makalah tata kelola kepemerintahan yang baik dan bersih

7/25/2019 Makalah Tata Kelola Kepemerintahan Yang Baik Dan Bersih

1/19

Makalah Tata kelola kepemerintahan yang baik dan bersih (good & clean

governance)

TUGAS

CIIC !"UCATI#$

Tentang %

Tata kelola kepemerintahan yang baik dan bersih

(good & clean governance)

#leh %

#I A'IIA

($IM %* +,+ +)

"#S!$ %

"ra-I'MA SU'.A$I M-/0m

'#G'AM STU"I !'1A$2A$ S.A'IA/ 3U'USA$ S.A'IA/

S!2#A/ TI$GGI AGAMA ISAM $!G!'I(STAI$)

1ATUSA$G2A'

TA/U$ +,*

1A1 I

!$"A/UUA$


2/19

I-I ATA' 1!A2A$G

Istilah clean dan good governance (pengelolaan ata0 tata pemerintahan yang

bersih dan baik)mer0pakan 4acana yang mengiringigerakan re5ormasi-4acana

clean dan good governance sering kali dikaitkan dengan t0nt0nan akan

pengelolaan pemerintah yang pro5essional6 ak0ntabel6 dan bebas kor0psi6 kol0sidan nepotisme (22$)- Ter7adinya krisis ekonomi di Indonesia antara lain

disebabkan oleh tatacara penyelenggaraan pemerintahan yang tidak dikelola

dan diat0r dengan baik- Akibatnya timb0l berbagai masalah seperti kor0psi6

kol0si dan nepotisme (22$) yang s0lit diberantas6 masalah penegakan h0k0m

yang s0lit ber7alan6 monopoli dalam kegiatan ekonomi6 serta k0alitas pelayanan

kepada masyarakat yang memb0r0k-

Masalah8masalah terseb0t 70ga telah menghambat proses pem0lihan ekonomi

Indonesia6 sehingga 70mlah pengangg0ran semakin meningkat6 70mlah pend0d0kmiskin bertambah6 tingkat kesehatan men0r0n6 dan bahkan telah menyebabkan

m0nc0lnya kon9ik8kon9ik di berbagai daerah yang dapat mengancam persat0an

dan kesat0an negara 'ep0blik Indonesia-

1ahkan kondisi saat inip0n men0n70kkan masih berlangs0ngnya praktek dan

perilak0 yang bertentangan dengan kaidah tata pemerintahan yang baik6 yang

bisa menghambat terlaksananya agenda8agenda re5ormasi-

enyelenggaraan pemerintahan yang baik adalah landasan bagi pemb0atan dan

penerapan kebi7akan negara yang demokratis dalam era globalisasi- :enomena

demokrasi ditandai dengan meng0atnya kontrol masyarakat terhadap

penyelenggaraan pemerintahan6 sementara 5enomena globalisasi ditandai

dengan saling ketergant0ngan antarbangsa6 ter0tama dalam pengelolaan

s0mber8s0mber ekonomi dan aktivitas d0nia 0saha (bisnis)-

2ed0a perkembangan diatas6 baik demokratisasi ma0p0n globalisasi6 men0nt0t

rede;nisi peran pelak08pelak0 penyelenggaraan pemerintahan- emerintah6

yang sebel0mnya memegang k0at kendali pemerintahan6 cepat ata0 lambat

har0s mengalami pergeseran peran dari posisi yang serba mengat0r dan

mendikte ke posisi sebagai 5asilitator- "0nia 0saha dan pemilik modal6 yang

sebel0mnya ber0paya meng0rangi otoritas negara yang dinilai cender0ngmenghambat perl0asan aktivitas bisnis6 har0s m0lai menyadari pentingnya

