laporan kinerja deputi bidang …...bab i pendahuluan 2 latar belakang 2 maksud dan tujuan 2...

72
LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019

Upload: others

Post on 16-Aug-2020

0 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJADEPUTI BIDANG

INFRASTRUKTUR BISNISTAHUN 2019

Page 2: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN
Page 3: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJADEPUTI BIDANG

INFRASTRUKTUR BISNISTAHUN 2019

Page 4: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN
Page 5: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | iii

Segala puji dan syukur kita panjatkan kehadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala yang telah memberikan kemudahan dalam penyusunan Laporan Kinerja (LKj) Kedeputian

Bidang Infrastruktur dan Bisnis Tahun 2019.

LKj Kedeputian Bidang Infrastruktur dan Bisnis tahun 2019 ini merupakan wujud dari pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan yang telah ditetapkan sesuai dengan dokumen Perjanjian Kinerja (PK) tahun 2019 di lingkungan Kedeputian Bidang Infrastruktur dan Bisnis.

Kami berharap, hasil penyusunan LKj ini dapat memberikan gambaran dan hasil capaian atas target selama Tahun 2019 yang dapat menjadi dasar untuk melakukan perbaikan kinerja di unit kerja Kedeputian Bidang Infrastruktur dan Bisnis di periode berikutnya.

Akhir kata, kami ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan membantu dalam pelaksanaan program kerja serta penyusunan LKj di lingkungan Kedeputian Bidang Kedeputian Infrastruktur dan Bisnis.

Jakarta, Januari 2020Plt. Deputi Bidang Infrastruktur dan Bisnis,

Yuni SuryantoNIP 196406031990121001

KATA PENGANTAR

Page 6: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019iv

vvv

DAFTAR ISI

BAB IPENDAHULUAN2 Latar Belakang2 Maksud dan Tujuan2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi3 Struktur Organisasi4 Sistematika Penyajian

BAB IIPERENCANAAN KINERJA

KATA PENGANTAR

BAB IVPROGRAM STRATEGIS

BAB VPENUTUP

BAB VILAMPIRAN

BAB IIIAKUNTABILITAS KINERJA12 Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 201913 Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja30 Akuntabilitas Keuangan31 Nilai Kinerja Organisasi

1

5

iii

33

39

41

11

Page 7: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

1

BAB

I

PENDAHULUAN

Page 8: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 20192

LATAR BELAKANGLaporan Kinerja (LKj) adalah bentuk

pelaporan akuntabilitas kinerja organisasi yang menggambarkan sejauh mana proses pencapaian tujuan dan sasaran organisasi dalam rangka pengelolaan kegiatan yang lebih berdaya guna, berhasil guna, bersih dan dapat dipertanggungjawabkan. Melalui LKj diwujudkan program penguatan akuntabilitas kinerja Kementerian BUMN sesuai dengan amanah Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-03/MBU/2011 tentang Pedoman Penyusunan Laporan Kinerja di lingkungan Kementerian BUMN. Dilatarbelakangi oleh pemenuhan atas ketentuan peraturan yang ada serta keinginan kuat untuk mengukur kinerja organisasi secara berkala dalam mencapai tujuan dan sasaran strategisnya, maka unit kerja Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis telah menyusun Laporan Kinerja (LKj) Tahun 2019.

Dalam LKj Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Tahun 2019 disajikan hasil pengukuran, monitoring dan evaluasi atas pencapaian target-target kinerja yang ditetapkan dalam dokumen Perjanjian Kinerja Tahun 2019.

MAKSUD DAN TUJUANMaksud dan tujuan penyusunan LKj Deputi

Bidang Infrastruktur Bisnis Tahun 2019 adalah sebagai berikut :1. Dalam rangka pengukuran pencapaian target-

target kinerja yang telah ditetapkan dalam dokumen Perjanjian Kinerja.

2. Sebagai bahan penilaian dan evaluasi kinerja yang selanjutnya diharapkan dapat digunakan untuk pengambilan keputusan dalam pelaksanaan program dan kegiatan lanjutan.

KEDUDUKAN, TUGAS DAN FUNGSISebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri

BUMN Nomor: PER-10/MBU/07/2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian BUMN, Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis memiliki tugas pokok dan fungsi sebagai berikut:1. Tugas Pokok

Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis mempunyai tugas menyelenggarakan perumusan kebijakan serta koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan di bidang peningkatan kapasitas manajemen sumber daya manusia eksekutif, pengelolaan tanggung jawab sosial dan lingkungan, layanan hukum BUMN, serta pengelolaan data dan teknologi informasi Kementerian BUMN .

2. FungsiDalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana tersebut pada butir 1 di atas, Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis melaksanakan fungsi:a. Perumusan kebijakan di bidang

peningkatan kapasitas manajemen sumber daya manusia eksekutif, pengelolaan tanggung jawab sosial dan lingkungan, dan layanan hukum BUMN;

b. Koordinasi dan sinkronisasi pelaksanaan kebijakan di bidang peningkatan kapasitas manajemen sumber daya manusia eksekutif, pengelolaan tanggung jawab sosial dan lingkungan, dan layanan hukum BUMN;

c. Pengelolaan data dan teknologi informasi Kementerian BUMN;

d. Pemantauan, analisis, evaluasi, dan pelaporan di bidang peningkatan kapasitas manajemen sumber daya manusia eksekutif, pengelolaan tanggung jawab sosial dan lingkungan, layanan hukum BUMN, serta pengelolaan data dan

Page 9: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 3

teknologi informasi Kementerian BUMN; dan

e. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Menteri.

STRUKTUR ORGANISASIKedudukan, tugas, fungsi, peran, dan

karakteristik menjadikan organisasi Kementerian Badan Usaha Milik Negara sangat dinamis dan memiliki ketergantungan yang sangat tinggi terhadap dinamika perubahan lingkungan dan tuntutan publik, baik sebagai regulator maupun sebagai pemberi layanan.

Untuk itu, dibutuhkan organisasi dan sistem ketatalaksanaan yang secara cepat mampu mengantisipasi perubahan lingkungan agar

dapat mendukung terwujudnya tata kelola pemerintahan yang baik, efektif, efisien, profesional, produktif, transformatif, serta sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan masyarakat. Untuk mewujudkan hal tersebut perlu dilakukan penataan organisasi.

Sesuai dengan Peraturan Menteri BUMN Nomor: PER-10/MBU/07/2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian BUMN, Kedeputian Bidang Infrastruktur dan Bisnis berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Menteri. Dalam pelaksanaan tugas dan fungsinya, berikut digambarkan dukungan personil yang ada pada Kedeputian Bidang Infrastruktur dan Bisnis tahun 2019.

Struktur Organisasi Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis sesuai Peraturan Menteri BUMNNomor: PER-10/MBU/07/2015

DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS

Asdep Manajemen SDM Eksekutif BUMN

Asdep Data dan Teknologi Informasi

Bidang Kebijakan SDMEksekutif BUMN Bidang Teknologi Informasi Bidang Kebijakan TJSL

Bidang Monitoring dan Evaluasi Program TJSLBidang Pengembangan

SDM Eksekutif BUMN

Bidang Analisis Data

Bidang Riset

Subbidang Mutasi SDMEksekutif BUMN

Subbidang Perencanaan dan Kebijakan TI

Subbidang Kebijakan TJSL I

Subbidang Monitoring dan Evaluasi Program TJSL I

Subbidang Monitoring dan Evaluasi Program TJSL II

Subbidang Kebijakan TJSL II

Subbidang Program Pengembangan SDM

Eksekutif BUMN Subbidang Pengelolaan Data

Subbidang Penyelenggaraan Diklat SDM Eksekutif BUMN

Subbidang Analisis dan Penyajian Informasi

Subbidang Riset BUMN I

Subbidang Riset BUMN II

Subbidang Pengelola Data SDM Eksekutif BUMN

Subbidang Pengembangan TI

Subbidang Infrastruktur dan Pemeliharaan TI

Asdep Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

Asdep Layanan Hukum BUMN

Bidang Layanan Hukum BUMN I

Bidang Layanan Hukum BUMN II

Bidang Layanan Hukum BUMN IIa

Bidang Layanan Hukum BUMN IIb

Subbidang Layanan Hukum BUMN Ia

Subbidang Layanan Hukum BUMN Ib

Page 10: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 20194

SISTEMATIKA PENYAJIANPenyajian LKj Deputi Bidang Infrastruktur

Bisnis adalah sebagai berikut :Bab I Pendahuluan

Menjelaskan secara ringkas latar belakang dan aspek strategis unit kerja

Bab II Perencanaan KinerjaMenjelaskan muatan Perjanjian Kinerja masing-masing Asdep untuk tahun 2019

Bab III Akuntabilitas KinerjaBerisi uraian mengenai pencapaian kinerja masing-masing Asdep terhadap

rencana yang telah ditetapkan untuk tahun 2019

Bab IV Program StrategisBerisi tentang program-program strategis dari masing-masing Asdep

Bab V PenutupMenjelaskan simpulan secara keseluruhan dari kinerja masing-masing Asdep tahun 2019 dan juga menguraikan rekomendasi kebijakan yang diperlukan perbaikan kinerja di masa datang.

vvv

Page 11: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

PERENCANAAN KINERJA

BAB

II

Page 12: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 20196

RENCANA STRATEGIS

1. VisiVisi Kedeputian Bidang Infrastruktur Bisnis

yaitu “Menjadi Strategic Partner yang bermanfaat bagi seluruh internal stakeholders Kementerian BUMN melalui policy, planning, monitoring dan review infrastruktur bisnis pembinaan BUMN”

2. MisiUntuk mencapai visi Kedeputian Bidang

Infrastruktur Bisnis, maka misi yang ditetapkan Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis adalah “Memastikan Pelaksanaan Succesion Management dan Policy SDM Eksekutif BUMN”, “Memastikan Availability Informasi Berbasis Teknologi

Informasi”, “Memastikan Efektivitas Pengelolaan Tanggung Jawab Sosial BUMN” dan “Mendorong Layanan Hukum dalam Pembinaan BUMN”.

3. Target KinerjaTarget kinerja adalah adalah tingkat

sasaran kinerja spesifik yang akan dicapai oleh Kementerian/Lembaga, program dan kegiatan dalam periode waktu yang telah ditetapkan. Dalam penyusunan target kinerjanya, Deputi bidang Infrastruktur Bisnis memperhatikan kriteria-kriteria yaitu target harus menggambarkan angka kuantitatif dan satuan yang akan dicapai dari setiap indikator kinerja sasaran dan penetapan target harus relevan dengan indikator kinerjanya, logis dan berdasarkan baseline data yang jelas.

Tabel Target Kinerja Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Tahun 2015-2019

Kode Program Sasaran Program Indikator Kinerja

TahunPenanggung

Jawab2015 2016 2017 2018 2019

01 Program A: Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya KBUMN2621 Kegiatan 5:

Penelaahan Kebijakan Pimpinan

Perencanaan dan rumusan kebijakan yang berkualitas dan implementatif

Persentase hasil riset/kajian yang dijadikan bahan pertimbangan perumusan kebijakan

≥ 80% ≥ 80% ≥ 80% ≥ 80% ≥ 80%

Keasdepan DTI

06 Program B: Program Pembinaan BUMN2636 Kegiatan 15:

Penatakelolaan Manajemen SDM Eksekutif BUMN

Perencanaan dan rumusan kebijakan yang berkualitas dan implementatif

Persentase hasil riset/kajian yang dijadikan bahan pertimbangan perumusan kebijakan

≥80% ≥80% ≥80% ≥80% ≥80%

Keasdepan MSE

Penyampaian PK sesuai batas waktu

100% 100% 100% 100% 100%

Penyampaian RAB dan KAK sesuai batas waktu

100% 100% 100% 100% 100%

Terwujudnya BUMN sebagai Agent of Development yang besar, kuat dan lincah

Jumlah BUMN yang dilakukan assessment KPKU

25 BUMN 35 BUMN 50 BUMN60

BUMN75

BUMN

Kepatuhan BUMN yang tinggi atas kebijakan Kementerian BUMN

Jumlah BUMN yang dilakukan assessment GCG 95 BUMN

100 BUMN

100 BUMN

102 BUMN

102 BUMN

Pembinaan BUMN yang optimal

Penetapan Direksi sesuai Peraturan

Sebelum masa

jabatan Direksi

berakhir

Sebelum masa

jabatan Direksi

berakhir

Sebelum masa

jabatan Direksi

berakhir

Sebelum masa

jabatan Direksi

berakhir

Sebelum masa

jabatan Direksi

berakhir

Page 13: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 7

Jumlah penetapan Direksi BUMN tepat waktu

16 BUMN

30 BUMN

66 BUMN

54 BUMN

60 BUMN

Jumlah penetapan Dekom/Dewas BUMN tepat waktu

22 BUMN

40 BUMN

92 BUMN

111 BUMN

111 BUMN

Tersusunnya daftar bakal calon Direksi

116 balon

138 balon

448 balon

256 balon

232 balon

Tersusunnya pola pelaksanaan 0 1 pola 0 0 0

Tersusunnya laporan monitoring dan evaluasi program pengembangan calon Direksi

0 01

laporan1

laporan1

laporan

Tersusunnya laporan monitoring dan evaluasi pelaksana program pengembangan calon DIreksi

0 02

laporan2

laporan2

laporan

Terselenggaranya pengendalian dan pengawasan secara efektif

Persentase tidak lanjut penyelesaian LHP BPK RI 100% 100% 100% 100% 100%

Terwujudnya SDM yang kompeten dan professional

Persentase Pegawai mengikuti diklat sesuai jadwal dan komitmen awal tahun

100% 100% 100% 100% 100%

Persentase Pegawai mengisi SKP sesuai batas waktu

100% 100% 100% 100% 100%

Terwujudnya Organisasi Pengelola Korporasi yang Modern

Penyampaian Laporan Kinerja (LKj) sesuai batas waktu 100% 100% 100% 100% 100%

Pelaksanaan anggaran yang optimal dan akuntabel

Persentase pemanfaatan anggaran ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90%

Kode Program Sasaran Program Indikator Kinerja

TahunPenanggung

Jawab2015 2016 2017 2018 2019

2637 Kegiatan 16:Penatakelolaan Data dan Teknlogi Indormasi

Perencanaan dan rumusan kebijakan yang berkualitas dan implementatif

Persentase hasil riset/kajian yang dijadikan bahan pertimbangan perumusan kebijakan

100% 100% 100% 100% 100%

Keasdepan DTI

Persentase kebijakan yang dibuat sesuai dengan visi dan misi

100% 100% 100% 100% 100%

Terselenggaranya pengendalian dan pengawasan secara efektif

Persentase tindak lanjut penyelesaian LHP BPK RI 100% 100% 100% 100% 100%

Tersedianya informasi yang handal, valid dan mudah diakses

Ketersediaan data BUMN yang valid melalui portal

80% 85% 90% 95% 100%

Pencapaian Service Level Agreement Index Sistem Informasi

≥ 90% ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90%

Persepsi user terhadap kemudahan akses informasi

≥ 4 ≥ 4 ≥ 4 ≥ 4 ≥ 4

Persentase downtime layanan TIK

≤ 3% ≤ 3% ≤ 3% ≤ 3% ≤ 3%

Pelaksanaan anggaran yang optimal dan akuntabel

Persentase pemanfaatan anggaran ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90%

Page 14: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 20198

Kode Program Sasaran Program Indikator Kinerja

TahunPenanggung

Jawab2015 2016 2017 2018 2019

2638 Kegiatan 17: Pelayanan Hukum BUMN

Perencanaan dan rumusan kebijakan yang berkualitas dan implementatif

Persentase hasil riset/kajian yang dijadikan bahan pertimbangan perumusan kebijakan

≥ 80% ≥ 80% ≥ 80% ≥ 80% ≥ 80%

Keasdepan LH

Terselenggaranya pengendalian, pengawasan dan penegakan hukum

Persentase perkara yang melibatkan BUMN yang diadvokasi

100% 100% 100% 100% 100%

Persentase tindak lanjut penyelesaian LHP BPK RI

100% 100% 100% 100% 100%

Pelaksanaan anggaran yang optimal dan akuntabel

Persentase pemanfaatan anggaran ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90%

2639 Kegiatan 18: Penatakelolaan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan

Perencanaan dan rumusan kebijakan yang berkualitas dan implementatif

Persentase hasil riset/kajian yang dijadikan bahan pertimbangan perumusan kebijakan

≥ 80% ≥ 80% ≥ 80% ≥ 80% ≥ 80%

Keasdepan TJSL

Tercapainya bimbingan dan bantuan BUMN kepada pengusaha golongan ekonomi lemah, koperasi dan masyarakat

Persentase dana PKBL yang disalurkan

75% 75% 80% 80% 80%

Persentase kepatuhan proses perencanaan, monitoring dan evaluasi PKBL BUMN

100% 100% 100% 100% 100%

Persentase kepatuhan pelaporan BUMN melalui portal

100% 100% 100% 100% 100%

Ketersediaan data PKBL yang valid melalui portal

90% 90% 95% 95% 95%

Terselenggaranya pengendalian, pengawasan secara efektif

Persentase tindak lanjut penyelesaian LHP BPK RI 100% 100% 100% 100% 100%

Pelaksanaan anggaran yang optimal dan akuntabel

Persentase pemanfaatan anggaran ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90% ≥ 90%

4. Perjanjian Kinerja Tahun 2019Sebagai penjabaran atas visi dan misi

tersebut, maka telah ditetapkan Perjanjian Kinerja

Kedeputian Bidang Infrastruktur Bisnis adalah sebagai berikut:

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja Satuan

Target 2019

1 Terwujudnya BUMN

sebagai Agent of

Development yang

besar, kuat dan lincah

Persentase jumlah dana PK yang

disalurkan dari yang dianggarkan

% 75

Persentase jumlah dana BL yang

disalurkan dari yang dianggarkan

% 75

Tingkat kolektibilitas pengembalian

pinjaman Mitra Binaan terhadap

penyaluran piutang berjalan

% 75

Persentase pelaksanaan kegiatan BUMN

Hadir untuk Negeri

% 80

Page 15: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 9

No Sasaran Strategis Indikator Kinerja SatuanTarget 2019

2 Perencanaan dan

rumusan kebijakan

yang berkualitas dan

implementatif

Dukungan riset makro, sektoral, dan

internal sebagai dasar perumusan

kebijakan pembinaan BUMN

Rekomendasi

Kebijakan

100

Tersusunnya kebijakan tentang Integrasi

Parameter Kinerja BUMN

Draft

Kebijakan

1

Tersusunnya Kebijakan tentang

Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan

Dewan Pengawas BUMN

Kebijakan 1

3 Tersedianya informasi

yang valid, handal dan

mudah diakses

Ketersediaan Data BUMN yang Valid

Melalui Portal SiLaba

% 90

Persentase Pencapaian Service Level

Agreement Index (SLAI) Sistem Informasi

% ≥ 92

Laporan Tahunan Kementerian BUMN Dokumen 14 Pembinaan BUMN

yang

optimal

Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris/

Dewan Pengawas BUMN sesuai dengan

peraturan

BUMN 57

Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris

Perusahaan Anak/Patungan BUMN sesuai

dengan peraturan

% 80

5 Pembinaan Aset BUMN Tersusunnya dokumentasi kebijakan

permasalahan aset BUMN

Rekomendasi

Kebijakan

1

6 Pelaksanaan anggaran

yang optimal dan

akuntabel

Pemanfaatan Anggaran % >90

Dokumen Perjanjian Kinerja Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Tahun 2019 tersebut selanjutnya digunakan sebagai dasar penilaian kinerja pada tahun 2019 yang dipaparkan dalam LKj tahun 2019.

