manajemen fisioterapi geriatri - universitas udayana...study guide manajemen fisioterapi geriatri...

29
STUDY GUIDE MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI SEMESTER VII 2017 PROGRAM STUDI FISIOTERAPI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA

Upload: others

Post on 10-May-2021

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

   

 

STUDY GUIDE

MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI

SEMESTER VII

       

   

2017  

 

     

PROGRAM STUDI FISIOTERAPI FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA

 

Page 2: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

2  

2  2  

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa karena atas Rahmat Beliau kami

dapat menyelesaikan study guide ini tepat pada waktunya. Study guide ini telah kami susun

dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat

memmperlancar penyusunan study guide ini. Untuk itu kami menyampaikan banyak

terimakasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam penyusunan study guide ini.

Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan

dalam study guide ini baik dari segi susunan kalimat, konten maupun tata bahasanya. Oleh

karena itu, dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar

kami dapat memperbaiki study guide ini ke depannya.

Akhir kata kami berharap semoga study guide ini memberikan manfaat dan dapat

dijadikan sebagai pedoman pembelajaran khususnya bagi mahasiswa fisioterapi serta

memberikan inspirasi bagi seluruh pembaca.

Denpasar, Mei 2017

Penyusun,

Ari Wibawa

Indira Vidiari Juhanna

Anak Ayu Nyoman Trisna Narta Dewi

Putu Ayu Sita Saraswati

Page 3: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

3  

3  3  

DAFTAR ISI

Cover ................................................................................................................................ 1

Kata pengantar ............................................................................................................... 2

Daftar Isi .......................................................................................................................... 3

Kurikulum Inti ................................................................................................................ 4

Kontrak Perkuliahan ...................................................................................................... 5

Perkuliahan 1 .................................................................................................................. 10

Perkuliahan 2 .................................................................................................................. 12

Perkuliahan 3 ................................................................................................................. 14

Perkuliahan 4 .................................................................................................................. 16

Perkuliahan 5 .................................................................................................................. 18

Perkuliahan 6 .................................................................................................................. 20

Perkuliahan 7 .................................................................................................................. 22

Perkuliahan 8 .................................................................................................................. 24

Perkuliahan 9 .................................................................................................................. 26

Perkuliahan 10 ................................................................................................................ 28

Page 4: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

4  

4  4  

KURIRKULUM INTI

Tujuan Pembelajaran

Setelah menyelesaikan mata kuliah ini, mahasiswa mampu memahami dan

menjelaskan tentang pengertian serta dasar-dasar proses manajemen fisioterapi pada

geriatri.

Hasil Pembelajaran

Setelah menyelesaikan mata kuliah ini (pada akhir semester), mahasiswa akan dapat

menunjukkan, menerapkan, mengkaji, mengalisa dan melaksanakan proses Fisioterapi

Geriatri agar dapat memberikan pelayanan kesehatan pada umumnya dan memberikan

pelayanan Fisioterapi pada khususnya secara optimal.

Konten Kurikulum

1. Pendahuluan Manajemen FT Geriatri

2. Pemeriksaan Fisik Pada Geriatri

3. Sistem Muskulosketelal Geriatri

4. Sistem Neuromuskular Geriatri

5. Sistem Kardiovaskular Geriatri

6. Sistem Respirasi Geriatri

7. Manajemen Inkontinensia Urine dan Pelvic Floor Impairment Pada Pasien Geriatri

8. Manajemen Nyeri Konservatif Pada Pasien Geriatri

9. Manajemen Chronic Dermal Wound Pada Pasien Geriatri

10. Postur, Keseimbangan dan Resiko Jatuh Pada Pasien Geriatri

Page 5: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

5  

5  5  

KONTRAK PERKULIAHAN

Fakultas : Kedokteran

Program Studi : S-1 Fisioterapi

Mata Kuliah/SKS : Manajemen FT Geriatri

Dosen : Ari Wibawa, SSt.FT., M.Fis

Kode Mata Kuliah : FIT

1. Manfaat Mata Kuliah

Mata kuliah ini diberikan pada mahasiswa untuk dapat memahami dasar-dasar proses

manajemen fisioterapi pada geriatri.

2. Deskripsi Perkuliahan

Mata kuliah ini merupakan mata kuliah yang mendasari semua prinsip manajemen

fisioterapi pada geriatri. Pada mata kuliah ini dibahas tentang konsep dasar dalam manajemen

fisioterapi pada geriatri.

3. Tujuan Instruksional

Setelah menyelesaikan mata kuliah ini (pada akhir semester), mahasiswa akan dapat

menunjukkan, menerapkan, mengkaji, mengalisa dan melaksanakan proses Fisioterapi

Geriatri agar dapat memberikan pelayanan kesehatan pada umumnya dan memberikan

pelayanan Fisioterapi pada khususnya secara optimal.

4. Organisasi Materi

Organisasi materi dapat dilihat pada jadwal perkuliahan.

5. Strategi Perkuliahan

Strategi instruksional yang digunakan pada mata kuliah ini terdiri dari:

a. Urutan kegiatan instruksional berupa: pendahuluan (tujuan mata kuliah, cakupan

materi pokok bahasan, dan relevansi), penyajian (uraian, contoh, diskusi, evaluasi),

dan penutup (umpan balik, ringkasan materi, petunjuk tindak lanjut, pemberian tugas

di rumah, gambaran singkat tentang materi berikutnya)

b. Metode instruksional menggunakan: metode ceramah, demonstrasi, tanya-jawab,

diskusi kasus, dan penugasan.

• Ceramah berupa penyampaian bahan ajar oleh dosen pengajar dan penekanan-

penekanan pada hal-hal yang penting dan bermanfaat untuk diterapkan nantinya

dalam praktek sebagai fisioterapis.

Page 6: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

6  

6  6  

• Demonstrasi berupa menunjukkan contoh-contoh obat/anatomi/modalitas

Fisioterapi yang berkaitan dengan pokok bahasan.

