mineral (karbon sulfat)

Upload: agriatna-septian

Post on 11-Feb-2018

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 Mineral (Karbon Sulfat)

    1/13

    Laboratorium KristalografiMineralogi 2012

    BAB I PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Mineralogi adalah salah satu cabang ilmu geologi yang mempelajari

    mengenai mineral, baik dalam bentuk individu maupun dalam bentuk

    kesatuan, antara lain mempelajari tentang sifat-sifat fisik, sifat-sifat kimia,

    cara terdapatnya, cara terjadinya dan kegunaannya.

    Mineral yang dibahas kali ini adalah mineral sulfat dan karbonat. Sulfat

    terdiri dari anion sulfat (SO42-

    ). Mineral sulfat adalah kombinasi logam

    dengan anion sufat tersebut. Pembentukan mineral sulfat biasanya terjadi

    pada daerah evaporitik (penguapan) yang tinggi kadar airnya, kemudian

    perlahan-lahan menguap sehingga formasi sulfat dan halida berinteraksi.

    Merupakan persenyawaan dengan ion (CO3)2-

    , dan disebut karbonat,

    umpamanya persenyawaan dengan Ca dinamakan kalsium karbonat,

    CaCO3 dikenal sebagai mineral kalsit. Mineral ini merupakan susunan

    utama yang membentuk batuan sedimen.

    B. Maksud dan Tujuan

    Dalam praktikum kristalografi dan mineralogi dengan mempelajari

    mengenai sistem kristal khususnya sistem reguler dan tetragonal terdapat

    beberapa maksud dan tujuan

    1. Dapat mengetahui ciri-ciri dari mineral karbonat dan sulfat.

    Nama : Septian AgriatnaNim : 111 120 041Plug : 3

    Page 1

  • 7/23/2019 Mineral (Karbon Sulfat)

    2/13

    Laboratorium KristalografiMineralogi 2012

    2. Mengetahui karakteristik mineral karbonat dan sulfat.

    3. Mengetahui jenis mineral dari mineral karbonat dan sulfat.

    BAB II PEMBAHASAN

    1. Mineral Sulfat

    Sulfat terdiri dari anion sulfat (SO42-

    ). Mineral sulfat adalah kombinasi

    logam dengan anion sufat tersebut. Pembentukan mineral sulfat biasanya

    terjadi pada daerah evaporitik (penguapan) yang tinggi kadar airnya,

    kemudian perlahan-lahan menguap sehingga formasi sulfat dan halida

    berinteraksi.

    Pada kelas sulfat termasuk juga mineral-mineral molibdat, kromat,

    dan tungstat. Dan sama seperti sulfat, mineral-mineral tersebut juga

    terbentuk dari kombinasi logam dengan anion-anionnya masing-masing.

    Pendeskripsian:

    a. Barit(BaSO4)

    Nama : Septian AgriatnaNim : 111 120 041Plug : 3

    Page 2

  • 7/23/2019 Mineral (Karbon Sulfat)

    3/13

    Laboratorium KristalografiMineralogi 2012

    1. Warna : Putih atau bening

    2. Sistem Kristal : Ortorombik

    3. Kilap : Kaca

    4. Kekerasan : 3-3,5

    5. Gores : Putih

    6. Belahan : Sempurna (perfect)

    7. Tenacity : Britle

    8. Berat jenis (BJ) : 4,50

    9. Kemagnetan : Paramagnetit

    10. Derajat Ketransparanan : Transparent Mineral

    11. Sifat Khas : Berwarna Putih Seperti Kaca

    12. Nama Mineral dan Rumus Kimia : Barit(BaSO4)

    13. Kegunaan : Barit sering digunakan sebagai

    bahan tambahan untuk pembuatan kertas dan karet serta bahan

    pewarna karena warnanya yang putih.

    14. Genesa / Asosiasi Mineral : Barit adalah mineral yang umum

    dan penyebaranyang luas. Ia selalu terjadi sebagai mineral gangdalam urat-

    urat hidrotermal, berasosiasi denganbijih perak, tembaga, mangan,

    dan antimon. Ia juga ditemukan dalam urat-urat batu gampingdengan

    kalsit. Juga dalam batupasir dengan bijihtembaga.

    Nama : Septian AgriatnaNim : 111 120 041Plug : 3

    Page 3

  • 7/23/2019 Mineral (Karbon Sulfat)

    4/13

    Laboratorium KristalografiMineralogi 2012

    b. Anhidrit (CaSO4)

    1. Warna : Bening Sampai Kebiruan

    Atau Violet.

    2. Sistem Kristal : Ortorombik

    3. Kilap : Kaca Sampai Mutiara

    4. Kekerasan : 3-3,5

    5. Gores : Putih

    6. Belahan : Sempurna (perfect)

    7. Tenacity : Britle

    8. Berat jenis (BJ) : 2,89

    9. Kemagnetan : Paramagnetit

    10. Derajat Ketransparanan : transparent Mineral

    11. Sifat Khas : Tembus Pandang

    12. Nama Mineral dan Rumus Kimia : Anhidrit (CaSO4)

    13. Kegunaan : salah satu bahan baku

    kertas dan batu hias karena kenampakannya yang indah.

