mc donal, hpht, partograf

9
MENGUKUR TINGGI FUNDUS UTERI DENGAN TEKNIK MC. DONAL’S Pengukuran tinggi fundus uteri diatas simfisis pubis digunakan sebagai salah satu indikator untuk menentukan kemajuan pertumbuhan janin. Pengukuran tinggi fundus uteri dapat dijadikan perkiraan usia kehamilan. Tinggi fundus yang stabil/tetap atau turun merupakan indikasi adanya retardasi pertumbuhan janin, sebaliknya tinggi fundus yang meningkat secara berlebihan mengidentifikasi adanya jumlah janin lebih dari satu atau kemungkinan adanya hidramnion . Pengukuran tinggi fundus uteri harus dilakukan dengan teknik yang konsisten pada setiap kali pengukuran dan dengan menggunakan alat yang sama, alat ukur ini dapat berupa pita/tali atau dengan menggunakan pelvimeter. Beberapa prinsip yang harus diperhatikan dalam mengukur tinggi fundus uteri dengan teknik Mc Donald adalah : 1. Alat ukur panjang ( meteran ) yang digunakan tidak boleh elastic 2. Saat melakukan pengukuran tinggi fundus uteri , kandung kemih ibu harus dikosongkan 3. Posisi ibu saat diukur setengah duduk untuk menghindarkan terjadinya gangguan peredaran darah baik pada ibu maupun janin. Tujuan Pemeriksaan Tinggi Fundus Uterus dengan teknik Mc Donald : 1. Dari usia kehamilan 22 minggu sampai dengan 35 minggu, untuk menentukan usia kehamilan berdasarkan perhitungan minggu, dan

Upload: syerli-lidya

Post on 20-Nov-2015

31 views

Category:

Documents


6 download

DESCRIPTION

pemeriksaan yang dilakukan untuk ibu hamil

TRANSCRIPT

MENGUKUR TINGGI FUNDUS UTERIDENGAN TEKNIKMC. DONALSA Pengukuran tinggi fundus uteri diatas simfisis pubis digunakan sebagai salah satu indikator untuk menentukan kemajuan pertumbuhan janin. Pengukuran tinggi fundus uteri dapat dijadikan perkiraan usia kehamilan. Tinggi fundus yang stabil/tetap atau turun merupakan indikasi adanya retardasi pertumbuhan janin, sebaliknya tinggi fundus yang meningkat secara berlebihan mengidentifikasi adanya jumlah janin lebih dari satu atau kemungkinan adanya hidramnion .Pengukuran tinggi fundus uteri harus dilakukan dengan teknik yang konsisten pada setiap kali pengukuran dan dengan menggunakan alat yang sama, alat ukur ini dapat berupa pita/tali atau dengan menggunakan pelvimeter.Beberapa prinsip yang harus diperhatikan dalam mengukur tinggi fundus uteri dengan teknik Mc Donald adalah :1. Alat ukur panjang ( meteran ) yang digunakan tidak boleh elastic2. Saat melakukan pengukuran tinggi fundus uteri , kandung kemih ibu harus dikosongkan3. Posisi ibu saat diukur setengah duduk untuk menghindarkan terjadinya gangguan peredaran darah baik pada ibu maupun janin. Tujuan Pemeriksaan Tinggi Fundus Uterus dengan teknik Mc Donald :1. Dari usia kehamilan 22 minggu sampai dengan 35 minggu, untuk menentukan usia kehamilan berdasarkan perhitungan minggu, dan hasilnya dapat dibandingkan dengan hasil anamnesis hari pertama haid terakhir (HPHT) dan kapan gerakan janin dapat dirasakan. Tinggi fundus uteri dapat dicatat dalam centimeter (CM),yang harus sama dengan umur kehamilan dalam minggu yang ditentukan berdasarkan HPHT.Misalnya, jika usia kehamilannya 33 minggu, tinggi fundu uteri harus 33cm. jika pengukuran berbeda 1-2cm, masih bisa ditoleransi, tetapi jika deviasi lebih kecil 2cm dari usia kehamilan, kemungknan ada gangguan pertumbuhan janin, sedangkan bila deviasi lebih besar dan 2cm kemungkinan terjadi bayi kembar, polihidramnion, janin besar.2. Dari usia kehamilan 36 minggu hingga ada tanda-tanda persalinan, untuk menghitung taksiran berat janin yang dikombinasi dengan teori Johnson dan Tausack.Untuk mendapatkan ketepatan pengukuran digunakan rumus Mc. Donalds. Pengukuran tinggi fundus uteri ini dapat dilakukan pada saat usia kehamilan memasuki trimester II dan III.

