media pembelajaran ipa smk kelas xii semester genap.pdf

1
Media Pembelajaran Ipa Smk Kelas Xii Semester Genap Pengembangan Modul Untuk Mata Pelajaran Produktif Kelas X Kompetensi Keahlian Multimedia Semester 2 Smk Negeri 1 Magetan media mata pelajaran produktif multimedia hanya akan berdampak pada kejenuhan siswa dalam menerima pelajaran. Model pembelajaran yang masih mengandalkan guru sebagai narasumber tunggal hanya membuat siswa menjadi jenuh bosan dalam mempelajari materi pelajaran. Dalam mengatasi hal ini diperlukan suatu perubahan dalam kegiatan pembelajaran salah satunya adalah mengembangkan bahan ajar dalam membantu siswa dan guru dalam mempelajari materi pembelajaran. Rumusan masalah untuk judul diatas adalah dip ... pembelajaran yang masih mengandalkan guru sebagai narasumber tunggal hanya membuat siswa menjadi jenuh bosan dalam mempelajari materi pelajaran. Dalam mengatasi hal ini diperlukan suatu perubahan dalam kegiatan pembelajaran salah satunya adalah mengembangkan bahan ajar dalam membantu siswa dan guru dalam mempelajari materi pembelajaran. Rumusan masalah untuk judul diatas adalah diperlukan pengembangan modul untuk mata pelajaran produktif pada siswa kelas X kompetensi keahlian multimedia SMK Neg ... SMKN 1 Magetan yang monoton khususnya kompetensi keahlian multimedia mata pelajaran produktif multimedia hanya akan berdampak pada kejenuhan siswa dalam menerima pelajaran. Model pembelajaran yang masih mengandalkan guru sebagai narasumber tunggal hanya membuat siswa menjadi jenuh bosan dalam mempelajari materi pelajaran. Dalam mengatasi hal ini diperlukan suatu perubahan dalam kegiatan pembelajaran salah satunya adalah mengembangkan bahan ajar dalam membantu siswa dan guru dalam mempelajari ma ... kelas X kompetensi keahlian multimedia SMK Negeri 1 Magetan. Subjek uji coba dalam pengembangan media ini adalah ahli materi, ahli media, dan siswa kelas X kompetensi keahlian multimedia SMK Negeri 1 Magetan. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen berbentuk angket dan tes yang nantinya hasil angket digunakan sebagai acuan dalam merivisi modul. Analisis data yang digunakan untuk mengolah data hasil validasi dari ahli materi, dan ahli media, dan siswa yaitu menggunakan skala penilaian. ... Aulia KurniawatiABSTRAK nbspPembelajaran di SMKN 1 Magetan yang monoton khususnya kompetensi keahlian multimedia mata pelajaran produktif multimedia hanya akan berdampak pada kejenuhan siswa dalam menerima pelajaran. Model pembelajaran yang masih mengandalkan guru sebagai narasumber tunggal hanya membuat siswa menjadi jenuh bosan dalam mempelajari materi pelajaran. Dalam mengatasi hal ini diperlukan suatu perubahan dalam kegiatan pembelajaran salah satunya adalah mengembangkan bahan ajar dalam membantu siswa dan guru dalam mempelajari materi pembelajaran. Rumusan masalah untuk judul diatas adalah diperlukan pengembangan modul untuk mata pelajaran produktif pada siswa kelas X kompetensi keahlian multimedia SMK Negeri 1 Magetan.Subjek uji coba dalam pengembangan media ini adalah ahli materi, ahli media, dan siswa kelas X kompetensi keahlian multimedia SMK Negeri 1 Magetan. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen berbentuk angket dan tes yang nantinya hasil angket digunakan sebagai acuan dalam merivisi modul. Analisis data yang digunakan untuk mengolah data hasil validasi dari ahli materi, dan ahli media, dan siswa yaitu menggunakan skala penilaian. Hasil pengembangan modul ini berdasarkan hasil review ahli materi adalah 3,6 (sangat setuju), hasil review ahli media adalah 3,3 (setuju), hasil uji coba perorangan 3,4 (setuju), hasil uji coba kelompok kecil 3,3 (setuju), dan uji coba kelompok besar 3,3 (setuju).Berdasarkan data hasil tes dapat ... Read Article 1/1

Upload: firmansyah-fs-dreiund-zwanzig

Post on 16-Apr-2015

195 views

Category:

Documents


37 download

TRANSCRIPT

Page 1: Media Pembelajaran Ipa Smk Kelas Xii Semester Genap.pdf

Media Pembelajaran Ipa Smk Kelas Xii SemesterGenapPengembangan Modul Untuk Mata Pelajaran Produktif Kelas X Kompetensi Keahlian MultimediaSemester 2 Smk Negeri 1 Magetanmedia mata pelajaran produktif multimedia hanya akan berdampak pada kejenuhan siswa dalam menerimapelajaran. Model pembelajaran yang masih mengandalkan guru sebagai narasumber tunggal hanya membuatsiswa menjadi jenuh bosan dalam mempelajari materi pelajaran. Dalam mengatasi hal ini diperlukan suatuperubahan dalam kegiatan pembelajaran salah satunya adalah mengembangkan bahan ajar dalam membantusiswa dan guru dalam mempelajari materi pembelajaran. Rumusan masalah untuk judul diatas adalah dip ... pembelajaran yang masih mengandalkan guru sebagai narasumber tunggal hanya membuat siswa menjadijenuh bosan dalam mempelajari materi pelajaran. Dalam mengatasi hal ini diperlukan suatu perubahan dalamkegiatan pembelajaran salah satunya adalah mengembangkan bahan ajar dalam membantu siswa dan gurudalam mempelajari materi pembelajaran. Rumusan masalah untuk judul diatas adalah diperlukanpengembangan modul untuk mata pelajaran produktif pada siswa kelas X kompetensi keahlian multimedia SMKNeg ... SMKN 1 Magetan yang monoton khususnya kompetensi keahlian multimedia mata pelajaran produktifmultimedia hanya akan berdampak pada kejenuhan siswa dalam menerima pelajaran. Model pembelajaran yangmasih mengandalkan guru sebagai narasumber tunggal hanya membuat siswa menjadi jenuh bosan dalammempelajari materi pelajaran. Dalam mengatasi hal ini diperlukan suatu perubahan dalam kegiatanpembelajaran salah satunya adalah mengembangkan bahan ajar dalam membantu siswa dan guru dalammempelajari ma ... kelas X kompetensi keahlian multimedia SMK Negeri 1 Magetan. Subjek uji coba dalampengembangan media ini adalah ahli materi, ahli media, dan siswa kelas X kompetensi keahlian multimediaSMK Negeri 1 Magetan. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen berbentuk angket dan tes yangnantinya hasil angket digunakan sebagai acuan dalam merivisi modul. Analisis data yang digunakan untukmengolah data hasil validasi dari ahli materi, dan ahli media, dan siswa yaitu menggunakan skala penilaian. ... Aulia KurniawatiABSTRAK nbspPembelajaran di SMKN 1 Magetan yang monoton khususnya kompetensikeahlian multimedia mata pelajaran produktif multimedia hanya akan berdampak pada kejenuhan siswa dalammenerima pelajaran. Model pembelajaran yang masih mengandalkan guru sebagai narasumber tunggal hanyamembuat siswa menjadi jenuh bosan dalam mempelajari materi pelajaran. Dalam mengatasi hal ini diperlukansuatu perubahan dalam kegiatan pembelajaran salah satunya adalah mengembangkan bahan ajar dalammembantu siswa dan guru dalam mempelajari materi pembelajaran. Rumusan masalah untuk judul diatasadalah diperlukan pengembangan modul untuk mata pelajaran produktif pada siswa kelas X kompetensikeahlian multimedia SMK Negeri 1 Magetan.Subjek uji coba dalam pengembangan media ini adalah ahli materi,ahli media, dan siswa kelas X kompetensi keahlian multimedia SMK Negeri 1 Magetan. Teknik pengumpulandata menggunakan instrumen berbentuk angket dan tes yang nantinya hasil angket digunakan sebagai acuandalam merivisi modul. Analisis data yang digunakan untuk mengolah data hasil validasi dari ahli materi, dan ahlimedia, dan siswa yaitu menggunakan skala penilaian. Hasil pengembangan modul ini berdasarkan hasil reviewahli materi adalah 3,6 (sangat setuju), hasil review ahli media adalah 3,3 (setuju), hasil uji coba perorangan 3,4(setuju), hasil uji coba kelompok kecil 3,3 (setuju), dan uji coba kelompok besar 3,3 (setuju).Berdasarkan datahasil tes dapat ...Read Article

1/1