• Tanya jawab dilakukan sepanjang tatap muka, dengan memberikan kesempatan

mahasiswa untuk memberi pendapat atau pertanyaan tentang hal-hal yang tidak

mereka mengerti atau bertentangan dengan apa yang mereka pahami sebelumnya.

• Diskusi kasus dilakukan dengan memberikan contoh kasus/kondisi pada akhir

pokok bahasan, mengambil tema yang sedang aktual di masyarakat dan berkaitan

dengan pokok bahasan tersebut, kemudian mengajak mahasiswa untuk

memberikan pendapat atau menganalisis secara kritis kasus/kondisi tersebut

sesuai dengan pengetahuan yang baru mereka dapatkan.

• Penugasan diberikan untuk membantu mahasiswa memahami bahan ajar,

membuka wawasan, dan memberikan pendalaman materi. Penugasan bisa dalam

bentuk menulis tulisan ilmiah, membuat review artikel ilmiah, ataupun membuat

tulisan yang membahas kasus/kondisi yang berkaitan dengan pokok bahasan.

Pada penugasan ini, terdapat komponen ketrampilan menulis ilmiah, berpikir

kritis, penelusuran referensi ilmiah, dan ketrampilan berkomunikasi.

c. Media instruksionalnya berupa: LCD projector, whiteboard, bahan obat/zat/alat

pratikum untuk demonstrasi, artikel aktual di surat kabar/internet/majalah/jurnal

ilmiah, buku diktat bahan ajar, handout, dan kontrak perkuliahan.

d. Waktu: 5 menit pada tahap pendahuluan, 40 menit pada tahap penyajian, dan 5 menit

pada tahap penutup.

e. Evaluasi: evaluasi formatif dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung.

6. Materi/Bacaan Perkuliahan

Buku/bacaan pokok dalam perkuliahan ini adalah:

1. Guccione A.A. 2000. Geriatric Physical Therapy Second Edition. St Louis: Mosby, Inc.

2. Timiras P.S. 2007. Physiological Basis of Aging and Geriatrics Fourth Edition. California:

Informa Healthcare USA.

7. Tugas

Dalam perkuliahan, diberikan beberapa tugas sebagai berikut:

a. Materi perkuliahan sebagaimana disebutkan dalam jadwal perkuliahan harus sudah dibaca

sebelum mengikuti tatap muka. Apabila ada, handout sudah akan diserahkan pada

mahasiswa sebelum hari kuliah.

Page 7: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

7  

7  7  

b. Minitest diberikan pada tiap kali tatap muka untuk menilai pemahaman mahasiswa dan

absensi. Kehadiran pada tatap muka minimal 75%. Apabila tidak diadakan minitest, akan

diberikan penugasan.

c. Evaluasi mahasiswa dilakukan dengan mengadakan kuis, setiap beberapa kali pertemuan,

dengan format soal pilihan ganda atau essay.

d. Penugasan sesuai pokok bahasan, yang harus sudah diselesaikan sesuai tanggal yang

ditentukan.

8. Kriteria Penilaian

Penilaian akan dilakukan oleh pengajar dengan menggunakan kriteriasebagai berikut:

Nilai dalam huruf Rentang skor

A 80-100

B 65-79

C 60-64

D 50-59

E 00-49

• Pembobotan nilai adalah sebagai berikut:

Nilai Kehadiran : 5%

Nilai Tugas/Praktikum : 25% (minitest, penugasan kuliah, laporan praktikum)

UTS : 35%

UAS : 35%

• Bagian Fisioterapi tidak mentolerir adanya kecurangan dalam ujian. Ujian Kuis, UTS,

UAS, pretest, minitest adalah instrumen untuk menguji kemampuan mahasiswa dalam

memahami mata kuliah. Apabila mahasiswa menunjukkan gerak-gerik mencurigakan

selama tes-tes tersebut, atau ditemukan mencontek/memberikan contekan, akan

mendapatkan pengurangan nilai 25% dari nilai yang diperolehnya untuk tes tersebut, dan

pengurangan ini akan disampaikan secara terbuka pada waktu pengumuman nilai. Apabila

mahasiswa ditemukan membawa/membuat (walaupun tidak membuka) catatan selama

tes-tes tersebut, baik berupa kertas, coretan di kursi, dan sebagainya, maka mahasiswa

tersebut akan mendapat nilai 0 untuk tes tersebut.

• Presentasi ketentuan mendapatkan penilaian kehadiran sebagai berikut:

Page 8: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

8  

8  8  

- Setiap mahasiswa wajib hadir tepat waktu saat perkuliahan dimulai. Bagi yang

terlambat melebihi 15 menit maka diperkenankan masuk tetapi tidak diperkenankan

melakukan presensi.

- Bagi mahasiswa yang jumlah presensinya kurang dari 75% dari jumlah kehadiran

kuliah sebelum UTS (atau tidak hadir sebanyak 2 kali) maka orang bersangkutan tidak

boleh mengikuti UTS (atau tidak hadir sebanyak 4 kali) maka orang bersangkutan

tidak boleh mengikuti UAS. Larangan ini tidak berlaku apabila yang bersangkutan

mengganti ketidakhadiran dengan menulis paper/tugas/makalah.

- Bagi mahasiswa yang tidak dapat mengikuti perkuliahan karena sakit atau ijin, mohon

untuk menghubungi dosen pengampu mata kuliah.

- Apabila dosen berhalangan hadir untuk mengajar, dosen diwajibkan mengganti jam

mengajar yang telah dikonfirmasikan kepada mahasiswa.

