mengenal dan menulis pantun_kiswati

123
7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 1/123  i

Upload: muhamad-nur-halim

Post on 05-Mar-2016

214 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

poetri in indonesian language

TRANSCRIPT

Page 1: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 1/123

 

i

Page 2: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 2/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page ii

Page 3: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 3/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page iii

Pantun sebagai puisi lama mempunyai sifat

menghibur, mendidik, dan mengandung nilai keagamaan

yang patut diteladani. Selain itu, pantun membawa pesan

moral dan nasehat-nasehat. Hal ini membuat saya ingin

membahas tentang pantun.

Pantun adalah salah satu sastra lama yang mampu

 bertahan atau tidak dimakan oleh zaman dan masih

relevan untuk dipelajari di sekolah-sekolah khususnya

masyarakat Indonesia.

Pantun ada beragam jenisnya mulai dari pantun

anak-anak yang terdiri atas pantun bersukacita, berdukacita, dan jenaka atau teka-teki; pantun orang

dewasa yang terdiri atas pantun dagang, perkenalan,

kasih sayang, dan perceraian; serta pantun orang tua yang

terdiri atas pantun nasehat, agama, dan adat.

Semarang, Mei 2015

Penulis

KATA PENGANTAR

Page 4: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 4/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page iv

Halaman

HALAMAN JUDUL ................................................. i

HALAMAN PRANCIS ............................................ ii

KATA PENGANTAR ............................................. iii

DAFTAR ISI ............................................................ iii

BAB I Hakikat Pantun ............................................ 1

1.1 Pengertian Pantun .................................... 1

1.2 Ciri-ciri Pantun ........................................ 3

1.3 Cara Menulis Pantun ............................... 3

BAB II Pantun Anak-anak ..................................... 4

2.1 Pantun Bersukacita .................................. 4

2.2 Pantun Berdukacita ................................ 12

2.3 Pantun Jenaka atau Teka-teki ................. 20BAB III Pantun Dewasa .......................................... 27

3.1 Pantun Dagang ......................................... 27

3.2 Pantun Berkenalan ................................... 39

3.3. Pantun Kasih Sayang ............................... 52

3.4 Pantun Perceraian ................................... 70

BAB IV Pantun Orang Tua .................................... 78

4.1 Pantun Nasehat ........................................ 78

4.2 Pantun Agama .......................................... 89

4.3 Pantun Adat .............................................. 110

PROFIL PENULIS ................................................. 116

DAFTAR PUSTAKA ............................................... 118

DAFTAR ISI

Page 5: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 5/123

 

1

Pantun berasal dari kata patuntun dalam bahasa

Minangkabau yang berarti "petuntun", dalam bahasa

Jawa dikenal sebagai parikan, dalam bahasa Sunda

dikenal sebagai paparikan,  dan dalam bahasa Batak

dikenal sebagai umpasa (baca: uppasa).

Pantun merupakan salah satu jenis karya sastra

Melayu Lama yang berbentuk puisi. Pantun juga

merupakan salah satu peninggalan masyarakat Melayu.

Pada zaman dahulu, pantun diciptakan untuk berbagai

tujuan, antara lain menyampaikan nasihat, menyatakan

rasa sayang, ajaran budi pekerti dan moral, untuk

kepentingan sosial, serta untuk hiburan/kejenakaan

semata. Sebagai jenis puisi lama, pantun memiliki kata-

kata yang khas. Kekhasan kata-kata dalam pantun

ditunjukkan melalui penggunaan kata-katanya, ungkapan

 pengarang, serta kemerduan bunyinya karena pilihan

 bunyi akhir yang teratur.

Pantun terdiri atas dua bagian, yaitu bagian

sampiran dan isi. Sampiran adalah dua baris pertama,

kerap kali berkaitan dengan alam (mencirikan budaya

agraris masyarakat pendukungnya), dan biasanya tidak

 punya hubungan dengan bagian kedua yang

menyampaikan maksud selain untuk mengantarkan

rima/sajak. Dua baris terakhir merupakan isi, yang

BAB I

HAKIKAT PANTUN

Page 6: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 6/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 2

merupakan tujuan dari pantun tersebut. Hal yang

dipentingkan dalam menulis pantun adalah

mementingkan keindahan bahasa, pemadatan makna

kata, dan bentuk penulisannya berbait-bait. Salah satu

keindahan bahasa dalam sebuah pantun ditandai oleh

rima a  –   b  –   a  –   b. Jika akan menulis sebuah pantun

dengan baik, hendaknya memerhatikan ciri-ciri pantun.

Menurut Effendi (1983:29), pantun dapat dibagimenurut jenis dan isinya yaitu:

1.  Pantun anak-anak, berdasarkan isinya dapat

dibedakan menjadi:

a.  Pantun bersukacita

 b.  Pantun berdukacita 

c.  Pantun jenaka atau pantun teka-teki 

2.  Pantun orang muda, berdasarkan isinya dapat

dibedakan menjadi:

a.  Pantun dagang atau pantun nasib 

 b.  Pantun perkenalan 

c.  Pantun kasih sayang 

d.  Pantun perceraian 

3.  Pantun orang tua, berdasarkan isinya dapatdibedakan menjadi:

a.  Pantun nasehat

 b.  Pantun adat 

c.  Pantun agama 

Page 7: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 7/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 3

a.  Satu bait terdiri atas 4 baris.

 b.  Setiap baris terdiri atas 8 –  12 suku kata.

c.  Baris pertama dan kedua merupakan sampiran.

d.  Baris ketiga dan keempat merupakan isi.

e.  Bunyi akhir setiap baris atau rima akhir berpola

a –  b –  a –  b. 

a.  Buatlah topik atau tema terlebih dahulu.

 b.  Pilih jenis pantun yang akan dibuat, apakah

 pantun anak-anak, orang dewasa, atau orang tua.c.  Buatlah isi pantun terlebih dahulu kemudian

sampirannya.

d.  Buatlah bunyi akhir baris pertama sama dengan

 bunyi akhir baris ketiga begitu juga sebaiknya.

e.  Kalimat sampiran tidak harus berhubungan

dengan isinya.

f.  Gabungkan sampiran dan isinya.

CIRI-CIRI PANTUN

CARA MENULIS PANTUN

Page 8: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 8/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 4

1. Pantun Bersukacita

Pantun bersukacita

adalah pantun yang

isinya mengungkapkan

tentang kesenangan,kegembiraan,

kebahagiaan, atau

 perasaan suka cita.

Dilontarkan dalam

situasi yang senang,

gembira, atau suka cita dan dituturkan agar orang

yang mendengarnya ikut merasakan senang,gembira, bahagia, atau suka cita.

Contoh dan Analisis Pantun Bersukacita

Batang serai tumbuh serumpun,

wangi baunya bak serikaya.

BAB II

PANTUN ANAK-ANAK

Pantun anak-anak terdiri atas pantun

bersukacita, pantun berdukacita, dan

pantun jenaka atau teka-teki .

Page 9: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 9/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 5

Tuan dan puan dengarlah pantun,

 pantun Melayu anak Malaysia

Pantun tersebut bermaksud agar para laki-laki maupun

 perempuan supaya mendengarkan pantun yaitu pantun

Melayu anak Malaysia.

Elok sungguh kerbau pedati,

sarat memuat benang tenun.

Memang terniat di dalam hati,

 bercakap-cakap dengan pantun.

Pantun diatas berisi tentang ungkapan bahwa ia sudah

 berniat di dalam hati untuk berbicara dengan

menggunakan pantun.

Anak Melayu bersifat mahir,

ke sawah pergi berbelut.

Semenjak adikku lahir,

sudah ada teman bergelut.

Pantun tersebut berisi tentang teman yang berkelahi

sudah ada sejak adiknya lahir.

Encik Taher naik pencalang,

Sultan Makjudun juri mudi.

Melihat bapak sudah pulang,

Page 10: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 10/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 6

tidak terkata senang hati.

Pantun diatas berisi ungkapan rasa senang ketika melihat bapak atau ayahnya sudah pulang sampai-sampai tidak

 bisa diungkapkan dengan kata-kata rasa senang tersebut

karena sangat senangnya.

Saya tidak pandai melapun,

sembarang pantun saya lapunkan.

Saya tidak pandai berpantun,

sembarang pantun saya pantunkan.

Pantun tersebut menceritakan bahwa ia tidak mahir

 berpantun dan pantun apapun dengan asal ia pantunkan.

Jika enak ikan tenggiri,

tidak kugulai dalam pelanga.

Jika tuan ikhlas di hati,

mari berpantun bersama-sama.

Pantun diatas berisi tentang seorang yang mengajak

seorang laki-laki berpantun bersama dengannya apabila

iklhas di hati.

Elok rupanya kembang jati,

dibawa itik pulang petang.

Tidak dikata senang hati,

Page 11: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 11/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 7

melihat ibu sudah datang.

Pantun tersebut berisi ungkapan rasa senang yang tidakdapat diungkapkan dengan kata-kata setelah melihat

ibunya datang.

Merpati si burung dara,

mati seekor dalam keranjang

Hati cemas jadi gembira,

 perut lapar jadi kenyang.

Pantun diatas mengungkapkan perasaan hati yang cemas

menjadi gembira dan perut yang lapar menjadi kenyang.

Tepuk ambai-ambai,

kemenyan ruku-ruku.

Bertepuk adikku pandai,

diupah air susu.

Pantun tersebut berisi tentang adiknya yang pandai

 bertepuk diberi imbalan air susu.

Panjang benar tali buanain,

 boleh dijalin orang Sumba.

Panjang bener jenggot tuan,

 boleh dibuat tali timba.

Page 12: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 12/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 8

Pantun diatas berisi tentang jenggot seorang laki-laki

yang sangat panjang dan boleh dibuat untuk tali timba.

Kucing belang beranak belang,

 berguling-guling diatas nyiru.

Orang tua mencari lemang,

luka bibirnya kena sembilu.

Pantun tersebut menceritakan tentang orang tua yang

mencari lemang dan di birinya terdapat luka terkena

sembilu.

Dalam laut dapat diajuk,

diajuk anak dari seberang.

Pandai sungguh tuan membujuk,

hati sedih menjadi girang.

Pantun diatas berisi tentang seorang laki-laki yang pandai

membujuk yang menjadikan hati sedih menjadi senang.

Maulah kami hendak melapun,

melapun ikan dalam kuala.

Maulah kami hendak berpantun,

 pantun sebuah hilang pula.

Pantun tersebut berisi tentang beberapa orang yang akan

 berpantun namun pantun satu-satunya itu hilang.

Page 13: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 13/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 9

Buah ara batang dibantun,

dibantun orang dengan parang.

Wahai saudara dengarlah pantun,

 pantun tidak mengata orang.

Pantun tersebut berisikan ajakan kepada teman atau

saudara supaya mendengarkan pantun karena pantun

tidak menyindir orang.

Ramai orang bersorak-sorak

menabuh gendang dengan rebana.

Alangkah besarnya hati awak,

Mendapat baju dengan celana.

Pantun tersebut berisi ungkapan senang yaitu dengan

senang hati ia mendapat baju dan celana.

Berlayar kapal di selat Malaka,

di ujung dermaga melega sauh.

Kami berpantun bersuka-suka,

untuk menghibur hati yang rusuh

Pantun diatas berisi tentang banyak orang berpantun

 bergembira-ria untuk menghibur hati yang sedang susah.

Tepuk ami-ami,

Page 14: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 14/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 10

 belalang kupu-kupu

Besar makan nasi,

kecil minum susu.

Pantun tersebut menceritakan bahwa ketika seseorang

masih kecil minum susu, setelah besar memakan nasi.

Sicerek tanam sebanjar,

 berbunga di pangkal dahan.

Saya kecil baru belajar,

kalau salah tolong tunjukan.

Pantun diatas berisi tentang seorang anak kecil yang baru

 belajar dan apabila ia salah meminta untuk ditunjukan.

Batang enau tumbuh sejajar,

ditetek nira kan manisan.

Orang kecil baru belajar

malu bertanya sesat di jalan.

Pantun tersebut menceritakan bahwa orang yang sedikit

ilmunya dan baru belajar apabila malu untuk bertanya

akan sesat di jalan.

Dari Siak ke Indragiri,

singgah lalu di Semarang.

Page 15: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 15/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 11

Kotor baju boleh dicuci,

kotor hati orang tak senang.

Pantun diatas berisi tentang seorang yang kotor hatinya

tidak akan disukai orang tetapi lain jika yang kotor

 bajunya masih bisa dicuci.

Cara Menulis Pantun Bersukacita  

a.  Buatlah topik atau tema terlebih dahulu

yang berkaitan dengan pantun anak-anak

yang bersukacita atau riang, gembira,

senang.  b.  Pilih jenis pantun bersukacita. 

c. Buat isi pantun terkait dengan tema bersukacita kemudian sampirannya 

d.  Buat bunyi akhir baris pertama sama

dengan bunyi akhir baris ketiga dan bunyi

akhir baris kedua sama dengan bunyi akhir

 baris keempat. e.  Ketika membuat kalimat sampiran tidak

harus berhubungan dengan isinya. f.  Gabungkan sampiran dan isinya. 

Page 16: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 16/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 12

2. Pantun Berdukacita

Pantun berdukacitaadalah pantun yang

isinya mengungkapkan

tentang kesedihan,

kegelisahan, kemalangan

atau ketidak

 beruntungan seseorang.

Pantun berdukacita dilontarkan seseorang untuk

menghapus suasana sedih, gelisah, kemalangan

atau ketidakberuntungan, dan duka cita yang ada.

