makalah obat tradisional
DESCRIPTION
makalah obatTRANSCRIPT
![Page 1: MAKALAH OBAT TRADISIONAL](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082319/55cf9a55550346d033a1465e/html5/thumbnails/1.jpg)
MAKALAH
OBAT TRADISIONAL UNTUK PENYAKIT REMATIK
Disusun untuk memenuhi tugas Keperawatan Keluarga
Disusun oleh :
Aji Setiana D0013005
Anggun Puri S. D0013009
Benny Aji G D0013010
Dwi Meilayanti D0013019
Kanti K D0013026
Lulu Yuniarsih D0013029
Miftakhudin D0013030
Ria Maya Sari D0013042
SK Sapta A D0013044
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BHAKTI MANDALA HUSADA Jl. Cut Nyak Dien No. 16 Kalisapu Slawi
2013
![Page 2: MAKALAH OBAT TRADISIONAL](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082319/55cf9a55550346d033a1465e/html5/thumbnails/2.jpg)
LATAR BELAKANG
Penyakit rematik merupakan suatu penyakit yang lebih menyerang
persendian, otot, dan urat saraf yang umumnya banyak diderita oleh orang
dewasa. Penyakit rematik biasa dikenal dengan istilah arthritis dalam dunia
kedokteran, gejala yang dialami dapat ditandai dengan bengkaknya sendi-sendi
tulang, nyeri yang berpindah-pindah, kepala pusing, perut mual, berkeringat
berlebihan dan urat tegang. Umumnya penyakit rematik dapat kambuh jika dalam
suhu udara dingin.
Meskipun penyakit rematik bukanlah penyakit yang berbahaya akan tetapi
apabila penyakit rematik ini kambuh maka akan sangat mengganggu dan
membatasi aktifitas dikarenakan rasa nyeri pada persendian. Meskipun begitu,
penyakit rematik haruslah segera diobati sampai tuntas. Di khawatirkan dapat
beresiko menimbulkan kecacatan apabila jika tidak di tangani dengan baik seperti
kerusakan pada sendi serta dapat juga menimbulkan kelumpuhan permanen.
Sebenarnya ada banyak cara pengobatan untuk penyakit rematik yang
dapat diterapkan, namun mengobati penyakit rematik dengan menggunakan obat-
obatan alami lebih di anjurkan karena lebih aman. Berikut ini beberapa resep
ampuh obat alami penyakit rematik yang dapat dilakukan sendiri di rumah:
1. Jahe
Disebutkan dalam Kitab Al-Qur’an: ”Di dalam
surga itu mereka diberi minum segelas
(minuman) yang campurannya adalah jahe.”
(QS. Al-Insan ayat 76).
Dr. Lars Lindmark, Med.Sc., direktur Riset
dan Pengembangan Eurovita, Denmark,
meneliti jahe sebagai alternatif pengobatan
rematik. Eurovita adalah sebuah
perusahaan yang bergerak di bidang obat-obatan dan makanan kesehatan.
Dr. Lars Lindmark, Med.Sc., menyeleksi lebih dari 100 jenis jahe dari
berbagai belahan dunia. Pada akhir penelitian ia berhasil mengekstrak dua
![Page 3: MAKALAH OBAT TRADISIONAL](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082319/55cf9a55550346d033a1465e/html5/thumbnails/3.jpg)
jenis jahe, Zingeber officinalis Roscoe dan Alpinia galanga L. Ekstraksinya
diberi nama "EV.Ext.77" dan dipopulerkan dengan nama Zinaxin, atau di
Indonesia dikenal dengan nama Zinaxin Rapid. "Hasil ini sangat menjanjikan,
Zinaxin akan mulai berpengaruh memperbaiki kondisi dalam 1 - 2 minggu
pemakaian. Tapi jika sampai tiga bulan tidak ada perbaikan, konsumsi
Zinaxin sebaiknya dihentikan," jelas Lindmark pada presentasinya di kongres
tersebut. Studi lanjutan masih didalami di Universitas Johns Hopkins, AS.
Tapi sampai tahap ini "EV.Ext.77" diklaim bisa menghilangkan rasa sakit,
memperbaiki kemampuan fungsional, dan menjaga kesehatan sendi.
Uji klinis "EV.Ext.77" dilakukan oleh Prof. Roy D. Altman, M.D.,
kepala Divisi Rematologi dan Imunologi, Universitas Miami, Amerika
Serikat. Studi ini bertujuan membandingkan efisiensi dan keselamatan antara
Zinaxin dan placebo. Penelitian itu dilakukan terhadap 247 pasien penderita
osteoartritis moderat pada lutut selama enam minggu. Setelah diamati secara
statistik dapat disimpulkan bahwa ada perbaikan pada pasien yang
mengkonsumsi ekstrak jahe dibandingkan dengan placebo.
