struktur makroskopis fungi
TRANSCRIPT
Copyright © phin 2014 All right reserved.
Mikologi Berasal dari bahasa Yunani Mykes
yang berarti Jamur dan Logos yang berarti
Ilmu.
Mikologi merupakan ilmu yang mempelajari
tentang jamur. Dalam bahasa Inggris Jamur
disebut Fungi / Fungus.
Kajian dalam mikologi antara lain
meliputi klasifikasi fungi, kerugian dan
peranan jamur dam kehidupan manusia.
Seiring perkembangan teknologi jamur
banyak digunakan dalam bioteknogi,
misalnya pembuatan tempe, pembuatan
pesellin.
Tekstur koloni yang dilihat merupakan aerial
hipha (hifa udara). Berikut ini beberapa
tekstur hifa fungi :
Cattony
Velvety
Glabrous atau waxy
Granular atau powdery
Yeast Like
Koloni dengan hifa aerial yang panjang dan
padat, menyerupai kapas.
Adapun jamur yang memiliki tekstur velvety
adalah jamur:
Rhizopus sp. memiliki warna permukaan
putih bercak hitam, kuning
Isolat Tanah memiliki warna
permukaan putih,
putih kecoklatan
Koloni dengan hifa aerial yang pendek
menyerupai kain beludru. Adapun jamur yang
memiliki tekstur velvety adalah jamur
Aspergilus niger yang memiliki warna
pemukaan hitam, putih kekuningan.
Koloni dengan permukaan halus, karena tidak
ada hifa aerial. Biasanya koloni khamir
berbentuk seperti ini.
Adapun jamur yang memiliki tekstur glabrous
adalah :
Saccaromyces cerevisae memiliki warna
permukaan kuning
Candida sp. memiliki warna permukaan putih
kekuningan/ putih susu
Trichoderma viridae memiliki warna
permukaan hijau tua. Hijau muda.
Koloni rata dan terlihat banyak konidia yang
terbentuk. Koloni granular tampak lebih
kasar permukaannya, sementara itu koloni
powdery permukaannya kelihatan seperti
tepung. Jamur yang memiliki tekstur
powdery adalah powdery meildew.
Bentuk seperti koloni dan tidak mempunyai
hifa aerial, berbentuk seperti jelly. Yeast like
merupakan jamur uniselluler yang mampu
membentuk pseudohifa. Contoh : Candida sp,
Candida albicans, Torulla (koloni berwarna
merah / orange), Cryptococcus neoformans
Rugose
Verrugose
Flat
Folded
Creteriform
Cerebriform
Koloni yang memiliki alur-alur yang
ketinggiannya tidak beraturan dan tampak
merupakan garis radial dari reverse side.
Adapun jamur yang memiliki topografi
rugose adalah:
Rhizopus sp.
Isolat Tanah
Koloni yang memiliki penampakan kusut dan
keriput. Biasanya koloni tidak memiliki aerial
hifa.
Koloni yang memiliki permukaan datar.
Koloni yang memiliki alur berlekuk-lekuk
atau berlipat-lipat acak.
Creteriform
Koloni yang memiliki bentuk seperti gunung
berapi (cekung tengah).
Koloni yang memiliki bentuk seperti otak.