Contoh dan Analisi Pantun Berdukacita

Dari Penang ke Indragiri,

singgah sebentar di kalantan.

Ibu mati bapak berbini,

kemana untung diserahkan.

Pantun tersebut berisi tentang kemalangan seorang anak

yang ditinggal mati oleh ibunya dan ayahnya menikahlagi.

Buah ara batang di batun,

 pancung batangnya dengan pisau.

Wahai saudara dengarlah pantun,

Page 17: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 17/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 13

 pantun perintang hati yang risau.

Pantun diatas berisi tentang ajakan untuk mendengarkan pantun karena pantun dapat menghilangkan rasa gelisah

di hati.

Cempedak tumbuhnya tegak,

mentimun di atas peti.

Ayah bunda berlaga-laga

anak melihat beriba hati.

Pantun tersebut berisi ungkapan sedih ketika seorang

anak melihat ayah dan ibunya berkelahi.

Usah diganggu lesung kecil,

lesung kecil berisi padi.

Usah diganggu anak kecil,

anak kecil pengiba hati.

Pantun diatas berisi tentang anak kecil yang sedang

 bersedih hatinya supaya jangan diganggu.

Memancing di belakang gudang,

nasi masak gulai tertumpah.

Menangis anak minta uang,

yang didapat sumpah serapah.

Page 18: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 18/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 14

Pantun tersebut berisi tentang seorang anak yang

menangis meminta uang tetapi tidak dikasih dan yang

didapatnya hanya sumpah serapah atau caci maki.

Embacang sebuah bilat,

dimakan seiris manis.

Ayahanda berkirim surat,

anak membaca sambil menangis.

Pantun diatas menceritakan tentang seorang ayah yang

mengirimkan surat kepada anaknya dan ia membaca surat

tersebut sambil menagis.

Ayam betina jangan disambung,

kalau disambung rendah laganya.

Putus benang bisa disambung,

 putus cinta apakah daya.

Pantun tersebut berisi ungkapan kesedihan karena putus

cinta dan tidak ada daya karena tidak bisa menyambung

lagi tetapi berbeda jika putus benang masih bisadisambung.

Si keduduk dengung-berdengung,

mati serumpun di atas peti.

Jangan turutkan hati nan bingung,

Page 19: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 19/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 15

 jika turutkan meracun hati.

Pantun diatas berisi tentang hati yang sedang bingungdan jangan menuruti hati yang sedang bingung karena

akan menyakiti.

Cempedak di atas peti,

dijual anak Tanjung Berandan.

Tidak terkata kesal di hati,

awak datang orang berjalan.

Pantun tersebut berisi tentang hati yang sangat kesal

ketika datang menemui seseorang tetapi orang yang

ditemui telah pergi.

Singkarak kotanya tinggi,

Sumanik mendadap dulang.

Awan berarak ditangisi,

 badan jauh dirantau orang.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang merantau

 jauh dan ditangisi.

Asam pauh dari seberang,

tumbuh dekat tepi tebat.

Badan jauh di rantau orang,

sakit tiada orang mengobat.

Page 20: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 20/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 16

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang merantau di

negeri orang dan ketika sakit tidak ada yang merawat.

Ramai orang dagang tembakau,

ramai karena orang Kurai.

Di mana hati takkan risau,

sedang sayang badan bercerai.

Pantun diatas mengungkapkan hati yang gelisah karena

tidak bisa bersanding dengan orang yang disayang atau

 berjauhan dengan orang yang disayang.

Merpati terbang ke jalan,

ikan belanak mati di kali.

Bunda mati bapak berjalan,

melarat anak tinggal sendiri.

Pantun tersebut berisi tentang seorang anak yang

ditinggal mati oleh ibunya dan ayahnya pergi sehingga

hidunya miskin seorang diri.

Tanah liat berkepiat,

ditimpa tanah berderai.

Luka ditangan boleh diobat,

luka di hati membawa sansai.

Page 21: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 21/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 17

Pantun diatas menceritakan tentang luka ditangan yang

 bisa diobati tetapi luka di hati membawa sengsara dan

susah diobati.

Ramailah pasar rang Pitala,

ramai di anak rang Suliki.

Lama sudah saya mengalah,

kini membalas hanya lagi.

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang selalu

mengalah dan sekarang sesekali ia akan membalas

 perbuatan yang telah menyakitinya.

Dari Gresik ke Surabaya,

 pagar siapa yang sesarkan.

Wahai nasib apalah daya,

 pada siapa saya sesalkan.

Pantun diatas berisi ungkapan seorang yang pasrah akan

nasibnya dan tidak tahu harus menyesalkan nasibnya itu

kepada siapa.

Tudung saji dari Kuantan,

singgah memetik bunga kesturi.

Sudah nasib untung di badan,

nasib tak dapat dirobah lagi.

Page 22: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 22/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 18

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang tidak bisa

merubah nasibnya dan hanya berpasrah pada nasib saja.

Kapal berlabuh tengah muara,

sarat muatan anak menjangan.

Sanak jauh saudara tiada,

dipandang kampung ditinggalkan.

Pantun diatas berisi tentang seorang yang meninggalkan

kampung halamannya dan jauh dari keluarga dan tidak

mempunyai saudara.

Gunung Dae bercabang dua,

kapal berlabuh tengah lautan.

Tidak disangka tidak diduga,

ibu mati bapak berjalan.

Pantun tersebut tentang seorang ibu yang meninggal dan

ayahnya pergi tanpa disangka dan di duga begitu saja.

Kelapa muda makan di sawah,

engkau haji duduk sembahyang.

Ketika bermuka dengan ayah,

ibu tiri berlagak sayang.

Page 23: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 23/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 19

Pantun diatas berisi tentang seorang ibu tiri yang

 berpura-pura sayang terhadap anak tirinya di depan

suaminya.

Cara Menulis Pantun Berdukacita 

a. Buatlah topik atau tema terlebih dahulu

yang berkaitan dengan pantun anak-anakyang berdukacita, seding, dan gelisah. 

 b. Pilih jenis pantun berdukacita. 

c. Buat isi pantun terkait dengan tema

 berdukacita kemudian sampirannya 

d. Buat bunyi akhir baris pertama sama

dengan bunyi akhir baris ketiga dan bunyiakhir baris kedua sama dengan bunyi akhir

 baris keempat. 

e. Ketika membuat kalimat sampiran tidak

harus berhubungan dengan isinya. 

f.  Gabungkan sampiran dan isinya. 

Page 24: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 24/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 20

3. Pantun Jenaka atau Teka teki

Pantun jenaka adalah pantun yang isinya

menggelikan, lucu,

kocak,

membangkitkan tawa.

Pantun jenaka

dilontarkan seseorang

untuk menghibur,

membangkitkan tawa dan lain-lain. 

Contoh Pantun Jenaka dan Analisisannya

Burung pucung terbang melintang,

terbang merayap di pinggir kali.Cium hidung membayar utang,

cium pipi hutang kembali.

Pantun tersebut tentang mencium hidung yang berarti

membayar hutang tetapi jika mencium pipi berarti hutang

kembali atau dia tetap berhutang apabila mencium pipi.

Buai lari-lari,

sampai curur atap.

Belum tumbuh gigi,

sudah bisa baca kitab.

Page 25: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 25/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 21

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang belum

tumbuh giginya tapi sudah bisa membaca kitab atau

 buku.

Sorong papan tarik papan,

 buah keranji dalam perahu.

Suruh makan saya makan,

suruh mengaji tidak tahu.

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang disuruh

makan menurut makan tetapi disuruh mengaji tidak tahu.

Gulai ikan dalam belanga,

tanak nasi dalam periuk.

Di mana orang akan suka,

 bentuk buruk perangkai buruk.

Pantun diatas berisi tentang seorang yang wajahnya

 buruk dan kelakuannya buruk dan dimana orang akan

menyukai orang tersebut.

Alangkah elok barang ini,

gagang terbuat dari gading.

Alangkah elok orang ini,

 pinggangnya ramping bagai ketiding.

Page 26: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 26/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 22

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang cantik dan

 pinggangnya ramping diibaratkan bagaikan bakul tempat

nasi yang sangat besar atau seorang yang cantik tetapi

 pinggannya sangat besar.

Buah pisang buah belimbing,

mana sam buah mangga.

Sungguh senang berbini sumbing,

Meski marah tertawa jua.

Pantun diatas berisi tentang seorang yang merasa senang

mempunyai istri yang berbibir sumbing, meskipun dia

marah tetapi tertawa juga melihat istrinya tersebut.

Manis sungguh tebu seberang,

manis tak dapat dikatakan.

Manis sungguh mulut orang,

sudah diangkat dijatuhkan.

Pantun tersebut berisi tentang perkataan seseorang yang

sangat manis atau baik, sudah memuji orang kemudianmenjatuhkan namanya.

Gelagah telaga pimping,

 berebah mandi di kuala.

Si gendut pinggangnya ramping,

Page 27: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 27/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 23

 bagai kerbau bunting tua.

Pantun diatas berisi tentang si gendut yang pinggangnyanya ramping ibaratkan kerbau yang sedang

hamil tua atau orang yang gendut dan pinggannya

ramping seperti pingggang kerbau yang sangat besar

yang sedang hamil tua.

Gudang peluru disapu kabut,

tampak nan dari gudang geram.

Melihat nenek menyemir rambut,

kakek melihat menjai geram.

Pantun tersebut berisi tentang seroang kakek yang sangat

marah ketika melihat nenek sedang menyemir

rambutnya.

Layang-layang selayang pandang,

didikat dengan benang setera.

Sedap sungguh mata memandang,

melihat kakek beristeri muda.

Pantun diatas berisi tentang perasaan senang ketika mata

ini melihat kakek mempunyai isteri muda.

Anak orang Teluk Kuantan,

ke pekan membeli obat.

Page 28: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 28/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 24

Melihat tikus membawa Qur’an,

 banyaklah kucing nan bertobat.

Pantun tersebut berisi tentang melihat seorang koruptor

membawa Qur’an maka banyaklah polisi yang bertobat. 

Dari mana punai melayang,

dari meja turun ke serbet.

Dari mana kasih sayang,

dari mata turun ke dompet.

Pantun diatas berisi tentang datangnya cinta atau sayang

yang berasal dari mata lalu turun ke dompet atau cinta itu

 berasal dari matanya kemudian ke dompetnya.

Tergenang air dijajaran,

 bergosok dengan daun lada.

Jika tuan mati duluan,

nantikan hamba di pintu surga.

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang menyuruhseorang laki-laki menantinya di pintu surga apabila laki-

laki tersebut meninggal terlebih dahulu darinya.

Tinggi bukit di Gunung Padang,

di sana orang bertanam cekur.

Sejak tuan terdengar hilang,

Page 29: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 29/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 25

hamba nan tidak nyenyak tidur.

Pantun diatas berisi tentang seorang yang tidak nyenyaktidur semenjak mendengar tuannya hilang.

Ikan gabus di rawa-rawa,

Ikan belut nyangkut di jaring,

Perutku sakit menahan tawa,

gigi palsu loncat ke piringPantun tersebut berisi tentang seorang yang menahan

tertawa sampai perutnya sakit karena melihat gigi palsu

yang terlepas meloncat ke piring.

Orang Sasak pergi ke Bali,

membawa pelita semuanya

Berbisik pekak dengan tuli,tertawa si buta melihatnya

Pantun diatas berisi tentang sesuatu yang mustahil yaitu

seorang yang berbisik dengan orang yang tuli dan orang

 buta tertawa melihatnya dan karena orang buta tidak bisa

melihat dan orang tuli tidak bisa mendengar mana

mungkin hal itu bisa terjadi.

Ada buah manggis,

ada juga buah anggur

Awalnya romantis,

 pas tekdung malah kabur

Pantun tersebut berisi tentang sesuatu yang romantis pada

awalnya dan sewaktu menikah orangnya kabur.

Page 30: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 30/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 26

Bunga mawar tangkai berduri,

laris manis pedang cendol

Aku tersenyum malu sekali,

ingat dulu suka mengompol

Pantun diatas berisi tentang seorang yang sangat malu

ketika mengingat dahulu dia suka mengompol.

Cara Menulis Pantun Jenaka 

a. Buatlah topik atau tema terlebih dahulu

yang berkaitan dengan pantun anak-anak

yang lucu, konyol, menggelikan hati. 

 b. Pilih jenis pantun jenaka 

c. Buat isi pantun terkait dengan tema jenaka

kemudian sampirannya 

d. Buat bunyi akhir baris pertama samadengan bunyi akhir baris ketiga dan bunyi

akhir baris kedua sama dengan bunyi akhir

 baris keempat. 

e. Ketika membuat kalimat sampiran tidak

harus berhubungan dengan isinya. 

f.  Gabungkan sampiran dan isinya. 

Page 31: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 31/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 27

1.

 Pantun Dagang

Pantun dagang atau

 biasa disebut pantun

nasib adalah pantun

yang isinya berupa

rangkaian kata-kata

yang mencerminkan

nasib atau keadaan

seseorang .

Pantun ini biasanya

dinyayikan atau dibacakan oleh orang-orang yang

 berada di perantauan atau merantau di negeri

orang karena mereka mengingat akan kampunghalamannya dan mereka merasa nasibnya tak

seberuntung orang lain.

BAB III

PANTUN DEWASA

Pantun dewasa terdiri atas pantun dagang,

pantun berkenalan, pantun kasih sayang,

Page 32: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 32/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 28

Contoh dan Analisis Pantun Dagang

Tudung saji hanyut terapung,

hanyut terapung di air sungai.

