laporan kinerja instansi pemerintah ( lkjip ) · laporan kinerja yang tercermin dari hasil...

37
LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) TAHUN 2017 BAGIAN USAHA DAERAH DAN INVESTASI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN LAMONGAN

Upload: leanh

Post on 20-Apr-2019

231 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

( LKjIP )

TAHUN 2017

BAGIAN USAHA DAERAH DAN INVESTASI SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN LAMONGAN

Page 2: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

PEMERINTAH KABUPATEN LAMONGAN

SEKRETARIAT DAERAH Jl. K.H. Achmad Dahlan Nomor 1 Lamongan Kode Pos : 62251

Telp. (0322) 3121750 Fax. (0322) 321454 e-mail : [email protected].

Web site : www.lamongankab.go.id

NOTA DINAS

Kepada : Yth. Sdr. Kepala Bagian Organisasi Sekda Kabupaten

Lamongan

Dari : Bagian Usaha Daerah dan Investasi Setda Kabupaten

Lamongan

Tanggal : Januari 2018

Nomor : 706/ /413.022/2018

Sifat : Segera

Lampiran : Bendel

Perihal : Penyampaian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP)

SKPD Tahun 2017 dan Penetapan Kinerja SKPD 2018

i

Mencukupi Surat Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan

tanggal 27 Desember 2017 Nomor : 065/454/413.032/2017 perihal

Penyusunan LKjIP SKPD Tahun 2017 dan Perjanjian Kinerja SKPD Tahun

2018.

Sehubungan dengan hal tersebut, maka bersama ini

disampaikan dengan hormat Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ( LKjIP )

SKPD Tahun 2017 pada Bagian Usaha Daerah dan Investasi dan Penetapan

Kinerja 2018 pada Bagian Usaha Daerah dan Investasi Sekretariat Daerah

Kabupaten Lamongan, sebagaimana terlampir.

Demikian untuk menjadikan maklum.

a.n. SEKRETARIS DAERAH

ASISTEN EKONOMI DAN PEMBANGUNAN

u.b.

KEPALA BAGIAN USAHA DAERAH DAN INVESTASI

Tembusan : Drs. PURWOKO

Pembina Tingkat I

NIP. 19600703 198103 1 007

Page 3: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan rasa syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan

rahmat dan hidayah-Nya berupa kekuatan lahir dan batin untuk melaksanakan

tugas dan kewajiban sebagai abdi negara dan abdi masyarakat, sehingga

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ( LKjIP ) Bagian Bina Pengelolaan BUMD

Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan Tahun 2017 dapat disusun dan

diselesaikan.

Penyusunan LKjIP merupakan kewajiban bagi instansi pemerintah

sebagai unsur penyelengaraan pemerintahan sebagaimana yang diamanatkan

dalam Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999, sebagai

wujud pertanggung jawaban pelaksanaan kegiatan dalam rangka menjalankan

tugas dan fungsi Bagian Bina Pengelolaan BUMD, yang sekaligus merupakan

rangkaian pelaksanaan evaluasi keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan

kegiatan dalam

parameter yang dapat digunakan untuk mengetahui sejauh mana perencanaan

strategik yang ditetapkan tersebut dapat mewujudkan sasaran dan tujuan yang

diharapkan tercapai.

Disadari tepenuhnya bahwa penyusunan LKjIP 2017 ini masih jauh dari

sempurna, sehingga masih diperlukan ketelitian dan kecermatan yang lebih

mendalam, dalam mengkaji nilai-nilai yang berkembang dalam organisasi serta

aspek-aspek yang belum tercakup di dalam LKjIP 2017 ini.

Akhirnya dengan memohon petunjuk dan bimbingan dari Allah SWT,

Bagian Usaha Daerah dan Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan

mampu melaksanakan tugas pengabdian dengan sebaik-baiknya serta mampu

meningkatkan prestasi kerja serta dapat dijadikan perbandingan evaluasi kinerja

tahun berikutnya yang lebih baik.

Lamongan, Januari 2018

KEPALA BAGIAN USAHA DAERAH DAN INVESTASI

Drs. PURWOKO

Pembina Tingkat I

NIP. 19600703 198103 1 007

Page 4: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

DAFTARISI

KATA PENGANTAR ................................................................................ i

DAFTAR ISI ............................................................................................ ii

IKHTISAR EKSEKUTIF ........................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN ......................................................................

A. Latar Belakang .................................................................... 1

B. Tugas Pokok, Fungsi ......................................................... 1

C. Struktur Organisasi............... .............................................. 4

D. Gambaran Umum Organisasi... .......................................... 5

1. Personil ........................................................................ 5

2. Sarana dan Prasarana . ............................................... 6

3. Pembiayaan .................................................................. 7

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

A. Rencana Strategik .............................................................. 9

1. Visi ................................................................................ 9

2. Misi ............................................................................... 9

3. Tujuan ......................................................................... 9

B. Rencana Kinerja ................................................................. 10

C. Penetapan Kinerja ............................................................ .. 11

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ....................................................

A. Pengukuran Kinerja ........................................................... 12

B. Evaluasi dan Analisa Kinerja ............................................. 13

C. Analisis Akuntabilitas Kinerja .............................................. 15

D. Akuntabilitas Keuangan ..................................................... 20

BAB IV P E N U T U P ........................................................................... 23

a. Kesimpulan ......................................................................... 23

b. Saran .................................................................................. 24

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Rencana Stratejik (RS) ....................................................... I

Rencana Kinerja Tahunan (RKT) ....................................... II

Penetapan Kinerja Tahun 2017 .......................................... III

Pengukuran Kinerja ( PK ) ................................................. IV

Page 5: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

IHTISARI EKSEKUTIF

LKjIP Tahun 2017 yang merupakan bagian dari informasi pengukuran

kinerja dalam melaksanakan Rencana Strategis Bagian Bina Pengeloaan BUMD

Setda Kabupaten Lamongan tahun 2017 - 2021 adalah dokumen evaluasi dalam

mendapatkan umpan balik peningkatan kinerja pelaksanaan berbagai program

dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Bagian Usaha Daerah dan Investasi

Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan dengan berorientasi kepada hasil

yang ingin dicapai melalui visi, misi, Tujuan dan sasaran strategis.

Nilai prosentase pencapaian akuntabilitas kinerja Bagian Usaha Daerah

dan Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan tahun 2017 dengan

menetapkan 1 (empat) program dan diimplementasikan 11 (sebelas) kegiatan

yaitu :

a. Program Fasilitasi dan koordinasi kebijakan strategis Kerjasama Daerah dan

Pengembangan BUMD diimplementasikan 11 kegiatan yaitu :

1. Bimbingan teknis Tatacara Kerjasama bagi BUMD dengan capaian kinerja

sebesar 100 % dan penyerapan anggaran sebesar 96,66 %.

2. Fasilitasi dan Koordinasi Kerjasama BUMD dengan capaian kinerja

sebesar 100 % dan penyerapan anggaran 97,80 %.