Khasiat saripati jahe dan uji klinisnya dibeberkan pada Kongres
Rematik Asia Pasifik 21 – 26 Mei lalu di Beijing. Hasilnya mengatasi rematik
tanpa nyeri lambung. Wartawan Intisari G. Sujayanto melaporkannya dari
ibukota Republik Rakyat Cina itu. Giyarto dari Fakultas Kedokteran
Universitas Sebelas Maret Surakarta dalam penelitiannya berjudul “Efek
antiinflamasi serbuk rimpang jahe merah (Zingiber officinale Rosc.) pada
tikus putih” tahun 2002 menyebutkan bahwa khasiat rimpang jahe adalah
sebagai pelega perut, obat batuk, obat rematik, penawar racun, antitusif,
laksatif dan antasida, juga sebagai antioksidan, dan serbuk jahe merah
berperan sebagai anti inflamasi.
a. Pengobatan dari dalam
Bahan:
Jahe 1 jari
Air 3 gelas (750 cc)
Gula aren secukupnya
![Page 4: MAKALAH OBAT TRADISIONAL](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082319/55cf9a55550346d033a1465e/html5/thumbnails/4.jpg)
Cara Membuat:
Rebus batangnya sebesar jari dengan 3 gelas air hingga air tinggal 1/2 -
nya.
Saring air rebusannya, lalu diminum. Karena rasanya pahit, bisa diberi
gula aren secukupnya
b. Pengobatan dari luar
Bahan:
Jahe 10 jari
Alkohol atau arak 1 gelas (250 cc)
Cara Membuat:
Parut jahe lalu remas dengan alkohol atau arak. Biarkan semalam. Peras
dan saring.
Gosok dan urutkan ramuan obat herbal 2 x 1 hari pada bagian yang sakit
sebanyak yang diperlukan.
2. Daun Sirsak
Daun sirsak mengandung senyawa-
senyawa bermanfaat bagi kesehatan
tubuh manusia, disamping mampu
mengobati berbagai macam penyakit,
juga baik untuk meningkatkan
kekebalan tubuh (imunitas tubuh).
Kandungan senyawa-
senyawa dalam daun sirsak meliputi anonol, anomurine, annocatacin,
annohexocin, annocatalin, annonacin, annomuricin, acetoginins, caclourine,
gigantetronin, muricapentocin, gentisic acid, linoleic acid. Adanya
kandungan-kandungan tersebut menyebabkan daun sirsak berfungsi sebagai
antikanker, antijamur, maupun antibakteri sehingga sangat ampuh mengobati
berbagai macam penyakit.
Manfaat daun sirsak diyakini keampuhannya dalam mengobati
penyakit adalah pada penderita penyakit eksim maupun rematik. Pemanfaatan
daun ini sebagai obat herbal tradisional penyakit eksim maupun rematik.
![Page 5: MAKALAH OBAT TRADISIONAL](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082319/55cf9a55550346d033a1465e/html5/thumbnails/5.jpg)
Bahan:
Daun sirsak 10-15 lembar
Cara Membuat:
Tenumbuk sampai halus beberapa lembar daun.
Tempelkan daun hasil tumbukan di bagian tubuh yang sakit
Lakukan secara rutin tiga kali sehari hingga rasa sakitnya hilang.
3. Daun Singkong
Menurut pakar tanaman obat, Prof Hembing Wijayakusuma, Efek
farmakologis dari singkong adalah sebagai antioksidan, antikanker,
antitumor, dan menambah napsu makan. Bagian yang umum dipakai pada
tanaman ini adalah daun dan umbi.
Umbi singkong memiliki kandungan kalori, protein, lemak, hidrat
arang, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B dan C, dan amilum. Daun
mengandung vitamin A, B1 dan C, kalsium, kalori, forfor, protein, lemak,
hidrat arang, dan zat besi. Sementara kulit batang, mengandung tannin, enzim
peroksidase, glikosida, dan kalsium oksalat.
Selain sebagai makanan, tanaman singkong memiliki berbagai khasiat
sebagai obat. Di antaranya obat rematik, sakit kepala, demam, luka, diare,
cacingan, disentri, rabun senja, beri-beri, dan bisa meningkatkan stamina.
Mengatasi rematik bisa dilakukan dengan pemakaian dalam dan pemakaian
luar.
a. Pengobatan dari dalam
Bahan:
100 gram batang singkong
1 batang sereh
15 gram jahe
Cara Membuat:
100 gram batang singkong, 1 batang sereh, dan 15 gram jahe direbus
dengan 1.000 cc air hingga tersisa 400 cc. Lalu, disaring dan diminum
airnya sebanyak 200 cc. Lakukan dua kali sehari.
![Page 6: MAKALAH OBAT TRADISIONAL](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082319/55cf9a55550346d033a1465e/html5/thumbnails/6.jpg)
b. Pengobatan dari luar
Bahan:
5 lembar daun singkong
15 gram jahe merah
kapur sirih secukupnya
Cara Membuat:
15 gram jahe merah dan kapur sirih secukupnya dihaluskan dan
ditambahkan air secukupnya. Setelah diaduk, ramuan dioleskan pada
bagian tubuh yang sakit.