 Niat hati nak pulang kampung,

apa daya tangan tak sampai.

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang berniat akan

 pulang kampung tetapi tidak kesampaian karena sibuk.

Dari malak negeri Pahang,

singgah ke kedai beli kuini.

Saya ini dagang menunpang,

mengharap belas orang yang disini.

Pantun di atas berisi tentang seorang yang berdagang

menumpang dan mengharap belas kasihan orang disitu.

Pukul gendang kulit biawak,

sedikit tidak berentum lagi.

Hendak ke mana untung kubawa,

sedikit tidak beruntung lagi.

Pantun tersebut menceritakan tentang orang yang rugi

dan tidak tahu harus dibawa kemana keuntungan tersebut

karena sedikitnya keuntungan.

Page 33: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 33/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 29

Gedang-gedang kayu dirimba,

sikeduduk degung berdegung.

Kadang-kadang hatiku iba,

setiap saat duduk termenung.

Pantun diatas berisi tentang seorang yang hatinya iba dan

setiap saat duduk termenung.

Berlari-lari ke kayu sepat,

di sana tempat sarang belalang.

Berlari-lari mencari obat,

obat dapat nyawalah hilang.

Pantun tersebut menceritakan tentang orang yang susah payah mencari obat ketika obatnya sudah didapat orang

tersebut meninggal dunia.

Bukit pulau bukit berderai,

tanahnya liat berbatu-batu.

Walau kini badan bercerai,

tapi tidak berlama-lama.

Pantun diatas berisi tentang seorang yang hidupnya

terpisah tetapi hanya sesaat saja.

Page 34: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 34/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 30

Berdentum ombak purus,

 berdentum tentang Periaman.

Di mana badan takkan kurus,

anak delapan yang ditanggukan.

Pantun tersebut menjelaskan tentang seseorang yang

 badannya kurus karena harus mengurus delapan anak.

Ada ditimba Bandar Pedang,

 biluluk jua yang tertimba.

Ada ditiru yang di orang

yang buruk jua yang bersua.

Pantun diatas berisi tentang meniru seseorang dan tidaklain yang buruk yang bertemu.

Usah ditimpa Bandar Padang,

makin ditiba makin keruh.

Usah dicinta anak dagang,

makin dicinta makin jauh.

Pantun tersebut menceritakan tentang larangan mencintai

seorang pedagang karena jika semakin mencintainya ia

akan semakin jauh.

Page 35: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 35/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 31

Kapal perak pendayung perak,

nahkoda dari tanah Jawa.

Berbapak tidak beribupun tidak,

ke mana untung kan dibawa.

Pantun diatas menceritakan tentang seorang yang sudah

tidak mempunyai ayah dan ibu, tidak ada keberuntungan

 baginya, dan ia tidak tahu akan di bawa kemanakeberuntungnnnya.

Orang menampi di halaman,

anak raja pergi ke tungkai.

Tuan hendak pergi berjalan,

hamba tak suka ditinggalkan.

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang

ditinggalkan oleh seorang laki-laki dan orang tersebut

tidak suka ditinggalkan.

Kalau begini tara papan,

ke barat juga malah condongnya.

Kalau begini nasib badan,

melarat juga kesudahannya.

Page 36: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 36/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 32

Pantun diatas menceritakan tentang seseorang yang

mempunyai nasib begini saja dan akhirnya melarat atau

miskin.

Kalau terkenang orang di Jambi,

mati kesturi dalam kaca.

Kalau terkenang jantung hati,

tidur bersulam air mata.

Pantun tersebut mengungkapkan tentang perasaan

seseorang apabila terkenang jantung hati atau orang yang

dikasihinya tidurnya diselimuti air mata.

Jangan disangka mudah bertembakau,

meracik menghampai pula.

Jangan disangka mudah merantau,

sudah sakit merasai pula.

Pantun diatas berisi ungkapan seseorang yang merantau

dengan tidak mudah, sakit, dan menderita pula.

Orang memukat ikan tamban,

mati tenggiri kena tuban.

Selagi nyawa dikandung badan,

mati dan kaya belum kucoba

Page 37: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 37/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 33

Pantun tersebut menceritakan tentang seseorang yang

sewaktu hidupnya belum pernah kaya dan mencoba mati.

Pucuk pauh selera pauh,

sembilu ladung-ladungkan.

Adik jauh kandapun jauh,

rindu sama kita tanggungkan.

Pantun diatas berisi tentang seorang laki-laki dan

 perempuan yang hidup berjauhan dan mereka sama-sama

menderita karena rindu atau mereka sama-sama

mempunyai kerinduan.

Burung terbang menyisi awan,

 patah sayapnya tak bisa terbang.

Baik dicinta muda bangsawan,

dialah patut adinda cinta.

Pantun tersebut menceritakan tentang seseorang yang

 patut dicintai oleh seorang wanita adalah seorang pemuda

 bangsawan.

Manis sungguh jambu ini,

sampai kepada buah mudanya.

Tidak untung si malang ini,

sudah miskin piatu pula.

Page 38: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 38/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 34

Pantun tersebut mengungkapkan tentang seseorang yang

malang dan tidak beruntung karena sudah miskin tidak

mempunyai orang tua atau seorang diri.

Berlayar ke pulau Piang,

sarat muatan buah ketaya.

Karam di laut dapat kurenang,

karam di hati apa’kan daya. 

Pantun diatas berisi ungkapan tentang seseorang yang

apabila tenggelam di laut dapat berenang atau dapat

 bergerak tetapi jika tenggelam dihati seseorang tidak

dapat berbuat apa-apa.

Rotan hanyut dihulu sungai,

dihempas riak ke tepian.

Sejak disebut hendak bercerai.

goyah semua persendian.

Pantun tersebut menceritakan tentang seseorang yang

sejak disebut akan bercerai serasa semua persendiannyarontok.

Orang Singgalang bertegak rumah,

hari nan sedang tengah hari.

Ulang asung dan fitnah,

Page 39: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 39/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 35

 bercerai kasih dibuatnya

Pantun diatas berisi tentang perbuatan menghasut danfitnah membuat sebuah cinta atau perasaan sayang

 berantakan.

Anak orang Padang Sibusuk,

ke rimba memikat balam.

Hati marah boleh dibujuk,

hati iba remuk di dalam.

Pantun tersebut menceritakan tentang hati seseorang

apabila sedang marah dapat dibujuk tetapi apabila

hatinya terharu atau terluka akan hancur.

Lereng Merapi di atas Andalas,

tampak dari Parakjua.

Kalau ingat dulu pemalas,

sampai tua menyesal jua.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang apabila

mengingat masa lalunya yang dahulu pemalas sampai tua

akan menyesal.

Hilang di mata Tanjung Cina,

hilang menjelang tengah hari.

Sejak kecil badan sengsara,

Page 40: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 40/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 36

hidup menangis tiap hari.

Pantun tersebut menceritakan tentang seseorang yangsejak kecil hidupnya sengsara dan setiap hari menangis.

Ikan emas di batu karang,

anak biawak di dalam goa.

Hujan emas di negeri orang,

kampung awak dikenang jua.

Pantun diatas menceritakan tentang seseorang apabila

telah berhasil atau sukses di negeri orang pasti akan

teringat akan kampung halamannya juga.

Tepi pasir tanah berderai,

di situ tempurung mata tiga.

Jangan takut badan bercerai,

umur panjang bertemu jua.

Pantun tersebut berisi ungkapan seseorang yang tidak

takut akan sebuah perpisahan karena apabila diberi umur

 panjang pasti akan dipertemukan.

Paduka pilinkan kawat,

sutra pilinkan pula.

Jika suka kirimkan surat,

 jika tidak apalah daya

Page 41: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 41/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 37

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang apabila suka

untuk mengirimkan surat tetapi jika tidak suka maka

tidak dapat berbuat apa-apa.

Tinggi mahkota raja Batak.

 padi tergerai di halaman.

Pegang petuah banyak-banyak,

meski bercerai usah lupakan.

Pantun tersebut menceritakan tentang seseorang yang

apabila telah pergi jauh supaya tidak melupakan nasehat-

nasehat tersebut.

Telah masak padi nan gerai,

masak terjemur di tengah sawah.

Biarlah badan kita bercerai,

yang penting hati tak berubah.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang hidup

terpisah namun yang terpenting perasaan cinta atau

hatinya tidak akan pernah berubah untuknya.

Page 42: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 42/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 38

Cara Menulis Pantun Dagang  

a.  Buatlah topik atau tema terlebih dahuluyang berkaitan dengan pantun orang

dewasa yang mencerminkan akan nasib

atau keadaan seseorang yang kurang

 beruntung di perantauan atau memiliki

nasib tidak seberuntung orang lain.  b.  Pilih jenis pantun dagang c.  Buat isi pantun terkait dengan tema yang

mencerminkan akan nasib atau keadaan

seseorang kemudian sampirannya d.  Buat bunyi akhir baris pertama sama

dengan bunyi akhir baris ketiga dan bunyi

akhir baris kedua sama dengan bunyi akhir

 baris keempat. e.  Ketika membuat kalimat sampiran tidak

harus berhubungan dengan isinya. f.  Gabungkan sampiran dan isinya. 

Page 43: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 43/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 39

2. Pantun Berkenalan

Pantun berkenalanadalah pantun yang

isinya rangkaian kata-

kata untuk mengajak

 berkenalan seseorang

atau pantun pembuka

 jalan jadi harus

dikeluarkan hati-hati

entah itu diterima atau tidak. Pantun ini bertujuan

untuk mendapatkan kenalan atau teman baru.

Contoh dan Analisis Pantun Berkenalan

Belah-belah si kayu jati,

lebat buahnya kelapa puan.

Sudah lama pendam dihati

hendak kenalan denganmu puan

Pantun tersebut berisi tentang ungkapan seseorang yang

sudah lama ingin berkenalan dan memendamnya dalamhati.

Rambutan lebat buahnya,

dikirim orang dalam peri.

Pantun saya dalam maksudnya,

Page 44: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 44/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 40

tuan pikir di dalam hati.

Pantun diatas menceritakan tentang seseorang yang berpantun dan isinya itu mempunyai maksud tertentu

kemudian menyuruh seseorang laki-laki untuk

memikirkan isi pantun tersebut dalam hati atau

memahaminya dengan hati.

Memang sengaja pergi melapun,

 pergi melapun berjiran-jiran.

Berucap saya di dalam pantun,

dalam berpantun ada tujuan.

Pantun tersebut menceritakan seseorang yang berbicara

dengan pantun dan ia berpantun mempunyai maksud atau

tujuan.

Makan kerak tambahpun kerak,

kerak penganan minum kopi.

Dari jauh taulah galak,

apa maksud di dalam hati.

Pantun diatas mengungkapkan tentang seseorang yang

kelihatannya galak dari kejauhan namun tidak tahu apa

maksud orang tersebut dalam hatinya.

Kalau masak buah pepaya,

 pepaya dipetik pagi.

Page 45: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 45/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 41

Kalau boleh hamba bertanya,

siapa nama adik ini.

Pantun tersebut bermaksud mengajak seseorang

 berkenalan jika diizinkan atau seseorang yang ingin

mengetahui nama orang lain apabila diizinkan atau ingin

mengetahui siapa nama orang tersebut.

Anak orang pulau Andalas,

 pergi berlayar ke Kota Tua.

Biar habis biarlah tandas,

hatiku senang apa dikata.

Pantun diatas berisi tentang sesuatu yang habis sampai

habis-habisan dan hatinya senang tak tahu apa yang ingindikatakan.

Cina tua berdagang peti,

menyimpan telur di dalam talam.

Cinta membara di dalam hati,

ingat akan tuan siang dan malam.

Pantun tersebut menceritakan tentang cinta seseorang

yang membara di dalam hati dan mengingat tentang pria

yang dicintai siang dan malam.

Page 46: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 46/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 42

Satu tiga delapan empat,

kalau begitu salah bilangan.

Saya cari keliling tempat,

 baru sekarang kelihatan.

Pantun diatas mengungkapkan tentang seseorang yang

mencari orang lain sampai berkeliling suatu tempat dan

 baru sekarang ia terlihat.

Ramai orang di tengah pekan,

orang muda menjual manggis.

Ingin hati mengenal tuan,

siapa gerangan si hitam manis.

Pantun tersebut berisi tentang keinginan hati seseorang

yang ingin mengenal seorang laki-laki hitam manis yang

entah siapa namanya.

Dari Deli hendak ke Berandan,

singgah sebentar di Deli tua.

Kalau boleh kita kenalan,

 baju merah siapa nama.

Pantun diatas bermaksud ingin mengajak berkenalan

seorang yang memakai baju merah jika di izinkan.

Page 47: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 47/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 43

Hilir raga mudik pun raga,

singgah sebentar di Kuala Jangkal.

Abang muda adikpun muda,

apa salahnya kita kenalan.

Pantun tersebut berisi ungkapan seseorang yang sama

mudanya ingin mengajak berkenalan orang tersebut.

Tanam tebu pinggir tegalan,

memasak nasi ditempat kumuh.

Kalau abang ingin kenalan,

silahkan saja datang ke rumah.

Pantun diatas berisi tentang seorang laki-laki apabilaingin berkenalan dengan seorang wanita supaya datang

ke rumah saja.

Dari mana mau kemana,

dari Jepun ke Bandar Cina.

Kalau boleh saya bertanya,

adik manis siapa punya.

Pantun tersebut menceritakan tentang seseorang yang

ingin berkenalan dengan seorang wanita kemudian ia

 bertanya kepada wanita tersebut ingin mengetahui orang

tuanya atau sudah ada yang memilikinya atau belum.

