makalah gigi come terbaru
TRANSCRIPT
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
1/25
Makalah Kasus Gigi
KEADAAN GIGI MOLAR SATU PADA SISWA KELAS
ENAM SD 012 LIPAT KAIN
KECAMATAN KAMPAR KIRI
Disusun oleh :
Andika Siswanta, S.Kd
!""# Sa$%t"a &%ni'", S.KdM%(a))ida, S.Kd
Oni Mas"i#ati, S.Kd
P%t"i P"atiwi, S.Kd
Ra()at%* K(ai"i#a(, S.Kd
R+ina Lisa, S.Kd
&%*ia R'si, S.Kd
Tiska Ad#, S.Kd
KEPANITERAAN KLINIK
-AGIANCOMMUNITY ORIENTED MEDICAL EDUCATION (COME)
AKULTAS KEDOKTERAN UNI/ERSITAS RIAU
PUSKESMAS KAMPAR KIRI
201
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
2/25
PENDA!ULUAN
1. Lata" -*akan+
Gigi merupakan bagian dari alat pengunyahan pada sistem pencernaan dalam tubuh
manusia. Masalah utama kesehatan gigi dan mulut anak ialah karies gigi. Penyakit gigi yang
sering diderita oleh hampir semua penduduk Indonesia ialah karies gigi. Riset kesehatan
dasar (Riskesdas) tahun 2! menyebutkan bah"a pre#alensi karies akti$ di Indonesia
sebesar %&' sedangkan pre#alensi penyakit karies gigi pada murid sekolah dasar (*D)
menurut hasil Riskesdas 2! adalah !2'+.+'%'!
Gigi permanen ber,umlah -2 yang terdiri dari % insisi#us' 2 kaninus' % premolar' dan
& molar pada masingmasing rahang. /aktu erupsi gigi permanen ditandai dengan erupsinya
gigi molar pertama permanen rahang ba"ah pada usia & tahun. Pada masa ini gigi insisi#us
pertama rahang ba"ah ,uga sudah bererupsi di rongga mulut. 0ika gigi permanen molar satu
mengalami kerusakan sehingga mengharuskan gigi ini dicabut' maka tidak akan ada lagi gigi
yang tumbuh menggantikan gigi ini. *alah satu kerusakan yang paling sering mengenai gigi
ini adalah karies.
*is"a kelas 1I dipilih sebagai sampel karena mereka tergolong dalam kelompok usia
sekolah yang mempunyai resiko tinggi terhadap karies' karena pada usia ini anakanak
memiliki kebiasaan mengonsumsi makanan dan minuman kariogenik. Ini 2 Pada usia ini
mereka memiliki gigi campuran. Gigi molar satu pada usia ini belum mengeras sempurna dan
dalam proses pengerasan gigi hal sehingga karies sering ter,adi pada gigi molar +.
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
3/25
TINAUAN PUSTAKA
1. Od'nt'+nsis
Gigi secara embriologi berasal dari dua ,aringan' yaitu ektoderm yang akan
membentuk enamel dan mesoderm yang akan membentuk sementum dan pulpa. Gigi terdiri
dari mahkota yang dikelilingi oleh enamel dan dentin serta akar yang tidak ditutupi oleh
enamel. Gigi terdiri dari pulpa yang #ital (terdapat persara$an) yang didukung oleh ligamen
periodontal. Pada minggu ke masa embrio' epitel ektoderm yang melapisi ka#um oris
mengalami penebalan sepan,ang tepi dari bakal rahang atas dan rahang ba"ah. Penebalan ini
terdiri atas dua lapisan yang meluas sampai ke mesenkim' di mana lapisan pertama yaitu di
sebelah labial akan memisahkan diri dan membentuk ruangan di antara bibir dan prosesus
al#eolaris dari rahang. apisan kedua yaitu di sebelah lingual akan membentuk gigi yang
disebut lamina dentalis. Pada lamina dentalis' ter,adi penebalan yang berbentuk kuncup dan
masuk ke dalam ,aringan pengikat (mesoderm). 3uncupkuncup ini merupakan benihbenih
gigi. 4da + benihbenih gigi dalam masingmasing tulang rahang yang akan men,adi gigi
desidui. Pada a"al minggu ke+ lamina dentalis yang masih tinggal akan membentuk
kuncupkuncup lagi yang akan men,adi benihbenih gigi permanen. Perkembangan gigi
dimulai se,ak dalam kandungan ($etus) sekitar 25 hari I6. Gigi desidui berkembang pada
minggu ke& dan minggu ke5 dan gigi permanen berkembang pada minggu ke2. 7ahap
mineralisasi pada gigi desidui dimulai pada minggu ke+% I6 dan seluruh gigi desidui
termineralisasi secara sempurna setelah kelahiran. Gigi I dan M+ permanen termineralisasi
pada atau "aktu setelah kelahiran' setelah itu baru gigigigi permanen lain mengalami
mineralisasi.
8rupsi gigi ter,adi setelah $ormasi dan mineralisasi mahkota terbentuk sempurna
tetapi sebelum akar terbentuk sempurna. Gigi tumbuh dari dua tipe sel' yaitu epitel oral dari
organ enamel dan sel mesenkim dari papilla dental. Perkembangan enamel dari enamel organ
dan perkembangan dentin dari papila dental. Mahkota dan bagian akar dibentuk sebelum gigi
tersebut erupsi' mahkota dibentuk terlebih dahulu' kemudian baru pembentukkan akar.
