manual prosedur radiologi 1-7

13
MANUAL PROSEDUR PELAYANAN RADIOLOGI RS Dr. HAFIZ CIANJUR INSTALASI RADIOLOGI RS Dr. HAFIZ CIANJUR Jln. Pramuka Rt 003 Rw 002 Desa Sukamulya Kecamatan Karangtengah - Cianjur 2014 DAFTAR ISI BUKU MANUAL PROSEDUR INSTALASI RADIOLOGI RS Dr. HAFIZ - CIANJUR

Upload: roni-dwi-herdianto

Post on 11-Dec-2015

248 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

manual prosedur radiologi

TRANSCRIPT

Page 1: Manual Prosedur Radiologi 1-7

MANUAL PROSEDURPELAYANAN RADIOLOGIRS Dr. HAFIZ CIANJUR

INSTALASI RADIOLOGI RS Dr. HAFIZ CIANJUR

Jln. Pramuka Rt 003 Rw 002 Desa Sukamulya Kecamatan Karangtengah - Cianjur

2014

DAFTAR ISI BUKU MANUAL PROSEDUR INSTALASI RADIOLOGI RS Dr. HAFIZ - CIANJUR

1. RADIOGRAFI TANPA KONTRAS

NO JUDUL Hal

Page 2: Manual Prosedur Radiologi 1-7

VII/TK/MP/0001 Pencitraan cranium 1VII/TK/MP/0002 Pencitraan sinus para nasal 2VII/TK/MP/0003 Pencitraan dental & panoramic 4VII/TK/MP/0004 Pencitraan thorax (dada) 6VII/TK/MP/0005 Pencitraan Abdomen 8VII/TK/MP/0006 Pencitraan Cervical 9VII/TK/MP/0007 Pencitraan thoracal 11VII/TK/MP/0008 Pencitraan lumbal 12VII/TK/MP/0009 Pencitraan sacral 13VII/TK/MP/0010 Pencitraan cocigeus 14VII/TK/MP/0011 Pencitraan extremitas 15VII/TK/MP/0012 Pencitraan tomogram 16VII/TK/MP/0013 Pencitraan bone survey 18VII/TK/MP/0014 Pencitraan mammography 20VII/TK/MP/0015 Pemeriksaan B.M.D hip / femur 22VII/TK/MP/0016 Pemeriksaan B.M.D forearm 24VII/TK/MP/0017 Pemeriksaan B.M.D spine 26

2. RADIOGRAFI KONTRAS

NO JUDUL hal

VII/RK/MP/0001 B.N.O & I.V.P 27VII/RK/MP/0002 Pencitraan eosafagus maag duodenum 29VII/RK/MP/0003 Evaluasi pencitraan usu halus / entrokolitis 30VII/RK/MP/0004 Pencitraan colon in loop 31VII/RK/MP/0005 Pencitraan histerosalpingografi (H.S.G) 33VII/RK/MP/0006 Pencitraan cor analisa 35VII/RK/MP/0007 Pencitraan cystografi 36VII/RK/MP/0008 Pencitraan urethra cystografi 38VII/RK/MP/0009 Pencitraan retrograde pyelografy 39VII/RK/MP/0010 Pencintraan M.C.U (Micturating cysto uretgrafy) 40VII/RK/MP/0011 Pemeriksaan endoscope retrograde cholangio

pancreatografi (E.R.C.P)42

VII/RK/MP/0012 Pencitraan renal arteriografi dan aortografi 43VII/RK/MP/0013 Myelografi 45VII/RK/MP/0014 Venografi (plebografy) 46

3. COMPUTER TOMOGRAFI

NO JUDUL hal

VII/CT/MP/0001 Pencitraan menggunakan computer tomografi (CT - scan) 47VII/CT/MP/0002 Pemeriksaan CT - Scan otak / Kepala 48VII/CT/MP/0003 Pemeriksaan CT - Scan sinus paranasal 50VII/CT/MP/0004 Pemeriksaan CT - Scan nasopharing 51VII/CT/MP/0005 Pemeriksaan CT - Scan leher 52VII/CT/MP/0006 Pemeriksaan CT - Scan thorax 53

