lecture 6 : permasalahan dalam...

30
Hanna Lestari, M.Eng Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistem

Upload: doannhan

Post on 03-Jul-2019

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Hanna Lestari, M.Eng

Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistem

Page 2: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Referensi

1. Murthy, DNP., Page, NW. Dan Rodin, EY., 1990,

Mathematical Modelling : A tool for Problem Solving in

Engineering, Physical, Biological, and Social Science,

Pergamon Press, Oxford, England

2. Simatupang, TM., 1994, Pemodelan Sistem, Intan

Pariwara, Klaten

3. Simatupang, TM., 1995, Teori Sistem Suatu

Perspektif Teknik Industri, Andi Offset, Yogyakarta

4. Indah Pratiwi , M.Eng , UMS

5. Ratih Setyaningrum, MT, UDINUS

Page 3: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Kreatifitas

Kreativitas berkaitan tersedianya informasi,

konsep dan pengetahua secara terbatas,

secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh ,

dalam menangani suatu realita tertentu.

Menemukan hubungan baru, perspektif baru,

kombiansi baru dari sejumlah gagasan, teori,

konsep, algoritma, metode, teknik, produk,

proses, warna, bantuk, tekstur, aroma, cita-

rasa dll

3

Page 4: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Contoh kreatifitas

• Becak motor : ...

4

Page 5: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Creativity....

Page 6: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Contoh Kreativitas

• Mesin pencabut bulu ayam : ...

• Permen nano nano : ...

• Shampo three in one : ...

Page 7: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

definisi

• Proses kreatif mendayagunakan

wawasan, pengetahuan, imajinasi, logika,

intuisi, kejadian, kebetulan, evaluasi,

konstruktif lingkungan, rangsangan

eksternal

• Untuk mengubah gagasan atau

menghasilkan tambahan gagasan baru (a)

pelarian dari gagasan lama (b) membuat

gagasan baru (Eduardo de Bono, 1971) 7

Page 8: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Kreatifitas

Kreativitas berkaitan tersedianya informasi,

konsep dan pengetahua secara terbatas,

secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh ,

dalam menangani suatu realita tertentu.

Menemukan hubungan baru, perspektif baru,

kombiansi baru dari sejumlah gagasan, teori,

konsep, algoritma, metode, teknik, produk,

proses, warna, bantuk, tekstur, aroma, cita-

rasa dll

8

Page 9: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Contoh kreatifitas

• Becak motor : ...

• Mesin pencabut bulu ayam : ...

• Permen nano nano : ...

• Shampo three in one : ...

9

Page 10: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Apakah Anda kreatif ??

10

Page 11: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Setiap orang memiliki kemampuan kreatif

tetapi belum berhasil berperilaku kreatif

Setiap orang dapat dilatih agar lebih kreatif

Page 12: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Dua arah

1. Sebagai produk dari perilaku kreatif spt,

penemuan baru, teori, model, algoritma,

karya sastra, musik, mode busana dll

2. Sebagai proses dari perilaku kreatif,

mencakup persepsi, belajar, berpikir dan

motivasi

12

Page 13: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Tiga elemen

1. Sensitivitas kepekaan untuk melihat adanya

persoalan dan menemukan pemecahannya

2. Sinergi jika dua buah gagasan atau lebih

dipadukan secara kreatif akan menghasilkan

gagasan baru yang lebih bermanfaat dari

gagasan semula

3. Serendipitas kemampuan untuk

menangkap relevansi/arti penting dari

kejadian yang secara kebetulan

13

Page 14: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Hambatan :

a. Perseptual : bentuknya : kekakuan persepsi, kesulitan menemukan dan mengisolasi persoalan, penambahan batasan dan asumsi, tidak mampu menelaah persoalan

b. Emosional : ketakutan untuk melakukan kesalahan/menghadapi resiko

c. Kultural dan lingkungan : sumber daya, norma, nilai, keyakinan dalam masyarakat

d. Intelektual dan ekspresi :

14

Page 15: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Tahapan Proses :

((Evans & Russel, 1992)

1. Persiapan : analisis tugas, mengumpulkan data, mencari pola, mencoba gagasan, mencari asumsi

2. Frustasi : terjadi ketika kita tdk mampu memecahkan masalah, merasa bosan, meragukan kemampuan

3. Inkubasi : Saat berhenti mencoba, menunda masalah dan “peti es”

4. Wawasan : Inspirasi, saat menyatukan kreativitas

5. Mengolah : melibatkan pengujian wawasan dan mengubahnya

15

Page 16: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Langkah-langkah :