    14. Genesa / Asosiasi Mineral : Dalam tubuh stratigrafi

    batuan pada pada bagianterbawah dari urutan evaporit. Sebagai

    ciri darihasil basal dolomit dan menerus dlam lapisangaram (salt).

    Nama : Septian AgriatnaNim : 111 120 041Plug : 3

    Page 4

  • 7/23/2019 Mineral (Karbon Sulfat)

    5/13

    Laboratorium KristalografiMineralogi 2012

    Anhidrit banyak terjadi bersamagipsum dan sering berasosiasi

    dengan mineraltetapi tidak muncul.

    1. Macam-Macam Mineral Sulfat:

    a. Barit (BaSO4)

    b. Anhidrit (CaSO4)

    c. Gipsum (CaSO4.2H2O)

    d. Celestite

    e. Angelsit

    f. Jarosit

    2. Manfaat Mineral Sulfat

    Mineral sulfat memiliki manfaat bagi manusia, diantaranya

    untuk bahan baku industri, dan untuk menghias rumah.

    3. Genesa Mineral Sulfat

    Mineral sulfat adalah kombinasi logam dengan anion sufat

    tersebut. Pembentukan mineral sulfat biasanya terjadi pada

    daerah evaporitik (penguapan) yang tinggi kadar airnya,

    kemudian perlahan-lahan menguap sehingga formasi sulfat dan

    halida berinteraksi.

    Nama : Septian AgriatnaNim : 111 120 041Plug : 3

    Page 5

  • 7/23/2019 Mineral (Karbon Sulfat)

    6/13

    Laboratorium KristalografiMineralogi 2012

    4. Persebaran Mineral Sulfat Di Indonesia

    Persebaran mineral sulfat di Indonesia salah satunya d

    cibinong, Bogor.

    Barit (BaSO4) Anhidrit (CaSO4)

    Gipsum (CaSO4.2H2O) Celestite

    Angelsit Jarosit

    Nama : Septian AgriatnaNim : 111 120 041Plug : 3

    Page 6

  • 7/23/2019 Mineral (Karbon Sulfat)

    7/13

    Laboratorium KristalografiMineralogi 2012

    2. Mineral Karbonat

    Merupakan persenyawaan dengan ion (CO3)2-

    , dan disebut

    karbonat, umpamanya persenyawaan dengan Ca dinamakan kalsium

    karbonat, CaCO3 dikenal sebagai mineral kalsit. Mineral ini merupakan

    susunan utama yang membentuk batuan sedimen.

    Carbonat terbentuk pada lingkungan laut oleh endapan bangkai

    plankton. Carbonat juga terbentuk pada daerah evaporitic dan pada daerah

    karst yang membentuk gua (caves), stalaktit, dan stalagmite. Dalam kelas

    carbonat ini juga termasuk nitrat (NO3) dan juga Borat (BO3).

    Pendeskripsian:

    a. Kalsit (CaCO3)

    Nama : Septian AgriatnaNim : 111 120 041Plug : 3

    Page 7

  • 7/23/2019 Mineral (Karbon Sulfat)

    8/13

    Laboratorium KristalografiMineralogi 2012

    1. Warna : Bening

    2. Sistem Kristal : Heksagonal

    3. Kilap : Kaca

    4. Kekerasan : 3

    5. Gores : Putih

    6. Belahan : Sempurna (perfect)

    7. Tenacity : Britle

    8. Berat jenis (BJ) : 2,71

    9. Kemagnetan : Paramagnetit

    10. Derajat Ketransparanan : Translucent Mineral

    11. Sifat Khas : Standar Kekerasan 3

    12. Nama Mineral dan Rumus Kimia : Kalsit (CaCO3)

    13. Kegunaan :Berperan pada produksi

    semen dan mortar, produksi kapur, batu kapur yang digunakan

    dalam industri baja, industri kaca, kimia hias, batu dan

    menggunakan optik dan sebagai spesimen mineral.14. Genesa / Asosiasi Mineral : Sebagian besar terbentuk

    di laut, sebagai noduldalam batuan sedimen. Urat-urat

    hidrotermalsebagai mineral gang, dalam berbgai batuan beku.

    b. Dolomit CaMg(CO3)2

    Nama : Septian AgriatnaNim : 111 120 041Plug : 3

    Page 8

  • 7/23/2019 Mineral (Karbon Sulfat)

    9/13

    Laboratorium KristalografiMineralogi 2012

    1. Warna : Bening Putih Sampai

    Krem

    2. Sistem Kristal : Heksagonal

    3. Kilap : Kaca

    4. Kekerasan : 3,5-4

    5. Gores : Putih

    6. Belahan : Sempurna (perfect)

    7. Tenacity : Britle

    8. Berat jenis (BJ) : 2,85

    9. Kemagnetan : Paramagnetit

    10. Derajat Ketransparanan : Translucent Mineral

    11. Sifat Khas : berwarna Bening

    12. Nama Mineral dan Rumus Kimia : Dolomit CaMg(CO3)2

    13. Kegunaan : Berperan dalam

    beberapa semen, sebagai sumber magnesium dan sebagai

    spesimen mineral

    14. Genesa / Asosiasi Mineral : Terjadi sebagai lapisan

    batugamping magnesium. Sebagai mineral gang dalam urat-urat

    hidrotermal.

