laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan...

23
LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI PENGARUH PERBEDAAN SALINITAS (KADAR GARAM) TERHADAP PERTUMBUHN TANAMAN KACANG HIJAU Disususn Oleh: 1. Agil Dwi Sutiyoso (1) 2. Retno Widya Sari (28) 3. Yeni Rahayu (34) XII MIPA 4 SMA N 1 AMBARAWA 1

Upload: yeni-rahayu

Post on 13-Apr-2017

117 views

Category:

Education


16 download

TRANSCRIPT

Page 1: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI

PENGARUH PERBEDAAN SALINITAS (KADAR GARAM) TERHADAP PERTUMBUHN TANAMAN

KACANG HIJAU

Disususn Oleh :

1. Agil Dwi Sutiyoso (1)2. Retno Widya Sari (28)3. Yeni Rahayu (34)

XII MIPA 4

SMA N 1 AMBARAWA

TAHN AJARAN 2016/2017

1

Page 2: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI

PENGARUH PERBEDAAN SALINITAS (KADAR GARAM) TERHADAP PERTUMBUHN TANAMAN

KACANG HIJAU

Disususn Oleh :

4. Agil Dwi Sutiyoso (1)5. Retno Widya Sari (28)6. Yeni Rahayu (34)

XII MIPA 4

SMA N 1 AMBARAWA

TAHN AJARAN 2016/2017

2

Page 3: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

3

Page 4: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan pertolongan-Nya kami dapat menyelesaikan laporan pratikum yang berjudul ‘Pengaruh Perbedaan Salinitas (Kadar Garam) terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Kacang Hijau’.Meskipun banyak rintangan dan hambatan yang kami alami dalam proses pengerjaannya, tapi kami berhasil menyelesaikannya dengan baik.

Tidak lupa kami mengucapkan terimakasih kepada guru pembimbing yang telah membantu dan kepada teman-teman yang juga sudah memberi kontribusi baik langsung maupun tidak langsung.

Kami menyadari bahwa dalam menyusun ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna sempurnanya makalah ini. Penulis berharap semoga ini bisa bermanfaat bagi kita semua.

Ambarawa, 15 September 2016

Penulis

4

Page 5: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

Table of ContentsLAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI..............................................................................................1

PENGARUH PERBEDAAN SALINITAS (KADAR GARAM) TERHADAP PERTUMBUHN TANAMAN KACANG HIJAU........................................................................................................1

LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI..............................................................................................2

PENGARUH PERBEDAAN SALINITAS (KADAR GARAM) TERHADAP PERTUMBUHN TANAMAN KACANG HIJAU........................................................................................................2

KATA PENGANTAR......................................................................................................................3

BAB I................................................................................................................................................5

PENDAHULUAN............................................................................................................................5

1.1 Latar Belakang..................................................................................................................5

1.2 Rumusan Masalah.............................................................................................................5

1.3 Tujuan...............................................................................................................................5

1.4 Manfaat.............................................................................................................................6

a. Bagi siswa-siswi SMA N 1 Ambarawa.................................................................................6

BAB II...............................................................................................................................................7

KAJIAN TEORI...............................................................................................................................7

2.1 Landasan Teori..................................................................................................................7

2.2 Hipotesis..........................................................................................................................10

BAB III...........................................................................................................................................11

3.1 Metode Penelitian...........................................................................................................11

3.2 Metode Analisis Data............................................................................................................12

BAB IV...........................................................................................................................................13

BAB V.............................................................................................................................................15

DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................................16

LAMPIRAN....................................................................................................................................17

