materi kewirausahaan 24 februari 2014

4
Materi Kewirausahaan 24 Februari 2014 Harga jual dan kepuasan pelanggan Penetapan Harga jual Macam-macam kebijakan dalam penetapan harga: a. Kebijakan harga produsen 1. Shining price (harga setinggi mungkin) 2. Penetration price (harga serendah mungkin) b. Kebijakan harga grosir : dengan cara memberikan potongan harga, baik karena pembayaran tunai maupun kredit c. Kebijaksanaan harga retailer 1. Margin price, penetapan harga berdasarkan perkiraan saja 2. Lining price, penetapan harga seperti toko yang mencampur berbagai jenis barang dengan harga sama 3. Competitor price, penetapan harga dengan harga yang murah agar terkenal murah 4. Judment price, Berdasarkan pada perkiraan, dan mencampur barang yang berkualitas dengan yang tidak 5. Custemary price, Apabila harga bahan meningkat maka harga jual meningkat 6. Oad price, penetapan harga ganjil. contoh Rp. 14.335,-00 7. Combination price, mengkombinasikan dua jenis barang dalam menawarkan Tujuan penetapan harga produk: 1. mendapatkan share pasar 2. memperolah harga maksimum 3. mempromosikan produk 4. memanfaatkan keuntungan 5. mencapai keuntungan 6. mencapai hasil penerimaan penjualan maksimum Ada beberapa masalah yang perlu diperhatikan dalam menentukan harga jual :

Upload: dheo-alviansyah

Post on 26-Nov-2015

113 views

Category:

Documents


7 download

TRANSCRIPT

Materi Kewirausahaan 24 Februari 2014

Harga jual dan kepuasan pelanggan

Penetapan Harga jualMacam-macam kebijakan dalam penetapan harga:a.Kebijakan harga produsen1.Shining price (harga setinggi mungkin)2.Penetration price (harga serendah mungkin)

b.Kebijakan harga grosir : dengan cara memberikan potongan harga, baik karena pembayaran tunai maupun kredit

c.Kebijaksanaan harga retailer1.Margin price, penetapan harga berdasarkan perkiraan saja2.Lining price, penetapan harga seperti toko yang mencampur berbagai jenis barang dengan harga sama3.Competitor price, penetapan harga dengan harga yang murah agar terkenal murah4.Judment price, Berdasarkan pada perkiraan, dan mencampur barang yang berkualitas dengan yang tidak5.Custemary price, Apabila harga bahan meningkat maka harga jual meningkat6.Oad price, penetapan harga ganjil. contoh Rp. 14.335,-007.Combination price, mengkombinasikan dua jenis barang dalam menawarkan

Tujuan penetapan harga produk:1. mendapatkan share pasar2. memperolah harga maksimum3. mempromosikan produk4. memanfaatkan keuntungan5. mencapai keuntungan6. mencapai hasil penerimaan penjualan maksimum

Ada beberapa masalah yang perlu diperhatikan dalam menentukan harga jual :

1. Masalah biaya

a.Metodepenetapan harga biaya plus / cost plus pricingMisalnya.Biaya produksi 100 barang adalah :-biaya bahan bakuRp 3.000.000,00-Biaya tenaga kerjaRp550.000,00-Biaya lain-lain (sewa,gaji, penyusutan)Rp450.000,00Jumlah biayaRP4.000.000,00Keuntungan yang diinginkan 20% dari total biaya. Sehingga harga keseluruhannya :Rp 4.000.000,00 + (20% X 4.000.000)= Rp 4.800.000,00Harga satuan =Rp 4.800.000,00= Rp48.000,00100

b.Metode penetapan harga mark up / mark up pricingPerusahaan menetapkan harga jual dengan cara menambahkan harga beli dari seorang pedagang dengan suatu prosentase tertentu. Contoh :Harga beli barang daganganRp 5.500.000,00Biaya pengelolaan dan penjualanRp150.000,00Keuntungan yang diharapkanRp450.000,00Harga jual = Rp 5.500.000,00 + (Rp 150.000,00 + Rp 450.000,00) = Rp 6.100.000,00