3. Evaluasi Laporan Keuangan BUMD dengan capaian kinerja sebesar 100

% dan penyerapan anggaran 99,47 %

4. Monitoring BUMD dengan capaian kinerja sebesar 100 % dan penyerapan

anggaran 95,55 %

5. Bimbingan Teknis Perpajakan bagi BUMD dengan capaian kinerja sebesar

100 % dan penyerapan anggaran 98,23 %

6. Penyusunan sistem dan prosedur pengelolaan Keuangan BUMD dengan

capaian kinerja sebesar 100 % dan penyerapan anggaran 95,97 %

7. Pelaksanaan Pembinaan sistem Pengelolaan Keuangan BUMD dengan

capaian kinerja sebesar 100 % dan penyerapan anggaran 98,80 %

8. Pelaksanaan Pembinaan Peningkatan Kualitas SDM BUMD dengan

capaian kinerja sebesar 100 % dan penyerapan anggaran 97,43 %

9. Penyusunan Pedoman Good Corporate Governance (GCG) BUMD

dengan capaian kinerja sebesar 100 % dan penyerapan anggaran 98,19 %

10.Bimbingan Teknis Tata cara Analisa & Audit Laporan Keuangan BUMD

dengan capaian kinerja sebesar 100 % dan penyerapan anggaran 98,16 %

Page 6: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

11.Fasilitasi Pengembangan Usaha BUMD dengan capaian kinerja sebesar

100 % dan penyerapan anggaran 99,90 %

Dengan demikian rata – rata dari kegiatan pencapaian kinerja 100 % dan

penyerapan anggaran sebesar 97,88 %. Dan dengan capaian ini mengambarkan

bahwa tingkat keberhasilan kegiatan Bagian Usaha Daerah dan Investasi dinilai

sangat baik.

Page 7: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.

Terselenggaranya pemerintahan yang baik (Good Governance)

merupakan prasyarat bagi setiap pemerintahan untuk mewujudkan aspirasi

masyarakat dan mencapai tujuan serta cita – cita bangsa. Dalam rangka itu

diperlukan pengembangan dan penerapan system pertanggungjawaban

yang tepat, jelas, terukur dan legitimate, sehingga penyelenggaraan

pemerintahan dan pembangunan dapat berlangsung secara berdaya guna,

berhasil guna, bersih dan bertanggungjawab serta bebas dari korupsi, kolusi

dan nepotisme.

Sehubungan dengan hal tersebut diatas, sebagai perwujudan

pertanggungjawaban keberhasilan/kegagalan pelaksanaan misi organisasi

dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, maka disusunlah

Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan

visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) unit kerja Bagian Usaha

Daerah dan Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan dibuat

sebagai wujud pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungsi

serta pengelolaan sumber daya dan pelaksanaan kebijakan yang

dipercayakan kepada unit kerja Bagian Bagian Usaha Daerah dan Investasi

Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan, berdasarkan sistem akuntabilitas

kinerja instansi pemerintah sebagaimana diatur dalam Instruksi Presiden

Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999.

Pada Tahun Anggaran 2017, Bagian Bagian Usaha Daerah dan

Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan menetapkan 11 (sebelas)

kegiatan prioritas yang diharapkan mampu memenuhi target sesuai dengan

tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Walaupun dalam pelaksanaan

kegiatan tersebut, masih belum sepenuhnya mampu mencapai tujuan dan

sasaran yang ditetapkan, namun secara umum semua kegiatan dapat

dilaksanakan dengan baik. Tentunya ada beberapa kendala dan

permasalahan-permasalahan yang menjadi pemicu belum optimalnya

pencapaian tujuan dan sasaran kegiatan.

Page 8: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

B. TUGAS POKOK DAN FUNGSI.

Bagian Bagian Usaha Daerah dan Investasi Sekretariat Daerah

Kabupaten Lamongan dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten

Lamongan Nomor 05 tahun 2016 tentang Pembentukan dan susunan

Perangkat Daerah Kabupaten Lamongan serta Peraturan Bupati Lamongan

Nomor 54 tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas dan

Fungsi serta tata kerja Sekretariat Daerah. Bagian Usaha Daerah dan

Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan merupakan satu dari

sebelas bagian yang ada di Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan dan

berada di bawah serta bertanggung jawab kepada Asisten Ekonomi dan

Pembangunan.

Bagian Bagian Usaha Daerah dan Investasi Sekretariat Daerah

Kabupaten Lamongan merupakan unsur staf Administratif Sekretariat Daerah

yang dipimpin oleh seorang Kepala Bagian yang berada di bawah dan

bertanggung jawab kepada Asisten Ekonomi dan Pembangunan.

Guna melaksanakan Pembangunan Daerah dalam rangka

meningkatkan penerimaan daerah dari pajak dan retribusi dengan memacu

penyiapan potensi sumberdaya, sarana dan prasarana Badan Usaha Milik

Daerah (BUMD), sebagaimana tertuang di dalam Peraturan Daerah

Kabupaten Lamongan nomor: 05 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan

susunan Perangkat Daerah Kabupaten Lamongan , serta Peraturan Bupati

Lamongan Nomor : 54 Tahun 2016 Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas

dan Fungsi serta Tata Kerja Sekretariat Daerah,Kabupaten Lamongan, maka

Bagian Bagian Usaha Daerah dan Investasi memiliki tugas pokok

pemantauan dan evaluasi program kegiatan, penyelenggaraan pembinaan

administrasi dan sumberdaya, penyusunan dan pengendalian program,

monitoring dan evaluasi adminstrasi, pelaksanaan dan kebijakan usaha

Daerah dan Investasi. perumusan kebijaksanaan, koordinasi, pembinaan,

pengendalian dan pemberian bimbingan teknis dalam penyelenggaraan

bidang pengelolaan BUMD meliputi Pemberdayaan BUMD, Monitoring dan

Evaluasi BUMD dan Kerjasama.

Di dalam mengembangkan tugas pokoknya, Bagian Bagian Usaha

Daerah dan Investasi mempunyai fungsi :

a. Perumusan, penyusunan, pengendalian dan evaluasi kebijakan program

dan kegiatan bidang usaha daerah, investasi, monitoring dan evaluasi.:

Page 9: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

b. pelaksanaan koordinasi dan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis

pelaksanaan program dan kegiatan bidang usaha daerah, investasi,

monitoring dan evaluasi;

c. Penyiapan pelaksanaan pembinaan teknis pelaksanaan program dan

kegiatan bidang bidang usaha daerah, investasi dan monitoring dan

evaluasi;

d. Pelaksanaan monitoring dan evaluasi kebijakan program dan kegiatan

bidang usaha daerah, investasi, monitoring dan evaluasi dan;

e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh asisten Ekonomi

Pembangunan sesuai dengan tugas dan fungsinya.

Bagian Usaha Daerah dan Investasi terdiri dari :

1. Sub Bagian Usaha Daerah ;

2. Sub Bagian Investasi dan Kerjasama ;

3. Sub Bagian Pemberdayaan BUMD.

Masing masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub bagian yang

berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Bagian Bina

Pengelolaan BUMD.

1. Sub Bagian Usaha Daerah mempunyai tugas :

a. Menyusun rencana kegiatan Sub Bagian Usaha Daerah;

b. Mempersiapkan bahan penyusunan kebijakan dan koordinasi dibidang

usaha daerah;

c. Mengolah data dan bahan dalam rangka pelaksanaan tugas dibidang

usaha daerah ;

d. Mempersiapkan konsep saran dalam rangka pelaksanaan tugas

dibidang usaha daerah;

e. Mengkoordinasikan usaha peningkatan sumber Pendapatan Asli

Daerah;

f. Melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi terhadap kegiatan

usaha daerah;

g. Melaksanakan kegiatan pengolah bahan/data dalam rangka evaluasi

dan penyusunan laporan perkembangan usaha daerah; dan

h. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Usaha Daerah dan Investasi sesuai dengan tugas dan fungsinya.

2. Sub Bagian Invesatasi dan Kerjasama , mempunyai tugas :

a. Meyiapkan bahan perumusan kebijakan teknis operasional dalam

lingkup sub bagian investasi dan kerja sama;

Page 10: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

b. Mengumpulkan bahan, menyusun dan melaksanakan rencana kerja

dalam lingkup sub bagian investasi dan kerja sama ;

c. Menyiapkan bahan dan melaksanakan fasilitasi pengembangan

investasi dan kerja sama;

d. Menyiapkan bahan dan melaksanakan fasilitasi penyelenggaraan

rapat umum pemegang saham (RUPS); ;

e. Melaksanakan monitoring dan evaluasi investasi kerjasama ;

f. Melaksanakan kegiatan pengolahan bahan/data dalam rangka evaluasi

dan penyusunan laporan investasi dan kerjasama ; dan

g. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Pengelolaan BUMD sesuai dengan tugas dan fungsinya.

