mini referat oa
DESCRIPTION
osteoarthritisTRANSCRIPT
OSTEOARTHRITISPembimbing :
dr. H. Abidin, Sp.OT
Disusun Oleh: Brenda Karina 1102010052
Latar Belakang
Definisi
Etiologi Etiologi penyakit ini belum diketahui dengan pasti.
Ada beberapa faktor resiko yang berhubungan dengan penyakit ini:
Usia lebih dari 40 Jenis kelamin. Wanita lebih sering dibanding
dengan laki-laki. suku bangsa Genetik Kegemukan dan penyakit metabolic Cedera sendi (pekerjaan, aktivitas, dan olah
raga) kelainan pertumbuhan Kepadatan tulang, dan lain-lain
Predileksi Tempat
• Bisa terjadi hampir semua sendi.
• Biasa terjadi pada sendi berbeban berat dan sering digunakan:– lutut, pinggul, punggung /
tulang belakang, tangan dan kaki.
Klasifikasi
Manifestasi klinis Kebanyakan pasien yang datang relatif gemukGejala utama adalah adanya nyeri sendi : Sifatnya kronis, hilang timbul terutama waktu mulai bergerak. hilang waktu istirahatKesulitan naik dan turun tanggaSulit berdiri setelah lama duduk atau jongkokPembengkakan sendi :
Sendi terasa hangat pada perabaan
Manifestasi klinis • Terdapat hambatan pada pergerakan sendi• Kaku Sendi Pagi Hari makin lama makin bertambah
– Karena nyeri / kurang gerak– Kontraktur Tak bisa duduk diantara 2 sujud
• Krepitasi• Pembesaran sendi • Perubahan gaya berjalan. • Lebih lanjut lagi nyeri bertambah, krepitasi yang
jelas, pembengkakkan sendi dan perubahan bentuk sendi
Pemeriksaan Penunjang
• Pada pemeriksaan laboratorium darah tepi, imunologi, dan cairan sendi umumnya tidak ada kelainan kecuali osteoarthritis yang disertai peradangan.
RadiologisGambaran radiografi sendi yang menyokong
diagnosis OA ialah:– Penyempitan celah sendi yang sering
asimetris (lebih berat pada bagian yang menanggung beban)
– Peningkatan densitas (sclerosis) tulang subchondral.
– Kista tulang– Osteofit pada pinggir sendi
Tujuan Penatalaksanaan Osteoarthritis
Mengontrol rasa nyeri Meningkatkan fungsi sendiMempertahankan berat badan normal Mencapai gaya hidup yang sehat
Tatalaksana
Medikamentosa
1. Anti Nyeri (Analgetika) & Anti inflamasi
Salicylate, Acetaminophen, morfin (MST)
NSAID Phenylbutazon, Tenoxicam
Cyclooxygenase-2 inhibitors lebih selektif
2. Hyaluronic acid (Cairan Sendi) Oral, Intra artikuler, zalf
3. Muscle relaksan Diazepam Dilatin dllDiazepam Dilatin dll
4. Calsium
Pengobatan Konservatif
Terapi Suportif (Pakai Alat Bantu)
Brace (Day brace) atau splint (Removable
splint)
Pemakaian tongkat (cane)
Skin traksi
Pengobatan Konservatif
Fisioterapi
Tujuan : Penguatan otot sekitar sendi
Latihan aktif / Pasif
Bersepeda
Renang
Pemanasan Lokal
Terapi panas (short wave diathermy, micro wave
diathermy, ultrasound diathermy): Mengurangi nyeri,
kaku sendi,menambah ekstensibilitias tendon.
Terapi dingin: mengurangi spasme otot karena bengkak
Terapi listrik (TENS: Transcutaneous Electrical Nerve
Stimulation):mengurangi nyeri dengan meningkatkan
ambang rangsang nyeri
Terapi Laser: Mengurangi nyeri
Pengobatan Konservatif
Tujuan :
Mengurangi tekanan dalam sendi nyeri
Memperbaiki rentang pergerakan sendi (ROM)
Indikasi Cairan lebih 2 cc & Tidak ada infeksi
Komplikasi
Infeksi
Sering berulang
Merangsang timbul cairan lebih banyak
1. Aspirasi Cairan Sendi
Pengobatan Invasiv / Operatif
Menurut American Academy of Orthopaedic
Surgeon (AAOS) maupun International Society of
Cartilage Repair (ICRS) :
Ruptur meniskus →menisektomi
Terdapat loose bodies→ pengeluaran loose bodies.
(Membersihkan ‘kotoran’ atau debri yang dihasilkan oleh
proses pengapuran.)
2. Arthroscopi Debridement
Pengobatan Invasiv / Operatif
Pemotongan tulang atas atau bawah sendi
Tujuan Menyamakam jarak permukaan sendi lateral &
medial shg tekanan intra sendi merata
3. Osteotomi
Indikasi OA dengan valgus/ varus.
Preventiv gejala ringan
Curatif gejala hebat
Syarat: Tulang sekitar sendi belum
osteoporosis
Pengobatan Invasiv / Operatif
Cara Mengendorkan lig patela ( Operasi Maquet) Memindahkan insersi lig patella kelateral atas
(Operasi Roux-Goldthwait)
4. Memperluas Rongga Sendi
Indikasi OA stadium awal Belum ada osteoporosis tulang
Pengobatan Invasiv / Operatif
Tujuan Me gesekan patella & antar permukaan sendi
1. Dengan stem cell (Std awal)
2. Dengan sendi utuh (total rawan & tulang)
Allograft dari Tissue bank
Indikasi
OA dengan kerusakan sendi hebat
Varus / valgus yang hebat
5. Transplantasi
Pengobatan Invasiv / Operatif
Mengganti seluruh permukaan sendi dengan
sendi palsu (prostese)
Partial
Total Total joint replacement
Indikasi
Gagal konservativ
Penderita masih aktif
Varus / valgus yang hebat
6. Joint Replacement
Pengobatan Invasiv / Operatif
7. Athrodese Sendi
Membersihkan dan mengakukan sendi
Tujuan : menghilangkan nyeri karena
pergerakan
Indikasi
OA Std lanjut & Penderita tidak aktif
Penderita muda
Penderita tidak sanggup
Pengobatan Invasiv / Operatif