melihat seorang memang salah. Ia berkata kepada orang itu, “Mengapa engkau melukai sesamamu?” Orang itu menjawab, “Apakah ada orang yang mengangkatmu menjadi penguasa dan hakim bagi kami? Katakanlah kepadaku, apakah engkau mau membunuhku seperti engkau membunuh orang Mesir kemarin?” Musa ketakutan. Dia berpikir, “Sekarang setiap orang tahu perbuatanku.” Firaun mendengar yang telah dilakukan Musa, jadi ia memutuskan untuk membunuhnya, tetapi Musa melarikan diri dari Firaun dan pergi ke negeri Midian.

Adik-adik, meskipun Musa menikmati sebagai anak angkat putri Firaun tetapi ia tetap membela bangsanya sendiri. Tuhan Yesus telah memanggil Musa untuk menjadi alat Tuhan bagi bangsa Israel. Begitu pun dengan kita, Tuhan memanggil kita secara khusus.

MEMBELABANGSA SENDIRI

AyatAllah mendengarkan teriakan mereka yang

kesakitan dan Dia mengingat Perjanjian yang dibuat-Nya dengan Abraham, Ishak, dan

Yakub.Keluaran 2:24

Minggu, 10 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, terima kasih Engkau mendengar

seruan dan doaku. Amin.

Musa sampai di Midian dan berhenti dekat sebuah sumur. Ada di sana seorang imam yang mempunyai tujuh anak perempuan. Mereka pergi ke sumur untuk mengambil air bagi domba ayahnya. Mereka berusaha mengisi tempat air.

Tiba-tiba datang beberapa gembala yang mengusir mereka dan tidak membiarkannya mengambil air. Musa menolong mereka dan memberikan air kepada ternak mereka. Kemudian mereka kembali kepada ayah mereka, Rehuel. Rehuel berkata kepada mereka, “Kamu lebih cepat pulang hari ini!” Jawab mereka, “Ya, gembala-gembala berusaha mengusir kami, tetapi ada orang Mesir menolong kami. Ia mengambil air untuk kami dan memberikannya kepada ternak kami.”

Rehuel berkata kepada anak-anaknya, “Di mana orang itu? Mengapa kamu meninggalkannya? Pergi, undang dia makan bersama kita.” Musa senang tinggal bersama orang itu. Rehuel mengizinkan Musa menikahi Zipora, anaknya. Zipora mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki. Musa menamainya Gersom karena Musa adalah pendatang ke tanah yang bukan miliknya. Tidak lama berselang raja Mesir meninggal. Namun, orang Israel masih diperbudak.

Adik-adik, mereka berseru minta tolong, dan Allah mendengarkannya. Allah mengingat perjanjian yang dibuat-Nya dengan Abraham, Ishak, dan Yakub. Allah segera menolongnya.

AllahMendengar

AyatKetulusan dan kejujuran kiranya mengawal aku, sebab aku menanti-nantikan Engkau.

Mazmur 25:21

Selasa, 11 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau hidup jujur dan menjadi

teladan. Amin.

“Sion, berapa nilai ulangan online IPA-mu kemarin?” tanya Andi. “Nilaiku 80. Duh, hampir aku remedial, mepet nilai KKM. Kalau kamu dapat nilai berapa?” kata Sion.

“Aku dapet 98, salah liat contekan, jadi salah satu nomor deh, hahaha. Enak ya kalau ulangan online, aku jadi berasa auto pintar, bisa jawab semua soalnya dengan mudah,” jawab Andi. “Andi, itu curang,” kata Sion. “Iya sih. Tapi Ibu Guru tidak tahu kalau aku nyontek kok,” kata Andi.

“Memang bisa aja kalau kamu nyontek pas ulangan online Ibu Guru tidak tahu tapi Tuhan 'kan Mahatahu. Tuhan pasti sedih kalau kita nyontek. Meskipun nilaiku tidak 100, tapi itu hasil kemampuanku sendiri bukan karena menyontek. Di Sekolah Minggu kita diajarkan untuk jadi anak Tuhan yang bisa jadi teladan buat temen-temen kita, kalau kita menyontek kita tidak jadi teladan dong,” kata Sion.

“Iya ya, aku menyesal sudah menyontek di ulangan kemarin. Aku juga mau belajar jujur,” kata Andi. “Sip, kita belajar bareng yuk supaya ulangan berikutnya bisa dapat nilai yang lebih baik,” ajak Sion.

Adik-adik, yuk jadi teladan mulai dari hal kecil, yang bisa kita lakukan. Tuhan Yesus pasti sangat senang. Ayo hidup sesuai dengan firman Tuhan.

C u r a n g

AyatSebab meskipun aku sendiri tidak ada di antara

kamu, tetapi dalam roh aku bersama-sama dengan kamu dan aku melihat dengan sukacita tertib hidupmu dan keteguhan imanmu dalam

Kristus.Kolose 2:5

Selasa, 12 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau hidup tertib sehingga aku bertanggung jawab dalam menyelesaikan setiap

tugas-tugasku. Amin.

