menteri lingkungan hidup dan kehutanan republik …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/pt logam...

14
MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA KEPUTUSAN MENTER1 LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR: SK.373/Mcnlhk/Setjen/PLB.3/8/2017 TENTANG PERPANJANGAN IZIN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN UNTUK KEGIATAN PEMANFAATAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN ATAS NAMA PT LOGAM JAYA ABADI DENGAN RAHMAT TUHAN YANG ESA MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA, Menimbang : a. bahwa berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 101 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun, ditetapkan: 1. Pasal 76 ayat (1), Pemanfaat Limbah B3 untuk dapat melakukan Pemanfaatan Limbah B3 yang diserahkan oleh Setiap Orang wajib memiliki izin Pengelolaan Limbah B3 untuk kegiatan Pemanfaatan Limbah B3; 2. Pasal 87 ayat (1), Izin Pengelolaan Limbah B3 untuk kegiatan Pemanfaatan Limbah B3 berlaku selama 5 (lima) tahun dan dapat diperpanjang; b. bahwa berdasarkan Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 78 Tahun 2012 tanggal 27 April 2012 sebagaimana telah diubah dengan Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 218 Tahun 2012 tanggal 27 September 2012, kepada PT Logam Jaya Abadi telah diberikan Izin Pemanfaatan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun; c. bahwa Direktur Utama PT Logam Jaya Abadi melalui surat Nomor: 007/PPIPLB3-LJA/IV/2017 tanggal 4 April 2017 mengajukan Permohonan Perpanjangan Izin Pemanfataan Limbah B3; d. bahwa berdasarkan: 1. verifikasi administrasi oleh Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sesuai Nomor Registrasi: R201703200001 tanggal 4 April 2017; 2. Berita Acara notulen rapat pembahasan permohonan perpanjangan Izin Pemanfaatan Limbah B3 PT Logam Jaya Abadi tanggal 13 inril OH1 "7 .

Upload: others

Post on 30-Dec-2019

70 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA

KEPUTUSAN MENTER1 LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANANREPUBLIK INDONESIA

NOMOR: S K .373 /M cnlhk /S etjen /P L B .3 /8 /2 0 1 7

TENTANG

PERPANJANGAN IZIN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN UNTUK KEGIATAN PEMANFAATAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA

DAN BERACUN ATAS NAMA PT LOGAM JAYA ABADI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG ESA

MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

M enim bang : a. bahw a berdasarkan P era tu ran Pem erintah Nomor101 T ahun 2014 ten tang Pengelolaan Limbah B ahan Berbahaya dan B eracun, d itetapkan:1. Pasal 76 ayat (1), Pem anfaat Limbah B3 u n tu k

d ap at m elakukan Pem anfaatan Limbah B3 yang d iserahkan oleh Setiap O rang wajib memiliki izin Pengelolaan Limbah B3 u n tu k kegiatan Pem anfaatan Limbah B3;

2. Pasal 87 ayat (1), Izin Pengelolaan Limbah B3 u n tu k kegiatan Pem anfaatan Limbah B3 berlaku selam a 5 (lima) tah u n dan d ap at d iperpanjang;

b. bahw a berdasarkan K eputusan M enteri Negara Lingkungan H idup Nomor 78 T ahun 2012 tanggal 27 April 2012 sebagaim ana telah d iubah dengan K epu tusan M enteri Negara L ingkungan Hidup Nomor 218 T ahun 2012 tanggal 27 Septem ber 2012, kepada PT Logam Ja y a Abadi telah diberikan Izin Pem anfaatan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun;

c. bahw a D irektur U tam a PT Logam Ja y a Abadi m elalui su ra t Nomor: 007/PPIPL B 3-LJA /IV /2017 tanggal 4 April 2017 m engajukan Perm ohonan Perpanjangan Izin Pem anfataan Limbah B3;

d. bahw a berdasarkan :1. verifikasi adm in istrasi oleh Pelayanan Terpadu

S atu Pintu K em enterian L ingkungan Hidup dan K ehutanan sesuai Nomor Registrasi: R 201703200001 tanggal 4 April 2017;

2. Berita Acara notu len rap a t pem bahasan perm ohonan perpan jangan Izin Pem anfaatan Limbah B3 PT Logam Jay a Abadi tanggal 13inril OH 1 "7 .