9. Jadwal Perkuliahan

NO TANGGAL TOPIK DOSEN

1 05 Sept 2017 Pendahuluan Manajemen FT Geriatri dr. Indira

2 12 Sept 2017 Aging on Musculosceletal System dr. Indira

3 19 Sept 2017 Aging on Neuromuscular System dr. Indira

4 26 Sept 2017 Aging on Cardiovascular System dr. Nila

5 03 Okt 2017 Aging on Respiratory System dr. Nila

6 10 Okt 2017 Postur, Keseimbangan dan Resiko Jatuh

Pada Pasien Geriatri dr. Nila

7 17 Okt 2017 Bu Sita

UTS

8 14 Nov 2017 Bu Sita

9 21 Nov 2017 Bu Sita

9 28 Nov 2017 Bu Sita

10 5 Des 2017 Bu Sita

11 12 Des 2017 Bu Sita

UAS

Page 9: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

9  

9  9  

Menyetujui,

Dosen pengempu MK

Manajemen FT Geriatri

(Ari Wibawa, SSt. FT, M.Fis)

Page 10: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

10  

10  10  

Perkuliahan 1 : Kuliah Pendahuluan Manajemen FT Geriatri

Tanggal : 13 September 2016

Tempat : Ruang Kuliah Lt. III

Waktu : 08.00-13.00

Tujuan Pembelajaran :

• Mampu memahami dan menjelaskan teori penuaan

• Mampu memahami dan menjelaskan peran fisioterapi pada kasus geriatri

Konten Kurikulum :

• Teories of Aging

• Demografi : Population age structure

• Geriatric Care

• Aging Protective Home Environment

• Fisioterapi pada geriatri

Abstrak

Usia lanjut adalah suatu kejadian yang pasti akan dialami oleh semua orang yang

dikaruniai usia panjang, terjadinya tidak bisa dihindari oleh siapapun. Pada usia lanjut akan

terjadi berbagai kemunduran pada organ tubuh. Jadi walapun usia sudah lanjut, harus tetap

menjaga kesehatan dengan memperhatikan gaya hidup, seperti pola makan, aktifitas fisik,

kebiaaan istirahat dan lain-lain (Stanley 2006). Dengan demikian diperlukan perhatian

khusus bagi para lansia seperti pengaturan lingkungan yang aman.

Dengan begitu manusia secara progresif akan kehilangan daya tahan terhadap infeksi

dan akan menumpuk makin banyak distorsi metabolik dan struktural yang disebut sebagai

“penyakit degeneratif”. Fisioterapi merupakan salah satu tenaga kesehatan yang berperan

dalam meningkatkan kualitas hidup lansia dengan berbagai pendekatan penanganan

fisioterapi.

Page 11: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

11  

11  11  

Skenario

Seorang lansia mengalami nyeri pada tulang ekor akibat terjatuh saat berjalan di jalan agak

menurun. Pasien mengatakan ia seperti oleng dan tidak mampu mengkoordinasikan tubuhnya

saat berjalan seperti saat muda dulu.

Learning Task

Diskuskan skenario di atas :

1. Jelaskan proses penuaan yang terjadi pada lansia diatas!

2. Faktor anatomi apa saja yang terganggu pada kasus diatas?

3. Faktor fisiologis apa saja yang terganggu pada kasus diatas?

Self Assessment

• Jelaskan teori penuaan!

• Jelaskan struktur demografi lansia di dunia dan di Indonesia!

• Jelaskan hal yang patut diperhatikan dalam menjaga keselematan dan keamanan untuk

lansia!

• Jelaskan peran fisioterapi dalam meningkatkan kualitas hidup lansia!

Referensi

• Moore KL, Agur AMR: Essential Clinical Anatomy, 3rd ed. Philadelphia, Lippincott

& Wilkins, 2007. p. 26-30, 65-67, 80-115

Page 12: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

12  

12  12  

Perkuliahan 2 : Pemeriksaan Fisik Pada Geriatri (Geriatric Physiotherapy

Assessment)

Tanggal : 20 September 2016

Tempat : Ruang Kuliah Lt. III

Waktu : 08.00-13.00

Tujuan Pembelajaran :

• Mampu memahami dan menjelaskan prinsip pengkajian dan pemeriksaan fisioterapi

pada kasus geriatri

• Mampu melakukan pemeriksaan fisioterapi pada kasus geriatric

Konten Kurikulum :

• Prinsip Assessment

• Komunikasi

• Kemampuan Fungsional dan Tingkat Ketergantungan ( Functional Ability dan Level

of Dependence )

• Gait Assessment

Abstrak

Assessmen Geriatri komprehensif mencakup: kesehatan fisik, mental, status fungsional,

kegiatan sosial, dan lingkungan. Tujuan asesmen ialah mengetahui kesehatan penderita secara

holistik supaya dapat memberdayakan kemandirian penderita selama mungkin dan mencegah

disabilitas-handicap diwaktu mendatang. Asesmen ini bersifat tidak sekedar multi-disiplin

tetapi interdisiplin dengan koordinasi serasi antar disiplin dan lintas pelayanan kesehatan.

Pemeriksa penderita Geriatri sama dengan pemeriksaan penderita di bidang ilmu lainnya

yaitu mulai dengan pemeriksaan: anamnesis, pemeriksaan fisik, pemeriksaan bantuan dengan

teknologi yang tersedia, pemeriksaan fungsi, konsultasi vertical atau horizontal, daftar

masalah (CMOM), diagnosis diferensial (DD), diagnosis pasti, penatalaksanaan holistic,

prognosis.

Page 13: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

13  

13  13  

Skenario

Roger Crockett , seorang pria berusia 60 tahun dengan riwayat merokok 40 pack setahun dan

keluhan batuk-batuk sepanjang hari kadang diikuti nyeri dada. Pasien tidak mampu

melakukan aktivitas sehari-harinya sebagai tukang parkir untuk menambah pendapatan

hariannya. Pasien sedikit depresi dan tidak bernafsu makan. Sehingga dibawa ke puskesmas

oleh keluarganya.

Learning task

• Jelaskan pemeriksaan apa saja yang patut dilakukan pada kasus diatas?

• Jelaskan assessment pada faktor fisik pada kasus diatas!

• Jelaskan assessment pada faktor psikis pada kasus diatas!

• Lakukan assessment pada kasus diatas!