Pertumbuhan mandibula dan maksila menurut *adler' dipersiapkan untuk tumbuhnya gigi
geligi. Perkembangan gigi dibagi dalam - tahap' yaitu: tahap praerupsi' tahap pra$ungsional
(tahap erupsi)' dan tahap $ungsional.
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
4/25
1.1 Ta(a$ P"aE"%$si
7ahap praerupsi' yaitu saat mahkota gigi terbentuk dan posisinya dalam tulang
rahang cukup stabil (intraosseus)' ketika akar gigi mulai terbentuk dan gigi mulai bergerak di
dalam tulang rahang ke arah rongga mulut' penetrasi mukosa' dan pada saat akar gigi
terbentuk setengah sampai tiga perempat dari pan,ang akar.
7ahap praerupsi terdiri dari :
a. Inisiasi (Bud Stage)
7ahap inisiasi merupakan penebalan ,aringan ektodermal dan pembentukkan kuntum
gigi yang dikenal sebagai organ enamel pada minggu ke+ I6. Perubahan yang paling nyata
dan paling dominan adalah proli$erasi ,aringan ektodermal dan ,aringan mesenkimal yang
terus berlan,ut.
b. Proli$erasi (Cap Stage)
Dimulai pada minggu ke++ I6' selsel organ enamel masih terus berproli$erasi
sehingga organ enamel lebih besar sehingga berbentukan cekung seperti topi. 9agian yang
cekung diisi oleh kondensasi ,aringan mesenkim dan berproli$erasi membentuk papila dentis
yang akan membentuk dentin. Papila dental yang dikelilingi oleh organ enamel akan
berdi$erensiasi men,adi pulpa. 0aringan mesenkim di ba"ah papila dental membentuk lapisan
yang bertambah padat dan berkembang men,adi lapisan $ibrosa yaitu kantong gigi (dental
sakus) primiti$.
c. istodi$erensiasi (Bell Stage)
7ahap bel merupakan perubahan bentuk organ enamel dari bentuk topi men,adi
bentuk bel. Perubahan histodi$erensiasi mencakup perubahan selsel peri$er papila dental
men,adi odontoblas (selsel pembentuk dentin). 4da empat lapisan sel yang dapat dilihat
pada tahap bell' yaitu ;uter 8namel 8pithelium' Retikulum *telata' *tratum Intermedium'
dan Inner 8namel 8pithelium.
d. Mor$odi$erensiasi
Mor$odi$erensiasi adalah susunan selsel dalam perkembangan bentuk ,aringan atau
organ. Perubahan mor$odi$erensiasi mencakup pembentukkan pola mor$ologi atau bentuk
dasar dan ukuran relati$ dari mahkota gigi. Mor$ologi gigi ditentukan bila epitel email bagian
dalam tersusun sedemikian rupa sehingga batas antara epitel email dan odontoblas
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
5/25
merupakan gambaran dentinoenamel ,unction yang akan terbentuk. Dentinoenamel ,unction
mempunyai si$at khas pada setiap gigi' sebagai suatu pola tertentu pada pembiakan sel.
e. 4posisi
4posisi adalah pengendapan matriks dari struktur ,aringan keras gigi (email' dentin'
dan sementum). Pertumbuhan aposisi ditandai oleh pengendapan yang teratur dan berirama
dari bahan ekstraseluler yang mempunyai kemampuan sendiri untuk pertumbuhan yang akan
datang.
$. 3alsi$ikasi
3alsi$ikasi ter,adi dengan pengendapan garamgaram kalsium anorganik selama
pengendapan matriks. 3alsi$ikasi akan dimulai di dalam matriks yang sebelumnya telah
mengalami deposisi dengan ,alan presipitasi dari bagian ke bagian lainnya dengan
penambahan lapis demi lapis. Gangguan pada tahap ini dapat menyebabkan kelainan pada
kekerasan gigi seperti hipokalsi$ikasi.
Ta(a$ P"a%n+si'na*3P"aOk*%sa* 4Ta(a$ E"%$si5
8rupsi merupakan istilah yang berasal dari bahasa atin erumpere' yang berarti
menetaskan. 8rupsi gigi adalah suatu proses pergeraka gigi secara aksial yang dimulai dari
tempat perkembangan gigi di dalam tulang al#eolar sampai akhirnya mencapai posisi
$ungsional di dalam rongga mulut. 8rupsi gigi merupakan suatu proses yang
berkesinambungan dimulai dari tahap pembentukkan gigi sampai gigi muncul ke rongga
mulut.
Menurut e" gigi dinyatakan erupsi ,ika mahkota telah menembus gingi#a dan tidak
melebihi - mm di atas gingi#a le#el dihitung dari ton,ol gigi atau dari tepi insisal. Gerakan
dalam proses erupsi gigi adalah ke arah #ertikal selama proses gigi berlangsung' gigi ,uga
mengalami pergerakan miring' rotasi' dan pergerakan ke arah mesial.
