makalah demokrasi indonesia (recovered)

24
BAB I P E N D A H U L U A N A. Latar Belakang Hasil Penelitian menyatakan “mungkin untuk pertama kali dalam sejarah, demokrasi dinyatakan sebagai nama yang paling baik dan wajar untuk semua sistem organisasi politik dan sosial yang di perjuangkan oleh para pendukungnya yang berpengaruh” (UNISCO 1949). Hampir semua negara di dunia menyakini demokrasi sebagai “tolak ukur tak terbantah dari keabsahan politik”. Keyakinan bahwa kehendak rakyat adalah dasar utama kewenangan pemerintah menjadi basis bagi tegak kokohnya sistem politik demokrasi. Hal itu menunjukan bahwa rakyat di letakkan pada posisi penting walaupun secara operasional implikasinya diberbagai negara tidak selalu sama. Tidak ada negara yang ingin dikatakan sebagai negara yang tidak demokratis atau negara otoriter. Demokrasi merupakan bentuk pemerintahan politik yang kekuasaan pemerintahannya berasal dari rakyat, baik secara langsung (demokrasi langsung) atau melalui perwakilan (demokrasi perwakilan). Istilah ini berasal dari bahasa Yunani (dēmokratía) "kekuasaan rakyat", yang dibentuk dari kata (dêmos) "rakyat" dan (Kratos)

Upload: andhink-crusher

Post on 22-Oct-2015

16 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

BAB I

P E N D A H U L U A N

A.        Latar Belakang

Hasil Penelitian menyatakan “mungkin untuk pertama kali

dalam sejarah, demokrasi dinyatakan sebagai nama yang paling

baik dan wajar untuk semua sistem organisasi politik dan sosial

yang di perjuangkan oleh para pendukungnya yang

berpengaruh” (UNISCO 1949).

Hampir semua negara di dunia menyakini demokrasi

sebagai “tolak ukur tak terbantah dari keabsahan politik”. 

Keyakinan bahwa kehendak rakyat adalah dasar utama

kewenangan pemerintah menjadi basis bagi tegak kokohnya

sistem politik demokrasi. Hal itu menunjukan bahwa rakyat di

letakkan pada posisi penting walaupun secara operasional

implikasinya diberbagai negara tidak selalu sama. Tidak ada

negara yang ingin dikatakan sebagai negara yang tidak

demokratis atau negara otoriter.

Demokrasi merupakan bentuk pemerintahan politik yang

kekuasaan pemerintahannya berasal dari rakyat, baik secara

langsung (demokrasi langsung) atau melalui perwakilan

(demokrasi perwakilan). Istilah ini berasal dari bahasa Yunani

(dēmokratía) "kekuasaan rakyat", yang dibentuk dari kata

(dêmos) "rakyat" dan (Kratos) "kekuasaan", merujuk pada

sistem politik yang muncul pada pertengahan abad ke-5 dan ke-

4 SM di Yunani Kuno, khususnya Athena, menyusul revolusi

rakyat pada tahun 508 SM.

Page 2: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

B.        Tujuan

Disamping makalah ini bertujuan untuk  memberikan

informasi dan pengetahuan kepada pembaca tentang demokrasi

yang berkembang di Indonesia namun yang terpenting adalah

demokrasi tersebut dapat mewujudkan keadaan yang saling

harmonis antara pemerintahan dengan keadaan masyarakat

luas. Oleh sebab itu demokrasi yang baik harus dilakukan

sedemikian rupa untuk menjaga rasa kerukunan serta aspirasi

masyarakat luas. Sehingga keadaan politik serta pemerintahan

Indonesia dapat berkembang dengan baik.

C.        Sasaran

Demokrasi Indonesia yang sangat maju berkembang dapat

terbina dengan baik oleh semua kalangan warga Indonesia yang

sangat menjunjung tinggi demokrasi, yang menjadi sasaran

utamanya adalah Demokrasi Indonesia dapat berkembang

dengan baik, aman, tentram dan tidak anarkis dimasa yang akan

datang. Karena disitulah titik berat dari sebuah pemerintah

dengan demokrasi yang kuat terhadap ketahanan pemerintahan

nasional.

