microsoft word - tragedy mei.doc

3
TRAGEDY MEI '98 BIKIN SAYA MURTAD MEI 98: TITIK TOLAK MENGAPA SAYA MURTAD Testimoni Dari Indonesia Faith Freedom.org KESAKSIAN DARI SEORANG NETTER BERNAMA (SAMARAN) “MAKANHATI”: Saya menulis ini untuk membayar janji saya untuk salah satu kawan saya. Dia beri pemikiran yang masuk akal untuk saya. Mudah-mudahan diantara 1000 orang yg baca, ada 1 yg ngerti ttg kesalahan fatal dlm islam. Sulit rasanya untuk memulai mengingat hal-hal buruk ya. Apalagi kalau kejadian buruk itu jadi mimpi buruk selama 10 tahun! Jika saya hanya mempertimbangkan hati saya, saya rasa saya tidak punya keberanian untuk hal ini. Saya akan memulai sesuatu dengan kebenaran, yang untuk banyak orang muslim ' baik-baik saja' adalah fiktif. Hoax! Saya sudah bilang sama kawan saya... saya hapus hoax dari kamus saya. Hanya saya dan satu orang yang saya sayangi, yaitu sobat saya yang tahu betul mengenai semua ini. Bahkan suami saya sekalipun tidak tahu persis apa yang saya alami. Bisa dibilang, peristiwa ini yang memulai keingainan saya untuk cari tahu ada yang salah... tidak terbayangkan saya akan murtad (keluar dari islam) karena semua ini. Sudah lama, peristiwa Mei 1998. Anda mungkin nonton di tv ya? Baca majalah? Koran? Saya bawa anda ke dalam peristiwa itu kembali. Saya dan sobat saya... panggil saja Lina, dia orang peranakan menado cina. Kami sobatan sejak kami SMP, atau mungkin sebelum masa SMP sudah terlalu lama. Bulan April sampai akhir Mei kami ikut satu training di Jakarta. Pagi itu.. saya dan dia sampai kampung rambutan dan kami pilih metromini untuk ngirit untuk ke tempat tujuan kami. Kami tidak pernah tahu ada apa di jakarta waktu itu, maklum kami sibuk nikmati hidup di Bandung. Pagi itu kami senang betul,karena kami berencana mau mampir di Cianjur kalau pulang. Mau jalan-jalan. Kalau kami tahu akan mengalami sesuatu yg kami ingat ( saya rasa akhirnya saya yang mengingat semuanya sampai sekarang ), kami tidak akan ke jakarta hari itu. Saya sudah lupa tepatnya dimana saat itu, tapi metromini

Upload: yantjess-sunardi

Post on 10-Mar-2016

213 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Kami tidak pernah tahu ada apa di jakarta waktu itu, maklum kami sibuk nikmati hidup di Bandung. Pagi itu kami senang betul,karena kami berencana mau mampir di Cianjur kalau pulang. Mau jalan-jalan. Kalau kami tahu akan mengalami sesuatu yg kami ingat ( saya rasa akhirnya saya yang mengingat semuanya sampai sekarang ), kami tidak akan ke jakarta hari itu. TRAGEDY MEI '98 BIKIN SAYA MURTAD Saya sudah lupa tepatnya dimana saat itu, tapi metromini

TRANSCRIPT

TRAGEDY MEI '98 BIKIN SAYA MURTAD

MEI 98: TITIK TOLAK MENGAPA SAYAMURTAD

Testimoni Dari Indonesia Faith Freedom.org

KESAKSIAN DARI SEORANG

NETTERBERNAMA (SAMARAN)

“MAKANHATI”:

Saya menulis ini untuk membayar janji saya untuk salahsatu kawan saya. Dia beri pemikiran yang masuk akaluntuk saya. Mudah-mudahan diantara 1000 orang ygbaca, ada 1 yg ngerti ttg kesalahan fatal dlm islam.

