makalah administrasi desa - aimarusciencemania | life … · web viewselama ini, masyarakat...

22
1 Makalah ADMINISTRASI PEMERINTAHAN DESA DI INDONESIA 1.Latar Belakang Menurut R.Bintarto desa merupakan perwujudan geografis yang ditimbulkan oleh unsur-unsur fisiografis, sosial, ekonomis politik, kultural setempat dalam hubungan dan pengaruh timbal balik dengan daerah lain. Sedangkan Kartohadikusumo yang mengatakan bahwa desa merupakan kesatuan hukum tempat tinggal suatu masyarakat yang berhak menyelenggarakan rumah tangganya sendiri merupakan pemerintahan terendah di bawah camat. Sejauh ini administrasi pemerintahan desa telah terselenggara cukup lama, namun hal ini masih kurang tertib administrasi serta terdapat banyak kekurangan dalam kinerjanya. Hal ini dapat dilihat seperti dalam pengurusan Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), surat pengantar dan lain sebagainya yang melibatkan peran pemerintah desa. Selama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya administrasi tidak hanya mencakup mengenai hal itu saja melainkan segala hal yang berkaitan dengan proses dan kegiatan pembangunan desa. Administrasi desa dianggap penting karena merupakan suatu keharusan bagi pemerintah desa untuk mengetahui pelayanan administrasi yang ada di desa, karena masih terdapat banyak permasalahan di desa yang berkaitan dengan administrasi desa yang dilakukan untuk memeberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat. 2. Pembahasan 2.1 Sistem Administrasi Masyarakat di Tingkat Desa

Upload: vonguyet

Post on 26-Apr-2018

231 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

1

Makalah

ADMINISTRASI PEMERINTAHAN DESA DI INDONESIA

1.Latar Belakang

Menurut R.Bintarto desa merupakan perwujudan geografis yang ditimbulkan

oleh unsur-unsur fisiografis, sosial, ekonomis politik, kultural setempat dalam

hubungan dan pengaruh timbal balik dengan daerah lain. Sedangkan

Kartohadikusumo yang mengatakan bahwa desa merupakan kesatuan hukum tempat

tinggal suatu masyarakat yang berhak menyelenggarakan rumah tangganya sendiri

merupakan pemerintahan terendah di bawah camat.

Sejauh ini administrasi pemerintahan desa telah terselenggara cukup lama,

namun hal ini masih kurang tertib administrasi serta terdapat banyak kekurangan

dalam kinerjanya. Hal ini dapat dilihat seperti dalam pengurusan Kartu Tanda

Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), surat pengantar dan lain sebagainya yang

melibatkan peran pemerintah desa. Selama ini, masyarakat menganggap bahwa

administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun

sebenarnya administrasi tidak hanya mencakup mengenai hal itu saja melainkan

segala hal yang berkaitan dengan proses dan kegiatan pembangunan desa.

Administrasi desa dianggap penting karena merupakan suatu keharusan bagi

pemerintah desa untuk mengetahui pelayanan administrasi yang ada di desa, karena

masih terdapat banyak permasalahan di desa yang berkaitan dengan administrasi desa

yang dilakukan untuk memeberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

2. Pembahasan

2.1 Sistem Administrasi Masyarakat di Tingkat Desa

Syafiie (1997) mengemukakan bahwa desa merupakan suatu wilayah yang

ditempati oleh sejumlah penduduk sebagai kesatuan masyarakat, termasuk di

dalamnya kesatuan masyarakat hukum yang mempunyai organisasi pemerintahan

langsung di bawah camat dan berhak menyelenggarakan rumah tangganya sendiri

dalam ikatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Perkembangan

perkotaan, beberapa wilayah desa yang berada di perkotaan dijadikan kelurahan,

kepala kelurahan tidak dipilih, tidak dapat secara otonom membuat keputusan sendiri,

tidak dapat menetapkan Anggaran Penerimaan dan Pengeluaran Keuangan Desa

(APPKD) sendiri, sehingga tidak perlu dibentuk Lembaga Musyawarah Desa (LMD).

Lurah sebagai kepala kelurahan diangkat diangkat secara vertikal sebagai

kepala wilayah dalam waktu yang tidak ditentukan, tetapi tetap sebagai

penyelenggara dan penanggung jawab pemerintahan, pembangunan, dan

kemasyarakatan di wilayahnya masing-masing. Keberadaannya diambil dari pegawai

negeri yang diangkat bupati/walikota madya ataupun walikota administratif. Dengan

Page 2: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

2

demikian kelurahan dapat didefinisikan sebagai suatu wilayah yang ditempati oleh

sejumlah penduduk, yang mempunyai organisasi pemerintahan terendah, langsung di

bawah camat, tetapi tidak berhak menyelenggarakan rumah tangganya sendiri.

Untuk membantu kepala desa dalam menjalankan hak, wewenang, dan

kewajiban selaku pimpinan pemerintahan desa, maka dibentuklah Sekretariat Desa

selaku unsur staf, dikepalai sekretaris desa yang membawahi kepala-kepala urusan

seperti:

1.) Kepala Urusan Administratif (TU).