3. Sub Bagian Pemberdayaan BUMD, mempunyai tugas :

a. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan pemberdayaan

BUMD ;

b. Menyiapkan bahan plaksanaan monitoring dan evaluasi BUMD ;

c. Melaksanakan inventarisasi/pendataan dalam rangka persiapan

monitoring dan evaluasi BUMD ;

d. Mengumpulkan, menganalisa data dan bahan dibidang pemberdayaan

BUMD;

e. Menyiapkan bahan penyusunan program dan bahan pembinaan

dibidang pemberdayaan BUMD ;

f. Menyusun dan menyiapkan bahan pelaporan berkenaan dengan hasil

monitoring dan evaluasi BUMD ;

g. Melaksanakan inventarisasi/pendataan potensi BUMD dalam rangka

peningkatan perekonomian daerah ;

h. Menyusun dan melaporkan Penetapan Kinerja serta Rencana Strategis

(RENSTRA) Bagian Usaha Daerah dan Investasi

i. Mengevaluasi, menyusun dan melaporkan Laporan Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintahan (LAKIP) Bagian Usaha Daerah dan

Investasi; dan

j. Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bagian

Pengelolaan BUMD sesuai dengan tugas dan fungsinya.

C. STRUKTUR ORGANISASI.

Page 11: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

Bagian Usaha Daerah dan Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten

Lamongan dipimpin oleh seorang Kepala Bagian Bina Usaha Daerah dan

Investasi dengan dibantu oleh 3 (tiga) orang Kepala Sub Bagian, yaitu :

1. Sub Bagian Usaha Daerah;

2. Sub Bagian Invesatasi dan Kerjasama;

3. Kepala Sub Bagian Pemberdayaan BUMD..

Di dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya, masing-masing

Kepala Sub Bagian dibantu beberapa orang staf. Adapun struktur di Bagian

Bina Pengelolaan BUMD sebagaimana berikut :

D. GAMBARAN UMUM ORGANISASI

1. Data Personil Bagian Bina Pengelolaan BUMD.

NO. JABATAN

STRUKTURAL JML

PANGKAT /

GOLONGAN JML

PENDIDIKAN

FORMAL JML KET

1 2 3 4 5 6 7 8

1. Kepala Bagian 1 Pembina (IV/b) 1 S1 1

2. Kasubbag 1 Pembina (IV/a) 1 S2 1

1 Penata Muda

Tingkat I (III/b)

1 SMA 1

1 Penata (III/c) 1 S1 1

3. Staf 5 Penata

(III/c)

2 S1 2

Penata Muda Tk I

(III/b)

1 S1 1

Pengatur Muda

Tingkat I II/b

1 SMA 1

KEPALA BAGIAN BINA PENGELOLAAN BUMD

KASUBBAG

USAHA DAERAH

KASUBBAG

INVESTASI DAN

KERJASAMA

KASUBBAG PEMBERDAYAAN

BUMD

S T A F S T A F S T A F

Page 12: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

Tenaga Kontrak 1 S1 1

Jumlah 9 9 9

2. Sarana dan Prasarana

NO. JENIS BARANG JUMLAH KET

1 2 3 4

1. Kendaraan roda empat 1 buah

2. Kendaraan roda dua 3 buah

3. Meja kerja Kepala Bagian 1 buah

4. Meja kerja Kasubbag 3 buah

5. Meja kerja staf 8 buah

6. Kursi Kepala Bagian 1 buah

7. Kursi Kasubbag 3 buah

8. Kursi lipat 8 buah

9. Kursi staf 8 buah

10. Kursi tamu 1 set

11. Lemari arsip 6 buah

12. Meja computer 2 buah

13. Mesin ketik manual 1 buah

14. Filling cabinet 3 buah

15. Pesawat telepon 1 buah

16. CPU 5 buah 1 rusak

17. Keyboard 4 buah

18. Monitor 4 buah

19. Printer 5 buah 1 rusak

20. Stavolt 5 buah 1 rusak

21. Pervorator 4 buah

22. Note Book 9 buah 2 rusak

23 Digital Camera 3 buah 1 rusak

24 Handycam 1 buah 1 rusak

Jumlah 88 buah

Page 13: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

3. Pembiayaan.

NO. URAIAN JUMLAH KET

1 2 3 4

1. APBD KABUPATEN PAK

Belanja Pembangunan

a. Bimbingan Teknis Tatacara

Tatacara Kerjasama Bagi

BUMD.

50.000.000,00

b. Fasilitasi dan Koordinasi

Kerjasama BUMD

30.000.000,00 65.000.000

c. Evaluasi Laporan Keuangan

BUMD

75.000.000,00

d. Monitoring Perusahaan Daerah 50.000.000,00

e. Bimbingan Teknis Perpajakan

bagi BUMD

25.000.000,00

f.

Penyusunan Sistem dan

Prosedur Pengelolaan

Keuangan Perusahaan Daerah

50.000.000,00

g. Pelaksanaan Pembinaan

Sistem Pengelolaan Keuangan

Perusahaan Daerah.

50.000.000,00

h Pelaksanaan Pembinaan

Peningkatan Kualitas SDM

Perusahaan Daerah.

50.000.000,00

i. Penyusunan Pedoman Good

Corporate Governance (GCG).

50.000.000,00

j. Bimbingan Teknis Tata cara Analisa

& Audit Laporan Keuangan BUMD.

50.000.000,00

k. Fasilitasi Pengembangan Usaha

BUMD

50.000.000,00

1 3 4

Jumlah .530.000.000,00 65.000.000,00

Page 14: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

Jumlah Total (Kolom 3 + 4) 595.000.000,00

2

BAB II

PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

A. Rencana Strategik

Merupakan awal dari rangkaian proses dalam usaha untuk mencapai

tujuan. Dalam Rencana Strategik meliputi penetapan Visi, Misi, Tujuan,

Sasaran serta Cara Mencapai Tujuan dan Sasaran dengan mengantisipasi

perkembangan masa depan. Adapun Visi dan Misi Bagian Usaha Daerah dan

Investasi Setda Kab. Lamongan adalah sebagai berikut :

1. VISI

Bagian Usaha Daerah dan Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten

Lamongan mengemban visi Sekretariat Daerah sebagai acuan dalam

pelaksanaan tugas pokok dan fungsi sebagai berikut :

“ Terwujudnya Tata Kelola Pemerintahan Yang Baik Menuju

Pemerintahan Yang Bersih “.

Di dalam Tata Pemerintahan yang baik (Good Governance) terkandung

beberapa azas yakni Azas Kepastian Hukum, Azas Tertib Penyelenggara

Negara, Azas Kepentingan Umum, Azas Keterbukaan, Azas

Profesionalitas, dan Azas Akuntabilitas.

2. MISI

Untuk mewujudkan visi Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan Bagian

Usaha Daerah dan Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan

mempunyai misi sebagai berikut :

“ Meningkatkan Perekonomian, Pembangunan Infrastruktur dan

Pendayagunaan Sumber Daya Daerah ”.