Page 2: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

- 2 -

M engingat

3. su ra t D irektur PT. Logam Ja y a Abadi Nomor: 015/T L B A /L JA /IV /2017 tanggal 20 April 2017 perihal T indak Lanjut BA R apat Teknis Perpanjangan Ijin Pem anfaatan Limbah B3;

4. Berita Acara verifikasi lapangan oleh sta f D irektorat Verifikasi Pengelolaan Limbah B3 dan Limbah Non B3 tanggal 27 April 2017;

5. su ra t D irektur PT. Logam Ja y a Abadi Nomor: 022/T L B A /L JA /V /2017 tanggal 24 Mei 2017 perihal T indak Lanjut BA Verifikasi Lapangan Perpanjangan Ijin Pem anfaatan Limbah B3;

perm ohonan Perpanjangan Izin Pengelolaan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun u n tu k Kegiatan Pem anfaatan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun Atas Nama PT Logam Ja y a Abadi telah m em enuhi persyaratan ;

e. bahw a b erd asark an pertim bangan sebagaim ana d im aksud pada h u ru f a sam pai dengan h u ru f d, perlu m enetapkan K eputusan M enteri Lingkungan Hidup dan K ehutanan ten tang Perpanjangan Izin Pengelolaan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun u n tu k Kegiatan Pem anfaatan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun Atas Nama PT Logam Ja y a Abadi;

: 1. U ndang-U ndang Nomor 32 T ahun 2009 ten tang Perlindungan dan Pengelolaan L ingkungan Hidup;

2. P era tu ran Pem erintah Nomor 27 T ahun 2012 ten tang Izin Lingkungan;

3. P era tu ran Pem erintah Nomor 101 T ahun 2014 ten tang Pengelolaan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun;

4. P era tu ran Presiden Nomor 7 T ahun 2015 ten tang O rganisasi K em enterian Negara;

5. P era tu ran Presiden Nomor 16 T ahun 2015 ten tang Kem enterian Lingkungan H idup dan K ehutanan;

6. K eputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 13 T ahun 1995 ten tang B aku M utu Emisi Sum ber Tidak Bergerak;

7. P era tu ran Menteri Negara L ingkungan Hidup Nomor 02 T ahun 2008 ten tan g Pem anfaatan Limbah B ahan B erbahaya dan Beracun;

8. P era tu ran M enteri Negara L ingkungan Hidup Nomor 30 T ahun 2009 ten tang T ata L aksana Perizinan dan Pengaw asan Pengelolaan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun serta Pengaw asan Pem ulihan Akibat Pencem aran Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun oleh Pem erintah Daerah;

9. P era tu ran M enteri L ingkungan H idup Nomor 14 T ahun 2013 ten tang Simbol dan Label Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun;

10. P era tu ran Menteri L ingkungan H idup dan K ehutanan Nomor P. 1 8 /M en lh k -II/2 0 15 ten tang

Han T a t a k ^ r i a k 'pm pn fp r io n T i m r r l s ' l l rrr,

Page 3: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

- 3 -

M em perhatikan

M enetapkan

KESATU

1 1 . K eputusan Kepala B adan Pengendalian D am pak Lingkungan Nomor: K ep-01/B A PE D A L /09/1995 ten tang Tata C ara dan Persyaratan Teknis Penyim panan dan Pengum pulan Limbah B ahan B erbahaya dan Beracun;

12. K eputusan Kepala B adan Pengendalian D am pak Lingkungan Nomor: K ep-02/B A PE D A L /09/1995 ten tang Manifes Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun;

13. K eputusan Kepala B adan Pengendalian D am pak Lingkungan Nomor: K ep-03/B A PE D A L /09/1995 ten tang Persyaratan tekn is Pengolahan Limbah B ahan B erbahaya dan Beracun;

1. S u ra t Kepala B adan Pengelolaan Lingkungan H idup D aerah Provinsi Jaw a B arat Nomor: 6 6 0 .1 / 3 .793 /1 /2011 tanggal 3 O ktober 2011 perihal Rekom endasi a ta s D okum en Evaluasi Lingkungan H idup (DELH) Kegiatan Pengangkutan, Pengum pulan dan Pem anfaatan Limbah B3 di Kota Bekasi;

2. K eputusan Kepala D inas Penanam an Modal danPelayanan Terpadu S atu P intu Provinsi Jaw a B arat, Nomor: 6 6 0 /K e p .0 4 /19.1.02.0/D PM PT SP/2017Tanggal 16 Mei 2017 ten tang Izin Lingkungan Kegiatan Pengum pulan, Pengangkutan , dan Pem anfaatan Limbah B 3 /P e lebu ran Logam oleh PT Logam Jay a Abadi;

3. Risalah Pengolahan D ata Perpanjangan Izin Pengelolaan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun u n tu k Kegiatan Pem anfaatan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun PT Logam Jay a Abadi Nomor: RPD-74/PSLB3-VPLB3/2017, Tanggal 21 J u n i 2017;

MEMUTUSKAN:

: KEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN TENTANG PERPANJANGAN IZIN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN UNTUK KEGIATAN PEMANFAATAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN ATAS NAMA PT LOGAM JAYA ABADI.

