metode pelaksanaan

31
PEMBANGUNAN VENUES HALL VOLLEY INDOOR (FISIK) IMPLEMENTASI SISTEM K3LM Persero PT. WASKITA KARYA LOKASI : UNIVERSITAS ISLAM RIAU – PEKANBARU

Upload: septian-dedy-nugroho

Post on 29-Dec-2015

178 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

metode pelaksanaan pekerjaan

TRANSCRIPT

Page 1: Metode Pelaksanaan

PEMBANGUNAN VENUESHALL VOLLEY INDOOR (FISIK)

IMPLEMENTASI SISTEM K3LM

PerseroPT. WASKITA KARYA

LOKASI : UNIVERSITAS ISLAM RIAU – PEKANBARU

Page 2: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

VISI & MISI PERUSAHAANMENJADI BADAN USAHA TERKEMUKA DIBIDANG KONSTRUKSI, yang

mengandung arti menduduki posisi 3 besar dalam pencapaian market share nasional, mengembangkan bisnis baru yang terkait dengan bidang industri konstruksi dan dalam kurun waktu 10 tahun kedepan sudah memasuki pasar Internasional.

MENINGKATKAN NILAI PERUSAHAAN MELALUI PRODUK DAN JASA KONSTRUKSI YANG BERMUTU DAN BERDAYA SAING TINGGI yang artinya adalah Peningkatan kinerja perusahaan secara berkesinambungan, menghasilkan produk dan jasa sesuai standard Mutu, Waktu dan Biaya dengan mempedulikan keselamatan kerja dan lingkungan serta Pengembangan sumber daya dan kesejahteraan karyawan.

Page 3: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Safety MorningMeeting, Rapat2Safety Morning

Meeting, Rapat2

Induksi, briefing tamu,pengunjung

Induksi, briefing tamu,pengunjung

RapatSubkon,pemasok

RapatSubkon,pemasok

PelatihanMandor,

Mitra kerja

PelatihanMandor,

Mitra kerja

SaranaVisual, maupun

Audio visual(TI)

SaranaVisual, maupun

Audio visual(TI)

Page 4: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Page 5: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Page 6: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Page 7: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Page 8: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

DokumenKontrak

HIRADC

Implementasi

Improvement

InspeksiMonitoring

Audit

KebijakanWaskita

Sasaran

Program

Perbaikan/Pencegahan

REVIEW

UU, PerMen, SKBMenteri, dll

PLAN

DO

CHECK

ACTIONACTION

Page 9: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

HIRADC• Hazard Identification: Identifikasi sumber bahaya

• Risk Assesment : Penilaian Risiko

• Determining Control : Penentuan Pengendalian (Risiko)

Page 10: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

 

1 2 3

Tidak Berbahaya Berbahaya Sangat BerbahayaLuka ringan, sakit cukup

dengan P3K,Hilang hari kerja, sakit dengan pertolongan medis, tidak cacat

permanen,

Luka berat, cacat permanen, sakit yang tidak dapat diobati,

kematian,

1 1 2 3Hampir tidak pernah terjadi Trivial Risk Tolerable Risk Moderate Risk

2 2 4 6Kemungkinan Terjadi/Jarang

TerjadiTolerable Risk Moderate Risk Substantial Risk

3 3 6 9Sangat

Mungkin Terjadi/Sering

Terjadi

Moderate Risk Substantial Risk Intolerable Risk

Page 11: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

TUJUAN/SASARAN K3 PROYEK

1. Setiap orang, baik pekerja, tukang, tamu, teknisi, pengawas dsb. yang berada di lokasi kerja, dilindungi, sehat dan aman.

2. Semua bahan, alat dan mesin produksi, terjamin aman dipakai dan dipakai dengan prosedur yang benar.

3. Semua proses pekerjaan konstruksi berjalan lancar aman dan terkendali.

Page 12: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

AUDITKeefektifan sistem manajemen K3 secara rutin diaudit (internal/eksternal) dan catatan hasil audit serta tindak lanjutnya diarsipkan dan dikomunikasikan ke seluruh unit kerja/proyek.

Page 13: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

INSPEKSI HARIAN K3

Pagi : memastikan semua kondisi berbahaya teridentifikasi.

Siang : safety patrol (pengecekan prosedur kerja, ijin kerja, keamanan proses pekerjaan).

Sore : menjelang pekerjaan selesai, memastikan tidak adanya potensi bahaya ketika ditinggal pekerja.

Page 14: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Page 15: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

memastikan isolasi energi dikontrol

Page 16: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

NAMA : ………………………………………………………………. NAMA : ……………………………………………………………….

JABATAN : ………………………………………………………………. JABATAN : ……………………………………………………………….

TANGGAL : ……………………………………………………………….JAM : ……………….. TANGGAL : ……………………………………………………………….JAM : ………………..

PERALATAN : ………………………………………………………………. PERALATAN : ……………………………………………………………….