Page 3: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

BAB II

P E M B A H A S A N

A.    Pengertian Demokrasi

Menurut Internasional Commision of Jurits

Demokrasi adalah suatu bentuk pemerintahan oleh rakyar

dimana kekuasaan tertinggi ditangan rakyat dan di jalankan

langsung oleh mereka atau oleh wakil-wakil yang mereka pilih

dibawah sistem pemilihan yang bebas. Jadi, yang di utamakan

dalam pemerintahan demokrasi adalah rakyat.

Menurut Abraham Lincoln

Demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan

untuk rakyat (government of the people, by the people, and for

the people).

Menurut C.F Strong

Suatu sistem pemerintahan di mana mayoritas anggota

dewasa dari masyarakat politik ikut serta atas dasar sistem

perwakilan yang menjamin bahwa pemerintahan akhirnya

mempertanggungjawabkan tindakan-tindakan kepada mayoritas

itu.

B.     Sejarah Demokrasi

Istilah "demokrasi" berasal dari Yunani Kuno yang diutarakan

di Athena kuno pada abad ke-5 SM. Negara tersebut biasanya

dianggap sebagai contoh awal dari sebuah sistem yang

berhubungan dengan hukum demokrasi modern. Namun, arti

dari istilah ini telah berubah sejalan dengan waktu, dan definisi

modern telah berevolusi sejak abad ke-18, bersamaan dengan

perkembangan sistem "demokrasi" dibanyak negara.

Kata "demokrasi" berasal dari dua kata, yaitu demos yang

berarti rakyat, dan kratos/cratein yang berarti pemerintahan,

sehingga dapat diartikan sebagai pemerintahan rakyat, atau

Page 4: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

yang lebih kita kenal sebagai pemerintahan dari rakyat, oleh

rakyat dan untuk rakyat. Konsep demokrasi menjadi sebuah kata

kunci tersendiri dalam bidang ilmu politik. Hal ini menjadi wajar,

sebab demokrasi saat ini disebut-sebut sebagai indikator

perkembangan politik suatu negara.

Demokrasi menempati posisi vital dalam kaitannya

pembagian kekuasaan dalam suatu negara dengan kekuasaan

negara yang diperoleh dari rakyat juga harus digunakan untuk

kesejahteraan dan kemakmuran rakyat. kekuasaan absolut

pemerintah seringkali menimbulkan pelanggaran terhadap hak-

hak asasi manusia.

Demikian pula kekuasaan berlebihan di lembaga negara

yang lain, misalnya kekuasaan berlebihan dari lembaga legislatif

menentukan sendiri anggaran untuk gaji dan tunjangan anggota-

anggotanya tanpa mempedulikan aspirasi rakyat, tidak akan

membawa kebaikan untuk rakyat.

Intinya, setiap lembaga negara bukan saja harus akuntabel

(accountable), tetapi harus ada mekanisme formal yang

mewujudkan akuntabilitas dari setiap lembaga negara dan

mekanisme ini mampu secara operasional (bukan hanya secara

teori) membatasi kekuasaan lembaga negara tersebut.

C.    Jenis–Jenis Demokrasi

Menurut cara penyaluran kehendak rakyat, demokrasi

dibedakan atas :

1)      Demokrasi Langsung

2)      Demokrasi Tidak Langsung

Menurut dasar prinsip ideologi, demokrasi dibedakan atas :

1)      Demokrasi Konstitusional (Demokrasi Liberal)

2)      Demokrasi Rakyat (Demokrasi Proletar)

Menurut dasar yang menjadi titik perhatian atau prioritasnya,

demokrasi dibedakan atas :