: M em berikan perpan jangan Izin Pengelolaan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun u n tu k kegiatan Pem anfaatan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun dari p ihak lain, kepada:1. Nama U saha : PT Logam Ja y a Abadi

d a n /a ta u Kegiatan2. Bidang U saha : Pengum pulan , Pengangkutan,

d a n /a ta u Kegiatan dan Pem anfaatan Limbah B 3/Peleburan Logam.

Page 4: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

- 4 -

KEDUA

: Zaini Sidi

: D irektur U tam a : J l. M awar No.88

RT 002 RW 002 K elurahan Padurenan , K ecam atan M ustikajaya, Kota Bekasi,Provinsi Jaw a B arat,Kode Pos 17156 Telepon: (021) 82607627 Faksimile: (021) 82607628

: Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun yangse lan ju tnya d isebu t Limbah B3, sebagaim anadim aksud dalam Amar KESATU berupa:1. sludge proses p roduksi yang m eliputi

manufacturing, perak itan dan pem eliharaan dengan kode lim bah A323-2;

2. residu berupa serbuk, dross d an gram dari proses produksi yang m eliputi m anufactu ring , perakitan dan pem eliharaan dengan kode lim bah A323-3;

3. scrap tim ah solder dengan kode lim bah B323-4;4. residu solder dan fluxnya dengan kode lim bah

B328-3;5. ash, dross, dan skim m ing dari proses peleburan

prim er d a n /a ta u sek u n d er dengan kode lim bah B312-2;

6. slag yang d ihasilkan dari proses produksi prim er d a n /a ta u sekunder dengan kode lim bah B313-2;

7. slag yang d ihasilkan dari proses produksi prim er d a n /a ta u sekunder dengan kode lim bah B314-1;

8. debu d a n /a ta u sludge dari fasilitas pengendalian pencem aran u d ara dengan kode lim bah B314-2 yang berasal dari kegiatan peleburan dan penyem purnaan Zinc (Zn);

9. sludge logam a n ta ra lain berupa serbuk , gram dari proses metal shaping yang m engandung m inyak dengan kode lim bah A345-2;

10. m inyak pelum as bekas a n ta ra lain m inyak pelum as bekas hidrolik, m esin, gear, lubrikasi, insu lasi, heat transm ission, grit chambers, separa to r d a n /a ta u cam p u ran n y a dengan kode lim bah B105d;

11. residu proses destilasi dan evaporasi, dan residu m inyak, em ulsi, sludge, dan d a sa r tangki (DAF) yang bekas dengan kode lim bah A340-1 dan A340-2;

12. pe laru t bekas dan cairan organik dan anorganik bekas pencucian (cleaning) dengan kode lim bah A323-1;

3. Nama Penanggung Jaw ab U saha d a n /a ta u Kegiatan

4. J a b a ta n5. Alamat Kantor

U saha d a n /a ta u Lokasi U saha d a n /a ta u Kegiatan

Page 5: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

- 5 -

KETIGA

KEEMPAT

KELIMA

KEENAM

13. lim bah cat dan varnish m engandung pelaru t organik yang bersum ber dari industri cat m encakup kegiatan varnish dan pelapisan dengan bahan lainnya dengan kode lim bah A325-1.

: Limbah B3 sebagaim ana d im aksud pada Amar KEDUA d im anfaatkan sebagai:1. Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar

KEDUA angka 1 sam pai dengan angka 9 d im anfaatkan sebagai b ah an baku pem buatan ingot a lum inium (Al), ingot tim ah pu tih (Sn), ingot tem baga (Cu), ingot zinc (Zn) dan ingot besi (Fe); dan

2. Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEDUA angka 10 sam pai dengan angka 13 d im anfaatkan sebagai su b s titu s i sum ber energi pada tungku peleburan logam.

: Dalam m elaksanakan kegiatan Pem anfaatan Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KETIGA, Penanggung Jaw ab U saha d a n /a ta u Kegiatan wajib:1. m em atuhi ke ten tuan m engenai m anifes Limbah B3

bagi Pem anfaat Limbah B3;2. m elakukan Pengum pulan Limbah B3;3. m elakukan Pem anfaatan Limbah B3;4. m elakukan pengujian te rh ad ap Limbah B3,

produk dan kua litas lingkungan;5. mengelola lebih lan ju t a ta s Limbah B3 yang

d ihasilkan selam a kegiatan Pem anfaatan Limbah B3;

6. m elakukan penca ta tan dan pelaporan kegiatan Pem anfaatan Limbah B3; dan

7. m elakukan penanggulangan dan pem ulihan fungsi lingkungan h idup dalam hal terjadi pencem aran d a n /a ta u p e ru sak an lingkungan hidup.