Adik-adik, tahukah arti dari hidup tertib? Hidup tertib berarti kita hidup dengan patuh pada setiap aturan baik itu yang tertulis maupun yang tidak tertulis. Sehingga hidup kita menjadi teratur. Hidup tertib juga dapat membantu kita untuk melatih tanggung jawab pada diri sendiri. Seperti melakukan tugas di rumah, tugas sekolah, akan selesai tepat waktu.

Sebagai anak-anak Tuhan pasti kalian akan berusaha agar hidup kalian lebih tertib. Kalian akan berusaha melakukan segala sesuatu dengan disiplin, baik itu di rumah, di sekolah maupun di lingkungan masyarakat sekitar. Sebagai anak Tuhan kita harus menjadi contoh, untuk hidup sesuai dengan apa yang Tuhan ingini.

Nah, Adik-adik mulai sekarang kalian harus terus hidup tertib sesuai aturan. Hal itulah yang dikehendaki Allah. Dengan hidup tertib, kita akan memuliakan Allah dan menjadi berkat bagi banyak orang.

HIDUPTERTIB

Ayatdan yang pada waktu yang dikehendaki-Nya

telah menyatakan firman-Nya dalam pemberitaan Injil yang telah dipercayakan kepadaku sesuai dengan perintah Allah,

Juruselamat kita.Titus 1:3

Rabu, 13 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau menjadi alat-Mu dalam menyampaikan kabar baik ini. Pakai aku terus

ya Tuhan. Amin.

“Bu, misi itu apa sih?” tanya Donna. “Misi itu cara untuk mencapai tujuan tertentu,” jelas Ibu. “Berarti kalau misi kita untuk menyampaikan kabar baik tentang Tuhan, harus ada caranya ya Bu?” tanya Donna lagi.

Ibu tersenyum, “Kenapa tiba-tiba Donna menjadi tertarik untuk melakukan misi?” tanya ibu. “Di Sekolah Minggu, Kak Adhi bilang kita sebagai anak-anak Tuhan juga harus bisa ikut dalam misi Gereja untuk menyampaikan kabar baik tentang Tuhan Yesus, Bu. Aku mau ikut dalam misi ini Bu. Kata Kak Adhi, walau kita masih kecil, kita bisa ikut misi ini,” kata Donna lagi dengan penuh semangat.

“Anak Ibu luar biasa. Donna bisa memulai dengan melakukan apa yang menjadi kehendak Tuhan, seperti berdoa, membaca firman Tuhan, memuji Tuhan, dan jangan lupa untuk selalu mengucap syukur. Karena untuk melakukan sebuah misi, harus diawali dari diri kita dahulu. Setelah itu, Donna bisa cerita tentang Tuhan Yesus kepada siapapun yang Donna temui,” kata Ibu. “Siap Bu!” kata Donna dengan penuh semangat.

AyatKarena bagiku hidup adalah Kristus dan mati

adalah keuntungan.Filipi 1:21

Kamis, 14 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau menyenangkan hati-Mu

melalui perbuatanku. Amin.

“Soal latihan matematika ini kok susah ya. Aku ga bisa nih,” kata Lulu dalam hatinya. Hari itu Lulu sedang mengerjakan soal latihan matematika, karena 2 hari lagi Lulu harus menghadapi ulangan. Pelajaran sudah selesai, untuk yang belum menyelesaikan soal latihan itu harus mengirimkannya paling lambat besok, karena sekolah masih online, semua tugas dikirimkan via Google Classroom. Setelah pelajaran selesai, Lulu mendapat chat dari seorang temannya

Kiki : “Hai Lulu, bisa tidak mengerjakan soal-soal tadi?”

Lulu : “Tidak bisa Ki, susah sekali.”

Kiki : “Kalau aku bantu mau ga?”

Lulu : “Wah mau dong, kamu mau bantu ngajarin matematika?”

Kiki : “Oh ga… aku juga ga bisa, aku mau kasih kamu lembar jawabannya.”

Lulu : “Hah… itu sama aja nyontek dong Ki, gak boleh itu, nanti Tuhan ga suka loh.”

Kiki : “Ah kali ini aja, mau ga nih?”

Lulu : “Ga ah Ki, aku mau berusaha, biar pun susah, yang penting ga buat Tuhan sedih.”

Adik-adik, sebelum kita melakukan sesuatu atau mengambil sebuah keputusan, yuk kita lihat dulu, apakah itu menyenangkan hati Tuhan Yesus atau sebaliknya? Perbuatan kita harus sesuai dengan firman Tuhan ya! Semua yang baik dan benar, pasti akan membawa kebaikan bagi diri kita sendiri.

AyatMaka pergilah ia dan mendapati rumah itu

bersih tersapu dan rapi teratur.Lukas 11:25

Jumat, 15 Oktober 2021

DoaTerima kasih Tuhan Yesus, untuk setiap berkat

yang telah Kau berikan bagi kami. Ajar kami untuk memelihara lingkungan sebagai bentuk

ucapan syukur kami kepada-Mu. Amin.