Page 48: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 48/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 44

Sarinah duduk di pintu,

memakai kain dengan kebaya.

Wahai abang jangan begitu,

saya sudah ada yang punya.

Pantun di atas tentang ungkapan seorang wanita yang

melarang seorang laki-laki mendekatinya karena ia sudah

ada yang punya atau sudah memiliki kekasih.

Kalau ada kaca di pintu,

kaca di depan saya pecahkan.

Kalau abang kata begitu,

nyawa dan badan saya serahkan.

Pantun tersebut menceritakan tentang seorang perempuan

yang dirayu oleh seorang laki-laki dan ia akan

menyerahkan nyawa dan badannya atau menyerahkan

diri sepenuhnya kepada laki-laki itu.

Kalau boleh kirim-berkirim,

 belahan betung kukirimkan.

Kalau boleh kirim-berkirim

 belahan jantung kukirimkan.

Pantun diatas berisi ungkapan seorang pria yang ingin

mengirimkan hatinya apabila di izinkan.

Page 49: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 49/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 45

Kiri jalan kanan pun jalan,

tengah-tengah kembang melati.

Kirim jangan pesan jangan,

kalau rindu datang sendiri.

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang apabila

rindu disuruh untuk menemuinya sendiri jangan

mengirimkan salam atau menunggunya.

Tanduk rusa sela-bersela,

rusa memakan buah selasih.

Mabuk semut karena gula,

mabuk saya karena kasih.

Pantun di atas menceritakan tentang seseorang yang

mabuk karena cinta dan semut yang mabuk karena gula.

Makan jangan beremah,

ke piring tuangkan bubur.

Di dunia hidup serumah,

di akhirat hidup sekubur.

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang ketika

hidup tinggal satu rumah dan ketika meninggal di akhirat

hidup satu kubur.

Page 50: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 50/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 46

Kanda sayang bersabarlah sudah,

usah turutkan hati yang dengki.

Kalau benar hamba yang salah,

tolonglah ajar dan tunjukan.

Pantun di atas menceritakan tentang seseorang yang

meminta untuk ditunjukan dimana kesalahannya dan

dituntun ke jalan yang benar apabila berbuat salah.

Selamat datang pengantin baru,

supaya sampai cita-cita.

Hamba masih ragu-ragu,

karena mencari ketika.

Pantun tersebut mengungkapkan tentang seorang yang

masih ragu-ragu karena mencari waktu yang tepat.

Jangan suka dibenang-benang,

 jika dibenang memutus tali.

Jangan suka dikenang-kenang,

 jika dikenang merusak hati.

Pantun diatas berisi tentang larangan supaya tidak

mengingat-ingat kenangan atau sesuatu yang sudah

 berlalu karena jika diingat-ingat akan membuat sakit hati.

Page 51: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 51/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 47

Rintiklah-rintik ujan gerimis,

kembangkan payung berkain sutra.

Putus kasih jangan menangis,

memang tak jodoh apa’kan daya. 

Pantun tersebut menceritakan tentang seseorang yang

 putus dengan kekasihnya atau putus cinta jangan

menangis karena memang bukan jodohnya, kita tidakdapat berbuat apa-apa.

Ikan kakap jangan dipanggang,

kalau dipanggang banyak asapnya.

Gadis cakep jangan dipandang,

kalau dipandang banyak tingkahnya.

Pantun diatas berisi tentang seorang perempuan yang

cantik apabila dipandang menjadi salah tingkah maka

 jangan memandangnya.

Gulai ikan dalam belanga,

hendak dipindang tidak berkunyit.

Anak orang dipandang saja,

hendak dipinang tidak berduit.

Pantun tersebut menceritakan tentang seorang yang

memandangi seorang perempuan terus-menerus dan akan

Page 52: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 52/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 48

menikahinya atau meminangnya tetapi tidak mempunyai

uang.

Berdengung bunyi gamelan,

 berdentum bunyi gendang.

Kita baru kenalan,

 jangan begitu tuan memandang.

Pantun diatas berisi tentang seorang perempuan yang

kurang menyukai seorang laki-laki yang

memperhatikannya terlalu seksama atau memandanginya

karena baru saja berkenalan.

Berbungkah emas di dalam peti,

ambil lampu pasang pelita.

Alangkah puas rasa di hati,

 jika dapat berpandang mata.

Pantun tersebut menceritakan tentang seseorang yang

merasa puas hatinya jika dapat bertemu atau

 bertatapmuka dengan orang yang diharapkan atauditunggu.

Ku tempa besi menjadi keris,

saat senjata panglima perang.

Hati siapa takkan teriris,

Page 53: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 53/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 49

melihat kasih digandeng orang.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang sakit hatimelihat kekasihnya digandeng orang lain atau jalan

dengan orang lain.

Besi ditempa menjadi keris,

keris beracun ular berbisa,

Putus cinta jangan menagis,

orang tak cinta apakah daya.

Pantun tersebut menceritakan tentang seorang yang putus

cinta supaya jangan menangis karena sudah tidak

mencintainya lagi dan kita tidak bisa berbuat apa-apa.

Keris berhulu si gading gajah,

sarung berukir emas permata.

Kalau ku tahu bercinta susah,

haram kumau bermain cinta.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang sakit hati

karena cinta, dan jika ia tahu bercinta itu menyakitkan ia

takan bercinta.

Menghisap candu merem melek,

candu berasal dari Sailan.

Jangan adik bersangka jelek,

Page 54: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 54/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 50

abang hanya ingin berkenalan.

Pantun tersebut menceritakan tentang seorang laki-lakiyang ingin berkenalan dengan seorang perempuan dan

tidak ada maksud jahat.

Hitam berkilat kuda belang,

tunggang anak raja muda.

Orang melihat lagi senang,

apabila orang yang punya.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang melihat saja

sudah merasa senang apalagi jika ia yang memilikinya.

Dari Jepun ke Bandar Cina,

ikan belanak dalam ketiding.

Bunga kembang siapa punya,

kami ingin hendak menyunting.

Pantun tersebut mengungkapkan tentang seorang yang

ingin menikahi orang yang disukainya jika belum ada

yang memilikinya.

Anak musang duduk termenung,

memandang pisang dimakan tupai.

Maksud hati memeluk gunung,

apa daya tangan tak sampai.

Page 55: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 55/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 51

Pantun diatas menceritakan tentang keinginan seseorang

yang besar namun tidak tercapai.

Cara Menulis Pantun Berkenalan  a.  Buatlah topik atau tema terlebih dahulu

yang berkaitan dengan pantun orang

dewasa yang mencerminkan keinginan

seseorang untuk berkenalan atau ingin

mengenal seseorang.  b.  Pilih jenis pantun berkenalan. c.  Buat isi pantun terkait dengan tema yang

mencerminkan keinginan untuk

 berkenalan atau ingin mengenal seseorang. d.  Buat bunyi akhir baris pertama sama

dengan bunyi akhir baris ketiga dan bunyi

akhir baris kedua sama dengan bunyi akhir baris keempat. 

e.  Ketika membuat kalimat sampiran tidak

harus berhubungan dengan isinya. f.  Gabungkan sampiran dan isinya. 

Page 56: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 56/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 52

3. Pantun Kasih Sayang

Pantun kasih sayangadalah rangkaian

kata-kata yang

mengungkapkan

sebuah perasaan atau

kata-kata romantis,

 puitis yang

mencerminkan

rasa cintanya kepada

seseorang. Pantun kasih sayang merupakan

ekspresi asmara dan bertujuan untuk

mengungkapkan rasa sayang atau cintanya kepada

seseorang.

Contoh dan Analisis Patun Kasih Sayang

Asal kapas menjadi benang,

 benang ditenun menjadi kain.

Sudah lepas jangan dikenang,

sudah menjadi orang lain.

Pantun tersebut berisi tentang sesorang yang sudah pergi

dari kehidupan kita supaya jangan dikenang karena

 bukan siapa-siapa lagi.

Dua tiga toko dipandang,

sebuah saja toko besi.

Page 57: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 57/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 53

Dua tiga bunga yang kembang,

setangkai saja jantung hati.

Pantun diatas menceritakan tentang seseorang boleh

mengenal banyak orang tetapi satu saja orang yang kita

cintai atau yang ada dihati kita.

Syair tidak serupa pantun,

 pantun anak dari Johor.

Bunga tidak sekuntum,

kumbang pun tidak seekor.

Pantun tersebut menceritakan bahwa perempuan tidak

hanya satu dan laki-laki pun tidak hanya satu, ada banyak

 perempuan dan laki-laki di dunia ini.

Tinggi letaknya sawah ini,

air disawah tadah hujan.

Maka dikarang surat ini,

hati nan rindu tak tertahankan.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang sangat rindu

dan tak dapat ditahan lagi kemudian ia menulis surat

sebagai ungkapan kerinduaanya.

Tidak mudah pilin berpilin,

 bambu sebatang tua pula.

Page 58: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 58/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 54

Tidak usah kirim-berkirim,

aku menunggu dengan setia.

Pantun tersebut tentang seorang yang menunggu dengan

setia orang yang dicintainya tanpa harus mengetahui

kabarnya atau keadaanya.

Tinggi menjulang pohon cemara,

tumbuh dekat batang ampelas.

Surat ini harap dibaca,

habis dibaca mohon dibalas.

Pantun diatas berisi tentang seorang yang mengharapkan

suratnya dibaca dan dibalas.

Putung hanyut api pun padam,

orang membakar anak kepiting.

Surat kubaca di tengah malam,

 bantal guling teman berunding.

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang membacasurat tengah malam dan hanya guling yang dapat menjadi

teman untuk berunding atau teman curhat.

Tadah air di dalam talam,

diambil ambal dilapisi.

Teringat adik tengah malam,

Page 59: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 59/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 55

diambil bantal ditangisi.

Pantun di atas menceritakan tentang seorang yangteringat akan orang yang dikasihinya dan hanya bisa

mengambil bantal dan menangisinya tidak bisa

menemuinya.

Surat akarnya asam kandis,

kecut rasanya bagaikan cuka.

Surat kubalas sambil menagis,

tinta bercampur air mata.

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang membalas

surat dengan berat hati sambil menangis sampai tinta

yang dibuat untuk menulis bercampur air matanya.

Kuda belang beranak belang,

 basah kaki dengan pelananya.

Hati gila mabuk seorang,

adik seorang penyebabnya.

Pantun diatas menceritakan tentang seorang yang sedang

tidak karuan karena jatuh cinta kepada seseorang.

Petik kecapi putus talinya,

kecapi buatan kota Paris.

Mau disebut lupa namanya,

Page 60: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 60/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 56

 panggil saja si amoy manis.

Pantun tersebut berisi tentang seorang laki-laki yang lupaakan nama seorang gadis kemudian memanggilnya

dengan gadis manis berkulit putih.

Kecapi buatan kota paris,

anak dara turun menari.

Saya cinta si sinyo manis,

kalau sudi kujadikan istri.

Pantun diatas mengungkapkan tentang seorang laki-laki

yang mencintai seorang perempuan manis dan apabila ia

mau dengannya akan dijadikan istri olehnya.

Dari kota Raja ke Olele,

datuk hangtuah panjang kerisnya.

Tunangan boleh istri pun boleh,

asal abang banyak duitnya.

Pantun tersebut berisi tentang seorang perempuan yang

mau dijadikan istri atau tunangan asalkan laki-laki

tersebut mempunyai banyak uang.

Pelan jalanya si kura-kura,

kurang seekor di dalam peti.

Harta dan uang tidak kukira,

Page 61: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 61/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 57

asal’kan sampai niat di hati. 

Pantun diatas menceritakan tentang harta dan uang tidakmenjadi sesuatu yang penting asalkan ada niat baik di

dalam hati.

Kalau ada kaca di pintu,

 jangan dibuat mainan.

Kalau ada kata begitu,

mari kita ke pelaminan.

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang mengajak ke

 pelaminan jika sudah ada perkataan atau sesuatu yang

meyakinkan.

Kalau ada kaca di pintu,

 jangan dibuat untuk mainan.

Jangan abang terburu nafsu,

 pikir dahulu pendapatan.

Pantun diatas menceritakan tentang seorang laki-laki

supaya tidak terburu-buru dengan nafsu agar memikirkan

 pekerjaan atau penghasilan terlebih dahulu.

Orang memintal tali jerami,

tali dipintal penganyam tudung.

Apa diharap kepada kami,

Page 62: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 62/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 58

mata sipit hidung tak mancung.

Pantun tersebut menceritakan tentang apa yang bisadiharapkan dari seorang yang mempunyai mata sipit dan

hidung yang tidak mancung.

Dari Sintuk ke Kuratiaji,

singgah sebentar di kota Padang.

Sungguh pandai abang memuji,

membuat saya mabok kepayang.

Pantun diatas berisi tentang seorang laki-laki yang pandai

memuji sampai-sampai wanita yang dipuji mabuk

kepayang atau terkesima.

Telah lama tidak ke rimba,

ke rimba menan padi.

Telah lama kita bersua,

apakah masih di hati.

Pantun tersebut menceritakan tentang seorang kekasih

yang sudah lama tidak bertemu dan masih adakah cinta

dihatinya.

Banyaklah ikan yang tertangkap,

seekor saja ikan beledang.

Maulah abang hendak berucap,

Page 63: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 63/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 59

takut cinta ditolak orang.

Pantun diatas berisi tentang ungkapan seorang laki-lakiyang ingin mengungkapkan perasaaanya tetapi takut jika

cintanya ditolak oleh seorang yang dicintainya.