: K etentuan m engenai m anifes Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT angka 1 bagi Pem anfaat Limbah B3 yang m enerim a Limbah B3, sebagai berikut:1. m enggunakan m anifes elektronik (festronik) yang

d isediakan oleh K em enterian L ingkungan Hidup dan K ehutanan; a tau

2. m enerim a lem bar keem pat berw arna m erah m uda dari Pengangkut Limbah B3 yang telah d itandatangan i oleh pengirim Limbah B3; dan

3. m engirim kan lem bar kelim a berw arna biru yang telah diisi dan d itanda tangan i oleh Pem anfaat Limbah B3 kepada M enteri L ingkungan H idup dan K ehutanan m elalui D irektur Jen d era l Pengelolaan Sam pah, Limbah dan B ahan B eracun Berbahaya.

: Pengum pulan Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEM PAT a n a t a 9 r l i u t n i ' c m Hpnnon

Page 6: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

- 6 -

KETUJUH

1. m elakukan Pengum pulan Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEDUA, di fasilitas tem pat Pengum pulan Limbah B3 berupa:a. gudang dengan luas 2 .165 m 2 (dua ribu se ra tu s

enam pu luh lima m eter persegi) dan tinggi 1 1 m (sebelas meter) u n tu k Limbah B3 sebagai bahan baku pem buatan ingot; dan

b. tangki loading b ah an bakar (tangki tidur) dengan k ap asitas 6 .000 liter (enam ribu liter) dan 8.000 liter (delapan ribu liter) u n tu k Limbah B3 sebagai su b s titu s i sum ber energi pada tungku peleburan logam;

2. m em asang simbol dan label pada fasilitasPengum pulan Limbah B3 sebagaim ana d im aksud pada angka 1 sesuai dengan jen is dankarak teristik Limbah B3;

3. m encegah terjadinya tu m p ah an Limbah B3 yang d ikum pulkan , ke luar area pengum pulan dan m elakukan p rosedur ta ta lak san a ru m ah tangga yang baik (good housekeeping);

4. m elengkapi fasilitas tem pat Pengum pulan Limbah B3 dengan pera la tan keselam atan , keseha tan kerja dan fasilitas tanggap d a ru ra t yang m eliputi pera la tan pcm adam kebakaran , pan cu ran air u n tu k tu b u h /m a ta (show er/eye wash); dan

5. m elaksanakan p rosedur K eselam atan dan K esehatan Kerja (K3) sesuai dengan p e ra tu ran perundang-undangan .

: Pem anfaatan Limbah B3 sebagaim ana d im aksuddalam Amar KEEMPAT angka 3 d ilakukan denganketen tuan :1. tah ap an proses Pem anfaatan Limbah B3 sebagai

bahan baku pem buatan ingot a lum in ium (Al), ingot tim ah pu tih (Sn), ingot tem baga (Cu), ingot zinc (Zn) dan ingot besi (Fe) sebagaim ana Amar KETIGA angka 1 d ilakukan dengan cara:a. Limbah B3 d ilakukan proses pem ilahan dengan

cara m anual d a n /a ta u m enggunakan m esin conveyor magnetic separator u n tu k m em isahkan bahan baku dengan m aterial pengotornya. Sedangkan Limbah B3 dalam ben tu k dross d ih an cu rk an dan dipilah m enggunakan m esin ball mill u n tu k d idapatkan ben tuk dan u k u ran yang seragam ;

b. Limbah B3 hasil penyortiran kem udian dilebur ke dalam tungku m elalui proses:1) peleburan dengan su h u 400°C-600°C

(em pat ra tu s dera ja t Celcius sam pai dengan enam ra tu s dera ja t Celcius) selam a ±1 jam (lebih ku rang sa tu jam) u n tu k peleburan produk ingot tim ah (Sn) dan produk ingot tim ah solder; d a n /a ta u

Page 7: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

- 7 -

2) pelcburan dcngan su h u 660°C-800°C (enam ra tu s enam p u luh dera ja t Celcius sam pai dengan delapan ra tu s dera ja t Celcius) selam a ±4 jam (lebih k u ran g em pat jam) u n tu k peleburan produk ingot tem baga (Cu), produk ingot seng (Zn); d a n /a ta u

3) peleburan dengan su h u 660°C-800°C (enam ra tu s enam pu luh dera ja t Celcius sam pai dengan delapan ra tu s dera ja t Celcius) selam a dan ±2 jam (lebih k u rang d u a jam) u n tu k peleburan produk ingot a lum inium (Al); d a n /a ta u

4) peleburan dengan su h u 1200°C-1400°C (seribu d u a ra tu s dera ja t Celcius sam pai dengan seribu em pat ra tu s dera ja t Celcius) selam a +1 jam (lebih ku ran g sa tu jam) u n tu k peleburan p roduk ingot besi (Fe);

c. hasil peleburan berupa lelehan logam kem udian dicetak sesua i jen is logam nya yaitu ingot tim ah (Sn), ingot seng (Zn), ingot a lum inium (Al), ingot tem baga (Cu), dan ingot besi u n tu k kem udian dikeringanginkan.