Missi dan Sion sedang asik makan kuaci di teras rumah. “Kumpulkan kulit kuacinya, Sion. Kita bisa membuat prakarya dari kulit kuaci ini,” kata Missi sambil mengumpulkan kulit-kulit kuaci ke dalam mangkuk kecil.

“Bisa dibikin prakarya bagaimana sih Kak? Ini 'kan cuma sampah aja,” kata Sion sambil asik makan kuacinya. “Ah kamu ga tahu sih. Kita pilih yang bentuknya masih terlihat utuh seperti ini,” kata Missi sambil memperlihatkan kulit kuaci yang terlihat masih bagus. “Terus nanti kita jemur sampai benar-benar kering. Lalu kita bisa membuat sesuatu, seperti menghias kartu ucapan, tempat foto dan lain-lain,” lanjut Missi.

“Oh, ayo kita kumpulkan kalo gitu, Kak,” kata Sion lagi. “Lagi pula kita bisa sambil membersihkan teras ini 'kan. Tuh lihat sampah kuacinya ada di mana-mana,” kata Missi. “Tuhan Yesus juga pasti senang kalau kita memelihara rumah kita tetap bersih, dan tertata rapi,” lanjut Missi. “Betul Kak, biar tidak jadi sarang penyakit juga!” kata Sion bersemangat. Lalu Missi dan Sion pun membersihkan teras dari sampah-sampah bekas kulit kuaci yang berserakan.

MakanKuaci

AyatAku berkata kepadamu: Sesungguhnya

barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan

yang lebih besar dari pada itu. Sebab Aku pergi kepada Bapa;

Yohanes 14:12

Sabtu, 16 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau memberitakan Injil-Mu di

mana pun dan bagaimana pun caranya. Aku tahu, Engkau memberikanku hikmat untuk bisa

melakukannya. Amin.

Sore ini, Missi teringat dengan teman-temannya di sekolah. “Ibu, Missi pengen deh ketemu sama teman-teman. Missi pengen ajak teman-teman di sekolah untuk persekutuan, karena mereka ada yang belum dengar tentang Tuhan Yesus. Ada juga yang tidak ke gereja,” kata Missi.

“Gimana kalau kita buat persekutuan online?” usul Ibu. “Wah, gimana Bu?” kata Missi. “Gampang aja, pakai Zoom bisa atau Google Meet. Ajak juga teman-teman Sion, pasti seru!” kata Ibu.

“Sion! Mau gak kita buat persekutuan online? Ajak teman-temanmu di sekolah,” kata Missi sambil menarik tangan Sion yang kebetulan sedang lewat. Missi pun menjelaskan usul Ibu kepada Sion. “Wah Kak! Setuju! Kayaknya rame nih, tapi siapa yang pimpin Kak? Kita 'kan masih SD juga,” kata Sion.

“Loh, masih SD juga kalian bisa memimpin teman-teman kalian kok. Tenang… Ibu pasti membantu!” kata Ibu. “Siap Bu! Missi langsung ajak teman-teman Missi!” kata Missi. “Sion juga!” kata Sion.

AyatHal itu akan menjadi kesempatan bagimu untuk

bersaksi.Lukas 21:13

Minggu, 17 Oktober 2021

DoaTuhan, berikanlah hikmat yang dari pada-Mu agar aku dapat bersaksi dan menceritakan

segala kebaikan-Mu di media sosial. Amin.

“Bu, bolehkah kita bercerita atau bersaksi tentang kebaikan Tuhan Yesus lewat media sosial?” tanya Sion sambil menghampiri Ibu. “Tentu saja boleh. Media sosial itu alat untuk kita melakukan sosialisasi dengan orang lain secara online, sehingga kita dapat saling berinteraksi tanpa dibatasi ruang dan waktu. Jadi kita dapat menceritakan tentang Tuhan Yesus kepada setiap orang. Apalagi saat ini kita belum bisa kemana-mana dengan bebas seperti dulu,” jelas Ibu. “Tapi, Sion takut Bu, kalau bersaksi di media social,” kata Sion.

“Bukankah dalam Alkitab juga dikatakan, bahwa hal itu akan menjadi kesempatan bagi kita untuk dapat bersaksi tentang kebaikan Tuhan Yesus?” kata Ayah ikut menambahkan. “Media sosial itu 'kan, salah satu sarana untuk kita dapat bersaksi. Jadi kita bisa menggunakannya untuk sesuatu yang bermanfaat bagi semua orang. Bila Sion masih takut, Sion berdoa dahulu agar Tuhan memberikan hikmat, sehingga apa yang kita saksikan itu dapat menjadi berkat bagi semua orang,” kata Ayah lagi.

“Missi juga suka kok tulis-tulis tentang ayat Alkitab atau kesaksian Missi di story Instagram dan status Whatsapp,” kata Missi yang tiba-tiba muncul. Sion tersenyum, “Terima kasih Ayah, Ibu, Kak Missi. Sekarang Sion mengerti dan tidak takut lagi.”

MediaSocial

AyatLakukanlah segala sesuatu dengan tidak

bersungut-sungut dan berbantah-bantahan.Filipi 2:14

Senin, 18 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku tidak mau mengeluh tapi aku

belajar sungguh-sungguh. Amin.