Self Assessment

1. Jelaskan prinsip assessment pada kasus geriatric!

2. Jelaskan mengapa konsep komunikasi penting pada proses assessment!

3. Jelaskan cara pemeriksaan Kemampuan Fungsional dan Tingkat Ketergantungan (

Functional Ability dan Level of Dependence )

4. Jelaskan bagaimana cara melakukan Gait Assessment

Referensi

Guyton AC: Medical Physiology, 11st ed. Philadelphia, Elsevier Saunders Company, 2006. p.

111-115, 232-245

Page 14: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

14  

14  14  

Perkuliahan 3 : Manajemen FT Muskulosketelal Geriatri

Tanggal : 27 September 2016

Tempat : Ruang Kuliah Lt. III

Waktu : 08.00-13.00

Tujuan pembelajaran :

• Mampu memahami dan menjelaskan proses penuaan pada kasus muskuloskeletal

• Mampu memahami dan menjelaskan penanganan fisioterapi pada kasus geriatri-

muskuloskeletal

Konten Kurikulum :

• Introduction

• Penuaan pada tulang

• Penuaan pada sendi

• Penuaan pada otot

• Penanganan Fisioterapi pada kasus Musculosceletal Aging

Abstrak

Dengan bertambahnya usia terdapat penurunan masa tulang secara linier yang disebabkan

kenaikan turn over pada tulang sehingga tulang lebih pourus. Pengurangan ini lebih nyata

pada wanita, tulang yang hilang kurang lebih 0,5 sampai 1% per tahun dari berat tulang

pada wanita pasca menopouse dan pada pria diatas 80 tahun, pengurangan tulang lebih

mengenai bagian trabekula dibanding dengan kortek. Pada pemeriksaan histologi wanita

pasca menopouse dengan osteoporosis spinal hanya mempunyai trabekula kurang dari

14%. Selama kehidupan laki-laki kehilangan 20-30% dan wanita 30-40% dari puncak

massa tulang.

Pada sinofial sendi terjadi perubahan berupa tidak ratanya permukaan sendi terjadi celah

dan lekukan dipermukaan tulang rawan. Erosi tulang rawan hialin menyebabkan

pembentukan kista di rongga sub kondral. Ligamen dan jaringan peri artikuler mengalami

degenerasi Semuanya ini menyebabkan penurunan fungsi sendi, elastisitas dan mobilitas

hilang sehingga sendi kaku, kesulitan dalam gerak yang rumit Perubahan yang jelas pada

sistem otot adalah berkurangnya masa otot terutama mengenai serabut otot tipe II.

Penurunan ini disebabkan karena atropi dan kehilangan serabut otot. Perubahan ini

Page 15: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

15  

15  15  

menyebabkan laju metabolik basal dan laju komsumsi oksigen maksimal berkurang. Otot

menjadi mudah lelah dan kecepatan laju kontraksi melambat. Selain penurunan masa otot

juga dijumpai berkurangnya rasio otot dan jaringan lemak. Hal ini menyebabkan

timbulnya keluhan musculoskeletal terkait penuaan yang memerlukan penanganan.

Fisioterapi merupakan salah satu tenaga medis yang cukup berperan dalam

penatalaksanaan kasus-kasus geriatri.

Scenario

Perempuan usia 69 tahun datang dengan keluhan nyeri, bengkak dan ngilu pada daerah lutut

kanan. Keluhan dirasakan sejak 2 minggu yang lalu tiba-tiba nyeri saat bangun pagi.

Kemudian nyeri dan kaku terasa tiap bangun pagi. Tidak ada riwayat trauma dan setelah

cek asam urat kadarnya masih dalam batas normal.

Learning Task

Diskusikan skenario di atas :

• Tentukan diagnosis menurut skenario di atas

• Intervensi fisioterapi yang tepat untuk kasus di atas

Self Assessment

1. Jelaskan pengaruh penuaan terhadsap sistem muskuloskeletal!

2. Jelaskan struktur yang berubah pada sistem muskuloskeletal pada proses penuaan!

3. Jelaskan efek dari perubahan struktur anatomis musculoskeletal terhadap fungsi tubuh

lansia!

4. Peran fisioterapi pada efek penuaan pada sistem muskuloskeletal!

Referensi

Guyton AC: Medical Physiology, 11st ed. Philadelphia, Elsevier Saunders Company, 2006. p.

111-115, 232-245

Page 16: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

16  

16  16  

Perkuliahan 4 : Manajemen FT Neuromuskular Geriatri

Tanggal : 4 Oktober 2016

Tempat : Ruang Kuliah Lt. III

Waktu : 08.00-13.00

Tujuan pembelajaran :

• Mampu memahami dan menjelaskan proses penuaan pada kasus muskuloskeletal

• Mampu memahami dan menjelaskan penanganan fisioterapi pada kasus geriatri-

muskuloskeletal

Konten Kurikulum :

• Pendahuluan

• Penuaan pada tulang

• Penuaan pada sendi

• Penuaan pada otot

• Penanganan Fisioterapi pada kasus Musculosceletal Aging

Abstrak

Dengan aging, terjadi gangguan keseimbangan antara kecepatan bone formation dan

bone resorption sehingga menyebabkan penurunan massa tulang. Setelah usia 40, kecepatan

bone formation konstan sedangkan kecepatan bone resorption meningkat. Massa tulang

berkurang setengah setelah 30 tahun. Dengan aging, terjadi penurunan kekuatan tulang.

Penurunan kekuatan tulang melibatkan kartilago, otot, tulang dan tendon. Osteoporosis (OP)

adalah penyakit yang memiliki prevalensi tinggi, ditandai dengan kerusakan arsitektur normal

tulang dan penurunan massa tulang. Resiko fraktur lebih tinggi pada lansia dengan

osteoporosis, karena OP silently progressive, maka tes diagnostik dan strategi terapi harus

diterapkan sejak dini. Total bone mass meningkat sejak masa kanak2 dan dewasa muda,

mencapai puncaknya pada dekade ketiga dan menurun sekitar 0.5% per tahun. Penurunan

bone mass semakin cepat setelah menopause pada wanita (5% per tahun), namun pada pria

penurunan tersebut bertahap. High-peak bone mass pada awal kehidupan mengurangi resiko

OP di kemudian hari.

