minggu13(1)

14
Sistem Pakar Pendekatan Baru untuk Penjelasan Sistem Pakar Kelas A & B Jonh Fredrik Ulysses [email protected] STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Upload: uz3n

Post on 23-Oct-2015

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: minggu13(1)

Sistem Pakar

Pendekatan Baru untuk PenjelasanSistem Pakar

Kelas A & BJonh Fredrik Ulysses

[email protected]

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Page 2: minggu13(1)

Penjelasan Sistem Pakar

• Sistem pakar merupakan salah satu aplikasipertama yang muncul dari riset awal dalambidang kecerdasan buatan, dan penjelasandari penalaran sistem pakar merupakan salahsatu aplikasi pertama dari bahasa alami.

• Hal ini disebabkan oleh kebutuhan untukpenjelasan adalah nyata, dan generasi dariaplikasi basis pengetahuan seperti penalaranharus secara relatif dan secara langsung

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Page 3: minggu13(1)

Pendekatan terpisah untuk rantaipenalaran dalam sistem pakar

• Pendekatan Explainable Expert System (EES), representasi pengetahuan yang digunakan untukoleh sistem pakar diperkaya untuk memasukkanpengetahuan strategi eksplisit. Sebagai contoh, pengetahuan tentang bagaimana menalarkan dandomain pengetahuan spesifik. Dari pengetahuanini, aturan yang digunakan oleh sistem pakardisusun dan pengetahuan ini juga digunakanuntuk memberikan penjelasan yang lebih abstrakdari suatu penalaran sistem.

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Page 4: minggu13(1)

• Pendekatan Reconstructive Explainer (Rex), sistem pakar tidak diubah, tetapi setelah itusistem pakar telah melakukan penalarannya, suatu rangkaian sebab-akibat untukpenjelasan dibangun dari masukan data sampai kesimpulan yang dicapai sebelumnyaoleh sistem pakar sebagai suatu proses yang terpisah.

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Page 5: minggu13(1)

• Secara umum kedua pendekatan ini mempunyaikelebihan tersendiri dalam penggolongan pengetahuanmenggunakan sistem ke dalam tipe-tipe yang berbeda-beda.– EES, berkonsentrasi pada suatu penyajian abstrak dari

pengetahuan strategis (berdasarkan tujuan) dan padarepresentasi dari perancangan rasional (mengapa di ambiltindakan tersebut untuk tujuan)

– Rex, mempunyai suatu representasi domain pengetahuan, domain kaidah pengetahuan (hubungan sebab-akibat) yang lebih lengkap serta terpisah dari sistem. Pengetahuanini digunakan untuk memperoleh suatu alur penjelasan

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Page 6: minggu13(1)

• Dari kedua pendekatan tersebut, EES belum terbuktisebagai suatu solusi yang memuaskan untuk masalahpenjelasan sistem pakar karena sistem belum terlalusesuai untuk mengadopsi frameworks seperti EES.

• Dalam pendekatan Rex, masalah yang nyata adalahbahwa dalam urutan menghasilkan suatu penjelasan, penambahan penalaran harus dilakukan atau dibentuk, yang mana dalam beberapa pengertian adalah hal yang sama dilakukan terhadap sistem pakar (urutan sebabakibat)

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Page 7: minggu13(1)

Tipe Pengetahuan dalam Penjelasan SP

• Reasoning Domain Knowledge (RDK), merupakandomain pengetahuan yang dikodekan olehdomain pakar dalam sistem pakar yang sesuai

• Communication Domain Knowledge (CDK), merupakan pengetahuan tentang domain yang diperlukan untuk komunikasi tentang domain itu.

• Domain Communication Knowledge (DCK), merupakan pengetahuan tentang bagaimana caramenkomunikasikan domain itu.

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Page 8: minggu13(1)

Security Assistant (Asisten Keamanan)

• Security Assistant (SA) adalah bagian dari tool perancangan pakar yang membantu perekayasaperangkat lunak menganalisis sistem cerdas (ataubukan fungsional) yang membutuhkankeamanan, toleransi kesalahan dan interaksiantara manusia dan komputer. SA membantuperekayasa perangkat lunak dalam memilihbesarnya pengamanan untuk memproteksi asetsistem yang bernilai (seperti data yang penting) melawan adanya kemungkinan ancaman.

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Page 9: minggu13(1)

Sistem Pakar : Reasoning Domain Knowledge

• Security Assistant pertama menanyakan kepadapengguna tentang informasi atas entitas-entitas darisistem untuk dianalisis, seperti aset sistem, komponensistem, lokasi sistem, dan tipe kerusakan yang dititikberatkan untuk entitas-entitas ini. Penambahan tipekerusakan di simpulkan untuk tiap aset yang pentingdari sistem.

• Pengetahuan diperlukan untuk melakukan penalaranyang dinyatakan dengan cara yang umum sebagaikaidah produksi (production rule). Jika kondisiditemukan maka menyatakan dari kerusakan baru, pertahanan, kemungkinan modifikasi dan sebagainya.

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Page 10: minggu13(1)

Metodologi pengembangan suatupenjelasan SP

• Perekayasa Pengetahuan (Knowledge Engineer) menciptakan sistem pakar yang dikonsultasikandengan pakar domain dengan menggunakansembarang jenis tool atau shell dan sembarangmetodologi yang dipercaya

• Pakar domain (domain expert) menulis beberapacontoh penjelasan tekstual dari tipe yang dibutuhkan untuk aplikasi yang ditanyakan, berdasarkan skenario yang dapat ditangani olehsistem pakar

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Page 11: minggu13(1)

• Perekayasa komunikasi (communication engineer) menganalisis jumlah dari penjelasanberupa:– Konsep domain yang dilaporkan dalam bentuk teks

dianalisis dan direkam/disimpan menggunakan suatuteknik pemodelan berorientasi objek, denganperluasan konstruksi seperti meta-relasi. Struktur inidinamakan content representation graph, merepresentasikan komunikasi domain pengetahuan.

– Struktur teks disimpan menggunakan beberapa notasistandar untuk struktur tulisan.

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Page 12: minggu13(1)

• Menggunakan representasi komunikasidomain pengetahuan, perekayasa komunikasimengkonsultasikan dengan pakar domain danperekayasa pengetahuan untukmendefinisikan pemetaan dari representasidomain yang digunakan oleh sistem pakaruntuk representasi komunikasi domain pengetahuan yang dipikirkan oleh perekayasakomunikasi, yang boleh jadi sebagai suatuhasil.

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Page 13: minggu13(1)

• Perekayasa pengetahuan menambah aturanuntuk sistem pakar bahwa instansiasirepresentasi komunikasi domain pengetahuandengan contoh pembangkit hingga prosespenalaran

• Perekayasa komunikasi merancang perencanateks yang mendukung pengetahuan dalamrepresentasi CDK (Communication Domain Knowledge) dan menghasilkan teks. Bagian initermasuk kreasi representasi eksplisit dari DCK (Domain Communication Knowledge).

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012

Page 14: minggu13(1)

Kesimpulan

• Sistem yang dihasilkan bersifat modular danberkaitan dengan modul perangkat lunak.

• Sistem pakar dipelihara sebagai suatu model yang berdiri sendiri.

• Metodologi merupakan modul yang berkaitandengan taks dan kepakaran, maka pakar domain dan perekayasa pengetahuan tidak perlu belajartentang komunikasi, dan perekayasapengetahuan tidak perlu memamhami kerja darisistem pakar.

STMIK PALANGKARAYA - JFU - 2012