reg0lasi yang melind0ngi kepentingan p0blik- Sebaliknya6 masyarakat yang

sebel0mnya ditempatkan sebagai penerima man5aat (bene;ciaries)6 har0s m0lai

menyadari ked0d0kannya sebagai pemilik kepentingan yang 70ga har0s

ber50ngsi sebagai pelak0-

#leh karena it06 tata pemerintahan yang baik perl0 segera dilak0kan agar segala

permasalahan yang timb0l dapat segera dipecahkan dan 70ga proses pem0lihan

ekonomi dapat dilaksanakan dengan baik dan lancar-


3/19

I-+ 'UMUSA$ MASAA/

Adap0n r0m0san masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah%

- Apa pengertian Good Governance- 1erorientasi pada konsens0s (consens0s orientation)

2egiatan bernegara6 berpemerintahan6 dan bermasyarakat pada dasarnya

mer0pakan aktivitas politik6 yang berisi d0a hal 0tama6 yait0 kon9ik dan


7/19

konsens0s- "alam good governance6 pengambilan kep0t0san ata0p0n

pemecahan masalah bersama lebih di0tamakan berdasarkan konsens0s6 yang

dilan70tkan dengan kesediaan 0nt0k konsisten melaksanakan konsens0s yang

telah dip0t0skan bersama- 2onsens0s bagi bangsa indonesia sebenarnya

b0kanlah hal yang bar06 karena nilai dasar kita dalam memecahkan persoalan

bangsa adalah melal0i m0sya4arah 0nt0k m05akat-

?- 2eadilan (eE0ity)

Melal0i prinsip good governance6 setiap 4arga negara memiliki kesempatan

yang sama 0nt0k memperoleh kese7ahteraan- Akan tetapi6 karena kemamp0an

masing8masing 4arga negara berbeda8beda6 sektor p0blik har0s memainkan

peranan agar kese7ahteraan dan keadilan dapat ber7alan seiring se7alan-

@- !5ekti5 dan e;sien (e5ectiveness and eFciency)

Agar mamp0 berkompetisi secara sehat dalam percat0ran d0nia6 kegiatan ketigadomain dan governance har0s meng0tamakan e5ektivitas dan e;siensi dalam

setiap kegiatan- Tekanan perl0nya e5ektivitas dan e;siensi ter0tama dit070kan

pada sektor p0blik karena sektor ini men7alankan aktivitasnya secara

monopolistik- Tanpa kompetisi6 tidak akan ada e;siensi-

- Ak0ntabilitas (acco0ntability)

Setiap aktivitas yang berkaitan dengan kepentingan p0blik perl0

mempertangg0ng7a4abkan kepada p0blik- Tangg0ng g0gat dan tangg0ng 7a4ab

tidak hanya diberikan kepada atasan sa7a6 tetapi 70ga pada para pemegang

saham yait0 masyarakat l0as- Secara teoritis6 ak0ntabilitas dapat dibedakanmen7adi lima macam6 yait0%

a- Ak0ntabilitas organisasi

b- Ak0ntabilitas legal

c- Ak0ntabilitas politik

d- Ak0ntabilitas pro5esional

e- Ak0ntabilitas moral

- isi strategis (strategic vision)