2.) Kepala Urusan Keamanan.

3.) Kepala Urusan Ekonomi.

4.) Kepala Urusan Kesejahteraan Rakyat.

5.) Kepala Urusan Keuangan.

Apabila kepala desa berhalangan maka sekretaris desa menjalankan tugas dan

wewenang sehari-hari kepala desa. Sistem administrasi masyarakat di tingkat desa di

Indonesia sudah memiliki tata struktur yang baik dari mulai adanya kepala desa

sampai staf-staf pembantu kepala desa. Hampir di seluruh desa dalam wilayah

Indonesia menerapkan sistem pemerintahan desa yang sama antara wilayah yang satu

dengan wilayah yang lain, dan antara desa yang satu dengan desa yang lain, sehingga

tatanan pemerintahan di tingkat desa bisa berjalan dengan baik dan tersistem.

2.2 Hak, Wewenang, dan Kewajiban Perangkat Desa

Perangkat desa merupakan seperangkat warga desa yang bekerja di balai desa.

Ada berbagai macam jabatan di dalam perangkat desa yaitu; kepala desa, sekretaris

desa, bendahara desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), ketua RT/RW, dan

sebagainya.

1. Kepala Desa

Hak, wewenang, dan kewajiban kepala desa dibagi dua jenis golongan besar

yaitu hak, wewenang, dan kewajiban kepala desa di bidang penyelenggaraan rumah

tangga desa dan hak, wewenang, dan kewajiban kepala desa di bidang tugas

pembantuan.

A. Hak, wewenang, dan kewajiban kepala desa di bidang penyelenggaraan rumah

tangga desa meliputi yaitu:

1. Bidang pemerintahan

a. Menetapkan keputusan desa bersama LMD.

b. Menetapkan keputusan kepala desa.

c. Membina LMD.

d. Melaksanakan Anggaran Penerimaan dan Pengeluaran Keuangan Desa (APPKD).

e. Mengusulkan calon sekretaris desa.

f. Mengusulkan calon kepala urusan.

g. Membina perangkat desa.

Page 3: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

3

h. Menyelenggarakan rapat-rapat desa.

i. Mengendalikan jumlah penduduk desa.

j. Melayani tamu desa (pemerintah dan masyarakat).

k. Membina RT dan RK.

l. Pertanggung jawaban terhadap LMD.

m. Mendata kekayaan desa.

n. Mengawasi pertanahan desa (perkuburan, mutasi).

o. Berkonsultasi dengan bidangnya mengenai hal-hal teknis yang menyangkut

pembangunan dan pengembangan desa.

2. Bidang pembangunan

a. Memelihara pekerjaan umum desa, misalnya:

- Jalan

- Jembatan

- Kegotongroyongan

- Pasar

- Air bersih

- Rumah ibadah dan lain-lain.

b. Peningkatan tahap desa.

c. Pembinaan rumah jompo dan yatim piatu.

d. Membina partisipasi pembangunan LMD.

e. Mebina kerukunan beragama.

f. Peningkatan kecerdasan warga desa.

g. Membina pengembangan berbagai kegiatan, misalnya:

- Pramuka

- Karang taruna

- PKK

- Majelis taklim dan lain-lain.

h. Membina potensi ekonomi desa.

i. Membina perkoperasian.

j. Memonitor perkembangan harga.

k. Menjaga kelancaran hasil produksi.

l. Memanfaatkan sumber daya alam.

m. Melestarikan lingkungan hidup serasi.

n. Meningkatkan keterampilan warga desa, misalnya:

- Kelompok Tani

- Mitra Cai

- Kelompok Pendengar

- Perindustrian dan lain-lain.

o. Menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Page 4: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

4

B. Hak, wewenang, dan kewajiban kepala desa di bidang tugas pembantuan meliputi

yaitu:

1. Bidang Pembantuan Program Pemerintah Pusat

a. Pelaksanaan KB.

b. Pelaksanaan Bimas.

c. Pelaksanaan inpres SD dan madrasah.

d. Pelaksanaan kesehatan.

e. Pelaksanaan santunan fakir miskin.

f. Pelaksanaan koperasi.

g. Pelaksanaan Koran Masuk Desa.

h. Pelaksanaan penghijauan.

i. Pelaksanaan Inpres bantuan desa.

j. Pelaksanaan bantuan presiden.

k. Pelaksanaan MTQ.

l. Pelaksanaan wajib belajar.

m. Pelaksanaan transmigrasi.

n. Pelaksanaan padat karya.

o. Pelaksanaan pembinaan generasi muda.

p. Pelaksanaan pembinaan peranan wanita.

q. Pelaksanaan permukiman kembali.

2. Membina persatuan, kesatuan, dan kerukunan bangsa, misalnya kerukunan umat

beragama, meliputi:

a. Umat beragama dengan pemerintah.

b. Antar umat beragama (Islam, Kristen, Budha, Hindu).

c. Sesama umat beragama dalam satu aqidah.

