menghitung kebutuhan material kolom dan upah pekerjaan kolom

9
MENGHITUNG KEBUTUHAN MATERIAL KOLOM DAN UPAH PEKERJAAN KOLOM 082 190 605 219 Kolom merupakan elemen vertical struktur kerangka yang berfungsi untuk menyanggah beban utama yang berada diatasnya dan meneruskan beban-bebannya ke bagian pondasi. Mencari kebutuhan material kolom hampir sama perhitungannya dengan kebutuhan material beton lainnya. Ketinggian kolom diukur dari permukaan sloof sampai pada bawah ringbalk, yaitu 3,5 meter. Penghitungan kolom dapat kita lihat pada contoh perhitungan di bawah ini Tinggi kolom = 3,5 meter Jumlah kolom = 40 buah Panjang total kolom = 40 buah x 3,5 meter = 140 meter Volume kolom = 0,15 x 0,15 x 140 = 3,15 m 3 A. Beton Campuran Dengan Mutu K 150 Sudah di bahas sebelumnya untuk mutu beton ada beberapa macam jenis, yaitu mulai dari mutu beton B0, K100, K 125, K 150, K175, K 225, K 300. Contoh dalam penggunaan mutu beton dalam tulisan ini diambil K 150 alasannya untuk mendapatkan mutu beton K 150 ini pembuatan dengan cara manual bisa terpenuhi kualitasnya. Sedangakan untuk mutu beton yang lain tersebut itu memerlukan suatu pengawasan yang sangat ketat. Maka untuk mutu beton K 150 kebutuhan materialnya antara lain :

Upload: ahmadi-nedjad

Post on 06-Aug-2015

264 views

Category:

Documents


20 download

TRANSCRIPT

Page 1: Menghitung Kebutuhan Material Kolom Dan Upah Pekerjaan Kolom

MENGHITUNG KEBUTUHAN MATERIAL KOLOM DAN UPAH PEKERJAAN KOLOM 082 190 605 219

Kolom merupakan elemen vertical struktur kerangka yang berfungsi untuk menyanggah beban utama yang berada diatasnya dan meneruskan beban-bebannya ke bagian pondasi. Mencari kebutuhan material kolom hampir sama perhitungannya dengan kebutuhan material beton lainnya. Ketinggian kolom diukur dari permukaan sloof sampai pada bawah ringbalk, yaitu 3,5 meter.  Penghitungan kolom dapat kita lihat pada contoh perhitungan di bawah iniTinggi kolom = 3,5 meterJumlah kolom = 40 buahPanjang total kolom = 40 buah x 3,5 meter = 140 meter Volume kolom = 0,15 x 0,15 x 140 = 3,15 m3

 

A.   Beton Campuran Dengan  Mutu K 150Sudah di bahas sebelumnya untuk mutu beton ada beberapa macam jenis, yaitu mulai dari mutu beton B0, K100, K 125, K 150, K175, K 225, K 300. Contoh dalam penggunaan mutu beton dalam tulisan ini diambil K 150 alasannya untuk mendapatkan mutu beton K 150 ini pembuatan dengan cara manual bisa terpenuhi kualitasnya. Sedangakan untuk mutu beton yang lain tersebut itu memerlukan suatu pengawasan yang sangat ketat. Maka untuk mutu beton K 150 kebutuhan materialnya antara lain :

  

Perhitungan Kebutuhan Material1.   Semen = 3,15 m3 x 299 kg = 941,85 kg ( pc 40 kg = 23,54 zak).2.   Pasir = 3,15 m3 x 799 kg = 2516,85 kg (Bj = 1,6) = 1,6 m3

3.   Krikil = 3,15 m3 x 1017 kg = 3023,55 kg (Bj = 1,9)= 1,7 m3

Page 2: Menghitung Kebutuhan Material Kolom Dan Upah Pekerjaan Kolom

Perhitungan Kebutuhan Tenaga 1.   Pekerja = 3,15 m3 x 1,65 = 5,1975 OH2.   Tukang = 3,15 m3 x 0,275 = 0,8 OH3.    Kepala Tukang = 3,15 m3 x 0,03 = 0,094 OH4.   Mandor = 3,15 m3 x 0,083 = 0,261 OH