2. fasilitas dan pera la tan yang d igunakan dalam kegiatan Pem anfaatan Limbah B3 sebagaim ana d im aksud pada angka 1, terdiri dari:a. conveyor magnetic separator dengan kapasitas

100 kg (seratus kilogram);b. ball mill dengan k ap asitas 1 t o n / batch (satu ton

per batch).c. furnace crusible dengan k ap asitas 500 k g /batch

(lima ra tu s kilogram per batch)]d. tungku induksi dengan k ap asitas m asing-

m asing 300 k ilo /batch (tiga ra tu s kilo per batch)]e. tungku induksi dengan k ap asitas 1 to n /b a tc h

(satu ton per batch)]f. roll mill dengan k ap asitas 500 kg (lima ra tu s

kilogram);3. tah ap an proses Pem anfaatan Limbah B3 sebagai

su b s titu s i sum ber energi pada tungku peleburan logam sebagaim ana Amar KETIGA angka 2 d ilakukan dengan cara:a. Limbah B3 dari truk tangki dipom pa ke dalam

tangki loading bahan b ak ar (tangki tidur);b. se lan ju tnya Limbah B3 dipom pa ke tangki

persiapan b ah an b ak ar (tangki berdiri) sebelum d ilakukan proses pengum panan b ah an bakar secara gravitasi ke dalam burner.

4. fasilitas dan pera la tan yang d igunakan dalam kegiatan Pem anfaatan Limbah B3 sebagaim ana d im aksud pada angka 3, terdiri dari:a. tangki persiapan b ah an b ak ar (tangki berdiri)

dengan k ap asitas 6 .000 liter (enam ribu liter) dan 1.320 liter (seribu tiga ra tu s d u a pu luh liter);

Page 8: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

- 8 -

KEDELAPAN

KESEMBILAN

KESEPULUH

b. burner pada tungku peleburan dengan k ap asitas total 20 to n /h a r i (dua pu luh ton per hari).

5. memiliki fasilitas pengendalian pencem aran u d a ra berupa 1 (satu) u n it d u st collector multi cyclone dan w et scrubber yang su d ah terin tegrasi dengan cerobong asap setinggi 18 m (delapan belas meter) dan diam eter 77 cm (tu juh pu luh tu ju h centim eter) yang telah dilengkapi dengan platform dan lubang sam pling emisi.

: Pengujian terhadap Limbah B3, p roduk, dan kualitas lingkungan dalam m elaksanakan kegiatan Pem anfaatan Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT angka 4, d ilakukan dengan ke ten tuan :1. m elakukan uji emisi u d a ra di fasilitas cerobong

paling sedikit 1 (satu) kali dalam 6 (enam) bu lan dan hasil uji emisi wajib m em enuhi baku m utu sebagaim ana tercan tum dalam Lam piran 1 K eputusan Menteri ini;

2. m elakukan uji m u tu (spesifikasi) p roduk ingot a lum inium (Al), ingot tim ah pu tih (Sn), ingot tem baga (Cu), ingot zinc (Zn) dan ingot besi (Fe) dengan hasil wajib m em enuhi syara t m u tu produk ingot sesuai s tan d ar produk ingot PT Logam Jay a Abadi dengan dokum en nomor: STD-QC-001, STD- QC-002, dan STD-QC-008 d a n /a ta u Japanese Industrial Standard (JIS) H5302 Alluminium Alloy Die Castings; dan

3. m elakukan uji sebagaim ana d im kasud pada angka 1 dan angka 2 dengan m enggunakan laboratorium terakred itasi a ta u telah m enerapkan p rosedur yang telah m em enuhi S tan d ar Nasional Indonesia (SNI) m engenai ta ta cara berlaboratorium yang baik.

: Pengelolaan lebih lan ju t a ta s Limbah B3 yang d ihasilkan dari kegiatan Pem anfaatan Limbah B3 PT Logam Ja y a Abadi sebagaim ana Amar KEEMPAT angka 5, wajib dikelola lebih lan ju t oleh Penanggung Jaw ab U saha d a n /a ta u Kegiatan d a n /a ta u d ise rahkan kepada Pengolah Limbah B3 d a n /a ta u Penim bun Limbah B3 yang telah m endapatkan izin dari M enteri Lingkungan Hidup dan K ehutanan.

