makalah sistem digital

Upload: kurniawan-wiwin

Post on 06-Jul-2015

3.231 views

Category:

Documents


135 download

DESCRIPTION

MAKALAH SISTEM DIGITAL TEKNIK INFORMATIKAUNIVERSITAS PAMULANG Jalan Surya Kencana No 1 Pamulang Barat Telepon 021-7412566 Fax 021-7412566 Tangerang Selatan ± BantenBAB I ANALOG TO DIGITAL CONVERTER DAN DIGITAL TO ANALOG CONVERTER1. ANALOG TO DIGITAL CONVERTER A. Pengertian ADC ( Analog to Digital Converter ) adalah suatu perangkat elektronik yang berfungsi untuk mengubah sinyal analog ke bentuk sinyal digital. Berikut adal

TRANSCRIPT

MAKALAH SISTEM DIGITAL TEKNIK INFORMATIKA OLEH : IMAM BARNADIB Kelas 1 C Malam Teknik Informatika Ruang 519 UNIVERSITAS PAMULANG 1alan Surya Kencana No 1 Pamulang Barat Telepon 021-7412566 Fax 021-7412566 Tangerang Selatan - Banten BAB I ANALOG TO DIGITAL CONVERTER DAN DIGITAL TO ANALOG CONVERTER 1. ANALOG TO DIGITAL CONVERTER A. Pengertian ADC ( Analog to Digital Converter ) adalah suatu perangkat elektronik yang berIungsi untuk mengubah sinyal analog ke bentuk sinyal digital. BerikutadalahgambarrangkaiansalahsatuienisADC,yaituienisSuccessive Approximation Convertion ( SAR ). Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan ADC yaitu : 1. Tegangan maksimal yang dapat dikonversikan ADC. 2. Resolusi. 3. Pewaktu eksternal ADC. 4. Tipe output. 5. Ketepatan dan waktu konversi. B. Prinsip Keria SecarasingkatprinsipkeriaADCadalahsemuabit-bitdisetkemudiandiuii,dan bilamanaperlusesuaidengankondisiyangtelahditentukan.Denganrangkaianyangpaling cepat,konversiakandiselesaikansetelah8clock.KeluaranADCmerupakannilaianalog yangekivalendengannilairegisterSAR.Apabilakonversitelahdilaksanakan,rangkaian kembalimengirimsinyalsetelahkonversiyangberlogikarendah.Sisiturunsinyaliniakan menghasilkandatadigitalyangekivalenkedalamregisterbuIIer.Dengandemikian,output digital akan tetap tersimpan sekalipun akan dimulai siklus konversi yang baru. IC ADCmempunyai dua input analog diIerensial yaitu Vin() dan Vin(-) sehingga data tegangan yang akan diproses oleh ADC adalah selisih antara Vin() dan Vin(-). VreIadalahteganganreIerensiADCyangdigunakanuntukmengaturteganganinput padaVidanVi-BesarnyateganganreIerensiiniadalahsetengahdariteganganinput maksimal.Halinibertuiuanagarpadasaatinputmaksimaldatadigitaliugaakanmaksimal. Frekuensi clock dari ADC dapat diatur dengan komponen R dan C eksternal pada pin Rclk dan Cclk dengan ketentuan : Fclk 1 / (1,1 RC) Chipselect berIungsiuntukmengaktiIkanADCyangdiaktiIkandenganlogikalow. Read adalah input yang digunakan untuk membaca data digital hasil konversi yang aktiI pada kondisi logika low.rite berIungsiuntukmelakukanstartkonversiADCyangdiaktiIkanpadakondisi logika low.InstruksiberIungsiuntukmendeteksiapakahkonversiselesaiatautidak,iikasudah selesai maka pin instruksi akan mengeluarkan logika low.Dataoutputdigitalsebanyak8bit(DB0-DB7)biner00000000sampaidengan1111 1111,sehinggakemungkinanangkadesimalyangakanmunculadalah0sampai255dapat diambil pada pin D0 sampai D7. DB0-DB7 mempunyai siIat latching. Berikut adalah gambar konIigurasi PIN ADC. \ 2. DIGITAL TO ANALOG CONVERTER A. Pengertian DAC ( Digital to Analog Converter ) adalah suatu perangkat elektronik yang berIungsi untuk mengubah sinyal digital ke bentuk sinyal analog.ProsespengubahanpadaDACiniberlawanandenganADC.RangkaianDACada2 macam yaitu DAC ienis Binary eigh Resistor dan DAC ienis R-2R Ladder. B. Rangkaian PadaDACJenisBinaryeightResistor,pemasangannilairesistorpadainput-input D0, D1, D2, D3 adalah sebagai berikut :NilaiRyangadadiD1 adalah darinilaiyangadadiD0. NilaiRyangadadiD2 adalah darinilaiyangadadiD1( 1/4dariRyangadadiD0)danseterusnya.PemasangannilaiR sepertiitubertuiuanuntukmendapatkanVoutyanglinier(kenaikanperstepnyatetap).Rin dicaridenganmem-paralelnilai-nilairesistoryangadapadamasing-masinginput(D),bila input yang masuk lebih dari satu. Berikut adalah gambar DAC ienis Binary eigh Resistor. PadaDACienisR-2RLadderpemasangannilairesistorpadamasing-masinginput adalahR-2R,iadikalauNilaiR10k,maka2R20k.PemasangannilaiResistoryang seperti itu bertuiuan untuk mendapatkan Vout yang linier ( kenaikan per step nya tetap ). Berikut adalah gambar DAC ienis R-2R Ladder.

