makalah_bncana (1)
TRANSCRIPT
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
1/14
MAKALAH
UNIVERSITAS ANDALAS
MANAJEMEN PENANGGULANGAN BENCANA
TAHUN 2014/2015
Oleh :
KELOMPOK
LAILATUL RAHMI
DHILA MAESA PUTRI
IBNU RA!IE"
1210010
1210020
1110100#
D$%&'(%) Se*%+%$ S%l%h S%,' S-%.%, U),'( Me)-ele%$(%)
T'+% %,% ('l$%h M%)%&ee) Be)%)% %) D%3%()-%
"AKULTAS KESEHATAN MASARAKAT
UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG 2014
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
2/14
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan atas rahmat ALLAH SWT yang telah
memberikan kami kesehatan dan kesempatan sehingga kami bisa menyelesaikan
tugas makalah ini dengan baik. Makalah ini ditulis sebagai tugas mata kuliah
Manajemen Bencana dan ampaknya di !akultas Kesehatan Masyarakat "ni#ersitas
Andalas.
"capan terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Syahrial SKM$
M.Bi%med sebagai d%sen pembimbing mata kuliah ini dan teman&teman yang telah
membantu dalam penulisan makalah ini.
Kami telah menyelesaikan makalah ini dengan segenap kemampuan dan
pikiran$ namun kami menyadari bah'a penulisan makalah ini masih belum
sempurna. (leh karena itu$ kami mengahrapkan kritik dan saran yang membangun
dari pembaca agar makalah ini dapat mencapai kesempurnaan dan dapat berman)aat
bagi pembaca.
Padang$ *+ !ebruari ,-*
Penulis
i
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
3/14
DA"TAR ISI
KATA P/01A0TA2....................................................................................................i
A!TA2 3S3.................................................................................................................ii
BAB * 4 P/0AH"L"A0..........................................................................................*
*.* Latar Belakang....................................................................................................*
*., Perumusan Masalah............................................................................................*
*.+ Tujuan.................................................................................................................,
BAB , 4 P/MBAHASA0............................................................................................+
,.* Manajemen penanggulangan bencana................................................................+
,., Tahapan penanggulangan bencana......................................................................5
BAB + 4 P/0"T"P....................................................................................................*-
+.* Kesimpulan.......................................................................................................*-
+., Saran.................................................................................................................*-
A!TA2 P"STAKA..................................................................................................**
A!TA2 P"STAKA
LAMP32A0
ii
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
4/14
BAB 1 : PENDAHULUAN
161 L%,%. Bel%(%)+
Akhir&akhir ini$ 3nd%nesia dilanda berbagai bencana bertubi&tubi menimpa
3nd%nesia. Mulai dari erupsi gunung sinabung$ banjir yang berkepanjangan di
jakarta$ja'a barat$ ja'a timur $ l%ngs%r$kebakaran hutan$ gunung&gunung merapi
yang sudah mulai berakti)itas dan berstatus siaga sampai a'as$ dan bencana lainnya.
Akibat dari bencana alam ini banyak masyarakat yang menderita terserang penyakit$
kehilangan harta benda hingga ada k%rban yang meninggal dunia.
"ntuk mengurangi dampak kerugian akibat bencana ini ada beberapa upaya
yang dilakukan untuk menanggulangi bencana yaitu predisaster$disaster dan
p%stdisaster. upaya penanggulangan p%st disaster akan membutuhkan biaya serta
al%kasi sumber daya yang sangat besar. "paya penanggulangan ini akan semakin
besar lagi apabila masyarakat dan negara tidak memiliki sistem manajemen pre
disaster yang baik. (leh karena itu saat ini digalakkan penyadaran pentingnya
emergency preparedness sebagai suatu pr%gram jangka panjang yang bertujuan untuk
memperkuat kapasitas dan kemampuan bangsa untuk me&manage semua jenis
bencana serta memulihkan keadaan pasca bencana hingga ke k%ndisi pengembangan
berkelanjutan. alam hal ini$ SKM memiliki tugas untuk melakukan pencegahan
6pre#enti%n7 dan pr%m%si 6pr%m%ti%n7 sehingga pembiayaan dalam p%st&disaster bisa
diminimalisir
162 Pe.''%) M%%l%h
Apa itu manajemen penanggulangan bencana 8
Bagaimana upaya penanggulangan sebelum bencana 8
*
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
5/14
,
Bagaimana upaya penanggulangan di saat bencana 8
Bagaimana upaya penanggulangan setelah bencana 8
16 T'&'%)
Tujuan pembuatan makalah ini adalah agar menambah 'a'asan pembaca
tentang bagaimana manajemen penanggulangan bencana dan juga sebagai
pemenuhan tugas mata kuliah manajemen bencana dan dampaknya.