: P encatatan dan pelaporan kegiatan Pem anfaatan Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT angka 6, d ilakukan dengan ke ten tuan :1. m encata t te ru s m enerus terhadap:

a. u ra ian , kode lim bah, ju m lah dan sum ber Limbah B3 yang d ikum pulkan pada fasilitas Pengum pulan Limbah B3 dalam sa tu an to n /b u la n (ton per bulan) ke dalam neraca lim bah sesuai dengan form at sebagaim ana tercan tum dalam L a m n i r a n IT Han t a m n i r a n ITT

Page 9: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

- 9 -

KESEBELAS

b. u ra ian , kode lim bah, ju m lah dan sum ber Limbah B3 yang d im anfaa tkan sebagai bahan baku pem buatan produk ingot dan su b stitu si sum ber energi dalam sa tu a n to n /b u la n (ton per bulan); dan

c. u ra ian , kode lim bah, ju m lah dan sum ber Limbah B3 yang d ise rahkan kepada Pengolah Limbah B3 d a n /a ta u Penim bun Limbah B3 berizin dalam sa tu a n to n /b u la n (ton per bulan);

2. m elaporkan ta ta kelola kegiatan Pem anfaatan Limbah B3 paling sedikit 1 (satu) kali dalam 3 (tiga) bulan dan dikirim kan kepada:a. M enteri Lingkungan H idup dan K ehutanan

m elalui D irektur Jen d era l Pengelolaan Sam pah, Limbah, dan B ahan B eracun B erbahaya K em enterian L ingkungan Hidup dan K ehutanan;

b. G ubernur Jaw a B arat m elalui Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jaw a Barat; dan

c. Wali Kota Bekasi m elalui Kepala D inas Lingkungan Hidup dan K ebersihan Kota Bekasi.

Dalam m elaksanakan kegiatan Pem anfaatan LimbahB3, Penanggung Jaw ab U saha d a n /a ta u Kegiatandilarang:1. m elakukan Pem anfaatan Limbah B3 selain Limbah

B3 sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEDUA;2. m enyerahkan Limbah B3 yang d ikum pulkan dari

p ihak lain sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEDUA kepada Pengum pul d a n /a ta u Pem anfaat Limbah B3 lain;

3. m elam paui pe rsyara tan param eter kualitas lingkungan sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEDELAPAN angka 1;

4. m enghasilkan produk yang tidak m em enuhi s ta n d a r m utu sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEDELAPAN angka 2;

5. m elakukan kegiatan Pem anfaatan Limbah B3 sebagai bahan baku pem buatan ingot melebihi k ap asitas produksi, sebagai berikut:a. ingot a lum inium ± 750 to n /b u la n (lebih ku rang

tu ju h ra tu s lima pu luh ton per bulan);b. ingot tim ah (Sn) ± 1 5 to n /b u la n (lebih kurang

lima belas ton per bulan);c. ingot tcm baga ± 15 to n /b u la n (lebih ku rang

lima belas ton per bulan);d. ingot zinc (Zn) ± 20 to n /b u la n (lebih kurang

d u a pu luh ton per bulan);e. ingot besi (Fe) ± 50 to n /b u la n (lebih ku rang

lima pu luh ton per bulan);

Page 10: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

- 10 -

KEDUA BELAS

KETIGA BELAS

KEEMPAT BELAS

KELIMA BELAS

KEENAM BELAS

KETUJUH BELAS

KEDELAPAN BELAS

6. m elakukan kegiatan Pem anfaatan Limbah B3 sebagai su b stitu si sum ber energi pada tungku peleburan logam dengan m elebihi kapasitas 300.000 lite r/b u lan .

: Dalam pe laksanaan Pem anfaatan Limbah B3 sebagaim ana d im aksud dalam K eputusan Menteri ini, M enteri m enugaskan kepada Pejabat Pengawas L ingkungan H idup u n tu k m elakukan pengaw asan.

: Pengaw asan sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEDUA BELAS d ilak sanakan sesuai dengan p e ra tu ran p erundang -undangan paling sedikit 1 (satu) tah u n sekali, a ta s pem enuhan se lu ruh kew ajiban dalam K eputusan M enteri ini.

: Dalam hal berdasarkan hasil pengaw asan sebagaim ana d im aksud dalam Amar KETIGA BELAS d item ukan pelanggaran, d ikenakan sanksi sesuai ke ten tuan p e ra tu ran perundang-undangan .

: Sanksi sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT BELAS tidak m em bebaskan Penanggung Jaw ab U saha d a n /a ta u Kegiatan dari tanggung jaw ab pem ulihan fungsi lingkungan hidup.

: Penanggulangan dan pem ulihan fungsi lingkungan h idup dalam hal terjadi pencem aran d a n /a ta u p eru sak an lingkungan h idup sebagaim ana d im aksud dalam Amar KEEMPAT angka 7 d ilak sanakan sesuai dengan p e ra tu ran p e ru n d ang -undangan d a n /a ta u perkem bangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

: Selu ruh biaya penanggulangan dan pem ulihan fungsi lingkungan h idup dalam hal terjadi pencem aran d a n /a ta u p eru sakan lingkungan h idup d ibebankan kepada Penanggung Jaw ab U saha d a n /a ta u Kegiatan.