“Uh sebel ya, belajar online benar-benar membosankan,” keluh Sion kepada Missi. “Ahh, engga juga kok, Kakak merasa biasa-biasa aja, gak bosan,” jawab Missi. “Susah tahu Kak, belajar online. Aku sulit mengerti apa yang dijelaskan Ibu Guru, apalagi kalau pelajaran Matematika, aduhh sulittt banget. Sudah gitu banyak tugas pula. bosan banget, sebel,” gerutu Sion.

“Sion, kamu gak boleh bersungut-sungut. Belajar menikmati proses. Sekarang kita memang mau tidak mau harus bisa beradaptasi dengan belajar online. Sion harus bisa belajar mengatasi kesulitan saat belajar online. Kalau cuma bersungut-sungut kaya gini tetap aja gak bisa merubah keadaan Sion menjadi lebih baik. Kalau tidak mau belajar ya tidak akan bisa-bisa,” kata Missi.

“Iya sih Kak, Sion ngerti. Tapi kok rasanya sulit banget ya,” kata Sion. “Berdoa minta hikmat sama Tuhan, belajar lebih rajin. Setelah selesai belajar online harus diulang lagi belajar sendiri supaya lebih ngerti. Tiap ada tugas langsung dikerjakan, jangan ditunda-tunda. Pasti nanti Sion bisa deh,” kata Missi. “Iya Kak, Sion akan coba belajar lebih rajin. Makasih Kak,” peluk Sion ke kakaknya.

Adik-adik, yuk lebih rajin dan lebih semangat belajarnya. Kakak percaya Adik-adik pasti bisa! Tuhan Yesus pasti menolong Adik-adik.

TahanLidahmu

AyatJanganlah membalas kejahatan dengan

kejahatan, lakukanlah apa yang baik bagi semua orang!Roma 12:17

Selasa, 19 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau selalu berbuat

kebenaran seperti yang Engkau lakukan. Amin.

Siapa yang suka baca komik atau nonton serial Detektif Conan di televisi? Setiap kali memecahkan kasus, Conan pasti menganalisa kejadian dan mencari bukti dulu, sebelum ia mengetahui siapa pelakunya. Sekalipun pelaku berusaha menghilangkan bukti kejahatannya, Conan selalu bisa membongkarnya sehingga pelakunya bisa ditangkap.

Nah, berbeda lagi dengan fitnah. Fitnah adalah tuduhan tanpa bukti. Meskipun kita berbuat baik tapi tidak selalu membuat semua orang suka. Hal ini terjadi juga dengan Tuhan Yesus. Selama hidupnya, Tuhan Yesus selalu berbuat baik, Ia menyembuhkan orang sakit, mengusir setan, membangkitkan orang mati, dan masih banyak lagi mujizat yang Tuhan Yesus lakukan. Namun, orang Farisi memfitnah Tuhan Yesus karena mereka tidak suka. Orang Farisi memutarbalikkan fakta dan menuduh Tuhan Yesus tanpa bukti. Tuhan Yesus tidak membalas kejahatan mereka. Tuhan Yesus berkata bahwa setiap kata sia-sia, harus dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman.

Adik-adik, kita harus seperti Tuhan Yesus. Jangan menghakimi orang lain yang mungkin sudah menyakiti kita. Percayalah, Tuhan Yesus ada di pihak kita, saat kita hidup mengikuti perintah-Nya. Biarlah nama Tuhan dipermuliakan melalui hidup kalian.

DETEKTIFCONAN

AyatHiduplah sebagai anak-anak yang taat dan jangan turuti hawa nafsu yang menguasai

kamu pada waktu kebodohanmu.1 Petrus 1:14

Rabu, 20 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau taat dan rajin belajar.

Amin.

Hari ini ada pembagian hasil ulangan tengah semester. Hani tertegun menatap laporan hasil ulangan yang baru saja dibagikan oleh Ibu guru di chat WA. Jantungnya berdegup kencang saat melihat deretan angka 50, 40, dan 34 di laporan miliknya. Rasa takut menyelimutinya. Hani takut dimarahi oleh ayah dan ibunya karena mendapat nilai yang jelek.

Hani teringat selama pekan ulangan ibunya sudah beberapa kali mengingatkannya untuk belajar tapi dia tidak mendengarkannya dan malah asyik bermain game sampai malam. Hani tidak taat pada ibunya dan sekarang Hani menyesal karena nilai ulangan tengah semesternya banyak yang dibawah KKM.

Adik-adik, apakah ada yang pernah mengalami hal seperti Hani? Malas apabila disuruh belajar dan tidak mendengarkan apa kata orang tua? Wah, jangan ya. Adik-adik pasti menginginkan nilai yang bagus di sekolah 'kan? Orang tua kita juga pasti senang kalau nilai kita baik. Tanggung jawab kita sebagai seorang pelajar adalah belajar yang rajin. Dengarkan nasihat orangtua ya.

Akibat

Tidak Taat

AyatDan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang, supaya kamu menjadi sempurna dan utuh dan tak kekurangan suatu apa pun.