Alokasi anggaran Kedeputian Bidang

Infrastruktur Bisnis pada tahun anggaran 2019 untuk mencapai sasaran tersebut dengan sejumlah target indikator sebagaimana tabel diatas adalah sebesar Rp 36.105.109.000,- yang kemudian dilakukan revisi anggaran hingga dengan akhir tahun menjadi Rp 32.564.260.000, -.

vvv

Page 16: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201910

Page 17: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

AKUNTABILITAS KINERJA

BAB

III

Page 18: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201912

PENGUKURAN CAPAIAN KINERJA TAHUN 2019

Capaian Kinerja output sampai dengan Tahun Anggaran 2019 sebagaimana diukur

NoSasaran

StrategisIndikator Kinerja Satuan

Realisasi 2017

terhadap Target

(%)

Realisasi 2018

terhadap Target

(%)

Target 2019Realisasi

2019

Realisasi 2019 terhadap

Target (%)

1 Terwujudnya BUMN sebagai Agent of Development yang besar, kuat dan lincah

Persentase jumlah dana PK yang disalurkan dari yang dianggarkan

% 91% 105,64% 75% 100,53% 134,04%

Persentase jumlah dana BL yang disalurkan dari yang dianggarkan

% 124% 126,56% 75% 108,12% 144,16%

Tingkat kolektibilitas pengembalian pinjaman Mitra Binaan terhadap penyaluran piutang berjalan

% 99% 77,69% 75% 60,06% 80,08%

Persentase pelaksanaan kegiatan BUMN Hadir untuk Negeri

% 121% 121% 80% 100% 125%

2 Perencanaan dan rumusan kebijakan yang berkualitas dan implementatif

Dukungan riset makro, sektoral, dan internal sebagai dasar perumusan kebijakan pembinaan BUMN

% 100% 100% 100% 100% 100%

Tersusunnya kebijakan tentang Integrasi Parameter Kinerja BUMN

Rekomendasi Kebijakan

100% 85% 1 Draft Kebijakan

1 Draft Kebijakan

100%

Tersusunnya Kebijakan tentang Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN

Kebijakan - - 1 1 100%

3 Tersedianya informasi yang valid, handal dan mudah diakses

Ketersediaan data BUMN yang valid melalui Portal SiLaba

% 103,61% 100,11% 90% 93,5% 103,9%

Persentase pencapaian Service Level Agreement Index (SLAI) Sistem Informasi

% 109,74% 110,97% ≥ 92% 98,79% 107,38%

Laporan Tahunan Kementerian BUMN

Dokumen 100% 100% 1 Dokumen 1 Dokumen 100%

4 Pembinaan BUMN yang optimal

Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris/ Dewan Pengawas BUMN sesuai dengan peraturan

BUMN - - 57 97 170,18%

Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan Anak/Patungan BUMN sesuai dengan peraturan

% - - 80% 103,95% 129,93%

5 Pembinaan Aset BUMN

Tersusunnya Kebijakan Permasalahan Aset BUMN

Rekomendasi Kebijakan

100% 100% 1 Rekomendasi Kebijakan

1 Rekomendasi

Kebijakan

100%

6 Pelaksanaan anggaran yang optimal dan akuntabel

Pemanfaatan Anggaran % 106,83% 90,01% ≥ 90% 96,18% 106,87%

berdasarkan PER-03/MBU/2011 untuk Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis disajikan pada formulir pengukuran kinerja sebagai berikut :

Page 19: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 13

EVALUASI DAN ANALISIS CAPAIAN KINERJA

1. Persentase jumlah dana Program Kemitraan (PK) yang disalurkan dari yang dianggarkan

Sasaran Strategis 1 :Terwujudnya BUMN sebagai Agent of Development yang besar, kuat dan lincah

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Persentase jumlah dana Program Kemitraan (PK) yang disalurkan dari yang dianggarkan

5% 20% 55% 75% 15,59% 25,39% 70,12% 100,53%

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target (%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Persentase jumlah dana Program Kemitraan (PK) yang disalurkan dari yang dianggarkan

% 91% 105,64% 75% 100,53% 134,04%

Realisasi Penyaluran dan PK di tiap triwulan telah melebihi dari target yang ditentukan. Realisasi dana PK yang disalurkan sebesar Rp3,30 Triliun atau 100,53% dari yang ditargetkan sebesar Rp3,28 Triliun dan 81,47% dari dana tersedia tahun 2019 sebesar Rp4,05 Triliun. Terjadi peningkatan realisasi jumlah dana PK yang disalurkan dibandingkan dengan tahun lalu setelah diterbiktkannya Surat Keputusan Deputi IBIS Nomor SK-03/D7.MBU/12/2018

tanggal 10 Desember 2018 tentang Petunjuk Pelaksanaan atas Penyaluran Dana Program Kemitraan BUMN melalui BUMN Khusus, sebagai pelaksanaan Peraturan Menteri BUMN Nomor: PER-02/MBU/07/2017 tanggal 5 Juli 2017 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-09/MBU/07/2015 tentang Program Kemitraan Dan Program Bina Lingkungan BUMN yang mengakomodir penyaluran PK melalui BUMN Khusus.

Page 20: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201914

2. Persentase jumlah dana Bina Lingkungan (BL) yang disalurkan dari yang dianggarkan

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Persentase jumlah dana Bina Lingkungan (BL) yang disalurkan dari yang dianggarkan

15% 55% 65% 75% 9,50% 30,70% 67,45% 108,12%

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target (%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Persentase jumlah dana Bina Lingkungan (BL) yang disalurkan dari yang dianggarkan

% 124% 126,56% 75% 108,12% 144,16%

Penyaluran BL selama Triwulan II/2019 baru terealisasi sebesar 30,70% dari target sebesar 55%

sehubungan dengan per 1 Agustus 2019 baru 82 perusahaan yang menyampaikan laporan pada

portal PKBL dari 101 perusahaan yang ditindaklanjuti oleh surat teguran Deputi Bidang Infrastruktur dan Bisnis kepada BUMN yang belum menyampaikan laporan melalui portal PKBL.

Hal tersebut berdampak pada realisasi dana BL yang disalurkan di akhir tahun 2019 meningkat menjadi sebesar Rp 1,78 Triliun atau 108,12% dari rencana penyaluran sebesar Rp 1,65 Triliun dan 81,05% dari dana tersedia tahun 2019 sebesar Rp 2,20 Triliun.

3. Tingkat kolektibilitas pengembalian pinjaman Mitra Binaan terhadap penyaluran piutang berjalan

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Tingkat kolektibilitas pengembalian pinjaman Mitra Binaan terhadap penyaluran piutang berjalan

75% 75% 75% 75% 56,55% 38% 52,55% 60,05%

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target (%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Tingkat kolektibilitas pengembalian pinjaman Mitra Binaan terhadap penyaluran piutang berjalan

% 99% 77,69% 75% 60,06% 80,08%

Page 21: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 15

Realisasi tingkat kolektibilitas pengembalian pinjaman Mitra Binaan terhadap penyaluran piutang berjalan hanya mencapai sebesar 60,06% dari target 75%. Hal ini dikarenakan keterbatasan SDM di BUMN yang melakukan monitoring dan penagihan piutang PK ke Mitra Binaan sehingga tingkat kolektibilitas masih berada di bawah target. Namun demikian, realisasi tahun 2019 masih sedikit lebih tinggi apabila dibandingkan dengan realisasi tahun lalu yang hanya 77,69%.

4. Persentase pelaksanaan kegiatan BUMN Hadir untuk Negeri

Indonesia merupakan sebuah negeri yang berlimpah kekayaan alam & dihiasi dengan berbagai keragaman, mulai dari ribuan pulau yang menghiasi khatulistiwa, dengan ragam budaya, bahasa daerah, suku bangsa, ras, agama dan kepercayaan, dan lain-lainnya. Oleh karena itu, dengan adanya “BUMN Hadir untuk Negeri”, diharapkan dapat menumbuhkan rasa kebanggaan sebagai warga negara Indonesia sehingga ke depannya Indonesia mampu tegak berdiri sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia di tengah keragaman tersebut sebagai perwujudan semboyan “Bhinneka Tunggal Ika”, yang berarti berbeda-beda tetapi tetap satu juga.

Berdasarkan surat Nomor: S-195/MBU/04/2019 tanggal 1 April 2019 hal Program BUMN Hadir Untuk Negeri (BHUN) Tahun 2019

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Persentase pelaksanaan kegiatan BUMN Hadir untuk Negeri

10% 50% 80% 80% 0% 57,14% 83,33% 100%

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target (%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Persentase pelaksanaan kegiatan BUMN Hadir untuk Negeri

% 121% 121% 80% 100% 125%

yang selanjutnya telah direvisi dengan surat Nomor: S-245/MBU/D7/04/2019 tanggal 22 April 2019 dan Nomor: S-728/MBU/D7/07/2019 tanggal 10 Juli 2019, terdapat 6 program sebagai berikut: a. Siswa Mengenal Nusantara (SMN)

Kegiatan Siswa Mengenal Nusantara (SMN) 2019 berlangsung pada bulan Juli-Agustus 2019 di 34 provinsi. Jumlah total peserta SMN sebanyak 851 orang, 87 orang diantaranya merupakan siswa/i difabel, dan 157 guru pendamping.

b. HUT RI Kegiatan Upacara Peringatan HUT RI ke-74 tanggal 17 Agustus 2019 yang diselenggarakan serentak di 34 Provinsi dengan jumlah peserta 19.984 perserta. Rangkaian kegiatan Upacara Peringatan HUT RI ke-74 juga meliputi Jalan Sehat 5 kilometer yang melibatkan 101.766 peserta dan kegiatan pemenuhan kebutuhan dasar berupa :1. Elektrifikasi dan MCK2. Penyediaan Sarana Air Bersih3. Program Rumah Karyawan dan Masyarakat4. Beasiswa5. Pasar Murah

Page 22: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201916

c. Safari Ramadhan di Jawa Barat Kegiatan berupa pemenuhan kebutuhan dasar, santunan anak yatim, bantuan panti asuhan dan bantuan pembagian Al- Quran di 34 provinsi.

d. Program Mudik GratisKegiatan mudik gratis yang diikuti sebanyak 257.266 orang peserta yang terbagi atas 164 kota Tujuan dengan 4 moda transportasi yang disediakan oleh 104 BUMN..

e. Perayaan Natal dan Tahun Baru Kegiatan berupa santunan anak panti asuhan, bantuan panti/gereja serta pemenuhan kebutuhan dasar di 15 provinsi yang beragama mayoritas nasrani.

f. Peringatan Hut Kementerian BUMN ke-21HUT Bersama BUMN merupakan kegiatan perayaan ulang tahun bersama beberapa BUMN yang dikoordinasikan oleh unit kerja Biro Umum Kementerian BUMN.

1. Dukungan Riset Makro, Sektoral, dan Internal sebagai Dasar Perumusan Kebijakan Pembinaan BUMN

Terjadi perubahan nama pada nama IKU yang sebelumnya “Progres penyelesaian hasil kajian/riset” menjadi “Dukungan riset makro, sektoral, dan internal sebagai dasar perumusan kebijakan pembinaan BUMN” untuk penekanan namun dengan tujuan yang sama. Sampai dengan akhir Tahun 2019, terdapat 2 (dua) riset yang telah diselesaikan, yaitu :a. Evaluasi Efektivitas Implementasi KPKU

Sebagai Perangkat Penilaian Kinerja BUMN

Sasaran Strategis 2 :Perencanaan dan rumusan kebijakan yang berkualitas dan implementatif

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Dukungan riset makro, sektoral, dan internal sebagai dasar perumusan kebijakan pembinaan BUMN

25% 60% 100% 100% 25% 60% 90% 100%

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target (%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Dukungan riset makro, sektoral, dan internal sebagai dasar perumusan kebijakan pembinaan BUMN

% 100% 100% 100% 100% 100%

Page 23: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 17

Latar Belakang1) BUMN merupakan salah satu pelaku

kegiatan ekonomi yang berperan besar dalam perekonomian nasional;

2) Menyimpulkan kinerja BUMN dari penggunaan satu indikator parsial tentu bukan hal yang tepat dan bersiko menimbulkan kesalahpahaman, untuk itu kinerja BUMN perlu diukur berdasarkan indikator-indikator yang mencerminkan kondisi BUMN secara keseluruhan;

3) Salah satu indikator dari Key Performance Indicators (KPI) BUMN yang kompleks namun memiliki cakupan yang luas adalah Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU);

4) Sejak tahun buku 2012 hingga kini sebagian besar BUMN telah dinilai berdasarkan KPKU;

5) Pertanyaan yang muncul adalah sejauh manakah KPKU telah membantu dalam penilaian kinerja BUMN, dan menjadi alat manajemen untuk membantu pengelolaan BUMN.

Tujuan1) Mengetahui pemetaan pelaksanaan dan

penilaian KPKU;2) Mengetahui pencapaian tujuan atas

Kebijakan Penerapan KPKU pada BUMN;3) Mengetahui penggunaan dan hasil

penggunaan KPKU dalam pelaksanaan tugas Direksi, Dewan Komisaris dan Pemegang Saham;

4) Mengetahui hubungan antara kelompok kategori proses terhadap kategori hasil;

5) Memberikan saran dan rekomendasi untuk penyempurnaan implementasi KPKU di masa yang akan datang.

Hasil Penelitian1) Pemetaan hasil penilaian KPKU seluruh

BUMN (termasuk Anak Perusahaan Eks BUMN) secara umum menunjukkan adanya tren peningkatan kondisi perusahaan, dengan rata-rata pencapaian BUMN pada level Early Improvement di tahun 2012 menjadi Good Performance di tahun 2018.

2) Meski skor rata-rata KPKU untuk masing-masing kategori menunjukkan trend yang meningkat namun masih tersedia room of improvement yang sangat lebar mengingat skor capaian hampir untuk semua kategori masih dibawah 60% dari skor maksimal;

3) BUMN Persero Tbk memiliki rata-rata skor KPKU yang lebih tinggi dibanding Persero Non-Tbk maupun BUMN Perum. Di sisi lain, BUMN Perum justru memiliki rata-rata skor yang relatif sama dengan BUMN Persero.

4) Manajemen BUMN berpendapat bahwa kebijakan penerapan KPKU pada BUMN telah mencapai tujuannya sebagai metode terpadu dalam pengelolaan kinerja BUMN, dengan lingkup pemetaan perusahaan, perumusan strategi, monitoring dan pelaksanaan rencana kerja, sampai dengan lingkup komunikasi dengan organ perusahaan yang lain.

5) Optimalisasi Penggunaan KPKU menurut persepsi Manajemen dirasakan optimal pada Organ Direksi. KPKU telah menjadi metode untuk pengelolaan kinerja BUMN, yang kemudian menjadi performance indicator secara cascading pada jenjang manajemen di bawahnya. Selanjutnya, sebagai bentuk evaluasi pencapaian KPKU, hasil assessment berupa laporan umpan balik telah ditindaklanjuti dan dimonitor pelaksanaannya. Komitmen untuk menindaklanjuti telah diwujudkan dengan menyediakan sumberdaya yang memadai,

Page 24: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201918

antara lain dari sisi SDM, teknologi informasi, pola monitoring berkala.