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
6/14
BAB 2 : PEMBAHASAN
261 M%)%&ee) 3e)%)++'l%)+%) *e)%)%
"ndang 9 undang 0%m%r , Tahun ,--: mende)inisikan bencana adalah ;
peristi'a atau rangkaian peristi'a yang mengncam dan mengganggu kehidupan dan
penghidupan masyarakat yang disebablkan$ baik )akt%r alam dan atau )akt%r n%n
alam maupun manusia$ kerusakan lingkungan$ kerugian harta benda$ dan dampak
psik%l%gis
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
7/14
[Sumber: Naskah Policy Paper Pengarusutamaan Pengurangan Risiko Bencana.
Ditjen Mandikdasmen Depdiknas !akarta "##$ % &idak Dipublikasi'
alam upaya menerapkan manajemen penanggulangan bencana$ dilaksanakan
melalui + 6tiga7 tahapan sebagai berikut4
*. Tahap pra&bencana yang dilaksanakan ketika sedang tidak terjadi bencana dan
ketika sedang dalam ancaman p%tensi bencana
,. Tahap tanggap darurat yang dirancang dan dilaksanakan pada saat sedang
terjadi bencana.
+. Tahap pasca bencana yang dalam saat setelah terjadi bencana.
alam keseluruhan tahapan penaggulangan bencana tersebut ada + manajemen yang
dipakai yaitu 4
*. Manajemen risik% bencana
Adalah pengaturan upaya penanggulangan bencana dengan penekanan pada )akt%r&
)akt%r yang mengurangi risik% secara terencana$ terk%%rdinasi$ terpadu dan
menyeluruh pada saat sebelum terjadinya bencana dengan )ase&)ase antara lain 4
Pencegahan bencana adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan sebagai
upaya untuk menghilangkan dan atau mengurangi ancaman bencana
Mitigasi adalah serangkaian upaya untuk mengurangi risik% bencana$ baik
melalui pembangunan )isik maupun penyadaran dan penigkatan kemampuan
menghadapi ancaman bencana.
Kesiapsiagaan adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan untuk
mengantisipasi bencana melalui peng%rganisian serta melalui langkah yang
tepat guna dan berdaya guna. alam )ase ini juga terdapat peringatan dini
yaitu serangkaian kegiatan pemberian peringatan sesegera mungkin kepada
masyarakat tentang kemungkinan terjadinya bencana pada suatu tempat %leh
lembaga yang ber'enang.
,. Manajemen Kedaruratan
Adalah pengaturan upaya penanggulangan bencana dengan penekanan pada )akt%r&
)akt%r pengurangan jumlah kerugian dan k%rban serta penanganan pengungsi secara
terencana$ terk%%rdinasi$ terpadu dan menyeluruh pada saat terjadinya bencana
dengan )ase nya yaitu 4
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
8/14
=
Tanggap darurat bencana adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan
dengan segera pada saat kejadian bencana untuk menangani dampak buruk
yang ditimbulkan$ yang meliputi kegiatan penyelamatan dan e#akuasi
k%rban$ harta benda$ pemenuhan kebutuhan dasar$ perlindungan$ pengurusanpengungsi$ penyelamatan$ serta pemulihan prasarana dan sarana.