Untuk memperlancar jalannya pemerintahan desa dalam setiap desa

dibentuklah dusun yang dikepalai oleh kepala dusun sesuai dengan pedoman yang

ditetapkan Menteri Dalam Negeri. Jadi, kepala dusun adalah unsure pelaksana tugas

kepala desa dengan wilayah kerja tertentu. Sedangkan dalam wilayah kelurahan

dibentuk lingkungan yang dikepalai oleh kepala lingkungan sebagai unsur pelaksana

tugas kepala kelurahan (lurah) dengan wilayah kerja tertentu pula.

2. Sekretaris Desa

Sekretaris desa bertugas membantu kepala desa di bidang pembinaan

administrasi dan memberikan pelayanan teknis administrasi kepala seluruh perangkat

desa. Pada umumnya, tugas sekretaris desa adalah menulis surat dan mengatur dan

menyimpan dokumen penting dari surat yang dikeluarkan oleh kelurahan dan surat

yang diterima kelurahan atas persetujuan kepala desa. Sekretaris desa selalu

menggantikan posisi kepala desa secara sementara apabila kepala desa sedang ada

tugas keluar kota atau tuntutan yang lain yang mengharuskan kepala desa tidak

Page 5: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

5

berada di tempat (kelurahan), sehingga kapan saja warga desa membutuhkan surat

atau keterangan apapun dari desa atau kelurahan setempat, bisa secara langsung

ditangani oleh sekretaris desa. Hal itu dapat disimpulkan bahwa dengan adanya

sekretaris desa, maka jalannya perangkat desa tetap berjalan dengan lancar walaupun

kepala desa sedang tidak ada ditempat (balai desa).

3. Bendahara desa

Bendahara desa diarahkan pada upaya mewujudkan pengelolaan keuangan

desa yang tertib dan dapat dipertanggungjawabkan serta mengacu pada Pedoman

Administrasi Keuangan Desa. Tugas dan wewenang bendahara desa yaitu:

a.) Memimpin dan menyelenggarakan kegiatan pengelolaan keuangan desa yang

meliputi penerimaan, pengeluaran dan pembukuan

b.) Mengeluarkan uang atas persetujuan Kepala Desa

c.) Membagi tugas diantaraa wakil bendahara dan anggota pengurus bendahara

lainnya.

d.) Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas yang dilakukan oleh wakil bendahara

e.) Memberikan saran dan pertimbangan yang dipandang perlu kepada ketua/ wakil

ketua baik diminta maupun tidak diminta

f.) Menyiapkan bukti-bukti penerimaan dan pengeluaran yang sah sesuai dengan

ketentuan ysng berlaku. Untuk diverifikasi satu kali dalam satu tahun atau sewaktu-

waktu diperlukan.

4. Badan Permusyawaratan Desa (BPD)

Badan Permusyawaratan Desa (BPD) merupakan lembaga perwujudan

demokrasi dalam penyelenggaraan pemerintahan desa. Anggota BPD adalah wakil

dari penduduk desa bersangkutan berdasarkan keterwakilan wilayah. BPD

mempunyai tugas dan wewenang yaitu:

a.) Membahas rancangan Peraturan Desa bersama Kepala Desa

b.) Melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan Peraturan Desa dan Peraturan

Kepala Desa

c.) Mengusulkan pengangkatan dan pemberhentian Kepala Desa

d.) Membentuk panitia pemilihan Kepala Desa

e.) Menggali, menampung, menghimpun, merumuskan dan menyalurkan aspirasi

masyarakat

f.) Member persetujuan pemberhentian/ pemberhentian sementara perangkat desa

g.) Menyusun tata tertib BDP

BPD juga mempunyai hak yaitu:

a.) Meminta keterangan kepada Pemerintah Desa

b.) Menyatakan pendapat

Page 6: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

6

Sedangkan anggota BPD mempunyai hak yaitu:

a.) Mengajukan rancangan Peraturan Desa

b.) Mengajukan pertanyaan

c.) Menyampaikan usul dan pendapat

d.) Memilih dan dipilih

e.) Memperoleh tunjangan

5. Ketua RT dan RW

RT/RW mempunyai tugas membantu pemerintah desa dan lurah dalam

penyelenggaraan urusan Pemerintah. RT/RW dalam melaksanakan tugasnya

mempunyai fungsi yaitu:

a.) Pendataan kependudukan dan pelayanan administrasi pemerintahan lainnya

b.) Pemeliharaan keamanan, ketertiban dan kerukunan hidup antar warga

c.) Pembuatan gagasan dalam pelaksanaan pembangunan dengan mengembangkan

aspirasi dan swadaya murni masyarakat

d.) Penggerak swadaya gotomg royong dan partisipasi rakyat masyarakat di wilayah

lainnya.