5

Page 6: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pertumbuhan dan perkembangan tanaman merupakan hasil interaksi antara faktor genetik, faktor internal yang mengitegrasikan berbagai sel, jaringan dan organ menjadi satu kesatuan struktural dan fungsional serta faktor eksternal/lingkungan (Loveless, 1991). Faktor genetik tanaman meliputi umur tanaman, kondisi hormon dan kemampuan adaptasi terhadap lingkungan, sedangkan faktor lingkungan meliputi cahaya matahari, suhu dan kelembaban, ketersediaan unsur hara dan air serta kompetisi antar tanaman (Crowder, 1986; Loveless, 1991). Selain itu, sistem budidaya suatu tanaman yang tepat melalui pemilihan varietas dan pengolahan lingkungan tumbuh melalui perbaikan cara bercocok tanam seperti pengolahan tanah, pemupukan, pengairan dan sebagainya merupakan upaya-upaya yang harus dilakukan untuk mendapatkan pertumbuhan dan produktivitas tanaman secara optimal.

Faktor yang sangat menentukan keberhasilan tumbuh tanaman adalah kondisi tanah atau lahan yang digunakan. Semakin baik kondisi tanah atau subur, maka pertumbuhan tanaman akan meningkat. Salah satu masalah yang banyak ditemukan pada lahan-lahan pertanian adalah salinitas tanah. Masalah salinitas tanah merupakan masalah umum dalam bidang pertanian di seluruh dunia, yang dapat menyebabkan penurunan produktivitas dan hasil panen.

Kacang hijau adalah tumbuhan yang termasuk suku polong-polongan (Fabaceae) yang memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber bahan pangan berprotein nabati tinggi. Pada penelitian ini, kami menggunakan tanaman kacang hijau karena  pertumbuhan dan perkembangan dan perkembangannya yang relatif sangat cepat dan  perawatannya yang mudah.

Oleh karena itu, penulis mengangkat topik ini karena ingin membuktikan bagaimana pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terjadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman dan juga untuk memenuhi kewajiban yang telah diberikan oleh guru.

1.2 Rumusan MasalahBagaimana perbedaan salinitas (kadar garam) mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau?

6

Page 7: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

1.3 TujuanUntuk mengetahui pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau.

1.4 Manfaat

a. Bagi siswa-siswi SMA N 1 AmbarawaPenyusun mengharapkan agar laporan ini dapat bermanfaat baik sebagai bahan bacaan maupun untuk dijadikan panduan praktikum dalam mengamati pengaruh perbedaan salinitas terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman

b. Bagi masyarakatMasyarakat diharapkan dapat mengembangkan penelitian ini menjadi acuan produksi tanaman

c. Bagi penulis Sebagi penulis laporan hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan

sebagai bahan masukan untuk menambah ilmu pengetahuan dan pengalaman.

Untuk melatih kejujuran dan tanggung jawab dalam menyampaikan laporan hasil penelitian.

7

Page 8: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

BAB II

KAJIAN TEORI

2.1 Landasan Teori

A.  Pertumbuhan dan PerkembanganPertumbuhan dan perkembangan biasanya di definisikan secara terpisah.

Karena yang satu terjadi setelah yang lain dan kalaupun terjadi secara simultan tetap saja ada tahapan-tahapan yang harus di lalui. Dalam ilmu Biologi, pertumbuhan dan perkembangan di definiskan sebagai berikut:

Pertumbuhan adalah proses pertambahan ukuran, volume dan massa yang bersifat irreversible(tidak dapat balik) karena adanya pembesaran sel dan pertambahan jumlah sel akibat adanya proses pembelahan sel. Pertumbuhan dapat dinyatakan secara kuantitatif karena pertumbuhan dapat diketahui dengan cara melihat perubahan yang terjadi pada makhluk hidup yang bersangkutan. Contohnya adalah pertumbuhan pada tumbuhan dapat di lihat dengan adanya perubahan tinggi babatang, menghitung jumlah daun, jumlah bunga, dll.