BAB II ENCODER DAN DECODER 1. ENCODER A. Pengertian EncoderadalahsuatuperangkatyangberIungsiuntukmengubah(konversi)bentuk sinyal desimal meniadi biner. B. Rangkaian Encoder terdiri dari beberapa input line. Salah satu dari input-input tersebut diaktiIkan padawaktutertentuyangselaniutnyaakanmenghasilkankodeoutputN-bit.Rangkaian encoder merupakan aplikasi dari gerbang or. SebuahpriorityencoderadalahrangkaianencoderyangmempunyaiIungsiprioritas. Operasi dari rangkaian priority encoder adalah sebagai berikut:Jikaadadualebihinputbernilai'1padasaatyangsama,makainputyangmempunyai prioritas tertinggi yanga akan diambil. 2. DECODER A. Pengertian DecoderadalahsuatuperangkatyangbeIungsiuntukmengubahbentuksinyalbiner meniadi desimal. B. Rangkaian Ada beberapa macam rangkaian Decoder yaitu : - Decoder 3 x 8 (3 input dan 8 output line) - Decoder 4 x 16- Decoder BCD to Decimal (4 bit input dan 10 output line) - Decoder BCD to 7 Segment (4 bit input dan 8 output line) KhususuntukBCDto7Segmentmempunyaiprinsipkeriayangberbedadengan decoderyanglain,dimanakombinasidarisetiapinputnyadapatmengaktiIkanbeberapa output line-nya (bukan salah satu line). BAB III SHIFT REGISTER 1. Pengertian Register digunakan sebagai tempat penyimpanan sementara sebuah grup bit data.Bit-bitdata(1atau0)yangsedangberialandidalamsebuahsistimdigital,kadang-kadangperludihentikan,di-copy,dipindahkanatauhanyadigeserkekiri ataukekanansatu ataulebihposisi.Makadariitudiperlukansebuahperangkatyangdapatmelakukanhal tersebut, yaitu shiIt register. ShiItregisterberIungsiuntukmenerimamaupunmengeluarkandatadengancara pergeseran, yaitu menggeser satu bit data ke kiri atau ke kanan untuk setiap satu periode clock yang diberikan. Berikut adalah gambar metode pergeseran pada shiIt register. BAB IV PETA KARNAUGH 1. Pengertian Peta Karnaugh adalah salah satumetode penyederhanaan persamaan logika/rangkaian logika dengan peta yangg disusun mirip dengan tabel kebenaran. PetaKarnaughmenggambarkanharga/keadaansuatuIungsiuntuksetiapkombinasi masukanyangmungkindibentuk.Jadisebenarnya,petaKarnaughmemetakantabel kebenarandalamkotak-kotaksegiempatyangiumlahnyatergantungdariiumlahpeubah (variabel) masukan. Untuk Iungsi dengan 2 peubah, peta Karnaugh akan terdiri atas 22 4 kotak, untuk3 peubah petanya akan terdiri atas 23 8 kotak dan seterusnya artinya untukn peubah petanya akan terdiri atas 2n kotak.2. Peta Karnaugh Untuk 2 Peubah Setiapkotakberisi0atau1yangmenuniukkankeadaanIungsiuntukkombinasi masukan yang diwakili kotak bersangkutan. Berikut adalah gambar peta Karnaugh untuk 2 peubah. 