Page 3: Manual Prosedur Radiologi 1-7

VII/CT/MP/0007 Pemeriksaan CT - Scan abdomen 54VII/CT/MP/0008 Pemeriksaan CT - Scan pelvis 56VII/CT/MP/0009 Pemeriksaan CT - Scan vertebrate 57VII/CT/MP/0010 Pemeriksaan CT - Scan extemitas 58

4. ULTRASONOGRAFI

No JUDUL hal

VII/USG/MP/0001 Pemeriksaan ultrasonografi (USG), color dopler flow dan USG extemitas

59

5. ADMINISTRASI RADIOLOGI

No JUDUL hal

VII/ADM/MP/0001 Pendaftraan 60VII/ADM/MP/0002 Pembayaran biaya radiologi 62VII/ADM/MP/0003 Pengambilan hasil radiologi 63VII/ADM/MP/0004 Persiapan film 64VII/ADM/MP/0005 Pembuatan label film 65VII/ADM/MP/0006 Penilaian kwalitas foto radiografi 66VII/ADM/MP/0007 Pemberian kontras intravena 67VII/ADM/MP/0008 Pengadaan obat dan alat kesehatan 68VII/ADM/MP/0009 Penyediaan dan pelaksaan radiologi pada saat menghadapi

bencana 70

VII/ADM/MP/0010 Pengaturan jadwal jaga petugas radiologi 71VII/ADM/MP/0011 Pengaturan jadwal jaga / on call dokter ahli radiologi 73VII/ADM/MP/0012 Hasil expertise radiografi / CT Scan dan pemeriksaan USG

diluar jam kerja dan hari libur74

VII/ADM/MP/0013 Penyimpanan dokumen paparan radiasi 75VII/ADM/MP/0014 Evakuasi bila terjadi bencana 76VII/ADM/MP/0015 Pengoperasian alat dan denah peralatan radiologi 78VII/ADM/MP/0016 Penyimpanan dan penggudangan arsip 79VII/ADM/MP/0017 Pemusnahan arsip dan film radiologi 80VII/ADM/MP/0018 Prosedur bekerja bagi operataor radiologi 88VII/ADM/MP/0019 Pembuangan limbah cair radiologi 83VII/ADM/MP/0020 Pembuangan sampah padat radiologi 84VII/ADM/MP/0021 Prosedur pemakaian alat pelindung diri di instalasi radiologi 86

PENCITRAAN SINUS PARANASAL

No. Dokumen :

VII/TK/MP/0002

No. Revisi :

001

Halaman

1/2

Page 4: Manual Prosedur Radiologi 1-7

RS Dr. HAFIZ Cianjur

Tanggal ditetapkan

...../...../2014

DitetapkanDirektur RS. Dr. Hafiz

dr. Renyta Amelia, MARS

PENGERTIAN Pencitraan sinus parasanal adalah pembuatan foto rontgen rongga sinus

TUJUAN Untuk menilai adanya kelainan pada rongga sinus

KEBIJAKAN Pasien berhak mendapat sarana dan prasaran pelayanan radiologi yang baku

PROSEDURNO Langkah -Langkah Pelaksana

1 Pasien disuruh membuka perhiasan yang ada di daerah kepala, arahkan pasien untuk mengantur posisi agar dapat dilakukan foto PA Water’s, posisi Lateral, posisi submentovertex (posisi tambahan untuk melihat sinus nasopharyng). Pasang kaset ukuran 18 x 24 cm di bucky stand / meja pemeriksaan

Penata Rontgen

2 Kepala mendongkrak sehingga OMBL (Orbita Meata Basis Line) membentuk sudut 45 ͦ dengan kaset

Penata Rontgen

3 Posisikan ujung hidung dan dagu lurus dipertengahan kaset Penata Rontgen4 Dagu ditempelkan di meja sehingga posisi kepala simetris dengan

pertengahana dahiPenata Rontgen

5 Sentrasi sinar dari bagian belakang kepala sejajar garis hayal yang menembus ujung hidung

Penata Rontgen

6 Sesuaikan kondisi pemotretan sesuai ketebalan objek Penata Rontgen7 Lakukan pencitraan Penata Rontgen8 Arahkan kepala pasien agar dapat dilakukan pencitraan posisi lateral