Pada usia 65 tahun, 80% populasi mengalami sakit persendian. Penyakit pada sendi

dibagi menjadi 2 tipe mayor, yaitu systemic dan non systemic. Osteoarthritis dan Rheumatoid

Page 17: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

17  

17  17  

Arthritis, kedua penyakit tersebut adalah contoh penyakit pada persendian yang muncul

seiring dengan bertambahnya usia (mulai dari usia pertengahan hingga tua).  Fungsi utama

dari otot adalah menghasilkan performa dan kekuatan untuk melakukan usaha melalui

perubahan energi kimiawi menjadi energi mekanik.  Kekuatan otot diperlukan untuk menjaga

struktur, menjaga postur, lokomotor, pernafasan, pencernaan, dan sebagian besar fungsi

tubuh.  Kekuatan otot mencapai puncaknya antara usia 20-30 kemudian mulai menurun pada

usia pertengahan dan terus menurun.

 

Skenario

Seorang lansia wanita usia 65 tahun mengalami keluhan gangguan mengontrol gerakan halus,

(tremor) terutama pada saat istirahat, gerakan menjadi kaku dan sulit untuk memulai gerakan.

Learning Task

Diskusikan skenario di atas :

• Pemeriksaaan fisik yang perlu dilakukan untuk menegakkan diagnosa tersebut

• Faktor resiko yang menyebabkan terjadinya kelainan tersebut

• Manajemen fisioterapi yang diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut

Self Assessment

1. Jelaskan pengaruh penuaan terhadap sistem muskuloskeletal

2. Jelaskan struktur yang berubah pada sistem muskuloskeletal pada proses penuaan

3. Jelaskan efek dari perubahan struktur anatomis musculoskeletal terhadap fungsi tubuh

lansia!

4. Peran fisioterapi pada efek penuaan pada sistem muskuloskeletal

Referensi

1. Guccione A.A. 2000. Geriatric Physical Therapy Second Edition. St Louis: Mosby, Inc.

2. Timiras P.S. 2007. Physiological Basis of Aging and Geriatrics Fourth Edition. California:

Informa Healthcare USA.

Page 18: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

18  

18  18  

Perkuliahan 5 : Manajemen FT Kardiovaskular Geriatri

Tanggal : 11 Oktober 2016

Tempat : Ruang Kuliah Lt. III

Waktu : 08.00-13.00

Tujuan Pembelajaran :

• Mampu memahami dan menjelaskan proses penuaan sistem kardiovaskular

• Mampu memahami dan menjelaskan penanganan fisioterapi pada kasus geriatri-

kardiovaskular

Konten Kurikulum :

• Introduksi

• Perubahan struktur dan fungsi kardiovaskular pada penuaan

• Atherosclerosis : patologi kardiovaskular terbanyak

• Coronary heart disease (CHD)

• Manajemen Fisioterapi pada kasus geriatric Kardovaskular

Abstrak

Jantung merupakan sebuah rongga, organ berongga yang tersusun dari otot dengan

sebuah dasar, apex, dan berbagai jenis permukaan (sternocostal/anterior,

diaphragmatic/inferior dan pulmonal) serta tepi atau border (acute dan obtuse borders).

Diselaputi oleh pericardium, dan terletak di tengah mediastinum diantara paru-paru

Jantung bertanggung jawab untuk mempertahankan aliran darah dengan bantuan sejumlah

klep yang melengkapinya. Untuk mejamin kelangsungan sirkulasi, jantung berkontraksi

secara periodic.

Ada berbagai jenis gangguan dari system kardiologiseiring dengan bertambahnya umur

seperti Ischemic Heart Disease, Arrhytmias, Valvular Heart Disease dan Pericardial &

Endocardial Disease. Gangguan pada system kardiologi sangat mempengaruhi kondisi fisik

dan aktivitas seseorang, oleh sebab itu diperlukan kemampuan untuk mengukur keadaan

kardiovaskuler dan memantau keadaannya guna mencegah terjadinya penyakit

kardiovaskular bahkan gangguan aktivitas dan fungsional seseorang.

Fisioterapi merupakan salah satu metode intervensi untuk mengoptimalkan kemampuan

kardiovaskular seseorang dengan atau tanpa gangguan kardiovaskular sesuai dengan

Page 19: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

19  

19  19  

kebutuhannya. Adapun metode intervensi yang dapat diberikan merupakan terapi latihan

sesuai dengan kondisi dan kebutuhan pasien.

Skenario

Seorang laki-laki berumur 23 tahun datang ke rumah sakit karena keluhan nyeri dada. Nyeri

dada yang terasa tajam. Skala nyeri adalah 7 dari 10, dan menjadi lebih berat ketika menarik

nafas dan menjalar ke leher. Ia menderita ‘flu-like syndromes’ sejak seminggu yang lalu.

Learning Task

Diskusikan skenario di atas :

• Apakah diagnosis yang memungkinkan?

• Apakah penyebab yang sering menyebabkan situasi seperti ini?

• Buatlah perencanaan intervensi pada kasus ini?

Self Assessment

• Deksripsikan etiologi, gejala, dan tanda klinis dari foreach valvular heart disease

(aortic valve regurgitation/stenosis, mitral valve regurgitation/stenosis, tricuspid valve

regurgitation/stenosis,)!

• Jelaskan komplikasi dari mitral stenosis!

• Sebutkan definisi rehabilitasi kardiovaskular!

• Jelaskan tujuan rehabilitasExplain the objective of cardiovascular rehabilitation

• Sebutkan kontraindikasi terapi latihan pada kasus kardiovaskuler

• Jelaskan efek positif dari terapi latihan!

• Sebutkan efek latihan pada CHF!