Proses erupsi gigi permanen selain gigi molar permanen' melibatkan gigi desidui'
yaitu gigi desidui tanggal yang digantikan oleh gigi permanen. Resorpsi tulang dan akar gigi
desidui menga"ali pergantian gigi desidui oleh gigi permanennya. Resoprsi akar gigi desidui
dimulai di bagian akar gigi desidui yang paling dekat dengan benih gigi permanen. 7ahap
a"al erupsi gigi permanen akan menghasilkan tekanan erupsi yang akan menyebabkan
resorpsi akar gigi desidui.
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
6/25
7eori mekanisme erupsi gigi dapat dibagi dalam 2 kelompok' yaitu :
+. Gigi didorong atau didesak keluar sebagai hasil dari kekuatan yang dihasilkan dari
ba"ah dan disekitarnya' seperti pertumbuhan tulang al#eolar' akar' tekanan darah atau
tekanan cairan dalam ,aringan (proli$erasi).
2. Gigi mungkin keluar sebagai hasil dari tarikan ,aringan penghubung di sekitar
ligamen periodontal.
Pergerakan gigi ke arah oklusal berhubungan dengan pertumbuhan ,aringan ikat di
sekitar soket gigi. Proli$erasi akti$ dari ligamen periodontal akan menghasilkan tekanan di
sekitar kantung gigi yang mendorong gigi ke arah oklusal. 7ekanan erupsi pada tahap ini
semakin bertambah seiring meningkatnya permeabilitas #askular di sekitar ligamen
periodontal yang memicu keluarnya cairan secara di$us dari dinding #askular sehingga ter,adi
penumpukkan cairan di sekitar ligamen periodontal yang kemudian menghasilkan tekanan
erupsi.
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
7/25
Wakt% E"%$si Gi+i
/aktu erupsi gigi diartikan sebagai "aktu munculnya ton,ol gigi atau tepi insisal dari
gigi menembus gingi#a. 9erdasarkan penelitian terdahulu terdapat perbedaan "aktu erupsi
antara satu populasi dengan populasi lain yang berbeda ras. 9erdasarkan penelitian urme
pada berbagai etnis di 4merika *erikat dan 8ropa 9arat didapat data bah"a tidak ada dua
indi#idu yang mempunyai "aktu erupsi yang persis sama pada rongga mulut. Perbedaan atau
#ariasi & bulan pada erupsi gigi adalah biasa' tetapi kecenderungan "aktu erupsi ter,adi lebih
lambat daripada "aktu erupsi lebih a"al.
9erdasarkan penelitian D,aharuddin di *urabaya' terdapat perbedaan "aktu erupsi
gigi permanen pada anak perempuan dan anak lakilaki di mana gigi pada anak perempuan
lebih cepat dari pada anak lakilaki. Menurut Mundiyah' tidak terdapat perbedaan "aktu
erupsi gigi desidui antara anak perempuan dan anak lakilaki.
Gigi yang bererupsi pertama kalinya adalah gigi susu atau gigi desidui atau gigi
primer. 6ntuk beberapa lama gigi susu akan berada dalam rongga mulut untuk melaksanakan
akti#itas $ungsionalnya' sampai akhirnya gigi permanen erupsi untuk menggantikan gigi susu
tersebut. Gigi susu ber,umlah 2 di rongga mulut' yaitu + pada maksila dan + pada
mandibula. Gigi susu terdiri dari insisi#us pertama' insisi#us kedua' kaninus' molar pertama
dan molar kedua di mana terdapat sepasang pada rahang untuk tiap ,enisnya. 8rupsi gigi
desidui dimulai saat bayi berusia & bulan yang ditandai dengan munculnya gigi insisi#us
rahang ba"ah dan berakhir dengan erupsi gigi molar dua pada usia 2 tahun.
Gigi permanen ber,umlah -2 yang terdiri dari % insisi#us' 2 kaninus' % premolar' dan
& molar pada masingmasing rahang. /aktu erupsi gigi permanen ditandai dengan erupsinya
gigi molar pertama permanen rahang ba"ah pada usia & tahun. Pada masa ini gigi insisi#us
pertama rahang ba"ah ,uga sudah bererupsi di rongga mulut. Gigi insisi#us pertama rahang
atas dan gigi insisi#us kedua rahang ba"ah mulai erupsi pada usia !5 tahun' serta gigi
insisi#us kedua rahang atas erupsi pada usia 5= tahun. Pada usia ++2 tahun' periode gigi
bercampur akan mendekati penyempurnaan ke periode gigi permanen. Gigi kaninus rahang
ba"ah erupsi lebih dahulu daripada gigi premolar pertama dan gigi premolar kedua rahang
ba"ah. Pada rahang atas' gigi premolar pertama bererupsi lebih dahulu dari gigi kaninus dan
gigi premolar kedua bererupsi hampir bersamaan dengan gigi kaninus. 8rupsi gigi molar
kedua berdekatan dengan erupsi gigi premolar kedua' tetapi ada kemungkinan gigi molar
kedua bererupsi lebih dahulu daripada gigi premolar kedua. 8rupsi gigi yang paling akhir
adalah molar ketiga rahang atas dan rahang ba"ah.