3. TUJUAN DAN SASARAN

Untuk Mewujudkan misi yang telah ditetapkan, maka Bagian Usaha

Daerah dan Investasi menetapkan tujuan sebagai berikut :

“ Meningkatkan kemampuan ekonomi pembangunan dan produktifitas

sumber daya Daerah “

Dengan menetapkan 2 (dua) sasaran sebagai berikut :

1. Meningkatkan pengelolaan BUMD dengan indikator sasaran sebagai

berikut :

b. Tata kelola BUMD yang baik;

Page 15: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

c. Peningkatan Kinerja melalui Sistem pelaporan BUMD yang disusun

sesuai standar dan tepat waktu;

d. Pembinaan dan pelatihan bagi pegawai BUMD;

e. Peningkatan Kinerja dengan monitoring BUMD.

2. Meningkatkan promosi dan kerjasama dengan indikator sasaran

sebagai berikut :

a. Pengembangan BUMD melalui kerjasama.

B. Rencana Kinerja

Rencana Kinerja tahunan merupakan proses penyusunan rencana

kinerja sebagai penjabaran dari sasaran dan program yang telah ditetapkan

dalam Renstra Bagian Usaha Daerah dan Investasi Setda Kabupaten

Lamongan Tahun 2016-2021. Sebagai bahan acuan pelaksanaan program

dan berbagai kegiatan tahunan di Bagian Usaha Daerah dan Investasi

Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan.

Dalam Dokumen Rencana Kinerja Tahunan Bagian Usaha daerah dan

Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan Tahun 2017 memuat

informasi tentang sasaran yang ingin dicapai dalam tahun yang

bersangkutan, berikut indikator kinerja sasaran, dan rencana capaiannya

yang merupakan representasi tugas pokok dan fungsi Bagian Usaha daerah

dan Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan. Disamping itu,

dokumen rencana kinerja juga memuat informasi tentang program, kegiatan,

serta kelompok indikator kinerja dan rencana capaiannya.

1. Program dan Kegiatan

Sasaran kesatu meningkatkan pengelolaan BUMD berupa program :

Program Fasilitasi dan koordinasi Kebijakan Strategis Kerjasama Daerah

dan Pengembangan BUMD, dengan kegiatan :

1. Bimbingan Teknis Tatacara Kerjasama bagi BUMD

2. Fasilitasi dan Koordinasi Kerjasama BUMD

3. Evaluasi Laporan Keuangan Perusahaan Daerah;

4. Monitoring Perusahaan Daerah;

5. Bimbingan Teknis Perpajakan bagi BUMD;

6. Penyusunan sistem dan prosedur pengelolaan keuangan BUMD

7. Pelaksanaan Pembinaan Sistem Pengelolaan Keuangan BUMD;

8. Pelaksanaan Pembinaan Peningkatan Kualitas SDM BUMD;

9. Penyusunan Pedoman Good Corporate Governance (GCG) BUMD;

10. Bimbingan Teknis Tata Cara Analisa & Audit Laporan Keuangan

BUMD;

Page 16: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

11. Fasilitasi Pengembangan Usaha Perdagangan.

Sasaran kedua meningkatnya promosi dan kerjasama dengan Program

sebagai berikut :

Program Fasilitasi dan koordinasi Kebijakan Strategis Kerjasama Daerah

dan Pengembangan BUMD dengan kegiatan :

1. Bimbingan Teknis Tata Cara Kerjasama Bagi BUMD;

2. Fasilitasi dan Koordinasi Kerjasama BUMD

3. Evaluasi Laporan Keuangan BUMD

4. Monitoring BUMD

5. Bimbingan Teknis Perpajakan bagi BUMD

6. Penyusunan Sistem dan Prosedur pengelolaan keuangan BUMD

7. Pelaksanaan Pembinaan sistem Pengelolaan Keuangan BUMD

8. Pelaksanaan Pembinaan Peningkatan Kualitas SDM BUMD

9. Penyusunan PedomanGood Corporate Governance (GCG) BUMD

10. Bimbingan Teknis Tata Cara Analisa & Audit Laporan Keuangan

BUMD

11. Fasilitasi Pengembangan Usaha BUMD.

Rumusan, sasaran, indikator kinerja tujuan dan sasaran, serta strategi

pencapaian misi, digambarkan secara ringkas pada lampiran RS dan RKT

sebagaimana terlampir.

C. Penetapan Kinerja

Penetapan kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen

yang merepresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas

dan terukur dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan memper-

timbangkan sumber daya yang dikelolanya. Tujuan khusus penetapan

kinerja antara lain adalah untuk meningkatkan akuntabilitas, transparansi

dan kinerja aparatur, sebagai wujud nyata komitmen antara penerima

amanah dengan pemberi amanah, sebagai dasar penilaian

keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran organisasi,

menciptakan tolak ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja aparatur dan

sebagai dasar pemberian reward atau penghargaan dan sanksi.

Bagian Usaha Daerah dan Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten

Lamongan telah membuat Penetapan Kinerja Tahun 2017 secara berjenjang

sesuai dengan kedudukan, tugas dan fungsi yang ada. Penetapan kinerja ini

merupakan tolak ukur evaluasi akuntabilitas kinerja pada akhir Tahun 2016.

Page 17: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

Penetapan Kinerja Bagian Usaha Daerah dan Investasi Sekretariat

Daerah Kabupaten Lamongan Tahun 2017 disusun tetap mengacu pada

RPJMD Tahun 2016–2021 dan RENSTRA Sekretariat Daerah Tahun 2016 –

2021.

Adapun mengenai rincian sasaran, indikator kinerja, target dan

anggaran pada Penetapan Kinerja Bagian Usaha Daerah dan Investasi

Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan Tahun 2017 sebagaimana

terlampir.

Page 18: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) merupakan wujud nyata

Instansi Pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan

kepada pemberi mandat atas pelaksanaan kegiatan dan program dalam rangka

pencapaian tujuan dan sasaran dalam suatu media pelaporan (LKjIP).

Penyusunan LKjIP Bagian Usaha Daerah dan Investasi Tahun 2017 ini

didasarkan kepada pengukuran dan evaluasi pelaksanaan atas Rencana

Strategis dan Rencana Kinerja Tahun 2017 yang telah ditetapkan sebelumnya

serta telah berakhirnya pelaksanaan kegiatan tahun anggaran 2017.

A. PENGUKURAN KINERJA

Pengukuran Kinerja adalah suatu proses penilaian kemajuan pekerjaan

terhadap tujuan dan sasaran yang telah ditentukan sebelumnya. Pengukuran

kinerja ini dilakukan dengan menghitung pencapaian kinerja dengan cara

membandingkan antara rencana kinerja dengan realisasi ditinjau dari aspek

masukan (inputs), Keluaran (outputs), Hasil (outcomes), Manfaat (benefits)

maupun Dampak (impacts). Hasil pengukuran pencapaian komponen kinerja ini

dituangkan kedalam formulir Pengukuran Kinerja (PK). Skala pengukuran kinerja

tersebut menggunakan Skala Ordinal, yaitu :

85 – 100 : Sangat Baik/Sangat Berhasil

70 – 85 : Baik/Berhasil

55 – 70 : Kurang Baik/Kurang Berhasil

< 55 : Sangat Kurang Baik/Tidak Berhasil.

Adapun pengukuran kinerja tahun 2017 dapat dijelaskan secara rinci

sebagai berikut :

1. Meningkatnya pengelolaan keuangan Perusahaan Daerah mempunyai tiga

Indikator kinerja sebagai berikut :

a. Tata kelola BUMD yang baik.

Penyusunan Sistem Operasional Prosedur (SOP) dengan target 100%

terealisasi 95.97 %, dan Penyusunan Pedoman Good Corporate

Governance (GCG) dengan target 100% terealisasi 98.19% sehingga

capaian indikator sasaran sebesar 100% (sangat baik/sangat berhasil).