B.  Perhitungan Pembesian Dengan Menggunakan Besi PolosPerhitungan Kebutuhan Material

1.   Tulangan pokok 4 d 10.a)  Pajang total kolom 140 meterb)  Besi beton yang diperlukan adalah 4 buah x 140 meter = 560 m /12 m = 46,66 batang

atau 47 batang x 7,4 kg = 347,8 kg.2.   Tulangan begel/pembagi d 8 – 15a)  Panjang Total 140 meterb)  Jumlah begel yg diperlukan 140/0,15 = 933,3 buah.c)  Panjang 1 buahh besi begel = {(4x15)}-{(2x2)+(2x2)}+5cm = 57 cm.

Angka 15 cm adalah lebar/panjang, 2 cm selimut beton atas bawah kiri kanan, 5 cm pembengkokan ujung.

d)  Total kebutuhan panjang besi untuk begel = 933,3  buah x 0,57 m = 531,981 = 532 meter/12 = 44,33 batang x 4,74 kg = 210,1 = 210 kg.

e)  Total kebutuhan besi beton untuk membuat kolom sepanjang 140 meter = 347,8 kg + 210 kg = 558 kg Kebutuhan kawat bindrat 10% dari berat besi beton = 5,58 kg = 6 kg.

Perhitungan Kebutuhan Tenaga 1.   Pekerja = 558 kg x 0,007 = 3,906 OH.2.   Tukang = 558 kg x 0,0007 = 0,3906 OH3.   Kep.Tukang = 558 kg x 0,00007 = 0,03906 OH4.   Mandor = 558 kg x 0,0004 = 0,22 OH

C.  Perhitungan BekistingPerhitungan Kebutuhan Material Luas bekisting = (140 m x 0,15 m)x 2 = 42 m2

Pada perhitungan luas bekisting hanya dua sisi, karena dua sisi yang lainnya bekisting tidak dihitung karena ada pasangan bata, tetapi bila kolom utama untuk bangunan 2 lantai bekisting dihitung empat sisi.

1.   Papan 2/30 x 3 m = 42 x 1,7 lembar = 71,4 lembar = 71 lembar2.   Paku 2”-5” = 42 x 0,3 kg = 12,6 kg3.  Untuk material papan kebutuhan 71 lembar, tidak harus dipenuhi semua, melihat

kondisi di lapangan, karena papan bekas bekisting sloof masih bisa dipergunakan, tetapi di dalam perhitungan anggaran kebutuhan papan tetap dimasukan.

Perhitungan Kebutuhan Tenaga 1.   Pekerja = 42 m2 x 0,52 OH = 21,84 OH2.   Tukang = 42 m2 x 0,26 OH = 10,96 OH3.   Kep.Tukang = 42 m2 x 0,026 OH = 1,092 OH4.   Mandor = 42 m2 x 0,026 OH = 1,092 OH  TOTAL KEBUTUHAN UNTUK MEMBUAT KOLOM SEPANJANG 140 METER  

Page 3: Menghitung Kebutuhan Material Kolom Dan Upah Pekerjaan Kolom

1.   Material :a)  PC (semen 40 kg/zak) = 23,54 zakb)  Pasir = 1,6 m3

c)  Split (krikil) = 1,7 m3

d)  Besi beton d 10 mm = 46,66 batang = 47 batange)  Besi Beton d 8mm = 44,33 batang = 44 batangf)   Kawat pengikat = 6 kgg)  Papan 2/30 x 3m = 71 lembarh)  Paku = 12,6 kg2.   Upah

a)  Pekerja = 30,94 OHb)  Tukang = 12,15 OHc)  Kep.Tukang = 1,22 OHd)  Mandor = 1,573 OH

Maka untuk setiap 1 m kolom dengan dimensi dan penulangan seperti gambar diatas kebutuhan Material dan upah adalah 1. PC (semen 40 kg/zak) = 0,20 zak .2. Pasir = 0,02 m3

3. Split (koral/krikil) = 0,02 m3

4. Besi beton d 10 mm = 0,333 batang5. Besi Beton d 8 mm = 0,317 batang6. Bindrat = 0,050 kg7. Papan 2/30x3m = 0,51 lbr8. Paku = 0,09 kg