Lurus jalan ke Singgalang,

 berbelok jalan Banuhampu.

Bermain kasih dengan kekasih orang,

nyawa berada di ujung kuku.

Pantun tersebut menceritakan seorang yang bercinta

dengan kekasih orang yang akhirnya tidak ada harapan

yang jelas.

Pohon dedap tumbuh di bukit,

landak meniti di atas dahan.

Harap saya bukan sedikit,

hidup serumah dengan tuan.

Pantun diatas berisi tentang seorang yang sangat berharap

 bisa hidup serumah dengan orang yang dicintai atau

seorang yang besar harapanya ingin menikah dengan

laki-laki yang dicintai.

Landak meniti di atas dahan,

kucing berdiang di dekat tungku.

Page 64: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 64/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 60

 Niat berdua dengan tuan,

sejak berada di rahim ibu.

Pantun tersebut mengungkapkan tentang seorang

 perempuan yang menginginkan hidup berdua atau

 bersama dengan seorang yang dicintainya sejak ia berada

di dalam kandungan.

Sempaya buah sempaya,

nagasari disangka daun.

Jangan disangka bercerai lama,

nan sehari serasa setahun.

Pantun diatas menceritakan tentang seorang yang

 berpisah hanya sehari tetapi serasa seperti berpisah satutahun.

Masak pula buah mengkudu,

 jatuh sebiji dimakan musang.

Hati risau bercampur rindu,

tidur tak lelap makan tak kenyang.

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang hatinya

gelisah dan rindu akan seseorang yang dicintai sampai-

sampai tidurnya tidak nyenyak dan makanpun tidak enak

ataupun kenyang.

Page 65: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 65/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 61

Beli berangan dari si Guntur

dupa di jual orang Kenali.

Lupa hanya di waktu tidur,

 bangun tidur ingat kembali.

Pantun di atas menceritakan tentang seorang yang sedang

 jatuh cinta yang lupa akan kekasihnya hanya saat tidur,

setelah bangun teringat kembali.

Sudah kubilang jalannya licin,

kenapa adik naik sepeda.

Sudah kubilang diriku miskin,

kenapa adik cintai jua.

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang sudah tahu

orang yang dicintainya miskin tetapi masih mencintai

orang tersebut.

Sawah lunto berpagar bukit,

 bukit dipagar batu bara.

Kasih sayang bukan sedikit,

sebanyak rambut di kepala.

Pantun diatas mengungkapkan tentang seorang yang

cinta dan sayangnya sangat besar diibaratkan sebanyak

rambut yang ada dikepala bukan hanya cinta sekelumit.

Page 66: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 66/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 62

Tidak dapat musim meyiang,

musim menyabit dinanti jua.

Tidak dapat semasa bujang,

 beranak empat dinanti jua.

Pantun tersebut menceritakan tentang seorang yang tidak

mendapatkan cinta dari orang yang dicintainya sewaktu

 belum menikah hingga ia mempunyai anak empat masihdinanti dan mengharapkannya.

Melati namanya kembang,

simpan di dalam sapu tangan.

Sebab hati menjadi bimbang,

takut tuan berpindah tangan

Pantun diatas berisi tentang seorang yang hatinya

 bimbang karena takut jika lelaki yang dicintainya pergi

meninggalkannya atau berpaling ke wanita lain.

Buah ketapang buah kenari,

 buah kelapa di dalam loyang.

Sebab saya datang kemari,

rindu melihat adinda sayang.

Page 67: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 67/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 63

Pantun tersebut berisi ungkapan seorang yang

merindukan kekasihnya sehingga ia datang untuk

menemuinya.

Tebat ikan di Kertapati,

cina membakar daun setanggi.

Adik umpana burung merpati,

hendak ditangkap terbang tinggi.

Pantun diatas menceritakan tentang seorang perempuan

yang diibaratkan burung merpati yang susah untuk

didapatkan.

Simpang empat suka menanti,

sesimpang jalan ke Kota Tua

Yang hilang dapat diganti,

yang lama terkenang jua.

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang telah hilang

dari kita dapat tergantikan dengan yang lain tetapi yang

sudah lama bersama kita tetap akan teringat juga.

Pulau pandan jauh di tengah,

di balik pulau si Angsa dua.

Hancur badan di kandung tanah,

 budi baik dikenang juga.

Page 68: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 68/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 64

Pantun diatas menceritakan tentang kebaikan seseorang

yang selalu diingat meskipun orang tersebut sudah

meninggal.

Pulau pandan jauh di tengah,

di balik pulau si Angsa dua.

Hancur badan di kandung tanah,

kasih ke tua tidak’kan lupa. 

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang sudah

meninggal dunia tetapi rasa cintanya tidak akan pernah

hilang atau mati kepada orang yang dicintainya.

Tuan Malin beranak Malin,

 panjat pohon petik kelapa.

Kalau tuan kurang yakin,

ambil pisau belahlah dada.

Pantun diatas berisi tentang seorang perempuan yang

meyakinkan orang yang dicintainya bahwa ia

mencintainya dan menyuruh untuk membelah dadanyaapabila laki-laki tersebut tidak percaya.

Apa tanda kota raja,

lampu merah sebelah kiri.

Apa tanda kita bercinta,

Page 69: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 69/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 65

kasih cium pipi yang kiri.

Pantun tersebut menceritakan seorang yang sedang bercinta dan sebagai tanda bahwa ia bercinta maka ia

memberi ciuman di pipi kirinya.

Pekan Baru ke Tanjung Pinang,

ikan belanak dari Pekan.

Meskipun kita berkasih sayang,

 jangan sampai ketahuan.

Pantun diatas tentang seorang yang saling mencintai dan

mempunyai hubungan tetapi jangan sampai di ketahui

oleh orang lain.

Sisingamangaraja si raja sakti,

 pangeran muda naik perahu.

Adik tak usah berkilah lagi,

dari pandangan hamba lah tau.

Pantun tersebut berisi seorang perempuan yang

menyangkal jika tidak mencintai seorang laki-laki tetapi

dari pandangan matanya terlihat jika ia berbohong.

Pangeran muda dari Malaka,

hendak berlayar ke Indragiri.

Sungguh tuan pandai menerka,

Page 70: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 70/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 66

hamba malu di dalam hati.

Pantun diatas menceritakan tentang seorang perempuanyang malu kepada seorang laki-laki karena ia mampu

membaca isi hatinya.

Pangeran muda pergi berjalan,

dikawal oleh para menteri.

Apa pula tuan malukan,

kalau memang senang di hati.

Pantun tersebut berisi tentang seorang laki-laki yang

malu untuk mengakui cintanya meskipun ia

mencintainya.

Bintang kejora terbit senja,

tidak kalah bulan purnama.

Sebab hamba berpura-pura,

takut ketahuan yang tua-tua.

Pantun diatas menceritakan tentang seorang yang berpura

 pura karena takut ketahuan oleh orang yang lebih tua.

Berburu ke Gunung Abu,

dapat kancil dengan rusa.

Jangan abang turutkan nafsu,

hamba kan pasti abang yang punya.

Page 71: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 71/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 67

Pantun tersebut bercerita tentang seorang perempuan

yang tidak menginginkan laki-laki yang dicintainya

menuruti nafsu karena nantinya perempuan tersebut akan

menjadi pendampingnya.

Burung nuri terbang tinggi,

 burung alam atas pematang.

Mari kemari kekasih hati,

hamba rindu engkau kan datang.

Pantun diatas mengungkapkan kerinduan seseorang

terhadap kekasihnya dan mmengharapkan kekasihnya

datang menemuinya.

Keluang ambak-ambak,

keluntun tali-tali.

Dibuang tidak dipakai tidak,

hamba digantung tak bertali.

Pantun tersebut menceritakan tentang seorang yang tidak

 jelas hubungannya akan dibawa kemana dan statusnyatidak jelas tanpa ada ikatan.

 Negeri Perak bukit tingginya,

mana sama negeri rapat.

Jika tuan mencari ganti,

Page 72: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 72/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 68

cari yang manis kuning langsat.

Pantun diatas berisi tentang seorang laki-laki apabilaingin mencari pengganti kekasihnya disarankan untuk

mencari yang lebih cantik, manis dan berkulit langsat.

Terbang ke kota burung tekukur,

orang meredang kekasihnya.

Orang diam disangka tidur,

orang mengenang kekasihnya.

Pantun tersebut menceritakan tentang orang yang

 berdiam sedang mengenang atau mengingat tentang

kekasihnya disangka sedang tidur.

Pepat bilah jadi seligi,

 benang sutera dari seberang.

Penat saja dinda menanti,

kanda kawin dirantau orang.

Pantun diatas menceritakan tentang seorang perempuan

yang lelah menanti kekasihnya dan ternyata kekasinya

menikah dengan orang lain di negara orang.

Anak burung di jendela,

terbang menukik ke tepian.

Bukannya cantik yang menggoda,

Page 73: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 73/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 69

 perangai elok memabukkan.

Pantun tersebut berisi tentang sesuatu yang menarik ataumenggoda bukanlah kecantikannya tetapi tingkahlaku

yang baik yang membuat kita hilang akal karena jatuh

cinta kepadanya.

Masak padi ‘rang Padangtarab, 

disabit anak muda-muda.

Kasih sayang minta dijawab,

kalau boleh sekarang jua.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang meminta

 jawaban apakah cintanya diterima atau tidak saat ini juga.

Cara Menulis Pantun Kasih sayang 

a.  Buatlah topik atau tema terlebih dahulu

yang berkaitan dengan pantun orang

dewasa yang sedang jatuh cinta, dimabuk

cinta, atau merasakan cinta. 

 b.  Pilih jenis pantun kasih sayangc.  Buat isi pantun terkait dengan tema kasih

sayang kemudian sampirannya 

d.  Buat bunyi akhir baris pertama sama

dengan bunyi akhir baris ketiga dan bunyi

akhir baris kedua sama dengan bunyi

akhir baris keempat. 

Page 74: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 74/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 70

e.  Ketika membuat kalimat sampiran tidak

harus berhubungan dengan isinya. f.  Gabungkan sampiran dan isinya. 

4. PANTUN PERCERAIAN

Pantun perceraian

adalah pantun yang

 berisi rangkaian

kata-kata yang

menceritakan

tentang dua insan

yang dipisahkan

oleh jarak yang

 jauh atau perpisahan suatu hubungan karena

kehadiran orang lain, hubungan yang berakhir

atau sesuatu yang diakhiri.

Contoh dan Analisisan Pantun Perceraian

Hari ini menanam serai,

esok lusa menanan tebu.

Hari ini kita bercerai,

 besok lusa kita bertemu.

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang hari ini

 bercerai dan keesokan harinya bertemu.

Page 75: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 75/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 71

Orang diladang sedang mengulai,

dicampur dengan pucuk pauh.

Kasih kita baru dimulai,

tuan hendak berjalan jauh.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang baru saja

menjalin hubungan kemudian akan ditinggal pergi oleh

kekasihnya.

Dicampur dengan pucuk pauh,

 pohon selasih hamba penggalkan.

Tuan hendak berjalan jauh,

tergamang hamba tuan tinggalkan.

Pantun tersebut menceritakan tentang seorang perempuan

yang akan ditinggalkan pergi oleh kekasihnya dan ia

merasa kesepian atau sunyi karena ditinggalkan.

Pohon selasih hamba penggalkan,

dipenggal oleh encik Teja.

Tergemang hamba tuan tinggalkan,

tiada lagi tempat bermanja.

Pantun diatas berisi ungkapan seorang perempuan yang

sunyi karena ditinggalkan oleh kekasihnya dan sekarang

Page 76: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 76/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 72

tidak bisa bermanja dengan kekasihnya atau tidak ada

tempat bermanja.

Apa dikata kepada puyuh,

duduk termenung di atas dahan.

Hamba jauh puan pun jauh,

 bila rindu sama ditahan.

Pantun tersebut berisi tentang seorang kekasih yang

 berjauhan dan apabila keduanya rindu sama-sama

ditahan.

Anak ayam makan mengkudu,

menetas di pohon lada.

Menangis hamba tersedu-sedu,

teringat akan kekasih lama.

Pantun diatas menceritakan tentang seseorang yang

menangis tersedu-sedu ketika teringat akan kekasih

alamanya atau mantan kekasihnya.

Permata jatuh ke rumput,

 jatuh ke rumput bilang-bilang.

Sungguh dimata sudah luput,

namun di hati takkan hilang.

Page 77: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 77/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 73

Pantun tersebut berisi tentang seorang yang sudah tidak

dipandang oleh kekasihnya namun dihatinya masih

terdapat cintanya.

Dua tiga kucing berlari,

tidak serupa si kucing belang.

Dua tiga dapat dicari,

tidak serupa dengan yang hilang.

Pantun diatas berisi tentang cinta yang hilang dapat

digantikan dengan yang lain tetapi tidak akan pernah

sama dengan cinta yang sebelumnya.

Sejak meningggi pohon waru,

 banyaklah rumput pada mati.

Dinda mendapat kawan baru,

kanda ditinggal seorang diri.

Pantun tersebut tentang seorang perempuan yang

menemukan teman baru atau kekasih baru kemudian

kekasihnya ditinggalkan seorang diri atau dilupakan.

Ditumis sayurnya bayam,

ditumis dalam kuali.

Menagis karena dendam,

yang pergi tidak kembali.

Page 78: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 78/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 74

Pantun diatas mengungkapkan tentang seorang yang

menangis karena dendam yang ditinggal pergi oleh

kekasihnya dan tidak kembali lagi.