Referensi

1. Moore KL, Agur AMR: Essential Clinical Anatomy, 3rd ed. Philadelphia, Lippincott

& Wilkins, 2007. p. 37-38, 95-99, 101

2. Guyton AC: Medical Physiology, 11st ed. Philadelphia, Elsevier Saunders Company,

2006.p.181-185;249-256

Page 20: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

20  

20  20  

Perkuliahan 6 : Manajemen FT Respirasi Geriatri

Tanggal : 18 Oktober 2016

Tempat : Ruang Kuliah Lt. III

Waktu : 08.00-13.00

Tujuan Pembelajaran :

• Mampu memahami dan menjelaskan proses penuaan sistem respirasi

• Mampu memahami dan menjelaskan penanganan fisioterapi pada kasus geriatri-

respirasi

Konten Kurikulum :

• Pendahuluan

• Perubahan struktur dan fungsi sistem respirasi pada penuaan

• Perubahan volume paru akibat penuaan

• Perubahan surfactan akibat penuaan

• Respiratory diseases terkait dengan penuaan pada sistem respirasi

Abstrak

Sistem pernafasan pada manusia dewasa mencapai fungsi optimal dewasa pada usia

20 tahun. Fungsi paru mulai menurun perlahan dan bertahap pada individu sehat setelah

usia 25 tahun. Penurunan fungsi ini terkait dengan perubahan progresif yang terjadi akibat

penuaan dalam struktur pernapasan termasuk paru-paru, dinding dada, otot-otot

pernapasan, serta di pusat-pusat pernafasan dalam sistem saraf pusat ( SSP ).

Aging mempunyai efek pada struktur paru dan fungsi paru, yaitu pembesaran air

spaces, penurunan permukaan area pertukaran gas2, hilangnya jaringan penyangga pada

peripheral airways (seperti pada “senile emphysema”), sehingga menyebabkan

penurunan recoil (stretchability), penurunan expiratory flow rates, peningkatan residual

volume, perubahan sistem surfaktan paru.

Derajat dan kecepatan perubahan struktur dan fungsi paru terkait aging, bervariasi dan

tergantung pada : kebiasaan tiap individu (nutritisi, latihan fisik, merokok), lingkungan

tempat tinggal (urban atau rural), dan penyakit yang mendasari (infeksi, penyakit

industrial).

Page 21: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

21  

21  21  

Skenario

Seorang lansia laki-laki usia 87 tahun mengalami keluhan sesak nafas, disertai nyeri dada dan

batuk purulen. Pasien memiliki riwayat merokok sejak usia 20 tahun.

Learning Task

Diskusikan skenario di atas :

• Pemeriksaaan fisik yang perlu dilakukan untuk menegakkan diagnosa tersebut

• Faktor resiko yang menyebabkan terjadinya kelainan tersebut

• Manajemen fisioterapi yang diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut

Self Assessment

1. Jelaskan pengaruh penuaan terhadap sistem respirasi

2. Jelaskan struktur yang berubah pada sistem respirasi pada proses penuaan

3. Jelaskan efek dari perubahan struktur anatomis sistem respirasi terhadap fungsi tubuh

lansia

4. Peran fisioterapi pada efek penuaan pada sistem respirasi

Referensi

1. Guccione A.A. 2000. Geriatric Physical Therapy Second Edition. St Louis: Mosby, Inc.

2. Timiras P.S. 2007. Physiological Basis of Aging and Geriatrics Fourth Edition. California:

Informa Healthcare USA.

Page 22: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

22  

22  22  

Perkuliahan 7 : Manajemen Inkontinensia Urine dan Pelvic Floor Impairment Pada

Pasien Geriatri

Tanggal : 8 Oktober 2016

Tempat : Ruang Kuliah Lt. III

Waktu : 08.00-13.00

Tujuan Pembelajaran :

• Mampu memahami dan menjelaskan proses penuaan sistem urogenitalia.

• Mampu memahami dan menjelaskan penanganan fisioterapi pada kasus geriatri-

sistem urogenitalia.

Konten Kurikulum :

• Pendahuluan

• Perubahan struktur dan fungsi sistem urogenitalia pada penuaan

• Inkontinensia urine : patologi geriatri-sistem urogenitalia terbanyak

• Anatomi pelvic floor (dasar panggul )

• Manajemen Fisioterapi pada kasus geriatri-sistem urogenitalia

Abstrak

Inkontinensia Urin (IU), secara progresif cenderung menjadi lebih buruk dengan

bertambahnya usia , terutama pada wanita yang ketika pascamenopause. Menurut Thomas : 1

dari 10 wanita akan mencari layanan profesional untuk inkontinensia. Menurut Lewis : 75 %

dari 827 subyek wanita dengan inkontinensia berusia 40 - >70 tahun hanya diam saja selama

3 tahun atau lebih sebelum akhirnya melakukan konsultasi.

Pada akhirnya, adanya pembatasan perjalanan dari rumah dan kekhawatiran atas

timbulnya bau memaksa para wanita ini untuk mencari bantuan medis. Terdapat beberapa

bentuk pengobatan yang efektif dalam meningkatkan atau menyembuhkan IU , seperti

intervensi terapi fisik umum seperti : terapi latihan, latihan beban, biofeedback, stimulasi

listrik. Dapat juga dilakukan terapi tambahan intervensi farmasi, bedah atau bahkan terapi

alternatif.

Definisi sederhana dari inkontinensia urin adalah keluarnya urin di tempat yang

tidak diinginkan. Masalah seperti ini dapat menimbulkan rasa frustrasi pada pria atau wanita

yang mengalaminya. Pada orang dewasa yang lebih tua, terutama mereka yang cacat atau

dirawat di rumah sakit, inkontinensia lebih diakibatkan karena ketidakmampuan untuk

Page 23: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

23  

23  23  

mencapai tempat yang diinginkan daripada dari gangguan urologis yang sebenarnya. Banyak

rumah sakit yang memiliki fasilitas tempat tidur atau kursi sehingga pasien sulit keluar dari

tempat tidur dan toilet yang sulit dijangkau, dapat memperburuk masalah ini.