Page 19: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

b. Sistem pelaporan perusahaan Daerah yang disusun sesuai standar dan

tepat waktu. Evaluasi Laporan Keuangan Perusahaan Daerah dengan

target 100% terealisasi 99.47%, Monitoring Perusahaan dengan target

100% terealisasi 95.55%. Fasilitasi Pengembangan Usaha BUMD dengan

target 100% terealisasi 99.90% Sehingga capaian indikator sasaran

sebesar 100 % ( sangat baik/sangat berhasil).

c. Pembinaan dan pelatihan bagi pegawai Perusahaan Daerah.

Pelaksanaan pembinaan Peningkatan Kualitas SDM Perusahaan Daerah

dengan target 100% terealisasi 97,43%, Bimbingan Teknis Tata Cara

Perpajakan bagi BUMD dengan target 100% terealisasi 98.23%,

Pembinaan Sistem Pengelolaan Keuangan Perusahaan Daerah dengan

target 100% terealisasi 98,80 % dan Bimbingan Teknis Tata cara Analisa

& Audit Laporan Keuangan BUMD dengan target 100% terealisasi 98.16%

% sehingga capaian indikator sasaran sebesar 100 % (sangat baik/sangat

berhasil).

2. Meningkatnya promosi dan kerjasama dengan dua indikator Kinerja sebagai

berikut :

a. Pengembangan Perusahaan Daerah melalui kerjasama.

Bimbingan Teknis Tata Cara Kerjasama BUMD dengan target 100%

terealisasi terealisasi 96,66.10%. Serta Fasilitasi dan Koordinasi

Kerjasama BUMD dengan target 100% terealisasi 97.80%. Sehingga

capaian indikator sasaran sebesar 100 % (sangat baik/sangat berhasil).

B. EVALUASI DAN ANALISA KINERJA

Keberhasilan dan kegagalan serta pembandingan terhadap capaian

kinerja pada tahun 2017 dapat dijelaskan sebagai berikut :

1. Program Fasilitasi dan koordinasi Kebijakan Strategis Kerjasama

daerah dan Pengembangan BUMD

Pencapaian Indikator Kinerja ini sebagai berikut:

NO INDIKATOR KINERJA

Capaian Th 2015

Capaian Th 2016

Capaian Th 2017

REALISASI (%)*

REALISASI (%)*

TARGET (%)

REALISASI (%)*

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Terlaksananya bimtek tatacara kerjasama Perusda

100 100 100 100

2. Terselenggaranya kerjasama BUMD secara optimal.

100 100 100 100

Page 20: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

NO INDIKATOR

KINERJA

Capaian Th 2015

Capaian Th 2016

Capaian Th 2017

REALISASI (%)*

REALISASI (%)*

TARGET (%)

REALISASI (%)*

3. Meningkatnya Kinerja Perusahaan Daerah

100 100 100 100

4. Terselenggaranya monitoring Perusahaan Daerah

100 100 100 100

5. Tersedianya SDM Perusahaan Daerah yang memahami Perpajakan

100 100 100 100

6. Tersedianya SDM Perusda yang lebih profesional

100 100 100 100

7.

Tersedianya Standar Operasional Prosedur (SOP) bagi Perusahaan Daerah

100 100 100 100

8. Tersedianya SDM Perusda yang lebih profesional.

100 100 100 100

9.

Tersedianya SDM yang lebih profesional dalam bidang Keuangan

100 100 100 100

10.

Tersedianya Pedoman GCG bagi Perusda

100 100 100 100

11.

Terselenggaranya BUMD secara optimal

100 100 100 100

C. ANALISIS AKUNTABILITAS KINERJA

Pencapaian Kinerja Bagian Bina Pengelolaan BUMD Sekretariat

Daerah Kabupaten Lamongan Tahun 2016 terhadap target kinerja yang telah

ditetapkan tercapai Sangat Baik / Sangat Berhasil dengan capaian indikator

kinerja rata-rata sebesar 100% sehingga hasilnya diharapkan dapat

bermanfaat bagi kelancaran tugas pokok dan fungsi dalam rangka

pencapaian Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran yang telah ditetapkan dalam

RPJMD Kabupaten Lamongan dan Renstra Sekretariat Daerah Tahun 2016 –

2021.

Page 21: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

Program fasilitasi dan korrdinasi kebijakan strategis

kerjasama daerah dan Pengembangan BUMD ,dengan

kegiatan:

1. Bimbingan teknis tata cara kerjasama bagi BUMD.

Bimbingan teknis Tata Cara Kerjasama BUMD dengan indikator berupa

Meningkatnya Pemahaman Tata Cara Kerjasama Perusahaan Daerah.

Adapun capaian target 100 % dengan pencapaian realisasi sebesar

35 orang peserta maka untuk kesimpulan indikator sasaran dan

indikator kinerja diperoleh nilai 100%. Strategi ini dilaksanakan melalui

Bimbingan Teknis Tata Cara Kerjasama bagi Perusahaan Daerah

selama 2 (dua) hari yang diikuti oleh 4 (empat) Perusahaan Daerah

Yaitu PDAM, PD BPR. Bank Daerah, PD. Pasar Kabupaten Lamongan

Dan PD. Aneka Usaha Lamongan Jaya. Dengan Nara Sumber dari Biro

Admistrasi Kerjasama dan Biro Adminstrasi Perekonomian Pemerintah

Provinsi Jawa Timur.

2.Fasilitasi dan Koordinasi Kerjasama BUMD

Fasilitasi dan Koordinasi Kerjasama BUMD dengan indikator

berupa dalam kegiatan ini ditetapkan peningkatan pengembangan

perusahaan daerah. Adapun capaian target 100% dengan pencapaian

realisasi sebesar 100%, maka untuk kesimpulan indikator sasaran dan

indikator kinerja diperoleh nilai 100%. Kegiatan ini memfasilitasi

Koordinasi PT. JAPFA Confeed Indonesia (Sidoarjo) dalam

memasarkan hasil produk yang dihasilkan para petani berupa Jagung

di Kabupaten Lamongan melalui salah satu Perusahan Daerah

Kabupaten Lamongan (PD. Aneka Usaha Lamongan Jaya) dan

Penyusunan strategic Bisnis Plan PD. Aneka Usaha Lamongan Jaya

yang bekerjasama dengan jasa Konsullansi (PT. Padmanaba

Surabaya).

2. Evaluasi Laporan Keuangan Perusahaan

Evaluasi Laporan Keuangan Perusahaan Daerah dalam kegiatan

ini ditetapkan indikator berupa meningkatnya kinerja Perusahaan

Daerah capaian target 12 kali evaluasi laporan keuangan dengan

pencapaian realisasi sebesar 100%, maka untuk kesimpulan indikator

sasaran dan indikator kinerja diperoleh nilai 100 %. Strategi dapat

dilaksanakan dengan baik dan secara umum tidak mengalami kendala

yang berarti, hal ini dikarenakan adanya dukungan dan koordinasi yang

Page 22: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

baik antara Badan Pengawas Perusahaan Daerah, 4 (empat)

perusahaan daerah dan 2 (dua) BLUD serta Instansi terkait.

4.Monitoring Perusahaan Daerah

Monitoring Perusahaan Daerah dalam kegiatan ini

ditetapkan indikator berupa meningkatnya kinerja Perusahaan

Daerah capaian target 100 % dengan pencapaian realisasi

sebesar 20 kali monitoring, maka untuk kesimpulan indikator

sasaran dan indikator kinerja diperoleh 100 %. Strategi dapat

dilaksanakan dengan baik dan secara umum tidak mengalami

kendala yang berarti, hal ini dikarenakan adanya dukungan

dan koordinasi yang baik antara Badan pengawas

Perusahaan Daerah dan 4 (empat) Perusahaan Daerah dan 2

(satu) BLUD serta Instansi terkait.