Yakobus 1:4

Kamis, 21 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku belajar rajin agar menjadi

berkat dan mengenal-Mu lebih lagi. Amin.

Susanna adalah seorang ibu. Dia mendidik anaknya dengan disiplin yang tinggi dan kasih. Ia bukan hanya seorang ibu jasmani bagi anak-anaknya, tetapi juga ibu rohani bagi mereka.

“Aku lebih banyak mengenal kehidupan Kristiani dari ibuku daripada dari para ahli Teologi di seluruh Inggris,” begitulah ungkapan John Wesley, tentang ibunya, Susanna Wesley. Susanna lahir sebagai anak bungsu dari 25 bersaudara. Susanna tidak pernah memiliki kesempatan untuk bersekolah, karena pada saat itu Inggris hanya menyediakan sekolah bagi anak laki-laki. Namun, dengan penuh ketekunan ia belajar di perpustakaan pribadi milik ayahnya dan belajar di bawah bimbingan orang tuanya. Hasilnya, pada usia 13 tahun ia sudah mampu membaca dalam 3 bahasa yang cukup penting selain bahasa Inggris, yakni bahasa Ibrani (bahasa Perjanjian Lama), bahasa Yunani (bahasa Perjanjian Baru), dan bahasa Latin. Sejak kecil, Susanna sudah dibekali dengan prinsip-prinsip firman Tuhan dan prinsip-prinsip itu terus dipegang dan diterapkannya ketika sudah berkeluarga.

Adik-adik, walaupun tidak mempunyai kesempatan sekolah, Susanna tidak menyerah. Dia rajin belajar dan berhasil menjadi ibu yang mendidik anak-anaknya. Adik-adik hari ini mempunyai kesempatan untuk belajar dan mengenal Tuhan Yesus. Gunakan kesempatan itu dengan baik ya.

SusannaWesley

AyatHai anakku, dengarkanlah didikan ayahmu, dan

jangan menyia-nyiakan ajaran ibumu.Amsal 1:8

Jumat, 22 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau bersemangat dalam

hidupku karena Engkau yang memberkati aku. Amin.

John Wesley bertumbuh dalam lingkungan yang sangat religius karena pengaruh orang tuanya yang taat kepada Tuhan Yesus. Ibunya, Susanna Wesley sangat mementingkan pendidikan anak-anaknya. Setiap anak diwajibkan untuk belajar membaca sewaktu mereka masih kecil supaya mereka segera dapat membaca Alkitab. Ibu Susanna Wesley mengajarkan disiplin pada anak-anaknya, tidak heran kalau John Wesley di kemudian hari menjadi seseorang yang sangat disiplin mengenai kehidupannya. John Wesley seseorang yang cerdas dan John Wesley menggunakan kecerdasannya untuk melayani Tuhan.

Setelah John Wesley mendapat pendidikan yang baik di rumah pada saat dia berusia sebelas tahun dia memasuki pendidikan formal di sekolah Charterhouse, London. Di sekolah ini John Wesley diwajibkan untuk berbicara dalam bahasa Latin sepanjang hari serta belajar bahasa Yunani dan Ibrani. Di kemudian hari John Wesley memang dikenal sebagai orang yang memiliki kemampuan dalam bidang linguistik, yang mana dia bisa membaca dan berbicara dalam delapan bahasa asing, bahkan dia menulis grammar dalam 8 bahasa asing tersebut: Latin, Yunani, Ibrani, Perancis, Jerman, Itali, Belanda, Spanyol.

Adik-adik, John Wesley adalah anak yang mau belajar. Dia mengikuti ajaran dan disiplin orang tuanya, sehingga ia menjadi anak yang berhasil.

Belajar

AyatLalu berkatalah Malaikat TUHAN kepada Iblis itu: "TUHAN kiranya menghardik engkau, hai

Iblis! TUHAN, yang memilih Yerusalem, kiranya menghardik engkau! Bukankah dia ini puntung

yang telah ditarik dari api?"Zakharia 3:2

Sabtu, 23 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku bersyukur untuk hidupku dan

untuk rencana-Mu yang indah. Amin.

John Wesley tinggal di pastori bersama keluarganya. Ayahnya seorang hamba Tuhan. Suatu malam di musim dingin tahun 1709, pastori yang ditempati keluarga mereka terbakar habis. Ketika itu John Wesley berumur 5 tahun. Saat pastori terbakar semua orang yang ada di dalam rumah tersebut telah keluar menyelamatkan diri mereka kecuali John Wesley. Ketika keluarganya sadar bahwa John Wesley masih di dalam rumah, mereka telah kehilangan harapan John Wesley bisa selamat dari kebakaran tersebut. Mereka telah berdoa menyerahkan John Wesley kepada Tuhan.

Namun, di menit-menit terakhir ada seorang tetangganya, dengan berdiri di atas pundak kawannya, menolong John Wesley dari sebuah jendela di tingkat 2. Saking takjubnya John Wesley bisa diselamatkan, ayahnya berkata, “Anak ini merupakan sebuah puntung yang telah ditarik dari api.” Adik-adik, peristiwa ini begitu membekas bagi John Wesley sehingga dia beberapa kali menggunakan peristiwa ini sebagai ilustrasi dalam khotbahnya. Allah punya rencana dalam hidup John Wesley. Bersyukurlah kalau kalian ada di dunia ini karena Allah punya rencana dalam hidup kalian.