Page 5: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

1)      Demokrasi Formal

2)      Demokrasi Material

3)      Demokrasi Campuran

Menurut dasar wewenang dan hubungan antara alat kelengkapan

negara, demokrasi dibedakan atas :

1)      Demokrasi Sistem Parlementer

2)      Demokrasi Sistem Presidensial

 

D.    Demokrasi Berdasarkan Prinsip Ideologi

Menurut dasar prinsip ideologi, demokrasi dibedakan atas :

a.    Demokrasi Konstitusional (Demokrasi Liberal)

Prinsip demokrasi ini didasarkan pada suatu filsafat

kenegaraan bahwa manusia adalah sebagai makhluk individu

yang bebas. Oleh karena itu dalam sistem demokrasi ini

kebebasan individu sebagai dasar fundamental dalam

pelaksanaan demokrasi.

Pemikiran tentang Negara demokrasi sebagaimana

dikembangkan oleh Hobbe, Lockedan Rousseaue bahwa

Negara terbentuk karena adanya perbenturan kepentingan

hidup mereka dalam hidup bermasyarakat dalam suatu natural

state. Akibatnya terjadilah penindasan antara satu dengan yang

lainnya.  Oleh karena itu individu-individu dalam suatu

masyarakat itu membentuk suatu persekutuan hidup bersama

yang disebut Negara, dengan tujuan untuk melindungi

kepentingan dan hak individu dalam kehidupan masyarakat

Negara. Atas dasar kepentingan ini dalam kenyataannya

muncullah kekuasaan yang kadangkala menjurus ke

otoriterianisme.

Konsekuensi dari implementasi sistem dan prinsip

demokrasi ini adalah berkembang persaingan bebas, terutama

dalam ekonomi sehingga akibatnya individu yang tidak mampu

menghadapi persaingan tersebut akan tenggelam. Akibatnya

Page 6: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

kekuasaan kapitalislah yang menguasai kehidupan Negara, hal

ini sesuai dengan analisis P.L. Berger bahwa dalam era

globalisasi dewasa ini dengan semangat pasar bebas yang

dijiwai oleh filosofi demokrasi liberal, maka kaum kapitalislah

yang berkuasa.

b.    Demokrasi Rakyat (Demokrasi Proletar)

Demokrasi rakyat disebut juga demokrasi proletar yang

berhaluan Marxisme-Komunisme.  Demokrasi rakyat mencita-

citakan kehidupan yang tidak mengenal kelas sosial. Manusia

dibebaskan dari keterikatannya kepada pemilikan pribadi tanpa

ada penindasan atau paksaan. Akan tetapi, untuk mencapai

masyarakat tersebut dapat dilakukan dengan cara paksa atau

kekerasan.

Demokrasi Rakyat (Proletar) disebut juga adalah

demokrasi yang berlandaskan ajaran komunisme dan marxisme.

Demokrasi ini tidak mengakui hak asasi warga negaranya.

Demokrasi ini bertentangan  dengan demokrasi konstitusional.

Demokrasi ini mencita-citakan kehidupan tanpa kelas sosial dan tanpa

kepemilikan  pribadi.  Negara  adalah alat  untuk mencapai komunisme

yaitu untuk kepentingan kolektifisme.

E.     Demokrasi Berdasarkan Wewenang dan Hubungan

Antara Alat

Kelengkapan Negara

           

Menurut dasar wewenang dan hubungan antara alat kelengkapan

negara, demokrasi dibedakan atas :

a.     Demokrasi Sistem Parlementer

Periode 1945-1959 Demokrasi Parlementer

Demokrasi pada masa ini dikenal dengan sebutan

demokrasi parlementer. Sistem parlementer ini mulai berlaku

Page 7: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

sebulan setelah kemerdekaan diproklamasikan. Sistem ini

kemudian diperkuat dalam Undang-Undang Dasar 1949

(Konstitusi RIS) dan Undang-Undang Dasar Sementara (UUDS)

1950. Meskipun sistem ini dapat berjalan dengan memuaskan di

beberapa negara Asia lain, sistem ini ternyata kurang cocok

diterapkan di Indonesia. Hal ini ditunjukkan dengan melemahnya

persatuan bangsa. Dalam UUDS 1950, badan eksekutif terdiri

dari Presiden sebagai kepala negara konstitusional

(constitutional head) dan perdana menteri sebagai kepala

pemerintahan.