kiri atau kanan sesuai keluhanPenata Rontgen

9 Kepala diletakkan sedemikian rupa sehingga bagian lateral menempel pada kasset

Penata Rontgen

10 Sentrasi sinar + 2cm dibelakang sudut mata luar Penata Rontgen11 Sesuaikan kondisi pemotretan sesuai ketebalan objek Penata Rontgen12 Lakukan pencitraan Penata Rontgen13 Atur posisi pasien sedemikian rupa sehingga dapat dilakukan

pencitraan submento Penata Rontgen

PENCITRAAN SINUS PARANASAL

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman

Page 5: Manual Prosedur Radiologi 1-7

VII/TK/MP/0002 001 2/2

RS Dr. HAFIZ Cianjur

Tanggal ditetapkan

...../...../2014

DitetapkanDirektur RS. Dr. Hafiz

dr. Renyta Amelia, MARS

PROSEDURNo Langkah - langkah Pelaksana

14 Arahkan agar pasien duduk menghadap ke tube Penata Rontgen 15 Arahkan agar kepala dongkak maximal sampai ujung vertex

menempel dimeja atau (Bucky stand)Penata Rontgen

16 Arahkan agar garis tengah kepala lurus dipertengah kaset Penata Rontgen17 Sentrasi sinar mengikuti garis khayal dari pertengah submental

menuju vertex atau pada keadaan kepala kurang mendongkak, sesuaikan pesawat sehingga sentrasi sinar dapat sesuai (disudutkan ke cranial)

Penata Rontgen

18 Sesuaikan kondisi pemotretan sesuai ketebalan objek Penata Rontgen19 Lakukan pencitraan Penata Rontgen20 Cantumkan identitas sesuai dengan VII/MT/0003 Penata Rontgen21 Ijinkan pasien meninggalkan ruangan pencitraan Penata Rontgen

UNIT TERKAIT - Bangsal perawatan

PENCITRAAN DENTAL & PANORAMIC

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman

Page 6: Manual Prosedur Radiologi 1-7

VII/TK/MP/0003 001 1/2

RS Dr. HAFIZ Cianjur

Tanggal ditetapkan

...../...../2014

DitetapkanDirektur RS. Dr. Hafiz

dr. Renyta Amelia, MARS

PENGERTIAN Pembuatan foto rontgen gigi secara satuan (dental) atau secara keseluruhan (panoramic)

TUJUAN Untuk menilain kelainan pada gigi geligi secara (dental) atau secara keseluruhan (panoramic) serta tulang-tulang rahang atas &rahang bawah

KEBIJAKAN Pasien berhak mendapat sarana dan prasarana pelayanan Radiologi yang baku

RUANG LINGKUPProsedur ini menerangkan cara pencitraan dental dan panoramic

PROSEDUR

1. Pencitraan DentalNo Langkah - langkah Pelaksana

1 Bebaskan pasien dari benda asing sekitar objek Penata Rontgen2 Pasien dalam posisi duduk Penata Rontgen3 Letakkan film gigi pada posterior gigi yang akan difoto Penata Rontgen4 Atur tube sesuai dengan posisi gigi yang akan difoto Penata Rontgen5 Atur waktu pada alat pencitra menurut objeknya, lakukan expose,

film dibawa kekamar gelap untuk diprosesPenata Rontgen

6 Prosedur selesai, pasien diijinkan meninggalkan ruangan Penata Rontgen

2. Pencitraan PanoramicNo Langkah - langkah Pelaksana

1 Siapkan alat, film & hidupkan pesawat Penata Rontgen2 Ganti plastik untuk penutup fixsasi gigi Penata Rontgen3 Bebaskan gigi palsu dan perhiasan (anting), pasien dipersilahkan