Puntung

AyatDengan jalan itu Ia telah menganugerahkan

kepada kita janji-janji yang berharga dan yang sangat besar, supaya olehnya kamu boleh

mengambil bagian dalam kodrat ilahi, dan luput dari hawa nafsu duniawi yang membinasakan

dunia.2 Petrus 1:4

Minggu, 24 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, terima kasih untuk keselamatan

yang Kau anugerahkan bagiku. Amin.

Dalam pelayaran menuju Amerika, kapal yang ditumpangi John Wesley diterjang badai sehingga banyak orang ketakutan karena mereka yakin akan mati. John Wesley takut akan kematian. Namun, di tengah bahaya yang mendekat itu John Wesley melihat sekelompok orang Moravia yang tenang bahkan menyanyikan Mazmur. John Wesley bertanya, “Apakah Anda tidak takut?”

Orang itu menjawab “Puji Tuhan, tidak.” Wesley bertanya lagi, “Bagaimana dengan perempuan dan anak-anak?” Orang itu berkata dengan lembut, “Tidak, mereka tidak takut mati.” Peristiwa itu membekas pada diri John Wesley dan semenjak itu dia tertarik pada iman orang Moravia. Dia menulis, “Saya dapat mengatakan hal-hal baik, sewaktu bahaya tidak mendekat; tapi kalau kematian itu di depan mata, saya tidak dapat berkata, mati adalah keuntungan.”

Bagi Wesley hidup kudus itu karena perbuatan baik. John Wesley terus mencari Tuhan Yesus, akhirnya dia membaca 2 Petrus 1:4. John Wesley berkata, “Saya merasa damai karena saya telah percaya kepada Kristus.” Adik-adik, akhirnya John Wesley mengerti keselamatan dalam Kristus. Hidup kudus bukan karena perbuatan, tetapi dikuduskan oleh Tuhan Yesus dan kita harus menjaga kekudusan yang Tuhan Yesus berikan dengan melakukan firman Tuhan.

Diselamatkan

AyatSesudah aku kembali di Yerusalem dan ketika aku sedang berdoa di dalam Bait Allah, rohku

diliputi oleh kuasa ilahi.Kisah Para Rasul 22:17

Senin, 25 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, pakai aku untuk jadi berkat bagi

orang lain. Amin.

Setelah John Wesley mengalami keselamatan, dia berkhotbah di gereja-gereja yang mengundangnya. Namun, tidak ada orang yang bertobat melalui khotbahnya. Kebanyakan gereja tidak mau mengundangnya lagi, karena dia berkhotbah mengenai keselamatan oleh iman. Khotbahnya benar tapi dia tidak memiliki kuasa. Sampai akhirnya John Wesley bersama teman-temannya memutuskan untuk berpuasa dan berdoa semalaman dan Allah melawat mereka.

John Wesley bercerita, “Sekitar jam 3 pagi, kami terus berdoa, kuasa Allah datang dengan penuh kuasa atas kami. Begitu hebatnya sehingga banyak yang berseru karena sukacita yang besar dan banyak yang jatuh sampai ke tanah.” George Whitefield juga bercerita bagaimana peristiwa doa semalaman itu merupakan peristiwa yang penting bagi kehidupan rohani mereka dan apa yang akan mereka lakukan, “Kami terus berdoa dan berpuasa sampai jam 3 pagi, kemudian kami berpisah dengan keyakinan bahwa Allah akan melakukan hal-hal yang besar di antara kami.”

Apa yang dikatakan George Whitefield menjadi kenyataan, Inggris mengalami kebangunan rohani. Banyak orang dilawat Tuhan dan bertobat. Adik-adik, John Wesley dipakai Tuhan untuk membuat orang-orang menjadi percaya kepada Tuhan.

DenganKuasa

AyatHendaklah kamu dalam hidupmu bersama,

menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus,

Filipi 2:5

Selasa, 26 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, ajar aku untuk berani melihat kekuranganku dan memperbaiki diri. Kiranya

Engkau memberikanku hikmat agar aku bijaksana. Amin.

John Wesley memiliki latar belakang pendidikan dan kemampuan intelektual yang tinggi. Namun, Wesley berkhotbah dengan sederhana. Biasanya seseorang yang memiliki gelar teologi, khotbahnya akan sulit dimengerti dan muncul berbagai bahasa asing bagi jemaat. Mengapa John Wesley berkhotbah dengan sederhana? Tentu saja ada alasannya.

Di awal pelayanannya John Wesley berkhotbah di sebuah desa. Jemaat tersebut tidak mengerti apa yang dia sampaikan. Semenjak itu dia mencoba mengintropeksi khotbahnya sendiri. Dia mengubah kata-kata yang sulit itu menjadi sederhana. Justru khotbah yang sederhana itu membuat dunia memberikan perhatian. Henry Moore, teman Wesley, berkata, “Saya heran, bagaimana khotbah sederhana seperti itu bisa membuat dunia heboh.”

