mengelola dengan etika & tanggung jawab sosial
TRANSCRIPT
-
8/18/2019 Mengelola Dengan Etika & Tanggung Jawab Sosial
1/6
MENGELOLA DENGAN ETIKA DAN TANGGUNG JAWAB SOSIAL
Pengertian Etika
Etika merupakan penentu standar-standar dari mana yang baik atau buruk
dalam tindakan atau keputusan. Sebuah permasalahan etika akan muncul dalam
situasi ketika tindakan seorang atau sebuah organisasi mungkin akan
membahayakan atau mengunungkan orang lain. Namun permasalahan etis bias
sangat kompleks . orang orang di organisasi mungkin memiliki pandangan yang
berbeda .
Seorang manajer tentunya sangat sering menghadapi situasi dimana ia
mengalamu kesulitan untuk menentukan mana yang baik dan buruk. Selain itu
seorang manajer juga mungkin akan terbagi antara perbuatan yang dianggap salah
dan tuntutan kewajiban terhadap bos dan organisasi.
Etika dapat dipahami dengan dengan lebih jelas ketika dibandingkan
dengan prilaku yang ditentukan oleh hukum dan pilihan bebas .
Yang pertama adalah hukum yang ada dimana nilai nilai dan standar
standar ditulis dalam system hukum dan diselenggarakan di pengadilan, diera ini
pihak pembuat undang undang menentukan peraturan peraturan yang harus
dipatuhi semua orang dan perusahan dengan cara tertentu seperti membayar pajak
perusahaan .
Yang kedua adalah pilihan bebas yang berhubungan dengan prilaku yang
tidak bias tersentuh hukum dan kebebasannya sangatlah dinikmati oleh individuatau organisasi. Pilihan yang dibuat seorang manajer tentang dimana ia makan
siang.
iantara wilayah hukum dan pilihan bebas terdapat area etika wilayah ini
tidak memiliki hukum spesi!ik tapi terdapat standar tingkah laku berdasarkan
prinsip dan nilai yang dipegang tentang tingkah laku moral yang menuntun
seorang individu atau sebuah perusahaan.
Peggy Anna Theodora
Manajemen Strategik
"#"$$%%#'""(
-
8/18/2019 Mengelola Dengan Etika & Tanggung Jawab Sosial
2/6
-
8/18/2019 Mengelola Dengan Etika & Tanggung Jawab Sosial
3/6
* Kea"ilan K'mpensasi (compensatory justice* adalah
individu harus diberikan kompensasi atas cedera yang
dideritanya byang disebabkan oleh pihak yang bertanggung
jawab.
Pili(an)Pili(an Etis Se'rang Mana*erSejumlah !a0tor yang dapat mempengaruhi kemampuan seorang manajer
untuk membuat keputusan yang beretika. 0ebutuhan pribadi, pengaruh keluarga,
dan latar belakang agama membentuk system nilai seorang manajer. 0arakteristik
kepribadiannya sendiri seperti tingginya ego kepercayaan diri dan rasa
kemandirian yang kuat memungkinkan seorang manajer membuat keptusan yang
beretika. Salah satu ciri pribadi yang penting adalah tahap pengembangan moral.
1iga tingkatan pengembangan moral kemandirian +
1. Prekonvensional
alam konteks ini dapat diasosiasikan dengan manajer yang menggunakan
otokrasi atau gaya kepemimpinan yang memaksa dengan pegawai yang
berorientasi kearah pencapaian tugas-tugas tertentu yang dapat diandalkan.
2. Konvensional
alam tingkatan ini manajer menggunakan gaya kepemimpinan yang
mendorong hubungan interpersonal dan kerjasama sehingga orang-oraang
belajar untuk mengon!irmasi pengharapan akan prilaku yang baik
sebagaimana yang ditentukan oleh rekan kerja. 2emenuhi kewajiban
social dan interpersonal adalah hal yang penting, kerjasama kelompok
kerja adalah sikap yang dipilih untuk mencapai tujuan organisasi.
3. Poskonvensional
-
8/18/2019 Mengelola Dengan Etika & Tanggung Jawab Sosial
4/6
Pada tingkatan ini individu diarahkan oleh serangkaian nilai-nilai internal
berdasarkan prinsip keadilan, bahkan tidak akan mematuhi praturan yang
melanggar prinip tersebut. Nilai-nilai internal lebih penting dari
kepentingan orang lain.
Tanggng Ja+ab S'sial Persa(aan
1anggung jawab sosial perusahaan )corporate social responsibility-3S4*
adalah kewajiban manajemen organisasi untuk membuat keputusan dan
melakukan tindakan yang akan berperan untuk meningkatkan kesejahteraan dan
kepentingan masyarakat serta perusahaan atau organisasi. 5al yang lebih buruk
adalah tanggung jawab social mencakup area permasalahan, yang sebagian
besarnya bersi!at ambigu jika dikaitkan dengan benar atau salah.