+. Manajemen Pemulihan
Adalah pengaturan upaya penanggulangan bencana dengan penekanan pada )akt%r&
)akt%r yang dapat mengembalikan k%ndisi masyarakat dan lingkungan hidup yang
terkena bencana dengan mem)ungsikan kembali kelembagaan$ prasarana$ dan sarana
secara terencana$ terk%%rdinasi$ terpadu dan menyeluruh setelah terjadinya bencana
dengan )ase&)asenya nya yaitu 4
2ehabilitasi adalah perbaikan dan pemulihan semua aspek pelayanan publik
atau masyarakat sampai tingkat yang memadai pada 'ilayah pascabencana
dengan sasaran utama untuk n%rmalisasi atau berjalannya secara 'ajar
semua aspek pemerintahan dan kehidupan masyarakat pada 'ilayah
pascabencana.
2ek%nstruksi adalah pembangunan kembali semua prasarana dan sarana$
kelembagaan pada 'ilayah pascabencana$ baik pada tingkat pemerintahan
maupun masyarakat dengan sasaran utama tumbuh dan berkembangnya
kegiatan perek%n%mian$ s%sial dan budaya$ tegaknya hukum dan ketertiban$
dan bangkitnya peran serta masyarakat dalam segala aspek kehidupan
bermasyarakat pada 'ilayah pascabencana.
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
9/14
5
1ambar , Siklus Penanggulangan Bencana
262 T%h%3%) 3e)%)++'l%)+%) *e)%)%
Pada siklus penanggulangan bencana$ terdapat + 6tiga7 tahapan dan diikuti kegiatan 9
kegiatannya. Tahapan tersebut antara lain4
*. Pra Bencana 6sebelum bencana7$ kegiatannya antara lain4
Pencegahan
Mitigasi
Kesiapsiagaan
,. Saat Bencana$ kegiatannya adalah 4
Tanggap arurat
+. Pasca Bencana 6sesudah Bencana7$ kegiatannya antara lain4
2ehabilitasi
2ek%nstruksi
Menurut Peraturan Pemerintah 0%m%r ,* Tahun ,-->$ upaya pengurangan risik%
bencana antara lain adalah4
*. Pengenalan dan pemantauan risik% bencana.
,. Perencanaan partisipati) penanggulangan bencana.
+. Peningkatan k%mitmen terhadap pelaku penanggulangan bencana.
. Penerapan upaya )isik$ n%n )isik dan pengaturan penanggulangan bencana.
Membuat pr%gram & pr%gram penanggulangan bencana dapat dilakukan dengan
melakukan pengintegrasian penanggulangan bencana melalui sistem yang telah ada$
diantaranya 4
16 Ke*$&%(%) %) Pe.e)%)%%) Pee.$),%h
Pengintegrasian yang dapat dilakukan di dalam hal kebijakan dan
perencanaan pemerintah adalah pengarusutamaan pengurangan risik% bencana 6P2B7
ke dalam rencana pembangunan$ dan penyusunan kebijakan penanggulangan
bencana. Kebijakan yang diatur perlu mencakup seluruh tahapan manajemen
bencana mulai dari pencegahan sampai dengan rehabilitasi dan rek%nstriuksi.
Pengarusutamaan P2B ke dalam kebijakan pembangunan pemerintah sebagai salah
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
10/14
:
satu #isi$ misi$ dan pri%ritas di dalam 2encana Pembangunan ?angka Panjang 62P?P7
dan 2encana Pembangunan ?angka Menengah 62P?M7.
Melalui pr%ses musya'arah perencanaan pembangunan 6Musrenbang7 yang
merupakan pr%ses perencaaan yang bersi)at bottom%up$ pengarusutamaan P2B perlu
dipastikan untuk diak%m%dasi dari tingkatan pemerintahan terkecil yaitu melalui
penyusunan 2P?M di tingkat desa@gamp%ng@kelurahan sehingga diharapkan
anggaran yang memadai dapat dialokasikan sesuai dengan kebutuhan untuk
melakukan upaya PRB yang berkelanjutan.
Seperti yang diamanahkan oleh UU Nomor 24 Tahun 200 tentang
penanggulangan ben!ana bah"a pemerintah pusat maupun daerah perlu
mengalokasian dana penanggulangan ben!ana dalam anggaran pendapatan
belanja se!ara memadai.Unsur#unsur kebijakan perlu ditetapkan pada "ilayahnya
sesuai dengan kebijakan pembangunan daerah. $i beberapa daerah% seperti
$aerah &stime"a 'ogyakarta dan (!eh% pemerintah telah menyusun dan
menetapkan Ren!ana (ksi $aerah PRB untuk membantu memastikan penerapan
upaya PRB yang terpadu dan teren!ana.