: Dalam hal U saha d a n /a ta u Kegiatan berhenti beropcrasi secara perm anen d a n /a ta u lokasi Pem anfaatan Limbah B3 d ip indahkan , Penanggung Jaw ab U saha d a n /a ta u Kegiatan wajib:1. m elaporkan kepada M enteri L ingkungan Hidup

dan K ehutanan u n tu k m em peroleh penetapan penghentian kegiatan;

2. m elakukan pem ulihan lokasi Pem anfaatan Limbah B3, apabila telah terjadi pencem aran dan k eru sak an lingkungan; dan

3. m enyerahkan Limbah B3 yang d im anfaatkannya kepada pihak lain yang memiliki izin dari Menteri Lingkungan H idup dan K ehutanan.

Page 11: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

- 11 -

KESEMBILAN BELAS : K eputusan Menteri ini berlaku selam a 5 (lima) tah u nterh itung sejak tanggal 28 April 2017 dan d ap at d iperpan jang dengan m engajukan perm ohonan perpan jangan izin kepada M enteri Lingkungan Hidup dan K ehutanan, paling lam a 60 (enam puluh) hari sebelum jangka w aktu izin berakhir.

D itetapkan di J a k a r ta Pada tanggal 9 A gustus 2017

MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

SITI NURBAYA

Tem busan:1. Sekretaris Jen d era l K em enterian Lingkungan H idup dan K ehutanan;2. D irektur Jen d era l Pengelolaan Sam pah, Limbah dan B ahan B eracun

B erbahaya;3. D irektur Jen d era l Penegakan H ukum Lingkungan H idup dan K ehutanan;4. D irektur Jen d era l Planologi K ehutanan dan Tata Lingkungan;5. Kepala D inas L ingkungan H idup Provinsi Jaw a Barat;6. Kepala D inas L ingkungan Hidup dan K ebersihan Kota Bekasi.

Page 12: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

LAM PI RAN I•KEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIANOMOR: S K .373 /M en lhk /S e tjen /P L B .3 /8 /2 0 1 7 TENTANGPERPANJANGAN IZIN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN UNTUK KEGIATAN PEMANFAATAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN ATAS NAMA PT LOGAM JAYA ABADI

PARAMETER DAN BAKU MUTU EMISI KEGIATAN PEMANFAATAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN PT LOGAM JAYA ABADI

No. Param eter B aku M utu S a tu an

1. P artiku lat 350 m g /m 32. Amonia (NH3) 0,5 m g /m 33. G as Klorin (CI2 ) 10 m g /m34. Hidrogen Klorida (HC1) 5 m g /m 35. Hidrogen Fluorida (HF) 10 m g /m 36. Nitrogen Dioksida (NO2 ) 1000 m g /m 37. Sulfur D ioksida (SO2 ) 800 m g /m 38. Total Sulfur Tereduksi (H2 S) 35 m g /m39. M erkuri (Hg) 5 m g /m310. Arsen (As) 8 m g /m 311. Antimon (Sb) 8 m g /m312. Kadm ium (Cd) 8 m g /m 313. Timbal (Pb) 12 m g /m 314. Seng (Zn) 50 m g /m 315. Karbon M onoksida (CO) 100 m g/N m 316. Total H idrokarbon, sebagai CH4 35 m g/N m 317. Kromium (Cr) 1 m g/N m 3

K eterangan :1. Baku M utu angka 1 sam pai dengan angka 14 b erdasarkan Lam piran V-B K eputusan

M enteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 13 T ahun 1995 tanggal 7 M aret 1995 ten tang Baku M utu Emisi S um ber Tidak bergerak, baku m u tu pada kondisi norm al 25°C dan tek an an 1 atm .

2. Baku M utu angka 15 sam pai dengan angka 17 berd asa rk an Tabel 3 K eputusan Kepala Bapedal Nomor K e p -0 3 /B a p e d a l/0 9 /1995 ten tang P ersyaratan Teknis Pengolahan Limbah B ahan B erbahaya dan B eracun, k adar m aksim um pada baku m u tu dikoreksi te rhadap 10% oksigen (O2 ) d an pada kondisi norm al (25°C, 760 mm Hg) dan bera t kering (dry basis).

i dengan aslinya l HUKUM,

MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

SITI NURBAYA

Page 13: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

LAMPIRAN IIKEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIANOMOR: S K .3 7 3 /M en lh k /S e tje n /P L B .3 /8 /2 0 1 7 TENTANGPERPANJANGAN IZIN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN UNTUK KEGIATAN PEMANFAATAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN ATAS NAMA PT LOGAM JAYA ABADI