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
8/25
7abel +. Pertumbuhan dan perkembangan gigi permanen
akt'"akt'" #an+ M)$n+a"%(i E"%$si Gi+i
8rupsi gigi adalah proses yang ber#ariasi pada setiap anak. 1ariasi ini dapat ter,adi
dalam setiap periode dalam proses pertumbuhan dan perkembangan gigi' terutama pada
periode transisi pertama dan kedua.
1ariasi dalam erupsi gigi dapat disebabkan oleh banyak $aktor' yaitu :
a. Faktor Genetik (Keturunan)
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
9/25
b. Faktor Ras
Perbedaan ras dapat menyebabkan perbedaan "aktu dan urutan erupsi gigi permanen.
/aktu erupsi gigi orang 8ropa dan campuran 4merika dengan 8ropa lebih lambat daripada
"aktu erupsi orang 4merika berkulit hitam dan 4merika Indian. ;rang 4merika' *"iss'
Prancis' Inggris' dan *"edia termasuk dalam ras yang sama yaitu 3aukasoid dan tidak
menun,ukkan perbedaan "aktu erupsi yang terlalu besar. 8rupsi lebih cepat pada ras 4$rika
hitam dibandingkan dengan ras 3aukasoid' orang 3orea (Mongoloid) sedikit lebih cepat
daripada ras 3aukasia' dan pada orang 4ustralia pribumi lebih lambar daripada 3aukasoid.
c. Jenis Kelamin
/aktu erupsi gigi permanen mandibula dan maksila ter,adi ber#ariasi pada setiap
indi#idu. Pada umumnya "aktu erupsi gigi anak perempuan lebih cepat dibandingkan dengan
anak lakilaki.
d. Faktor ingkungan
utrisi sebagai $aktor pertumbuhan dapat mempengaruhi erupsi dan proses
kalsi$ikasi. 3eterlambatan "aktu erupsi gigi dapat dipengaruhi oleh $aktor
kekurangan nutrisi' seperti #itamin D dan gangguan kelen,ar endokrin. Pengaruh
nutrisi terhadap perkembangan gigi adalah sekitar +.
e. Faktor !en"akit
Gangguan pada erupsi gigi permanen dapat disebabkan oleh penyakit sistemik dan
beberapa sindroma' seperti #o$n s"ndrome% Cleidocranial d"sostosis% &"pot'"roidism%
&"popituitarism%beberapa tipe dari Cranioacial s"nostosis dan&emiacial atrop'".
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
10/25
. Faktor okal
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
11/25
Pada anakanak' kerusakan ber,alan lebih cepat dibanding orang tua' hal ini
disebabkan:2
+. 8mail gigi yang baru erupsi lebih mudah diserang selama belum selesai maturasi
setelah erupsi (meneruskan mineralisasi dan pengambilanlourida) yang berlangsung
terutama + tahun setelah erupsi.
2. Remineralisasi yang tidak memadai pada anakanak' bukan karena perbedaan
$isiologis' tetapi sebagai akibat pola makannya (sering makan makanan kecil)
-. ebar tubuli pada anakanak mungkin menyokong ter,adinya sklerotisasi yang tidak
memadai
%. Diet yang buruk dibandingkan dengan orang de"asa' pada anakanak terdapat ,umlah
ludah dari kapasitas buer yang lebih kecil' diperkuat oleh akti#itas proteolitik yang
lebih besar di dalam mulut.
2.6 akt'" $n#9a9n#a t"8adi ka"is +i+i
Menurut Au"ono (2-) $aktor yang memungkinkan ter,adinya karies yaitu :5
+. 6mur
7erdapat tiga $ase umur yang dilihat dari sudut gigi geligi yaitu :
a. Periode gigi campuran' disini molar + paling sering terkena karies
b. Periode pubertas (rema,a) umur antara +% tahun sampai 2 tahun pada masa
pubertas ter,adi perubahan hormonal yang dapat menimbulkan pembengkakan
gusi' sehingga kebersihan mulut men,adi kurang ter,aga. al ini yang
menyebabkan prosentase karies lebih tinggi.
c. 6mur antara % tahun' pada umur ini sudah ter,adi retraksi atau menurunya
gusi dan papil sehingga' sisa B sisa makanan lebih sukar dibersihkan
2. 3erentanan permukaan gigi
a. Mor$ologi gigi
Daerah gigi yang mudah ter,adi plak sangat mungkin ter,adi karies.
b. ingkungan gigi
ingkungan gigi meliputi ,umlah dan isi sali#a (ludah)' dera,at kekentalan dan
kemampuan bbu$$er yang berpengaruh ter,adinya karies' ludah melindungi ,aringan
dalam rongga mulut dengan cara pelumuran element gigi yang mengurangi keausan
okulasi yang disebabkan karena pengunyahan' Pengaruh bu$$er sehingga naik turun
P dapat ditekan dan diklasi$ikasikan element gigi dihambat'
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
12/25
c. 4grogasi bakteri yang merintangi kolonisasi mikroorganisme' 4kti#itas anti bakterial'
Pembersihan mekanis yang dapat mengurangi akumulasi plak.