Tebarkan jala di laut lepas,

menjala ikan di siang hari.

Relakan saja kasih dilepas,

kalau jodoh datang sendiri.

Pantun tersebut menceritakan tentang seorang yang

ditinggal pergi oleh kekasihnya dan mengikhlaskannya

karena apabila mereka berjodoh pasti akan datang dan

kembali dengan sendirinya.

Selasih di pohon pauh,

lumba-lumba main di papan.

Jantung hati berjalan jauh,

hamba menanti penuh harapan.

Pantun diatas berisi tentang seorang yang ditinggalkan

oleh orang yang disayanginya dan ia menanti dengan penuh harapan.

Anak seberang di sungai paku,

anak biawak dalam perigi.

Tidak orang seperti aku,

Page 79: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 79/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 75

awak datang kekasih pergi.

Pantun tersebut berisi ungkapan seorang kekasih yangtidak akan pernah ada orang seperti dirinya yang datang

untuk menemui kekasihnya tetapi kekasihnya pergi.

Dari Daik hendak ke Tungkal,

kapal berlabuh di pulau Bali.

Baik-baik adik yang tinggal,

doakan kanda cepat kembali.

Pantun diatas menceritakan tentang seorang perempuan

yang ditinggal pergi oleh kekasihnya supaya menjaga diri

 baik-baik dan mendoakan kekasihnya supaya cepat

 pulang.

Pintal kapas menjadi benang,

 benang dipintal memutus tali.

Sudah lepas jangan dikenang,

cari yang lain sebagai ganti.

Pantun tersebut tentang seorang yang sudah putus dengan

kekasihnya sebaiknya jangan diingat-ingat kembali dan

seharusnya mencari yang lain sebagai penggantinya.

Pintal kapas menjadi benang,

 benang dipintal memutus kain.

Page 80: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 80/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 76

Sudah lepas jangan dikenang,

sudah menjadi orang lain.

Pantun diatas menceritakan tentang seorang yang sudah

 putus agar tidak dikenang karena sudah bukan siapa-

siapa kita lagi.

 Nak orang Lubuk Sikaping,

hendak menjelang Kota Tua.

Dahulu jalan dua seiring,

kini jalan bersimpang dua.

Pantun tersebut menceritakan tentang seorang yang

dahulunya selalu bersama kini sudah sendiri-sendiri.

Pucuk pauh selera pauh,

sembilu ledung-ledungkan.

Tuan pergi berjalan jauh,

kami nan jangan dilupakan.

Pantun diatas berisi tentang seorang laki-laki yang pergi jauh supaya tidak melupakan orang yang ditinggalkan.

Page 81: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 81/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 77

Cara Menulis Pantun Perceraian 

a.  Buatlah topik atau tema terlebih dahulu

yang berkaitan dengan pantun orang

dewasa masalah perceraian, perpisahan,

atau hubungan yang berakhir.  b.  Pilih jenis pantun perceraian. c.  Buat isi pantun terkait dengan tema

 perceraian kemudian sampirannya d.  Buat bunyi akhir baris pertama sama

dengan bunyi akhir baris ketiga dan bunyi

akhir baris kedua sama dengan bunyi akhir

 baris keempat. e.  Ketika membuat kalimat sampiran tidak

harus berhubungan dengan isinya. f.  Gabungkan sampiran dan isinya. 

Page 82: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 82/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 78

1. PANTUN NASEHAT

Pantun nasehat adalah

rangkain kata-kata yang

mempunyai makna

mengarah atau menegur,

menasehati seseorang

untuk menjadi lebih baik.

Pantun nasehat diberikan

untuk menasehati melalui

nilai moral yang terkandung dalam pantun.

Contoh dan Analisisan Pantun Nasehat

Anyam tikar pandan berduri,

tikar dipakai sebagai alas.

Pandai-pandai membawa diri,

agar banyak orang yang belas.

BAB IV

PANTUN ORANG TUA

Pantun orang tua terdiri atas pantun

nasehat, pantun agama, dan pantun adat.

Page 83: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 83/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 79

Pantun tersebut berisi nasehat bahwa kita harus pintar-

 pintar membawa diri agar banyak orang yang menyukai

atau menyegani.

Buah lada rasanya pedas,

 jatuh sebiji buah masaknya.

Meski otak pintar dan cerdas,

tidak berbudi apa gunanya.

Pantun diatas menceritakan tentang seseorang yang

 pintar dan cerdas tetapi tidak berbudi tidak akan ada

gunannya.

Meski uang beringgit-ringgit,

tak berbudi apa gunannya.

Meski pangkat setinggi langit,

 budi juga dipandang orang.

Pantun tersebut berisi nasehat bahwa meskipun kita

mempunyai pangkat atau jabatan yang tinggi atau penting

tetapi ahlak atau perbuatan tetap dipandang orang.

Anak ikan dimakan ikan,

ikan tenggiri didalam laut.

Sanak bukan saudara bukan,

hanya budi bersangkut paut.

Page 84: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 84/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 80

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang bukan

keluarga dan bukan saudara hanya kebaikannya yang

 berkaitan mempertalikan.

Pisang emas bawa berlayar,

masak sebiji di dalam peti.

Hutang emas boleh dibayar,

hutang budi dibawa mati.

Pantun tersebut menceritakan tentang hutang emas yang

dapat dibayar dan hutang budi atau kebaikan yang akan

dibawa mati.

Jangan ditumpang kapal kosong,

kapal datang dari Malaka.

Jangan mulut terdorong-dorong,

agar dirimu tidak celaka.

Pantun diatas berisi tentang larangan agar tidak banyak

 bicara karena dapat membuat kita celaka atau kita

disuruh untuk menjaga lisan atau mulut kita agar tidakcelaka.

Dayung sampan nudik ke hulu,

naik rakit ke seberang.

Jangan sampai mendapat malu,

Page 85: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 85/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 81

kelak tidak dipandang orang.

Pantun tersebut menceritakan tentang seseorang supayatidak mendapat malu atau berbuat yang memalukan

karena nanti tidak dipandang orang.

Cakap menjadi juru batu,

selamat badan ke seberang.

Siapa cakap menahan rindu,

selamat badan dirantau orang.

Pantun diatas berisi nasehat tentang seseorang yang

 pandai menahan rindu nantinya akan selamat di negeri

orang.

Jika pepuyu mati terjerat,

linggi melingkar di perahu.

Jangan mulut terloncat-loncat,

sembarang ucap pikir dahulu.

Pantun tersebut berisi nasehat bahwa jika kita berbicara

 jangan sembarangan harus dipikir terlebih dahulu.

Badak lari jangan dikejar,

 batang tebu bukan gelaga.

Hendak pandai rajin belajar,

 jangan bosan mengejar hikmah.

Page 86: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 86/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 82

Pantun diatas berisi nasehat bahwa kita harus rajin

 belajar dan jangan bosan untuk mencari hikmah.

Pisang tembatu di halaman,

makanan orang semuanya.

Akal dan budi dijalankan,

sampai pada ibu dan bapaknya.

Pantun tersebut berisi nasehat bahwa akal dan pikiran

harus dijalankan sampai kepada ibu dan bapaknya.

Anak ayam di rumpuun buluh,

menetas di lumbung padi.

Tuntut ilmu sungguh-sungguh,

agar tidak menyesal nanti.

Pantun diatas berisi nasehat tentang menuntut ilmu harus

sungguh-sungguh agar nanti kita tidak menyesal.

Anak ayam di rumpun buluh,

 baru menetas dua dan tiga.

Tuntut ilmu bersungguh-sungguh,

untuk bekal di hari tua.

Pantun tersebut berisi nasehat untuk menuntut ilmu

dengan sungguh-sungguh untuk bekal nanti di hari tua.

Page 87: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 87/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 83

Kalau pandai meniti biih,

selamat badan keseberang.

Kalau pandai membuat kasih,

ke mana pergi orang pun sayang.

Pantun diatas berisi nasehat bahwa seseorang yang

 pandai memberi atau mengasihi kemanapun ia pergi pasti

di sayangi orang.

Berlayar biduk ke Indragiri,

 beradik kakak nahkodanya.

Sudah bodoh tak tahu diri,

orang tak tahu diuntungnya.

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang bodoh,

tidak tahu diri dan tidak tahu diuntung.

Berlayar biduk ke Indragiri,

 budak kelantan berdayung sampan.

Sungguh malang tak tahu diri,

awak buruk dikira tampan.

Pantun diatas menceritakan tentang seseorang yang

malang dan tak tahu diri, seseorang yang jelek atau buruk

disangkanya tampan.

Page 88: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 88/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 84

Puncak gunung disapu kabud,

tanam bayam di dalam kebun.

Kepada Allah aku bersujud,

kepada ibu meminta ampun.

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang bersujud

atau menyembah Allah dan meminta ampun kepada

ibunya.

Meronta kuda dikekang.

 beri bertali berkelana.

Masa muda dunia dipegang,

sudah tua apa gunanya.

Pantun diatas menceritakan tentang seseorang yang masa

mudanya hanya bermain atau disibukan dengan urusan

dunia dan ketika sudah tua tidak ada gunannya.

Meronta kuda dikekang,

 beri pelana serta tali.

Jangan waktu dibuang-buang,

sudah tua apa menyesal nanti.

Pantun tersebut berisi nasehat supaya jangan membuang-

 buang waktu dan nanti ketika sudah tua akan menyesal

karena tidak memanfaatkan waktu sebaik-baiknya.

Page 89: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 89/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 85

Elok-elok menyeberang,

 jangan sampai titian patah.

Elok-elok dirantau orang,

 jangan sampai berbuat salah.

Pantun diatas berisi nasehat supaya baik-naik di negeri

orang jangan sampai berbuat salah.

Anak raja pergi bercukur,

serimenanti tanah Malaka.

Anak muda jangan takabur,

nanti dirimu jadi celaka.

Pantun tersebut berisi nasehat supaya kita menjadi anakmuda jangan takabur atau sombong karena akan

membuat diri kita celaka.

Sultan Leman di Pekan Sabtu,

 pengawalnya memberi lada.

Jangan melawan kepada guru,

orang pelawan hatinya buta.

Pantun diatas berisi larangan agar tidak melawan kepada

guru karena orang yang suka melawan hatinya buta.

Page 90: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 90/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 86

Itik patah jangan dikejar,

dikejar oleh encik Usman.

Selagi kecil rajin belajar,

setelah besar selamat badan.

Pantun tersebut berisi nasehat untuk rajin belajar selagi

kita masih kecil agar nanti ketika besar hidupnya selamat.

Anak orang pekan Sabtu,

ke surau pergi mengaji.

Rajin dan giat menuntut ilmu,

agar tidak menyesal nanti.

Pantun diatas berisi nasehat supaya kita rajin dan giat belajar agar nantinya dikemudian hari kita tidak

menyesal.

Cempedak masak di batang,

tumbuh lurus ekat perigi.

 Nan cantik dilihat orang,

 budi baik memikat hati.

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang cantik akan

dilihat orang tetapi yang lebih penting adalah kelakuan

yang baik yang dapat memikat orang.

Page 91: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 91/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 87

Sungguh indah pintu dipahat,

 burung puyuh di atas dahan

Kalau hidup hendak selamat.

taat selalu perintah Tuhan

Pantun tersebut berisi nasehat jika ingin hidup selamat

harus selalu taat perintah Tuhan.

Buat apa berbaju batik,

kalau tidak pake selendang.

Buat apa berwajah cantik,

kalau tidak mau sembahyang.

Pantun ditas berisi nasehat tentang seseorang yang berwajah cantik tidak ada gunanya apabila tidak

sembahyang.

Beli lemari yang sudah diukir,

ukirannya bagus dari daerah Magetan

Hidup di dunia janganlah kikir,

orang kikir itu temannya setan

Patun tersebut berisi nasehat bahwa hidup didunia ini

 jangan pelit atau kikir karena orang yang kikir itu

temannya setan.

Page 92: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 92/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 88

Cara Menulis Pantun Nasehat  

a.  Buatlah topik atau tema terlebih dahulu

yang berkaitan dengan pantun orang tua

yang berisikan nasehat, petuah,

 peringatan, petunjuk, atau mengajarkan

kebaikan 

 b.  Pilih jenis pantun nasehat. 

c.  Buat isi pantun terkait dengan temanasehat kemudian sampirannya 

d.  Buat bunyi akhir baris pertama sama

dengan bunyi akhir baris ketiga dan bunyi

akhir baris kedua sama dengan bunyi

akhir baris keempat. 

e.  Ketika membuat kalimat sampiran tidak

harus berhubungan dengan isinya. 

f.  Gabungkan sampiran dan isinya. 

Page 93: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 93/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 89

2. Pantun Agama

Pantun agamaadalah rangkaian

kata-kata yang

 berisi nasehat

atau petuah yang

memiliki makna

mendalam

sebagai sebuah

 pedoman dalam

menjalani hidup untuk tidak berbuat sesuatu yang

melanggar aturan agama agar selamat dunia dan

akherat.

Contoh dan Analilisan Pantun Agama

Tempurung kelapa dibuat arang,

di dalam lobang dibakarnya.

Banyak agama dianut orang,

agama kita Islam adanya

Pantun tersebut berisi tentang ada banyak agama yang

dianut oleh orang tetapi agama kita tetaplah agama Islam.

Pecah cawan di dalam peti,

cawan minum encik Amat.

Page 94: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 94/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 90

Tuhan Allah yang Mahasuci,

wajib didingat setiap saat.

Pantun diatas menceritakan tentang Tuhan Allah yang

Mahasuci dan wajib kita mengingatnya setiap saat.