)ebijakan yang dipersiapkan di dalam pelaksanaan rehabilitasi dan
rekonstuksi juga perlu dilakukan dan diperjelas khususnya se!ara operasional di
tingkat daerah.*en!akup pembagian peran% mekanisme koordinasi hori+ontal dan
,ertikal sertamekanisme penerimaan dan pelaksanaan dukungan internasional.
26 Pe)+'%,%) S$,e Pe.$)+%,%) D$)$
Peringatan dini adalah serangkaian kegiatan pemberian peringatan sesegera
mungkin kepada masyarakat tentang kemungkinan terjadinya bencana pada suatu
tempat %leh lembaga yang ber'enang 6"" , Tahun ,--:7. Pengembangan sistem
peringatan dini merupakan perpaduan pengembangan kebijakan$ sistem dan
pembagian peran antara instansi terkait untuk memastikan in)%rmasi peringatanbencana dapat disampaikan kepada masyarakat secara tepat dan akurat.
3nd%nesia telah memiliki sistem peringatan dini nasi%nal yang k%mprehensi)
dalam peringatan dini gempa dan tsunami yang dikenal dengan end to end (N)
&sunami*arly +arning System ,(N)%&*+S-. 0amun sistem penyampaian pesan
sampai ke tingkat masyarakat perlu untuk terus ditingkatkan dan di pertahankan
mengingat luasnya 'ilayah dan cakupan masyarakat yang perlu dicapai %leh
in)%rmasi tersebut.
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
11/14
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
12/14
56 Pe)+el8l%%) Re$(8 Be)%)% Be.*%$ K8')$,%/M%-%.%(%, 9PRBBK
Masyarakat adalah pihak yang terpapar %leh bencana pertama kalinya.
Karena itu$ peningkatan kesadaran dan kapasitas masyarakat mutlak diperlukan agar
risik% dapat dikurangi khususnya sebelum bantuan dari pihak luar mencapai l%kasi
bencana$ mengingat l%kasi 3nd%nesia yang sangat luas.
3nter#ensi yang dapat dilakukan adalah pelaksanaan pr%gram pengurangan
risik% berbasis masyarakat yang dilakukan di tingkatan terkecil yaitu tingkat desa.
Pendampingan baik %leh pemerintah maupun %rganisasi terkait lainnya sangat
penting khususnya di tahap a'al untuk memastikan pr%ses peningkatan
kesiapsiagaan masyarakat dilakukan dengan kualitas yang baik dan selaras dengan
kebijakan pemerintah setempat.
Beberapa tahapan pendampingan yang dapat dilakukan di tingkat masyarakat
antara lain adalah pembentukan kader siaga bencana desa$ pelatihan manajemen
bencana dan pert%l%ngan pertama$ analisa bahaya$ kerentanan dan risik% bencana$
penyusunan rencana k%ntinjensi dan pengurangan risik% bencana desa$ penyuluhan
bencana$ simulasi bencana$ dan mitigasi. Pr%ses kegiatan tersebut tentunya
menempatkan masyarakat sebagai pelaku utama dengan inter#ensi dari pihak luar
yang semakin kecil seiring berjalannya pr%ses. Aspek keberlanjutan dan partisipasi
merupakan k%mp%nen utama yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaannya.
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
13/14
BAB : P/0"T"P
61 Kesimpulan
62 Saran
-
7/21/2019 MAKALAH_BNCANA (1)
14/14
DA"TAR PUSTAKA
Badan 0asi%nal Penanggulangan Bencana 6B0PB7
Bustami$ el A)riadi. ,-**. Modul Pelatihan Dasar Manajemen Penanggulangan
Bencana.?akarta. "0P
Hidayati$ Sri dkk. ,--. Modul Pelatihan Pengintegrasian Pengurangan Risiko
Bencana ,PRB- ke dalam Sistem Pendidikan. Pusat Kurikulum Badan
Penelitian dan Pengembangan Kriteria Pendidikan 0asi%nal. ?akarta
"ndang 9 "ndang 2epublik 3nd%nesia 0%m%r , Tahun ,--:.