2.2 Sumber Keuangan Desa

Penyelenggaraan fungsi pemerintahan daerah akan terlaksana secara optimal

apabila penyelenggaraan urusan pemerintahan diikuti dengan pemberian sumber-

sumber penerimaan yang cukup kepada daerah, dengan mengacu kepada Undang-

Undang yang mengatur Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan

Pemerintahan Daerah, dimana besarnya disesuaikan dan diselaraskan dengan

pembagian kewenangan antara Pemerintah dan Daerah. Semua sumber keuangan

yang melekat pada setiap urusan pemerintah yang diserahkan kepada daerah menjadi

sumber keuangan daerah.

Daerah diberikan hak untuk mendapatkan sumber keuangan yang antara lain

berupa kepastian tersedianya pendanaan dari Pemerintah sesuai dengan urusan

pemerintah yang diserahkan. Kewenangan memungut dan mendayagunakan pajak

dan retribusi daerah dan hak untuk mendapatkan bagi hasil dari sumber-sumber daya

nasional yang berada di daerah dan dana perimbangan lainnya. Hak untuk mengelola

kekayaan daerah dan mendapatkan sumber-sumber pendapatan lain yang sah serta

sumber-sumber pembiayaan.

Dengan pengaturan tersebut, dalam hal ini pada dasarnya pemerintah

menerapkan prinsip uang mengikuti fungsi. Di dalam Undang-Undang yang

mengatur Keuangan Negara, terdapat penegasan di bidang pengelolaan keuangan,

yaitu bahwa kekuasaan pengelolaan keuangan negara adalah sebagai bagian dari

kekuasaan pemerintahan, dan kekuasaan pengelolaan keuangan negara dari presiden

Page 7: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

7

sebagian diserahkan kepada gubernur/bupati/walikota selaku kepala pemerintah

daerah untuk mengelola keuangan daerah dan mewakili pemerintah daerah dalam

kepemilikan kekayaan daerah yang dipisahkan.

Ketentuan tersebut berimplikasi pada pengaturan pengelolaan keuangan

daerah, yaitu bahwa Kepala daerah (gubernur/bupati/walikota) adalah pemegang

kekuasaan pengelolaan keuangan daerah dan bertanggungjawab atas pengelolaan

keuangan daerah sebagai bagian dari kekuasaan pemerintahan daerah. Dalam

melaksanakan kekuasaannya, kepala daerah melimpahkan sebagian atau seluruh

kekuasaan keuangan daerah kepada para pejabat perangkat daerah. Dengan demikian

pengaturan pengelolaan dan pertanggungjawaban keuangan daerah melekat dan

menjadi satu dengan pengaturan pemerintahan daerah, yaitu dalam Undang-Undang

mengenai pemerintahan daerah.

Sumber pendapatan desa antara lain:

1.) Pendapatan Asli Daerah (PAD), yang meliputi:

(a) hasil pajak daerah;

(b) hasil retribusi daerah;

(c) hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan; dan

(d) lain-lain PAD yang sah.

2.) Dana perimbangan yang meliputi: Dana bagi hasil, dana alokasi umum, dan dana

alokasi khusus

3.) Hibah dan sumbangan dari pihak ke tiga yang tidak mengikat. APB Desa terdiri

atas bagian pendapatan desa, belanja desa dan pembiayaan. Rancangan APB Desa

dibahas dalam musyawarah perencanaan pembangunan desa. Kepala desa bersama

BPD menetapkan APB Desa setiap tahun dengan peraturan desa.

4.) Bantuan keuangan dari pemerintah, pemerintah provinsi, dan pemerintah

kabupaten/kota dalam rangka pelaksanaan urusan pemerintahan.

Pemerintah daerah dapat melakukan pinjaman yang berasal dari penerusan

pinjaman hutang luar negeri dari Menteri Keuangan atas nama Pemerintah pusat

setelah memperoleh pertimbangan Menteri Dalam Negeri. Pemerintah daerah dapat

melakukan penyertaan modal pada suatu Badan Usaha Milik Pemerintah dan/atau

milik swasta. Pemerintah daerah dapat memiliki BUMD yang pembentukan,

penggabungan, pelepasan kepemilikan, dan/atau pembubarannya ditetapkan dengan

Perda yang berpedoman pada peraturan perundangundangan. Anggaran pendapatan

dan belanja daerah (APBD) adalah rencana keuangan tahunan pemerintahan daerah

yang ditetapkan dengan peraturan daerah. APBD merupakan dasar pengelolaan

keuangan daerah dalam masa 1 (satu) tahun anggaran terhitung mulai 1 Januari

sampai dengan tanggal 31 Desember. Kepala daerah mengajukan rancangan Perda

tentang APBD disertai penjelasan dan dokumen-dokumen pendukungnya kepada

DPRD untuk memperoleh persetujuan bersama.

Page 8: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

8

1. Kesimpulan

(1) Sistem administrasi masyarakat di tingkat desa di Indonesia sudah memiliki tata

struktur yang baik dari mulai adanya kepala desa sampai staff-staff pembantu kepala

desa. Hampir di seluruh desa dalam wilayah Indonesia menerapkan sistem

pemerintahan desa yang sama antara wilayah yang satu dengan wilayah yang lain,

dan antara desa yang satu dengan desa yang lain, sehingga tatanan pemerintahan di

tingkat desa bisa berjalan dengan baik dan tersistem.