"alam era yang ber0bah secara dinamis6 setiap domain dalam good governance

har0s memiliki visi yang strategis- Tanpa visi semacam it06 s0at0 bangsa dan

negara akan mengalami ketertinggalan- isi it06 dapat dibedakan antara visi

7angka pan7angm (long time vision) antara +, sampai +> tah0n serta visi 7angka

pendek (short time vision) sekitar > tah0n-

rinsip8prinsip good governance pada dasarnya mengand0ng nilai yang bersi5at

ob7ekti5 dan 0niversal yang men7adi ac0an dalam menent0kan tolak 0k0r ata0

indikator dan ciri8ciriHkarakteritik penyelenggaraan pemrintahan negara yang

baik- rinsip8prinsip good governance dalam praktik penyelenggaraan negara


8/19

dit0angkan dalam t070h asas 0m0m penyelenggaraan negara sebagaimana

dimaks0d dalam Undang8Undang $omor + tah0n tentang

enyelenggaraan $egara yang 1erih dan 1ebas 2or0psi6 2ol0si dan $epotisme-

rinsip ata0 asas 0m0m dalam penyelenggaraan negara yang tercant0m dalam

Undang8Undang $omor + tah0n melip0ti sebagai berik0t%

- Asas kepastian h0k0m adalah asas dalam negara h0k0m yang

meng0tamakan landasan perat0ran per0ndang80ndangan6 kepat0tan6 dan

keadilan dalam setiap kebi7akan enyelenggaraan negara-

+- Asas tertib penyelenggaraan negara adalah asas yang men7adi landasan

keterat0ran6 keserasian dan keseimbangan dalam pengendalian

penyelenggaraan negara-

=- Asas kepentingan 0m0m adalah asas yang mendah0l0kan kese7ahteraan

0m0m dengan cara aspirati56 akomodati56 dan selekti5-

*- Asas keterb0kaan adalah asas yang memb0ka diri terhadap hak

masyarakat 0nt0k memperoleh in5ormasi yang benar6 7070r6 dan tidak

diskriminati56 tentang penyelenggaraan negara dengan tetap memperhatikan

perlind0ngan atas hak asasi pribadi6 golongan dan rahasia negara-

>- Asas proporsionalitas adalah asas yang meng0tamakan keseimbangan

antara hak dan ke4a7iban penyelenggaraan negara-

?- Asas pro5ersionalitas adalah asas yang meng0tamakan keahlian yang

berlandaskan kode etik dan ketent0an perat0ran per0ndang80ndangan yang

berlak0-

@- Asas ak0ntabilitas adalah asas yang menent0kan bah4a setiap kegiatan

dan hasil akhir dari kegiatan penyelenggaraan negara har0s dapat

dipertangg0ng7a4abkan kepada masyarakat ata0 rakyat sebagai pemegang

keda0latan tertinggi negara ses0ai dengan ketent0an perat0ran per0ndang8

0ndangan yang berlak0-

"isamping it06 70ga terdapat pilar8pilar good governance diantaranya%

) $egara ata0 pemerintahan (state)6 ber50ngsi dalam hal%

a- Menciptakan kondisi politik6 ekonomi dan sosial yang stabil

b- Memb0at perat0ran yang e5ekti5 dan berkeadilan

c- Menyediakan p0blic service yang e5ekti5 dan acco0ntable

d- Menegakkan /AM

e- Melind0ngi lingk0ngan hid0p

5- Meng0r0s standar kesehatan dan standar keselamatan p0blik-


9/19

+) Sektor s4asta ata0 d0nia 0saha (private sector)6 ber50ngsi dalam hal%

a- Men7alankan ind0stri

b- Menciptakan lapangan ker7a

c- Menyediakan insenti5 bagi karya4an

d- Meningkatkan standar hid0p masyarakat

e- Memelihara lingk0ngan hid0p

5- Menaati perat0ran

g- Trans5er ilm0 pengetah0an dan teknologi kepada masyarakat

h- Menyediakan kredit bagi pengembangan U2M

=) Masyarakat (society)6 ber50ngsi dalam hal%

a- Men7aga agar hak8hak masyarakat terlind0ngi

b- Mempengar0hi kebi7akan p0blic

c- Sebagai sarana cheks and balances pemerintah

d- Menga4asi penyalahg0naan ke4enangan sosial pemerintah

e- Mengembangkan S"M

5- Sarana berkom0nikasi antar anggota masyarakat