Skenario

Seorang lansia wanita usia 87 tahun mengalami keluhan susah menahan kencing, selalu tidak

dapat menahan kencing sampai ke kamar mandi, pasien mempunyai riwayat pernah

melahirkan secara normal sebanyak 4 kali.

Learning Task

Diskusikan skenario di atas :

• Pemeriksaaan fisik yang perlu dilakukan untuk menegakkan diagnosa tersebut

• Faktor resiko yang menyebabkan terjadinya kelainan tersebut

• Manajemen fisioterapi yang diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut

Self Assessment

1. Untuk mengatasi inkontinensia urine pada lansia diperlukan latihan otot dasar

panggung (pelvic floor), otot-otot apa saja yang membentuk dasar panggul tersebut ?

2. Jelaskan bagaimana fisiologi berkemih ?

3. Jelaskan pengaruh penuaan terhadap sistem urogenitalia

4. Jelaskan struktur yang berubah pada sistem urogenitalia pada proses penuaan

5. Jelaskan efek dari perubahan struktur anatomis sistem urogenitalia terhadap fungsi

tubuh lansia

6. Peran fisioterapi pada efek penuaan pada sistem urogenitalia

Referensi

1. Guccione A.A. 2000. Geriatric Physical Therapy Second Edition. St Louis: Mosby, Inc.

2. Timiras P.S. 2007. Physiological Basis of Aging and Geriatrics Fourth Edition. California:

Informa Healthcare USA.

Page 24: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

24  

24  24  

Perkuliahan 8 : Manajemen Nyeri Konservatif Pada Pasien Geriatri

Tanggal : 15 November 2016

Tempat : Ruang Kuliah Lt. III

Waktu : 08.00-13.00

Tujuan Pembelajaran :

• Mampu memahami dan menjelaskan bagaimana manajemen nyeri kronis pada orang

lanjut usia.

• Mampu memahami dan menjelaskan penanganan fisioterapi pada kasus nyeri kronis

pada pasien geriatri

Konten Kurikulum :

• Pendahuluan

• Evaluasi nyeri klinis

• Strategi pain control

• Efek latihan pada nyeri

Abstrak

Publikasi Pedoman Praktek Klinis untuk Manajemen Nyeri Kronis pada Orang Lanjut

Usia oleh American Geriatrics Society ( AGS ) : Sakit merupakan gejala yang paling umum

dari gangguan kesehatan, namun ada sejumlah faktor yang mempengaruhi, yaitu : Faktor

predisposisi fisik, Kondisi mental, Kemauan individu (lansia) untuk melaporkan rasa sakit,

Keinginan individu (lansia) untuk mencari perawatan kesehatan.

Lebih dari 85 % lansia memiliki setidaknya satu penyakit kronis yang dapat

mengakibatkan berbagai ketidaknyamanan, termasuk rasa sakit. Arthritis , yang memiliki

tingkat tinggi terjadinya di kelompok usia tua. Kondisi fisik lainnya yang biasanya

mengakibatkan sakit kronis untuk orang tua : kanker , osteoporosis dengan fraktur kompresi ,

penyakit sendi degeneratif , neuropati diabetes , neuralgia pasca – herpes, neuralgia

trigeminal dan defisit neurologis residual.

Evaluasi ulang nyeri berkelanjutan diperlukan untuk mengungkapkan perubahan

status fisik pasien dan mendokumentasikan respon terhadap pengobatan. Nyeri telah

didefinisikan sebagai pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan terkait

dengan kerusakan jaringan yang sedang terjadi (aktual) atau berpotensi terjadinya kerusakan

jaringan. Sayangnya penilaian nyeri sering dikacaukan oleh karakter pribadi dan subjektif

nya.

Page 25: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

25  

25  25  

Laporan nyeri individu berhubungan dengan sejumlah faktor : Usia, Jenis kelamin,

Kepribadian, Warisan etnis / budaya

Skenario

Seorang lansia laki-laki usia 87 tahun menderita kanker paru sejak 5 bulan yang lalu,

mengalami nyeri pada kedua tulang paha. Akibat nyeri tersebut pasien tidak dapat berjalan

sejak 3 bulan yang lalu.

Learning Task

Diskusikan skenario di atas :

• Pemeriksaaan fisik yang perlu dilakukan untuk menegakkan diagnosa tersebut

• Faktor resiko yang menyebabkan terjadinya kelainan tersebut

• Manajemen fisioterapi yang diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut

Self Assessment

1. Jelaskan bagaimana mekanisme untuk mengurangi rasa nyeri atau memodulasi rasa

nyeri ?

2. Sebagai seorang fisioterapist, apa saja yang dilakukan pada saat pemeriksaan pada

pasien lanjut usia yang mengeluh nyeri ?

3. Bagaimana manajemen nyeri pada pasien lanjut usia ?

Referensi

1. Guccione A.A. 2000. Geriatric Physical Therapy Second Edition. St Louis: Mosby, Inc.

2. Timiras P.S. 2007. Physiological Basis of Aging and Geriatrics Fourth Edition. California:

Informa Healthcare USA.

Page 26: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

26  

26  26  

Perkuliahan 9 : Manajemen Chronic Dermal Wound Pada Pasien Geriatri

Tanggal : 22 November 2016

Tempat : Ruang Kuliah Lt. III

Waktu : 08.00-13.00

Tujuan Pembelajaran :

• Mampu memahami dan menjelaskan bagaimana proses terjadinya chronic dermal

wounds pada pasien geriatri

• Mampu memahami dan menjelaskan penanganan fisioterapi pada kasus chronic

dermal wounds pada pasien geriatri

Konten Kurikulum :

• Pendahuluan

• Normal Tissue-Healing Process

• Klasifikasi Luka

• Evaluasi Luka

• Chronic Dermal Wounds from Arterial Insufficiency

• Chronic Dermal Wounds from Venous Insufficiency

• Physical Therapy Interventions To Augment Wound Healing

Abstrak

Luka dermal kronis terjadi paling umum pada lansia. Prevalensi ini lebih tinggi pada

lansia yang memiliki masalah kesehatan terkait dengan peningkatan risiko terjadinya ulkus

dan tertundanya penyembuhan luka : Peripheral circulatory diseases (either arterial or

venous), Diabetes mellitus, Hypertension.