Banyak orang bertobat melalui khotbahnya. Suara Wesley dalam berkhotbah juga tidak keras tapi bisa terdengar sampai jarak sekitar 128 meter. Khotbahnya penuh kuasa. John Wesley melayani siapapun, walaupun hanya beberapa orang di sebuah rumah. Dia juga bisa berkhotbah kepada 20.000 orang sekaligus. Ini adalah hal yang cukup menakjubkan mengingat di zaman itu belum ada sound system. Pelayanan John Wesley disertai tanda-tanda dan mujizat.

Adik-adik, Wesley mau belajar sehingga dia bisa memperbaiki diri. Kita pun harus menjadi anak yang mau ditegur, yang mau berani menghadapi kesalahan atau kekurangan dan memperbaikinya yang tentunya dengan hikmat dari Tuhan Yesus.

MauBelajar

AyatTetapi kepada tiap-tiap orang dikaruniakan penyataan Roh untuk kepentingan bersama.

1 Korintus 12:7

Rabu, 27 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku percaya firman Tuhan dan

aku mau mengalaminya. Amin.

Banyak orang berpendapat bahwa karunia roh dan berbagai tanda dan mujizat sudah tidak ada lagi sewaktu Alkitab selesai dibukukan. Namun, ini terbantahkan bukan hanya tertulis di perjanjian baru itu sendiri tapi oleh pengalaman banyak orang Kristen, termasuk pengalaman John Wesley. Di antaranya, Wesley mengalami peperangan rohani, kesembuhan ilahi, penglihatan dan mimpi.

Tanda-tanda dan mujizat adalah hal yang biasa terjadi dalam pelayanan John Wesley. Pernah ada suatu kali seorang pria yang sekarat, begitu pria tersebut melihat John Wesley, pria tersebut disembuhkan seketika. Orang-orang yang memiliki sakit yang tidak bisa disembuhkan, sembuh oleh pelayanan John Wesley. Bahkan kudanya John Wesley yang sakit pun disembuhkan. Beberapa kali sewaktu John Wesley ingin pelayanan, kudanya pincang. John Wesley pun mendoakan kuda tersebut dan kudanya itu pun sembuh. John Wesley adalah orang yang percaya bahwa karunia roh masih ada.

Adik-adik, apa yang tertulis di Alkitab berlaku selamanya. Jadi mukjizat itu benar ada dan kamu bisa mengalami. Jika kamu berdoa dan percaya, sesuai kebutuhan kalian, Allah akan menjawab kalian.

Anugerah

AyatHendaklah kamu murah hati, sama seperti

Bapamu adalah murah hati."Lukas 6:36

Kamis, 28 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, ajar aku bermurah hati dan

rendah hati. Aku mau bertanggung jawab atas berkat dari-Mu. Amin.

John Wesley sebagai dosen di Oxford memiliki gaji yang lebih dari cukup. Wesley menikmati kelebihan uangnya untuk bersenang-senang. Pada suatu musim dingin seorang pelayan datang ke rumahnya, hanya memakai kain linen yang tipis. John Wesley membuka dompetnya agar pelayan itu membeli mantel. Namun, uangnya tidak cukup. Dia sadar bahwa Tuhan tidak berkenan dengan caranya menghabiskan uang. Wesley berjanji untuk memberikan uangnya kepada orang miskin. Sewaktu dia memiliki penghasilan 30 pound, pengeluarannya 28 pound, lalu dia memberikan sisanya 2 pound kepada orang miskin. Tahun berikutnya penghasilannya bertambah 60 pound, dia tetap hidup dengan 28 pound, sisanya 32 pound, untuk orang miskin. Tahun berikutnya penghasilannya 90 pound, dia tetap hidup dengan 28 pound dan sisanya 62 pound untuk orang miskin.

Wesley menggunakan uangnya untuk membangun rumah yatim piatu, mencetak Alkitab, buku himne, membiayai para misionaris. Sewaktu meninggal John Wesley meninggalkan beberapa buku, sebuah jubah yang sudah pudar yang dia pakai untuk berkhotbah, 6 sendok perak dan uang 6 pound. John Wesley sangat murah hati dan peduli orang miskin.

Adik-adik, Wesley mengajarkan kepada kita, bahwa dengan bertambahnya penghasilan tidak harus membuat kita menaikkan standar kehidupan tapi harus membuat kita menaikkan standar pemberiannya.

MURAH

HATI

AyatTakut akan TUHAN adalah didikan yang

mendatangkan hikmat, dan kerendahan hati mendahului kehormatan.

Amsal 15:33

Jumat, 29 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, aku mau menjadi rendah hati

dengan menghargai orang lain. Amin.