2. Masalah Permintaan ( persepsi konsumen terhadap produk dan diskriminasi harga)3. Masalah persaingan ( tingkat harga rata-rata industry dan berdasarkan harga tender/pelelangan)4. Masalah pasar ( harga didasarkan pada kondisi pasar yang bersaing dan harga didasarkan pada kesimbangan perkiraan permintaan dengan suplai)

Negosiasi, saluran dan jaringan distribusi, teknik dan prosedur permodalan

NegoisasiNegoisasi adalah proses tawar menawar dengan cara perundingan untuk memberi atau menerima guna mencapai kesepakatan bersama mengenai sesuatu hal yang menjadi kepentingan bagi masing-masing pihak, baik perorangan maupun kelompok atau organisasi.Negosiasi atau perundingan terjadi karena beberapa sebab:1.ada pihak yang berkepentingan2.ada suatu masalah yang harus diperundingkan3.ada keinginan untuk mencapai kesepakatan dalam membagi hak atau kewajiban diantara pihak yang berkepentingan4.ada upaya untuk menghindarkan persengketaan di masa yang akan datang atau menyelesaikan persengketaan yang terjadi5.ada upaya menjaga kehormatan atau kedaulatan masing-masing pihakStrategi bernegoisasiStrategi bernegoisasi adalah rencana mengenai berbagai persiapan dalam rangka mengantisipasi berbagai masalah dan segala kemungkinan yang terjadi dalam suatu pandangan.

Beberapa strategi bernegoisasi:1.Strategi menang-menang (win-win strategy), Negoisasi yang berorientasi pada kemenangan kedua belah pihak.2.Strategi menang kalah (win-lose strategy), Strategi perundingan untuk memperoleh kemenangan mutlak dengan mengalahkan orang lain3.Strategi kalah kalah (lose-lose strategy), Strategi yang dipilih oleh seseorang karena didasari oleh perasaan untuk melampiaskan kemarahan dan cenderung tidak menggunakan akal pikiran yang sehatAdapun persyaratan dan kriteria yang harus dimiliki oleh negoisator:1.mempunyai wawasan yang luas dalam bidang yang akan dirundingkan2.mempunyai kemampuan berkomunikasi3.mempunyai kemampuan mengungkapkan dan mengekspresikan substansi permasalahan4.mempunyai kepercayaan diri yang kuat, tetapi tidak berlebihan5.sikap dan penampilan yang baik6.mempunyai kepandaian dalam mengambil keputusan7.selalu berpikir positif8.pandai mengendalikan emosinyaNegosiasi dalam jual beliMateri yang diperbincangkan antara penjual dan pembeli:

1.harga barang yang diperjualbelikan2.banyaknya barang yang diperjualbelikan3.waktu dan lamanya pengiriman4.cara pengiriman dan alat transportasi yang digunakan5.cara dan waktu pembayaran6.cara pengajuan klaim7.asuransi dan ongkos kirim8.pembuatan surat kesepakatan9.penentuan jangka waktu berlakunya perjanjian

Saluran dan jaringan distribusiPengertian distribusi

Distribusi adalah kegiatan dalam menyebarkan barang/jasa dari tangan produsen ke tangan konsumen.pokok-pokok saluran distribusi1.Secara langsung,produk yang dihasilkan produsen disampaikan secara langsung ke tangan konsumen akhir tanpa perantara2.Secara semi langsung, produk yang dihasilkan perusahaan disalurkan kepada konsumen melalui saluran milik produsen sendiri3.Secara tidak langsung, produk yang dihasilkan produsen disampaikan secara tidak langsung ke tangan konsumen, melainkan harus melalui lembaga-lembaga penyalur

Alasan-alasan menggunakan saluran distribusi1.jarak yang terlalu jauh antara konsumen dan produsen2.penghematan biaya dan waktu3.untuk memenuhi kebutuhan konsumen4.produsen dapat berkonsentrasi dan berproduksi

Macam-macam saluran distribusi1.Distribusi intensif, Barang yang disalurkan barang convinience goods misal gula,minyak goreng, beras dan sabun mandi2.Distribusi selektif, Barang yang disalurkan barang consumers durable goods yaitu produk pakai yang tahan lama dan memerlukan pemeliharaan khusus. Misal mobil, motor dan barang mewah3.Distribusi eksklusif, Distribusi produk hanya diberikan pada lembaga penyalur yang menjadi sales representative dari produsen