Masa demokrasi parlementer merupakan masa kejayaan

demokrasi di Indonesia, karena hampir semua elemen

demokrasi dapat kita temukan perwujudannya dalam kehidupan

politik di Indonesia.

Pertama, lembaga perwakilan rakyat atau parlemen

memainkan peranan yang sangat tinggi dalam proses politik

yang berjalan.

Kedua, akuntabilitas (pertanggungjawaban) pemegang

jabatan dan politis pada umumnya sangat tinggi.

Ketiga, kehidupan kepartaian boleh dikatakan

memperoleh peluang yang sebesar-besarnya untuk berkembang

secara maksimal.

Keempat, sekalipun Pemilihan Umum hanya dilaksanakan

satu kali yaitu pada 1955, tetapi Pemilihan Umum tersebut

benar-benar dilaksanakan dengan prinsip demokrasi.

Kelima, masyarakat pada umumnya dapat merasakan

bahwa hak-hak dasar mereka tidak dikurangi sama sekali,

sekalipun tidak semua warga Negara dapat memanfaatkannya

dengan maksimal.

Keenam, dalam masa pemerintahan Parlementer, daerah-

daerah memperoleh otonomi yang cukup bahkan otonomi yamg

seluas-luasnya dengan asas desentralisasi sebagai landasan

Page 8: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

untuk berpijak dalam mengatur hubungan kekuasaan antara

pemerintah pusat dengan pemerintah daerah.

b.     Demokrasi Sistem Presidensial

Periode 1966-1988, masa demokrasi Pancasila era Orde

Baru yang merupakan demokrasi konstitusional yang

menonjolkan system presidensial. Landasan formal periode ini

adalah pancasila, UUD 1945 dan ketetapan MPRS/MPR dalam

rangka untuk meluruskan kembali penyelewengan terhadap UUD

1945 yang terjadi dimasa demokrasi terpimpin. Namun dalam

perkembangannya peran presiden dan semakin dominan

terhadap lembaga-lembaga Negara yang lain.  Melihat praktek

demokrasi pada masa ini, nama Pancasila hanya digunakan

sebagai legistimasi politis penguasa saat itu sebanyak

kenyataannya yang dilaksanakan tidak sesuai dengan nilai-nilai

pancasila.

Pertama, rotasi kekuasaan eksekutif boleh dikatakan hampir

tidak pernah terjadi.

Kedua, rekruitmen politik bersifat tertutup.

Ketiga, Pemilihan Umum.

Keempat, pelaksanaan hak dasar warga Negara.

Salah satu ciri Negara demokratis dibawa rule of law

adalah terselenggaranya kegiatan pemilihan umum yang bebas.

Pemilihan umum merupakan sarana politik untuk mewujudkan

kehendak rakyat dalam hal memilih wakil-wakil mereka di

lembaga legislatif serta memilih pemegang kekuasaan eksekutif

baik itu presiden/wakil presiden maupun kepala daerah.

Pemilihan umum bagi suatu Negara demokrasi

berkedudukan sebagai sarana untuk menyalurkan hak asasi

politik rakyat. Pemilihan umum memiliki arti penring sebagai

berikut:

Page 9: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

1.   Untuk mendukung atau mengubah personel dalam lembaga

legislative.

2.   Membentuk dukungan yang mayoritas rakyat dalam

menentukan pemegan

kekuasaan eksekutif untuk jangka tertentu.

3.   Rakyat melalui perwakilannya secara berkala dapat mengoreksi

atau mengawasi           kekuatan eksekutif.