6) Pelaksanaan monitoring dan evaluasi implementasi KPKU oleh Dewan Komisaris dan Pemegang Saham memang telah berjalan, namun tingkat keyakinan Manajemen atas hal ini relatif moderat dan tidak sebesar implementasi pada lingkup Direksi.

7) Secara bersama-sama kategori Kepemimpinan, Perencanaan Strategis, Fokus pada Pelanggan, Pengukuran, Analisis, dan Pengelolaan Pengetahuan, Fokus Tenaga Kerja, Fokus Operasi, secara bersamaan berpengaruh signifikan terhadap Hasil-hasil Usaha.

8) Secara parsial tidak seluruh kategori proses yang terdapat pada KPKU, yaitu Kepemimpinan, Perencanaan Strategis, Fokus Pelanggan, Pengukuran Analisis dan Manajemen Pengetauan, Fokus Tenaga Kerja, dan Fokus Operasi, memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kategori Hasil-hasil Usaha. Dua kategori yang tidak berpengaruh signifikan adalah Kepemimpinan dan Pengukuran Analisis dan Manajemen Pengetahuan.

9) Terdapat beberapa rekomendasi untuk penyempurnaan kebijakan KPKU, dalam lingkup rekomendasi untuk penyempurnaan kebijakan KPKU menyangkut status hukum Kebijakan KPKU, substansi kebijakan dan teknis pelaksanaan di lapangan.

Saran1) Pemetaan hasil penilaian KPKU seluruh

BUMN (termasuk Anak Perusahaan Eks BUMN) menunjukkan bahwa tren skor KPKU Perum dan BUMN Non-Tbk

lebih rendah dibandingkan BUMN Tbk. Perlu diuji signifikansi perbedaan, dan dielaborasi aspek apa yang melandasi perbedaan skor, sebagai dasar penyempurnaan kinerja perusahaan BUMN Perum dan Persero Non-Tbk.

2) Mengingat tingkat keyakinan peran Dewan Komisaris dan Pemegang Saham terhadap Implementasi Kebijakan KPKU menurut persepsi Manajemen BUMN tergolong tidak terlalu kuat yaitu pada kisaran 60%, maka perlu ditingkatkan lagi upaya peningkatan peran Dewan Komisaris dan Pemegang Saham dalam pelaksanaan dan tindak lanjut hasil penilaian KPKU di BUMN;

3) Terkait analisis pengaruh kelompok kategori proses terhadap kategori hasil, perlu dianalisis lebih lanjut dengan metode Path Analysis untuk menguji konsistensi signifikansi pengaruh Kepemimpinan, Pengukuran Analisis dan Manajemen Pengetahuan, dan Fokus Tenaga Kerja, terhadap kategori Hasil-hasil.

4) Mengingat Kementerian BUMN pada tahun 2018 sedang melakukan evaluasi atas implementasi Kebijakan KPKU, perlunya penelaahan lebih lanjut atas rekomendasi-rekomendasi untuk penyempurnaan kebijakan KPKU, menyangkut status hukum Kebijakan KPKU, substansi kebijakan dan teknis pelaksanaan di lapangan, sebagai berikut:a) Mengingat lingkup KPKU menyangkut

seluruh aspek manajerial di perusahaan, yaitu perencanaan, pelaksanaan tugas, evaluasi, reward & punishment, maka status hukum implementasi kebijakan KPKU diusulkan untuk dapat lebih diperkuat.

b) Terkait substansi kebijakan, masukan

Page 25: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 19

yang disampaikan antara lain integrasi KPKU dengan kebijakan Kementerian BUMN yang lain, penggunaan KPKU sebagai indikator kinerja, proses evaluasi di Dewan Komisaris dan RUPS. Beberapa aspek lain yang sebaiknya masuk dalam substansi KPKU antara lain perlunya konten yang spesifik untuk BUMN yang memiliki 2 (dua) misi, yaitu sebagai agen perubahan/pembangunan dan fokus mencari laba. Dari sisi teknis Assessment KPKU, perlu diatur penegasan atas waktu dan periodisasi Assessment, penyempurnaan teknis dan proses penilaian serta penyempurnaan hasil penilaian atau umpan balik.

c) Terkait teknis pelaksanaan di lapangan, adalah misalnya rekomendasi terkait tim assessor independen, misalnya terkait penyempurnaan dari sisi keanggotaan tim dan kemampuan. Penyempurnaan lain yang signifikan adalah kebutuhan akan standar pemeriksaan sebagai pedoman tim assesor dalam melakukan analisis, diskusi dan memberikan umpan balik kepada manajemen.

b. Evaluasi Efektivitas Belanja Modal (Capital Expenditure) BUMN

Latar Belakang1) BUMN memiliki peran penting yaitu

berperan sebagai soko guru perekonomian nasional dan menjalankan dua mandat sekaligus sebagai agen pencipta nilai (profit oriented) dan agen pembangunan.

2) BUMN tumbuh dan berkembang menjadi besar dengan melakukan investasi melalui belanja modal (capital expenditure).

3) BUMN yang terlambat atau kurang dalam investasi akan tersingkir dari persaingan dan akhirnya mati.

4) Selama 5 tahun terakhir, belanja modal BUMN relatif meningkat, namun rata-rata realisasinya hanya 71% dibandingkan dengan anggarannya.

5) Sejauh ini belum ada kajian untuk melihat:a) Tingkat realisasi investasi baik secara

keseluruhan maupun per kelompok investasi (rutin, pengembangan & penyertaan), maupun per sektor industri;

b) Penyebab belum optimalnya realisasi investasi (faktor perencanaan, pembiayaan, prosedur, dll);

c) Pengaruh investasi terhadap kinerja BUMN dalam jangka panjang.

Tujuan1) Mengetahui & mengukur realisasi belanja

modal di BUMN.2) Mengetahui penyebab & kendala realisasi

belanja modal BUMN.3) Mengetahui dampak belanja modal

terhadap kinerja BUMN.4) Memberikan saran & rekomendasi.

Hasil Penelitian1) Realisasi total investasi BUMN masih jauh

dari target yang telah ditetapkan. Capaian di bawah target juga terjadi untuk masing-

Page 26: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201920

masing rincian investasi yaitu investasi rutin, investasi pengembangan, maupun investasi penyertaan modal.

2) Rata-rata nilai investasi rutin dan investasi penyertaan modal pada Persero Tbk lebih tinggi secara signifikan jika dibandingkan dengan BUMN yang berbentuk Persero Non Tbk dan Perum. Namun tidak ditemukan perbedaan yang signifikan pada bentuk investasi pengembangan.

3) Rata-rata total investasi, investasi rutin, dan investasi pengembangan pada Induk Holding lebih tinggi secara signifikan dibandingkan dengan Anak Holding eks BUMN dan BUMN Mandiri. Namun tidak ditemukan perbedaan yang signifikan pada bentuk investasi penyertaan.

4) Terdapat beberapa indikasi permasalahan yang terjadi saat perencanaan investasi antara lain berupa penyusunan target investasi dengan menggunakan dasar/basis yang kurang cermat, misalnya dengan hanya menggunakan trend sebelumnya; arahan target investasi yang kurang memperhitungkan kondisi yang sesungguhnya; dan target investasi disusun tidak didasarkan dengan kajian yang mendalam.

5) Induk Holding BUMN memiliki kualitas perencanaan investasi yang berbeda secara signifikan jika dibandingkan dengan Anak Holding eks BUMN dan BUMN Mandiri.

6) Terdapat beberapa indikasi permasalahan yang terjadi pada saat pelaksanaan investasi yang menyebabkan target investasi tidak tercapai, yaitu:a) Prosedur yang tidak standar terkait

dengan perlunya rekomendasi dan/atau persetujuan dari Dewan Komisaris/

Dewan Pengawas dan/atau Pemegang Saham/Pemilik Modal terkait dengan realisasi investasi yang telah disetujui dalam RKAP BUMN;

b) Sumber pendanaan investasi yang tidak tersedia secara cukup atau lama dalam perolehannya;

c) Masih diperlukannya studi kelayakan atas investasi yang telah disetujui dalam RKAP sebelum direalisasikan;

d) Waktu yang dibutuhkan dalam pencarian mitra kerja investasi;

e) Masih terdapat permasalahan terkait dengan prosedur internal pengadaan barang dan jasa;

f ) Terdapat permasalahan yang menyebabkan waktu pelaksanaan tender tidak dapat dilaksanakan sejak awal tahun;

g) Realisasi Capex terkendala dengan proses pengadaan lahan; dan

h) Adanya asumsi dan studi kelayakan yang tidak valid sehingga membutuhkan waktu untuk menyesuaikan.

7) Tidak ada perbedaan yang signifikan antar BUMN dengan berbagai bentuk dan status dalam kaitannya dengan pelaksanaan investasi.

8) Secara umum monitoring dan evaluasi realisasi investasi telah dilakukan secara baik. Namun masih terdapat banyak BUMN yang belum menerapkan mekanisme reward and punishment kepada manajemen dan karyawan perusahaan dalam kaitannya dengan realisasi Capex.

9) Induk Holding dipersepsikan memiliki tingkatan monitoring dan evaluasi

Page 27: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 21

realisasi investasi yang lebih baik dibanding Anak Holding eks BUMN dan BUMN Mandiri, sedangkan bentuk BUMN tidak menyebabkan adanya perbedaan yang signifikan dalam hal monitoring dan evaluasi Capex.

10) Investasi rutin pada tahun berjalan dan satu tahun sebelumnya memberikan pengaruh positif yang signifikan terhadap pendapatan usaha tahun berjalan. Di sisi lain, investasi rutin juga memberikan pengaruh positif yang signifikan terhadap laba usaha.

11) Investasi pengembangan memberikan pengaruh positif terbesar terhadap pendapatan usaha setelah lima tahun investasi dilakukan. Namun demikain, investasi pengembangan tidak memberikan pengaruh yang signifikan terhadap perolehan laba bersih.

12) Investasi penyertaan modal tidak memberikan dampak yang signifikan terhadap perolehan pendapatan usaha. Sementara itu, terhadap perolehan laba bersih investasi penyertaan modal memberikan pengaruh negatif yang signifikan setelah lima tahun pelaksanaan investasi.

Saran1) Perlu dilakukan perbaikan kualitas

perencanaan investasi diantaranya dengan mendasarkan pada kebutuhan real investasi secara realistis, memperhatikan kemampuan keuangan perusahaan;

2) Rencana investasi sebaiknya didasarkan pada kajian kelayakan yang disusun secara cermat dengan asumsi-asumsi yang realistis. Jika diperlukan dapat menggunakan jasa pihak ketiga untuk

mendapatkan pendapat yang lebih obyektif dan independen;

3) Pemegang Saham/Pemilik Modal perlu menyusun SOP pelaksanaan investasi yang lebih jelas untuk menghindari terjadinya perbedaan tafsir dan praktik-praktik yang berbeda antar BUMN khususnya terkait dengan perlu tidaknya rekomendasi/persetujuan Dewan Komisaris/Dewan Pengawas dan Pemegang Saham/Pemilik Modal atas usulan investasi yang telah disetujui di RKAP;

4) Pemegang Saham/Pemilik Modal sebaiknya meminta BUMN untuk melampirkan hasil kajian kelayakan atas setiap usulan investasi yang disampaikan dalam RKAP sehingga rekomendasi yang diberikan oleh Dewan Komisaris/Dewan Pengawas dan persetujuan yang diberikan oleh Pemegang Saham/Pemilik Modal bersifat final tidak hanya ijin prinsip dan selanjutnya BUMN langsung dapat merealisasikannya tanpa harus mendapatkan rekomendasi/persetujuan Dewan Komisaris/Dewan Pengawas atau Pemegang Saham/Pemilik Modal lagi;

5) Kajian kelayakan yang disusun pada poin c menggunakan asumsi yang realistis dan memasukkan sumber pembiayaan yang paling available dan feasible. Kelayakan atas rencana investasi telah memasukkan berbagai aspek termasuk ketersediaan sumber pendanaan tersebut;

6) Pemegang Saham/Pemilik Modal sebaiknya memasukkan tingkat realisasi investasi sebagai salah satu KPI Direksi dan Dewan Komisaris/Dewan Pengawas dengan bobot yang signifikan. Selanjutnya, Direksi diminta menetapkan hal yang sama untuk jajaran manajemen di bawahnya;

Page 28: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201922

7) Pemegang Saham/ Pemilik Modal sebaiknya melakukan reviu efektivitas investasi terhadap peningkatan kinerja BUMN sehingga dapat mendorong Direksi melakukan investasi dengan mempertimbangkan peluangnya dalam peningkatan kinerja perusahaan dimasa yang akan datang. Dalam kaitan ini, Pemegang Saham/Pemilik Modal dapat menggunakan parameter tertentu untuk mengukur efektivitas investasi dan menetapkannya sebagai KPI atau tingkat penilaian kesehatan perusahaan.

Diseminasi setiap kajian riset telah dilaksanakan pada tanggal 17 Desember 2019 yang dihadiri oleh pegawai kementerian BUMN dan perwakilan BUMN yang berada di daerah Jabodetabek dan Bandung, dengan jumlah peserta sebanyak 158 orang.

2. Tersusunnya rekomendasi kebijakan tentang Integrasi Parameter Kinerja BUMN

Kajian tentang Sistem Penilaian Kinerja BUMN yang terintegrasi (Tingkat Kesehatan, KPKU dan GCG) telah dimulai pada tahun 2017. Kajian melibatkan narasumber yang mewakili ketiga parameter kinerja eksisting yaitu Tingkat Kesehatan oleh ahli tingkat kesehatan, GCG oleh BPKP dan KPKU oleh Forum Ekselen BUMN (FEB). Di tahun 2019 telah dilakukan pembahasan Konsep Integrasi Parameter Kinerja BUMN dengan para narasumber tersebut, khusus Indikator Teknologi Informasi telah dibahas pada tanggal 15 Agustus 2019 di Hotel Borobudur Jakarta, yang melibatkan Keasdepan Data dan Teknologi Informasi, Inspektorat, dan Pengurus Forum Teknologi Informasi BUMN.

Sampai dengan Triwulan IV Tahun 2019 telah disusun konsep rumusan parameter kinerja baru yang terdiri dari 4 (empat) aspek, yaitu:a. Aspek Keuangan, terdiri dari 7 indikator, yaitu

revenue growth, gross profit margin, EBITDA Margin, Operating cash flows to sales ratio, Net Working Capital to Sales Ratio, return on total asset, return on equity.

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Tersusunnya rekomendasi kebijakan tentang Integrasi Parameter Kinerja BUMN

20% 50% 80% 1 Draft Kebijakan

15% 45% 80% 1 Draft Kebijakan

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target (%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Tersusunnya rekomendasi kebijakan tentang Integrasi Parameter Kinerja BUMN

Draft Kebijakan

100% 85% 1 Draft Kebijakan

1 Draft Kebijakan

100%

Page 29: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 23

b. Aspek Operasional, terdiri dari 2 - 5 indikator yang merupakan penilaian terhadap kinerja operasional yang dominan dan berpengaruh besar terhadap kinerja keuangan, serta berkaitan erat dengan efisiensi dan produktivitas dalam menjalankan misi BUMN.

c. Aspek Kapabilitas Dinamis, terdiri maksimal 3 indikator sesuai dengan kelas BUMN, yang terbagi dalam kriteria kepemimpinan, teknologi dan inovasi.

d. Aspek Tata Kelola, terdiri dari 5 indikator dengan kriteria pemenuhan aspirasi pemegang saham/pemilik modal, efektivitas fungsi Dewan Komisaris/Dewan Pengawas, akuntabilitas Direksi, efektivitas fungsi audit, dan transparansi informasi.

Selanjutnya telah disusun juga konsep Peraturan Menteri BUMN mengenai tingkat kesehatan BUMN dan telah dilakukan pembahasan dengan Biro Hukum pada tanggal 5 September 2019 di The Akmani Hotel Jakarta.

3. Tersusunnya Kebijakan tentang Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN

Pada Triwulan II Tahun 2019 : Telah ditetapkan SK-128/MBU/05/2019

tanggal 31 Mei 2018 tentang Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN Tahun 2019;

Telah ditetapkan PER-01/MBU/05/2019 tanggal 31 Mei 2019 tentang Perubahan Keempat PER-04/MBU/2014 tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN;

Telah ditetapkan SK-113/MBU/05/2019 tanggal 31 Mei 2019 tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor SK-121/MBU/06/2017 tentang Pedoman Perhitungan Gaji dan Honorarium, Tantiem/Insentif Kinerja Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara.

Selanjutnya pada Triwulan III 2019 telah dilakukan monitoring implementasi ketentuan tentang remunerasi Direksi, Dekom, dan Dewas BUMN (PER-01/MBU/05/2019, SK-128/MBU/05/2019, & SK-113/MBU/05/2019) pada BUMN dengan melakukan rapat pembahasan

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Tersusunnya Kebijakan tentang Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN

50% 1 Kebijakan

1 Kebijakan

1 Kebijakan

50% 1 Kebijakan

1 Kebijakan

1 Kebijakan

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target

(%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Tersusunnya Kebijakan tentang Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN

Kebijakan - - 1 Kebijakan

1 Kebijakan

100%

Page 30: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201924

Indikator Kinerja Utama (Key Performance Indicator) BUMN dalam RKAP 2020. Pembahasan dilakukan di Gedung Sinergi 8 pada tanggal 29 Oktober 2019 dengan melibatkan Keasdepan Teknis serta menghadirkan perwakilan dan Inspektorat sebagai narasumber.

