makalah kewirus

Upload: yogyaning-kartiko

Post on 07-Jan-2016

219 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

that is an assignment to complete your score. its about entrepreneur

TRANSCRIPT

PENDAHULUANA. Latar BelakangKewirausahaan pertama kali muncul pada abad 18 diawali dengan penemuan-penemuan baru seperti mesin uap, mesin pemintal, dll. Tujuan utama mereka adalah pertumbuhan dan perluasan organisasi melalui inovasi dan kreativitas. Keuntungan dan kekayaan bukan tujuan utama.Secara sederhana arti wirausahawan (entrepreneur) adalah orang yang berjiwa berani mengambil resiko untuk membuka usaha dalam berbagai kesempatan Berjiwa berani mengambil resiko artinya bermental mandiri dan berani memulai usaha, tanpa diliputi rasa takut atau cemas sekalipun dalam kondisi tidak pasti. Pengertian kewirausahaan relatif berbeda-beda antar para ahli/sumber acuan dengan titik berat perhatian atau penekanan yang berbeda-beda, diantaranya adalah penciptaan organisasi baru (Gartner, 1988), menjalankan kombinasi (kegiatan) yang baru (Schumpeter, 1934), ekplorasi berbagai peluang (Kirzner, 1973), menghadapi ketidakpastian (Knight, 1921), dan mendapatkan secara bersama faktor-faktor produksi (Say, 1803). Namun semua pengertian tersebut mempunyai inti yang sama yang dapat dikatakan bahwa kewirausahaan adalah proses penciptaan sesuatu yang memiliki nilai berbeda melalui pencurahan waktu dan usaha dengan mempertimbangkan risiko finansial, psikologis, dan sosial serta menerima imbalan berupa uang dan kepuasan diri. Di era abad 21 ini, perkembangan jumlah populasi manusia di dunia semakin meningkat. termasuk juga di indonesia, jumlah manusia di indonesia pada sensus penduduk 2010, mencapai lebih dari 400 juta jiwa. Seiring dengan perkembangan populasi yang semakin tumbuh dengan pesatnya, semakin tinggi pula tingkat pengangguran manusia pada usia produktif karena kesulitan mencari lapangan pekerjaan.Sebagai masyarakat yang modern, apalagi seorang yang berpendidikan kita seharusnya jangan hanya mencari pekerjaan, tetapi kita juga harus bisa menciptakan lapangan pekerjaan dengan berwirausaha. Kalimat sebuah bangsa bisa maju,jika wirausahanya maju merupakan pernyataan yang harus dijunjung tinggi bagi setiap pribadi kehidupan. Kalimat tersebut bukan hanya omong kosong belaka, dapat di buktikan dengan negara-negara maju di dunia, diantaranya Amerika, Singapura dan beberapa negara-negara maju lainnya. mereka bisa maju karena masyarakat negara tersebut banyak yang menjadi enterpreneur.Entrepreneur adalah orang yang memiliki suatu keberanian dalam mendirikan suatu usaha atas kekuatan diri sendiri. Pengertian diri sendiri bukan berarti bahwa seseorang bekerja sendirian, namun lebih menekankan pada watak kemandirian dalam menjalankan usaha. Seorang wirausahawan, dalam beberapa literatur, diartikan sebagai seseorang yang memiliki jiwa kreatif, berani mempertaruhkan uang,waktu,dan usaha. Menjadi seorang entrepreneur harus bisa melihat kesempatan atau kemungkinan peluang bisnis yang baru. Sehingga membuat omset usaha meningkat, serta dengan adanya bisnis yang baru dapat menyegarkan selera masyarakat akan kebutuhan. Mencoba usaha baru yang belum pernah ada misalnya. Disinilah wirausaha memiliki fungsi utama sebagai inovator. Inovasi-inovasi terbaru sangatlah dibutuhkan dalam meningkatkan kemajuan usaha, agar bisnis usaha tak cenderung stalk dengan komoditas produk-produk yang sudah ada di pasaran.Seorang entrepreneur bebas menentukan tujuan, target, ataupun jenis usahanya. Karena kemandiriannya merupakan pilar utama dalam menentukan segala hal usahanya. Meskipun mandiri, entrepreneur tetaplah membutuhkan fungsi produksi dari pihak lain untuk menjalankan roda bisnisnya, termasuk modal, bahan baku, dan tenaga kerja. Karena itu, hadirnya seorang entrepreneur ditengah masyarakat sangatlah bermanfaat. Membuka lowongan atau kesempatan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar, sehingga membantu mengurangi tingkat pengangguran yang masih melanda negeri ini. Meningkatkan pula kesejahteraan masyarakat melalui lapangan pekerjaan yang kita buka, dengan gaji yang kita berikan sebagai imbalan dari hasil kerjanya.Masyarakat luas pada umumnya beranggapan bahwa profesi sebagai wirausahawan, pendapatannya masih belum bisa dijanjikan. Aplagi bila bisnis sedang mengalami kemogokan, tentu harus memutar otak untuk melancarkannya kembali. Namun profesi sebagai entrepreneur, tak dapat dicap rendah begitu saja. Malahan profesi entrepreneur menyumbang banyak manfaat bagi masyarakat luas, bahkan negara kita tercinta. Kebanyakan orang lebih memilih menjadi pegawi Negeri Sipil karena gaji sudah tercantum dengan pasti tiap bulannya. Padahal, entrepreneur merupakan pendorong berjalannya roda perekonomian, bagi sektor formal maupun sektor informalSalah satu peran generasi muda dalam memulai wirausaha dapat dilakukan dengan mendalami/mempelajari apa yang telah dilakukan wirausahawan sukses. Salah satunya dengan melakukan wawancara dan merumuskan business plan. Dengan pembuatan makalah ini diharapkan rasa wirausahawan, jiwa enterpreneur dari sesorang akan muncul menggebu-gebu dan menjadi cita-cita utama dalam menjalani kehidupan. B. Tujuan Dapat mengetahui kiat-kiat untuk memulai wirausaha serta menumbuh kembangkan rasa keinginan untuk menjadi enterpreanurISIA. Deskripsi PerusahaanMino ngudi lestari merupakan Unit pengelolaan ikan yang berlokasi di Dusun Nayan, Kelurahan Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman. Unit ini dibawah naungan koperasi mino ngudi lestari dan dibawah binaan CSR pertamina. Usaha pertanian satu ini bergerak pada pembibitan, pembesaran dan pengolahan. Fokus jenis ikan yang dikembangkan adalah ikan nila. Unit Pengolahan ikan ini dimiliki berdasarkan kelompok. Susunan struktur organisasi meliputi manager yaitu heri santoso, bagian administrasi dan keuangan Romas Budi Sarwono, bagian produksi yaitu Suparning, bagian Quality control Soeprijatno, kemudian dibagian produksi membawahi produksi basah yaitu Suparmi dan produksi kering yaituRini. Struktur organisasi UPI sebagai berikut

