matematika bisnis bab 2 fungsi linier · metode grafik penyelesaian dengan metode grafik secara...

26
Hikmah Agustin, S.P.,MM MATEMATIKA BISNIS BAB 2 FUNGSI LINIER

Upload: others

Post on 29-Oct-2019

33 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Hikmah Agustin, S.P.,MM

MATEMATIKA BISNIS

BAB 2

FUNGSI LINIER

DEFINISI FUNGSI

Fungsi adalah hubungan matematis antara suatu variabel denganvariabel lainnya.

Unsur-unsur pembentukan fungsi :

1. Variabel → Variabel yang berubah-ubah dari

suatu keadaan ke keadaan lainnya

2. Koefisien→ bilangan/angka yang diletakkan

tepat didepan suatu variabel

3.Konstanta→Sifatnya tetap/tidak terkait dengan suatu variabel apapun

Secara umum : Y = f(x), dimana x adalah variabel bebas y adalahvariabel terkait

Fungsi linier

Fungsi Linier adalah fungsi Polinom yang variabel bebasnya memilikipangkat paling tinggi adalah satu

Fungsi linier adalah fungsi paling sederhana karena hanya mempunyaisatu variabel bebas dan berpangkat satu pada variabel tersebut, ataudengan kata lain taksatupun variabel berpangkat lebih dari1.

Bentuk Umum Fungsi Linier

Bentuk umum fungsi linier 2 variabel (x & y)

y = ao+ b1x atau f(x)=ax+b

dimana :

ao konstanta, nilainya positif, negatif, atau nol

b1 koefisien, nilainya positif, negatif, atau nol

Persamaan grafik fungsi f adalah y=ax+b yang berbentuk garis lurus.

Contoh : y = 4 + 2x

Cara menggambar fungsi linier

a. Dengan cara sederhana (tabel)

(curve traicing process)

b. Dengan cara matematis

(menggunakan ciri-ciri yang penting)

atau dengan menentukan titik potong.

1. Curve traicing process (tabel)

Yaitu dengan menggunakan tabel x dan y, dimana kitatentukan dulu nilai x sebagai variabel bebas, maka denganmemasukkan beberapa nilai x kita akan memperoleh nilai y.

Misalkan : y = 4 + 2x

Kemudian kita tinggal memplotkan masing-masingpasangan titik tersebut.

x -2 -1 0 1 2y 0 2 4 6 8

Curve traicing process

0

2

4

6

8

10

-3 -2 -1 0 1 2 3

y

xy = 4 + 2x

Cara matematismenentukan titik Potong

Yaitu dengan mencari titik potong untuk sumbu x dan jugasumbu y.

Titik potong fungsi dengan sumbu y, yakni pada x=0, maka y=a. Jadi titiknya adalah A(0,a)

Titik potong fungsi dengan sumbu x, yakni pada y=0, maka x=b. Jadi titiknya adalah B(b,0)

Hubungkan kedua titik untuk menentukan garis persamaanliniernya

contoh

Misalkan diketahui y = 4 + 2x. Maka grafik fungsi dapat digambarkanmenggunakan ciri-ciri penting, yaitu:

1) Titik potong fungsi dengan sumbu y,

x=0, maka y=4. Jadi titiknya adalah A(0,4)

2)Titik potong fungsi dengan sumbu x,

y=0, maka x=-2. Jadi titiknya adalah B(-2,0)

Dengan menggunakan kedua ciri ini maka kita dapat menggambar grafikfungsi y=4 + 2x seperti terlihat pada gambar berikut:

CONTOH

0

1

2

3

4

5

6

-3 -2 -1 0 1

y

x

y = 4 + 2x

(-2,0)

(0,4)

Latihan

Gambarlah grafik fungsi

a. y = 9 – 2x

b. 2x - 4y = 4

c. y = 3x + 5

d. Y = 2x + 3

Hikmah Agustin, S.P.,MM

FUNGSI LINIER

Perpotongan Fungsi Linier

Perpotongan 2 fungsi linier

Untuk fungsi linier yang saling berpotongan,maka untuk mencari titik potongnya dapatdilakukan dengan cara :

1. Metode Grafik

2. Metode Subtitusi

3. Metode Eliminasi

4. Metode Campuran

Metode grafik

Penyelesaian dengan metode grafik secaraumum adalah dengan menggambar keduafungsi linier pada satu koordinat Cartesius.

Bisa dengan cara biasa atau cara matematis.