(2) Hak, wewenang, dan kewajiban dari perangkat desa sudah dibagi sedemikian rupa

sesuai dengan kedudukan jabatan masing-masing agar pelaksanaan tatanan

administrasi di tingkat desa berjalan dengan baik, tertata, dan tidak menyimpang dari

hukum yang berlaku.

(3) Sumber keuangan desa tidak hanya didapat dari iuran warga desa setempat

melainkan sumber keuangan desa juga mendapat sumbangan dari Pendapatan Asli

Daerah (PAD), dana perimbangan, dana hibah, bantuan keuangan dari pemerintah,

dan lain-lain.

2. Saran

(1) Untuk kepala desa

Bagi kepala desa disarankan untuk menjadi pemimpin yang baik (tidak

menyalahgunakan jabatan) dan dapat mengayomi bawahannya serta ikut berperan

aktif dalam pembangunan desa demi terwujudnya kemajuan desa.

(2) Untuk sekretaris desa

Bagi sekretaris desa disarankan untuk menjadi sekretaris yang jujur, dan tidak

memanfaatkan jabatannya ketika kepala desa sedang tidak ditempat.

(3) Untuk bendahara desa

Bagi bendahara desa disarankan untuk menjadi bendahara yang adil dalam

mengatur keuangan dan tidak menyalahgunakan pembuatan laporan dengan unsur-

unsur Kolusi Korupsi Nepotisme (KKN).

(4) Untuk Badan Permusyawaratan Desa (BPD)

Bagi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) disarankan untuk tidak membeda-

bedakan lapisan elemen masyarakat sehingga, dituntut adil dalam member pelayanan

kepada warga desa setempat.

(5) Untuk ketua RT dan RW

Bagi ketua RT dan RW disarankan agar bisa mengatur warga desanya dengan

baik dalam hal kegiatan desa sehingga diharapkan untuk mengaktifkan kembalai

adanya karang taruna.

(6) Untuk warga desa

Bagi warga desa disarankan untuk kiat berpartisipasi dalam setiap kegiatan

yang ada di desa dan senantiasa ikut serta dalam memelihara keamanan dan

menciptakan kerukunan antar warga.

Page 9: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

9

Definisi, Tujuan, Sasaran Dan Peranan Mahasiswa

1. Definisi Kuliah Kerja Nyata

Kuliah kerja Nyata adalah salah satu bentuk pengintregasian kegiatan antara

pengabdian pada masyarakat dengan pendidikan dan penelitian yang dilaksanakan

terutama oleh mahasiswa di daerah-daerah atau pedesaan dalam jangka waktu

tertentu.

2. Tujuan Kuliah Kerja Nyata

Secara umum Kuliah Kerja Nyata mempunyai empat tujuan yaitu:

a. Agar mahasiswa mendapat pengalaman secara langsung dari masyarakat

sekaligus merumuskan dan berusaha mencari alternatif pemecahan masalah yang

ada.

b. Mahasiswa dapat menggerakkan (motivator) dan memberikan sumbangan

pemikiran langsung kepada masyarakat berdasarkan ilmu pengetahuan, teknologi

dan seni yang dimiliki.

c. Meningkatkan hubungan antara Perguruan Tinggi, masyarakat, Pemerintah

Daerah dan Instansi teknis dalam usaha untuk mengentaskan permasalahan yang

berkaitan dengan krisis ekonomi saat ini.

d. Merealisasikan pengetahuan teoritis mahasiswa dan pelaksanaan secara langsung

di masyarakat.

e. Pendayagunaan teknologi tepat guna dalam menunjang pembangunan masyarakat

desa.

f. Peningkatan sumber daya manusia yang ada di pedesaan dan pengentasan

masalah sosial ekonomiyang ada di masyarakat.

3. Sasaran Kuliah Kerja Nyata

Baik kelompok mahasiswa, perguruan tinggi, maupun masyarakat/pemerintah daerah

memperoleh kemanfaatan dengan adanya Kuliah Kerja Nyata, adalah sebagai berikut:

a. Tahapan Mahasiswa

1) Memperoleh pengertian terhadap cara berfikir dan bekerja secara

interdisipliner, sehingga dapat menghayati adanya ketergantungan,kaitan dan

kerja antar sektor.

2) Memperdalam pengertian dan penghayatan terhadap pemanfaatan ilmu,

teknologi dan seni yang dipelajarinya bagi pelaksanaan pembangunan.

3) Memperdalam penghayatan dan pengertian mahasiswa terhadap kesulitan

yang dihadapi oleh masyarakat dalam melaksanakan pembangunan.

4) Membina mahasiswa menjadi motivator, dinamisator, dan problem solver.

Page 10: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

10

b. Masyarakat dan Pemerintah Daerah

1) Memperoleh bantuan pemikiran dan tenaga, ilmu, teknologi dan seni dalam

merencanakan dan melaksanakan pembangunan.

