manajemen pemasaran - starbucks

17
Kelompok 7 Reizfan Farhanda M. Microsoft Nur Addinsha Visha Anugra Fanji Ramadhan

Upload: microsoft-muhammad

Post on 09-Jan-2017

330 views

Category:

Marketing


5 download

TRANSCRIPT

Page 1: Manajemen pemasaran - starbucks

Kelompok 7 Reizfan Farhanda

M. Microsoft Nur Addinsha

Visha Anugra

Fanji Ramadhan

Page 2: Manajemen pemasaran - starbucks

1. Profil Perusahaan

Nama Perusahaan : Starbucks

Alamat : Jl. Jendral Sudirman Kav.1 Jakarta

Nomor Telepon : (+62-21) 574 6501

Fax. : (+62-21) 574 6189

Email : [email protected]

Page 3: Manajemen pemasaran - starbucks

Sejarah

• Starbucks Coffee adalah sebuah mata rantai Coffee Shop International.Starbucks Coffee pertama kali dibuka pada 1971 di Seattle, Washington, AmerikaSerikat oleh Jenry Baldwin, Zev Siegel, dan Gordon Bowker. Pada tahun 1982, para pendiri bergabung dengan seorang pengusaha bernama Howard Shultz yang berfungsisebagai perusahaan Direktur Operasi dan Pemasaran Ritel ("Fakta tentang StarbucksCoffee Company").

• Sedangkan pada perjalanan ke Italia, Howard Shultz datang di Italia "budaya kopi", di mana pelanggan di kafe akan duduk di sekitar meja dan menikmati diri mereka sendiri sambil minum kopi. Starbucks pertama kali di luar Seattle adalah diVancouver dan Chicago pada tahun 1987 sedangkan cabang pertama di luar Amerika terletak di Tokyo dan Jepang yang di buka pada tahun 1996.

• Starbucks merupakan perusahaan coffee terbesar di dunia dengan 16.120 tokodi 49 negara, termasuk sekitar 12.440 di Amerika Serikat, diikuti oleh hampir 1.000 diKanada dan lebih dari 800 di Jepang dan mengumumkan akan mencapai target bahwa akan membuka toko mereka lagi di worldwide sebanyak 44.000 toko baru.

Page 4: Manajemen pemasaran - starbucks

Visi & Misi

Visi:

• Untuk membuat Starbucks sebagai merek yang paling diakui dan dihormati di dunia dan menjadi perusahaan nasional dengan nilai-nilai dan prinsip bahwa karyawan bisa diandalkan.

Misi:

• Menetapkan bahwa Starbucks tetap menjadi penyedia kopi yang terbaik didunia dan tetap menjaga prinsip yang konsisten di saat kita tumbuh.

Page 5: Manajemen pemasaran - starbucks

Produk yang ditawarkan

Page 7: Manajemen pemasaran - starbucks

2. Analisis Lingkungan Makro

Ekonomi - Para pemasar

harus memberikan

perhatian khusus

pada

kecenderungan-

kecenderungan

utama dalam

pendapatan dan

pola pengeluaran

konsumen

Sosial Budaya

- Keinginan

masyarakat akan

hal yang baru

- Mayoritas

beragama Islam

maka sangat peka

terhadap

kehalalan produk

Lingkungan Alam - Faktor kondisi

alam sangat

mempengaruhi

hasil pertanian

khususnya kopi

dan teh, jika

kondisi alam

buruk maka akan

mempengaruhi

kelangkaan pada

bahan pokok dan

akan

menghambat

penyuplaian

barang ke

perusahaan.

Politik dan Regulasi - Mengikuti aturan UU

No. 8 Tahun 1999

tentang Perlindungan

Konsumen.

- UU 33 tahun 2014

tentang jaminan

produk halal.

Budaya

- Penikmat coffe di

Indonesia banyak yang

meminatinya dan

produk yang

ditawarkan pun sesuai

dengan ekspetasi yang

di harapkan

masyarakat Indonesia.

Page 8: Manajemen pemasaran - starbucks

4. Analisis Pesaing

• Identifikasi Pesaing Langsung (Existing Competitor)

Starbucks memiliki pesaing yang cukup banyak yang tersebar di seluruh Indonesia. Namun dari berbagai coffe shop yang telah ada seperti JCO, Coffe Bean and Tea Leaf, Excellso, Mr. Bean, dan Kopi Luwak. Oleh karena itu, starbucks harus jeli dalam melihat pergerakan kompetitornya agar tetap menjadi positioning utama dalam kepala konsumen di bidang kopi.

• Perbandingan Pesaing Tidak Langsung dengan Sesama produk

Starbucks sendiri memiliki keunggulan yang lebih banyak dari pesaingnya. Misalnya kualitas kopi yang disajikan sangat original dengan berbagai varian. Pesaing yang lainnya juga memiliki keunggulan dimana mereka memang menyajikan kopi yang nikmat ditambah dengan potongan harga yang lumayan besar.

