metode pelaksanaan

13
METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN Kegiatan : PENGGANTIAN PERABOT SD/SMP DI KEC. PESANGGRAHAN Tahun Anggaran : 2011 OULTINE PROSES PRODUKSI No Jenis Pelaksanaan Personal Pelaksana Bulan 1 Bulan II Bulan 1 Inspeksi Lapangan 2 Technical Staff 2 Pembelian Bahan Baku 1 Purchasing Officer 3 Pemotongan Bahan Baku 15 Machinery Operator 4 Proses Perakitan 60 Factory Labor 5 Finising Produksi 20 Finishing Labor 6 Delivery & Serah terima 3 Delivery Officer I. TAHAP INSPEKSI LAPANGAN ( Field Inspection ) Proses Pelaksanaa Pekerjaan Pengadaan Barang diawali dengan Tahap Inspeksi Lapangan dimana didalam tahapan ini, Pihak Penyedia Barang atau Supplier m Staff Tenaga Ahli / Teknis yang bertugas memeriksa kondisi lapangan tempat barang baik dari segi akses maupun dimensi lokasi. Tahap awal ini diperluk menghidari terjadinya kekeliruan lokasi pengiriman, volume kebutuhan baran kebutuhan barang yang diperlukan sesuai dengan data yang tertuang dalam RK kontrak pekerjaan dari SUKU DINAS PENDIDIKAN DASAR KOTA ADMINISTRASI JAKAR SELATAN. II. TAHAP PERSIAPAN MATERIAL PRODUKSI ( Purchasing ) Proses Persiapan Material Produksi merupakan Proses Pembelian Bahan Baku d Mentah dimana volume atau kuantitas dari bahan-bahan tersebut didapat mela Cost Estimation yang dikalkulasi dan disediakan oleh Tenaga Ahli / Teknis. Material-material Produksi tersebut meliputi : Bahan Mentah Bahan Pendukung Bahan baku Finishing Plywood 15 mm Lem Fox Putih / Kuning Amplas No : 60, 80, 1 Plywood 12 mm Paku 3 cm, 4 cm, 5 cm Kain Bal Plywood 9 mm Plywood 6 mm Engsel Plywood 3 mm Handel Laci / Pintu MDF 15 mm Kunci Laci / Pintu 808 Supercone Tachosheet Kaca / Cermin Rel Laci Sekrup 1/2 x 8 cm Sekrup Siku Besi 3/4 x 6 cm

Upload: rics-urs

Post on 24-Jul-2015

116 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: METODE PELAKSANAAN

METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN

Kegiatan : PENGGANTIAN PERABOT SD/SMP DI KEC. PESANGGRAHANTahun Anggaran : 2011

OULTINE PROSES PRODUKSI

No Jenis Pelaksanaan Personal Pelaksana Bulan 1 Bulan II Bulan III

1 Inspeksi Lapangan 2 Technical Staff2 Pembelian Bahan Baku 1 Purchasing Officer3 Pemotongan Bahan Baku 15 Machinery Operator4 Proses Perakitan 60 Factory Labor5 Finising Produksi 20 Finishing Labor6 Delivery & Serah terima 3 Delivery Officer

I. TAHAP INSPEKSI LAPANGAN ( Field Inspection )

Proses Pelaksanaa Pekerjaan Pengadaan Barang diawali dengan Tahap Inspeksi / SurveyLapangan dimana didalam tahapan ini, Pihak Penyedia Barang atau Supplier mengirimkanStaff Tenaga Ahli / Teknis yang bertugas memeriksa kondisi lapangan tempat pengirimanbarang baik dari segi akses maupun dimensi lokasi. Tahap awal ini diperlukan untukmenghidari terjadinya kekeliruan lokasi pengiriman, volume kebutuhan barang, dimensikebutuhan barang yang diperlukan sesuai dengan data yang tertuang dalam RKS dankontrak pekerjaan dari SUKU DINAS PENDIDIKAN DASAR KOTA ADMINISTRASI JAKARTASELATAN.