2) Memperoleh pengalaman dalam menggali serta menumbuhkan potensi

swadaya masyarakat sehingga terjamin kelanjutan upaya pembangunan.

3) Terbentuknya kader-kader penerus pembangunan di dalam masyarakat

sehingga terjamin kelanjutan upaya pembangunan.

4) Memanfaatkan bantuan tenaga mahasiswa untuk melaksanakan program dan

proyek pembangunan yangberada dibawah tanggung jawabnya.

c. Terhadap Perguruan Tinggi

1) Memperoleh umpan balik sebagai hasil pengintegrasian mahasiswa dengan

proses pembangunan ditengah-tengah masyarakat, sehingga kurikulum, materi

perkuliahan dan pengembangan ilmu yang diasuh oleh perguruan tinggi dapat

lebih disesuaikan dengan tuntutan nyata dari pembangunan.

2) Memperoleh berbagai kasus yang berharga yang dapat digunakan sebagai

contoh dalam memberikan materi perkuliahan dan menemukan berbagai

masalah untuk pengembangan penelitian.

3) Meningkatkan memperluas dan mempercepat kerja sama pemerintah daerah.

4. Peranan Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata di Desa

Pada dasarnya pembangunan di desa merupakan bagian intregal dari

pembangunan nasional, dan tujuan pembangunan desa identik dengan tujuan

pembangunan nasional. Dalam kenyataannya, program pembangunan di desa

berdasar padapembangunan yang telah ditetapkan oleh pemerintah Daerah.

Seperti telah diketahui bersama bahwa maksud diselenggarakannya Kuliah Kerja

Nyata adalah agar mahasiswa peserta Kuliah akerja Nyata dapat ikut serta membantu

dalam melaksanakan program pembangunan di desa. Masalahnya adalah apa saja

peran mahasiswa Kuliah Kerja Nyata agar masyarakat desa dapat bertindak selaku

subyek pembangunan dalam era otonomi daerah yang sedang berjalan.

Untuk menjawab pertanyaan itu, berikut ini disampaikan peranan mahasiswa

Kuliah Kerja Nyata di desa yaitu:

a. Motivator

Mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata harus dapat menggairahkan masyarakat agar

masyarakat terdorong untuk maju dalam pembangunan desanya. Masyarakat yang

semula hanya sebagai penonton pembangunan harus digerakkan untuk ikut serta

dalam kegiatan pembangunan secara aktif. Motivasi masyarakat bisa dilakukan

dengan jalan memberikan penyuluhan ,menunjukkan , memberikan contoh, serta

memberi umpan, memberi tanggung jawab dsb.

b. Problem Solver

Page 11: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

11

Mahasiswa sebagai insan pelajar yang terbiasa bekerja secara ilmiah, diharapkan

mampu mengajak masyarakat untuk memecahkan masalah pembangunan yang

dihadapinya. Yang harus mendapat perhatian yang sungguh-sungguh dari Mahasiswa

Kuliah Kerja Nyata adalah bahwa segala pmecahanmasalah yang ditawarkan

hendaknya diusahakan seolah-olah datang dari masyarakat itu sendiri. Kesan

mengurai dan menjadi dewa penyelamat harus dihindarkan.

c. Katalisator

Mahasiswa kuliah kerja Nyata sebagai katalisator berarti mahasiswa berperan sebagai

penghubung antara masyarakat desa dengan pihak luar.

d. Indikator

Keterbatasan masyarakat desa pada umumnya terjebak ke dalam pola dan cara

tradisional yang mereka warisi secara turun temurun, meski pola dan cara-cara itu

sudah kurang efektif dan efisien, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata harus dapat

memperkenalkan cara-cara baru yang lebih baik.

e. Pengkaderan

Kurangnya tenaga trampil di pedesaan menyebabkan pembangunan yang

dilaksanakan, hanya berlangsung sementara. Agar pembangunan dapat berjalan terus

baik ketika ada Kuliah Kerja Nyata mauun setelah Kuliah Kerja Nyata berakhir, maka

mahasiswa hendaknya membentuk kader-kader pembangunan di desa Kuliah Kerja

Nyata.

f. Bukan Kuli Kontrak

Cukup banyak bidang pembangunan yang dapat dikerjakan oleh Mahasiswa Kuliah

Kerja Nyata. Penanganan semua program pembangunan secara prakmatis dan

interdisipliner tidak akan berhasil dengan baik, jika seluruhnya dikerjakan sendiri olh

mahasiswa. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata bukan kuli kontrak didesa, yang

mengerjakan sendiri programnya. Namun juga disadari bahwa mahasiswa bukan

mandor pembangunan. Didesa mahasiswa harus pandai-pandai memberi contoh dan

mendayagunakan sumber daya manusia yang ada.

g. Pendekatan Sosial

Pendekatan sosial merupakan proses komunikasi sosial, yang bertujuan untuk

menyebar luaskan pengertian, maksud dan tujuan Kuliah Kerja Nyata, sehingga dapat

terbina kerja sama yang aktif dari semua pihak dalam mensukseskan Kuliah Kerja

Nyata, dengan sasaran pendekatan meliputi:

1) Semua aparat pemerintah daerah yang ada.