5.Bimbingan Teknis Perpajakan Bagi BUMD

Bimbingan Teknis Perpajakan Bagi BUMD dalam

kegiatan ini ditetapkan indikator berupa meningkatnya SDM

Perusahaan Daerah. Adapun capaian target 30 orang peserta

pembinaan dengan pencapaian realisasi sebesar 100 %,

maka untuk kesimpulan indikator sasaran dan indikator

kinerja diperoleh 100 %.

Capaian kinerja tersebut, terlaksana dengan baik berkat

dukungan dan koordinasi yang intensif dengan pihak ketiga

sebagai Nara Sumber terkait dari Tim Perwakilan Kantor

Pelayanan Pajak Pratama Lamongan. Dengan Kegiatan ini

diharapkan dapat memberikan pengetahuan/wawasan

tentang perpajakan bagi pegawai perusahaan daerah.

6.Penyusunan Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan

Perusahaan Daerah.

Penyusunan Sistem dan Prosedur Pengelolaan Keuangan

Perusahaan Daerah, dalam kegitan ini ditetapkan indikator berupa

meningkatnya kinerja Perusahaan Daerah dengan target 1 (satu) SOP.

Adapun capaian target 1 SOP dengan pencapaian realisasi sebesar

Page 23: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

100 %, maka untuk kesimpulan indikator sasaran dan indikator kinerja

diperoleh nilai 100 %. Strategi yang dilaksanakan yang

diimplementasikan dalam kegiatan berupa Penyusunan Standar

Operasional dan Prosedur sebagai pedoman pengelolaan Perusahaan

Daerah bagi PD. Pasar kabupaten Lamongan .

Capaian kinerja 100 % tersebut, terlaksana dengan baik berkat

dukungan dan koordinasi yang intensif dengan pihak ketiga yaitu Tim

Asistensi Penyusunan SOP dalam bentuk Pedoman Penerapan

Adminstrasi dan Keuangan dari CV. Wira Buana Consultant Surabaya,

sehingga dapat digunakan sebagai pedoman oleh Direktur dan

jajarannya dalam mengelola Perusahaan menuju kearah yang lebih

profesional.

7. Pelaksanaan Pembinaan Sistem Pengelolaan Keuangan

Perusahaan Daerah

Pelaksanaan Pembinaan Sistem Pengelolaan Keuangan

Perusahaan Daerah dalam kegiatan ini ditetapkan indikator berupa

meningkatnya pemahaman tentang penyusunan laporan keuangan

Perusahaan Daerah sesuai dengan Standar yang telah ditetapkan

(SAK) capaian target 40 orang dengan pencapaian realisasi sebesar

100 %, maka untuk kesimpulan indikator sasaran dan indikator kinerja

diperoleh nilai 100 %. dalam rangka pencapaian sasaran tersebut, telah

dilaksanakan Pembinaan Sistem Pengelolaan Keuangan Perusahaan

Daerah dengan narasumber dari Mandiri Consulting Sidoarjo. Hasil

yang diperoleh dari kegiatan ini adalah bertambahnya wawasan dan

pengetahuan bagi personil perusahaan Daerah dalam menyusun

laporan keuangan sesuai dengan standart Akuntansi yang telah

ditetapkan (SAK) dan persamaan persepsi dalam penyusunan Laporan

Keuangan pada masing-masing Perusahaan Daerah.

8. Pelaksanaan Pembinaan Peningkatan Kualitas SDM Perusahaan

Daerah

Pelaksanaan Pembinaan Peningkatan Kualitas SDM

Perusahaan Daerah dalam kegiatan ini ditetapkan indikator berupa

meningkatnya SDM Perusahaan Daerah yang profesional capaian

target 40 orang dengan pencapaian realisasi sebesar 100 %, maka

untuk kesimpulan indikator sasaran dan indikator kinerja diperoleh nilai

100 %. Dalam rangka pencapaian sasaran tersebut, telah dilaksanakan

pembinaan Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) bagi

Page 24: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

Perusahaan Daerah dengan narasumber dari PT. UNIMOS Gresik.

Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah bertambahnya wawasan

dan pengetahuan bagi personil perusahaan Daerah untuk

meningkatkan kinerja yang lebih profesional dalam pelayanan kepada

masyarakat.

9. Penyusunan Pedoman Good Corporate Governance (GCG) BUMD

Penyusunan Pedoman Good Corporate Governance (GCG)

BUMD, dalam kegitan ini ditetapkan indikator berupa meningkatnya

kinerja Perusahaan Daerah dengan target 1 (satu) Pedoman GCG.

Adapun capaian target 100 % dengan pencapaian realisasi sebesar

100 %, maka untuk kesimpulan indikator sasaran dan indikator kinerja

diperoleh nilai 100 %. Strategi yang dilaksanakan melalui satu program

yang diimplementasikan dalam kegiatan tunggal berupa Penyusunan

Pedoman Good Corporate Governance (GCG) BUMD.

Capaian kinerja 100 % tersebut, terlaksana dengan baik

berkat dukungan dan koordinasi yang intensif dengan pihak

ketiga yaitu Tim Asistensi Penyusunan SOP dari CV.

Jayappatra Surabaya. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini

adalah tersedianya buku Pedoman Good Corporate

Governance (GCG) BUMD. Sehingga dapat digunakan

sebagai pedoman oleh Direktur dan jajarannya dalam

mengelola Perusahaan menuju kearah yang lebih profesional

10.Bimbingan Teknis Tata Cara Analisa dan Audit Laporan Keuangan

BUMD

Bimbingan teknis Tata Cara Analisa dan Audit Laporan

Keuangan BUMD dengan indikator berupa Meningkatnya

pengetahuan SDM Perusahaan Daerah tentang tata cara

analisa dan audit laporan keuangan. Adapun capaian target

30 orang dengan pencapaian realisasi sebesar 100%, maka

untuk kesimpulan indikator sasaran dan indikator kinerja

diperoleh nilai 100%. Strategi ini dilaksanakan melalui

Bimbingan Teknis Tata Cara Analisa dan Audit Laporan

Keuangan BUMD selama 2 (satu) hari yang diikuti oleh 4

Page 25: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

(empat) Perusahaan Daerah Yaitu PDAM, PD BPR. Bank

Daerah, PD. Pasar Kabupaten Lamongan Dan PD. Aneka

Usaha Lamongan Jaya. Dengan Tim Nara Sumber dari dosen

Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Gresik.

11.Fasilitasi Pengembangan Usaha Perdagangan.

Fasilitasi Pengembangan Usaha Perdagangan dengan

indikator berupa Peningkatan pengembangan Perusahaan

Daerah. Adapun capaian target 1 BUMD dengan pencapaian

realisasi sebesar 100%, maka untuk kesimpulan indikator

sasaran dan indikator kinerja diperoleh nilai 100%. Kegiatan

ini berupa study banding pada salah satu Perusahaan Daerah

di Kabupaten Madiun yaitu PDAM Kabupaten Madiun dengan

harapan kinerja perusahaan daerah di Kabupaten Lamongan

khususnya PDAM Lamongan dapat meningkat dan bisa

memenuhi kebutuhan masyarakat akan air bersih sebagai

bentuk pelayanan terhadap masyarakat.