1. Ketersediaan Data BUMN yang Valid melalui Portal SiLaba

18/MBU/10/2014 tanggal 16 Oktober 2016 tentang Penyampaian Data, Laporan, dan Dokumen Badan Usaha Milik Negara Secara Elektronik dan Surat Edaran Menteri BUMN No SE-03/MBU/6/2015 tanggal 12 Juni 2015 tentang Penghentian Penyampaian Data dan Dokumen/

Sasaran Strategis 3 : Tersedianya informasi yang valid, handal dan mudah diakses

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Ketersediaan Data BUMN yang Valid Melalui Portal SiLaba

90% 90% 90% 90% 59,4% 58,9% 84,5% 93,5%

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target (%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Ketersediaan Data BUMN yang Valid Melalui Portal SiLaba

% 103,61% 100,11% 90% 93,5% 103,9%

Dalam rangka mempermudah pengumpulan data dan pencarian laporan berkala BUMN, Kementerian BUMN telah membangun portal EIS yang berfungsi untuk menerima pelaporan BUMN dan Perusahaan Portofolio Kepemilikan Negara Minoritas (PPKNM) sejak tahun 2009. Berdasarkan evaluasi selama 5 tahun, diketahui bahwa kepatuhan BUMN dalam penyampaian laporan berkala BUMN melalui portal masih rendah yang disebabkan belum adanya kebijakan hukum yang mendasarinya, Oleh karena itu disusunlah kebijakan penyampaian data, laporan dan dokumen BUMN secara elektronik yang tertuang dalam Peraturan Menteri Nomor PER-

Laporan Berkala BUMN secara tercetak (berbasis kertas).

Selain penyusunan kebijakan dilakukan pula penyederhanaan input data dengan melakukan perubahan Portal EIS (2009 – 2014) menjadi Portal FIS (2014 – Juni 2018) dan terakhir melakukan pengembangan portal sesuai perkembangan teknologi terkini dan kebutuhan data stakeholders sehingga penamaan portal berubah lagi menjadi portal Silaba (Juli 2018 – sekarang).

Realisasi penyampaian laporan oleh BUMN melalui portal FIS/Silaba selama tahun 2018 dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

Page 31: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 25

Catatan: Target periode tahunan unaudited 2018, RKAP Final 2019, Prognosa 2019, dan RKAP Usulan 2020 hanya dikhususkan bagi BUMN Non Tbk.

Realisasi penyampaian data oleh BUMN melalui portal FIS/SiLaba selama tahun 2019 sebanyak 784 pelaporan atau 94,2% dari target 832 pelaporan, sementara yang valid hanya berjumlah 778 pelaporan atau 93,5% dari realisasi pelaporan. Sementara itu bila diperbandingkan dengan target tahun 2019 yang mencapai 90%, maka realisasi ketersediaan data valid melalui portal tahun 2019 sudah mencapai target.

Adapun kendala-kendala yang dihadapai antara lain:1) Tingkat kepatuhan pelaporan BUMN

khususnya periode RKAP Final 2019 masih rendah, mengingat ada kelemahan pada

belum adanya dasar hukum penyampaian RKAP setelah ditetapkan oleh RUPS.

2) Partisipasi BUMN untuk melakukan perbaikan data atas data yang belum valid (invalid) masih kurang memadai, mengingat dokumen bukti penyelesaian kewajiban pelaporan yang dihasilkan oleh admin Silaba belum dijadikan satu-satunya indikator pengukuran kepatuhan pelaporan.

Dalam rangka meningkatkan ketersediaan data valid melalui portal, perlu mendorong baik Unit Teknis maupun BUMN untuk menjadikan dokumen bukti penyelesaian kewajiban pelaporan yang dihasilkan oleh sistem Silaba sebagai satu-satunya indikator pengukuran kepatuhan pelaporan BUMN.

No Periode Pelaporan Target

Realisasi Persentase

Pelaporan lengkap

Data Valid

Kepatuhan Validasi

a b c d e d/c e/d

1 RKAP Final 2019 96 90 89 93,8% 92,7%

2 Tahunan Unaudit 2018 96 103 101 107,3% 105,2%

3 Tahunan Audit 2018 69 69 69 100,0% 100,0%

4 Tahunan Audit Final 2018 112 100 99 89,3% 88,4%

5 Triwulan I 2018 112 111 111 99,1% 99,1%

6 Semester I 2018 112 111 111 99,1% 99,1%

7 Triwulan III 2018 112 107 107 95,5% 95,5%

8 Prognosa 2019 96 82 81 85,4% 84,4%

9 RKAP 2020 96 80 79 83,3% 82,3%

Total 832 784 778 94,2% 93,5%

Page 32: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201926

2. Presentase pencapaian Service Level Agreement Index (SLAI) Sistem Informasi

Kementerian BUMN.Modul TPM ini merupakan aplikasi siap pakai

yang dikembangkan oleh Bidang Teknologi Informasi. Dalam implementasinya pada tahun 2019, pengguna di Bidang Teknologi Informasi sebanyak 22 pengguna, yang terdiri dari Kabid Teknologi Informasi, Kasubbid Infrastruktur dan Pemeliharaan TI, Kasubbid Perencanaan dan Kebijakan TI, Kasubbid Pengembangan TI, Analis Informatika, Analis Sistem Informasi dan Jaringan, Analis Sistem Informasi, technical support, application support, programmer, network administrator dan system administrator. Implementasi SLA pada tahun 2019 dimaksud kemudian diinputkan ke dalam Modul TPM yang menampilkan hasil analisis sebagai berikut:

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Persentase Pencapaian Service Level Agreement Index (SLAI) Sistem Informasi

≥ 92% ≥ 92% ≥ 92% ≥ 92% 99,61% 97,78% 97,79% 98,79%

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target (%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Persentase Pencapaian Service Level Agreement Index (SLAI) Sistem Informasi

% 109,74% 110,97% ≥ 92% 98,79% 107,38%

Kategori LayananJumlah

TiketTiket melebihi

SLATiket sesuai SLA Capaian SLA (%)

964 23 941 97,61

Infrastruktur dan Jaringan 1.407 6 1.401 99,57

Tata Kelola TI 0 0 0 100

Project/Konsultasi TI 0 0 0 100

Lain-lain 32 0 32 100

Total 2.403 29 2374 98,79

Bidang Teknologi Informasi menggunakan Modul TPM di aplikasi SiManis untuk mengukur pelaksanaan SLA. Aplikasi tersebut digunakan untuk mencatat permasalahan yang muncul dari user dan menghasilkan nomor tiket untuk setiap permasalahan. Sebagai jaminan atas keberlangsungan pelayanan, maka telah ditetapkan Standar Pelayanan Sistem Informasi di Lingkungan Kementerian BUMN sesuai dengan Nomor: PERJ-01/S.MBU/2012 dan PERJ-01/D5.MBU.4/2012 pada tanggal 17 Desember 2012 yang kemudian telah diterbitkan juga Katalog Layanan Teknologi Informasi Komunikasi untuk melengkapi standar pelayanan sistem informasi sebagai dokumen terstruktur yang berisi informasi mengenai semua layanan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) yang tersedia di

Page 33: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 27

Dari hasil pengukuran yang tercatat dalam Modul TPM sampai dengan 31 Desember 2019, atas layanan SLA yang terselesaikan mencapai 98,79%, lebih besar dibandingkan target tahun 2019 yang sebesar 92%. Target layanan SLA yang terselesaikan pada tahun 2019 lebih tinggi dibandingkan dengan tahun sebelumnya yaitu 90%. Jumlah permasalahan/permintaan Layanan Sistem Informasi sampai dengan 31 Desember 2019 adalah sebanyak 2403 tiket, dengan permasalahan terbesar terdapat pada Layanan Infrastruktur dengan jumlah tiket sebanyak 1407 tiket.

3. Laporan Tahunan Kementerian BUMN

Tujuan penyusunan Buku Laporan Tahunan KBUMN di tiap tahunnya adalah dalam rangka peningkatan kualitas transparasi dan akuntabilitas publik, serta sebagai acuan atau referensi internal dalam pengambilan kebijakan di masa mendatang. Buku Laporan Tahunan Kementerian BUMN disusun pertama kali pada tahun 2015 sampai dengan saat ini dengan dilakukan peningkatan kualitas informasi di tiap tahunnya dan disajikan dalam dua Bahasa, yakni Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris.

Laporan Tahunan Kementerian BUMN Tahun 2018 telah diselesaikan penyusunannya pada Triwulan III tahun 2019 dan telah dicetak sebanyak 120 eksemplar yang telah

Bulan Satuan Target Realisasi Realisasi Terhadap Target

Januari % ≥92 100 108.70%Februari % ≥92 98,82 107.41%Maret % ≥92 100 108.70%April % ≥92 98,1 106.63%Mei % ≥92 99,55 108.21%Juni % ≥92 95,68 104.00%Juli % ≥92 97,84 106.35%Agustus % ≥92 99,17 107.79%September % ≥92 96,36 104.74%Oktober % ≥92 98,74 107.33%November % ≥92 97,14 105.59%Desember % ≥92 100 108.70%

Rata-rata 98.79 107.38%

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Laporan Tahunan Kementerian BUMN

- - - 1 Dokumen

- - 1 Dokumen

1 Dokumen

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target (%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Laporan Tahunan Kementerian BUMN

Dokumen 100% 100% 1 Dokumen

1 Dokumen

100%

Page 34: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201928

didistribusikan kepada pejabat di lingkungan Kementerian BUMN, dan Kementerian/Lembaga lainnya.

Dengan menerbitkan Laporan Tahunan, Kementerian BUMN diharapkan dapat mengkomunikasikan dengan mudah kepada stakeholders mengenai segala aktivitas operasional yang telah dilakukan oleh Kementerian BUMN sebagai Instansi Pemerintah dalam periode satu tahun terakhir, serta tantangan yang harus dihadapi di masa mendatang.

1. Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN sesuai dengan peraturan

Pada tahun 2019 telah terbit sebanyak 275 Surat Keputusan Menteri BUMN tentang Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN bagi 97 BUMN, atau terealisasi sebesar 170,18% dari target tahunan sebanyak 57 BUMN pada tahun 2019.

Sasaran Strategis 4 : Pembinaan BUMN yang optimal

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris/ Dewan Pengawas BUMN sesuai dengan peraturan

26% 49% 72% 57 BUMN 40 BUMN

58 BUMN

78 BUMN

97 BUMN

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target (%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris/ Dewan Pengawas BUMN sesuai dengan peraturan

BUMN - - 57 BUMN 97 BUMN 170,18%

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan Anak/Patungan BUMN sesuai dengan peraturan

20% 40% 60% 80% 25% 41% 97% 103,95%

2. Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan Anak/Patungan BUMN sesuai dengan peraturan

Page 35: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 29

Surat Menteri BUMN tentang Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan Anak/Patungan BUMN pada tahun 2019 adalah sebanyak 158 surat atau sebesar 129,93% dari target sebanyak 122 surat. Adapun penetapan target diambil berdasarkan 80% dari benchmark surat Menteri BUMN tentang Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan Anak/Patungan BUMN Tahun 2018 sebanyak 152 surat.

Tersusunnya Kebijakan Permasalahan Aset BUMN

litigasi/pengadilan.Percepatan penyelesaian permasalahan

aset-aset tanah milik BUMN dipandang perlu agar aset-aset tanah milik BUMN dapat secara maksimal mendukung peningkatan kinerja BUMN. Sehubungan dengan percepatan dimaksud, diperlukan adanya kerjasama serta dukungan dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang/BPN. Adapun agar kerjasama dapat

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target (%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan Anak/Patungan BUMN sesuai dengan peraturan

% - - 80% 103,95% 129,93%

Sasaran Strategis 5 : Pembinaan Aset BUMN

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Tersusunnya dokumentasi kebijakanpermasalahan aset BUMN

- - - 1 Kebijakan - - - 1 Kebijakan

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target (%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Tersusunnya dokumentasi kebijakan permasalahan aset BUMN

Kebijakan 100% 100% 1 Kebijakan

1 Kebijakan

100%

Permasalahan aset tanah saat ini masih menjadi permasalahan yang dihadapi oleh Badan Usaha Milik Negara (BUMN), antara lain terkait dengan double pencatatan dengan BUMN dan/atau pemerintah, aset tanah dalam proses sertifikasi, aset tanah yang belum memiliki sertifikat, aset tanah yang dikuasai oleh pihak ketiga dan aset tanah dalam proses sengketa

berjalan efektif dan terkoordinasi, perlu untuk membentuk Tim Penyelesaian Permasalahan Aset Tanah BUMN.

Berdasarkan hasil penyelesaian permasalahan aset tanah BUMN di wilayah Jawa Timur sebelumnya telah selesai dilaksanakan dengan baik maka selanjutnya akan dilaksanakan penyelesaian permasalahan aset yang fokus

Page 36: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201930

pada wilayah Sumatera Utara. Diharapkan seiring dengan berjalannya program kerja Tim dapat mengurai permasalahan aset tanah BUMN serta menghasilkan regulasi yang dapat diusulkan agar dapat mengatasi permasalahan aset tanah BUMN yang ada. Target yang direncanakan adalah tersusunnya usulan kebijakan permasalahan aset BUMN sebanyak 1 kebijakan.

Teknik penyusunan usulan kebijakan dilakukan dengan beberapa tahapan, sebagai berikut :a. Inventarisir permasalahan aset, dengan

beberapa klasifikasi antara lain terkait dengan double pencatatan dengan BUMN dan/atau pemerintah, aset tanah dalam proses sertifikasi, aset tanah yang belum memiliki sertifikat, aset tanah yang dikuasai oleh pihak ketiga dan aset tanah dalam proses sengketa litigasi/pengadilan.

b. Pembentukan Tim Penyelesaian Permasalahan Aset Tanah BUMN.

c. Menyusun dan menetapkan rekomendasi penyelesaian permasalahan aset tanah BUMN.

Pemanfaatan Anggaran

Dari sisi pelaksanaan penyerapan anggaran Kedeputian Bidang Infrastruktur dan Bisnis, telah mencapai realisasi pada tahun 2019 sebesar 96,18% sehingga capaian penyerapan anggaran terhadap target pada tahun 2019 sebesar 106,87%%. Realisasi pada tahun 2019 merupkan capaian realisasi tertinggi selama 3 tahun terakhir.

AKUNTABILITAS KEUANGANAlokasi anggaran yang tersedia untuk Deputi

Bidang Infrastruktur Bisnis pada tahun 2019 adalah sebesar Rp 32.564.260.000,-. Dari alokasi anggaran tersebut sampai dengan Tahun 2019 telah direalisasikan sebesar Rp 31.318.859.114,- atau sebesar 96,18% (persentase berdasarkan SP2D) dengan rincian sebagai berikut:

Penyerapan anggaran pada tahun 2019 mencapai 96,18%, melebihi dari target yang ditetapkan di awal yaitu 90%. Setiap Unit Keasdepan juga telah melakukan realisasi penyerapan anggaran dengan baik sehingga dapat mencapai di atas target.