Daun dadap di dalam panci,

meski lalu jangan campakan.

Dalam kitab ada berbunyi,

 perbuatan haram jangan dilakukan.

Pantun tersebut berisi tentang kitab yang di dalamnya

terdapat larangan berbuat haram atau perbutan yang

haram jangan dilakukan karena itu sudah ada

larangannya di dalam kitab.

Hujan petir bersambut kilat,

 pagar di kebun rusak binasa.

Mari dirikan perintah salat,

agar selamat dari dosa.

Pantun diatas berisi tentang ajakan untuk melaksanakan

salat agar terhindar dari dosa.

Keris bertuah dari Malaka,

 besi ditempa di halaman.

Tidak gerangan akan celaka,

Page 95: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 95/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 91

 bila menurut perintah Tuhan.

Pantun tersebut menceritakan tentang orang yang tidakakan celaka bila menurut perintah Tuhan.

Keris bertuah Datuk Bendahara,

 bendahara Datuk Menteri.

Tidak badan akan sengsara,

 bila iman teguh di hati.

Pantun diatas berisi tentang seseorang tidak akan

sengsara apabila imannya teguh di dalam hati.

Kait-kait di pohon pala,

di situ banyak serangan penyengat.

Baik-baik pegang agama,

agar diri tidak tersesat.

Pantun tersebut menceritakan tentang agar kita

 berpedoman terhadap agama dengan baik agar hidup kita

tidak tersesat.

Baik mengaji kita kini,

kalam sebilah pengganti pena.

 Naik haji ke tanah suci,

dalam baitullah mencuci dosa.

Page 96: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 96/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 92

Pantun diatas menceritakan tentang naik haji ke tanah

suci dan dalam baitulloh mencuci dosa.

Lebat buahnya asam Jawa,

dimakan burung tengah malam.

Kalau kita sadarkan nyawa,

di dalam kubur tidur tentram

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang sadar akan

kematian di dalam kuburnya akan tidur tenang.

Perkutut si burung dara,

terbang merayap di tepi tebat.

Tuntut olehmu ilmu dunia,

 jangan lupakan ilmu akherat

Pantun diatas menceritakan tentang nasehat untuk jangan

melupakan ilmu akherat dalam menuntut ilmu dunia.

Kena dipancing anak tamban,

mati terhempas di atas tanah.

Hidup di dunia banyak cobaan

 jangan bosan mengejar hikmah

Pantun tersebut menceritakan tentang hidup di dunia

yang banyak akan cobaan supaya tidak bosan untuk

Page 97: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 97/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 93

mengejar atau mengambil hikmahnya dari semua cobaan

tersebut.

Datuk menteri petugas kerajaan,

membawa keris berbilah-bilah.

Untuk segala macam pekerjaan,

 jangan lupa baca bismillah.

Pantun diatas menasehati untuk jangan lupa membaca

 bismillah entah apapun pekerjaanya.

Minyak habis api meredup,

orang cina bermain dadu.

Bila datang cobaan hidup,

kepada Allah tempat mengadu.

Pantun tersebut berisi nasehat untuk mengadu kepada

Alllah apabila kita mengalami cobaan hidup atau bila kita

mengalami cobaan hidup kepada Alllah lah tempat kita

mengadu.

Di dalam pekan menjual obat,

dalam pekan di tepi jalan.

Pagi dan petang hendaklah bertobat,

tobat mengikuti hadis dan Qur’an. 

Page 98: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 98/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 94

Pantun diatas menasehati untuk bertobat pada pagi dan

malam hari dan bertobat sesuai hadis dan Qur’an. 

Jangan diaduk makan ketan,

kelapa muda di dalam tudung.

Jangan terbujuk rayuan setan,

kepada Allah kita berlindung.

Pantun tersebut menasehati untuk jangan terbujuk rayuan

setan dan hanya kepada Allah kita berlindung.

Banyak hari berbilang hari,

tidak sebaik bulan puasa.

Banyak nabi berbilang nabi,

tidak sebaik Nabi Muhammad.

Pantun tersebut menceritakan tentang banyak nabi yang

mengaku-ngaku sebagai nabi tetapi tidak sebaik Nabi

Muhammad.

Kemumu di dalam semak,

 jatuh melayang selaranya.

Meski ilmu setinggi tegak,

tidak sembahyang apa gunanya.

Page 99: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 99/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 95

Pantun diatas menceritakan tentang seseorang yang

 berilmu tinggi namun tidak sembahyang tidak akan ada

gunannya.

Asam kandi asam gelugur,

ketiga asam riang-riang.

Menangis mayat di pintu kubur,

teringat badan tidak sembahyang.

Pantun tersebut berisi tentang mayat yang menangis di

 pintu kubur ketika teringat hidupnya tidak melaksanakan

sembahyang.

Dari mana datangnya lintah,

dari sawah turun ke kali.

Dari mana datang perintah,

dari Allah turun ke Nabi.

Pantun diatas menceritakan tentang dari mana datangnya

 perintah yaitu dari Allah turun ke Nabi.

Banyaklah masa antara masa,

tidak seelok masa bersuka.

Meninggalkan sembahyang sudah biasa,

tidak takut api neraka.

Page 100: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 100/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 96

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang

meninggalkan sembahyang sudah hal biasa karena tidak

takut api neraka atau pantun tersebut berisi nasehat untuk

tidak meninggalkan sembahyang karena apabila

meninggalkan sembahyang masuk neraka.

Jangan tanam bunga berduri,

awas nanti tertusuk duri.

Jangan suka berlagak santri,

kalau tidak bisa mengaji.

Pantun diatas berisi nasehat supaya jangan suka berlaku

seperti santri kalau tidak bisa mengaji.

Dendang-dendang mari berdendang,

dendang lagu si dendang sayang.

Baju panjang pakai selendang,

tapi mengapa tidak sembahyang.

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang memakai

 baju panjang dan selendang atau berjilbab tetapi tidaksembahyang.

Menangguk ikan di air dangkal,

tertangguk ikan anak tandeman.

Orang hidup berbekal akal,

Page 101: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 101/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 97

orang mati berbekal iman.

Pantun diatas menceritakan tentang orang yang hidup berbekal akal dan orang yang mati berbekal iman.

Kemumu di tengah pekan,

dihembus angin jatuh kebawah.

Ilmu yang tidak diamalkan,

 bagai pohon yang tak berbuah.

Pantun tersebut berisi tentang ilmu yang tidak diamalkan

diibaratkan pohon yang tidak berbuah atau ilmu yang

tidak diamalkan bagaikan seseorang yang berilmu tetapi

ilmunya tidak berguna.

Dipakai orang lumpuh kaki,

 berpijak orang dalam tebat.

Semasa kecil rajin mengaji.

sudah besar menjadi ustad.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang semasa kecil

rajin mengaji dan ketika sudah besar menjadi ustad.

Terpijak ikan dalam tebat,

 boleh dipancing dalam tuba.

Cepat-cepat kita bertobat,

supaya jangan masuk neraka.

Page 102: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 102/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 98

Pantun tersebut berisi nasehat supaya cepat-cepat

 bertobat agar tidak masuk neraka.

Kota dipagar tanaman hidup,

di pinggir pantai orang melamun.

Dosa banyak semasa hidup.

kepada Allah kita minta ampun.

Pantun diatas berisi nasehat apabila dosanya banyak

sewaktu hidup memintalah ampun kepada Allah.

Di pinggir pantai orang melamun,

orang memacing di bawah pohon.

Kepada Allah minta ampun,

kepada Allah tempat bermohon.

Pantun tersebut berisi nasehat untuk meminta ampun dan

memohon hanya kepada Allah.

Putus tali panjangnya sama,

 putus benang di ujung kuku.

Petuah diikut segala ulama,

kepada Tuhan berlindung aku.

Pantun diatas berisi tentang nasehat dari segala ulama

diikuti dan kepada Tuhan ia berlindung.

Page 103: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 103/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 99

Patah dipatuk burung bangau,

katak melompat ketakutan.

Sejak malin jarang ke surau,

lupa diri lupa daratan.

Pantun tersebut menceritakan tentang sejak malin jarang

 pergi ke masjid ia lupa diri dan lupa daratan.

Padi setangkai digonggong elang,

dimakan tidak dikuliti.

 Nabi membawa perintah sembahyang,

kita wajib mematuhi.

Pantun diatas berisi tentang Nabi yang membawa perintah sembahyang dan kita wajib mematuhinya.

Dimakan tidak dikuliti,

dimakan orang anak jedah.

Apa bukti kita patuhi,

kita turut segala sunah.

Pantun tersebut tentang bukti jika kita patuh yaitu dengan

menuruti segala sunah.

Tidak semulia hari Jum’at, 

lain dengan hari Selasa.

Page 104: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 104/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 100

Kita mengaku bernabi Muhammad,

wajib lakukan segala sunnah.

Pantun diatas menceritakan tentang apabila kita mengaku

 bernabi Muhammad maka wajib melakukan segala

sunah.

Tumbuh dekat pohon sempayang,

 jatuh sebiji diatas batu.

Hidup di dunia tidak sembahyang,

terima azab sudahlah tentu.

Pantun tersebut berisi tentang nasehat apabila kita hidup

di dunia tidak sembahyang maka akan menerima adzab.

Jatuh sebiji diatas batu,

dijolok dengan tongkat rotan.

Terima azab sudahlah tentu,

hidup di dunia berteman syetan.

Pantun diatas menceritakan tentang hidup di dunia berteman syetan tentu akan menerima azab.

Dijolok dengan tongkat rotan,

lebah bersarang di pohon mangga.

Hidup di dunia berteman syetan,

Page 105: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 105/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 101

tentu kelak masuk neraka.

Pantun tersebut tentang hidup di dunia berteman dengansyetan nantinya pasti akan masuk neraka.

Lebah bersarang di pohon mangga,

madunya manis bagai tengguli.

Kita penuhi perintah Allah,

kita ikuti sunnah Nabi.

Pantun diatas berisi tentang perintah untuk penuhi

 perintah Allah dan mengikuti sunah Nabi.

Madunya manis bagai tengguli,

orang kota membaca koran.

Kita ikuti sunnah Nabi,

 pedoman kita kepada Qur’an 

Pantun tersebut berisi perintah untuk mengikuti sunah

 Nabi dan menjadikan Qur’an sebagai pedoman. 

Manis airnya kelapa puan,

manalah sama buah mengkudu.

Wahai puan dan juga tuan.

mari kerjakan yang lima waktu.

Page 106: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 106/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 102

Pantun diatas berisi perintah kepada perempuan dan laki-

laki uuntuk mengerjakan salat lima waktu.

Dua belas bulan dalam setahun,

hanya satu bulan yang suci.

Daripada duduk melamun,

 baiklah kita membaca kaji.

Pantun tersebut berisi perintah untuk membaca Qur’an

daripada duduk melamun.

Mesik peria buahnya pahit,

digulai santan enak rasanya.

Meski ilmu setinggi langit,

tidak sembahyang apa gunannya.

Pantun diatas berisi tentang orang yang ilmunya tinggi

namun tidak sembahyang tidak ada gunannya.

Telah mekar bunga ketaya,

masak di batang buah mengkudu.

Tiada daya tiada upaya,

kepada Allah berlindung aku.

Pantun tersebut menceritakan tentang seseorang yang

tidak ada daya dan upaya hanya kepada Alllah ia

 berlindung.

Page 107: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 107/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 103

Bendahara datuk paduka,

memerintah di dalam negeri.

Bila takut masuk neraka,

ingat diri selagi kini.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang takut masuk

neraka untuk mengingat badan selagi belum terlambat.

Buah ara masuk di pantun,

satu dan empat menjadi lima.

Wahai kawan dengarlah pantun,

 pantun mengaji ilmu agama.

Pantun tersebut memberi saran untuk mendengarkan pantun karena pantun mempelajari ilmu agama.

Mati berdiri pohon meranti,

 jatuh melayang daun tuannya.

Meski emas berkati-kati,

tidak haji apa gunanya.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang memiliki

emas sebanyak apapun tetapi tidak melaksanakan haji

tidak ada apa-apanya.

Dari Bayang ke Kuraitaji,

Page 108: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 108/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 104

singgak ke pekan membeli kampak.

Rajin sembahyang pintar mengaji,

senanglah hati ibu dan bapak.

Pantun tersebut menceritakan tentang seorang anak yang

rajin mengaji dan sembahyang membuat senang hati

 bapak dan ibunya.

Banyak masa antara masa,

tidak sebaik masa sekolah.

Mengerjakan sembahyang jadi biasa,

tidaklah takut kepada Allah.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang rajin

mengerjakan sembahyang dan tidak takut kepada Allah.

Itik patah jangan dikejar,

 patah kakinya kena jerat.

Sedari kecil rajin belajar,

untuk bekal dunia akhirat.

Pantun tersebut berisi nasehat untuk rajin belajar sejak

kecil untuk bekal di dunia dan akhirat.

Dahulu ayah sekarang papa,

anak ayah pergi berlayar.

Page 109: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 109/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 105

Kerja elok tiada mengapa,

zakat dan fitrah wajib dibayar.

Pantun diatas berisi nasehat bahwa kerja bagus tidak

mengapa namun zakat dan fitrah wajib dibayar.

Sungguh licin jalan di kota,

tidak sama jalan ke jambi.

Jika tak banyak kitab dibaca,

tidaklah cukup amalan diri.

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang jarang

membaca kitab maka amalannya tidaklah cukup.

Anak ayam di rumpun buluh,

main di rumpun bersuka-suka.