Upah 1. Pekerja = 0,23 OH2. Tukang = 0,09 OH3. Kep.Tukang = 0,009 OH4. Mandor = 0,0117 OH

Page 4: Menghitung Kebutuhan Material Kolom Dan Upah Pekerjaan Kolom

FUNGSI SLOOF DAN CARA MENGHITUNG KEBUTUHAN MATERIAL SLOOF

Pada jenis kondisi tanah dan kekerasannya berbeda maka beban yang diterima fondasi tersebut tentunya juga berbeda-beda. Dalam kondisi tersebut dapat terjadi penurunan pada bangunan yang tidak merata atau hanya sebagian saja. Maka untuk mengatasi hal tersebut sangat penting untuk dipasang sloof. Sloof merupakan struktur dari suatu bangunan yang terletak diatas fondasi. Fungsi dari sloof ini adalah

1. Menahan beban dari dinding sekaligus meratakan beban yang diterima oleh pondasi dan dilimpahkan ke tanah.

2. Sebagai pengunci dinding apabila terjadi gaya lateral atau gaya horizontal yang diakibatkan oleh gempa supaya dinding tersebut atau struktur tersebut ruksak atau tidak mengalami roboh.

 Cara Penghitungan Kebutuhan Material Sloof

Pada gambar sloof tersebut, misalkan didapatkan ukuran 80 meterVolume  = 0,2 m x 0,15 m x 80 m = 2,4 m3

Untuk kebutuhan material sloof tersebut ada 3 jenis yaitu material beton, material besi, material bekisting.

A.  Mutu beton Mutu beton ada beberapa macam jenis, yaitu mulai dari mutu beton B0, K100, K 125, K 150, K175, K 225, K 300. Contoh dalam penggunaan mutu beton dalam tulisan ini diambil K 150 alasannya untuk mendapatkan mutu beton K 150 ini pembuatan dengan cara manual bisa terpenuhi kualitasnya. Sedangakan untuk mutu beton yang lain tersebut itu memerlukan suatu pengawasan yang sangat ketat. Maka untuk mutu beton K 150 kebutuhan materialnya antara lainPerhitungan Kebutuhan Material1.      Semen = 2,4 m3 x 299 kg = 717,6 kg ( pc 40 kg = 17,94 zak).2.      Pasir = 2,4 m3 x 799 kg = 1917,6 kg (Bj =1,6) = 1,2 m3

3.      Krikil = 2,4 m3 x 1017 kg = 2440,8 kg (Bj = 1,9)= 1,3 m3

Page 5: Menghitung Kebutuhan Material Kolom Dan Upah Pekerjaan Kolom

Perhitungan Kebutuhan Tenaga 1.      Pekerja = 2,4 m3 x 1,65 = 3.96 OH2.      Tukang = 2,4 m3 x 0,275= 0,66 OH3.      Kep.Tukang = 2,4 m3 x 0,03 = 0,072 OH4.      Mandor = 2,4 m3 x 0,083 = 0,212 OH 

B.  Pembesian (Menggunakan besi polos)     Perhitungan Kebutuhan Material

1. Tulangan pokok 4 d 10.dan pajang total sloof 80 meter Maka besi beton yang diperlukan 4 bh x 80 meter = 320 meter /12 meter (panjang 1 batang besi beton standar 12 meter) = 28,33 batang atau 28,33 batang x 7,4 kg = 209.64 kg.

2.  Tulangan begel d 8 – 15 dan panjang Total sloof 80 meter          Maka jumlah begel yg diperlukan 80/0,15 = 533,3 = 533 buah. Kita ingat bahwa ukuran

sloof lebar adalah 15 cm dan tinggi sloof 20 cm kiri kanan, sedangkan untuk selimut betonnya 2 cm untuk atas, bawah, kiri dan kanan. Untuk pembengkokan ujungnya 5 cm sehingga untuk Panjang 1 buah besi begel = {(2x15)+(2x20)}-{(2x2)+(2x2)}+5cm = 67 cm. Total kebutuhan panjang besi untuk begel = 533 buah x 0,67 m = 357,11 = 357 meter/12 = 29.75 = 30 batang x 4,74 kg = 142,2 = 142 kg.