John Wesley, orang yang murah hati dengan waktunya. Dia membalas surat semua orang yang meminta nasihatnya. Biasanya saat seseorang sudah menjadi orang penting dan terkenal, mereka tidak memiliki waktu bagi orang-orang yang mereka anggap tidak penting. Namun, tidak demikian dengan Wesley. Dia mau mengobrol dengan siapa saja dan dengan topik apa saja. Walaupun John Wesley adalah seseorang yang sibuk dan orang yang “penting” tapi dia bisa didekati siapapun.

Di dalam pelayanannya, John Wesley banyak menerima kritikan. Tidak jarang dia beradu argumen dengan orang-orang yang mengkritiknya. Namun, karena dia adalah orang cerdas dan yang memiliki kemampuan menjawab pertanyaan, dia seringkali membungkam para penyerangnya. Sewaktu dia menemukan kesalahan secara akademik dalam tulisan para penyerangnya, dia tidak menulis kesalahan akademik lawannya dalam tulisan yang dia publikasikan, tapi dia menulis secara pribadi ke penyerangnya. Hal ini membuat para penyerangnya berterima kasih kepadanya.

Adik-adik, kalian lihat John Wesley yang tidak mau membuat orang lain malu, termasuk para penyerangnya. Dia ingin tetap menjaga kehormatan para penyerangnya. Yuk, belajar rendah hati seperti Wesley. Sekalipun kalian pintar, jangan merendahkan orang lain ya.

RendahHati

AyatOrang yang dapat dipercaya mendapat banyak berkat, tetapi orang yang ingin cepat menjadi

kaya, tidak akan luput dari hukuman.Amsal 28:20

Sabtu, 30 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, ajar aku bisa dipercaya, agar

aku bisa dipakai oleh Engkau. Amin.

John Wesley hampir memiliki segalanya. Dia seorang yang cerdas, terpelajar, memiliki uang, ketulusan, mampu berkhotbah, mampu mengorganisasi, mampu menulis buku dan pelayanan yang luar biasa. Semua yang dimilikinya dipersembahkan kepada Allah. Semua yang dilakukan John Wesley karena dia dapat dipercaya. John Wesley dipercaya oleh Allah. Ada banyak orang berbakat tapi tidak bisa dipakai Allah karena tidak bisa dipercaya.

Saat John Wesley terbaring, teman-temannya berkumpul di sekelilingnya, Wesley menggenggam tangan mereka mengatakan, "Selamat tinggal. Yang terbaik dari semuanya adalah, Allah beserta kita." Wesley wafat pada 2 Maret 1791, dalam usianya yang ke-87. Ia dikuburkan di kapelnya yang terletak di City Road, London.

Wesley meninggal sebagai orang miskin karena kedermawanannya, ia meninggalkan 135.000 anggota dan 541 pengkhotbah keliling dengan nama "Metodis". Ketika John Wesley diusung ke kuburnya, ia mewariskan satu perpustakaan yang baik berisikan buku-buku, satu jubah pendeta yang lusuh dan gereja metodis.

Adik-adik, Allah bisa memakai siapa saja sekalipun tidak memiliki kemampuan seperti John Wesley. Kalian harus bisa dipercaya.

DAPAT DIPERCAYA

AyatTUHAN, telah kudengar kabar tentang

Engkau, dan pekerjaan-Mu, ya TUHAN, kutakuti! Hidupkanlah itu dalam lintasan tahun,

nyatakanlah itu dalam lintasan tahun; dalam murka ingatlah akan kasih sayang!

Habakuk 3:2

Minggu, 31 Oktober 2021

DoaTuhan Yesus, ajar aku bisa dipercaya, agar

aku bisa dipakai oleh Engkau. Amin.

Tahun 1940, Profesor Orr memimpin mahasiswa teologi ke pastoran Epworth, rumah John Wesley, seorang yang memimpin gerakan pembaruan spiritual pada tahun 1700-an. Wesley berdoa agar kebangunan rohani melanda Inggris dan Amerika. Dr. Orr menunjukkan bekas lutut pada karpet usang, di samping tempat tidur Wesley. Di situlah John Wesley berlutut berjam-jam setiap hari, berdoa meminta kebangunan rohani.

Saat tour berakhir, Dr. Orr menyadari ada satu siswanya yang hilang. Dia menemukan siswa itu di kamar tidur John Wesley. Dia berlutut diatas bekas lutut Wesley, dengan sungguh-sungguh berdoa, “Lakukan lagi, Tuhan! Lakukan lagi. Maukah Engkau melakukannya lagi denganku?” Dr. Orr berkata, “Nak, sudah waktunya untuk pergi.” Murid itu perlahan-lahan berdiri.

Adik-adik, Allah mendengar doanya. Melalui dia, Tuhan melakukannya lagi! Mengapa? Karena pemuda itu sangat bersemangat melihat Tuhan membawa kebangunan rohani, seperti di masa Wesley. Anak muda itu bernama Billy Graham.

Adik-adik, apakah kalian mau mengalami seperti Billy Graham dan Wesley untuk dipakai Tuhan? Tuhan Yesus bisa memakai kalian. Dunia butuh kasih Allah, hanya gerakan Tuhan yang bisa menyelamatkan dunia ini. Apakah kalian berani meminta Tuhan Yesus untuk “melakukannya lagi”?

DO ITAGAIN