Pada lansia yang lemah, disertai beberapa masalah medis, dan mengalami penurunan

tingkat aktivitas, sering memiliki faktor risiko untuk terjadinya ulkus dan penyembuhan luka

yang lama. Ketika jaringan terluka, respon alami tubuh adalah untuk mengaktivasi proses

inflamasi. Proses ini terdiri dari langkah2 yang berurutan mencakup proses perbaikan

jaringan dan melindungi luka terhadap invasi kuman.

Dengan tidak adanya patologi, waktu penyembuhan untuk lansia sedikit lebih

panjang daripada orang dewasa muda, dan kualitas bekas luka umumnya sama (jika tidak

lebih baik) daripada bekas luka pada orang yang lebih muda.

Page 27: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

27  

27  27  

Skenario

Seorang lansia laki-laki usia 87 tahun mengalami kelemahan pada seluruh tubuh sudah

hampir 1 tahun, selama ini pasien selalu berbaring di tempat tidur.

Learning Task

Diskusikan skenario di atas :

• Pemeriksaaan fisik yang perlu dilakukan untuk menegakkan diagnosa tersebut

• Faktor resiko yang menyebabkan terjadinya kelainan tersebut

• Manajemen fisioterapi yang diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut

Self Assessment

1. Penyakit apa saja yang mempunyai prevalensi ini lebih tinggi pada lansia yang

memiliki masalah kesehatan terkait dengan peningkatan risiko terjadinya ulkus dan

tertundanya penyembuhan luka ?

2. Sebutkan dan jelaskan tentang klasifikasi ulkus dekubitus (chronic dermal wounds)

3. Bagaimana intervensi physical therapy untuk mengatasi ulkus decubitus pada lansia ?

Referensi

1. Guccione A.A. 2000. Geriatric Physical Therapy Second Edition. St Louis: Mosby, Inc.

2. Timiras P.S. 2007. Physiological Basis of Aging and Geriatrics Fourth Edition. California:

Informa Healthcare USA.

Page 28: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

28  

28  28  

Perkuliahan 10 : Postur, Keseimbangan dan Resiko Jatuh Pada Pasien Geriatri

Tanggal : 29 November 2016

Tempat : Ruang Kuliah Lt. III

Waktu : 08.00-13.00

Tujuan Pembelajaran :

• Mampu memahami dan menjelaskan postur, keseimbangan dan resiko jatuh pada

pasien geriatri

• Mampu memahami dan menjelaskan penanganan fisioterapi pada kasus gangguan

keseimbangan pasien lansia.

Konten Kurikulum :

• Pendahuluan

• Resiko jatuh

• Teori kontrol postural

• Pemeriksaan instabilitas keseimbangan pada lansia

• Manajemen Fisioterapi pada kasus kasus gangguan keseimbangan pasien lansia.

Abstrak

Setiap orang mempunyai jatuh, terlepas dari usia. Jatuh adalah peristiwa yang pasti

dialami oleh seluruh kehidupan. Sebagian besar jatuh, terutama pada anak-anak dan orang

dewasa muda, memiliki konsekuensi ringan, mudah dilupakan, dan tidak berdampak pada

fungsi selanjutnya. Jatuh pada orang tua, sebaliknya, merupakan penyebab morbiditas dan

mortalitas akibatnya sering kali jauh melampaui cedera ringan akibat kehilangan fungsional

yang signifikan dan bahkan kematian. Alasan bahwa jatuh menjadi kesehatan utama pada

orang yang berusia lebih tua dari 65 adalah hasil interaksi kompleks dan kurang memahami

faktor biomedis, fisiologis, psikososial, dan lingkungan.

Mayor morbiditas dari jatuh termasuk patah tulang pinggul dan lainnya dan cedera

jaringan lunak serius yang memerlukan imobilisasi atau rawat inap. Jatuh pada orang tua,

biasanya hanya berupa luka ringan atau tidak ada luka. Tanpa melihat tingkat keparahan

cedera, efek dari jatuh ringan dapat berakibat fatal, yaitu sering berakibat pada rasa takut

Page 29: MANAJEMEN FISIOTERAPI GERIATRI - Universitas Udayana...Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017 ! Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi!! 13! 1 3! Skenario Roger

Study Guide Manajemen Fisioterapi Geriatri 2016/2017

 

Fakultas Kedokteran Program Studi Fisioterapi    

29  

29  29  

jatuh, yang menyebabkan ketakutan untuk melakukan tugas rutin, pembatasan aktivitas,

isolasi sosial, dan ketergantungan yang meningkat pada orang lain.

Skenario

Seorang lansia laki-laki usia 87 tahun mengalami jatuh, pasien mengeluh pusing dan mual

beberapa jam setelah jatuh.

Learning Task

Diskusikan skenario di atas :

• Apakah pemeriksaan yang perlu dilakukan untuk kasus di atas?

• Buatlah perencanaan intervensi pada kasus ini?

Self Assessment

• Pada pasien yang bagaimana yang memiliki resiko jatuh

• Mengapa jatuh sangat berbahaya pada lansia

• Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi keseimbangan

• Bagaimana cara untuk mengurangi resiko jatuh

• Bagaimana intervensi physical therapy untuk mengatasi pasien lansia pasca jatuh

Referensi

1. Guccione A.A. 2000. Geriatric Physical Therapy Second Edition. St Louis: Mosby, Inc.

2. Timiras P.S. 2007. Physiological Basis of Aging and Geriatrics Fourth Edition. California:

Informa Healthcare USA.