pada negara yang sedang berkembang yang sektor s4asta dan sektor

masyarakat relati5 bel0m ma706 sektor pemerintah memegang peranan yang

sangat menent0kan- Sektor pemerintah har0s bertindak sebagai promotor

pembang0nan- ada saatnya apabila sektor s4asta dan sektor masyarakat

semakin ma70 karena pembang0nan6 peranan sektor pemerintah secara

bertahap m0lai berk0rang- Tarik8menarik peranan antara sektor pemerintah dan

sektor s4asta dan sektor masyarakat apabila tidak dikelola secara bi7ak akan

dapat menimb0lkan berbagai ketegangan sosial- "alam hal ini diperl0kan

pimpinan nasional yang memiliki d0k0ngan legitimasi politik yang k0at6 memilikikharisma6 serta kemamp0an mna7erial 0nt0k mengendalikan per0bahan-

+-= CA'A M!$G!M1A$G2A$ ST'U2TU' #'GA$ISASI "A$ MA$AG!MA$

!'U1A/A$

Men0r0t 0kman /akim Sai50ddin6 (+,,*) good governance (G) di Indonesia

adalah penyelenggaraan peerintahan yang baik yang dapat diartikan sebagai

s0at0 mekanisme pengelolaan s0mber daya dengan s0bstansi dan implementasi

yang diarahkan 0nt0k mencapai pembang0nan yang e;sien dan e5ekti5 secara


10/19

adil- #leh karena it06 good governance akan tercipta di antara 0ns0r80ns0r

negara dan instit0si kemasyarakatan (ormas6 SM6 pers6 lembaga pro5esi6

lembaga 0saha s4asta6 dan lain8lain) memiliki keseimbangan dalam proses

checks and balances dan tidak boleh sat0 p0n di antara mereka yang memiliki

kontrol absol0te-

engembangan p0blil good governance di Indonesia akan men0n70k pada

sek0mp0lan nilai (cl0ster o5 val0es)6 yang notabane s0dah lama hid0p dan

berkembang di masyarakat Indonesia- Sek0mp0lan nilai yang dimaks0d terseb0t

adalah (sebelas) nilai good governance yakni () check and balances6 (+)

decentraliDation (=)eJectiveness (*) eFciency6 (>) eE0ity6 (?) h0man rights

protection6 (@) integrity6 () participation6 () pl0ralism6 (,)predictability6 ()

r0le o5 la46 dan (+) transparency-

ertanyaan yang m0nc0l kem0dian dalam implementasinya adalah bagaimana

mendekati6 mengidenti;kasi6 meng0rai6 dan meng0payakan pemecahan

persoalan penegakan good governance- Men0r0t 0kman /akim6 ada tiga 5aktor

determinan pencapaian good governance6 yakni lembaga ata0 pranata

(instit0tionsHsystem)6 s0mber daya man0sia (h0man 5actor)6 dan b0daya

(c0lt0res)-

Terkait dengan tiga 5aktor determinan terseb0t6 pada s0bbab ini akan dibahas

tentang lembaga ata0 pranata6 b0daya dan s0mber daya man0sia dalam d0a

bagian6 yait0 str0kt0r organisasi dalam good governance dan mana7emen

per0bahan yang diperl0kan oleh organisasi-

- Str0kt0r #rganisasi dalam Good Governance

Globalisasi dan perkambangan in5ormasi akan mempercepat per0bahan

organisasi- Men0r0t T0lis (+,,,)6 per0bahan terhadap s0mber daya man0sia

sebesar , persen sa7a dapat meng0bah str0kt0r organisasi6 selain per0bahan

ang disebabkan 5aktor teknologi6 ekonomi6 politik6 dan sosial- raktik mana7emen

yang lama baik menyangk0t str0kt0r organisasi6 personel6 dan t0gas pokok6 akan

menyebabkan resistensi terhadap per0bahan dan menyebabkan s0litnya

melak0kan restr0kt0risasi organisasi dalam rangka mencapai e;siensi- "alam

rangka menghadapi per0bahan yang begit0 cepat6 maka beberapa hal yang

penting dilak0kan adalah %

a- Memelihara kesadaran yang tinggi akan 0rgensi

er0bahan besar dalam organisasi6 baik str0kt0r dan b0daya tidak akan pernah

s0kses bila organisasi terseb0t cepat p0as- 2esadaran tinggi akan tingkat 0rgensi