-. 4ir ludah
Pengaruh air ludah terhadap gigi sudah lama diketahui terutama dalam
mempengaruhi kekerasan email. 4ir ludah ini dikeluarkan oleh: kelen,ar paritis' kelen,ar
sublingualis dan kelen,ar submandibularis.
*elama 2% ,am' air ludah dikeluarkan glandula sebanyak + B + ml' kelen,ar
submandibularis mengeluarkan % dan kelen,ar parotis sebanyak 2& . Pada malam
hari pengeluaran air ludah lebih sedikit' secara mekanis air ludah ini ber$ungsi
membasahi rongga mulut dan makanan yang dikunyah. *i$at en?imatis air ludah ini ikut
didalam pengunyahan untuk memecahkan unsur B unsur makanan.
ubungan air ludah dengan karies gigi telah diketahui bah"a pasien dengan sekresi
air ludah yang sedikit atau tidak ada sama sekali memiliki prosentase karies gigi yang
semakin meninggi misalnya oleh karena: terapi radiasi kanker ganas' erostomia' dalam
"aktu singkat akan mempunyai prosentase karies yang tinggi. *ering ,uga ditemukan
pasienpasien balita berumur 2 tahun dengan kerusakan atau karies seluruh giginya'
aplasia kelen,ar proritas (Au"ono' 2-).
%. 9akteri
Menurut Au"ono (2-) tiga ,enis bakteri yang sering menyebabkan karies yaitu :
a. Steptococcus
9akteri kokus gram positi$ ini adalah penyebab utama karies dan ,umlahnya
terbanyak di dalam mulut' salah satu spesiesnya yaitu Streptococus mutan' lebih dari
dibandingkan yang lain dapat menurunkan p medium hingga %'-. Sterptococus
mutan terutama terdapat populasi yang banyak mengkonsumsi sukrosa
b. *ct"nom"ces
*emua spesies aktinomises mem$ermentasikan glukosa' terutama membentuk asam
laktat' asetat' suksinat' dan asam $ormat. *ct"nom"ces +isocus dan act"nomises
naesundil mampu membentuk karies akar' $isur dan merusak periodontonium.
c. actobacilus
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
13/25
Populasinya mempengaruhi kebiasaan makan' tempat yang paling disukai adalah lesi
dentin yang dalam.actobasillus hanya dianggap $aktor pembantu proses karies.
. Plak
Plak ini trerbentuk dari campuran antara bahanbahan air ludah seperti mucin' sisa
sisa sel ,aringan mulut' leukosit' limposit dengan sisa makanan serta bakteri. Plak ini
mulamula terbentuk' agar cair yang lama kelamaan men,adi kelat' tempat bertmbuhnya
bakteri.
&.
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
14/25
3ariogenitas suatu makanan tergantung dari :
a. 9entuk $isik
3arbohidrat dalam bentuk tepung atau cairan yang bersi$at lengket serta mudah
hancur di dalam mulut lebih memudahkan timbulnya karies dibanding bentuk $isik lain'
karbohidrat seperti ini misalnya kuekue' roti' es krim' susu' permen dan lainlain. Diet
karbohidrat cenderung mempunyai lebih banyak karies. 0enis karbohidrat yang paling
kariogenik adalah gula atau sukrosa karena mempunyai kemampuan untuk menolong
pertumbuhan bakteri kariogenetik. Mikroorganisme yang akti$ menyebabkan karies gigi
adalah Streptococcus mutans% Streptococcus sanguis% Streptococcus sali+arius. ;leh
mikroorganisme ini gula diubah men,adi asam yang berperan untuk ter,adinya permulaan
karies gigi.
3arbohidrat yang dapat menyebabkan karies dentis bersi$at :
i. 4da dalam diet dalam ,umlah yang berarti:
a. *iap di$ermentasikan oleh bakteri kariogenik
b. arut secara perlahanlahan dalam mulut.
ii. 3arbohidrat yang memenuhi ke tiga syarat tersebut adalah Starc' (polisakharida)'
*ukrosa (disakharida)' dan Glukosa (monosakharida).
b. 0enis
3arbohidrat yang berhubungan dengan proses karies adalah polisakarida' disakarida'
monosakarida dan sukrosa terutama mempunyai kemampuan yang lebih e$isien terhadap
pertumbuhan mikroorganisme asidogenik dibanding karbohidrat lain. *ukrosa
dimetabolisme dengan cepat untuk menghasilkan ?at?at asam. Makanan manis dan
penambahan gula dalam minuman seperti air the atau kopi bukan merupakan satusatunya
sukrosa dalam diet seseorang.
c.
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
15/25
iii. 4kti#itas karies ,uga meningkat ,ika ,umlah konsumsi makan makanan yang manis
dan lengket ditingkatkan
i#. 4kti#itas karies akan menurun ,ika ada #ariasi makanan
#. 3aries akan menurun ,ika menghilangkan kebiasaan makan makanan manis yang
lengket dari bahan makanan.