 Perkembangan adalah suatu proses untuk menuju kedewasaan pada makhluk hidup yang bersifat kualitatif, artinya tidak dapat dinyatakan dengan suatu bilangan tatpi dapat di amati dengan mata telanjang. Proses perkembangang dapat di lihat dengan terbentuknya organ-organ perkembangbiakan seperti munculnya bunga pada tumbuhan yang kemudian di ikuti oleh buah atau umbi, dll.

B. Pengertian Kacang Hijau.Kacang hijau adalah sejenis tanaman budidaya dan palawija yang dikenal

luas di daerah tropika. Tumbuhan yang termasuk suku polong-polongan (Fabaceae) ini memiliki banyak manfaat dalam kehidupan sehari-hari sebagai sumber bahan pangan berprotein nabati tinggi. Kacang hijau di Indonesia menempati urutan ketiga terpenting sebagai tanaman pangan legum, setelah kedelai dan kacang tanah.

Bagian paling bernilai ekonomi adalah bijinya. Biji kacang hijau direbus hingga lunak dan dimakan sebagai bubur atau dimakan langsung. Biji matang yang digerus dan dijadikan sebagai isi onde-onde,bakpau, atau gandas turi. Kecambah kacang hijau menjadi sayuran yang umum dimakan di kawasan Asia Timur dan Asia Tenggara dan dikenal sebagai tauge.

Kacang hijau bila direbus cukup lama akan pecah dan pati yang terkandung dalam bijinya akan keluar dan mengental, menjadi semacambubur. Tepung biji kacang hijau, disebut di pasaran sebagai tepung

8

Page 9: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

hunkue, digunakan dalam pembuatan kue-kue dan cenderung membentuk gel. Tepung ini juga dapat diolah menjadi mi yang dikenal sebagai soun.

C. Manfaat Kacang HijauBanyak manfaat yang terkandung didalam sihijau bundar ini. diantaranya

adalah sebagai berikut, Kacang hijau mengandung mineral berupa kalsium dan fosfor yang sangat berguna untuk memperkuat tulang.

Kandungan protein didalam kacang hijau mencapai 24%, sangat baik untuk kesehatan jantung. Selain itu multi-protein nya berfungsi menggantikan sel mati dan membantu sel tubuh.

Kandugan lemak didalam kacang hijau terdiri atas 73% asam lemak tak jenuh dan 27% asam lemak jenuh. Asam lemak tak jenuh penting untuk menjaga kesehatan jantung. Selain itu, karena kandungan asam lemak tak jenuhnya, kacang hijau dapat dikonsumsi bebas bagi yang memiliki masalah dengan berat badan.

Kacang hijau juga mengandung vitamin B1 dan B2 yang membantu penyerapan protein, mencegah kanker, beri-beri, hingga meningkatkan kinerja saraf. Vitamin B1 juga bermanfaat untuk pertumbuhan dan vitalitas pria.

Selain baik bagi kesehatan dan mencegah dari beberapa macam penyakit. Mandaat kacang hijau juga sangat baik untuk Ibu Hamil. Kacang hijau mengandung Asam Folat yang penting untuk Ibu hamil. Ibu hamil dapat mengonsumsi kacang hijau sejak awal kehamilan atau sebelum hamil. Khasiat yang terkandung dalam asam folat sangat baik bagi perkembangan saraf pada bayi dalam kandungan. Manfaat kacang hijau yang mengandung asam folat ini juga dapat menghindarkan dari terjadinya bayi kelainan jantung, bibir sumbing, dan berbagai kecacatan lainnya. Selain itu Asam folat juga dapat meningkatkan kecerdasan bayi.

D.       Klasifikasi

Kingdom              :     Plantae (Tumbuhan)

Subkingdom         :     Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)

Super Divisi         :     Spermatophyta (Menghasilkan biji)

Divisi                    :     Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)

Kelas                    :     Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)

Sub Kelas             :     Rosidae

Ordo                    :     Fabales

Famili                  :     Fabaceae (suku polong-polongan)

Genus                  :     Phaseolus

Spesies                 :     Phaseolus radiatus L.

