makalah majelis adalah pekerjaan yg indah
TRANSCRIPT
Majelis, Pekerjaan yang indah ?1 Timotius 3:1-13
Realitanya
Penuh konflik, intrik, politik
‘Berkorban’ waktu, tenaga, pikiran, bahkan uang
Dicela, ditolak, dicemooh
Kerja mati-matian seolah olah tanpa hasil
Apanya yang indahbagaimana mengetahuinya..?
• Kita terlalu dibuat sibuk dengan dunia
• Kita lupa-tidak tau skenario besar Allah
skenario besar Allahawal – akhir zaman
• Manusia berdosa dan rusak total
• Manusia harus dihukum
• Allah menyelamatkan
• Allah menghimpunkan - menugaskan
• Allah memakai kita
Manusia berdosa dan rusak totalSetelah kejatuhan Adam & Hawa, seluruh manusia tanpa kecuali telah mengalami kerusakan total [total depravity]
Kerusakan total berarti selalu dan semata-mata berbuat dosa, tidak ada kecenderungan lain didalam diri manusia selain berbuat dosa [Kej 6:5]
Kerusakan total berarti tidak adanya kemampuan berbuat baik, manusia tidak mampu lagi berbuat sesuatu yang menyenangkan Allah
Manusia harus dihukummenurut kitab Roma
3:10 seperti ada tertulis: "Tidak ada yang benar, seorang pun tidak.
3:11 Tidak ada seorang pun yang berakal budi, tidak ada seorang pun yang mencari Allah.
3:12 Semua orang telah menyeleweng, mereka semua tidak berguna, tidak ada yang berbuat baik, seorang pun tidak.
3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah
6:23 Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
Allah menyelamatkanProyek menyelamatkan jiwa adalah pekerjaan besar dan mulia, tak satupun malaikat yang sanggup, sehingga Yesus Kristus yang harus turun kedunia untuk mengerjakan karya keselamatan
Filipi 2:5-8, Yesus Kristus Anak Allah rela turun, mengosongkan diriNya dan mengambil rupa seorang hamba dan menjadi sama dengan manusia. Langkah pengosongan diri Kristus adalah sebuah misteri yang tak terpahami
Tuhan Yesus dengan sangat ringan rela menukar keselamatan seorang yang dirasuk roh jahat dengan 2000 ekor babi [Markus 5:1-20]
Allah menghimpun - menugaskan
I Pet 2:9 Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib
Setelah diselamatkan, anak anak Allah dihimpun didalam Gereja untuk ditumbuh kembangkan semakin serupa dengan Kristus dan ditugaskan keluar untuk memberitakan perbuatan perbuatan Allah yang besar kepada orang yang belum diselamatkan
Allah memakai kitaSebenarnya pelayanan kita justru merepotkan Allah, Allah lebih mudah merampungkan semua pekerjaanya dengan memakai para malaikatNya
Allah memakai kita dalam rangka melatih dan mendewasakan kita untuk semakin serupa dengan Tuhan Yesus
Pelayanan dan kehidupan keseharian adalah satu satunya cara yang dipakai Allah untuk memproses kita, TIDAK ADA CARA LAIN
Allah memang menerima kita apa adanya, namun IA tidak pernah membiarkan kita apa adanya
Kesimpulan
Rupanya syarat syarat yang tercantum pada 1 Tim 2-13 tadi menjadi penentu seberapa besar ‘keindahan’ yang kita rasakan dalam pelayanan
Memang tidak ada seorangpun yang langsung layak dan memenuhi semua persyaratan diatas
Semakin dewasa tingkat kerohanian orang-orang yang terhimpun dalam kemajelisan, akan semakin terasa indah pelayanan yang dikerjakan, karena disanalah terjadi interaksi kristiani antar keluarga Allah
Ironisnya, pekerjaan dan kepercayaan yang begitu
hebat itu kita sambut dengan setengah hati, kita
melakukannya secara asal-asalan, sukarela [sesukanya
dan serelanya]
Betapa konyolnya