D. AKUNTABILITAS KEUANGAN

Akuntabilitas keuangan Bagian Usaha daerah dan Investasi Tahun

Anggaran 2017, sesuai sasaran dan indikator kinerja telah didukung

anggaran APBD Tahun 2017 sebesar Rp .595.000.000,- telah dapat

direalisasikan sebesar Rp. 582.379.300,- dengan prosentase sebesar 97,88

%, dan secara rinci sebagai berikut :

NO SASARAN INDIKATOR KINERJA

RENCANA ANGGARAN

(Rp)

REALISASI ANGGARAN

(Rp)

(%)

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Terselenggara nya Bimtek Tata Cara Kerjasama Perusahaan Daerah

- Jumlah SDM/Pegawai Perusda yang mengikuti bimtek

50.000.000 48.329.300 96,66

2 Terlaksananya Koordinasi Kerjasama BUMD

- Jumlah Koordinasi Kerjasama BUMD 95.000.000 92.903.700 97,80

3 Terselenggaranya Evaluasi Laporan Keuangan Perusda

- Jumlah hasil rakor evaluasi laporan keuangan perusda

75.000.000 74.598.400 99,47

Page 26: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

4 Terselenggaranya Monitoring Perusahaan Daerah

- Jumlah SDM/Pegawai Perusda yang mengikuti bimtek

50.000.000 47.772.900 95.55

5 Terselenggaranya Bimtek Perpajakan bagi BUMD

- Jumlah SDM/Pegawai Perusda yang mengikuti bimtek

25.000.000 24.557.400 98.23

6 Terlaksananya penyusunan SOP Perusahaan Daerah

- Jumlah SOP yang tersusun untuk perusahaan daerah

50.000.000 47.984.000 95.97

7 Terselenggaranya Pembinaan Sistem Pengelolaan Keuangan Perusahaan Daerah

- Jumlah SDM/Pegawai perusda yang mengikuti pembinaan SPK

50.000.000 49.415.500 98.80

8 Terselenggaranya Pembinaan Peningkatan Kualitas SDM Perusahaan daerah

- Jumlah SDM/Pegawai perusda yang mengikuti pembinaan SDM

50.000.000 48.712.000 97.43

9 Terlaksananya penyusunan Pedoman GCG bagi BUMD

- Jumlah Pedoman GCG yang tersusun untuk BUMD

50.000.000 49.094.700 98,19

10 Terselenggaranya Bimtek Tata cara Analisa & Audit Laporan Keuangan BUMD

- Jumlah SDM/Pegawai Perusda yang mengikuti bimtek 50.000.000 49.081.400 98,17

11 Terlaksananya Study Banding Perusahaan luar daerah

- Jumlah perusahaan daerah yang menjadi sasaran stuba

50.000.000 49.946.000 99,90

J U M L A H 595.000.000 12.620.700 97.88

Page 27: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

BAB IV

PENUTUP

a. KESIMPULAN.

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Bagian Usaha daerah dan

Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan dibuat sebagai wujud

pertanggungjawaban pelaksanaan tugas pokok dan fungsi serta pengelolaan

sumber daya dan pelaksanaan kebijakan yang dipercayakan kepada unit kerja

Bagian Usaha daerah dan Investasi Sekretariat Daerah Sekretariat Daerah

Kabupaten Lamongan, berdasarkan sistem akuntabilitas kinerja instansi

pemerintah sebagaimana diatur dalam Instruksi Presiden Republik Indonesia

Nomor 7 Tahun 1999.

Pada Tahun Anggaran 2017, Bagian Usaha daerah dan Investasi

Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan menetapkan 11 (sebelas) kegiatan

prioritas yang diharapkan mampu memenuhi target sesuai dengan tujuan dan

sasaran yang telah ditetapkan. Walaupun dalam pelaksanaaan kegiatan tersebut,

masih belum sepenuhnya mampu mencapai tujuan dan sasaran yang ditetapkan,

namun secara umum semua kegiatan dapat dilaksanakan dengan baik. Tentunya

ada beberapa kendala dan permasalahan-permasalahan yang menjadi pemicu

belum optimalnya pencapaian tujuan dan sasaran kegiatan.

Diharapkan dalam tahun-tahun berikutnya, kendala dan permasalahan

yang dihadapi dalam tahun anggaran 2017 ini dapat dijadikan sebagai bahan

kajian dalam penyusunan Perencanaan Stratejik. Sehingga pelaksanaan

kegiatan tahun berikutnya dapat lebih optimal dalam pencapaian tujuan dan

sasaran sebagaimana yang ditetapkan, dengan menetapkan upaya-upaya

penanggulangan terhadap permasalahan-permasalahan yang mungkin terjadi

selama pelaksanaan kegiatan. Disamping itu, untuk tahun-tahun berikutnya

masih sangat diperlukan ide-ide yang lebih inovatif dan lebih mempertajam

strategi pencapaian tujuan, sebagai langkah konkrit dalam upaya

mengoptimalkan pengelolaan Badan Usaha Milik Daerah yang ada sebagai

upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah di Kabupaten Lamongan. Perlu

digaris bawahi bahwa penyusunan LKjIP oleh unit kerja Bagian Bagian Usaha

daerah dan Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan ini masih jauh

Page 28: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

dari sempurna, sehingga masih perlu perbaikan-perbaikan baik format penyajian

maupun dalam mengkaji permasalahan-permasalahan yang ada. Untuk itu saran

dan masukan dari semua pihak sangat kami harapkan guna penyempurnaan

penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Bagian Bagian Usaha daerah dan

Investasi Sekretariat Daerah Kabupaten Lamongan.

b. SARAN

Dalam pelaksanaan semua program dan kegiatan yang dicapai Bagian

Bagian Usaha daerah dan Investasi Sekretariat Daerah tidak terlepas dari

kendala-kendala yang dijumpai, baik bersifat internal maupun eksternal. Kondisi

ini diantisipasi dengan cara melakukan evaluasi secara berkala atas kendala-

kendala yang dijumpai, sehingga diketahui penyebab timbulnya kendala-kendala

dalam pencapaian kinerja. Menyadari hal tersebut, Bagian Bagian Usaha daerah

dan Investasi Sekretariat Daerah telah mempersiapkan strategi-strategi

pemecahannya, sehingga tahun-tahun mendatang kendala-kendala tersebut

dapat diminimalisir. Selain itu, indikator-indikator sasaran sepenuhnya dapat

dilaksanakan, akan tetapi karena masih adanya keterbatasan dana, tenaga dan

waktu pelaksanaan sehingga masih ada pencapaian indikator sasaran yang

kurang optimal dan akan ditingkatkan pada tahun-tahun berikutnya.

Demikian Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ( LKjIP ) Bagian Bina

Bagian Usaha daerah dan Investasi Sekretariat Daerah Tahun 2017 ini disusun,

dengan harapan dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang berkepentingan.

Lamongan, Desember 2017

KEPALA BAGIAN BINA PENGELOLAAN BUMD

Drs. PURWOKO. Pembina Tingkat I

NIP. 19600703 198103 1 007

Page 29: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

RENCANA STRATEJIK

TAHUN 2016 s/d 2021

Instansi : Bagian Usaha Daerah dan Investasi

Visi : Terwujudnya Tata Kelola Kepemimpinan yang Baik Menuju Pemerintahan yang Bersih.

Misi : Meningkatkan Perekonomian Pembangunan Infrastruktur Pendayagunaan Sumber Daya Daerah.

Tujuan Sasaran

Cara Mencapai Tujuan dan

Sasaran Keterangan

Uraian Indikator Kebijakan Program

1 2 3 4 5 6

1. Meningkatkan

kemampuan ekonomi

Pembangunan dan

Produktivitas Sumber

Daya Daerah.

1. Meningkatkan

pengelolaan

Perusahaan Daerah

Tata kelola Perusahaan

Daerah yang baik.

Perwujudan perumusan kebijaksanaan,

koordinasi, pembinaan, pengendalian

dan pemberian bimbingan teknis dalam

penyelenggaraan bidang pengelolaan

BUMD.

1.Fasilitasi dan koordinasi kebijakan

Strategis Kerjasama Daerah dan

Pengembangan BUMD.