Page 9: Manajemen pemasaran - starbucks

Keunggulan

Objektivitas & strategi bisnis secara umum

Mengutamakan Kualitas

Mengutamakan Kepuasan pelanggan

Memposisikan Starbuck sebagai tempat ke 3 setelah rumah dan Tempat kerja / Kampus ? sekolah

Kinerja Bisnis

Melakukan pemasaran melaui Word of Mouth membiarkan kualitas produk dan jasanya yang berbicara

Menyediakan komunitas website agar semua orang bisa menceritakan pengalamannya mengenai produk Starbuck

Ekspansi Usaha

Saat ini starbucks sudah memiliki sekitar 230an gerai yang tersebar di seluruh Indonesia

Inovasi Bisnis

Cita rasa produk Starbucks telah diakui oleh para penikmat kopi, dan kini perusahaan tersebut akan merambah untuk pasar teh.

Perkembangan Aset Teknologi dan Infrastruktur Bisnis

mesin kopi ini bisa terkoneksi dengan internet untuk memperbaharui resep, bisa mengontrol minuman dengan pengaturan suhu digital

Fund Rising & Capital Structure

Starbucks membuat kartu anggota secara gratis dimana keuntungannya yaitu gratis minuman saat hari ulang tahun. Selain itu, setelah pembelian ke-15, kartu starbucks anda akan terupgrade pada level “Green” anda akan mendapat gratis isi ulang

Page 10: Manajemen pemasaran - starbucks

5. Analisis Pelanggan

Demografis

•Usia

•Siklus Hidup

•Pekerjaan

Psikologis

•Gaya Hidup

•Kepribadian

Geografis

•Wilayah

•Kepadatan

Prilaku

•Manfaat

•Alasan menggunakan produk

•Tingkat Pemakaian

•Durasi Pemakaian

•Tingkat pemakaian

•Loyalitas

Page 11: Manajemen pemasaran - starbucks

6. Analisis Ukuran Pasar Total & Pertumbuhan

• Mengutamakan kualitas produk

• Memposisikan dirinya sebagai rumah ketiga

• Kepuasan pelanggan

• Membuat komunitas Starbucks

• Inovasi

• Brand Marketing

• Pemilihan Lokasi

Page 12: Manajemen pemasaran - starbucks

7. Evaluasi Strategi dan Program Pemasaran

Page 13: Manajemen pemasaran - starbucks

8. Evaluasi Pencapaian Kinerja Pemasaran

Market Share

Citra Produk Perusahaan

Tingkat Keuntungan

Sales Volume

Page 14: Manajemen pemasaran - starbucks

9. Sasaran & Tujuan Pemasaran Eksisting &

Evaluasi Peningkatan Market

Share

Peningkatan Penjualan

Peningkatan Kepuasan Pelanggan

Peningkatan Image

Page 15: Manajemen pemasaran - starbucks

10. Program Pemasaran Eksisting (Product, Price,

Place, Promotion)

Produk

• Hierarki nilai pelanggan

• Klasifikasi barang konsumen

• Existing Produk

• Merek

Place

• Saluran Distribusi

Price

• Penetapan Harga

Promotion

• Promotion Mix

• Promotion Strategy

Page 16: Manajemen pemasaran - starbucks

11. Analisis SWOT

Strenghts

Mempunyai servis, kualitas, tempat yang nyaman dan

rasa yang baik

Tempat yang strategis

Weakness

Harga cenderung mahal

Mempunyai banyak competitor sejenis

Opportunity

Menjadi Kedai Kopi pilihan

Lebih mudah dan lebih unggul

menembus pasar

Harga cenderung

mahal

Kompetitor dengan harga yang

lebih murah

Banyak pesaing dan merk peniru

Page 17: Manajemen pemasaran - starbucks

12. Peramalan Pasar

Bagi pasar (target market) yang akan dilayani perusahaan adalah sasaran yang merupakan rencana penguasaan pasar. Akan tetapi dalam realisasi, dapat terjadi penguasaan pasar yang dicapai dapat lebih rendah dari rencana. Bagian pasar yang dapat dikuasai adalah pasar actual yang direalisir. Bagian ini bila dibandingkan dengan pasar yang dapat dipenuhi oleh keseluruhan industri adalah kemampuan penguasaan perusahaan atas paar (market share).

Dilihat dari berbagai macam produk yang di tawarkan oleh Starbucks seperti kopi, teh, roti dan kue, perusahaan ini sudah mendapat tempat tersendiri bagi para penikmat produk starbuck dan bagi kalangan muda. Dan seperti yang kita ketahui produk – produk starbucks memiliki beberapa variasi produk yang dimiliki oleh starbuck dan juga melakukan inovasi rasa untuk menarik minat konsumen. Jika dilihat dari segmentasi pasarnya, Starbuck mengincar konsumen pada level menengah keatas.

Bisa di prediksi kedepannya jika Starbuck konsisten dengan pelayanan terhadap konsumen dan melakukan inovasi dengan produk – produknya dan dalam pembuatan produknya dilakukan sesuai aturan dan higienis dan juga melakukan promosi untuk menarik minat pembeli. Maka Starbuck akan menjadi market leader di Indonesia.