makroskopis kel. made
DESCRIPTION
laporanTRANSCRIPT
![Page 1: Makroskopis Kel. Made](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081805/5695cf561a28ab9b028da551/html5/thumbnails/1.jpg)
BAB I
PENDAHULUAN
A. Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada percobaan kali ini yaitu bagaimana cara
melakukan identifikasi simplisia secara makroskopik dan mengetahui ciri
khas masing-masing simplisia tersebut.
B. Tujuan
Tujuan pada percobaan kali ini yaitu untuk melakukan identifikasi
simplisia secara makroskopik dan mengetahui ciri khas masing-masing
simplisia tersebut.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Pemeriksaan secara makroskopik merupakan analisis sederhana mutu
simplisia berdasarkan morfologi dan organoleptis dilakukan terhadap simplisia
meliputi pemeriksaan warna, bau, dan rasa. Pemeriksaan makroskopik terhadap
simplisia meliputi pemeriksaan bentuk, diameter, ketebalan, dan tekstur (Farima,
2009).
Uji makroskopik dilakukan dengan menggunakan kaca pembesar atau
tanpa menggunakan alat. Cara ini dilakukan untuk mencari khususnya morfologi,
ukuran, dan warna simplisia yang diuji. Penentuan beberapa parameter untuk
kontrol kualitas simplisia sangat menguntungkan karena memberikan
gambaran mengenai karakteristik simplisia disamping pemeriksaan secara
makroskopis dan mikroskopis. Kontrol kualitas menggunakan beberapa
parameter dapat mengambarkan penerimaan simplisia oleh kriteria tertentu
(Mukherjee, 2008).
![Page 2: Makroskopis Kel. Made](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081805/5695cf561a28ab9b028da551/html5/thumbnails/2.jpg)
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Pengamatan
Gambar 1. Daun salam, 2. Merica, 3. Lengkuas
2
1
3
![Page 3: Makroskopis Kel. Made](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081805/5695cf561a28ab9b028da551/html5/thumbnails/3.jpg)
1. Daun Salam
No KeteranganPemeriksaan Makroskopik
1. Organoleptis Warna coklat kehijauan, rasa sepat, bau khas aromatik.
2. Pemerian Berupa daun berwarna kecoklatan, bau aromatik, rasa
kelat, daun tunggal bertangkai pendek, panjang tangkai
daun 5-10 cm, helai daun berbentuk jarong atau
memanjang panjang 7-15 cm, lebar 5-10 cm, ujung dan
pangkal daun meruncing, tepi daun merata, permukaan
atas berwarna coklat kehijauan licin, mengkilap,
permukaan bawah berwarna coklat, tulang daun
menyirip serta menonjol pada bagian bawah tulang.
2. Lengkuas
No KeteranganPemeriksaan Makroskopik
1. Organoleptis Berwarna coklat muda berbau khas, agak berserat.
2. Pemerian Bentuk berupa potongan memanjang, warna coklat
kemerahan, bau khas aromatik, rasa agak pedas,
potongan memanjang 4-6cm tebal 1-2cm warna
permukaan coklat, kemerahan, kaadang bercabang
ujung bengkok, cincin horizontal berwarna putih dan
tidak beraturan, pada permukaan rimpang berserat,
berbutir-butir kasar, dan berwarna coklat.
3. Merica
No KeteranganPemeriksaan Makroskopik
1. Organoleptik Bau khas, rasa pedas, warna kecoklatan, putih.
![Page 4: Makroskopis Kel. Made](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081805/5695cf561a28ab9b028da551/html5/thumbnails/4.jpg)
2. Pemerian Berupa bulatan permukaan halus
B. Pembahasan
Pemeriksaan secara organoleptis dilakukan dengan mengamati warna,
bau, dan rasa. pemeriksaan secara makroskopik dilakukan dengan melihat
simplisia dan serbuk simplisia secara langsung dengan mata telanjang,
memperhatikan bentuk dari simplisia.
Terdapat beberapa kendala yang dihadapi pada pemeriksaan
makroskopik dan organoleptis. Simplisia satu dengan yang lainnya memiliki
bentuk, warna, dan bau yang hampir mirip pada sebagian besar simplisia.
Tentunya banyak simplisia yang memiliki perbedaan yang jelas jika
dibandingkan dengan simplisia yang lain. Hal ini disebabkan simplisia
tersebut memiliki ciri khas yang diakibatkan oleh adanya perbedaan anatomi
dan morfologi. Namun ciri khas tersebut dapat pula tidak nampak karena
kesalahan dalam melakukan pemeriksaan dan penyimpnan simplisia yang
relatif lama.
Uji makroskroskopi simplisia dilakukan dengan mata telanjang
kemudian diamati bentuk, warna, bau dan rasa dari simplisia tersebut. Untuk
sampel daun salam memiliki warna coklat kehijauan, rasa kelat, bau khas
aromatik. Untuk simplisia lengkuas memiliki warna coklat muda berbau khas,
agak berserat. Dan untuk simplisia yang terakhir merica memiliki bau khas,
rasa pedas, warna kecoklatan, putih dengan bentuk bulat dan diameter 0,4 cm.
Tujuan dari makroskopik simplisia itu sendiri untuk mengetahui
karakteristik simplisia dan memastikan bahwa simplisia yang dipakai adalah
benar dan tidak dipalsukan, yang diamati disini adalah: bentuk atau rupa,
warna, bau, ukuran (panjang, lebar, dan tebal) dan rasa.
![Page 5: Makroskopis Kel. Made](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081805/5695cf561a28ab9b028da551/html5/thumbnails/5.jpg)
BAB IV
KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat diambil dari percobaan kali ini adalah pemeriksaan
secara makroskopik dilakukan dengan menggunakan mata dan kaca pembesar
untuk analisis sederhana mutu simplisia berdasarkan morfologi dan organoleptis
dilakukan terhadap simplisia meliputi pemeriksaan warna, bau, dan rasa.
![Page 6: Makroskopis Kel. Made](https://reader035.vdokumen.com/reader035/viewer/2022081805/5695cf561a28ab9b028da551/html5/thumbnails/6.jpg)
DAFTAR PUSTAKA
Farima, Devi, 2009, Karakteristik Dan Ekstraksi Simplisia Tumbuhan Bunga Mawar (Rosa hybrid L.) Serta Formulasinya Sediaan Pewarna Bibir,
Jurnal Skripsi, Fakultas Farmasi, Universitas Sumatra Utara, Hal : 1 - 40.