Sasaran Strategis 6 : Pelaksanaan anggaran yang optimal dan akuntabel

Indikator KinerjaTarget Realisasi

TW I TW II TW III Tahunan TW I TW II TW III Tahunan

Pemanfaatan Anggaran 10% 30% 50% ≥ 90% 16,84% 29,90% 64,26% 96,18%

Indikator Kinerja SatuanRealisasi 2017

terhadap Target (%)

Realisasi 2018 terhadap Target (%)

Target 2019

Realisasi 2019

Realisasi 2019 terhadap Target (%)

Pemanfaatan Anggaran % 106,83% 90,01% 90% 96,18% 106,87%

Page 37: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 31

NILAI KINERJA ORGANISASIBerdasarkan realisasi kinerja tahun 2019

tersebut, diperoleh nilai kinerja organisasi Deputi

Bidang Infrastruktur dan Bisnis Tahun 2019 sebagai berikut :

No Uraian AnggaranRealisasi

Nilai %

1 2 4 5 6=5/4

H Deputi Infrastruktur Bisnis 32.564.260.000 23.698.636.547 96,18%

Asdep Manajemen SDM Eksekutif BUMN 2.850.524.000 2.576.148.542 90,37%

Asdep Data dan Teknologi Informasi 24.603.231.000 23.913.219.530 97,20%

Asdep Layanan Hukum 2.066.340.000 1.989.499.629 96,28%

Asdep Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan 3.044.165.000 2.839.991.413 93,29%

Sasaran Strategis Indikator Kinerja2019

Konversi IKU

NSS NPBobot

(%)Nilai AkhirTarget Reali-sasi

% Capaian

Perspektif Stakeholder

Terwujudnya BUMN sebagai Agent of Development yang besar, kuat dan lincah

Presentase jumlah dana PK yang disalurkan dari yang dianggarkan

75% 101% 134% 120

110 110 60 66,01

Presentase jumlah dana BL yang disalurkan dari yang dianggarkan

75% 108% 144% 120

Tingkat kolektibilitas pengembalian pinjaman Mitra Binaan terhadap penyaluran piutang berjalan

75% 60% 80% 80

Presentase pelaksanaan kegiatan BUMN Hadir untuk Negeri

80% 100% 125% 120

Perspektif Internal Process

Perencanaan dan rumusan kebijakan yang berkualitas dan implementatif

Dukungan riset makro, sektoral, dan internal sebagai dasar perumusan kebijakan pembinaan BUMN

100% 100% 100% 105

105

105 20 21

Tersusunnya kebijakan tentang Integrasi Parameter Kinerja BUMN

100% 100% 100% 105

Tersusunnya Kebijakan tentang Penghasilan Direksi, Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas BUMN

100% 100% 100% 105

Pembinaan BUMN yang optimal

Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN sesuai dengan peraturan

100% 170% 170% 105

105Penetapan Direksi dan Dewan Komisaris Perusahaan Anak/Patungan BUMN sesuai dengan peraturan

80% 104% 130% 105

Page 38: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201932

Perspektif Learning & Growth

Tersedianya informasi yang valid, handal dan mudah diakses

Ketersediaan Data BUMN yang Valid melalui Portal SiLaba

90% 94% 104% 100

100

100 20 20

Presentase Pencapaian Service Level Agreement Index (SLAI) Sistem Informasi

92% 99% 107% 100

Laporan Tahunan Kementerian BUMN

1 Dok 1 Dok 100% 100

Pelaksanaan anggaran yang optimal dan akuntabel

Pemanfaatan Anggaran

90% 96% 107% 100 100

Non Perspektif

Pembinaan Aset BUMN

Tersusunnya dokumentasi kebijakan permasalahan aset BUMN

1 Rekom Kebijakan

1 Rekom Kebijakan

100% 0 0 0 0% 0

Nilai Kinerja Organisasi 107,01

Sasaran Strategis Indikator Kinerja2019

Konversi IKU

NSS NPBobot

(%)Nilai AkhirTarget Reali-sasi

% Capaian

vvv

Page 39: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

PROGRAM STRATEGIS

BAB

IV

Page 40: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201934

1. BUMN Hadir untuk NegeriKementerian BUMN dan BUMN sebagai

bagian dari masyarakat bernegara, telah melaksanakan program “BUMN Hadir untuk Negeri” secara berkesinambungan sejak tahun 2015. Sebagai komitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta menumbuhkan dan memupuk rasa kebanggaan berbangsa dan bertanah air Indonesia kepada seluruh masyarakat di seluruh pelosok Negeri, Kementerian BUMN dan BUMN kembali mewujudkan “BUMN Hadir untuk Negeri” pada tahun 2019.

Disadari bahwa Indonesia merupakan sebuah negeri yang berlimpah kekayaan alam & dihiasi dengan berbagai keragaman, mulai dari ribuan pulau yang menghiasi khatulistiwa, dengan ragam budaya, bahasa daerah, suku bangsa, ras, agama dan kepercayaan, dan lain-lainnya. Oleh karena itu, dengan adanya “BUMN Hadir untuk Negeri”, diharapkan dapat menumbuhkan rasa kebanggaan sebagai warga negara Indonesia sehingga ke depannya Indonesia mampu tegak berdiri sebagai Negara Kesatuan Republik Indonesia di tengah keragaman tersebut sebagai perwujudan semboyan “Bhinneka Tunggal Ika”, yang berarti berbeda-beda tetapi tetap satu jua.

Kekayaan dan besarnya potensi Indonesia untuk menjadi negara yang berpengaruh di dunia dapat dirasakan oleh para siswa SMA yang telah menjelajahi nusantara melalui program Siswa Mengenal Nusantara (SMN). Tujuan:

Untuk menanamkan rasa bangga sebagai bangsa yang memiliki keragaman kekayaan Nusantara serta sebagai wujud nyata peran BUMN di masyarakat.

Pelaksanaan kegiatan yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN dan difasilitasi oleh seluruh BUMN yang memiliki wilayah kerja di 34 Provinsi seluruh Indonesia, juga menjadi

bagian dalam “membangun pemahaman para pemangku kepentingan (stakeholders)” mengenai peran Kementerian BUMN dan BUMN sebagai Agen Pembangunan (Agent of Development) untuk turut serta “Membangun Kapasitas Nasional (National Capacity Building)”.

Para peserta maupun pemangku kepentingan diharapkan akan memiliki pandangan yang baik tentang Kementerian BUMN dan seluruh BUMN Indonesia, yang telah berperan dalam meningkatkan kesejahteraan bangsa, melalui kerja nyata yang berdampak langsung.

Dalam pelaksanaannya, masing-masing Provinsi akan dikoordinir oleh BUMN Koordinator dan BUMN Anggota serta didampingi oleh Eselon I dan II Kementerian BUMN. Koordinator seluruhnya merupakan Direktur Utama BUMN, yang bekerja sama dengan Dinas-Dinas terkait di Provinsi dalam pelaksanaannya. Seluruh BUMN mempunyai kewajiban untuk menginstruksikan jajaran di bawahnya, agar membantu sepenuhnya BUMN Koordinator terkait pelaksanaan “BUMN Hadir Untuk Negeri” di seluruh wilayah BUMN tersebut beroperasi, meskipun bukan merupakan wilayah yang menjadi tanggung jawab BUMN tersebut.

Berdasarkan surat Nomor: S-195/MBU/04/2019 tanggal 1 April 2019 hal Program BUMN Hadir Untuk Negeri (BHUN) Tahun 2019 yang selanjutnya telah direvisi dengan surat Nomor: S-245/MBU/D7/04/2019 tanggal 22 April 2019 dan Nomor: S-728/MBU/D7/07/2019 tanggal 10 Juli 2019, terdapat program-program sebagai berikut:a. Siswa Mengenal Nusantara (SMN)

Kegiatan Siswa Mengenal Nusantara (SMN) 2019 berlangsung pada bulan Juli-Agustus

Page 41: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 35

2019 di 34 provinsi. Jumlah total peserta SMN sebanyak 851 siswa, 87 orang diantaranya merupakan siswa/i difabel, dan 157 guru pendamping.

b. HUT RIKegiatan Upacara Peringatan HUT RI ke-74 tanggal 17 Agustus 2019 yang diselenggarakan serentak di 34 Provinsi dengan jumlah peserta 19.984 perserta. Rangkaian kegiatan Upacara Peringatan HUT RI ke-74 juga meliputi Jalan Sehat 5 kilometer yang melibatkan 101.766 peserta dan kegiatan pemenuhan kebutuhan dasar berupa : 1) Elektrifikasi dan MCK; 2) Penyediaan Sarana Air Bersih; 3) Program Rumah Karyawan dan Masyarakat; 4) Beasiswa; dan 5) Pasar Murah.

c. Safari RamadhanKegiatan berupa pemenuhan kebutuhan dasar, santunan anak yatim, bantuan panti asuhan dan bantuan pembagian Al- Quran di 34 provinsi.

d. Program Mudik GratisKegiatan mudik gratis yang diikuti sebanyak 257.266 orang peserta yang terbagi atas 164 kota Tujuan dengan 4 moda transportasi yang disediakan oleh 104 BUMN.

e. Perayaan Natal dan Tahun BaruKegiatan berupa santunan anak panti asuhan, bantuan panti/gereja serta pemenuhan kebutuhan dasar di 15 provinsi yang beragama mayoritas nasrani.

f. Peringatan Hut Kementerian BUMN ke-21HUT Bersama BUMN merupakan kegiatan perayaan ulang tahun bersama beberapa

BUMN yang dikoordinasikan oleh unit kerja Biro Umum Kementerian BUMN.

g. Aksi Sinergitas BHUN dengan BNN dan BNPTKegiatan berupa bantuan untuk mendukung program sinergitas dengan BNN di 21 provinsi yang merupakan Kawasan rawan dan rentan narkoba dan sinergitas dengan BNPT di 3 provinsi yang terdiri dari 15 kabupaten. Bentuk bantuan berupa pemenuhan kebutuhan dasar dan/atau penyelenggaraan pelatihan/penyuluhan/sosialisasi.

2. Kebijakan PKBadan Usaha Milik Negara sesuai dengan

salah satu maksud dan tujuan pendiriannya yaitu memberikan bimbingan dan bantuan kepada pengusaha golongan ekonomi lemah, koperasi, dan masyarakat, telah terlibat secara langsung dalam program pengembangan dan pemberdayaan usaha mikro dan kecil melalui Program Kemitraan namun belum optimal dalam penyalurannya.

Dalam rangka mengoptimalkan penyaluran dan peningkatan manfaat dana Program Kemitraan BUMN, termasuk kepada usaha mikro, sebagai salah satu upaya dalam pengembangan dan pemberdayaan usaha rakyat guna mencapai tujuan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, perlu melakukan penyempurnaan terhadap Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: PER-09/MBU/07/2015 tentang Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Negara sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri BUMN Nomor: PER-03/MBU/12/2016 bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b dan huruf c, perlu menetapkan Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan

Page 42: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201936

Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: PER-09/MBU/07/2015 Tentang Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan Badan Usaha Milik Negara.

Oleh karenanya pada 5 Juli 2017, Menteri BUMN menerbitkan Peraturan Menteri BUMN Nomor: PER-02/MBU/07/2017 yang mengatur mengenai penyaluran dana Program Kemitraan (PK) untuk usaha mikro dan kecil oleh BUMN Khusus dengan bentuk pemberian pinjaman tanpa bunga dan/atau hibah dari BUMN Pemilik Dana kepada BUMN Khusus dan ditindaklanjuti dengan penerbitan Surat Keputusan Deputi IBIS Nomor:

SK-03/D7.MBU/12/2018 tanggal 10 Desember 2018 tentang Petunjuk Pelaksanaan atas Penyaluran Dana Program Kemitraan BUMN melalui BUMN Khusus.

Melalui ketentuan ini, penyaluran Dana PK untuk Usaha Mikro dan Kecil (UMK) oleh BUMN Khusus melalui mekanisme hibah dilaksanakan dengan ketentuan berikut:a. BUMN Pembina mengalokasikan besaran

anggaran penyaluran dana PK melalui BUMN Khusus dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

b. Apabila BUMN Pembina belum mengalokasikan besaran anggaran penyaluran dana PK melalui BUMN Khusus dalam RKAP, maka Direksi BUMN Pembina melakukan revisi alokasi penyaluran.

c. Direksi BUMN Pembina menyampaikan surat permohonan persetujuan penyaluran dana PK melalui BUMN Khusus dengan mekanisme hibah kepada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)/Menteri yang disertai tanggapan tertulis Dewan Komisaris/Pengawas.

d. Selanjutnya setelah mendapatkan persetujuan, BUMN Pembina dan BUMN

Khusus menandatangani Perjanjian Kerja Sama Penyerahan Dana PK.

e. BUMN Pembina menyetorkan dana PK kepada BUMN Khusus selambat-Iambatnya 45 (empat puluh lima) hari kalender setelah mendapatkan persetujuan mengenai penetapan besaran dana.

f. Dana PK BUMN Pembina yang disalurkan oleh BUMN Khusus hanya digunakan untuk melakukan pinjaman permodalan dan/atau pembinaan kepada usaha mikro dan kecil.

3. Penyusunan Buku Profil Group BUMN Tahun 2019Salah satu fungsi Kementerian BUMN

berdasarkan PER-10/MBU/07/2015 pasal 3 adalah perumusan dan penetapan kebijakan di bidang penyusunan inisiatif bisnis strategis, penguatan daya saing dan sinergi, penguatan kinerja, penciptaan pertumbuhan berkelanjutan, restrukturisasi, pengembangan usaha, serta peningkatan kapasitas infrastruktur bisnis BUMN. Peran BUMN yang sangat strategis dalam kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi negara menjadikan pengumpulan data dan informasi BUMN menjadi sangat penting. Saat ini data dan informasi mengenai BUMN yang dimiliki oleh Pemerintah sudah tersedia dengan baik, namun berbeda dengan entitas anak dan cucu BUMN yang datanya masih tersebar di BUMN bersangkutan.

Untuk menunjang fungsi tersebut, maka disusunlah Buku Profil Group BUMN Tahun 2019 yang berisikan pemetaan dari BUMN beserta anak dan cucu. Buku tersebut diharapkan dapat menjadi pertimbangan bagi pengambil kebijakan dalam mengembangkan dan menata anak dan cucu BUMN serta mengelompokkan berdasarkan bidang usahanya. Buku Profil Group BUMN terdiri dari profil perusahaan,

Page 43: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 37

ringkasan kinerja keuangan dan struktur grup BUMN. Berdasarkan data yang telah dihimpun dari BUMN sampai dengan 31 Desember 2018, terdapat 114 BUMN induk, 341 entitas anak, dan 371 entitas cucu. Pengertian BUMN Induk adalah perusahaan yang kepemilikan sahamnya lebih dari 50 persen dimiliki oleh pemerintah Republik Indonesia, sedangkan entitas anak BUMN adalah perusahaan yang dikendalikan oleh BUMN induk dengan kepemilikan saham lebih dari 50 persen, lalu entitas cucu BUMN adalah perusahaan yang lebih dari 50 persen sahamnya dimiliki oleh entitas anak BUMN.

Buku Profil Group BUMN Tahun 2019 telah dicetak sebanyak 60 eksemplar dengan jumlah halaman sebanyak 918 halaman di setiap buku, dan telah didistribusikan kepada pejabat di lingkungan Kementerian BUMN.

4. Penyusunan Kebijakan Manajemen Pengetahuan Peran startegis Kementerian BUMN dalam

menjalankan fungsinya baik fungsi birokrasi maupun fungsi korporasi (sebagai pemegang saham) menuntut hadirnya organisasi pembelajar (learning organization) dengan SDM yang terus meningkat baik dari sisi pengetahuan, kemampuan, keterampilan, maupun pengalaman. Dalam kaitan ini, kemampuan Kementerian BUMN dalam mengelola sumber daya pengetahuannya menjadi sebuah keniscayaan.

Sejauh ini, beberapa unit di Kementerian BUMN sudah melakukan aktivitas manajemen pengetahuan, namun demikian pelaksanaannya masih bersifat parsial (sebagian-sebagaian) dan tidak terintegrasi (terpisah-pisah). Untuk itu, upaya pertama yang mendesak untuk dilakukan adalah membuat pedoman yang komprehensif sebagai panduan dalam pelaksanaan yang

ditetapkan dalam sebuah keputusan Menteri BUMN.

Sehubungan dengah hal tersebut, kami telah menyusun Draft Pedoman Manajemen Pengetahuan di Kementerian BUMN. Nota dinas penyampaian draft Keputusan Menteri BUMN perihal Manajemen Pengetahuan telah disampaikan sejak tanggal 1 Agustus 2019. Konsep ini kemudian di revieu oleh pemeriksa secara berjenjang dan konsep telah sampai pada Biro PSDMO sebelum terakhir ke Biro Hukum. Berdasarkan nota dinas dari Kepala Biro PSDMO, dan juga pada saat ini di Kementerian BUMN sedang dalam proses transisi organisasi, maka proses penyelesaian pengajuan draft Pedoman Kebijakan Knowledge Management ditunda sampai adanya arahan lebih lanjut.

5. Penyusunan Riset Jangka MenengahPada tahun 2019, Bidang Riset melakukan

penyusunan Rencana Riset Jangka Menengah (RJM). RJM disusun sebagai pedoman fungsi riset Kementerian BUMN dalam menunjang perumusan kebijakan Kementerian BUMN, sesuai dengan Rencana Strategis (Renstra) Kementerian BUMN. RJM merupakan dokumen perencanaan 5 tahunan yang berisi target dan program kerja fungsi riset Kementerian BUMN. Di dalamnya juga dijabarkan rencana pengelolaan Unit Riset termasuk penyiapan suprastruktur dan infrastruktur. Kerangka penyajian Rencana Riset Jangka Menengah ini terdiri dari tiga bagian, yaitu :a. Bagian I : Pendahuluan

terdiri dari Latar Belakang Penyusunan Rencana Riset Jangka Menengah, Tujuan Penyusunan Rencana Riset Jangka menengah, dan Kerangka dari Rencana Riset jangka Menengah.

Page 44: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201938

b. Bagian II : Analisis Kondisi, terdiri dari 3 (tiga) bagian, yaitu Profil Bidang Riset, Pelaksanaan Tusi Bidang Riset dalam Peran Institusi Kementerian, dan Pelaksanaan Tusi Bidang Riset dalam Peran Pemegang Saham

c. Bagian III : Target dan Program

d. Bagian IV : PenutupDalam penyusunan RJM ini Bidang Riset melaksanakan FGD bersama pihak-pihak terkait seperti Keasdepan Manajemen SDM Eksekutif serta BUMN yang memiliki Coorporate University.

vvv

Page 45: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

PENUTUP

BAB

V

Page 46: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201940

Pelaksanaan kegiatan yang dilaksanakan secara umum oleh Kedeputian Bidang Infrastruktur Bisnis Tahun 2019 beserta capaian kinerja sasaran strategis beserta evaluasinya, tugas dan fungsi serta pelayanan yang diemban oleh Kedeputian Bidang Infrastruktur Bisnis telah terselenggara dengan baik yang tergambar dalam LKj.