2.; K*asi7ikasi ka"is +i+i
0enis karies gigi5
Menurut /idya (25)' ,enis karies gigi berdasarkan tempat ter,adinya :
a. 3aries,nsipiens
Merupakan karies yang ter,adi pada permukaan email gigi (lapisan terluar dan terkaras
dari gigi)' dan belum terasa sakit hanya ada pe"arnaan hitam atau cokelat pada email.
b. 3aries Superisialis
Merupakan karies yang sudah mencapai bagian dalam dari email dan kadangkadang
terasa sakit.
c. 3aries-edia
Merupakan karies yang sudah mencapai bagian dentin (tulang gigi) atau bagian
pertengahan antara permukaan gigi dan kamar pulpa. Gigi biasanya terasa sakit bila
terkena rangsangan dingin' makanan asam dan manis.d. 3aries!rounda
Merupakan karies yang telah mendekati atau bahkan telah mencapai pulpa sehingga
ter,adi peradangan pada pulpa. 9iasanya terasa sakit secara tibatiba tanpa rangsangan
apapun. 4pabila tidak segera diobati dan ditambal maka gigi akan mati' dan untuk
pera"atan selan,utnya akan lebih lama dibandingkan pada karieskaries lainnya.
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
16/25
Gambar +. 3aries gigi
2.< Pn=+a(anKa"is Gi+i
Men,aga kebersihan mulut adalah merupakan cara terbaik untuk mencegah ter,adinya
penyakitpenyakit dalam mulut' seperti: karies gigi dan radang gusi. 3edua penyakit tersebut
merupakan penyakit yang paling sering ditemukan dalam mulut' penyebab utama penyakit
tersebut adalahplaue. 9eberapa cara pencegahan karies gigi antara lain:+'2
+.!laue control
!laue control merupakan cara menghilangkanplaue dan mencegah akumulasinya.
7indakan tersebut merupakan tingkatan utama dalam mencegah ter,adinya karies dan radang
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
17/25
gusi. Menurut /irayuni (2-)' ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pelaksanaan
plaue control% antara lain:
a. Scalling
Scalling yaitu tindakan membersihkan karang gigi pada semua permukaan gigi dan
pemolesan terhadap semua permukaan gigi.
b. Penggunaan dental loss (benang gigi)
#ental loss ada yang berlilin ada pula yang tidak yang terbuat dari nilon. Floss ini
digunakan untuk menghilangkanplaue dan memoles daerah interproimal (celah di
antara dua gigi)' serta membersihkan sisa makanan yang tertinggal di ba"ah titik
kontak.
c. #iet
#iet merupakan makanan yang dikonsumsi setiap hari dalam ,umlah dan ,angka "aktu
tertentu. endaknya dihindari makanan yang mengandung karbohidrat seperti: dodol'
gula' permen' demikian pula makanan yang lengket hendaknya dihindari. 4dapun
yang disarankan dalam plaue control adalah makanan yang banyak mengandung
serat dan air. 0enis makanan ini memiliki e$ek sel cleansing yang baik serta #itamin
yang terkandung di dalamnya memberikan daya tahan pada ,aringan penyangga gigi.
d. 3ontrol secara periodik
3ontrol dilakukan setiap & bulan sekali untuk mengetahui kelainan dan penyakit gigi
dan mulut secara dini.
e.
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
18/25
anterior dan berakhir pada bagianposterior sisi lainnya. 9eberapa alat dan bahan yang
digunakan dalam menyikat gigi yang baik' antara lain:
i. *ikat gigi
*ikat gigi yang baik adalah sikat gigi yang mempunyai ciriciri' seperti: bulu
bulu sikat lunak dan tumpul' sehingga tidak melukai ,aringan lunak dalam mulut.
6kuran sikat gigi diperkirakan dapat men,angkau seluruh permukaan gigi atau
disesuaikan dengan ukuran mulut. Dalam memilih sikat gigi' yang harus
diperhatikan adalah kondisi bulu sikat. Pilihlah bulu sikat yang terbuat dari nilon
karena si$atnya yang elastis.
ii. Pasta gigi
Pasta gigi yang baik adalah pasta gigi yang mengandungluor' karenaluor
akan bereaksi dengan email gigi dan membuat email lebih tahan terhadap
serangan asam. Pasta gigi yang mengandung luor apabila digunakan secara
teratur akan dapat mencegah kerusakan gigi. Pasta gigi mengandung bahan
abrasi$ ringan seperti kalsium karbonat dan dikalsium $os$at' tetapi baru sedikit
buktibukti yang menun,ukkan bah"a penggunaan pasta gigi dapat meningkatkan
e$isiensi pembersihan plaue. Pasta gigi yang mengandung luorida ternyata
sudah terbukti dapat meningkatkan absorpsi ionluorpada permukaan gigi yang
akan menghambat kolonisasi bakteri dari permukaan gigi. 9eberapa pasta gigi
tentu ,uga mengandung bahanbahan kimia seperti ormalde'id ataustrongsium
clorida' yang dapat membantu mengurangi sensiti#itas dari akar gigi yang
terbuka akibat resesi gingi+a (Manson dan 8ley' +==-).
iii. 4lat bantu menyikat gigi
Menurut Manson dan 8lley (+==-)' beberapa alat bantu yang digunakan untuk
membersihkan gigi adalah: benang gigi' tusuk gigi' dan sikat selasela gigi.