Page 30: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan
Page 31: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

RENCANA KINERJA TAHUNAN ( RKT )

BAGIAN USAHA DAERAH DAN INVESTASI SETDA KAB. LAMONGAN

Unit Kerja : BAGIAN BINA USAHA DAERAH DAN INVESTASI SETDA

Tahun : 2017

SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA TARGET

1 2 3

1. Meningkatnya sarana

promosi dan kerjasama

Tersedianya SDM Profesional di

bidang kerjasama

Terlaksananya Koordinasi Kerjasama

BUMD

100%

100%

100%

2. Meningkatnya kinerja

Perusahaan Daerah

Evaluasi laporan keuangan Perusda

Terlaksananya monitoring Perusda

Tersedianya SDM Perusda yang

memahami perpajakan

100%

100%

100%

3. Meningkatnya Pengelolaan

Perusahaan Daerah

Tersedianya Standar Operasional

Prosedur (SOP)

Tersedianya SDM Perusda yang

profesional di bidang penyusunan

laporan keuangan

Tersedianya Pedoman GCG bagi

Perusda

Tersedianya SDM Perusda yang

profesional di bidang tata cara Audit

Laporan keuangan

Tersedianya SDM Perusda yang

profesional

100%

100%

100%

100%

100%

4. Meningkatnya kinerja Perusahaan

Daerah

Terselenggaranya BUMD secara

optimal

100%

Page 32: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan
Page 33: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

PENGUKURAN KINERJA KEGIATAN (PKK) TAHUN 2017

S K P D : BAGIAN USAHA DAERAH DAN INVESTASI SETDA KABUPATEN LAMONGAN

PROGRAM

KEGIATAN %

PENCAPAIAN

TARGET

KET URAIAN INDIKATOR KINERJA SATUAN TARGET REALISASI

( 1 ) ( 2 ) ( 3 ) ( 4 ) ( 5 ) ( 6 ) ( 7 ) ( 8 )

Fasilitasi

dan Koordinasi

Kebijakan Strategis

Kerjasama Daerah dan

Pengembangan BUMD

1. Bimbingan

Teknis Tata Cara

Kerjasama Bagi BUMD

Input :

Tersedianya dana

Output :

Bimbingan teknis dan

koordinasi terkait

kerjasama

BUMD/Daerah

Outcome :

Tersedianya SDM

perusahaan daerah

yang profesional di

bidang kerjasama

Rp x 1000

Kali bimtek

%

50.000.000.-

1

100

48.329.300.-

1

100

96.66

100

100

Bimbingan Teknis untuk 4

(empat) perusahaan daerah

2. Fasilitasi dan

Koordinasi Kerjasama

BUMD

Input :

Tersedianya dana

Output :

Koordinasi kerjasama

BUMD/Daerah

Outcome :

Terselenggaranya

Kerjasama BUMD

secara optimal

Rp x 1000

Kali

1 dokumen

%

95.000.000.-

1

1 dokumen

100

92.903.700.-

1

1 dokumen

100

97.80

100

1 dokumen

100

Memfasilitasi Koordinasi

Kerjasama antara salah satu

perusda dengan PT. JAPFA

Confeed Indonesia

(Sidoarjo) pemasaran hasil

produksi, pertanian, (jagung)

dan penyusunan strategic

Bisnis Plan PD. Aneka

Page 34: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

Usaha Lamongan Jaya

3. Evaluasi Laporan

Keuangan Perusahaan

Daerah

Input :

Tersedianya dana

Output :

Evaluasi laporan

keuangan perusda

Outcome :

Tersedianya laporan

keuangan Perusda

yang akuntabel

Rp x 1000

Kali

%

75.000.000.-

12

100

74.598.400.-

12

100

99.47

100

100

Evaluasi laporan keuangan

4 (empat) perusda 2 BLUD

4. Monitoring Perusahaan

Daerah

Input :

Tersedianya dana

Output :

Monitoring perusda

Outcome :

Terlaksananya

monitoring

perkembangan perusda

Rp x 1000

Kali

%

50.000.000.-

20

100

47.772.900.-

20

100

95.55

100

100

Monitoring 4 (empat)

perusda

5. Bimbingan

Teknis Perpajakan Bagi

BUMD

Input : Tersedianya dana Output : Terlaksananya Bimbingan Teknis

Perpajakan bagi BUMD

Outcome :

Tersedianya SDM

Rp x 1000

Kali Bimtek

%

25.000.000.-

1

100

24.557.400.-

1

100

98.23

100

100

Bimbingan Teknis untuk 4

(empat) perusahaan daerah

Page 35: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

Perusda yang memahami perpajakan

6. Penyusunan

Sistem dan Prosedur

Pengelolaan Keuangan

Perusahaan Daerah

Input :

Tersedianya dana

Output :

Standart Operasional

dan Prosedur Perusda

Outcome :

Tersedianya Standart

Operasional dan

Prosedur bagi Perusda

Rp x 1000

Paket

%

50.000.000.-

2

100

47.984.000.-

2

100

95.97

100

100

Penyusunan Standart

Operasional dan Prosedur

(SOP) Pedoman Penerapan

Adminstrasi dan Keuangan

PD. Pasar Kabupaten

Lamongan,

7. Pelaksanaan

Pembinaan Sistem

Pengelolaan Keuangan

Perusda

Input :

Tersedianya dana

Output :

Pembinaan sistem

pengelolaan keuangan

perusda

Outcome:

Tersedianya SDM yang

paham atau profesional

di bidang penyusunan

laporan keuangan

perusda

Rp x 1000

Kali

%

50.000.000.-

1

100

49.415.500.000.-

1

100

98.80

100

100

Pembinaan SPK 4 (empat)

perusahaan daerah

8. Pelaksanaan Pembinaan Peningkatan Kualitas SDM Perusahaan Daerah

Input :

Tersedianya dana

Output :

Pembinaan

Rp x 1000

Kali

50.000.000.-

1

48.712.000.-

1

97.43

100

Pembinaan peningkatan

kualitas SDM 4 (empat)

Perusda

Page 36: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

peningkatan kualitas

SDM Perusda

Outcome :

Tersedianya SDM

Perusda yang lebih

profesional

%

100

100

100

9. Penyusunan Pedoman

Good Corporate

Governance (GCG)

BUMD

Input :

Tersedianya dana

Output :

Pedoman GCG bagi

perusda

Outcome :

Tersedianya Pedoman

GCG bagi Perusda

Rp x 1000

Paket

%

50.000.000.-

1

100

49.094.700.-

1

100

98,19

100

100

Penyusunan Buku Pedoman

GCG bagi PD. Pasar

kabupaten lamongan

Lamongan

10.Bimbingan Teknis Tata

Cara Analisa & Audit

Laporan Keuangan BUMD

Input : Tersedianya dana Output : Terlaksananya Bimbingan Teknis Tata Cara Analisa & Audit Laporan Keuangan BUMD

Outcome :

Tersedianya SDM Perusda yang profesioanal di bidang keuangan

Rp x 1000

Kali Bimtek

%

50.000.000.-

1

100

49.081.400.-

1

100

98,17

100

100

Bimbingan Teknis untuk 4

(empat) perusahaan daerah

11.Fasilitasi Pengembangan Input :

Page 37: LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH ( LKjIP ) · Laporan Kinerja yang tercermin dari hasil pencapaian kinerja berdasarkan visi, misi, tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Laporan

Usaha Perdagangan Tersedianya dana

Output :

Study Banding

Perusahaan Daerah

Outcome:

Terselenggaranya

BUMD secara optimal

Rp x 1000

Kali

%

50.000.000.-

1

100

49.946.000.-

1

100

99.90

100

100

Study banding ke

perusahaan daerah, PDAM

Kabupaten Madiun