II. TAHAP PERSIAPAN MATERIAL PRODUKSI ( Purchasing )

Proses Persiapan Material Produksi merupakan Proses Pembelian Bahan Baku dan BahanMentah dimana volume atau kuantitas dari bahan-bahan tersebut didapat melalui ProductCost Estimation yang dikalkulasi dan disediakan oleh Tenaga Ahli / Teknis.Material-material Produksi tersebut meliputi :

Bahan Mentah Bahan Pendukung Bahan baku FinishingPlywood 15 mm Lem Fox Putih / Kuning Amplas No : 60, 80, 100, 120Plywood 12 mm Paku 3 cm, 4 cm, 5 cm Kain BalPlywood 9 mmPlywood 6 mm EngselPlywood 3 mm Handel Laci / PintuMDF 15 mm Kunci Laci / Pintu 808SuperconeTachosheet Kaca / Cermin

Rel Laci

Sekrup 1/2 x 8 cm

Sekrup Siku Besi 3/4 x 6 cm

Page 2: METODE PELAKSANAAN

III. TAHAP DASAR & PROSES

Plywood & MDFBahan Mentah di potong/ di belah dengan menggunakan mesin Running Saw, Bench Saw,Circular Saw, Portable Band Saw, sesuai dengan pekerjaan/ item yang akan di produksi,setelah proses pemotongan dilanjutkan dengan proses pengamplasan dengan menggunakanmesin Wide Belt Sander & Drum sander untuk meratakan bagian yang akan dilaminasi/ di lapisi dengan supercone/tachosheet, selanjutnya bahan di bawa ke bagian Laminasi untukproses penempelan dengan Laminating Machine atau biasa di namakan proses semiperakitan/ semi assembling, dan dilanjutkan dengan proses pembentukan model denganmenggunakan mesin Band Saw, Router, Drill Machine dan Spindle, Dilanjutkan denganproses penempelan sisi dengan Edging Machine.

PERALATAN PRODUKSINo Jenis Peralatan

Kapasitas Output Merk & TypePerlengkapan

Mesin Potong

Jumlah / Unit

Tahun Pembuatan /

Pembelian

Kondisi Baik / Rusak

Lokasi Sekaran

gBukti

Kepemilikan

Page 3: METODE PELAKSANAAN

IV. PROSES PERAKITAN

Setelah bahan-bahan diatas telah dipotong sesuai ukuran komponen yang akan dibuat,pekerjaan selanjutnya adalah proses perakitan total/ Assembling full dengan menggunakanmesin cold press di support dengan bahan-bahan pendukung untuk menjadikan bendautuh seperti : Meja SD/SMP. Proses selanjutnya adalah membersihkan sisa lem dan kotoranyang masih menempel sebelum barang diserahkan pada bagian paking / pengiriman.

V. DELIVERY & SERAH-TERIMA

a. Proses Pengiriman

Sebelum barang-barang dikirim ke lokasi, pihak Perusahaan harus melaporkan kepada pihak pemberi pekerjaan bahwa barang telah selesai 100% ( seratus persen ) dan siap dikirim ke lokasi. Setelah ada keputusan dari pihak pemberi Pekerjaan, perusahaan baru dapat mengirim barang tersebut. Selanjutnya setelah pengiriman telah selesai 100 % (Seratus Persen) dengan melampirkan bukti pengiriman ke lokasi dengan tanda terima dari sekolah maka Pihak Perusahaan melaporkan / memberitahukan kepada Panitia Pemeriksa barang untuk melakukan pemeriksaan barang.

b. Pemeriksaan Barang

Setelah Panitia Pemeriksa melakukan peninjauan ke lokasi dan menyatakan dapat diterima dengan baik barang-barang yang telah dikirim oleh Perusahaan maka panitia Pemeriksa dan Pihak Perusahaanmenandatangani Berita Acara Pemeriksaan Barang sebagai bukti bahwa barang telah diperiksa.

c. Serah Terima

Proses Serah Terima barang dapat dilakukan apabila Panitia Pemeriksa Barang telah dinyatakan bahwa barang-barang yang dikirm telah dapat diterima dengan baik dan telah menandatangani Berita Acara Pemeriksaan yang selanjutnya serah terima barang dapat dilakukan. Untuk Serah Terima Barang Pihak Pemberi Pekerjaan menunjuk Bendaharawan Barang yang selanjutnya dilakukan serah terima barang dengan menandatangani Berita Acara Serah Terima Barang yang ditanda tangani oleh Bendaharawan Barang dan Pimpinan Perusahaan.