Jika hidup berhati rusuh,

usah diharap masuk surga.

Pantun tersebut menceritakan tentang seseorang yang

hatinya buruk tidak akan masuk surga atau seseorangyang berhati buruk tidak usah mengharapkan masuk

surga.

Tengah pasar di batusangkar,

duduk termenung seorang pemuda.

Jika di dunia tidak berpengajar,

Page 110: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 110/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 106

 badan terbuang tidak berguna.

Pantun diatas berisi tentang dunia yang tak berpengajarmaka badan akan terbuang dan tak berguna.

Bunga kesumba hamba runtuhkan,

masak serangkai buah kuini.

Pantun agama hamba pantunkan,

untuk penyejuk hati nurani.

Pantun tersebut tentang pantun agama yang dipantunkan

untuk menyejukan hati nurani.

Tumbuh di semak pohon kemumu,

 birah dan talas tidaklah sama.

Isi kepala dengan ilmu,

isi jiwa dengan agama.

Pantun diatas berisi nasehat untuk mengisi kepala dengan

ilmu dan mengisi jiwa dengan agama.

Goreng berlada ikan sepat,

tongkol dan tuna ikannya sama.

Kawan jadilah orang taat,

 bela bangsa dan agama.

Page 111: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 111/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 107

Pantun tersebut berisi tentang nasehat kepada temannya

untuk menjadi orang yang taat serta membela bangsa dan

agama.

Tinggi rumput sirama-rama,

 buah pepaya masak sebelah.

Bermanfaat untuk agama,

 berguna pula untuk sekolah.

Pantun diatas berisi tentang nasehat supaya bermanfaat

untuk agama dan berguna juga untuk sekolah.

Pakai kain bugis lama,

kain tenunan Bangkahulu.

Bukan hamba alim ulama,

namun sedikit hamba tahu.

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang bukan alim

ulama namun ia sedikit tahu tentang agama.

Berburu ke padang datar,

 bawa bekal untuk dimakan.

Meskipun kita tidak pintar,

apa yang dapat kita amalkan.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang tidak pintar

namun ia dapat mengamalkan apa yang ia dapatkan.

Page 112: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 112/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 108

Hari pagi matahari terbit,

orang mengusung peti mati.

Tiap badan merasa sakit,

tiap bernyawa tentu mati.

Pantun tersebut berisi tentang nasehat bahwa setiap

 badan akan merasa sakit dan tiap yang bernyawa akan

mati.

Orang bayang berburu rusa,

lebat hutannya rimba Panti.

Tinggalkan shalat jadi biasa,

 bagai badan tidakkan mati.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang

meninggalkan shalat menjadi hal yang biasa seperti ia

tidak akan pernah mati.

Pembungkus ikan daun talas,

harap segala makan nasi.

Kasih Tuhan tiada terbatas,

tiap nyawa ada rezeki.

Pantun tersebut menceritakan tentang kasih Tuhan yang

tidak ada batasnya dan setiap yang bernyawa mempunyai

rezekinya.

Page 113: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 113/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 109

Cara Menulis Pantun Agama  

a.  Buatlah topik atau tema terlebih dahulu

yang berkaitan dengan pantun orang tua

yang berisikan nasehat atau petuah yang

mendalam sebagai pedoman menjalani

hidup. 

 b.  Pilih jenis pantun agama. 

c.  Buat isi pantun terkait dengan temanasehat atau petuah mendalam kemudian

sampirannya 

d.  Buat bunyi akhir baris pertama sama

dengan bunyi akhir baris ketiga dan bunyi

akhir baris kedua sama dengan bunyi

akhir baris keempat. 

e.  Ketika membuat kalimat sampiran tidak

harus berhubungan dengan isinya. 

f.  Gabungkan sampiran dan isinya. 

Page 114: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 114/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 110

3. Pantun Adat

Pantun adat adalahrangkain kata-kata yng

menggunakan gaya

 bahasa bernuansa

kedaerahan dan kental

akan unsur adat

kebudayaan.

Pantun ini digunakan

untuk memberi tahu adat yang berlaku dan

menjunjung tinggi adat yang berlaku di daerah

setempat. Masing-masing daerah tentunya

mempunyai pantun adat yang berbeda.

Contoh dan Analisisan Pantun Adat

Rama-rama si kumbang jati,

khatib Endah pulang berkuda.

Patah tumbuh hilang terganti,

adat lama juga begitu.

Pantun tersebut berisi tentang sesuatu yang patah akan

tumbuh dan yang hilang akan tergantikan begitu juga

dengan adat.

Bukan raja sembarang raja,

raja berdaulat kiri kanan.

Bukan hamba sembarang kerja,

Page 115: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 115/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 111

sudah adat di negeri sembilan,

Pantun diatas menceritakan tentang seseorang yang tidaksembarangan bekerja tetapi sudah adat di negeri

sembilan.

Dari kuala ke Pekan Todong,

orang membawa burung pungguk.

Adat hidup orang menolong,

adat mati jenguk-menjenguk.

Pantun tersebut tentang adat semasa masih hidup

menolong orang dan adat mati jenguk-menjenguk atau

saling menjenguk.

Pohon pinang arainya harum,

tumbuh sebatang di tepi tebat.

Adat meminang berjarum-jarum,

 jangan kita melanggar adat.

Pantun diatas berisi tentang adat meminang yang

 berbondong-bondong dan larangan untuk melangggar

adat tersebut.

Kuat rumah karena sendi,

rusak sendi rumah binasa.

Kuat bangsa karena budi,

Page 116: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 116/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 112

rusak budi karena binasa.

Pantun tersebut menceritakan tentang kuatnya suatu bangsa karena kebaikannya dan rusaknnya kebaikan

karena kebinasaan atau kematian.

Menyulam dengan benang kasar,

 baju disulam tepi kainnya.

Salah kecil maupun besar,

hukumnya telah tersedia.

Pantun diatas tentang besar kecilnya suatu kesalahan

telah disediakan hukumannya atau hukum yang mengatur

telah tersedia.

Duduk antara kawan dan lawan,

nan terpijak betung sebelah.

Mau berpijak kepada lawan,

di situ kata putuslah sudah.

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang akan

 berpijak atau berpedoman kepada lawannya makan ia

akan kalah atau harapannya akan putus.

Curi maling salung dinding,

tikam bunuh pedang berdarah.

Kalau cemas adat terguling,

Page 117: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 117/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 113

turutkanlah putaran arah.

Pantun diatas berisi tentang kecemasan akan adat yangteguling supaya menuruti putaran arah supaya adat

tersebut tidak terguling.

Dikerat-kerat dan dipenggal,

 beri sehasta dan sedepa.

Pusaka lama tidak dijual,

 jika menggadai ada syaratnya.

Pantun tersebut berisi tentang pusaka lama yang tidak

dijual dan apabila akan digadaikan ada syaratnya.

Tersebut pula pusaka rendah,

disebut jua tembilang emas.

Hendak dijual atau dihibah,

 boleh dijual tiada batas.

Pantun diatas berisi tentang sesuatu yang hendak dijual

atau diberikan diperbolehkan dan tidak ada batasnya.

Layang-layang beri bertali,

ditiup oleh angin lembubu.

Jika elok maksud hati,

dengan mufakat makanya lalu.

Page 118: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 118/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 114

Pantun tersebut menceritakan tentang maksud hati yang

 baik dengan mufakat akan terjadi sebuah hasil atau

kesepakatan.

Kaya hutan bukan andalas,

 baik dibuat untuk lemari.

Mau berhujan tahan panas,

 begitu orang cari rejeki.

Pantun diatas berisi tentang orang yang mencari rejekientah hujan atau panas akan ia lalui.

Tak kan ku tebang-tebang lagi,

rebung muda baru tumbuh.

Badan terbuang tak pulang lagi,

tercampak seorang kerantau jauh.

Pantun tersebut menceritakan tentang seseorang yang

terbuang dan tidak pernah pulang lagi karena

tercampakan di perantauan yang jauh.

Rebung muda baru tumbuh,

ambil kegulai sayur ketupat.

Badan diri terbuang jauh,

terbuang sepanjang adat.

Pantun diatas menceritakan tentang seseorang yang

terbuang jauh dan terbuang sepanjang adat.

Dihilir sarang penyengat,

dimudik darang barua-barua

Kami lupa-lupa ingat,

Page 119: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 119/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 115

siapa gerangan gelar beliau.

Pantun tersebut berisi tentang seseorang yang lupa-lupaingat akan gelar dari orang lain.

Anjali pemagar kota,

tumbuh serumpun dengan legundi,

Kalau pandai berkata-kata,

 bagai santan dan tengguli.

Pantun diatas berisi tentang seseorang yang pandai

 berkata-kata ibaratkan santai dan gula yang sangat manis.

Cara Menulis Pantun Adat  

a.  Buatlah topik atau tema terlebih dahulu

yang berkaitan dengan pantun orang tua

yang berisikan tentang adat yaitu adatsuatu daerh tertentu. 

 b.  Pilih jenis pantun adat 

c.  Buat isi pantun terkait dengan tema adat. 

d.  Buat bunyi akhir baris pertama sama

dengan bunyi akhir baris ketiga dan bunyi

akhir baris kedua sama dengan bunyiakhir baris keempat. 

e.  Ketika membuat kalimat sampiran tidak

harus berhubungan dengan isinya. 

f.  Gabungkan sampiran dan isinya. 

Page 120: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 120/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 116

PROFIL PENULIS

Kiswati lahir di Banjarnegara,

 pada 14 Juli 1993 dan biasa

dipanggil Kis. Ia anak kedua

dari dua bersaudara, yaitu dari

 pasangan suami istri yang

 bernama Nuryanto dan

Romini. Hobinya adalah

membaca novel, membaca

cerpen, menulis puisi, dan

menulis cerpen.

Ia alumnus dari SD Negeri 3 Kasilib tahun 2006,

SMP Negeri 2 Wanadadi tahun 2009, SMA Negeri 1

Wanadadi tahun 2012, dan sekarang sedang menempuh

S1 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di

Universitas Negeri Semarang.

Sejak SMP ia menyadari betapa pentingnya

organisasi disamping kegiatan formal belajar. Saat itu ia

mengikuti kegiatan pramuka, voli, dan Palang MerahRemaja (PMR) di sekolahnya. Berlanjut ketika SMA ia

tidak bosan-bosanya mengikuti voli dan Palang Merah

Remaja (PMR). Selain itu ia mengikuti perlombaan

Olimpiade Biologi dan Olimpiade Kimia. Kegiatan

organisasi dan perlombaan tersebut yang membuatanya

dewasa dan disiplin waktu. Saat awal kuliah ia mengikuti

Page 121: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 121/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 117

 beberapa UKM seperti UKM voli, UKM Cakra serta

Klub Jurnalistik.

Penulis dapat dihubungi lewat surat elektronik

atau e-mail yaitu [email protected]  , nomor telpon

089-666-058-794, atau pin BBM 7CF7357E.

Page 122: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 122/123

 

MENGENAL DAN MENULIS PANTUN Page 118

DAFTAR PUSTAKA

Chaniago, S Darwis. 1997.  Berbalas Pantun Remaja.

Bandung : Pustaka Setia.

Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. 2004.

 Pantun Sasak . Jakarta : Pusat Bahasa

Departemen Pendidikan Nasional.

Pratama, Aditya Bagus. 2008. Koleksi Pantun dan Puisi, Kata Mutiara dan Peribahasa. Surabaya :

Pustaka Media.

Rizal, Yose. 2010.  Pantun Jenaka. Bandung : Pustaka

Setia.

Subrata,Candara. 2008.  Kumpulan Puisi, Pantun dan

 Peribahasa. Solo : CV.Bringin SS.

Aak. 2014.  Pengertian, Jenis serta Contoh Pantun.

http://www.aak-share.com/2014/03/pengertian-

pantun-sejarah-jenis-contoh.html  di unduh pada

tanggal 17 Mei 2015. Pukul 14.35

Bastra, Yoman. 2012.  Hakikat Puisi Lama .http://yomanbastra.blogspot.com/2012/06/hakikat-

puisi-lama.html.  diunduh pada tanggal 12 Mei

2015. Pukul 13.57 

Bisa, Sastra. 2009. Ciri dan Cara Menulis Pantun.

http://bissastra.blogspot.com/2009/04/ciri-dan-

Page 123: Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

7/21/2019 Mengenal Dan Menulis Pantun_kiswati

http://slidepdf.com/reader/full/mengenal-dan-menulis-pantunkiswati 123/123

 

cara-menulis-pantun.html.  di unduh pada

tanggal 12 Mei 2015. Pukul 14.33 

Dewi, Dewa. 2013.  Pembelajaran Menulis Pantun.

http://saranghae7.blogspot.com/2013/01/pembelaj

aran-menulis-pantun.html.  di unduh pada tanggal

12 Mei 2015. Pukul 14.02

Mamen. 2012.  Kumpulan Contoh Pantun Dagang.

http://www.blogmamen.com/2012/06/kumpulan-contoh-pantun-dagang.html di unduh pada tanggal

18 Mei 2015. Pukul 10.13

Mela, Talita. 2014.  Menulis Pantun. 

http://talitamelalania.blogspot.com/2014/03/mak

alah-pantun.html. di unduh pada tanggal 12 Mei

2015. Pukul 14.27

Sakina. 2013. Sejarah Pantun. 

http://sovasakina.blogspot.com/2013/06/pengerti

an-pantun-sejarah-jenis-contoh.html  diunduh

pada tanggal 15 Mei 2015 Pukul 15 17