Maka total kebutuhan besi beton untuk membuat sloof sepanjang 80 meter = 194,8 kg.+ 142 kg  = 336,8 kg

Kebutuhan kawat untuk mengikat besi adalah 10% dari berat besi beton = 3,36 kg                  Perhitungan Kebutuhan Tenaga 

1. Pekerja = 336,8 kg x 0,007 = 2,35 OH.2. Tukang = 336,8 kg x 0,0007 = 0,23 OH3. Kep.Tukang = 336,8 kg x 0,00007 = 0,023 OH4. Mandor = 336,8 kg x 0,0004 = 0,134 OH

C.  Pembuatan Bekisting     Luasnya bekisting bekisting = (80 m x 0,2 m)x 2 = 32 m2

     Perhitungan Kebutuhan Material 1. Papan 2/20 x 3 m = 34 x 1,7 lbr = 57,8 lbr2. Paku 2”-5” = 34 x 0,3 kg = 10,2 kg

Didalam pengerjaan sloof untuk kebutuhan papan tidak mesti harus dipenuhi sebanyak 57,8 lembar karena di dalam pengerjaan sloof tidak serentak pengerjaannya. Jadi kebutuhan papan untuk membuat bekisting sloof cukup 50% saja, karena papan yang sudah digunakan pembuatan bekisting bisa digunakan kembali untuk kebutuhan pengerjaan berikutnya.

Page 6: Menghitung Kebutuhan Material Kolom Dan Upah Pekerjaan Kolom

Perhitungan Kebutuhan Tenaga 1. Pekerja = 32 m2 x 0,52 OH = 16,64 OH2. Tukang = 32 m2 x 0,26 OH = 8,32 OH3. Kep.Tukang = 32 m2 x 0,026 OH = 0,832OH4. Mandor = 32 m2 x 0,026 OH = 0,832OH  PERHITUNGAN TOTAL KEBUTUHAN UNTUK MEMBUAT SLOOF SEPANJANG 80 METER

A.     Perhitungan Kebutuhan Material 1.    PC (semen 40 kg/zak) = 17,94 zak .2.    Pasir = 1917,6 kg = 1,2 m3

3.    Split (kerikil) = 2440,8 kg = 1,3 m3

4.    Besi beton d 10 mm = 28,33 batang atau 29 batang5.    Besi Beton d 8mm = 30 batang6.    Kawat pengikat besi = 3,36 kg7.    Papan 2/30x3m = 57,8 lembar8.    Paku = 10,2 kgB.     Perhitungan Kebutuhan Upah

1. Pekerja = 0,29 OH2. Tukang = 0,94 OH3. Kep.Tukang = 0,0116 OH4. Mandor = 0,0141 OH

PERHITUNGAN TOTAL UNTUK SETIAP 1 M SLOOF DENGAN DIMENSI DAN PENULANGAN SEPERTI PADA GAMBAR

A.     Perhitungan Kebutuhan Material 1. PC (semen 40 kg/zak) = 0,224 zak .2. Pasir = 0,02 m3

3. Split (krikil) = 0,02 m3

4. Besi beton d 10 mm = 0,333 batang5. Besi Beton d 8 mm = 0,377 batang6. Bindrat = 0,051 kg7. Papan 2/30 x 3m = 0,68 lembar8. Paku = 0,12 kg

B.     Perhitungan Kebutuhan Upah 1. Pekerja = 0,29 OH2. Tukang = 0,94 OH3. Kep.Tukang = 0,0116 OH4. Mandor = 0,0141 OH

Untuk membuat sloof dengan ukuran 15/20 maka harus dihitung pajang total sloofnya, lalu kalikan dengan kebutuhan material atau upah setiap 1 meter sloof.Kebutuhan material biasanya lebih dari perhitungan sampai dengan 75% karena pengaruh pada pengukuran dalam bak trucknya, misalkan untuk kebutuhan pasir 0,02 m3 bisa menjadi

Page 7: Menghitung Kebutuhan Material Kolom Dan Upah Pekerjaan Kolom

0,035 m3, dan juga untuk kebutuhan split (kerikil) bisa mencapai 25% maka kebutuhan split (kerikil) 0,02 m3 = 0,025 m3.