LAPORAN KONSULTASI PUBLIK

FORUM LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN

PROGRAM HIBAH JALAN DAERAH

PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

TAHUN 2020

i

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI .................................................................................................................................................... i

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................................................ 1

1.1 Latar Belakang ................................................................................................................ 1

1.2 Tujuan. .................................................................................................................. 2 1.3 .Manfaat ................................................................................................................ 2

BAB II PELAKSANAAN KEGIATAN KONSULTASI PUBLIK ................................................ 4

2.1. Lokasi dan Tempat ............................................................................................ 4

2.2. Pemaparan Materi .............................................................................................. 4

2.3. Diskusi .................................................................................................................... 5

BAB III PENUTUP ........................................................................................................................................ 7

A. Kesimpulan ................................................................................................................................. 7

B. Saran.............................................................................................................................................. 7

LAMPIRAN

ii

DAFTAR LAMPIRAN

1. DOKUMENTASI KONSULTASI PUBLIK

2. DAFTAR HADIR KONSULTASI PUBLIK

3. NOTULEN KONSULTASI PUBLIK

1

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Jalan sebagai penghubung antar lokasi sentra-sentra ekonomi, pariwisata,

industri dan sebagainya merupakan salah satu bagian terpenting dari prasarana yang

harus diperhatikan, oleh karena itu perlu dilakukan percepatan pembangunan untuk

mendorong pertumbuhan ekonomi secara signifikan. Pembangunan jalan diikuti dengan

pembangunan sarana dan prasarana Perhubungan yang meliputi pembanguna terminal

fasilitas keselamatan seperi Rambu, Marka, Pagar, LPJU, Traffic light, dan lain sebagainya

akan tetapi banyak permasalahan yang dihadapi pemerintah pusat maupun daerah

dalam melakukan percepatan pembangunan tersebut.

Permasalahan tersebut tidak hanya menyangkut fisik dari jalan itu saja. Masalah

lalu lintas dan angkutan jalan merupakan masalah lain yang perlu penanganan tersendiri

dan harus segera dilakukan. Mengingat permasalahan yang sedemikian kompleks dan

penanganannya melibatkan beberapa instansi maka harus ada upaya yang signifikan

untuk mengatasi hal tersebut.

Salah satu program dari PHJD adalah melakukan pemberdayaan terhadap Forum

Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Provinsi Nusa Tenggara Timur yang dibentuk

berdasarkan SK Gubernur Nusa Tenggara Timur nomor 59 tahun 2018 tentang

Pembentukan Forum Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan Provinsi Nusa Tenggara Timur

Tahun 2018. Jumlah anggota FLLAJ yang terdapat pada surat keputusan tersebut adalah

sebanyak 41 anggota yang terdiri dari beberapa pejabat eselon II, III dan IV Pemprov.

NTT, Ditlantas Polda NTT, unsur masyarakat (LSM), akademisi, Jasa Raharja, Organda

dan sebagainya.

Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan berfungsi sebagai wahana untuk

menyinergikan tugas pokok dan fungsi setiap penyelenggara lalu lintas dan angkutan

jalan dalam penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan jalan. Fungsi menyinergikan

dimaksudkan untuk menganalisis permasalahan, Menjembatani, menemukan solusi, dan

meningkatkan kualitas pelayanan. Salah satu upaya Pemerintah untuk mengatasi

masalah tersebut adalah dengan mendorong Pemerintah Daerah untuk meningkatkan

peran dalam pembangunan insfrastruktur jalan melalui Program Hibah Jalan Daerah.

Kegiatan Konsultasi Publik diselenggarakan dengan komunikasi dua arah, dimana

masyarakat dapat mengusulkan, memberikan masukan dan saran kepada penyelenggara

pelayanan publik atas layanan yang diterima selaku pengguna layanan. Tujuan dilakukan

Konsultasi Publik untuk memperoleh pemahaman hingga solusi, antara penyelenggara

pelayanan dan masyarakat. Manfaat dari Konsultasi Publik yaitu secara umum adalah

2

utnuk menyelaraskan kebutuhan Publik dengan kemampuan penyelenggara dalam hal

ini Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, selain itu Forum LLAJ juga dpat memperoleh

masukan dari masyarakat, memonitoring dan mengevaluasi penyelenggaraan pelayanan

untuk mengetahui efektifitas dari pelayanan yang di berikan kepada masyarakat.

1.2 Tujuan

Adapun tujuan dalam pelaksanaan kegiatan Konsultasi Pulik Forum Lalu Lintas Dan

Angkutan Jalan Program Hibah Jalan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur ini adalah :

1. Tujuan bagi Forum Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan :

Untuk memberikan pemahaman kepada publik tentang Forum Lalu Lintas Dan

Angkutan Jalan.

Untuk memenuhi persyaratan verifikasi institusi Program Hibah Jalan Daerah.

2. Tujuan bagi Publik :

Untuk mendapatkan informasi mengenai Forum Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan.

Untuk menyampaikan permasalahan dan isu-isu strategis yang terjadi di

sekitarnya, dengan memberikan masukan dan pengaduan.