ALASAN : ………………………………………………………………. ALASAN : ……………………………………………………………….

………………………………………………………………. ……………………………………………………………….

………………………………………………………………. ……………………………………………………………….

Personel Yang Berwenang Personel Yang Berwenang(Nama dan Tanda Tangan) (Nama dan Tanda Tangan)

JANGANDIPAKAI

LABEL/TAG BAHAYA INI TIDAK BOLEH DIPINDAH, KECUALIOLEH PERSONEL YANG NAMANYA TERCANTUM DI BAWAH INI

BAHAYA

© ©

RUSAKJANGAN

DIOPERASIKANLABEL/TAG BAHAYA INI TIDAK BOLEH DIPINDAH, KECUALI

OLEH PERSONEL YANG NAMANYA TERCANTUM DI BAWAH INI

memastikan peralatan/mesin dikontrol dengan benar

Page 17: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

INSPEKSI MINGGUAN K3

Dilaksanakan setiap minggu, pada hari yang telah disepakati atau sesuai hasil rapat minggu sebelumnyaBiasanya dilakukan siang hari, atau sesuai kebutuhanBerupa safety patrol, dipimpin oleh Kepala Proyek dan didampingi pelaksana, mandor maupun subkontraktor

Page 18: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

INSPEKSI BULANAN K3Dilaksanakan sekali setiap bulan, pada hari yang telah disepakati atau sesuai hasil rapat sebelumnyaBiasanya dilakukan menjelang siang hari, atau sesuai kebutuhanBerupa safety patrol, dipimpin oleh Kepala Proyek dan didampingi pelaksana, mandor maupun subkontraktor, dilanjutkan dengan rapat koordinasi lapangan

Page 19: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

UNDANG-UNDANG TENTANG K3I. DASAR PERATURAN1. Undang-Undang No.1 Th 1970,Tentang Keselamatan Kerja2. Peraturan Menteri Tenaga Kerja No.01/Men/1980 tentang

Keselamatan Kerja pada Jasa Konstruksi.

II. ISI POKOK UNDANG-UNDANG3. Perusahaan menyediakan sarana dan perlindungan

pekerjaan sehingga semua tenaga kerja aman, sehingga orang lain atau yang berhubungan dengan pekerjaan itu terjamin keselamatannya.

4. Semua faktor produksi terjamin aman dan dapat dipakai dengan efektif dan efisien.

Page 20: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

KAMPANYE K31. Kampanye K3 diberikan secara sederhana, melalui

ceramah pada safety morning, gambar-gambar, spanduk, poster, papan pengumuman, rambu-rambu bahaya, dll

2. Gambar-gambar yang menunjukkan “unsafe action” di tempel di tempat dimana pekerja sering berkumpul

3. Peringatan/rambu bahaya dipasang di lokasi “unsafe condition”.

Page 21: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Wajib Kacamata

Dilarang Menyalaka

n Api

Dilarang Bekerja di Area Ini

Dilarang Operasikan

Alat

Lokasi APAR

Daerah Wajib Helm

Wajib Sabuk

Pengaman

Wajib Sarung Tangan

Wajib Tutup

Telinga

Wajib Sepatu

Wajib Pelindung

Wajah

Wajib Masker

Lintasan Crane

Bahan Mudah

Terbakar

Bahan Mudah

Meledak

Mengandung Radioaktif

Berbahaya

Arah Aman

Bahaya Korosi

Bahaya Listrik

Dilarang Merokok

Dilarang Masuk

Area Boleh Merokok

Dilarang Melintas

RAMBU-RAMBU K3

Page 22: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Page 23: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Page 24: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Page 25: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Page 26: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Page 27: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Page 28: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Page 29: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

Page 30: Metode Pelaksanaan

E. P E N U T U P

PerseroPT. WASKITA KARYA

Demikian metode pelaksanaan pekerjaan secara garis besar yang dapat kami sampaikan sebagai usulan tentang pekerjaan – pekerjaan yang terlingkup dalam Pembangunan Venues Hall Volley Indoor (Fisik). Metode pelaksanaan pekerjaan yang lebih detail akan dibuat pada saat pelaksanaan nanti. Tentu saja didalam pelaksanaannya nanti dapat timbul ide – ide baru atau inovasi, yang disesuaikan dengan dokumen dan gambar – gambar dalam tender. Hal – hal yang lebih terinci lagi akan dibuat lebih lanjut sebelum dan selama pelaksanaan pekerjaan nanti.

Mudah – mudahan uraian ini dapat memberikan gambaran yang cukup jelas tentang langkah-langkah yang akan dilakukan dalam pelaksanaan proyek ini.

Pekanbaru, 09 November 2010Persero PT. Waskita Karya

Ir. Adi SutrisnoKepala Cabang

Page 31: Metode Pelaksanaan

PerseroPT. WASKITA KARYA

MAJU DENGAN KARYA BERMUTU