FORMAT LEMBAR PEMANFAATAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN (B3)d)

PT LOGAM JAYA ABADIMASUKNYA LIMBAH B3 KE TPS KELUARNYA LIMBAH B3 DARI TPS SISA

No. Je n isLim bah

B3M asuk

TanggalM asukLimbah

B3

S um berLimbah

B3

Ju m la hLimbah

B3M asuk

M aksim al pengum pulan s /d

tanggal:(t=0 + 90 hr,) (2)

TanggalK eluar

Lim bah

Ju m la hLim bah

B3

T ujuanPenyerahan

Bukti Nomor

M anifes <3l

Sisa LB3 yang ad a di

TPS

(A) (B) (C) (D) (E) (F) (G) (H) (I) (J) (K)

........................................., 2 0 1 7Paraf Petugas <4>

Keterangan:I1* J ik a m asu k n y a Lim bah B3 tidak per hari, m aka pengisian form ini d ise su a ik an dengan m asu k n y a lim bah ke TPS <2) B atas w ak tu pengum pulan di TPS 90 (sem bilan p u luh hari). Misal lim bah jen is X m asu k ke TPS tanggal 3 Septem ber 2017 (t=0),

sehingga kolom F berisi 1 D esem ber 2017 (u n tu k m aksim al P engum pulan 90 hari).<3> M anifes ada lah M anifes yang m em iliki kode m anifes sebagaim ana d ite tap k an dalam rekom endasi pengangku tan .<4> Setiap lem bar h a ra p di p a ra f oleh pe tugas yang bertanggung jaw ab.<5> Pengirim an laporan d ap a t m elalui:

Pelayanan T erpadu Satu Pintu (PTSP) K em enterian L ingkungan H idup d an K eh u tan an G edung B Lantai 1 Jl. DI. Panjaitan Kav. 24, J a k a r ta T im ur No. Telp/Fax. (021) 8517183

MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

ttd.

SITI NURBAYA

Page 14: MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK …amdal.menlhk.go.id/amdal/uploads/izin/PT Logam Jaya Abadi_LOgam Jaya Abadi, PT_opt.pdfsludge proses produksi yang meliputi manufacturing,

n K

et,

LAMPIRAN IIIKEPUTUSAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIANOMOR: S K .373 /M en lhk /S e tjen /P L B .3 /8 /2 0 1 7 TENTANGPERPANJANGAN IZIN PENGELOLAAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN UNTUK KEGIATAN PEMANFAATAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN ATAS NAMA PT LOGAM JAYA ABADI

FORMAT NERACA PEMANFAATAN LIMBAH BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN

Nam a P erusahaan PT LOGAM JAYA ABADIBidang u sa h a Pengum pulan, Pengangkutan, dan Pem anfaatan Limbah B 3 /P eleburan

Logam.Periode w aktuI JENIS AWAL LIMBAH JUMLAH

(TON)CATATAN :

TOTAL A(+)

II PERLAKUAN: JUMLAH(TON)

JENIS LIMBAH YANG DIKELOLA

PERIZINAN LIMBAH B3 DARI KLHK

ADA TIDAK ADA KADALUARSA1. DIKUMPULKAN 1............

2 ..............dst2. DIMANFAATKAN 1...............

2 ............... dst3. DIOLAH 1..................

2 ................ dst4. DITIMBUN 1................

2 ................ dst5. DISERAHKAN KE

PIHAK KETIGA1..................

2 ................ dst6. EKSPORT 1.....................

2 .....................dst7. PERLAKUAN LAINNYA 1......................

2 .....................dstTOTAL B±]______RESIDU * C (+).....................TONJUMLAH LIMBAH YANG BELUM TERKELOLA** D (+)..................TONTOTAL JUMLAH LIMBAH YANG TERSISA

(C+D) ..............TON

KINERJA PENGELOLAAN LB3 SELAMA PERIODE SKALA WAKTU PENAATAN

{[A-(C+D)]/A) * 100%) = .....................%.

KETERANGAN:* RESIDU adalah jumlah limbah tersisa dari proses perlakuan seperti abu insenerator, bottom ash dan atau fly

ash dari pemanfaatan sludge oil di boiler, residu dari penyimpanan & pengumpulan oli bekas dll______ ** JUMLAH LIMBAH YANG BELUM TERKELOLA adalah limbah yang disimpan melebihi skala waktu penaatan.Data-data tersebut di atas diisi dengan sebenar benamya sesuai dengan kondisi yang ada.

uai dengan aslinya O HUKUM,

Mengetahui,......................................2017

(Pihak Perusahaan)

MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN REPUBLIK INDONESIA,

x> ttd.