Penggunaan benang gigi akan membantu menghilangkan plaue dan sisasisa
makanan yang berada di selasela gigi dan di ba"ah gusi. Daerahdaerah tersebut
sulit dibersihkan dengan sikat gigi.
i#. /aktu menyikat gigi
/aktu menyikat gigi yang tepat adalah pagi setelah sarapan dan malam sebelum
tidur. /aktu tidur produksi air liur berkurang sehingga menimbulkan suasana
asam di mulut. *isasisa makanan pada gigi ,ika tidak dibersihkan' maka mulut
semakin asam dan kumanpun akan tumbuh subur membuat lubang pada gigi.
*i$at asam ini bisa dicegah dengan menyikat gigi.
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
19/25
#. 7eknik menyikat gigi
Menurut Depkes RI (+==&)' teknik menyikat gigi adalah:
a. *ikatlah semua permukaan gigi atas dan ba"ah dengan gerakan ma,u mundur
dan pendekpendek atau atas ba"ah' sedikitnya delapan kali gerakan setiap
permukaan gigi.
b. Permukaan gigi yang menghadap ke bibir disikat dengan gerakan naik turun.
c. Permukaan gigi yang menghadap ke pipi disikat dengan gerakan naik turun
agak memutar.
d. Permukaan gigi yang digunakan untuk mengunyah disikat dengan gerakan
ma,u mundur.
e. Permukaan gigi yang menghadap ke langitlangit atau lidah disikat dengan
gerakan dari arah gusi ke permukaan gigi.
$. *etelah permukaan gigi selesai disikat' berkumur satu kali sa,a agar sisaluor
masih ada pada gigi.
g. *ikat gigi dibersihkan di ba"ah air mengalir air dan disimpan dengan posisi
kepala sikat gigi berada di atas.
2.> Tindakan$n#)9%(an $n#akit 4k%"ati75
6paya kurati$ yang dilakukan di sekolah dasar yang mendapat pelayanan asuhan
kesehatan gigi dan mulut antara lain:
a. Pengobatan darurat untuk menghilangkan rasa sakit. 7u,uannya adalah untuk
menghilangkan rasa sakit gigi dengan segera sebelum mendapat pera"atan
yang semestinya.
b. Pera"atan gigi dan mulut sis"a pasca tindakan' yaitu untuk mempercepat
penyembuhan pasien dan menghindarkan in$eksi pasca tindakan.
c. Pencabutan gigi susu yang dilakukan dengan topikal anastesid. Penumpatan (restorasi) gigi yang karies untuk mengembalikan bentuk dan
$ungsi semula dengan tambalan glassionomer dan amalgam.
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
20/25
!ASIL PEMERIKSAAN GIGI MOLAR SATU SISWA KELAS ENAM SDN 012
LIPAT KAIN KAMPAR KIRI
+. 3arakteristik sub,ek berdasarkan ,enis kelamin
0enis 3elamin 0umlah Persentase
aki laki 2- 5'=!
Perempuan +& %+'-
7otal -= +
2. 3arakteristik sub,ek berdasarkan usia
6mur 0umlah Persentase
+2 tahun 2! &='2-
E +2 tahun +2 -'!!
7otal -= +
-. 7abel distribusi penderita karies pada gigi molar satu berdasarkan ,enis kelamin
0enis 3elamin 3aries 7idak karies Persentase karies
akilaki 2 orang - orang +'25
Perempuan + orang + orang -5'%&
0umlah - orang % orang 5='!%
%. 7abel distribusi penderita karies pada gigi molar satu berdasarkan letak gigi molar
satu
Gigi yang terkena karies 0umlah Persentase
Molar satu rahang kanan atas +5 orang %&'+
Molar satu rahang kiri atas +- orang --'--
Molar satu rahang kanan ba"ah 22 orang &'%+
Molar satu rahang kiri ba"ah 2& orang &&'&!
. 7abel distribusi penderita karies pada gigi molar satu berdasarkan posisi karies pada
gigi molar satu yang terkena karies
Posisi karies pada gigi 0umlah Persentase
9uccal +5 2'%
Distal '&5
ingual +% +'=Mesial ++ +2'
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
21/25
;cclusal % %'%
0umlah 55 +
&. 7abel distribusi penderita karies pada gigi molar satu berdasarkan umur
6mur 3aries 7idak karies Persentase karies
+2 tahun 2 orang 2 orang &%'+
E +2 tahun + orang 2 orang 2'&%
0umlah - orang % orang 5='!%
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
22/25
PEM-A!ASAN
1. P)9a(asan
a. Penderita karies pada gigi molar satu berdasarkan ,enis kelaminDari hasil pemeriksaan' sis"a laki laki lebih banyak menderita karies daripada
perempuan dengan persentase sis"a lakilaki yang menderita karies sebanyak +'25 persen
dan perempuan sebanyak -5'%&. al ini sesuai dengan hasil pengamatan yang dilakukan
oleh 0oshi (2) di India dari total populasi anak usia &+2 tahun sebanyak + orang'
diperoleh ke,adian karies lebih tinggi pada lakilaki yaitu 5 sedangkan perempuan !-.