B.Penempatan Meteran Pengukuran Tinggi Fundus UterusPenempatan meteran pengukur juga bervariasi, diantaranya :a.Meteran menyentuh kulit sepanjang uterus1) Meteran dapat diletakan dibagian tengah abdomen wanita dan pengukuran dilakukan dengan mengukur dari atas simpisis pubis sampai ke batas fundus. Meteran pengukuran ini menyentuh kulit sepanjang uterus.2) Tangan kiri dan tangan kanan menentukan bagian fundus uterus berada di tengah abdomen . Setelah fundus uteri diposisikan tepat ditengah abdomen tangan kiri menahan fundus uteri tangan kanan menempelkan meteran yang terbalik tepat ditengah, mulai dari fundus uteri sampai tepi atas tulang simfisis pubis, atau mulai dari tepi atas tulang simfisis pubis samapai fundus uteri. Mengangkat meteran dan membalik, kemudian membaca hasil pengukuranb.Tidak melibatkan pengukuran lekukan fundus bagian atas.1)Salah satu ujung meteran diletakan dibatas atas simpisis pubis dengan satu tangan2)Tangan yang lain diletakan dibatas atas fundus3) Meteran diletakan diantara jari telunjuk dan jari tengah dan pengukuran dilakukan sampai titik dimana jari mengapit meteran.

C. Penatalaksanaan Mengukur Tinggi Fundus Uteri dengan teknik Mc Donald1.Menyiapkan alata.Alat ukur yang tidak elastisb.Kalender kehamilanc.Alat-alat ditata pada tempat yang telah disediakan saat mempersiapkan alat untuk pemeriksaan inspeksid.Status ibu2.Menyiapkan ibu (dilaksanakan bersamaan dengan persiapan inspeksi)a.Menjelaskan tujuan pemeriksaanb.Mengatur posisi ibu berbaring setengah duduk dengan menggganjal bantal di bagian punggung bawah untuk kenyamanan ibu dan kedua kaki diluruskan3.Melaksanakan pemeriksaana.Pemeriksaan berdiri disebelah kanan ibub.Meteran didekatkan sehingga mudah mengambil waktu pemeriksaanc.Tangan kiri dan tangan kanan menentukan bagian fundus uterus berada di tengah abdomend.Setelah fundus uteri diposisikan tepat ditengah abdomen tangan kiri menahan fundus uteri tangan kanan menempelkan meteran yang terbalik tepat ditengah, mulai dari fundus uteri sampai tepi atas tulang simfisis pubis, atau mulai dari tepi atas tulang simfisis pubis samapai fundus uterie.Mengangkat meteran dan membalik, kemudian membaca hasil pengukuranf.Menggulung pita meteran dengan rapi dan menempelkan pada tempatnyag.Mencari hasil pemeriksaan pada status ibu.D. Perhitungan Tinggi Fundus UterusPerhitungan Tinggi Fundus Uterus dikalkulasi sebagai berikut :a. Menentukan Usia Kehamilan1). Tinggi Fundus (cm) x 2/7 = ( durasi kehammilan dalam bulan )2). Tinggi Fundus (cm) x 8/7 = ( durasi kehamilan dalam minggu )3). Tinggi Fundus uteri dalam sintimeter (cm), yang normal harus sama dengan umur kehamilan dalam minggu yang ditentukan berdasarkan hari pertama haid terakhir. Misalnya, jika umur kehamilannya 33 minggu, tinggu fundus uteri harus 33 cm. jika hasil pengukuran berbeda 1-2 cm, masih dapat ditoleransi, tetapi jika deviasi lebih kecil 2 cm dari umur kehamilan, kemungkinan ada gangguan pertumbuhan janin, sedangkan bila deviasi lebih besar dari 2 cm, kemingkinan terjadi bayi kembar, polihidramnion, atau janin besar.b. Menentukan Perkiraan Berat Badan Janin menurut jhonsonBerat janin (dalam gram) sama dengan pengukuran fundus (dalam sentimeter) dikurangi n, yaitu 12 jika kepala pada atau diatas spina iskhiadika atau 11 jika kepala dibawah spina iskhiadika atau sudah masuk panggul dikali 155 .