9

Page 10: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

E.      Morfologi Tanaman Kacang Hijau  

Tanaman kacang hijau berbatang tegak dengan ketinggian sangat bervariasi, antara 30-60 cm, tergantung varietasnya.cabangnya menyamping pada batang utama, berbentuk bulat, dan berbulu. Warna batang dan cabangnya ada yang hijau ada yang ungu.

Daunnya trifoliate (terdiri dari tiga helaian) dan letaknya berseling. Tangkai daunnya cukup panjang, lebih panjang dari daunnya. Warna daunnya hijau muda sampai hijau tua. Bunga kacang hijau berwarna kuning, tersusun dalam tandan, keluar pada cabang serta batang, dan dapat menyerbuk sendiri. Polong kacang hijau berbentuk silendris dengan panjang antara 6-15 cm dan biasanya berbulu pendek. Sewaktu muda polong berwarna hijau dan setelah tua berwarna hitam atau cokelat. Setiap polong berisi 10-15 biji.

Biji kacang hijau lebih kecil dibanding biji kacang-kacangan lain. Warna bijinya kebanyakan hijau kusam atau hijau mengkilap, beberapa ada yang berwarna kuning, cokelat, dan hitam. Tanaman kacang hijau berakar tunggang dengan akar cabang pada permukaan. Kacang hijau merupakan tanaman tropis yang menghendaki suasana panas selama hidupnya.

Tanaman ini dapat ditanam di dataran rendah hingga ketinggian 500 m di atas permukaan laut. Tanaman kacang hijau dapat tumbuh di daerah yang curah hujannya rendah dengan memanfaatkan sisa-sisa kelembapan pada tanah bekas tanaman yang diairi.

F. Teori salinitas terhadap pertumbuhan tanamanSalinitas merupakan cerminan dari kandungan garam yang tidak ikut

terlindi dan boleh jadi terakumulasi pada perakaran terutama pada musim kemarau.Salinitas berkaitan degan tekanan osmotik.Kadar garam yang tinggi membuat tekanan osmotik di luar sel meningkat sehingga larutan yang berada di dalam tanaman terserap keluar dengan kata lain, penyerapan air dan unsur hara menjadi terganggu.Salinitas menghalangi perkecambahan,mengurangi hasil panen,menghambata pertumbuhan tunas,memperlambat pertumbuhan tunas,memperlambat perkembangan tanaman,dan kadang tanaman bisa mati.Tanaman yang hidup pada tingkat salinitas yang tinggi memiliki konsentrasi ion yang berbeda beda,perbedan ini disebabkan oleh sumber air,drainase,evaporasi,transpirasi,serta kemampuan pengendapan kadar garam tinggi dapat menghambat proses fotosintesis pada tumbuhan karena terhambatnya karbondioksida sehingga pertumbuhan terganggu,secara morfologis salinitas dapat menyebabkan tanaman mengalami stres dan mengalami klorosis Apabila salinitas dalam suatu tempat terlalu tinggi, maka tanaman yang hidup di daerah tersebut mengalami gangguan pertumbuhan. Apabila salinitas suatu tempat terlalu rendah, hal ini pun akan menjadi hambatan bagi tanaman untuk tumbuh. Hasil analisis pertumbuhan tanaman padi gogo menunjukkan bahwa konsentrasi garam mempengaruhi luas permukaan daun dan bobot kering tanaman yang dihasilkan. Pemberian garam dengan ukuran yang sesuai cemderung akan menambah luas