F.     Kelemahan Demokrasi

Hampir semua negara di dunia mengaku sebagai negara

demokrasi, di balik kepopuleran ini, demokrasi juga memiliki

kelemahan-kelemahan. Menurut S.N. Dubey ada beberapa sisi

buruk sistem pemerintahan demokrasi:

1)      Prinsip Persamaan Hak yang Tak Waras

 Demokrasi berbasis terhadap anggapan bahwa manusia semua

sama atau sederajat, karena mereka akrab dan memiliki hal

serupa didalam mental, spiritual dan kwalitas moral. Akan tetapi

para pengkritik demokrasi membantah bahwa anggapan

tersebut mustahil. Manusia tampak sangat luas berbeda didalam

figure jasmani, stamina moral, dan kapasitas untuk belajar

dengan berlatih dan pengalaman. Demokrasi adalah sebuah ide

yang tidak mungkin dan juga tidak logis, Untuk memberikan hak

setiap individu dalam memilih merupakan hal yang merusak

perhatian masyarakat.

2)     Pemujaan Atas Ketidak Mampuan

Kritikan ini menggambarkan pemujaan atas ketidak mampuan.

Pemerintahan oleh mayoritas merupakan peraturan yang

dipegang oleh manusia biasa, dimana secara umum tidak

Page 10: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

intelligent, memiliki opini yang tak terkontrol dan bertindak

secara emosi tampa alasan, pengetahuan yang terbatas,

kurangnya waktu luang yang diperlukan untuk perolehan dalam

memahami informasi, dan curiga atas kecakapan yang dimiliki

oleh orang lain. Oleh karena itu, demokrasi adalah lemah

didalam kwalitas. Tiada nilai politik yang tinggi tampa anggota

yang unggul didalamnya.

3) Mobokrasi

Didalam demokrasi yang memerintah adalah publik; sedangkan

publik atau kelompok seringkali beraksi dengan cara menyolok

yang sangat berbeda, dari cara normal individu yang menyusun

kelompok. Setiap kelompok kehilangan perasaan untuk

bertanggung jawab, personalitas individu dan kesadaran mereka

merupakan pilihan. Aksinya bersifat menurutkan kata hati dan

menghasilkan dengan mudah, pengaruh atas saran dan

pengaruh buruk perasaan dari kelompok lainnya. Oleh karena

itu, Jenis kelompok apapun beraksi dibawah stimuli sementara;

mereka bergerak dengan menyetir masyarakat primitip. publik

seringkali berkelakuan zalim, bahkan merupakan orang yang

sangat lalim. Hal yang tidak indah dimana pemimpin politik

memamfaatkan psikologis rakyat banyak dan membangunkan

nafsu masyarakat dalam aba- aba untuk memenangkan

dukungan mereka.

4)     Oligarchy yang Terburuk

Beberapa kritikan menegaskan bahwa demokrasi adalah

pelatihan memimpin untuk menuju oligarchy yang terburuk.

Telleyrand mengambarkan demokrasi adalah sebuah aristokrasi

orang yang jahat. Hal lazim pada setiap manusia adalah

cemburu atas keunggulan orang lain. Oleh karena itu, mereka

jarang memilih orang yang mampu untuk memimpin mereka.

Mereka sering memilih orang yang rendah kwalitasnya, dimana

Page 11: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

sering tidak mengindahkan dan secara luar biasa cakap dalam

mengatur diri mereka sendiri dengan sentiment yang tinggi.

Orang yang jujur dan mampu jarang terpilih didalam demokrasi.

Kekuatan demokrasi berada ditangan perusak dan koruptor.

Carlyle mengapkirkan bahwa demokrasi pemerintahan tukang

bual atau tukang obat.

5)     Pemerintahan Para Kapitalist

Marxist mengkritik demokrasi yang menggolongkan demokrasi

kaum borjuis. Mereka memperdebatkan doktrin kedaulatan yang

menjadi dasar didalam demokrasi adalah sebuah dongeng.