Berdasarkan karakteristik dari tugas dan fungsi Kedeputian Bidang Infrastruktur Bisnis, maka keberhasilan pencapaian kinerja dan sasaran strategis, tidak terlepas dari kerja sama dengan unit kerja terkait di Kementerian BUMN dan peran serta BUMN. Dengan dukungan sumber daya yang dimiliki, Kedeputian Bidang Infrastruktur Bisnis telah berupaya secara maksimal untuk mencapai sasaran-sasaran strategis yang termasuk dalam Perjanjian Kinerja Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Tahun 2019.

Untuk masa yang akan datang, Deputi

Bidang Infrastruktur Bisnis akan terus melakukan perbaikan dan peningkatan dalam melaksanakan tugas dan fungsinya guna mendukung pelaksanaan pembinaan BUMN dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran strategis organisasi.

Demikian LKj ini dibuat sebagai bentuk akuntabilitas pelaksanaan kegiatan di Unit Kerja Kedeputian Bidang Infrastruktur Bisnis dan menjadi salah satu masukan dan bahan evaluasi bagi setiap insan di Unit Kerja Kedeputian Bidang Infrastruktur Bisnis untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan tugas dan fungsi di masa-masa yang akan datang.

Plt. Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis

Yuni SuryantoNIP 196406031990121001

vvv

Page 47: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAMPIRAN

BAB

VI

Page 48: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201942

LAMPIRAN I.

Ringkasan Proses Penetapan Direksi & Dewan Komisaris/Pengawas BUMN Sesuai Dengan Peraturan Tahun 2019

LAMPIRAN II.

Daftar Proses Direksi, Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas BUMN Tahun 2019

RESUME DATA PROSES TAHUN 2019Jumlah Orang DIRKOMWAS 275Jumlah BUMN DIRKOMWAS 97Jumlah Orang Direksi 141Jumlah BUMN Direksi 72

No BUMN Nama Jabatan BUMN Periode Mulai Menjabat

1PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk.

Sunarso Direktur Utama Pertama 3-Jan-2019

2Perum Jaminan Kredit Indonesia

Ari Wahyuni Dewan Pengawas Pertama 3-Jan-2019

3 PT Pegadaian (Persero) Kuswiyoto Direktur Utama Pertama 4-Jan-2019

4PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero)

Gatot Darmasto Komisaris Utama Kedua 7-Jan-2019

5PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero)

Meirijal Nur Komisaris Pertama 7-Jan-2019

6 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. RiduanDirektur Commercial Banking

Pertama 7-Jan-2019

7 PT Biofarma (Persero) Elen Setiadi Komisaris Pertama 8-Jan-2019

8Perum Percetakan Negara Republik Indonesia

Dhita Febrianty Keuangan dan SDM Pertama 8-Jan-2019

9 PT Barata Indonesia (Persero) Sudarso Komisaris Pertama 8-Jan-2019

10 PT Pindad (Persero) Andika Perkasa Komisaris Utama Pertama 8-Jan-2019

11 PT Perkebunan Nusantara VIII Gaguk Susatio Komisaris Pertama 8-Jan-2019

12 PT Perkebunan Nusantara XI H.J.G. Winachyu Independen Kedua 8-Jan-2019

13

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia

Polana Banguningsih Pramesti

Ketua Dewan Pengawas Pertama 8-Jan-2019

14

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia

Daryatmo Dewan Pengawas Pertama 8-Jan-2019

Page 49: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 43

No BUMN Nama Jabatan BUMN Periode Mulai Menjabat

15PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero)

Agung Kuswandono

Komisaris Utama Pertama 15-Jan-2019

16PT Biro Klasifikasi Indonesia (Persero)

M. Amperawan Komisaris Pertama 15-Jan-2019

17PT Perkebunan Nusantara III (Persero)

Mohammad Yudayat

Keuangan Pertama 16-Jan-2019

18 PT Perkebunan Nusantara VJatmiko Krisna Santosa

Direktur Utama Pertama 16-Jan-2019

19 PT Perkebunan Nusantara VIBerlino Mahendra Santosa

Direktur Utama Pertama 16-Jan-2019

20 PT Perkebunan Nusantara X Aris Toharisman Operasional Pertama 16-Jan-2019

21 PT Perkebunan Nusantara XII M. Cholidi Direktur Utama Pertama 16-Jan-2019

22PT Dok dan Kodja Bahari (Persero)

SuharyonoDirektur Operasional dan Teknik

Pertama 17-Jan-2019

23 PT Djakarta Lloyd (Persero) Ofan Sofwan Direktur Pertama 24-Jan-2019

24Perum Percetakan Uang Republik Indonesia

Djoko HendrattoAnggota Dewan Pengawas

Pertama 30-Jan-2019

25 PT Taspen (Persero)Antonius N.S. Kosasih

Direktur Investasi Pertama 31-Jan-2019

26 PT Taspen (Persero) Dodi SusantoDirektur Perencanaan dan Aktuaria

Pertama 31-Jan-2019

27 PT Taspen (Persero) Ermanza Direktur Operasional Kedua 31-Jan-2019

28 PT Taspen (Persero) Mohammad JufriDirektur SDM, Teknologi Informasi dan Kepatuhan

Pertama 31-Jan-2019

29 PT Sang Hyang Seri (Persero) Maryadi Keuangan dan SDM Pertama 1-Feb-2019

30 PT Angkasa Pura II (Persero) Andus Winarno Komisaris Pertama 1-Feb-2019

31PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero)

Encep Sudarwan Komisaris Pertama 1-Feb-2019

32PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero)

Iskandar Simorangkir

Komisaris Pertama 1-Feb-2019

33PT Perikanan Nusantara (Persero)

Henda Tri RetnadiDirektur Keuangan, SDM dan Umum

Pertama 4-Feb-2019

34 Perum Jasa Tirta I BastianDirektur Keuangan dan Pengelolaan Sumber Daya

Pertama 4-Feb-2019

35 PT Perkebunan Nusantara XII Wien Irwanto Direktur Komersil Pertama 4-Feb-2019

36 Perum PerhutaniBambang Catur Wahyudi

PENGEMBANGAN BISNIS DAN PEMASARAN

Pertama 4-Feb-2019

37 PT Indra Karya Jarot Widyoko Komisaris Utama Pertama 4-Feb-2019

38PT Kereta Api Indonesia (Persero)

Awan Hermawan Purwadinata

Direktur Pengelolaan Prasarana

Pertama 8-Feb-2019

39PT Kereta Api Indonesia (Persero)

John RoberthoDirektur Keselamatan dan Keamanan

Pertama 8-Feb-2019

40 PT Indah Karya (Persero) Ety Silviawati Direktur Pertama 8-Feb-2019

41 PT Angkasa Pura II (Persero) Dodi Iskandar Komisaris Pertama 11-Feb-2019

Page 50: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201944

No BUMN Nama Jabatan BUMN Periode Mulai Menjabat

42 PT Perkebunan Nusantara VII Wiwin Istanti Komisaris Pertama 11-Feb-2019

43 PT Amarta Karya (Persero) Ruspen Saragih Komisaris Pertama 13-Feb-2019

44PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)

Rida Mulyana Komisaris Pertama 28-Feb-2019

45PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)

Deden Juhara Komisaris Independen Pertama 28-Feb-2019

46PT Kawasan Industri Makassar (Persero)

Saldy MansyurKomisaris Utama merangkap Komisaris Independen

Pertama 1-Mar-2019

47PT Kawasan Industri Makassar (Persero)

Andi Kangkung Lologau

Komisaris Pertama 1-Mar-2019

48PT Industri Nuklir Indonesia (Persero)

SyaifuddinDirektur Keuangan dan SDM

Pertama 5-Mar-2019

49PT Industri Nuklir Indonesia (Persero)

Bunjamin S. Noor Direktur Produksi Pertama 5-Mar-2019

50PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero)

Neil Iskandar Daulay

Komisaris Independen Pertama 5-Mar-2019

51PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero)

Syamsu Alam Komisaris Independen Pertama 5-Mar-2019

52 Perum Jasa Tirta II U. Saefudin Noer Direktur Utama Pertama 6-Mar-2019

53 PT Perkebunan Nusantara IV I Ketut Diarmita Komisaris Utama Pertama 18-Mar-2019

54 PT Perkebunan Nusantara X Saifullah Yusuf KOMISARIS UTAMA Pertama 18-Mar-2019

55 PT Berdikari (Persero) Banun Harpini Komisaris Utama Pertama 19-Mar-2019

56PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero)

Adjat Sudradjat Komisaris Independen Pertama 20-Mar-2019

57 Perum Perhutani Kemal SudiroDirektur SDM dan Umum dan IT

Pertama 25-Mar-2019

58 Perum Perhutani Sumardi Direktur Operasional Pertama 25-Mar-2019

59 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Ade Wahyu Direktur Keuangan Pertama 25-Mar-2019

60 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Edy Sudarmanto Komisaris Pertama 25-Mar-2019

61PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero)

Dikdik Permadi Yoffana

Direktur Konsultasi Bisnis dan Aset Manajemen

Pertama 1-Apr-2019

62PT Hotel Indonesia Natour (Persero)

Seno Andhikawanto

Direktur Operasi dan Pengembangan

Pertama 1-Apr-2019

63 PT Pos Indonesia (Persero)Guntur Iman Nefianto

Komisaris Pertama 1-Apr-2019

64 PT ASDP Indonesia Ferry Christine HutabaratDirektur Pelayanan dan Fasilitas

Pertama 4-Apr-2019

65 PT Istaka Karya (Persero) Rena Latsmi Puri Direktur Keuangan Pertama 8-Apr-2019

66PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)

Arif Suhartono Direktur Komersial Pertama 8-Apr-2019

67PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)

Ogi RulinoDirektur Transformasi dan Pengembangan Bisnis

Pertama 8-Apr-2019

68 PT Dahana (Persero) Agus Setiadji Komisaris Utama Pertama 22-Apr-2019

69 PT Semen Kupang (Persero) Daniel Kameo Komisaris Pertama 24-Apr-2019

Page 51: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 45

No BUMN Nama Jabatan BUMN Periode Mulai Menjabat

70PT Bhanda Ghara Reksa (Persero)

Andy Pratama Direktur Komersial Pertama 24-Apr-2019

71PT Bhanda Ghara Reksa (Persero)

Endang Suraningsih

Direktur Keuangan dan SDM

Pertama 24-Apr-2019

72PT Bhanda Ghara Reksa (Persero)

Tri Wahyundo Hariyatno

Direktur Pertama 24-Apr-2019

73 PT Garuda Indonesia Iwan JoeniartoDirektur Teknik dan Layanan

Pertama 24-Apr-2019

74 PT Garuda IndonesiaSahala Lumban Gaol

Komisaris Utama Pertama 24-Apr-2019

75 PT Garuda Indonesia Chairal Tanjung Komisaris Kedua 24-Apr-2019

76 PT Garuda Indonesia Eddy Purwanto Poo Komisaris Pertama 24-Apr-2019

77 PT Aneka Tambang TbkAprilandi Hidayat Setia

Direktur Niaga Pertama 26-Apr-2019

78 PT Aneka Tambang Tbk HartonoDirektur Operasi dan Produksi

Pertama 26-Apr-2019

79 PT Aneka Tambang Tbk Luki SetiawanDirektur Sumber Daya Manusia

Pertama 26-Apr-2019

80 PT Aneka Tambang Tbk Arif Baharudin Komisaris Pertama 26-Apr-2019

81 PT Aneka Tambang Tbk Dadan Kusdiana Komisaris Pertama 26-Apr-2019

82PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk

Syahrial MukhtarDirektur Strategi dan Pengembangan Bisnis

Pertama 26-Apr-2019

83PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk

Luke Alfirman Komisaris Pertama 26-Apr-2019

84PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk

Mas’ud Khamid Komisaris Pertama 26-Apr-2019

85 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk Djoko Muljono Direktur Produksi Pertama 26-Apr-2019

86 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk Melati SarnitaDirektur Pengembangan Usaha

Pertama 26-Apr-2019

87PT Pembangunan Perumahan (Persero)Tbk

Lukman Hidayat Direktur Utama Kedua 30-Apr-2019

88PT Pembangunan Perumahan (Persero)Tbk

Ernadhi Sudarmanto

Komisaris Pertama 30-Apr-2019

89PT Pembangunan Perumahan (Persero)Tbk

Noor Rochmad Komisaris Independen Pertama 30-Apr-2019

90 PT Wijaya Karya (Persero) Tbk Illiana Arifiandi Komisaris Pertama 30-Apr-2019

91 PT Wijaya Karya (Persero) TbkSatya Bhakti Parikesit

Komisaris Pertama 30-Apr-2019

92 PT Timah Tbk Purwoko Direktur Niaga Pertama 6-May-2019

93 PT Timah TbkBambang Sunarwibowo

Komisaris Pertama 6-May-2019

94 PT Indofarma (Persero) Tbk Arief Pramuhanto Direktur Utama Pertama 7-May-2019

95 PT Kimia Farma (Persero) Tbk Andi PrazosDirektur Pengembangan Bisnis

Pertama 7-May-2019

Page 52: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201946

No BUMN Nama Jabatan BUMN Periode Mulai Menjabat

96 PT Kimia Farma (Persero) Tbk Dharma SyahputraDirektur Umum dan Human Capital

Pertama 7-May-2019

97 PT Kimia Farma (Persero) Tbk Subandi Komisaris Pertama 7-May-2019

98 PT Industri Kereta Api (Persero)Leonard VH. Tampubolon

Komisaris Pertama 7-May-2019

99 PT Asuransi ABRI Didit Herdiawan Komisaris Utama Pertama 7-May-2019

100 PT Asuransi ABRI Achmad Syukrani Komisaris Independen Pertama 7-May-2019

101 Perum Damri Teguh Pristiwanto Dewan Pengawas Pertama 8-May-2019

102 PT Adhi Karya (Persero) TbkPundjung Setya Brata

Direktur Operasi 2 Pertama 9-May-2019

103 PT Adhi Karya (Persero) Tbk Abdul Muni Komisaris Independen Pertama 9-May-2019

104 PT Waskita Karya (Persero) Tbk Gunadi Direktur Operasi III Pertama 9-May-2019

105 PT Waskita Karya (Persero) TbkRobert Leonard Marbun

Komisaris Pertama 9-May-2019

106Perum Percetakan Uang Republik Indonesia

Dwi PranotoAnggota Dewan Pengawas

Pertama 13-May-2019

107Perum Percetakan Uang Republik Indonesia

Muhammad Yusup Ateh

Anggota Dewan Pengawas

Pertama 13-May-2019

108Perum Percetakan Uang Republik Indonesia

SutantoAnggota Dewan Pengawas

Pertama 13-May-2019

109PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk.

Ratih Nurdiati Komisaris Pertama 13-May-2019

110PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)

Toto Heliyanto Direktur SDM Kedua 14-May-2019

111PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk.

Hendrikus Ivo Komisaris Independen Pertama 15-May-2019

112PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk.