2) Kepala desa dan perangkat desa.

3) Generasi muda/ organisasi kepemudaan

4) Para pemimpin formal dan informal

5) Masyarakat desa itu sendiri.

Page 12: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

12

A. Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN)

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu bentuk kegiatan

yang memberikan pengalaman belajar kepada mahasiswa untuk hidup ditengah-

tengah masyarakat di luar kampus. Sekaligus sebagai proses pembelajaran serta

mengabdi kepada masyarakat yang sedang membangun dan secara langsung

mengidentifikasi serta menangani masalah-masalah pembangunan yang sedang

dihadapi. KKN dilaksanakan oleh perguruan tinggi dalam upaya meningkatkan misi

dan bobot pendidikan pada mahasiswa untuk mendapat nilai tambah yang lebih besar

pada pendidikan tinggi. KKN dilaksanakan dimasyarakat diluar kampus dengan

maksud meningkatakan relevansi pendidikan tinggi dengan perkembangan dan

kebutuhan masyarakat akan ilmu pengetahuan. Teknologi agama serta seni untuk

melaksanakan pembangunan yang makin meningkat serta meningkatkan persepsi

mahasiswa tentang relevansi antara landasan teori yang diperoleh dibangku

perkuliahan untuk diaplikasikan dalam kehidupan masyarakat secara nyata. Bagi

mahasiswa kegiatan KKN merupakan pengalaman belajar baru yang tidak diperoleh

didalam kampus. Dengan selesainya KKN mahasiswa memiliki pengetahuan,

kemampuan dan kesadaran baru tentang bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Secara sosiologis dalam kemandirian manusia bahwa interaksi sosial adalah

kebutuhan yang paling mendasar dalam menjalankan proses hidupnya. Interaksi

sosial ini terbangun sebagai konsekuensi logis dari kesadaran manusia bahwa

kebutuhan pada sisi–sisi tertentu kemanusiannya tidak dapat tercapai tanpa interaksi

dengan sesamanya. Artinya manusiapun harus cerdas untuk menemukan model

komunikasi yang mampu menjawab segala kebutuhankebutuhan tersebut tanpa ada

diskriminasi atau dengan kata lain komunikasi yang terbangun harus mampu

mengakomodir semua kepentingan, menyatukan dan mensinergiskan gerakan segala

elemen masyarakat dalam struktur sosial yang sangat kompleks.

Pendidikan tinggi merupakan benteng terakhir dalam menghadapi segala

goncangan dan problematika kebangsaan. Pendidikan tinggi harus mampu berperan

sebagai produsen pengetahuan, laboratorium pengujian kebenaran, menjaga aset

pengetahuan, mampu mendiagnosa penyakit dan prolematika kebangsaan serta

menformulasi resep alternatif yang solutif terhadap penyakit dan problematika

tersebut, secara aktif dan kreatif menyusun metodologi yang proporsional dan

profesional untuk mengaplikasikan segala gagasan dalam bentuk tindakan yang riil di

masyarakat. Secara umum konsep operasional itu tertuang dalam Tri Dharma

Perguruan Tinggi yakni Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu bentuk mengejawantahan tri dharma

perguruan tinggi yakni pengabdian kepada masyarakat karena mahasiswa diberi

kesempatan secara langsung bersentuhan dengan masyarakat untuk mengaplikasikan

segala bentuk pengetahuan yang telah diperoleh di perguruan tinggi sekaligus Kuliah

Page 13: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

13

Kerja Nyata adalah ruang pembelajaran yang baru bagi mahasiswa untuk

pengembangan dirinya.

B. Dasar Hukum

Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang lahir dalam proses pembangunan, pada

hakekatnya adalah pelaksanaan dari Falsafah Pendidikan yang berlandaskan Undang-

undang Dasar 1945. Disamping itu, Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata ini juga

berdasarkan kepada perundanganperundangan dan peraturan lainya, yaitu : Kuliah

Kerja Nyata (KKN) pada hakekatnya adalah pelaksanaan dan merupakan falsafah

pendidikan yang berlandaskan pada UUD 1945 dan UU No. 22 tahun 1961 dalam

rangka pengamalan Tri Dharma perguruan tinggi.

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan bagian integrasi dikurikulum

pendidikan tinggi yang penerapannya berdasarkan amanat Presiden Republik

Indonesia yang menganjurkan dan mendorong setiap mahasiswa untuk bekerja

membentuk mayarakat, memecahkan persoalan pembangunan sebagai bagian dari

kurikulumnya Ketetapan MPR No. 11/MPR/1973 tanggal 22 maret 1973 yaitu

tentang Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN) yang memuat persoalan ilmu

pengetahuan dan teknologi serta pembinaan generasi muda. Ketetapan MPR No.

