BAB IIIMETODE PERCOBAAN

3.1Diagram Alir Percobaan

Spesimen hasil lasanPada percobaan liquid penetrant test, percobaan dilakukan dengan mengamati cacat pada spesimen hasil proses pengelasan. Adapun diagram alir proses percobaan dapat dilihat pada Gambar 3.1.

Membersihkan permukaan dengan grinda

KesimpulanLiteraturData PengamatanMelakukan pengamatan cacat linier dan rounded pada bagian lasanMembersihkan permukaan dengan cleaner/removerMenyemprotkan developer

Menyemprotkan penetrant, diamkan selama 20 menit

Membersihkan sisa penetrant dengan cleaner/remover

Pembahasan

Gambar 3.1 Diagram Alir Percobaan Liquid Penetrant Test13

3.2Alat dan Bahan3.2.1Alat yang Digunakan1. Alat grinda2. Kain majun3. Sarung tangan4. Masker

3.2.2Bahan yang Digunakan1. Spesimen hasil pengelasan2. Penetrant3. Cleaner atau remover4. Developer

3.3Prosedur Percobaan1. Menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan dalam percobaan liquid penetrant test.2. Membersihkan permukaan spesimen dengan alat grinda untuk menghilangkan korosi pada bagian hasil pengelasan.3. Menyemprotkan larutan cleaner/remover secara searah pada permukaan hasil pengelasan untuk menghilangkan oli atau minyak yang melekat. Kemudian dilap dengan kain majun.4. Menyemprotkan larutan penetrant secara searah pada pemukaan hasil pengelasan sampai merata. Kemudian diamkan selama 20 menit.5. Menyemprotkan larutan developer secara searah pada permukaan hasil pengelasan sampai merata. Kemudian diamkan sampai larutan developer mengering.6. Melakukan pengamatan cacat linier dan rounded yang muncul pada permukaan hasil lasan. Cacat akan berwarna merah terang.7. Menentukan jenis cacat dan mengukur dimensi cacat yang muncul dengan jangka sorong.8. Melakukan pencatatan seluruh data yang diperoleh selama percobaan.9. Melakukan pengolahan data dan analisis pembahasan dari hasil percobaan.10. Membuat kesimpulan berdasarkan data yang diperoleh dan studi literatur yang telah dilakukan.