10

Page 11: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

permukaan daun dan bobot kering tanaman yang dihasilkan. Secara nyata dibandingkan bila kekurangan atau kelebihan. Salinitas mempengaruhi unsur gizi tanaman mineral yang menyebabkan ketidakseimbangan gizi pada elemen yang tersedia dan penyerapa kompetitif dan translokasi unsur atau distribusi. Hal ini dapat menghentikan aktivitas fisiologis atau meningkatkan kebutuhan tanaman internal elemen. Secara umum, tingkat salinitas tanah yang tinggi memiliki efek ganda pada pertumbuhan yaitu, mengurangi potensial air pada jaringan karena meningkatkan potensial osmotik pada media perakaran, dan member efek racun secara langsung karena tingginya konsentrasi ion Na dan Cl yang terakumulasi dalam jaringan tanaman. Akibat jangka pendeknya pertumbuhan tajuk terganggu sebagai akibat dari respon akar karena kekurangan air, sedangkan jangka panjangnya tanaman akan mengalami reduksi daun sehingga proses fotosintesis terganggu dan pertumbuhan tanaman terhambat

2.2 HipotesisKonsentrasi salinitas (kadar garam) berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau.

11

Page 12: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

BAB III

3.1 Metode Penelitian

a. Waktu : selasa 9 Agustus sampaib. Tempat :SMA N 1 Ambarawac. Variabel :

Variabel bebas :Perbedaan salinitas Variabel terikat :pertumbuhan tanaman kacang hijau Variabel terkontrol :suhu,cahaya,kelembapan,dan kapas.

d. Alat :-botol bekas

-gelas plastik

-sendok

-gelas ukur

-penggaris

Bahan : -garam

-kacang hijau

-air

-kapas

d.Cara kerja

1. Siapkan alat dan bahan yang telah di tentukan 2. Lakukan imbibisi kacang hijau selama 1 malam3. Siapkan media tanam berupa kapas sebanyak 4 pot,beri nomor pada masing-

masing pot,1,2,3,dan 4.4. Tanam kacang hijau yang telah di imbibisi yang sudah muncul radikula setiap pot

sebanyak 4 biji.5. Siapkan larutan garam dengan kadar 0%,0.5%,1%,dan 2%,masukkan ke dalam

botol dan beri nama setiap botol.6. Siram tanaman setiap dua hari sekali,pot 1 dengan kadar garam 0%,pot 2 dengan

kadar 1/2%,pot 3 dengan kadar 1%,pot 4 dengan kadar 2%.7. Amati pertumbuhan tanaman setiap hari dan catat perubahannya.

12

POT 1

0%

POT 3

0,5% 1%

POT 4

2%

POT 2

Page 13: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

3.2 Metode Analisis Data

a.Secara Deskriptif

Analisis data di lakukan dengen metode secara diskriptif,yaitu dengan memaparkan data hasil percobaan yang berbentuk tabel.

a) Tabel Pertumbuhan

Biji Kacang Hijau

Pada Hari ke-Rata-rata

1 (0%)2 (0.5%)3 (1%)4 (2%)Ket : (-) Tanaman telah mati

b) Tabel Perkembangan

Hal yang Diamati

Pot ke-

1 (0%) 2 (0,5 %) 3 (1%) 4 (2%)

Warna Daun

Warna Batang

Keadaan Daun

Keadaan Batang

Keadaan Akar

Keadaan Tanaman

13

Page 14: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

BAB IV

4.1 Hasil Pengamatan

c) Tabel Pertumbuhan

Biji Kacang Hijau

Pada Hari ke-Rata-rata

1 (0%) 0,5 1,2 1,8 3,1 5,0 6,8 8,1 9,7 11,2 12,6 13,5 14,67,3

2 (0,5%) 0,3 0,9 1,7 3,2 5,4 7,2 9,5 10,4 11,9 13,1 14,8 16,17,8

3(1%) 0,6 1,3 2,1 3,7 5,6 7,2 9,8 - - - - -2,5

4 (2%)Ket : (-) Tanaman telah mati

d) Tabel Perkembangan

Hal yang Diamati

Pot ke-

1 (0%) 2 (0,5%) 3 (1%) 4 (2%)