Eko Djoeli Heripoerwanto

Komisaris Pertama 17-May-2019

113PT Semen Indonesia (Persero) Tbk

Tina T. Kemala IntanDirektur SDM dan Hukum

Pertama 22-May-2019

114PT Semen Indonesia (Persero) Tbk

Soekarwo Komisaris Utama Pertama 22-May-2019

115PT Semen Indonesia (Persero) Tbk

Lydia Silvana Djaman

Komisaris Pertama 22-May-2019

116PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

Ririek Adriansyah Direktur Utama Pertama 24-May-2019

117PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

Achmad SugiartoDirektur Strategic Portfolio

Pertama 24-May-2019

118PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

Bogi WitjaksonoDirektur Enterprise & Business Service

Pertama 24-May-2019

119PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

Edi WitjaraDirektur Human Capital Management

Pertama 24-May-2019

120PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

Edwin AristiawanDirektur Wholesale & International Service

Pertama 24-May-2019

121PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

Faizal Rochmad Djoemadi

Direktur Digital Business Pertama 24-May-2019

Page 53: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 47

No BUMN Nama Jabatan BUMN Periode Mulai Menjabat

122PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

Rhenald KasaliKomisaris Utama merangkap Komisaris Independen

Pertama 24-May-2019

123PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

Ismail Komisaris Pertama 24-May-2019

124PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

Marcelino Pandin Komisaris Pertama 24-May-2019

125PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

Marsudi Wahyu Kisworo

Komisaris Independen Pertama 24-May-2019

126PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero)

Imam BustomiDirektur Keuangan dan SDM

Pertama 24-May-2019

127PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero)

Putri Eka Sukmawati

Direktur Pengembangan, Manajemen Risiko, dan Kepatuhan

Pertama 24-May-2019

128 PT ASDP Indonesia Ferry Nandang Komisaris Independen Pertama 24-May-2019

129PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)

Ali Masykur MusaKomisaris Utama/Independen

Pertama 24-May-2019

130 PT Sarinah (Persero)Bambang Rantam Sariwanto

Komisaris Utama Pertama 24-May-2019

131 PT Dahana (Persero) Wildan WidarmanDirektur Teknologi dan Pengembangan

Pertama 28-May-2019

132 PT Pindad (Persero) Heri HeriswanDirektur Bisnis Produk Pertahanan Keamanan

Pertama 28-May-2019

133 PT Hutama Karya (Persero) Chairiah Komisaris Pertama 28-May-2019

134 PT Hutama Karya (Persero) Wahyudi Muryadi Komisaris Independen Pertama 28-May-2019

135PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)

Moch Hamied Wijaya

Direktur SDM Kedua 28-May-2019

136 Perum BULOG Andi Z.A. DulungAnggota Dewan Pengawas

Pertama 29-May-2019

137PT Bhanda Ghara Reksa (Persero)

Agus Suherman Komisaris Pertama 29-May-2019

138PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)

Sripeni Inten Cahyani

Direktur Pengadaan Strategis 1

Pertama 29-May-2019

139 PT Perkebunan Nusantara VIII Suwandi Plt. Komisaris Utama Pertama 29-May-2019

140PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero)

Muhammad Khoerur Roziqin

Komisaris Pertama 29-May-2019

141 PT Taspen (Persero) Liliek Mayasari Komisaris Pertama 29-May-2019

142 PT Taspen (Persero) M. Edhie Purnawan Komisaris Independen Pertama 29-May-2019

143 PT Djakarta Lloyd (Persero)Lambonar O. Silitonga

Komisaris Utama Pertama 29-May-2019

144PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)

Dian Rachmawan Direktur Utama Pertama 29-May-2019

145PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero)

Silvester Budi Agung

Komisaris Pertama 31-May-2019

Page 54: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201948

No BUMN Nama Jabatan BUMN Periode Mulai Menjabat

146PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero)

Yuli Harsono Komisaris Pertama 31-May-2019

147

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia

Mokhammad Khatim

Direktur Operasi Pertama 13-Jun-2019

148PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero)

Agus Tjahajana Wirakusumah

Komisaris Utama Kedua 19-Jun-2019

149PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero)

Ilyas Asaad Komisaris Pertama 19-Jun-2019

150PT Dirgantara Indonesia (Persero)

Ade Yuyu Wahyuna Direktur Niaga Pertama 19-Jun-2019

151PT Dirgantara Indonesia (Persero)

Muhammad Ridlo Akbar

Direktur Produksi Pertama 19-Jun-2019

152PT Perikanan Nusantara (Persero)

Mochammad Yana Aditya

Direktur Utama Pertama 27-Jun-2019

153 PT Asuransi Jiwasraya (Persero)Fabiola Noralita Sondakh

Direktur Pemasaran Ritel Pertama 8-Jul-2019

154 PT Biofarma (Persero) Oscar Primadi Komisaris Pertama 16-Jul-2019

155PT Kawasan Industri Wijayakusuma (Persero)

Prasetyo Aribowo Komisaris Utama Pertama 18-Jul-2019

156PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero)

Budi SetyarsoKomisaris Utama/Independen

Pertama 19-Jul-2019

157 PT Asuransi Jiwasraya (Persero) Sentot A. SentausaKomisaris Utama/Independen

Pertama 19-Jul-2019

158PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero)

Iman Rachman Direktur Utama Pertama 23-Jul-2019

159PT Perusahaan Pengelola Aset (Persero)

R.M IrwanDirektur Keuangan dan Dukungan Kinerja

Pertama 23-Jul-2019

160PT Industri Telekomunikasi Indonesia (Persero)

Tri Hartono Rianto Direktur Keuangan Pertama 24-Jul-2019

161 PT Pos Indonesia (Persero)Alex Janangkih Sinaga

Komisaris Utama Pertama 26-Jul-2019

162 PT Sucofindo (Persero)Bachder Djohan Buddin

Direktur Utama Kedua 30-Jul-2019

163 PT Sucofindo (Persero) Herliana Dewi Direktur Komersial 1 Pertama 30-Jul-2019

164 Perum BULOG Mansur Komersial Pertama 31-Jul-2019

165 Perum Damri ArifinDirektur Teknis dan Fasilitas

Pertama 31-Jul-2019

166 Perum Damri Siti Inda SuriDirektur SDM dan Umum

Pertama 31-Jul-2019

167 PT Boma Bisma Indra (Persero)Yoyok Hadi Satriyono

Direktur Utama Pertama 1-Aug-2019

168 Perum Produksi Film Negara Judith Jubilina D Direktur Utama Pertama 2-Aug-2019

169 PT Angkasa Pura II (Persero) Bayu Rafisukmawan Direktur Keuangan Pertama 2-Aug-2019

170 PT Asuransi ABRIRony Hanityo Aprianto

Direktur Pertama 2-Aug-2019

Page 55: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 49

No BUMN Nama Jabatan BUMN Periode Mulai Menjabat

171

Perum Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia

Kindy Rinaldy Syahrir

Dewan Pengawas Pertama 2-Aug-2019

172 PT Barata Indonesia (Persero) Rahman SadikinDirektur Keuangan dan SDM

Pertama 21-Aug-2019

173 PT Sang Hyang Seri (Persero) Rahmat Hidayat Direktur Operasional Pertama 23-Aug-2019

174 PT Angkasa Pura II (Persero) Ajar Setiadi Direktur Human Capital Pertama 26-Aug-2019

175 PT Angkasa Pura II (Persero) Armand HermawanDirektur Transformasi dan Portofolio Strategis

Pertama 26-Aug-2019

176 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. Rionald Silaban Komisaris Pertama 28-Aug-2019

177PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk.

Elisabeth Novie Riswanti

Direktur Remedial and Wholesale Risk

Pertama 29-Aug-2019

178PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk

Arie Nobelta Kaban Direktur Keuangan Pertama 30-Aug-2019

179PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk

Dilo Seno Widagdo Direktur Komersial Kedua 30-Aug-2019

180PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk

Redy FerryantoDirektur Infrastruktur dan Teknologi

Pertama 30-Aug-2019

181PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk

Christian H Sibiro Komisaris Pertama 30-Aug-2019

182PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)

Sumiyati Komisaris Pertama 30-Aug-2019

183PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk.

Ario Bimo Direktur Keuangan Pertama 30-Aug-2019

184PT Bank Negara Indonesia (Persero), Tbk.

Askolani Komisaris Pertama 30-Aug-2019

185PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk.

Agus NoorsantoDirektur Hubungan Kelembagaan dan BUMN

Pertama 2-Sep-2019

186PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk.

Agus SudiartoDirektur Manajemen Risiko

Pertama 2-Sep-2019

187PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk.

Azizatun Azhimah Direktur Kepatuhan Pertama 2-Sep-2019

188PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk.

Herdy Rosadi Harman

Direktur Human Capital Pertama 2-Sep-2019

189PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk.

Catur Budi Harto Wakil Direktur Utama Pertama 2-Sep-2019

190PT Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk.

Loeke Larasati Agoestina

Komisaris Pertama 2-Sep-2019

191PT Perikanan Nusantara (Persero)

Johozoa Ronald Abraham Tanamal

Direktur Operasional dan Pemasara

Pertama 11-Sep-2019

192 PT Biofarma (Persero) Honesti Basyir Direktur Utama Pertama 13-Sep-2019

193 PT Biofarma (Persero)I.G.N. Suharta Wijaya

Direktur Keuangan dan Mitra Bisnis

Pertama 13-Sep-2019

Page 56: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201950

No BUMN Nama Jabatan BUMN Periode Mulai Menjabat

194PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero)

Edy Cahyono Komisaris Pertama 13-Sep-2019

195 Perum Perhutani Indriani WidiastutiAnggota Dewan Pengawas

Pertama 13-Sep-2019

196 PT Nindya Karya (Persero) Sugiyartanto Komisaris Utama Pertama 13-Sep-2019

197 Perum Damri Yudi Yudhawan Dewan Pengawas Pertama 13-Sep-2019

198PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)

Ahmad Bambang Komisaris Utama Pertama 13-Sep-2019

199 PT Sarinah (Persero) Hot Rudolf MarihotDirektur Keuangan dan Administrasi

Pertama 13-Sep-2019

200 PT Kimia Farma (Persero) TbkImam Fathorrahman

Direktur Pengembangan Bisnis

Pertama 18-Sep-2019

201 PT Kimia Farma (Persero) Tbk Pardiman Direktur Keuangan Pertama 18-Sep-2019

202 PT Yodya KaryaColbert Thomas Pangaribuan

Direktur Utama Kedua 3-Oct-2019

203 PT Iglas (Persero) Bambang Damyasik Direktur Kedua 8-Oct-2019

204 PT Sucofindo (Persero) Veri Anggrijono Komisaris Utama Pertama 15-Oct-2019

205 PT Sucofindo (Persero) Achmad Sudrajat Komisaris Independen Pertama 15-Oct-2019

206 Perum Perikanan Indonesia Mukhamad Taufiq Direktur Keuangan Pertama 15-Oct-2019

207PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)

Irvandi Gustari Direktur Keuangan Pertama 16-Oct-2019

208PT Surveyor Indonesia (Persero)

Ferry Adriyanto Komisaris Pertama 17-Oct-2019

209 Perum Perikanan Indonesia Luizah Komisaris Pertama 17-Oct-2019

210PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)

Teguh Juwarno Komisaris Independen Pertama 17-Oct-2019

211PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero)

Abdi MustakimDirektur Keuangan, Sumber Daya Manusia, dan Umum

Pertama 17-Oct-2019

212PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (Persero)

Prasetiyo Indroharto

Direktur Teknik dan Pengembangan

Pertama 17-Oct-2019

213PT Hotel Indonesia Natour (Persero)

Faturochman Komisaris Pertama 17-Oct-2019

214 Perum Jasa Tirta I PurwadiAnggota Dewan Pengawas

Pertama 17-Oct-2019

215 PT Angkasa Pura II (Persero) Iswan Elmi Komisaris Kedua 17-Oct-2019

216 PT Perkebunan Nusantara IIMuhammad Arwin Nasution

Direktur Komersil Pertama 17-Oct-2019

217PT Perkebunan Nusantara III (Persero)

Mohammad Abdul Ghani

Plt. Direktur Utama merangkap Wakil Direktur Utama

Pertama 17-Oct-2019

218PT Perkebunan Nusantara III (Persero)

Dwi Sutoro Direktur Pemasaran Pertama 17-Oct-2019

219PT Perkebunan Nusantara III (Persero)

MahmudiDirektur Produksi dan Pengembangan

Pertama 17-Oct-2019

Page 57: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 51

No BUMN Nama Jabatan BUMN Periode Mulai Menjabat

220PT Perkebunan Nusantara III (Persero)

Rini Widyastuti Komisaris Pertama 17-Oct-2019

221 PT Perkebunan Nusantara V Ospin Sembiring Direktur Operasional Pertama 17-Oct-2019

222 PT Perkebunan Nusantara V Rurianto Direktur Komersil Pertama 17-Oct-2019

223 PT Perkebunan Nusantara IX Tio HandokoDirektur Perencanaan dan Pengembangan

Pertama 17-Oct-2019

224 PT Perkebunan Nusantara IX Tri Septiono Direktur Operasional Pertama 17-Oct-2019

225 PT Perkebunan Nusantara XIII Tuhu Bangun Direktur Operasional Pertama 17-Oct-2019

226 Perum Perhutani Eko Wahyudi Direktur Keuangan Pertama 17-Oct-2019

227PT Asuransi Jasa Raharja (Persero)

Humaniati Komisaris Pertama 17-Oct-2019

228PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero)

Dadang Iskandar Komisaris Pertama 17-Oct-2019

229PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero)

Dwi Pudji Astuti Handayani

Komisaris Pertama 17-Oct-2019

230 PT Asuransi ABRIRofyanto Kurniawan

Komisaris Pertama 17-Oct-2019

231 PT Pegadaian (Persero) Sudarto Komisaris Pertama 17-Oct-2019

232Perum Jaminan Kredit Indonesia

Muhammad Muchlas Rowi

Dewan Pengawas Independen

Pertama 17-Oct-2019

233 PT Amarta Karya (Persero) Royaldi Rosman Direktur Operasional Pertama 17-Oct-2019

234 PT Amarta Karya (Persero) Indrajaja Manopol Komisaris Utama Pertama 17-Oct-2019

235 PT Hutama Karya (Persero)Mohamad Indrayana

Direktur Pertama 17-Oct-2019

236 PT Hutama Karya (Persero) Sugiarti Direktur Pertama 17-Oct-2019

237 PT ASDP Indonesia FerrySusi Meyrista Tarigan

Komisaris Pertama 17-Oct-2019

238PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)

Haryo Indratno Komisaris Pertama 17-Oct-2019

239PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)

Loto Srinaita Ginting

Komisaris Pertama 17-Oct-2019

240PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)

Wahju Adji Herpriarsono

Komisaris Pertama 17-Oct-2019

241 PT Sarinah (Persero) Riyanto Prabowo Komisaris Pertama 17-Oct-2019

242 PT Hutama Karya (Persero) Putut Ariwibowo Direktur Kedua 30-Oct-2019

243 PT Hutama Karya (Persero) Sugeng Rochadi Direktur Kedua 30-Oct-2019

244 Perum BULOG Gatot Trihargo Wakil Direktur Utama Pertama 18-Nov-2019

245 PT Pupuk Indonesia (Persero)Imam Apriyanto Putro

Wakil Direktur Utama Pertama 18-Nov-2019

246 PT Barata Indonesia (Persero)Fajar Harry Sampurno

Direktur Utama Pertama 18-Nov-2019

247 PT Angkasa Pura II (Persero)Edwin Hidayat Abdullah

Wakil Direktur Utama Pertama 18-Nov-2019

248 PT Pegadaian (Persero) Wahyu Kuncoro Wakil Direktur Utama Pertama 18-Nov-2019

249 PT Hutama Karya (Persero) Aloysius Kiik Ro Wakil Direktur Utama Pertama 18-Nov-2019

Page 58: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201952

No BUMN Nama Jabatan BUMN Periode Mulai Menjabat

250PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)

Hambra Wakil Direktur Utama Pertama 18-Nov-2019

251 PT Pupuk Indonesia (Persero) Anhar Adel Komisaris Independen Pertama 22-Nov-2019

252PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero)

Arya Mahendra Sinulingga

Komisaris Pertama 22-Nov-2019

253 PT Pertamina (Persero)Basuki Tjahaja Purnama

Komisaris Utama/Komisaris Independen

Pertama 22-Nov-2019

254 PT Pertamina (Persero) Condro Kirono Komisaris Pertama 22-Nov-2019

255 PT Pertamina (Persero)Budi Gunadi Sadikin

Wakil Komisaris Utama Pertama 22-Nov-2019

256PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk.

Pahala Nugraha Mansury

Direktur Utama Pertama 27-Nov-2019

257PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk.

Hirwandi GafarDirektur Consumer and Commercial Lending

Pertama 27-Nov-2019

258PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk.

JasminDirektur Distribution and Retail Funding

Pertama 27-Nov-2019

259PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk.

Setiyo WibowoDirektur Enterprise Risk Management, Big Data, and Analytics

Pertama 27-Nov-2019

260PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk.

Chandra HamzahKomisaris Utama/Independen

Pertama 27-Nov-2019

261PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk.

Andin Hadiyanto Komisaris Pertama 27-Nov-2019

262PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk.

Heru Budi Hartono Komisaris Pertama 27-Nov-2019

263PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk.

Ahdi Jumhari Luddin

Komisaris Independen Pertama 27-Nov-2019

264PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk.

Armand B. Arief Komisaris Independen Pertama 27-Nov-2019

265 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk.Silvano Winston Rumantir

Direktur Keuangan dan Strategi

Pertama 9-Dec-2019

266 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk.Kartika Wirjoatmodjo

Komisaris Utama Pertama 9-Dec-2019

267 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. Mohamad Nasir Komisaris Independen Pertama 9-Dec-2019

268 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk. Robertus Bilitea Komisaris Independen Pertama 9-Dec-2019

269 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk.Muhamad Chatib Basri

Wakil Komisaris Utama/ Komisaris Independen

Pertama 9-Dec-2019

270PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)

Amien SunaryadiKomisaris Utama merangkap Komisaris Independen

Pertama 23-Dec-2019

271PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)

Suahasil Nazara Wakil Komisaris Utama Pertama 23-Dec-2019

272 PT ASDP Indonesia FerryKusnadi Chandra Wijaya

Direktur Teknik dan Operasional

Pertama 27-Dec-2019

Page 59: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 53

No BUMN Nama Jabatan BUMN Periode Mulai Menjabat

273 PT ASDP Indonesia Ferry Wahyu WibowoDirektur SDM dan Layanan Korporasi

Pertama 27-Dec-2019

274PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)

Masrul KhalimiDirektur Usaha Angkutan Barang dan Tol Laut

Pertama 27-Dec-2019

275PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)

Ony Suprihartono Direktur Keuangan Pertama 27-Dec-2019

LAMPIRAN III.