Jakarta, 6 September 2011CV. SIKKAT MARUSAHA

Page 4: METODE PELAKSANAAN

ROSLIN HUTAGALUNGDIREKTUR

Page 5: METODE PELAKSANAAN

TAHAP DASAR & PROSES

Plywood & MDFBahan Mentah di potong/ di belah dengan menggunakan mesin Running Saw, Bench Saw,Circular Saw, Portable Band Saw, sesuai dengan pekerjaan/ item yang akan di produksi,

setelah proses pemotongan dilanjutkan dengan proses pengamplasan dengan menggunakanmesin Wide Belt Sander & Drum sander untuk meratakan bagian yang akan dilaminasi/ di lapisi dengan supercone/tachosheet, selanjutnya bahan di bawa ke bagian Laminasi untuk

Page 6: METODE PELAKSANAAN

Bukti Kepemilikan

Page 7: METODE PELAKSANAAN

III. TAHAP DASAR & PROSES

Plywood & MDFBahan Mentah di potong/ di belah dengan menggunakan mesin Running Saw, Bench Saw,Circular Saw, Portable Band Saw, sesuai dengan pekerjaan/ item yang akan di produksi,setelah proses pemotongan dilanjutkan dengan proses pengamplasan dengan menggunakanmesin Wide Belt Sander & Drum sander untuk meratakan bagian yang akan dilaminasi/ di lapisi dengan supercone/tachosheet, selanjutnya bahan di bawa ke bagian Laminasi untukproses penempelan dengan Laminating Machine atau biasa di namakan proses semiperakitan/ semi assembling, dan dilanjutkan dengan proses pembentukan model denganmenggunakan mesin Band Saw, Router, Drill Machine dan Spindle, Dilanjutkan denganproses penempelan sisi dengan Edging Machine.

PERALATAN PRODUKSI

No

1 Mesin Potong 2 250lbr/hari 2009/2011 Baik Pabrik Pabrik

2 Sliding Saw 1 150lbr/hari 2007 Baik Pabrik Pabrik

3 Mesin Edging 1 SH-EB60E 2008 Baik Pabrik Pabrik

4 1 700 MTR 2006/2008 Baik Pabrik Pabrik

5 Mesin Bor Duduk 1 500 PCS MT-603 2010 Baik Pabrik Pabrik

6 Mesin Bor Ver-Hrz 1 500 PCS VITAP 2005 Baik Pabrik Pabrik

7 Mesin Boring 1 500 PCS HS-3XG 2005 Baik Pabrik Pabrik

8 Mesin Boring CNC 1 500 PCS NC 1526 2010 Baik Pabrik Pabrik

9 Mesin Grooving 1 1000 PCS MT.580 2010 Baik Pabrik Pabrik

10 Mesin Router 1 500 PCS 2010 Baik Pabrik Pabrik

11 Mesin Spindle 1 500 PCS C1-3547 2010 Baik Pabrik Pabrik

12 1 1700 PCS KIM-640 2005 Baik Pabrik Pabrik

13 Mesin Kompresor 8 8 BAR 2009 Baik Pabrik Pabrik

Jenis Peralatan Perlengkapan Jumlah

/ UnitKapasitas

OutputMerk &

TypeTahun Pembuatan

/ PembelianKondisi Baik

/ RusakLokasi

SekarangBukti

Kepemilikan

AKX-3030/Tc-

3030

Acg - 1475

10.800 MTR

Mesin Edging Manual

LIO-EB/SH-EBD"

YANG-700C

Mesin Cross Cutting

FUSENG 10HP

Page 8: METODE PELAKSANAAN

IV PROSES PERAKITAN

Setelah bahan-bahan diatas telah dipotong sesuai ukuran komponen yang akan di buat,pekerjaan selanjutnya adalah proses perakitan total/ Assembling full dengan mengunakan