al ini ter,adi karena perempuan lebih memiliki keinginan untuk men,aga kebersihannya.2
b. Penderita karies pada gigi molar satu berdasarkan usia
Dari hasil pemeriksaan' sis"a dengan usia +2 tahun atau kurang lebih banyak menderita
karies daripada sis"a yang berusia +2 tahun ke atas dengan persentase pederita karies sis"a
dengan usia +2 tahun atau kurang sebanyak dengan &%'+. al ini disebabkan ,umlah sis"a
kelas & pada pemeriksaan ini sebagian besar adalah sis"a dengan usia di atas +2 tahun yaitu
sebanyak 2! sis"a dengan presentase sebesar &='2-.2
c. Penderita karies pada gigi molar satu berdasarkan letak gigi molar satu
Dari hasil pemeriksaan pada sis"a *D kelas & *D> +2 ipat 3ain 3ampar 3iri' gigi
molar satu yang paling banyak terkena karies adalah gigi molar satu rahang kiri ba"ah yaitu
sebesar &&'&!. 3emudian gigi molar satu yang kedua terbanyak terkena karies adalah gigi
molar satu rahang kanan ba"ah yaitu sebesar &'%+. al ini disebabkan karena gigi molar
satu permanen rahang ba"ah adalah gigi yang pertama kali erupsi sehingga memungkinkan
gigi ini yang paling sering terkena karies.=
d. Penderita karies pada gigi molar satu berdasarkan posisi karies pada gigi molar satu yang
terkena karies
Dari hasil pemeriksaan pada sis"a *D kelas & *D> +2 ipat 3ain 3ampar 3iri' posisi
gigi molar satu yang paling banyak terkena karies adalah daerah oklusal yaitu sebesar
%'%. al ini disebabkan daerah oklusal merupakan daerah yang paling mudah terserang
plak sehingga daerah ini merupakan daerah yang paling mudah terkena karies.+
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
23/25
e.
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
24/25
b. Memberikan pemahaman tentang pentingnya men,aga kebersihan dan
kesehatan gigi anak kepada ibuibu peserta posyandu oleh kader posyandu
c. Menyarankan kepada guru IP4 agar menekankan pentingnya men,aga
kesehatan gigi sis"a dengan memberikan pela,aran yang lebih menarik tentang
kesehatan gigi
d. Menyarankan kepada unit 63G* untuk memantau kesehatan gigi sis"a sis"i
di sekolah minimal 2 kali dalam setahun berupa pemeriksaan gigi dan
penyuluhan tentang cara men,aga kesehatan gigi
-
7/22/2019 Makalah Gigi Come Terbaru
25/25
DATAR PUSTAKA
1. 3untari *.-akanan dan Karies Gigi. 9agian Ilmu 3edokteran Gigi 4nak. o#rinda . Penyuluhan 3esehatan Gigi F Mulut Dept. Ilmu 3esehatan Gigi
Masyarakat B Pencegahan omor: ' Mei 2++.
2%+.
5. 3usuma . ubungan antara konsumsi makanan kariogenik dengan ,enis karies gigi
pada anak usia sekolah di *D 2 4 Pur"osari *emarang 6tara. Hskripsi. *emarang.
2!.
=. http:@@repository.usu.ac.id@bitstream@+2-%&!5=@2==2@[email protected]$ Hcited at
March +5th' 2+-
+. http:@@""".academia.edu@+!-+5-@PemicuJ2K
loginLFemailJ"asJtakenLtrueFloginLFemailJ"asJtakenLtrueFloginLFemailJ"as
JtakenLtrueFloginLFemailJ"asJtakenLtrueHcited at March +5th' 2+-
http://www.fkg.unair.ac.id/filer/Makanan%20dan%20karies%20gigi%20-Satiti%20Kuntari.pdfhttp://www.fkg.unair.ac.id/filer/Makanan%20dan%20karies%20gigi%20-Satiti%20Kuntari.pdfhttp://www.fkg.unair.ac.id/filer/Makanan%20dan%20karies%20gigi%20-Satiti%20Kuntari.pdfhttp://www.pps.unud.ac.id/thesis/pdf_thesis/unud-395-758510795-bab%20ii.docx%20new%20prop.pdfhttp://www.pps.unud.ac.id/thesis/pdf_thesis/unud-395-758510795-bab%20ii.docx%20new%20prop.pdfhttp://www.academia.edu/5173183/Pemicu_2?login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=truehttp://www.academia.edu/5173183/Pemicu_2?login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=truehttp://www.academia.edu/5173183/Pemicu_2?login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=truehttp://www.academia.edu/5173183/Pemicu_2?login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=truehttp://www.fkg.unair.ac.id/filer/Makanan%20dan%20karies%20gigi%20-Satiti%20Kuntari.pdfhttp://www.fkg.unair.ac.id/filer/Makanan%20dan%20karies%20gigi%20-Satiti%20Kuntari.pdfhttp://www.pps.unud.ac.id/thesis/pdf_thesis/unud-395-758510795-bab%20ii.docx%20new%20prop.pdfhttp://www.pps.unud.ac.id/thesis/pdf_thesis/unud-395-758510795-bab%20ii.docx%20new%20prop.pdfhttp://www.academia.edu/5173183/Pemicu_2?login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=truehttp://www.academia.edu/5173183/Pemicu_2?login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=truehttp://www.academia.edu/5173183/Pemicu_2?login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true&login=&email_was_taken=true