Padahal demokrasi dalam hak suara orang dewasa melahirkan

dendam, dan berada dibawah analisa pemerintahan kapitalist,

yang mana bisa dikatakan dari kapitalist untuk kapitalist. Uang

adalah pemimpin dan peraturan didalam pemerintahan

demokrasi, seperti bentuk pemerintahan yang lain. Bisnis dan

finansial adalah tokoh terkemuka yang mengeluarkan dana

milyaran dalam pemilihan, dan ini semua untuk menarik

pengikut agar bersatu dan memilihnya sebagai wakil mereka.

Mereka membiayai partai- partai politik dan membeli para

politikus. Maka dari inilah Negara diperintah oleh kelompok yang

menarik perhatian.

6)     Pemerintahan oleh Sekelompok Kecil

Disini menegaskan demokrasi atas nama tidak tersokong. Setiap

Negara yang memiliki populasi terbesar tidak pernah melatih

vote mereka. Lagipula, dalam demokrasi dikebanyakan Negara

yang melewati angka pemilihan keluar sebagai juara. Dibawah

sistem ini sering terjadi atas minoritas partai mendapatkan vote

meraih kembali kekuatan. Sedangkan partai yang tidak meraih

suara yang memadai, maka akan menjadi sebagai partai oposisi

Page 12: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

atau sayap kiri. Jadi demokrasi adalah pemerintahan yang

berhenti untuk menjadi pemerintahan mayoritas.

7)     Sistem Partai yang Korupt dan Melemahkan Bangsa.

Demokrasi berbasis atas sistem partai. Partai- partai dipandang

sangat diperlukan untuk kesuksesan demokrasi. Akan tetapi

sistem partai telah merusak demokrasi dimana- mana. Partai-

partai meletakkan perhatian utama mereka sendiri daripada

bangsa mereka. Semua perlengkapan institusional dan

ideological orang – orang yang berhak memilih dalam pemilihan

adalah korup. Mereka menganjurkan ketidak tulusan,

mengacaukan persatuan bangsa, menyebarkan dusta, dan

merendahkan standar moral rakyat. Mesin partai dengan baik

bekerja atas setiap individu warganegara, siapa saja yang

berkeinginan menggunakan sedikit pendapat atau tiada

kebebasan. Faktanya sistem fasilitas daripada partai

menghalangi operasi peraturan lalim. Sistem partai menciptakan

kelompok politik professional, yang mana kebanyakan dari

mereka tidak mampu bekerja secara serius dan membangun.

Mereka tumbuh berkembang diatas kesilapan masyarakat, yang

berhasil mereka tipu dan dimamfaatkan. Mereka selalu

menciptakan kepalsuan pokok persoalan, untuk menjaga bisnis

yang berjalan. Para politikus tidak hanya memonopoli kekuatan,

akan tetapi menguasai juga wibawa sosial. Hasilnya, rakyat

sibuk dalam profesi yang beragam dan lapangan kerja yang

timbul berjenis dalam kondisi yang rumit dan terlelap didalam

pekerjaan mereka masing- masing.

8)     Menghalangi Perkembangan Sosial

Menurut Faguet demokrasi adalah sebuah benda yang aneh

sekali bentuknya dalam biologis; ia tidak sebaris dengan proses

perkembangan. Hukum perkembangan adalah mendakinya kita

dalam derajat perkembangan sentralisasi yang baik; perbedaan

Page 13: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

bagian tubuh memberikan kelainan pada fungsi. Otak

mengontrol semua bagian organisme. Demokrasi adalah anti

perkembangan. Ia tidak memiliki sistem sentral yang ditakuti.

Tidak ada satu badan bagian politik, yang bisa berpikir dan

merancang semua organismenya; ia mengira bahwa otak bisa

dialokasikan dimana- mana dalam organisme.