11/MPR/1983 bahwa pendidikan dikembangkan peranannya yang antara lain

diarahkan untuk mendidik mahasiswa agar menguasai ilmu pengetahuan dan

teknologi berjiwa penuh pengabdian serta memiliki rasa tanggung jawab terhadap

masa depan Bangsa dan Negara. Amanat Presiden Republik Indonesia tanggal 15

Februari 1975 Pernyataan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan didalam

kebijaksanaan dasar pengembangan pendidikan tinggi tanggal 17 februari 1975 yang

isinya antara lain pendidikan tinggi harus menjadi penghubung antara lain

pengetahuan, teknologi dan kebudayaan dengan masyarakat. Panduan pelaksanaan

peneltian dan pengabdian kepada masyarakat.

C. Maksud Dan Tujuan KKN

Adapun Maksud dan Tujuan dari Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN)

adalah sebagai berikut :

1. Sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan program studi

2. Sebagai implementasi dari Pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi yaitu

Pendidikan & Pengajaran, Penelitian dan Pengabdian kepada masyarakat.

3. Memberikan pengalaman belajar bagi Mahasiswa tentang pembangunan

masyarakat dan pengalaman kerja nyata pembangunan.

4. Menjadikan lebih dewasanya kepribadian Mahasiswa dan bertambah luasnya

wawasan Mahasiswa.

5. Memacu pembangunan masyarakat dengan menumbuhkan motivasi kekuatan

sendiri.

Page 14: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

14

6.Mendekatkan Perguruan Tinggi kepada masyarakat, Menjalin relevansi Perguruan

Tinggi dengan kebutuhan masyarakat

D. Sasaran KKN Kuliah Kerja Nyata (KKN)

yaitu :

a. Bagi Mahasiswa

1) Memberikan Pengalaman langsung untuk memberikan konsep-konsep ilmu

pengetahuan yang telah diperoleh

2) Menemukan dan menerapkan konsep ilmiah yang telah dimilikinya secara

komprehensif.

3) Melibatkan diri secara langsung dalam proses pembangunan manusia.

4) Menjalin kerjasama dengan pihak-pihak yang terkait secara serasi, selaras dan

sejalan.

b. Bagi Masyarakat dan Pemerintah Daerah

1) Membantu masyarakat dan Pemerintah Daerah dalam pelaksaaan pembangunan

terutama dalam bidang Pendidikan, Persekolahan, dan Pendidikan luar sekolah.

2) Meningkatan Kesadaran masyarakat untuk aktif dalam pembangunan Desa.

3) Membantu masyarakat dan Pemerintah Daerah dalam mengembangkan

kemampuan kader-kader penerus pembangunan Desa.

c. Bagi Universitas:

1) Mewujudkan fungsi Tri Dharma Perguruan Tinggi secara terpadu, selaras dan

seimbang dengan kebutuhan masyarakat.

2) Mendapatkan umpan balik dari masyarakat guna memperbaiki kurikulum yang

sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

3) Memantapkan program KKN sebagai sarana belajar praktis yang efektif dan

efisien.

G. Peranan Mahasiswa Dalam Kegiatan KKN

1) Mahasiswa berperan sebagai komunikator Dalam pendidikan mahasiswa berperan

sebagai komunikator bagi masyarakat.

2) Mahasiswa berperan sebagai dinamisator Dalam Pendidikan mahasiswa berperan

sebagai penggerak masyarakat.

3) Mahasiswa berperan sebagai motivator mahasiswa harus dapat memberikan

motivasi atau pendorong masyarakat..

4) Mahasiswa berperan sebagai trainer misalnya dalam program pelatihan teknologi

informasi.

Page 15: Makalah administrasi desa - aimarusciencemania | Life … · Web viewSelama ini, masyarakat menganggap bahwa administrasi hanya dihubungkan dengan Tata Usaha dan Keuangan, namun sebenarnya

15

Pendataan dan identifikasi potensi, permasalahan serta kebutuhan Desa dapat

meliputi beberapa aspek:

1) Bidang Pendidikan/ Sosial Budaya.

2) Bidang Kebersihan Lingkungan dan Kesehatan Masyarakat.

3) Bidang Keluarga Berencana (KB)

4) Bidang Sarana Dan Prasarana Keadaan yang dapat menunjang kebutuhan sarana

dan prasarana bagi masyarakat desa.

5) Bidang Produksi Dari segi ekonomi, mata pencarian pokok masyarakat Desa.

6) Bidang Administrasi Dan Pemerintah Desa Pengembangan dalam bidang

administrasi desa.

7) Pengembangan Potensi Desa Potensi desa.

Daftar Pustaka

Syafiie, Inu Kencana. 1997. Ilmu administrasi publik. Jakarta: Rineka cipta.

http://id.m.wikipedia.org/wiki/Desa, diakses 23 November 2011

\http://dwpprovjatim.blogspot.com/2009/06/bendahara.html, diakses 23 November

2011

http://desapurwa.blogspot.com/2011/05/kedudukan-fungsi-tugas-dan-wewenang

bpd.html, diakses 23 November 2011

http://desapurwa.blogspot.com/2011/05/tugas-dan-fungsi-lembaga