Warna Daun Hijau Muda Hijau Tua Hijau Kekuningan

Warna Batang Hijau Muda Hijau Kekuningan Kuning

Keadaan Daun Cukup Segar Segar Layu

Keadaan Batang Agak Gemuk Gemuk Roboh

Keadaan Tanaman Hidup Hidup Mati

14

Page 15: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

4.2 Pembahasan

Perbedaan kadar garam (salinitas),dapat mempengaruhi tingkat pertumbuhan suatu tanaman salah satunya tanaman kacang hijau. Kadar garam (salinitas) merupakan salah satu faktor eksternal yang dapat mempengaruhi pertumbuhan suatu tanaman.

Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan pada tanaman kacang hijau selama 12 hari dapat diketahui bahwa terdapat pengaruh perbedaan kadar garam terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau. Hal ini dapat dibuktikan dengan perbedaan tinggi batang yang disiram dan perbedaan keadaan tanaman yang disiram dengan larutan garam masing-masing presentase: 0%, 0,5%, 1% dan 2%.

Pada tanaman kacang hijau pertama,yaitu tanaman yang di siram dengan air berkadar garam 0%,mengalami pertumbuhan yang lebih lambat daripada tumbuhan kedua, ketiga dan keempat yang di siram dengan air berkadar garam 0,5%,1%, dan 2%. Keadaan tanaman ini cukup segar dengan warna daun dan batang hijau muda.

Perbedaan pertumbuhan keempat tumbuhan kacang hijau ini, karena semua tanaman termasuk tanaman kacang hijau membutuhkan nutrisi untuk tumbuh,dan pada tanaman yang di siram dengan air berkadar garam 0%,hanya memiliki sedikit nutrisi yang menyebabkan pertumbuhan pada tanaman ini menjadi lambat.

tanaman kedua,mengalami pertumbuhan yang cepat,karena memiliki nutrisi yang cukup untuk tanaman itu tumbuh. Begitu pula yang terjadi pada tanaman ketiga dan keempat.

Semakin banyak kadar garam pada suatu tanaman,maka akan mengalami pertumbuhan yang cepat. Namun disisi lain,tanaman dengan kadar garam yang terlalu tinggi akan lebih cepat layu dan mati di bandingkan dengan tanaman yang memiliki kadar garam yang rendah.

15

Page 16: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

BAB VKesimpulan dan Saran

5.1 Kesimpulan

Perbedaan kadar garam berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman di mana tanaman dengan kadar garam yang cukup akan tumbuh lebih subur jika dibandingkan tanpa kadar garam atau yang berlebihan salinitasnya sehingga tanaman cepat mati.

5.2 Saran

Dengan selesainya laporan ini, penulis berharap laporan ini dapat memberikan banyak manfaat bagi pembaca terutama bagi petani. Petani dapat meningkatkan kualitas tanaman kacang hijau dan mendapatkan keuntungan yang maksimal dengan mengoptimalkan media tanam. Salah satunya yaitu dengan menanam tanaman pada media yang mengandung kadar garam yang cukup.

DAFTAR PUSTAKA

http://ayunurwindapert.blogspot.co.id/2015/02/laporan-dasar-ekologi-acara-i-salinitas.htmlhttp://forester-untad.blogspot.com/2013/11/pengaruh-salinitas-tanah-terhadap.html

https://emhatta.wordpress.com/2013/04/20/kajian-pengaruh-salinitas-terhadap-pertumbuhan-kandungan-polifenol-dan-respons-fotosintesis-pada-tanaman-vetiveria-zizanioides-l-nash/

http://reniisetiagustina.blogspot.com/2014/09/pengaruh-nacl-terhadap-pertumbuhan-dan.html

16

Page 17: Laporan praktikum biologi pengaruh perbedaan salinitas (kadar garam) terhadap pertumbuhan dan perkembangan tanaman kacang hijau

LAMPIRAN

Alat dan bahan kecambah setelah di imbibisi

17