G.    Kegagalan Demokrasi Indonesia

Indonesia tengah dilanda berbagai masalah yang kompleks.

Sistem demokrasi yang seyogyanya menghasilkan masyarakat

yang bebas dan sejahtera, tidak terlihat hasilnya, malah

kenyataannya bertolak belakang. Berikut ini adalah beberapa

fenomena kegagalan demokrasi di Indonesia.

·         Pertama, Presiden tidak cukup kuat untuk menjalankan

kebijakannya. Presiden dipilih langsung oleh rakyat. Ini membuat

posisi presiden presiden kuat dalam ati sulit untuk digulingkan.

Namun, di parlemen tidak terdapat

partai yang dominan, termasuk partai yang mengusung

pemerintah. Ditambah lagi peran lagislatif yang besar pasca

reformasi ini dalam menentukan banyak kebijakan presiden.

Dalam memberhentikan menteri misalnya, presiden sulit untuk

memberhentikan menteri karena partai yang “mengutus”

menteri tersebut akan menarik dukungannya dari pemerintah

dan tentunya akan semakin memperlemah pemerintah. Hal ini

membuat presiden sulit mengambil langkah kebijakannya dan

mudah di-“setir” oleh partai.

·         Kedua, rendahnya tingkat kesejahteraan masyarakat justru di

tengah kebebasan demokrasi. Tingkat kesejahteraan menurun

setelah reformasi, yang justru saat itulah dimulainya kebebasan

berekspresi, berpendapat, dll. Ini aneh mengingat sebenarnya

tujuan dari politik adalah kesejahteraan. Demokrasi atau sistem

politik lainnya hanyalah sebuah alat. Begitu pula dengan

Page 14: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

kebebasan dalam alam demokrasi, hanyalah alat untuk

mencapai kesejahteraan.

·         Ketiga, tidak berjalannya fungsi partai politik. Fungsi partai

politik paling tidak ada tiga: penyalur aspirasi rakyat, pemusatan

kepentingan-kepentingan yang sama, dan sarana pendidikan

politik masyarakat. Selama ini dapat dikatakan ketiganya tidak

berjalan. Partai politik lebih mementingkan kekuasaan daripada

aspirasi rakyat.

·         Keempat, ketidakstabilan kepemimpinan nasional. Jika kita

cermati, semua pemimpin bangsa ini mualai dari Soekarno

sampai Gus Dur, tidak ada yang kepemimpinannya berakhir

dengan bahagia. Semua berakhir tragis alias diturunkan. Ini

sebenarnya merupakan dampak dari tidak adanya pendidikan

politik bagi masyarakat. Budaya masyarakat Indonesia tentang

pemimpinnya adalah mengharapkan hadirnya “Ratu Adil” yang

akan menyelesaikan semua masalah mereka. Ini bodoh.

Masyarakat tidak diajari bagaimana merasionalisasikan harapan-

harapan mereka. Mereka tidak diajarkan tentang proses dalam

merealisasikan harapan dan tujuan nasional.

Birokrasi semasa orde baru sangat politis. Setiap PNS itu Korpri dan

wadah Korpri adalah Golkar. Jadi sama saja dengan PNS itu Golkar. Ini

berbahaya karena birokrasi merupakan wilayah eksekusi kebijakan. Jika

birokrasi tidak netral, maka jika suatu saat partai lain yang memegang

pucuk kebijakan, maka dia akan sulit dalam menjalankan kebijakannya

karena birokrasi yang seharusnya menjalankan kebijakan tersebut

memihak pada partai lain. Aknibatnya kebijakan tinggal kebijakan dan

tidak terlaksana. Leibih parahnya, ini dapat memicu reformasi birokrasi

besar-besaran setiap kali ada pergantian kepemimpinan dan tentunya ini

bukanlah hal yang baik untuk stabilitas pemerintahan. Maka seharusnya

birokrasi itu netral.