yait0 memahami hak yang mendesak dan menempatkannya sebagai prioritas

dalam menghadapinya6 sangat membant0 proses mengatasi masalah dan

langkah per0bahan yang besar- eningkatan 50ngsi organisasi akan

menyebabkan tingginya tingkat organisasi- Unt0k memelihara 0rgensi tingkat

tinggi maka diperl0kan sistem in5ormasi mana7emen yang menyangk0t sistem

in5ormasi ak0ntansi6 0nt0k ke0angan6 sistem in5ormasi s0mber daya man0sia

(S"M) 0nt0k meng0k0r kiner7a S"M6 dan sistem in5ormasi lain yang diperl0kan


11/19

oleh organisasi- Sistem in5ormasi ini akan men7amin kecermatan dan ke7elian

data6 sehingga data yang dig0nakan 0nt0k pengambilan kep0t0san yang valid-

b- eny0s0nan pranata organisasi

Misi dan t070an setiap organisasi sektor p0blik adalah mem0askan para pihak

yang berkepentingan dengan pelayanan p0blik serta melestarikan tingkat

kep0asan masyarakat- Tanangan 0nt0k mencapai kep0asan adalah melal0i m0t0

pelayanan yang prima atas pelayanan dan kepercayaan p0blik- ermasalahan

dalam peningkatan m0t0 ini pada birokrasi terkendala dengan s0mber in5ormasi

yang terbatas6 tingkat pengetah0an aparat yang tidak memadai6 b0daya

birokrasi6 dan pengambilan kep0t0san yang tidak e5ekti5 karena delegasi

4e4enang yang tidak optimal serta tidak adanya insenti5 dan berkorelasi dengan

sistem pengga7ian-

ermasalahan dalam peny0s0nan pranata organisasi adalah masalah keagenan6

yait0 kebi7aksanaan yang salah dan ber7alan ter0s8menr0s6 program yang tidakses0ai dengan keb0t0han masyarakat6 serta peker7aan yang tidak berkonstr0ksi

terhadap pencapaian t070an organisasi- Singkatnya6 tantangan 0tama dalam

mendesain dan pengembangan pranata organisasi pemerintah dan sistem

nasional adalah mengoptimalkan in5ormasi pengambilan kep0t0san serta

menciptakan sistem pengga7ian yang sepadan dengan kiner7a- erbaikan sistem

in5ormasi dan sistem pengga7ian berbasis kiner7a ini akan meningkatkan m0t0

layanan dan kepercayaan p0blik-

c- er0bahan Str0kt0r #rganisasi

er0bahan kondisi pasar6 teknologi6 sistem sosial6 reg0lasi6 dan pelaksanaan

Good Governance dapat memengar0hi str0kt0r pengembangan organisasi-

Unt0k per0bahan str0kt0r organisasi perl0 dilak0kan analisis biaya dan man5aat

terhadap pengar0h pelayanan p0blic terhadap organisasi melal0i per0bahan

yang bersi5at strategis-

er0bahan str0kt0r organisasi mencak0p tiga 0ns0r sebagai determinan6 yait0%

(a) sistem pendapatan 4e4enang6 t0gas pokok6 50ngsi dan tangg0ng 7a4ab6 (b)