Pemangk Kepentingan Dalam Organisasi
Pemangku kepentingan )stakeholders* adalah kelompok apa pun yang
berada di dalam maupun di luar organisasi yang memiliki andil dalam kinerja
organisasi. 0inerja organisasi memengaruhi pemangku kepentingan, dan
kesuksesan organisasi.
Pihak-pihak penting yang berkepentingan lainnya adalah pemerintah dan
komunitas, yang pada tahun-tahun ke belakang ini menjadi makin penting.
Sebagian besar perusahaan dapat berjalan hanya dengan carter yang baik dan
lisensi dan beroperasi di dalam batasan-batasan hukum keamanan, persyaratan
perlindungan lingkungan, undang-undang antimonopoly, undang-undang antisuap,
dan undang-undang serta hukum lainnya yang ada dalam sektor pemerintah.
6eberapa bisnis besar dengan sumber daya yang dibutuhkan untuk melayani
negara-negara berkembang memperluas hubungannya dengan pihak-pihak yang
berwenang dengan melayani dasar piramida.
Menge$alasi Tanggng Ja+ab S'sial Persa(aan
Tanggng *a+ab S'sial Persa(aan atau ,'rp'rate S'-ial
.esp'nsibilit/ adalah suatu konsep bahwa organisasi, khususnya )namun bukan
hanya* perusahaan adalah memiliki suatu tanggung jawab terhadap konsumen,
http://id.wikipedia.org/wiki/Organisasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Perusahaanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Konsumenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Perusahaanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Konsumenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisasi
-
8/18/2019 Mengelola Dengan Etika & Tanggung Jawab Sosial
5/6
karyawan, pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek
operasional perusahaan. 1anggung jawab keseluruhan dalam perusahaan dapat
dibagi ke dalam empat kriteria utama+ tanggung jawab ekonomi, hukum, etika,
dan kebijaksanaan.
0riteria pertama dari tanggung jawab social adalah tanggung jawab
ekonomi. 7nstitut bisnis adalah unit ekonomi mendasar di masyarakat. 1anggung
jawabnya adalah menghasilkan barang dan jasa yang diinginkan masyarakat serta
memaksimalkan keuntungan bagi pemilik dan pemegang saham institut tersebut.
1anggung jawab hukum menentukan apa yang dianggap masyarakat
sebagai sesuatu yang penting berhubungan dengan perilaku yang pantas dilakukan
oleh perusahaan. iantaranya, bisnis diharapkan untuk memenuhi tujuan-tujuan
ekonominya dalam kerangka persyaratan hukum yang ditentukan oleh dewan
lokal kota, badan legislati! di negara bagian, dan agen perundangan !ederal.
1anggung jawab etika terdiri atas perilaku-perilaku yang tidak bisa
ditempatkan ke dalam ranah hukum dan mungkin tidak berhubungan dengan
kepentingan ekonomi perusahaan secara langsung.
Tanggng *a+ab "iskresi'nari )discretionary responsibility* benar
benar bersi!at sukarela dan dibimbing oleh hasrat perusahaan untuk memberikan
kontribusi sosial yang tidak dimandatkan oleh ekonomi, hukum, atau etika.
Mengatr Etika "an Tanggng Ja+ab S'sial Persa(aan
Kepemimpinan yang beretika berarti bahwa manajer berlaku jujur dan
dapat dipercaya, adil dalam bekerja bersama pegawai dan pelanggan, dan beretika
dalam kehidupan pribadi maupun kehidupan pro!esionalnya.
K'"e Etik
0ode etik )code of ethics* adalah pertanyaan resmi dari nlai nilai yang
dianut oleh perusahaan yang berkaitan dengan persoalan etika dan sosial8 kode
etik menyampaikan pada para pegawai akan apa yang dibela oleh perusahaan
mereka.
Strktr Etis
http://id.wikipedia.org/wiki/Karyawanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pemegang_sahamhttp://id.wikipedia.org/wiki/Komunitashttp://id.wikipedia.org/wiki/Lingkunganhttp://id.wikipedia.org/wiki/Karyawanhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pemegang_sahamhttp://id.wikipedia.org/wiki/Komunitashttp://id.wikipedia.org/wiki/Lingkungan
-
8/18/2019 Mengelola Dengan Etika & Tanggung Jawab Sosial
6/6
Struktur etis mewakili beragam sistem, posisi, dan program yang dapat
dilaksanakan oleh perusahaan untuk menerapkan perilaku beretika. K'mite etika
)ethic comite* adalah kelompok eksekuti! yang ditunjuk untuk mengawasi etika
perusahaan. 0omite ini memberikan aturan-aturan mengenai persoalan-persoalan
etika yang belum jelas dan bertanggung jawab untuk menertibkan pelaku
kejahatan.
W(istle)Bl'+ing
Penyingkapan yang dilakukan pegawai mengenai praktik-praktik ilegal,
amoral, atau tidak sah yang dilakukan oleh organisasi disebut +(istle)bl'+ing.