1. Anamnesis : y Definisi : Suatu tehnik pemeriksaan yang dilakukan lewat suatu percakapan antara seorang dokter dengan pasiennya secara langsung atau dengan orang lain yang mengetahui tentang kondisi pasien, untuk mendapatkan data pasien beserta permasalahan medisnya. Sumber : http://razimaulana.wordpress.com/2008/12/02/anamnesis/ y Tujuan :

Mampu menggali dan merekam dengan jelas keluhan-keluhan yang disampaikan, riwayat penyakit saat ini, medis, keluarga sosial serta riwayat lain yang relevan Sumber : http://razimaulana.wordpress.com/2008/12/02/anamnesis/ y Manfaat :

untuk memberikan terapi yang tepat kepada pasien. y Langkah-langkah

a. menanyakan identitas b. menanyakan keluhan pasien c. menanyakan riwayat pasien sekarang d. menanyakan riwayat pasien yang dahulu e. menanyakan riwayat penyakit keluarga y Jenis : : melalui perantara orang lain yang mengetahui

a. Auto anamnesis : langsung berhubungan dengan pasien b. Alo anamnesis Sumber : http://razimaulana.wordpress.com/2008/12/02/anamnesis/ kondisi pasien(keluarga pasien)

y

Syarat-syarat anamnesis yang baik :

1. Melakukan Anamnesis Komprehensif ( untuk pasien baru ) a. Mencantumkan tanggal pengambilan anamnesis b. Mengidentifikasi data pribadi pasien c. Tingkat Reliabilitas (Dapat dipercaya atau tidak) d. Keluhan Utama e. Anamnesis terpimpin lokasi kualitas kuantitas atau keparahan waktu yang mencakup onset, durasi, dan frekuens keadaan yang memicu terjadinya keluhan faktor lain yang memperberat atau memperingan gejala 2. Riwayat Penyakit Dahulu perlu didapatkan dan mencakup empat hal yaitu sebagai berikut : a. Riwayat medis, mengenai adanya diabetes, hipertensi, asma, hepatitis, HIV, dan informasi riwayat opname. b. Riwayat operasi mengenai waktu, indikasi, dan jenis operasi yang dilakukan c. Riwayat ginekologis, mengenai riwayat obstetrik, riwayat menstruasi, keluarga berencana, dan fungsi seksual d. Riwayat Psikiatrik mengenai waktu, diagnosis, riwayat opname, dan pengobatan yang dijalani 3. Riwayat Penyakit Pada Keluarga Tanyakan mengenai keberadaan penyakit atau keadaan yang dicantumkan berikut: hipertensi, penyakit jantung koroner, dislipidemia, stroke, diabetes, gangguan thyroid atau ginjal, kanker, arthritis, tuberkulosis, asma atau penyakit paru lainnya, sakit kepala, kejang, gangguan mental, kecanduan obat-obatan, dan alergi, serta keluhan utama yang dilaporkan oleh pasien. 4. Kepribadian dan Riwayat Sosial 5. Ulasan Sistem Tubuh Memahami dan menggunakan pertanyaan untuk memperoleh informasi dari sistem tubuh pada mulanya sulit dilakukan. Pikirkan mengenai rangkaian pertanyaan dari kepala hingga ujung jari kaki (head to toe) Penting untuk memberitahu pasien bahwa anda akan menanyakan

banyak pertanyaan dan hal ini anda butuhkan untuk membuat anamnesis anda menjadi lengkap. 6. Kendala :

a. Dokter yang kurang komunikatif b. Pasien memberikan informasi yang kurang jelas atau kurang maksimal c. Terbatasnya waktu bagi dokter d. Factor eksternal dan internal e. Pasien yang tertutup f. Pasien yang terlalu banyak keluhan g. Pasien yang cenderung marah dan menyalahkan Sumber : http://razimaulana.wordpress.com/2008/12/02/anamnesi s/ y solusi

y jangan sugestif y jangan asumtif y jangan menilai y jangan menyempitkan jawaban y Penilaian anamnesis :

A. RELEVAN Suatu anamnesis dikatakan tidak relevan bila informasi yang diperoleh selama anamnesis menyimpang dari tujuan anamnesis. Relevansi dapat dicapai apabila : 1. Berpegang teguh pada tujuan anamnesa 2. Dokter - Pasien tidak menyimpang dari pokok pembicaraan 3. Dokter mempunyai pandangan bahwa pendapat pasien lebih relevan dari pendapat dokter B. VALID Pendapat dari pasien itu sendiri. Suatu anamnesis adalah valid kalau pertanyaan tidak mengandung bias, sehingga pertanyaan pertanyaan : 1. Tidak boleh SUGESTIF 2. Jangan memberikan kemungkinan jawaban yang terlalu sempit.

3. Jangan Menilai terlalu cepat 4. tidak membuat dugaan-dugaan

7. Komunikasi secara islami : y Definisi : suatu kegiatan atau proses memberikan dan menggali informasi dari orang lain atau mahluk hidup lain dengan memakai sinyal-sinyal seperti pembicaraan, gerakan dan isyarat tubuh atau sinyal-sinyal suara Sumber : http://tech.groups.yahoo.com/group/Komunikasi_Empati/message/ 116 y y Tujuan : (li) Manfaat : bermanfaat bagi para dokter untuk menggali sedalamdalamnya semua informasi yang dibutuhkan dari memori para pasiennya. y Sumber : http://tech.groups.yahoo.com/group/Komunikasi_Empati/mes sage/116 y y y Kendala Solusi Metode komunikasi dokter dengan pasien

8. Etika kedokteran y Definisi : merupakan salah satu cabang dari etika yang berhubungan dengan masalah-masalah moral yang timbul dalam praktek kedokteran. Sumber : http://dyagnoz.info/2009/06/18/pengantar-etikakedokteran/

y

Tujuan memahami etika kedokteran kita akan siap menghadapi berbagai kasus yang mengandung refleksi etis tersebut dengan jawaban, sikap, dan tindakan yang tepat

Sumber : http://dyagnoz.info/2009/06/18/pengantar-etikakedokteran/

9. Empati y Definisi kemampuan seseorang untuk mengenali, mempersepsi, dan merasakan perasaan orang lain. Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Empati y Tujuan

Bagaimana cara berempati komunikasi dengan pasien Kendala y 10. Edukasi Bagaimana edukasi yang baik dengan pasien (tehnik-tehnik) Kapan diperlukan edukasi kepada pasien Solusi