sistem balas 7asa yang sepadan6 dan (c) sistem eval0asi indikator ata0

peng0k0ran kiner7a 0nt0k individ0 dan 0nit organisasi-

Masalah 0tama dalam per0bahan str0kt0r organisasi adalah meyakinkan diri

bah4a pengambilan kep0t0san dan ak0ntabilitas sem0a pihak yang

berkepentingan terhadap organisasi memp0nyai in5ormasi dan pengetah0an

yang relevan mengambil kep0t0san yang baik dan benar serta adanya insenti5

sepadan yang mengg0nakan in5ormasi secara prod0kti5 dan terpercaya-

er0bahan lingk0ngan yang berpengar0h terhadap per0bahan str0kt0r

organisasi6 biaya6 dan man5aat langs0ng ma0p0n tidak langs0ng har0s dianalisis

secara cermat dan hati8hati-

"alam rangka pelaksanaan GG6 makia organisasi modern dapat melak0kan %

- 2esadaran yang tinggi terhadap tingkat 0rgensi


12/19

+- 2er7a sama tim yang baik dalam tatanan sta5 dan mana7emen

=- 1isa menciptakan dan mengom0nikasikan visi6 misi6 dan program dengan

baik

*- emberdayaan sem0a karya4an dengan memerhatikan minat dan bakat

>- Memberikan delegasi 4e4enang dengan e5ekti5

?- Meng0rangi ketergant0ngan yang tidak perl06 dan

@- Mengembangkan b0daya organisasi yang adapti5 dan pengg0naan analisis

kiner7a

+- Mana7emen er0bahan

Ses0ai dengan pertimbangan TA M' 'I $omor IIHM'H6 masalah krisis

m0ltidimensi yang melanda negara Indonesia mer0pakan penghambatper4070dan cita8cita dan t070an nasional- 'e5ormasi di segala bidang6 diharapkan

dapat men7adi s0at0 langkah penyelamatan6 pem0lihan6 pemantapan dan

pengembangan pembang0nan serta peng0atan kepercayaan diri

2emamp0an para pemimpin penyelenggara pemerintahan dan masyarakat yang

mengelola per0bahan men7adi sangat krisis dan strategis6 ter0tama sensiti;tas

dan responsibilitas terhadap tanda dan 4akt0 per0bahan terseb0t diperl0kan6

kh0s0snya dalam langkah penyelamatan6 pem0lihan6 dan pengembangan- Ada

d0a hal yang perl0 ditekankan dalam mana7emen per0bahan6 yait0 mengapa

ada per0bahan yang berhasil dan ada yang gagal #TIMAITAS !A2SA$AA$ #T#$#MI "A!'A/ M!AUI G##"

G#!'$A$C!

Good governance dapat ditin7a0 sebagai bent0k pergeseran paradigma

konsepgoverment (pemerintah) men7adi governance (kepemerintahan)- Secara

epistemologis6 per0bahan paradigma goverment ber4070d pada pergeseran

mindset dan orientasi birokrasi sebagai 0nit pelaksana dan penyedia layanan

bagi masyarakat6 yang sem0la birokrat melayani kepentingan kek0asaan

men7adi birokrat yang berorientasi pada pelayanan p0blik-

Salah sat0 bent0k layanan terseb0t adalah penertiban reg0lasi yang

dapat menciptakan s0asana yang kond0si5 bagi masyarakat- Akan tetapi6

sebel0m lebih 7a0h kita menelaah kiat8kiat dalam menciptakan reg0lasi yang

kond0si56 tidak ada salahnya apabila kita mem0lainya dengan memahami

terlebih dah0l0 beberapa konsep dasar dalam kebi7akan p0blik-

"alam kacamata a4am6 pemerintahan yang baik identik denganpemerintahan yang mamp0 memberikan pendidikan gratis6 memb0ka banyak