berdiri menghadap pesawatPenata Rontgen

PENCITRAAN DENTAL & PANORAMIC

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman

Page 7: Manual Prosedur Radiologi 1-7

VII/TK/MP/0003 001 2/2

RS Dr. HAFIZ Cianjur

Tanggal ditetapkan

...../...../2014

DitetapkanDirektur RS. Dr. Hafiz

dr. Renyta Amelia, MARS

PROSEDURNo Langkah - langkah Pelaksana

4 Sesuaikan kondisi pemotretan dengan ketebalan objek Penata Rontgen5 Atur posisi kepala, gigi dan dagu atau disandarkan Penata Rontgen6 Perintahkan pasien untuk mengigit fixsasi gigi dengan gigi depan Penata Rontgen7 Kepala menunduk sehingga dagu, mulut, dan dahi berada dalam

satu garis vertikalPenata Rontgen

8 Atur fixsasi dahi dan kepala kanan & kiri kedua tangan memegang handle

Penata Rontgen

9 Lakukan expose dan perhatikan kaset jangan sampai menyentuh kedua bahu pada saat kaset bergerak waktu expose

Penata Rontgen

10 Fixsasi kepala dan dahi dibuka Penata Rontgen11 Film diproses Penata Rontgen12 Prosedur selesai pasien dipersilahkan meninggalkan ruang

pemeriksaanPenata Rontgen

UNIT TERKAITBangsal Perawatan

PENCITRAAN THORAX (DADA)

Page 8: Manual Prosedur Radiologi 1-7

No. Dokumen :

VII/TK/MP/0003

No. Revisi :

001

Halaman

1/2

RS Dr. HAFIZ Cianjur

Tanggal ditetapkan

...../...../2014

DitetapkanDirektur RS. Dr. Hafiz

dr. Renyta Amelia, MARS

PENGERTIAN Pembuatan foto rontgen rongga dada

TUJUANUntuk menilai kelainan pada rongga thorax

KEBIJAKAAN Pasien berhak mendapat sarana dan prasarana pelayanan Radiologi yang baku

POSISI PASIENNo Jenis Posisi Sentrasi

1 Thorax Foto PA Berdiri Garis khayal kedua Axilla berpotongan dengan vertebrata

2 Thorax Foto AP Tidur Di sternum3 Thorax Foto Lateral Berdiri tegak kedua tangan ke atas 4 cm dibawah Axilla4 Thorax Foto oblique

kiri atau kananBerdiri membentuk sud 45 ͦ dengan film degan kedua tangan disamping tubuh

Sternum

5 Thorax Foto Lateral Decubitus kiri dan kanan

Tidur dengan dinding thorax menempel film

Sinar horizontal tegak lurus dengan kaset

6 Top Lordotic Berdiri satu langkah dari bucky stand bertolak pinggang membelakangi kaset, kedua siku didekatkan, badana dijatuhkan ke arah film sehingga punggung tertopang dikaset

Apex paru

Page 9: Manual Prosedur Radiologi 1-7

PENCITRAAN THORAX (DADA)

No. Dokumen :

VII/TK/MP/0003

No. Revisi :

001

Halaman

2/2

RS Dr. HAFIZ Cianjur

Tanggal ditetapkan

...../...../2014

DitetapkanDirektur RS. Dr. Hafiz

dr. Renyta Amelia, MARS

PROSEDURNo Langkah- langkah Pelaksana

1 Arahkan pasien untuk menggunakan pakaian yang telah disediakan

Penata Rontgen

2 Atur posisi pasien menghadap ke film untuk foto PA, dan membelakangi film untuk posisi AP sehingga posisi film sesuaikan dengan arah permintaan foto. Pasang kaset ukuran 35 x 35 cm di bucky stand / meja pemeriksaan

Penata Rontgen

3 Sesuaikan kondisi pemotretan dengan ketebalan objek Penata Rontgen4 Sentrasi pesawat pada garis tengah yang menghubungkan

puncak kedua axilla memotong garis tengah vertebratePenata Rontgen

5 Beri aba - aba sedemikian rupa sehingga dapat dilakukan pencitraan pada saat inspirasi maximum

Penata Rontgen

6 Cantumkan identitas pasien sesuai dengan VII/ADM/MP/0002

Penata Rontgen

7 Pasien di ijinkan meninggalkan ruangan pemeriksaan Penata Rontgen

UNIT TERKAIT - Bangsal Perawatan