Partner kerjasama yang menjalin hubungan bisnis dengan Pak Isto sudah banyak jumlahnya di toko Jogjakarta, termasuk yang berasal berbagai daerah selain Jawa. Selain itu, Pak Isto saat ini mempekerjakan 5 karyawan tetap di Unitnya. Unit ini didirikan 100% oleh CSR pertamina di bidang perikananB. Pembahasan Manager dari Unit Pengelolaan ikan ini adalah bapak Heri Santoso beliau merupakan warga Nayan Rt 3 Rw 25 maguwoharjo depok sleman. Beliau adalah penggemar budidaya ikan sejak dulu yang menikah dengan istri yang suka mengolah bahan ikan. Dari situ lah perjalanan bisnis pak Heri tersebut. Dimulai pada taun 2010 mengolah bahan-bahan ikan menjadi keripik yang dulunya mengolah dengan keterbatasan alat sehingga mencari solusi untuk mengembangkan hasil olehnya. Unit Pengelolaan Ikan atau disingkat UPI merupakan unit yang didirikan melalui dana CSR pertamina. Semua biaya tersebut ditanggung oleh Pertamina. Dari mulai kantor hingga peralatan pengolahan. Pak heri santoso memang sudah berniat sejak awal bahwa beliau menginginkan berwiraswasta. Beliau sangat menggemari budidaya perikanan dan sangat menjunjung tinggi olahan ikan sehingga ia memulai bisnis tersebut dengan daya dorongan dari kegemarannya. Perizinan yang pak Heri lakukan sudah lengkap mulai dari Kementrian Laut DIY hingga skp. Bermacam-macam ijin telah ia lalui sehingga dapat dikatakan dengan lantang bahwa usaha pak Heri dan kawan-kawanya sudah terakreditasi dan legal keberadaannya Awal mula pegawai yang dimiliki pak Heri ini adalah 20 orang yang tidak asal diterima namun harus melalui pelatihan selama 2 hari. Pelatihan tersebut antara lain adalah pelatihan bagaimana memperlakukan ikan dengan baik dari awal hidup sampai mengolahnya. Namun seiring berjalannya waktu pegawai yang ada di usaha tersebut banyak yang tersisih karena seleksi alam sehingga sekarang hanya berjumlah 5 staff ahli. Staff ahli tersebut sebenarnya semua mampu berada di produksi kering maupun basah namun hanya secara tanggung jawab dibedakan. Tujuan dari perekrutan pegawai ini adalah pemberdayaan masyarakat sehingga masih banyak pegawai yang meluangkan waktunya untuk keperluan lain seperti menjemput anak, masak dirumah dll. Usaha tersebut dibiayai oleh Pertamina berkisar total jumlah 400 jutaan yangmana UPI Mina Ngudi Lestari ini belum mampu mencapai titik BEP ( break event point) karena omset per bulannya yang sangat fluktuatif antara 20-30an juta sehinggga jika dihitung belum bisa melampauinya. Sistim penggajian pegawai juga menggunakan variable cost dimana pegawai digaji setiap minggu dengan acuan produksi olahan yang dihasilkan. Pak Heri dan kawan-kawan memilih usaha ditempat ini dikarenakan syarat pendirian usaha adalah tempat jauh dari pemukiman dan akses yang mudah dijangkau. Selain itu tanah yang digunakan untuk pendirian kantor adalah Tanah Khas Desa yang pemiliknya juga merupakan salah satu pemegang kekuasaan di Usaha tersebut. Harga sewa 10 tahun tanah tersebuut hanya sebesar 5 Juta rupiah. Permasalahan yang dihadapi oleh pak Heri dan kawan-kawan ialah pada pemasok bahan baku yang tidak bisa memasok dengan kontinuitas yang stabil. Hal itu membuat faktor pennghalang utama, karena produksi dari bahan olahan tersebut berasal dari ikan Nila yang dipasok dari Kelompok Pengelola Ikan Ngudi Lestari dimana KPI tersebut merupakan partner utama dalam pemasok bahan baku dimana penjualan hasil ikan tersebut melebihi harga pasar sehingga semua hasil ikan masuk ke Unit Pengelolaan Ngudi Lestari Pesan dari pak Heri kepada generasi muda adalah Jangan Takut Bersaing dengan usaha lain, Ketelatenan, Kegigihan dan Pengambilan KESEMPATAN sangat di tekankan oleh beliau. Beliau juga menekankan pada PASAR, jika mengetahui harga pasar dan kebutuhan pasar maka yang harus dilakukan adalah 1 bergerak dibidang apa dan beinovasi produk yang akan ditawarkan. Modal dan tempat produksi bukan masalah utama , yang menjadi masalah adalah cara memasarkan barang dan menarik harga pasar sesuai dengan keinginan. Beliau juga mengatakan bahwa bisnis di perikanan di masa depan sangat menjanjikan terutama olahan basah yang bersifat instan seperti nugget dsb. KESIMPULANBermula dari keberanian berbisnis skala kecil, seseorang dapat melatih dirinya untuk mampu menangkap kesempatan di dunia pasaran. Dri situlah muncul inovasi pembaharuan dalam menciptakan suatu produk / jasa yang belum / jarang beredar di masyarakat. Tentunya, seorang entrepreneur harus berani mengambil segala kemungkinan resiko yang terjadi sewaktu-waktu. Bukan tidak mungkin bila bisnis mendapat tabrakan keras dari pesaing-pesaing lain yang lebih diminati oleh publik. Sang entrepreneur pun harus mempersiapkan strategi agar usahanya tidak jatuh bangkrut, dengan menelaah dari berbagai prospek usahanya yang disniyalir melemahkan daya saing.