lapangan ker7a6 mengayomi 5akir miskin6 menyediakan sembako m0rah6

memberikan iklik investasi yang kond0si5 dan bermacam kebaikan lainnya-

"engan kata lain6 pemerintah dianggap baik apabila ia mamp0 melind0ngi dan

melayani masyarakatnya- 3adi dapat disimp0lkan bah4a pelayanan 0m0m yang

berk0alitas mer0pakan 0k0ran 0nt0k menilai seb0ah pemerintahan yang baik6

sedangkan pelayanan 0m0m yang b0r0k lebih mencerminkan pemerintahan

yang miskin inovasi dan tidak memiliki keinginan 0nt0k menye7ahterakan

masyarakatnya (bad governance)-

1erbicara tentang good governance biasanya lebih dekat dengan

masalah pengelolaan mana7emen pemerintahan dalam membang0n kemitraan

dengan stake holder (pemangk0 kepentingan)- #leh karena it06 good governance

men7adi seb0ah kerangka konsept0al tentang cara memperk0at h0b0ngan

antara pemerintah6 sektor s4asta dan masyarakat dalam n0ansa kesetaraan-

/0b0ngan yang harmonis dalam n0ansa kesetaraan mer0pakan prasyarat yang

har0s ada- Sebab6 h0b0ngan yang tidak harmonis antara ketiga pilar terseb0t

dapat menghambat kelancaran proses pembang0nan-

+-? TATA 2!#A 2!!M!'I$TA/A$ .A$G 1!'SI/ "A$ G!'A2A$ A$TI 22$


16/19

2oropsi adalah s0at0 permasalah besar yang mer0sak keberhasilan pembang0na

nasional6kor0psi men7adikan ekonomi men7adi berbiaya tinggi6politik yang tidak

sehat dan moralitas yang ter0s mener0s merosot-

Makna kor0psi

men0r0t kartini kartono k0r0psi adalah tingkah lak0 individ0 yang

mengg0nakan 4e4enang dan 7abatan g0na mnged0k ke0nt0ngan pribadi

mer0gikan kepentingan 0m0m dan negara-badan penga4as ke0angan dan

pembang0nan mende5enisikan kor0psi sebagai tindakan yang mer0gikan

kepentingan 0m0m dan masyarakat l0as demi ke0nt0ngan pribadi dan

kelompok tertent0-

+-@ ASA USU 2#'USI "I$!GA'A 1!'2!M1A$G

1eberapa hal yang men7adi akar masalah ter7adinya kor0psi antara lain%

- 2emiskinan

+- 2ek0asaan

=- 10daya

*- 2etidaktah0an

>- 'endahnya k0alitas moral s0at0 masyarakat

?- emahnya kelembagaan politik dari s0at0 negara

@- 2arna penyakit bersama

+- IMA2 2#'USI

3ika di atas kita mngak0i bah4a salah sat0 penyebab kor0psi adalah kemiskinan

maka koropsi p0n mnyebabkan kemiskinan di negara berkembang6kemiskinanterseb0t di sebabkan para elit negara berkembang mengambil kekayaan