Sulit rasanya untuk memulai mengingat hal-hal buruk ya.Apalagi kalau kejadian buruk itu jadi mimpi buruk selama10 tahun! Jika saya hanya mempertimbangkan hati saya,saya rasa saya tidak punya keberanian untuk hal ini.Saya akan memulai sesuatu dengan kebenaran, yanguntuk banyak orang muslim ' baik-baik saja' adalah fiktif.Hoax! Saya sudah bilang sama kawan saya... saya hapushoax dari kamus saya. Hanya saya dan satu orang yangsaya sayangi, yaitu sobat saya yang tahu betul mengenaisemua ini. Bahkan suami saya sekalipun tidak tahu persisapa yang saya alami.

Bisa dibilang, peristiwa ini yang memulai keingainan sayauntuk cari tahu ada yang salah... tidak terbayangkansaya akan murtad (keluar dari islam) karena semua ini.Sudah lama, peristiwa Mei 1998. Anda mungkin nonton ditv ya? Baca majalah? Koran? Saya bawa anda ke dalamperistiwa itu kembali. Saya dan sobat saya... panggil sajaLina, dia orang peranakan menado cina. Kami sobatansejak kami SMP, atau mungkin sebelum masa SMP sudahterlalu lama. Bulan April sampai akhir Mei kami ikut satutraining di Jakarta. Pagi itu.. saya dan dia sampaikampung rambutan dan kami pilih metromini untuk ngirituntuk ke tempat tujuan kami.

Kami tidak pernah tahu ada apa di jakarta waktu itu,maklum kami sibuk nikmati hidup di Bandung. Pagi itukami senang betul,karena kami berencana mau mampirdi Cianjur kalau pulang. Mau jalan-jalan.Kalau kami tahu akan mengalami sesuatu yg kami ingat (saya rasa akhirnya saya yang mengingat semuanyasampai sekarang ), kami tidak akan ke jakarta hari itu.

Saya sudah lupa tepatnya dimana saat itu, tapi metromini

yang kami naiki tiba-tiba berjalan lambat dan berhentihampir di tengah jalan. Kami dengar banyak orangteriak-teriak, kami pikir itu ada demo. Saya dan sobatsaya sperti refleks saling pegang tangan. Kalau rusuhorang demonya kita lompat keluar yuk Lin. Saya ndasuka yang rame-rame kaya gitu, ntar digoyang-goyangtuh metromininya.. kita naik ojeg yuk. Dia nda ngomongapa-apa hanya lihatin saya waktu itu, hanya angguk-angguk kepala saja. Saya yakin betul saat itukedengarannya bukan orang demo tapi orang teriak-teriakkafir..kafir..turun...auwlohuakbar...gayang...cina..cina...kafir...

Ada 4 orang naik ke metromini itu, sambil lihat-pihatpegang-pegang dorong-dorong orang.. aku mulai nangiswaktu itu.. takut sekali dan tidak biasa ada yang sepertiitu. Lina makin peluk saya dan kami pegangan kuat-

kuat.. Yang saya tahu waktu itu 2 orang maju ke arahbelakang tempat kami duduk. Padahal ada bapak-bapakyg agak menghalangi kami.Tapi salah satu dari 2 orangitu tarik tangan saya waktu itu.. kayanya mereka spertimencari yg Kristen atau dilihat muka tiap orang. Sayabaru sadar kalau sobat saya itu memang kelihatan cinanya. Saya ditarik dan dia tanya KTP tapi saya tidakjawab. Sobat saya itu ditarik keluar dari tempatduduk...saya ndak lepaskan pegangan.. percuma mauteriak protes.. kejadiannya terlalu cepat dan rusuh. Sayaikut tertarik dan saya memang tidak mau lepaskanpegangan sobat saya itu.