Y

(0,a)

(b,0)

(0,c)

(d,0)

(x,y)

Perpotongan kedua garis adalah titik

(x,y) yang merupakan penyelesaian

dari sistem persamaan Linear

XO

contoh

Tentukanlah titik potong fungsi 2x + 3y = 4 dengan x + 2y = 1

Jawab : fungsi 1 : 2x + 3y = 4

1).Titik potong fungsi dengan sumbu y,

x=0, maka y= . Jadi titiknya adalah A1 (0, )

2).Titik potong fungsi dengan sumbu x,

y=0, maka x=2. Jadi titiknya adalah B1 (2,0)

fungsi 2 : x + 2y = 1

1).Titik potong fungsi dengan sumbu y,

x=0, maka y= . Jadi titiknya adalah A2 (0, )

2).Titik potong fungsi dengan sumbu x,

y=0, maka x=1. Jadi titiknya adalah B2 (1,0)

3

4

3

4

2

12

1

contoh

x

y

(5,-2)

-6

-5

-4

-3

-2

-1

0

1

2

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

x 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

y1 1,3 0,7 0 -0,7 -1,3 -2 -2,7 -3,3 -4 -4,7 -5,3

y2 0,5 0 -0,5 -1 -1,5 -2 -2,5 -3 -3,5 -4 -4,5

Metode Substitusi

Metode substitusi adalah cara untuk menentukan himpunanpenyelesaian dengan menggantikan suatu variabel dengan variabel yanglainnya.

Dalam metode substitusi suatu variabel dinyatakan dalam variabel yanglain dari suatu persamaan, selanjutnya variabel ini digunakan untukmengganti variabel yang sama dalam persamaan lainnya sehinggamenjadi persamaan satu variabel dan anda dapat dengan mudah mencarinilai variabel yang tersisa.

Carilah persamaan yang paling sederhana dari kedua persamaan itu

Kemudian nyatakan persamaan y dalam x atau sebaliknya.

contoh

Tentukanlah titik potong fungsi 2x + 3y = 4 dengan x + 2y =1

Jawab :

a).

...1) masukan ke 2)2

34

342

432

yx

yx

yx

2

4243

2434

122

34

12

y

yy

yy

yy

yx ...2)

X 2

contoh

b).

...1) masukan ke 2)

Jadi himpunan penyelesaiannya

{ 5, -2 }

3

24

243

432

xy

xy

yx

5

5

8343

3483

32423

13

242

12

x

x

xx

xx

xx

xx

yx ...2)

X 3

Metode eliminasi

Metode Eliminasi adalah cara penyelesaian dengan menghilangkansalah satu variabel untuk mencari nilai variabel yang lain.

Adapun langkah-langkah secara adalah sebagai berikut :

Untuk mengeliminasi suatu variabel samakan nilai kedua koefisienvariabel yang akan dihilangkan. Pada langkah ini anda mengalikan keduakoefisien dengan bilangan tertentu sedemikian sehingga nilaikoefisiennya menjadi sama

contoh

Tentukanlah titik potong fungsi 2x + 3y = 4 dengan x + 2y =1Jawab :a). Eliminasi x

2x + 3y = 4 X 1 → 2x + 3y = 4 x + 2y = 1 X 2 → 2x + 4y = 2

- y = 2y = - 2

b). Eliminasi y2x + 3y = 4 X 2 → 4x + 6y = 8 x + 2y = 1 X 3 → 3x + 6y = 3

x = 5

Jadi himpunan penyelesaiannya { 5, -2 }

Metode campuran

Penyelesaian dengan metode campuran adalahcara menentukan himpunan penyelesaian denganmenggabungkan antara metode eliminasi danmetode substitusi.

Pertama kali anda kerjakan dengan metodeeliminasi. Kemudian nilai variabel hasil eliminasi inidisubsitusikan ke dalam salah satu persamaansehingga diperoleh nilai variabel yang lain.

contoh

Tentukanlah titik potong fungsi 2x + 3y = 4 dengan x + 2y =1

Jawab :

a). Eliminasi x

2x + 3y = 4 X 1 → 2x + 3y = 4

x + 2y = 1 X 2 → 2x + 4y = 2

- y = 2

y = - 2

b). Substitusi nilai x ke persamaan ke-2

x + 2y = 1

x + (2 x -2) = 1

x – 4 = 1

x = 5

Jadi himpunan penyelesaiannya { 5, -2 }

latihan

1. Tentukanlah himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linear berikut ini

dengan metode eliminasi dan substitusi : 2x – y = 4 dg x + 2y = 12

2. Tentukanlah himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linear berikut ini

dengan metode eliminasi dan substitusi : x - y =16 dg 4x + 2y = 28

3. Tentukanlah himpunan penyelesaian dari sistem persamaan linear berikut ini

dengan metode eliminasi dan substitusi : 2x + y =2 dg 3x + 3y = 4

Carilah titik potong untuk fungsi-fungsi berikut :a. x + y = 2 d. x + 2y = 4

x – y = 2 3x – y = 5

b. 3x + 2y = 6 e. x + 3y = 12x – 4y = 4 2x – y = 9

c. 2x – 5y = 15 f. 2x1 + x2 = 83x + 4y = 11 x1 – x2 = 1

TERIMAKASIH

Hikmah Agustin, S.P.,MM

Terima Kasih

Selamat Belajar