negerinya 0nt0k kepentingan sendiri ata0 kelompoknya-

1eberapa hal yang di sebabkan oleh prilak0 koropsi adalah %

- Tindak koropsi mencerminkan kegagalan mencapai t070an t070an yang di

tetapkan pemerintah-

+- 2oropsi akan segera men0lar ke sektor s4asta dalam sit0asi yang s0lit

diramalkan6ata0 melemahkan investasi dalam negri6dan mnyisihkan pendatang

bar06dengan demikian mng0rangi partisipasi dan pert0mb0han sektor s4asta-


17/19

=- 2or0psi mencerminkan kenaikan hargaadministrasi(pembayar pa7ak har0s

ik0t mny0ap karna membayar beberapa kali lipat 0nt0k pelayan yang sama-

*- 3ika kor0psi mer0pakan bent0k pembayaran yang tidak sah6hal ini akan

mng0rangi 70mlah dana yang di sediakan 0nt0k p0blik-

>- 2or0psi mer0sak mental aparat pemerintah6mel0nt0rkan keberanian yang

di perl0kan 0nt0k memat0hi standar etika yang tinggi-

?- 2oropsi dalam pemerintahan men0r0nkan rasa hormat pada kek0asaan

yang akhirnya men0r0nkan legilitimasi pemerintah-

@- 3ika elit bpolitik dan pen7abat tinggi pemerintah secara l0as di anggap

kor0psi6maka akan mnyimp0lkan tidak ada alasan bagi p0plik 0nt0k tidak boleh

kor0psi 70ga-

- Seorang pen7abat yang kor0psi adalah pribadi yang hanyya memikirkan diri

sendiri tidak ma0 berkorban demi kemakm0ran bersama 0nt0k masa yang akan

datang-

- 2or0psi menimb0lkan ker0gian yang sangat besar dari sisi

pr0d0ktivitas6karna 4akt0 dan energi habis 0nt0k men7alin h0b0ngan g0na 0nt0k

mnghindri at0 mngalahkan sistem60nt0k mngkatkan kepercayaan dan

memberikan alasan yang ob7ektiv mngenai permintaan layanan yang di

perl0kan-

,- 2or0psi karna mer0pakan ketidak adilan yang di lembagakan 6ma0 tidak

ma0 akan menimb0lkan perkara yang har0s di ba4a ke pengadilan dan t0d0hant0d0han pals0 yang di g0nakan pada pen7abat yang 7070r 0nt0k t070an

pemerasan-

- 1ent0k kor0psi yang paling menon7ol di beberapa negara 0ang pelicin ata0

0ang rokok menyebabkan kep0t0san di timbang berdasarkan 0ang b0kan

berdasarekan keb0t0han man0sia-

1A1 III


18/19

!$UTU

2!SIMUA$

2onsep good governance yang di7elaskan terseb0t berlak0 0nt0k sem0a 7en7ang

pemerintahan6 baik pemerintah p0sat ma0p0n pemerintah daerah- Ma0 tidak

ma06 mamp0 ata0p0n tidak mamp06 dalam menyelenggarakan otonomi daerah6

pemerintah daerah dit0nt0t 0nt0k menerapkan prinsip8prinsip good governance

karena prinsip terseb0t telah men7adi paradigma bar0 didalam

menyelenggarakan kepemerintahan yang dig0nakan secara 0niversal-

emerintahan yang baik tidak di lihat dari sistem yang berb0at ata0

rancangan 0ndang80ndang yang di r0m0skan6 melainkan s0at0 sikap yang pasti

dalam menangani s0at0 permasalahn tanpa memandang siapa serta mengapa

hal terseb0t har0s di lak0kan- ada sisi lain6 pemerintah p0sat memiliki

ke4a7iban 0nt0k menyebarl0askan konsep good governancekepada sel0r0h

7a7aran pemerintahan karena konsep terseb0t men7adi salah sat0 0k0rankeberhasilan birokrasi pemerintahan-

"a5tar p0staka


19/19

ADra6 ro5- "r- AD0mard6 MA- +,,=- "emikrasi Masyarakat Madani- 3akarta % ICC!

Syari5 /idayat0llah- Ibid-

1akti6 Andi :aisal- +,,,- Good Governance a Korkable Sol0tion 5or Indonesia-

3akarta % IAI$ ress-

1illah6 MM- +,,- Good Governace dan 2ontrol Sosial- 3akarta % 30rnal risma-

"4iyanto6 Ag0s- +,,>- Me4070dkan Good Governance Melal0i elayanan 0blik-

.ogyakarta % UGM ress-

20morotomo6 Kahy0- - !tika Administrasi $egara- 3akarta % 'a7a Gra;ndo

ersada-

'oDak6 Abd0l dan Ubaidillah6 A- +,,?- "emokrasi6 /AM6 Masyarakat Madani-

3akarta % ICC! Syari5 /idayat0llah-

'osidin 0tang- #tonomi "aerah dan "esentralisasi- 1and0ng% 0stakaSetia-+,,-

makalah tata kelola kepemerintahan yang baik dan bersih

Documents