Page 15: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

Banyak sekali kasus KKN dalam birokrasi. Contoh kecil adalah

pungli, suap, dll. Ini menjadi bahaya laten karena menimbulkan

ketidakpercayaan yang akut dari masyarakat kepada pemerintah. Selain

itu berdampak pula pada iklim investasi. Investor tidak berminat untuk

berinvestasi karena adanya kapitalisasi birokrasi.

Hal di atas mendorong pada birokrasi yang tidak rasional

·         Keenam, banyaknya ancaman separatisme. Misalnya Aceh,

Papua, RMS, dll. Ini merupakan dampak dari dianaktirikannya

daerah-daerah tersebut semasa orde baru, yang tentunya

adalah kesalahan pemerintah dalam “mengurus anak”.

Tentunya ini membuat ketahanan nasional Indonesia menjadi

lemah, mudah diadu domba, terkurasnya energi bangsa ini, dan

mudah dipengaruhi kepentingan asing.

BAB III

P E N U T U P

A. Kesimpulan

Dari pengalaman masa lalu bangsa kita, kelihatan bahwa demokrasi

belum membudaya. Kita memang telah menganut demokrasi dan bahkan

telah di praktekan baik dalam keluarga, masyarakat, maupun dalam

kehidupan bebangsa dan bernegara. Akan tetapi, kita belum

membudanyakannya. Membudaya berarti telah menjadi kebiasaan yang

mendarah daging. Mengatakan “Demokrasi telah menjadi budaya” berarti

penghayatan nilai-nilai demokrasi telah menjadi kebiasaan yang

mendarah daging di antara warga negara. Dengan kata lain, demokrasi

telah menjadi bagian yang tidak dapat dipisah-pisahkan dari kehidupanya.

Seluruh kehidupanya diwarnai oleh nilai-nilai demokrasi.Namun, itu belum

Page 16: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

terjadi. Di media massa kita sering mendengar betapa sering warga

negara, bahkan pemerintah itu sendiri, melanggar nilai-nilai demokrasi.

B. Saran

Mewujudkan budaya demokrasi memang tidak mudah. Perlu ada

usaha dari semua warga negara. Yang paling utama, tentu saja, adalah

adanya niat untuk memahami nilai-nilai demokrasi. Memahami nilai-nilai

demokrasi memerlukan pemberlajaran, yaitu belajar dari pengalaman

negara-negara yang telah mewujudkan budaya demokrasi dengan lebih

baik dibandingkan kita. Dalam usaha mempraktekan budaya demokrasi,

kita kadang-kadang mengalami kegagalan disana-sini, tetapi itu tidak

mengendurkan niat kita untuk terus berusaha memperbaikinya dari hari

kehari.

D A F T A R   P U S T A K A

http://id.wikipedia.org/wiki/Demokrasi

http://dondsor.blogster.com/demokrasi_dan_Konstitusi.html

http://makalahcyber.blogspot.com/2012/09/makalah-demokrasi-indonesia.htm

Page 17: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

Tugas :

MAKALAH

DEMOKRASI INDONESIA

DISUSUN OLEH

AAN FEBRYANSAR

212 101 001

PROGRAM STUDI ADMINISTRASI NEGARA

FAKULTAS ILMU ADMINISTRASI

UNIVERSITAS LAKIDENDE

UNAAHA

2014

DAFTAR ISI

Page 18: Makalah Demokrasi Indonesia (Recovered)

DAFTARISI………………………....…………………………..

BAB I PENDAHULUAN

1. LatarBelakang……...

…………………………………

2.   RumusanMasalah………………..…………………………

3.     Tujuan…………………………...…………………………

BAB II PEMBAHASAN

1. Pengertian demokrasi

2. Sejarah demokrasi

3. Jenis-jenis demokrasi

4. Demokrasi berdasarkan prinsif ideologi

5. Kelemahan demokrasi

6. Kegagalan demokrasi indonesia

BAB IIIPENUTUP

KESIMPULAN…………………………………………………

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………...