    Nama : Septian AgriatnaNim : 111 120 041Plug : 3

    Page 9

  • 7/23/2019 Mineral (Karbon Sulfat)

    10/13

    Laboratorium KristalografiMineralogi 2012

    1. Macam-Macam Mineral Sulfat:

    a. Kalsit (CaCO3)

    b. Dolomit CaMg(CO3)2

    c. Malakit Cu2CO3(OH)2

    d. Magnesit (MgCO3)

    2. Manfaat Mineral Karbonat

    Mineral karbonat memiliki manfaat, diantaranya untuk

    produksi semen dan mortar, produksi kapur, batu kapur yang

    digunakan dalam industri baja, industri kaca, kimia hias, batu dan

    menggunakan optik dan sebagai spesimen mineral. Dan dalam

    industri kertas, karet, serta farmasi.

    3. Genesa Mineral Karbonat

    Mineral Carbonat terbentuk pada lingkungan laut oleh

    endapan bangkai plankton. Carbonat juga terbentuk pada daerah

    evaporitic dan pada daerah karst yang membentuk gua (caves),

    stalaktit, dan stalagmite. Dalam kelas carbonat ini juga termasuk nitrat

    (NO3) dan juga Borat (BO3).

    4. Persebaran Mineral Karbonat Di Indonesia

    Persebaran mineral karbonat di Indonesia diantaranya di

    P r op i ns i N a ng r oe A c e h D a r us s al a m ; A c e h T e n gg a ra ,

    Nama : Septian AgriatnaNim : 111 120 041Plug : 3

    Page 10

  • 7/23/2019 Mineral (Karbon Sulfat)

    11/13

    Laboratorium KristalografiMineralogi 2012

    desa Ku ngk i beru pa marme r dolom it . Propins i Sumat era

    Utara; Tapanuli Selatan, desa Pangoloan, berupa lensa dalam

    batug amping . P r o p i n s i S u m a t e r a B a r a t ; D a e r a h G u n u n g

    Kaja i . (ant ara Bu ki t t ingg i - Pay aku mbu h). Propins i Jaw a

    Barat; daerah Cibinong, yaitu di Pasir Gedogan. Propinsi

    Jawa Tengah; 10 km timur laut Pamotan . Propinsi Jawa Timur;

    Gn. Ngaten dan Gn. Ngembang.

    Kalsit CaCO3 Dolomit CaMg(CO3)2

    , ,

    Malakit Cu2CO3(OH)2 Magnesit (MgCO3)

    Nama : Septian AgriatnaNim : 111 120 041Plug : 3

    Page 11

  • 7/23/2019 Mineral (Karbon Sulfat)

    12/13

    Laboratorium KristalografiMineralogi 2012

    Nama : Septian AgriatnaNim : 111 120 041Plug : 3

    Page 12

  • 7/23/2019 Mineral (Karbon Sulfat)

    13/13

    Laboratorium KristalografiMineralogi 2012

    BAB III PENUTUP

    1. Kesimpulan

    Jadi dari praktikum Mineralogi ini praktikan dapat memahami tentang

    mineral-mineral. Karena dengan megetahui mineral-mineral yang terdapat

    dalam satu batuan maka akan dapat memprediksikan kandungan mineral

    tersebut.

    Mineral yang ada di bumi ini berbeda-beda. Untuk membedakan

    mineral yang satu dengan yang lainnya kita lakukan pendeskripsian mineral,

    meliputi Warna, Sistem Kristal, Kilap , Kekerasan, Gores, Belahan, Tenacity,

    Berat jenis (BJ), Kemagnetan, Derajat Ketransparanan. Sifat Khas. Nama

    Mineral dan Rumus Kimia, Kegunaan, Genesa / Asosiasi Mineral.

    2. Kritik dan Saran

    Dalam praktikum mineralogi praktikan diharapkan mempelajarinya

    dengan baik, karena mineral-mineral sulfat dan karbonat kita dapat

    mengetahui ciri-ciri, sifat, struktur dan contoh dari mineral tersebut.

    Untuk para asisten diharapkan lebih sabar dalam membimbing para

    praktikan dan lebih menerangkan lebih rinci dan disertai contoh, agar

    praktikan bisa lebih mengerti.

    Nama : Septian AgriatnaNim : 111 120 041Plug : 3

    Page 13