3. Peta Karnaugh Untuk 3 Peubah Untuk3peubahdapatdibentuk238macamkombinasi.Iniberartibahwauntuk memetakan harga Iungsi dengan tiga peubah dalam peta Karnaugh dibutuhkan 8 kotak. Berikut adalah gambar peta Karnaugh untuk 3 peubah. BAB V MULTIPLEXER DAN DEMULTIPLEXER 1. MULTIPLEXER A. Pengertian Multiplexeradalahsuatuperangkatpemilihbeberapaialurdatakedalamsatuialur data untuk dikirim ke titik output. Dengankatalainmultiplexermerupakansebuahrangkaianlogikayangmenerima beberapainputdatadigitaldanmenyeleksisalahsatudariinputtersebutpadasaattertentu, untukdikeluarkanpadasisioutput.Seleksidatatersebutdilakukanolehselektorline. Multiplexer disebut sebagai Data Selector atau Pemilih Data. Berikut adalah ilustrasi gambar multiplexer. 2. DEMULTIPLEXER A. Pengertian Demultiplexeradalahrangkaianlogikayangmenerimasatuinputdatadan mendistribusikan input tersebut ke beberapa output yang tersedia.Jikapadamultiplexermemilihbeberapaienisinputdatakesatuoutputdata,maka demultiplexermerupakankebalikannya,yaitumemilihsatuienisinputdatakemudian mengirimnyakebeberapaoutputdata.DemultiplexerdisebutsebagaiDataDistributoratau Pendistribusi Data. Berikut adalah ilustrasi gambar demultiplexer. BAB VI OSCILLATOR 1. PENGERTIAN Oscillatoradalahsuaturangkaianyangmenghasilkansinyalberupagelombangyang amplitudonya berubah-ubah dengan periode tertentu.Keluarannyabisa berupagelombang sinusoida,gelombangpersegi,gelombangpulsa, gelombang segitiga atau gelombang gigi gergaii.Dengankatalainoscillatormengubaharussearah(DC)meniadiarusbolak-balik( AC ) dalam beban. 2. PRINSIP DASAR Dalam suatu osillator, suatu resistansi negatiI diberikan untuk kompensasi kehilangan-kehilangan ( kebocoran ) dalam rangkaian. Dalam oscillator umpan-balik, umpan-balik positiI dariluarcukupuntukmembuatperolehankeseluruhanmeniaditidakterhinggadan memberikanresistansinegatiIyangdiperlukanuntukmenanggulangiperedamanalamidari oscillator.DalamoscillatorresistansinegatiIteriadiumpan-balikpositiIdalamdanberperan menghasilkan resistansi negatiI yang diperlukan. Dalamsuatuoscillatortidakadasinyalyangdiberikandariluar.Sinyalawaluntuk menyulut(trigger)osilasibiasanyadiberikanolehteganganderau.Teganganderaumuncul sewaktu catu daya dihidupkan. Karena spektrum Irekuensi derau sangat lebar, oscillator selalu memiliki tegangan komponen pada Irekuensi yang benar untuk bekerianya oscillator. 3. JENIS OSCILLATOR Ada beberapa ienis oscillator berdasarkan bentuk gelombang yang dibangkitkan, yaitu oscillator sinusoidal ( oscillator harmonic ) dan oscillator relaksasi. Oscillatorsinusoidalmenghasilkanbentukgelombangsinusoidalataumendekati sinusoidalpadaIrekuensitertentu.Sedangkanoscillatorrelaksasimenghasilkanbentuk gelombang bukan sinusoidal seperti gelombang segiempat dan gelombang gigi-gergaii. Jenis oscillator berdasarkan daerah Irekuensi yang dihasilkan antara lain : - Oscillator Frekuensi Audio (AF) beberapa hz -20 KHz. - Oscillator Frekuensi Radio (RF) 20 KHz - 30MHz. - Oscillator Frekuensi Sangat Tinggi (VHF) 30MHz - 300MHz. - Oscillator Frekuensi Ultra Tinggi (UHF) 300MHz - 3GHz. - Oscillator Gelombang Mikro 3 GHz - Beberapa GHz. Jenis oscillator harmonic antara lain : 1. Oscillator Amstrong 2. Oscillator Hartley 3. Oscillator Colpits 4. Oscillator Clapp