1.3 Manfaat

Adapun manfaat dari Konsultasi Publik Forum Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan

Program Hibah Jalan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur ini adalah sebagai berikut :

1. Manfaat bagi Forum Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan

Masyarakat lebih memahami apa itu forum lalu lintas dan angkutan jalan, tugas

dan fungsi forum, ruang lingkup forum.

Forum lalu lintas dan angkutan jalan dapat memenuhi syarat verifikasi institusi

program hibah jalan daerah.

2. Manfaat bagi publik :

Masyarakat lebih memahami dan megenal Forum Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan.

Masyarakat dapat meluapkan aspirasi mereka, dapat dengan bebas memberikan

masukan terhadap apa yang mungkin menurut mereka belum sesuai dengan apa

yang mereka butuhkan pada saat menggunakan jalan dan angkutan umum.

3

BAB II. PELAKSANAAN KEGIATAN KONSULTASI PUBLIK

2.1. Lokasi dan Tempat

Kegaiatan konsultasi publik ini dilaksanakan di Hotel L Bajo, Labuan Bajo Kabupaten

Manggarai Barat pada hari Jumat, 10 Juli 2020, pukul 09.00 Wita, yang di buka oleh

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi NTT, dan hadiri oleh Kepala Dinas Perhubungan

Kabupaten Manggarai Barat, Dinas PUPR Provinsi NTT, BAPPELITBANGDA Provinsi NTT,

Dinas PUPR Kabupaten Manggarai Barat, BAPPELITBANGDA, Kabupaten Manggarai

Barat, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Manggarai

Barat, PIC Wilayah Nusa Tenggara Timur, Kepala Desa Mbuit, Kepala Desa Golo Ketak,

Forum LLAJ Manggarai Barat dan Reporter RIPD.

2.2. Pemaparan Materi

Pemaparan materi konsultasi publik oleh Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan Dinas

Perhubungan Provinsi NTT selaku wakil ketua forum lalu lintas dan angkutan jalan

provinsi NTT dan Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Provinsi NTT,

dengan moderator Kasie Rekayasa Lalu Lintas, Bidang Lalu Lintas Jalan Dinas

Perhubungan Provinsi NTT. Topik yang disosialisasikan adalah :

1. Dari Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan selaku Wakil Ketua Forum LLAJ Provinsi NTT

membawakan materi yang berisi :

Pengertian Forum LLAJ;

Fungsi Forum LLAJ;

Landasan Hukum Forum LLAJ;

Struktur Organisasi Forum LLAJ;

Tugas dan Fungsi Forum LLAJ;

Mekanisme Kerja Forum LLAJ;

Isu-Isu Strategis yang terjadi dalam Bidang Lalu Lintas Jalan Dan Transportasi

yang ada di Provinsi Nusa Tenggara Timur.

2. Dari Kepala Bidang Angkutan Jalan membawakan materi TATA CARA PENERBITAN

IIZIN PENYELENGGARAAN ANGKUTAN ORANG LINTAS KOTA/KABUPOATEN

DALAM PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR DENGAN KENDARAAN BERMOTOR

UMUM yang berisi :

Uraian Dasar Hukum;

Persyaratan penerbitan izin penyelenggaraan angkutan orang;

Persyaratan memperoleh izin yang terdiri dari persyaratan administrasi dan

persyaratan teknis

Tarif retribusi;

4

Substansi pelayanan izin angkutan jalan;

Kewenangan perizinan angkutan orang dan angkutan barang.

2.3. Diskusi

Permasalahan-permasalahan yang di diskusikan yaitu :

1. Richard, Bapelitbangda Kab Mabar :

Konsep aksesibilitas terhadap transportasi, terkait kewenangan provinsi di

ruas jalan nggorang Kondo-Noa, Noa-Hita sampai Kedindi, aktifitas pariwisata

pusat di taman nasional, tapi di dalam kota termasuk imbasnya.

Bagaimana mempertahankan wisatawan di labuan bajo;

Manggarai Barat mengembangkan pariwisata daratan Flores untuk

dikembangkan sehingga butuh Triple A, Aksesiblitas, ruas jalan Kondo-Hita,

Perlu dibangun prasarana lalu lintas;

PHJD merupakan letak dasar bejalannya kegiatan ini. Apakah ada keluhan

yang disampaikan kepada masyarakat yang sudah di tindaklanjuti oleh FLLAJ

baik Provinsi atau Kab/kota

2. Yos Jamali, PUPR Kab Mabar :

Orientasi program hibah berwawasan lingkungan, Forum LLAJ yang paling

berperan dalam informasi publik sebagai salah satu program kegiatannya.

Jembatan timbang yang ada di nggorang sangat berpengaruh atas kapasitas

muatan yang berlebih di ruas jalan Flores, terdapat kerusakan infrastruktur.

Kelas jalan UU 38 tentang jalan kewenangan dari kelas jalan adalah dari

provinsi, untuk kewenangan jalan akan terus berkoordinasi dengan FLLAJ

terkait permasalahan kewenangan.