Menjadi seorang entrepreneur memang dibutuhkan keuletan dan ketekunan yang tinggi. Tak mudah putus asa dan pantang menyerah dalam menghadapi dunia persaingan bisnis. Ide-ide segar selalu diperlukan untuk meningkatkan kadar kualitas produk serta menyegarkan selera masyarakat akan sesuatu yang baru. Memiliki suatu usaha atas naungan pribadi memang open mind, karena si entrepreneur dapat menentukan nasib usahanya, target, tujuan, kreasi produk, bahkan konsep efisiensi untuk usahanya. Seorang entrepreneur dituntut memiliki beberapa poin berikut : Kemauan yang ulet, konsep kerja yang teratur, keberanian, serta kepedulian sosial dan lingkungan. Mengapa begitu??? Karena tuntutan dunia pasar semakin beragam seiring dengan perkembangan global, yang mana ,tentu mempengaruhi pula dalam hal pengambilan solusi penyelesaian masalah.

Wirausaha seharusnya menjadi wadah penting untuk mengentaskan masyarakat miskin. Setidaknya Indonesia membutuhkan sekitar 4 juta entrepreneur dari total jumlah penduduk untuk mengatasi masalah pengangguran dan kemiskinan. Inilah pentingnya sosok entrepreneur bagi perkembangan iklim ekonomi serta memberikan dampak positif bagi masyarakat. Terutama dapat merangsang terbukanya lapangan pekerjaan dan meningkatkan mutu taraf hidup rakyat. Ditambah pula, menjadi entrepreneur juga mendatangkan banyak manfaat bagi diri sendiri. Menjadikan diri kita menjadi pribadi yang kritis dalam melihat prospek suatu usaha, emnumbuhkan jiwa tangguh dan andal dalam menyikapi suatu permasalahan, menguatkan kepribadian diri agar menjadi lebih berani mengambil resiko, serta daya kreasi,imajinasi, dan inovasi kita dalam menciptakan penemuan baru lebih terasah.Untuk menjadi entrepreneur yang SUKSES , kuncinya bukan hanya MODAL, PELUANG, dan SITUASI, tetapi adalah MENTAL dan PRIBADI SESEORANG. Mental dan pribadi yang dimaksud adalah mental pribadi yang ANDAL, TANGGUH, dan UNGGUL.

TUGAS KEWIRAUSAHAANLAPORAN HASIL WAWANCARAKEWIRAUSAHAAN DI BIDANG PERTANIAN

Oleh:Yogyaning Kartiko Atmojo13/PN/350135/13354Agronomi

FAKULTAS PERTANIANUNIVERSITAS GADJAH MADAYOGYAKARTA2013