1. Pendefinisian Masalah 2. Spesifikasi (fakta&non-fakta)

a. pengenalan (apa) b. lokasi (dimana) c. timing (kapan) d. dampak (luas)

3. Mencari sebab yg mungkin : a. perbedaan : statis b. perubahan : dinamis

4. Mencari sebab yang paling mungkin 5. Menguji kebenaran/verifikasi :

a. berdasarkan logika b. berdasarkan realita

Hambatan : 1. Kurang lengkap informasi 2. Masalah klasik (kapan : peribahan, perbedaan) 3. Sifat psikologis manusia 4. Hipotesis ditetapkan diawal (belum lihat konteks lebih luas)

16

Page 17: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Proses perumusan Masalah

17

Page 18: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Gejala dan Masalah

• Gejala : Kondisi yang memberi tanda

timbulnya sebuah masalah, keputusan yang

diambil untuk memecahkan masalah bukan

untuk menggeluti gejala

18

Page 19: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Masalah Sistem

1. Perbedaan (gap)

2. Kesukaran atau kesulitan, berupa :

a. ketiadaan sarana

b. mengidentifikasi sifat obyek

c. Menerangkan kejadian tidak terduga

3. Penyebab kemerosotan

4. Situasi yang kacau dan merugikan

5. Misteri yang harus dipecahkan

Masalah : perbedaan/kesenjangan antara dua status yang berada dalam batas tertentu yang spesifik yang memerl;ukan pemecahan

Pemodelan diharapkan dapat memecahkan masalah (memberikan solusi) atau memperkecil kesenjangan

19

Page 20: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Rumusan Masalah

• Suatu tindakan kreatif agar sejauh mungkin satu atau lebih kondisi tertentu dapat dicapai

• Tiga tahap :

1. penjajagan gejala (pengenalan situasi problematis)

2. identifikasi masalah

3. definisi masalah

• Identifikasi masalah, masalah ditemui :

1. literatur

2. seminar, diskusi

3. pernyataan pengambil keputusan

4. pengamatan sepintas dan intuisi

5. pengalaman pribadi

20

Page 21: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Definisi masalah

1. Dari arah masalahnya (obyektif)

2. Dari arah pembuat model (analis) dan

pengambil keputusan

a) Biaya yang tersedia

b) Waktu yang dapat digunakan

3. Alat dan perlengkapan yang tersedia

4. Bekal kemampuan teoritis

5. Penguasaan metode yang diperlukan

21

Page 22: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Identifikasi masalah

1. Beberapa kebutuhan dan keinginan yang

ada (sekarang)

2. Beberapa kebutuhan dan keinginan

secara relatif

3. Kebutuhan dan keinginan baru yang

timbul

4. Kebutuhan dan keinginan yang mungkin

timbul dimasa depan

22

Page 23: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Perumusan Masalah Sistem

23

Page 24: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Analisis Masalah

Menyangkut pemilihan dan pemeriksaan fakta-fakta dan informasi yang relevan dari yang tidak relevan, kemudian membuat konseptual yang tepat/model matematis.

(Ackoff & Sasieni, 1967)

24

Page 25: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Cont

Masalah pemodelan menurut tingkat kesulitan memodelkan sistem :

1. masalah yang struktur logisnya sederhana dan cukup transparan dapat diselesaikan dengan pemeriksaan dan diskusi

2. masalah yang strukturnya jelas, namun tidak jelas bagaimana menggambarkannya secara simbolik

3. masalah yang strukturnya tidak jelas, namun ada kenungkinan menstrukturkannya melalui analisa data

4. masalah yang tidak mungkin memisahkanya dari pengaruh variabel individual, dilakukan eksperimen

5. Masalah yang tidak punya data yang cukup, jadi taidak dapat dilakukan eksperimen

Page 26: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Perbedaan Hard dan Soft

Sistem

26

Page 27: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Tujuan dan kegunaan pemecahan

masalah

1. Kondisi untuk diperbaiki atau suatu

keadaan yang harus dicapai

2. Populasi terbatas dalam kondisi yang ada

3. Kerangka waktu pada perubahan terjadi

4. Jumlah dan arah perubahan yang

diinginkan dalam pengkondisian

27

Page 28: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Langkah pemodelan

28

Page 29: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Aktivitas pemodelan

29

Page 30: Lecture 6 : Permasalahan dalam Sistemdinus.ac.id/.../ajar/Lecture_6_Pengenalan_Masalah_Sistem.pdfkonsep dan pengetahua secara terbatas, secara parsial, sepotong-potong, tidak utuh

Siklus Perkembangan Ilmu Sistem

30