3. Petrus Luntungan, PUPR Prov NTT : Dana DAK di sp. Kondo-Noa terdapat dana

dari PHJD. 33 Km Kondo peningkatan jalan dari Dana PHJD

4. Pak patris, Dinas Perhubungan Mabar : Terkait FLLAJ tentang pemanfaatan jalan,

tidak di perhitungkan tentang kelas jalan dan muatan

5. Fatimah, Dinas Pemberdayaan perempuan Kab Manggarai Barat di tingkat kab

urusan perempuan dan anak disepelekan. Korban kekerasan thd perempuan dan

anak dikarenakan kesenjangan gender. Peran perempuan masih banyak kendala

dalam upaya peningkatan kesejahteraan, perlu ada upaya peningkatan

kesetaraan gender padahal kalau dilihat bahwa perempuan memegang kendala

di peningkatan pelaku ekonomi. Terkait perlindungan anak yang dapat ramah

anak, seperti angkutan yang ramah anak. Kemudian fasilitas umum dapat ramah

terhadap perempuan dan anak.

5

Tanggapan Narsumber terhadap pertanyaan dan usul saran peserta sosialisasi

FLLAJ.

1. Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan Dinas Perhubungan Provinsi NTT :

a. Tata cara pengeluhan sesuai SOP dan contoh keluhan yang telah ditindaklanjuti

sekurang-kurangnya 60%.

b. Mensosialisasikan sumber dana untuk masyarakat yang telah merasakan

manfaat dari program FLLAJ.

c. Zona selamat sekolah harus ada di depan sekolah untuk keselamatan anak

sekolah saat pergi dan pulang sekolah.

d. Untuk kaum perempuan, anak dan penyandang disabilitas dimohon untuk input

data-data terkait program kendaraan khusus penyandang disabilitas, yang

merupakan program kegiatan sesuai visi dan misi prioritas daerah.

2. Kepala Bidang Angkutan Jalan Dinas Perhubungan Provinsi NTT.

a. Terhadap Yos Jamali terkait muatan kendaran yang melebihi kapasitas, untuk

kelas jalan yang digunakan kendaraan harus sesuai dengan jumlah muatan dan hal

ini perlu dikontrol oleh pihak ASDP dan diarahkan oleh Dinas Perhubungan

Manggarai Barat mengenai Jalur trayek sesuai muatan terhadap kelas jalan yang

digunakan. Dan juga mengenai jembatan timbang yang tidak digunakan

diakibatkan oleh pengalihan kepemilikan ke BPTD Wilayah XIII Provinsi NTT

sehingga masih belum mengetahui mengenai pengelolaan jembatan timbang

tersebut. Kerusakan jalan terjadi akibat operator yang tidak mematuhi aturan

mengenai kapasitas muatan kendaraan sesuai kelas jalan.

b. Terhadap Richard Santani terkait destinasi wisata yang ada di Kabupaten

Manggarai Barat ini perlu adanya terminal yang mempunyai fasilitas yang

memadai untuk memfasilitasi para wisatawan ke destinasi wisata. Masih

melakukan survey ulang untuk pembangunan terminal dalam aspek lingkungan,

politik dan lain-lain.

c. Terhadap ibu Fatimah terkait sarana prasarana untuk kaum wanita dan anak-anak,

akan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait pembangunan untuk

memperhitungkan hal-hal yang berkaitan dengan kaum perempuan, anak-anak

dan penyandang disabilitas.

6

BAB III. PENUTUP

1. Kesimpulan

Konsultasi Publik Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Program Hibah Jalan

Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur sangat bermanfaat karena mendapat banyak

masukan yang akan menjadi perhatian bagi Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan dapat menjadi wadah bagi seluruh masyarakat

pengguuna jalan untuk menyampaikan keluhan, usul saran terhadap penyelengaaraan

lalu lintas dan angkutan jalan yang ada di Provinsi maupun Kabupaten/Kota.

2. Saran

A. Diharapkan semua yang hadir dalam konsultasi publik ini bisa menjadi penyambung

lidah bagi semua pengguna jalan diluar sana agar dapat menyampaikan keluhan, usul

saran pada Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

B. Kecelakaan yang terjadi di jalan merupakan tanggungjawab kita bersama, bukan saja

operator, regulator tetapi juga masyarakat. Oleh karena itu mari kita juga bersama-

sama untuk berkerja lebih keras untuk membangun Provinsi Nusa Tenggara Timur.

LAMPIRAN

DOKUMENTASI KONSULTASI PUBLIK FORUM LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN PROGRAM

HIBAH JALAN DAERAH PROINSI NUSA TENGGARA TIMUR

DAFTAR HADIR KONSULTASI PUBLIK FORUM LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN FORUM LALU

LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN PROGRAM HIBAH JALAN DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA

TIMUR

NOTULEN KONSULTASI PUBLIK FORUM LALU LINTAS DAN ANGKUTAN JALAN PROGRAM HIBAH

JALAN DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR TAHUN 2020