PBJ = Tinggi fundus ( cm ) n (12 atau 11 ) x 155

n = 12 jika vertex pada atau spina iskhiadika atau 11 jika vertex dibawah spina iskhiadikaContoh soal :Seorang ibu hamil dengan tinggi fundus 30 cm dengan verteks pada station -2. Berapakah perkiraan berat janin?Jawab:PBJ = 30 - 12 x 155 = 2790 gram.Jadi perkiraan berat janin adalah 2790 gram

Hari Pertama Haid Terakhir (HPHT)HPHT hanya dapat dilakukan oleh ibu hamil yang memilikisiklus haidnormal dan teratur (28-30 hari). Untuk taksiran usia kehamilan berdasar HPHT dapat menggunakan rumusNeagele, selain dapat menghitung usia kehamilan, rumus ini juga dapat digunakan untuk menghitung hari perkiraan lahir (HPL). Penggunaan rumus ini adalah dengan menambahkan 7 pada tanggal pertama dari haid terakhir, kemudian mengurangi bulan dengan 3 dan menambahkan 1 pada tahunnnya, sedangkan untuk bulan yang tidak bisa dikurangi 3, misalnya Januari, Februari, dan Maret, maka bulannya ditambah 9, tapi tahunnya tetap tidak ditambah atau dikurangi.contoh:Jika HPHT anda adalah 16 nov 2008, maka:16 -11 - 08+ - +7 3 123 - 8 - 09 (ini tanggal HPL)

Jadi taksiran waktu kelahiran adalah tanggal 23 agustus 2009, sedangkan untuk usia kehamilan tinggal menghitungnya setiap tanggal 23, jadi pada saat tgl 23 desember , berarti usia kehamilan menginjak satu bulan, 23 januari usia kehamilan 2 bulan

PARTOGRAFPartografadalah alat bantu untuk memantau kemajuan persalinan, asuhan, pengenalan penyulit dan informasi untuk membuat keputusan klinik.Kegunaan utama dari patograf adalah :1. Mengamati dan mencatat informasi kemajuan berjalan normal dan mendeteksi dini persalinan lama sehingga bidan dapat membuat deteksi dini mengenai kemungkinan persalinan lama.2. Menentukan apakah persalinan berjalan normal dan mendeteksi dini peralinan lama sehingga bidan dapat membuat deteksi dini mengenai kemungkinan persalinan lama.3. Jika digunakan secara tepat dan konsisten, maka partograf akan menbantu penolong persalinan untuk :a. mencatat kemajuan persalinan.b. mencatat kondisi ibu dan janinnya.c. mencatat asuhan yang diberikan selama persalinan dan kelahiran.d. menggunakan informasi yang tercatat untuk seacara dini mengidentifikasi adanya penyulit.e. menggunakan informasi yang ada untuk membuat keputusan klinik yang sesuai dan tepat waktu.Partograf harus digunakan :a. Untuk semua ibu pase aktif kala I persalinan sebagai elemen penting asuhan persalinan. Partograf harus digunakan, baik tanpa apapun adanya penyulit. Partograf akan membantu penolong persalinan dalam memantau, mengevaluasi dan membuat keputusan klinik baik persalinan normal maupun yang disertai dengan penyulit.b. Selama persalinan dan kelahiran disemua tempat ( rumah, puskesmas, klinik bidan swasta, rumah sakit, dll )c. Secara rutin oleh semua penolong persalinan yang memberikan asuhan kepala ibu selama persalinan dan kelahiran ( spesialis obgin, bidan, dokter umum, residen dan mahasiswa kedokteran )

Penggunaan partograf secara rutin akan memastikan para ibu dan bayinya mendapatkan asuhan yang aman dan tepat waktu. Selain itu, juga mencegah terjadinya penyulit yang dapat mengancam keselamatan jiwa mereka.

Daftar Pustaka

Bobak, dkk. 2005.Keperawatan Maternitas Edisi 4. Jakarta : EGCC. Benson, Ralph dkk.2009.Buku Saku Obstetri dan Ginekologi. Jakarta:EGCMandriwati, Gusti Ayu. 2008. Asuhan Kebidanan Ibu Hamil. Jakarta : EGCMandriwati, Gusti Ayu. 2012. Asuhan Kebidanan Antenatal Edisi 2. Jakarta : EGC

Mufdililah .2009.Panduan Asuhan Kebidanan Ibu Hamil. Yogyakarta:Mitra Cendikia Offset