Kami keluar metromini, yang satu paksa saya keluarkanKTP. Saya berpikir sobat saya yg lepas dari tangan, sayateriakin orang itu saya kena tempeleng satu kali dankedorong jatuh masuk parit kecil, saya lari kejar sobatsaya yang sudah ditarik masuk mobil (saya lupa lagimobil apa hanya sperti angkutan umum ,kurang jelaslagi). Saya teriak dekati orang-orang itu, malah saya jugaditarik masuk sama-sama dengan sobat saya saat itu.Kami hanya nangis teriak-teriak minta tolong.. tapirasanya orang hanya lihat. Waktu itu rusuh sekali.

Kalian semua tidak akan berani untuk membayangkanapa yang kami alami. Di depan saya, saya saksikanbagaimana manusia berbuat spt binatang. Jangan adayang berani bilang itu biasa dlm kericuhan.. itu biasa..namanya musibah. Jangan pernah! Kalian yg cobaberpendapat demikian tidak punya argumen yg kuatuntuk saya. Tidak dulu, tidak sekarang.

Mau tahu yang buat peristiwa ini sangat membekas danberarti untuk saya? Saat sobat saya diperlakukan sepertipelacur, seorang lagi coba berbuat hal yg sama terhadapsaya. Tahu kalian apa yg dikatakan sobat saya.. padahaldia sedang dalam kesakitan? Dia teriak panggil namasaya yang saat itu dalam keadaan menangis berontak?Dia teriak: lepasin dia...dia..muslim!!

Bisa bayangkan apa yg ada dipikiran saya? Orang berhatibinatang itu berenti saat itu juga dan mendorong saya.Sobat saya pun di dorong ke arah saya.. sambil merekatertawa-tawa!!

Sulit untuk saya bicara saat itu. Kami didorong keluartidak tahu berapa jauh dari tempat kejadian, aku hanyabisa mapah sobat saya. Pakaian kami sudah tidak jelas,apalagi sobat saya. Kami hanya bisa nangis teriak salingpeluk. Mimpi buruk yang tidak pernah saya lupakanseumur hidup. Aib besar untuk kami terutama untuk diadan keluarganya. Kami dikasih kain sama orang yg jualandipingir jalan. Kami jalan nda tahu sampai berapa jauh.Hampir setahun setelah itu sobat saya meninggal karenadia shok berat dan jadi tidak mau makan minum. Sayayang pakaikan dia baju, suapin, saya yg temani diasampai dia tidak bisa bergerak lagi. Saya pernah cobaminta keadilan hanya pihak keluarga sudah tidak maulagi.

Sekarang, siapa yang bisa bilang semuanya bohong?Hanya orang yang buta hati dan buta pikiran, yangdiselimuti setan yang pungkiri semua. Saya sangattersiksa betul dan mulai menyalahi diri sendiri.. takterampuni krn saya tidak bs berbuat apa-apa untuk dia,tapi dia buat saya selamat saat itu.

Mungkin ada diantara anda bicara: kenapa kamu tidakteriak dari awal kamu muslim? Dengar, inti masalahnyabukan disitu! Intinya: lihat, ada yang salah dengan islam.Itu yang penting. Sejak itulah saya mulai semakinsemangat mendalami apa maunya auwloh swt... kenapaagama ini punya pasukan yg tidak punya hati? Memangtidak semua muslim jahat, tapi mereka punya pengajaranyang menghalalkan dan mengiming-imingi pengikutnyauntuk berbuat bak binatang, terserah pendapatsaudara... contoh lebih ekstrim di luar sana jauh lebihbanyak. Ini hanya untuk menyadarkan semua, kejahatanseksual itu ada saat kerusuhan itu. Itu kasih seorangsahabat untuk sahabatnya. Saya rasa dia akan sangatsenang jika dia tahu saya sudah keluar dari agama yangsalah dan mengenal apa itu kasih dan iman yang benar.KESAKSIAN MAKANHATI

Dari MP tetangga sebelah: (with thnx)http://phoenixity.multiply.com/