Daftar Surat Persetujuan Pengangkatan Direksi dan Dewan Komisaris Anak Perusahaan BUMN Tahun 2019

No BUMN Anak PerusahaanKategori Penataan

DirkomwasNomor, Tanggal Surat/SK

1PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero)

PT Reasuransi Nasional Indonesia

Direksi dan Dewan Komisaris

SR-17/MBU/01/2019 tanggal 3 Januari 2019

2PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk

PT Citilink, PT Maintenance Facility Aero Asia, PT Gapura Angkasa, PT Aero Systems Indonesia, PT Aero Wisata, PT Sabre Travel Network Indonesia

Angkat Anggota-Anggota Dewan Komisaris

SR-29/MBU/01/2019 tanggal 09 Januari 2019

3 PT Angkasa Pura II PT Angkasa Pura AviasiAngkat Komisaris dan Komisaris Independen

SR-27/MBU/01/2019 tanggal 09 Januari 2019

4 PT Hutama Karya (Persero)PT Hutama Karya lnfrastruktur dan PT HAKAASTON

pengangkatan Komisaris Anak Perusahaan PT Hutama Karya (Persero) sebagai berikut: a. Sdr. Taufik Widjoyono sebagai Komisaris PT Hutama Karya Infrastruktur; b. Sdr. lwan Zarkasi sebagai Komisaris PT HAKAASTON

SR-50/MBU/01/2019 tanggal 22 Januari 2019

Page 60: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201954

No BUMN Anak PerusahaanKategori Penataan

DirkomwasNomor, Tanggal Surat/SK

5 PT Brantas Abipraya (Persero) PT Brantas Energi

pengangkatan Sdr. Mochammad Mabrury sebagai Direktur Keuangan dan SDM PT Brantas Energi.

SR-52/MBU/01 /2019 tanggal 22 Januari 2019

6 PTPN IIIPT Industri Karet Indonesia

Angkat Komisaris Sdr. Adi Fitria

SR-51/MBU/01 /2019 tanggal 22 Januari 2019

7 PT BRI (Persero) Tbk PT BRI Agroniaga Angkat DirKomSR-53/MBU/01/2019 tanggal 23 Januari 2019

8 PT Wijaya Karya (Persero), Tbk PT Wika RealtyHenti Angkat Dekom

SR-63/MBU/01/2019 tanggal 28 Januari 2019

9 PT BRI (Persero) Tbk PT BRI Syariah Angkat DireksiSR-69 MBU 01 2019 Angkat Direksi PT BRI Syariah Jan 2019

10PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk

- Ijin rangkap JabatanSR-68 MBU 01 2019 Ijin Rangkap Jabatan Garuda Indonesia Jan 2019

11 PT Angkasa Pura I (Persero)

PT Angkasa Pura Hotel PT Angkasa Pura Logistik PT Angkasa Pura Properti PT Angkasa Pura Support PT Angkasa Pura Retail

Angkat Anggota-Anggota Direksi AP PT Angkasa Pura I (Persero)

SR-76 MBU 01 2019 Angkat Direksi AP PT AP I Jan 2019

12PT Reasuransi Indonesia Utama

PT Asuransi Asei Indonesia

Angkat DirkomSR-86/MBU/02/2019 tanggal 04 Februari 2019

13 PT INALUMPT Borneo Alumina Indonesia (BAI)

angkat komisarisSR-90/MBU/02/2019 tanggal 6 februari 2019

14 PT Pertamina PT Patra JasaAngkat Direktur Utama

SR-88/MBU/02/2019 tanggal 06 Februari 2019

15 PT Pertamina PT Pertamina Bina Medika IHC

Pengangkatan Direktur Operasi dan Pengembangan

SR-87/MBU/02/2019 tanggal 06 Februari 2019

Page 61: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 55

No BUMN Anak PerusahaanKategori Penataan

DirkomwasNomor, Tanggal Surat/SK

16 PT Pertamina PT Pertamina EP

DireksiPenetapan Presiden Direktur, Direktur Eksplorasi dan Penemuan Cadangan Baru, Direktur Pengembangan dan Direktur Operasi dan Produksi PT Pertamina EP

SR-91 /MBU/02/2019 tanggal 06 Februari 2019

17 PT Pertamina PT Pertamina Lubricants Direktur UtamaSR-85/MBU/02/2019 tanggal 04 Februari 2019

18 PT PertaminaPT Pertamina Hulu Energi

Angkat Direktur Utama

SR-93/MBU/02/2019 tanggal 6 Februari 2019

19 PT Jasindo (Persero)PT Jasindo Syariah PT Asuransi Tokio Marine

Angkat Direksi dan Komisaris

SR-94 /PIBU/02 /2019 tanggal 6 Februari 2019

20 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Mandiri AXA General Insurance PT Mandiri Utama Finance PT Mandiri InHealth PT Mandiri Sekuritas

Pengangkatan Komisaris dan Direksi

SR-89/MBU/02/2019 tanggal 06 Februari 2019

21 PT PertaminaPT Pertamina Shipping Internasional

DireksiSR-118/MBU/02/ 2019 tanggal 18 Februari 2019

22 PT Pertamina PT Pelita Air Services DirutSR-151 /MBU/03/2019 06 Maret 2019

23 PT PertaminaPT Pertamina Training & Consulting

Pengangkatan Direksi

SR-162 /MBU/03/2019 tanggal 18 Maret 2019

24 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk PT Krakatau Industrial Estate Cilegon

Angkat DirutSR-163/MBU/03/2019 tangga; 18 Maret 2019

25 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk PT Krakatau National Resources

Angkat Dirut

26 PT Hutama Karya (Persero)PT HK Realtindo, PT HAKAASTON, PT Hutama Karya Infrastruktur

Direksi dan Dewan Komisaris

SR-166/MBU/03/2019 tanggal 18 Maret 2019

27 PT Hotel Indonesia Natour PT Hotel Indonesia Group

Angkat DireksiSR-158/MBU/03/2019 tanggal 15 Maret 2019

28 PT Pertamina

PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk dan PT Pertamina Hulu Indonesia

angkat DirkomSR-1 64 /MBU/ 03 /201 9 tanggal 18 Maret 2019

Page 62: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201956

No BUMN Anak PerusahaanKategori Penataan

DirkomwasNomor, Tanggal Surat/SK

29 PT Pertamina Pertamina EP Cepu Pengangkatan Direksi

SR-165/MBU/03/ 2019 tanggal 18 Maret 2019

30 PT BRI PT BRI Ventura Investama Komut dan DirutSR-188/MBU/03/2019 tanggal 25 Maret 2019

31 PT Pertamina9 Anak Perusahaan Pertamina

Dewan KomisarisSR-189/MBU/03/2019 tanggal 25 Maret 2019

32 PT Pertamina PT Nusantara RegasPengangkatan Direksi

SR-197/MBU/04/2019 tanggal 1 April 2019

33 PT Pembangunan Perumahan AP PT PP Angkat KomutSR-201 /MBU/ 04 /2019 tanggal 05 April 2019

34 PT Mandiri PT Mandiri SekuritasHenti Angkat Dekom

SR-212/MBU/4/2019 tanggal 11 April 2019

35 PT LEN PT LEN Railways Systems Angkat DekomSR-223/MBU/4/2019 tanggal 12 April 2019

36 PT Pindad PT Pindad Enjiniring Angkat DireksiSR-223/MBU/4/2019 tanggal 12 April 2019

37 PT PertaminaPT Pertamina Drilling Service Indonesia

DireksiSR-200/MBU/04 /2019 tanggal 05 April 2019

38 PT DINusantara Turbin dan Propulsi

DireksiSR-281/MBU/04/2019 tanggal 29 April 2019

39 PT Mandiri

PT Mandiri lnhealth, PT Mandiri Capital Indonesia, PT Mandiri Sekuritas

Henti Angkat Dirkom

SR-287/MBU/05/2019 tanggal 03 Mei 2019

40 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Mandiri Utama Finance PT Mandiri Capital Indonesia

Henti Angkat Dirkom

SR-287/MBU/05/2019 tanggal 03 Mei 2019

41 AP Bank MandiriPT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (Bank BNI)

Henti Angkat Dirkom

R-299/MBU/05/2019 tanggal 9 Mei 2019

42 PT Kereta Api PT KCIHenti Angkat Dirkom

SR-295/MBU/05/2019 tanggal 7 Mei 2019

43 PT PP

PT PP Infrastruktur PT PP Presisi Tbk PT PP Properti Tbk PT PP Urban PT PP Energi

Henti Angkat Dirkom

SR-201/MBU/04/2019 5 April 2019

44 PT Pegadaian PT Pesonna Optima JasaHenti Angkat Dirkom

Page 63: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 57

No BUMN Anak PerusahaanKategori Penataan

DirkomwasNomor, Tanggal Surat/SK

45 PT Pertamina (Persero)

PT Pertamina Gheotermal Energy dan PT Pertamina Trans Kontinental

Henti Angkat Dirkom

SR-294/MBU/05/2019 tanggal 7 Mei 2019

46 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Mandiri Utama Finance PT Mandiri Capital Indonesia

Angkat Komisaris Utama

SR-260/MBU/04/2019 tanggal 24 April 2019

47 PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) PT BRI Syariah TbkAngkat Komisaris Utama & Direktur Utama

SR-268/MBU/04/2019 tanggal 29 April 2019

48 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk

PT Mandiri Inhealth PT Mandiri Capital Indonesia PT Mandiri Sekuritas

Angkat Komisaris Utama dan Direktur Utama

SR-287/MBU/05/2019 tanggal 3 Mei 2019

49 PT Bank Negara Indonesia Tbk- PT BNI Multi Finane - PT BNI Syariah

Anggkat DekomSR-287/MBU/05/2019 tanggal 3 Mei 2+I54019

50 PT Askrindo PT Askrindo Mitra Utama SR-300/MBU/05/2019 tanggal 9 Mei 2019

51 PT Adhi Karya (Persero)

- Adhi Karya Persada Gedung - Adhi Karya Persada Property

Angkt KomisarisSR-323/MBU/ 05 /2019 tanggal 14 Mei 2019

52PT Asuransi Jasa Indonesia (jasindo)

PT Asuransi Allianz Utama Indonesia PT Mitrapola Cipta Sarana PT Asrinda Arthasangga

Angkat KomisarisSR-359/MBU/05/2019 tanggal 27 Mei 2019

53 RNI PG Candi Baru KomisarisSR-386/MBU/05/2019 tanggal 31 Mei 2019

54 PT Pertamina (Persero) PT Elnusa TbkDirektur Utama, Komisaris, Komisaris Independen

SR-355/MBU/05/2019 tanggal 27 Mei 2019

55 Perum Peruri PT Sicpa-Peruri Securink KomisarisSR-387/MBU/05/2019 tanggal 31 Mei 2019

56PT Telekomunikasi Indonesia (Persero)

PT Telekomunikasi Selular PT Telekomunikasi Indonesia InternationalPT Infrastruktur Telekomunikasi Indonesia

Direktur Utama

SR-375/MBU/05/2019 tanggal 29 Mei 2019 SR-376/MBU/05/2019 tanggal 29 Mei 2019

Page 64: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201958

No BUMN Anak PerusahaanKategori Penataan

DirkomwasNomor, Tanggal Surat/SK

57 PT Pegadaian (Persero) PT Pesonna Optima Jasa DireksiSR-466/MBU/07/2019 tanggal 8 Juli 2019

58 PT Taspen (Persero) PT Asuransi Jiwa TaspenKomisaris dan Direksi

SR-469/MBU/07/2019 tanggal 8 Juli 2019

59 PT Pertamina (Persero) PT Pertamina Hulu Rokan KomisarisSR-485/MBU/07/2019 tanggal 19 Juli 2019

60 PT Pertamina (Persero)PT Pertamina Geothermal Energy

KomisarisSR-485/MBU/07/2019SR-506/MBU/07/2019 tanggal 25 Juli 2019

61 PT Industri Kereta Api (Persero) PT INKA Multi Solusi KomisarisSR-490/MBU/07/2019 tanggal 19 Juli 2019

62PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)

PT Indonesia Power Komisaris SR-507/MB[J/07/2019 tanggal 25 Juli 2019

63 Perum Peruri PT Sicpa-Peruri Securink Direktur KeuanganSR-559/YIBU/08/2019 tanggal 27 Agustus 2019

64 PT Len Industri (Persero) PT Eltran Indonesia Komisaris SR-561/MBU/08/2019 tanggal 27 Agustus 2019

65 PT Jasaraharja PT Jasaraharja Putera Komisaris SR-564/MBU/08/2019 tanggal 27 Agustus 2019

66PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero)

- PT Reasuransi Nasional Indonesia - PT Jaminan Pembiayaan Askrindo Syariah - PT Askrindo Mitra Utama

Angkat Dewan Komisaris

SR-560/MBU/08/2019 tanggal 27 Agustus 2019

67 PT DanareksaPT Jalin Pembayaran Nusantara

DireksiSR-604/MBU/09/2019 tanggal 12 September 2019

68 PT Danareksa PT Danareksa Capital DirkomSR-677/MBU/10/2019 tanggal 1 Oktober 2019

69PT Bank Negara Indonesia (Bank BNI)

PT BNI Sekuritas Angkat DekomSR-751/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

70 PT Taspen (Persero)

PT Taspen Properti Indonesia PT Asuransi Jiwa Taspen PT Bank Mandiri Taspen

Angkat Dewan Komisaris

SR-744/MBU/10/2019 tanggal 15 Oktober 2019

71PT Pelabuhan Indonesia I (Persero)

PT Prima Multi Terminal PT Prima Indonesia Logistik PT Prima Pengembangan Kawasan PT Prima Terminal Petikemas PT Prima Husada Cipta Medan

Angkat Dewan Komisaris dan Direksi

SR-816/MBU/10/2019 tanggal 18 Oktober 2019

Page 65: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 59

No BUMN Anak PerusahaanKategori Penataan

DirkomwasNomor, Tanggal Surat/SK

72 Perum Jamkrindo PT Jamkrindo SyariahAngkat Direksi dan Komisaris

SR-817/MBU/10/2019 tanggal 18 Oktober 2019

73PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)

PT Pelabuhan Tanjung PriokPT Pelabuhan Indonesia InvestamaPT Indonesia Kendaraan Terminal TbkPT Jakarta International Container Terminal

Angkat Anggota-Anggota Dewan Komisaris dan Direksi

SR-819/MBU/10/2019 tanggal18 Oktober 2019

74PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)

PT Rajawalii NusindoAngkat Anggota Dekom

SR-818/MBU/10/2019 tanggal 18 Oktober 2019

75 PT Pertamina (Persero) PT Patra Jasa Angkat DirutSR-812/MBU/10/2019 tanggal 18 Oktober 2019

76PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)

PT PG Rajawali I PT PG Rajawali II PT Rajawali Nusindo PT GIEB Indonesia PT Madubaru

Angkat Anggota-Anggota Dekom

SR-766/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

77PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)

PT PG Rajawali IHenti dan Angkat Anggota Dekom

SR-769/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

78PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)

PT Indonesia PowerHenti dan Angkat Anggota Dekom

SR-787/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

79 PT Angkasa Pura I (Persero) PT Angkasa Pura HotelHenti dan Angkat Anggota Dekom

SR-786/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

80 PT Perusahaan Gas Negara PT Pertamina GasHenti dan Angkat Anggota Dekom

SR-790/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

81PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)

PT Perkebunan Mitra Ogan

Henti dan Angkat Anggota Dekom

SR-789/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

82PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)

PT PG Rajawali IIHenti dan Angkat Anggota Dekom

SR-788/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

83PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk

PT Danareksa Sekuritas Angkat DirutSR-767/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

84PT Semen Indonesia (Persero) Tbk

PT Semen TonasaHenti dan Angkat Komisaris

SR-761/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

85 PT Pupuk Indonesia (Persero)PT Pupuk Kujang PT Petrokimia Gresik

Angkat Anggota-Anggota Direksi

SR-805/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

86PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk

PT BNI Sekuritas Angkat DirutSR-770/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

87 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Mandiri Sekuritas Angkat DirutSR-771/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

88PT Perkebunan Nusantara III (Persero)

PT Riset Perkebunan Nusantara

Angkat DIrutSR-802/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

89PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)

PT Terminal Petikemas Surabaya

Henti dan Angkat Dirut

SR-768/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

Page 66: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201960

No BUMN Anak PerusahaanKategori Penataan

DirkomwasNomor, Tanggal Surat/SK

90 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk

PT KHI Pipe Industries, PT Krakatau Tirta Industri, PT Krakatau Wajatama, PT Krakatau Daya Listrik

Pemberhentian dan Pengangkatan Anggota Dewan Komisaris

SR-797/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

91 PT Pupuk Indonesia (Persero)PT Pupuk Kalimantan Timur

Henti dan Angkat Anggota-Anggota Dekom

SR-798/MBU/10/2019 tanggal 17 Oktober 2019

92 PT Kimia Farma (Persero) TblPT Kimia Farma Trading & Distribution

Angkat Anggota Direksi

SR-707/MBU/10/2019 tanggal 11 Oktober 2019

93PT Surveyor Indonesia (Persero)

PT Surveyor Carbon Consulting Indonesia

Angkat Anggota Direksi dan Dekom

SR-702/MBU/10/2019 tanggal

94 PT Pertamina (Persero)PT Pertamina Internasional EP PT Pertamina Retail

Angkat Direktur dan Komisaris

SR-694/MBU/10/2019 tanggal 07 Oktober 2019

95 PT Pertamina (Persero) PT Pertamina Hulu Rokan Angkat DiekturSR-695/MBU/10/2019 tanggal 07 Oktober 2019

96 PT Pertamina (Persero)Pertamina Energy Services Pte. Ltd.

Angkat Anggota Direksi

SR-691/MBU/10/2019 tanggal 03 Oktober 2019

97 PT Pertamina (Persero)PT Pertamina Trans Kontinental

Angkat Dirut dan Direktur Pemasaran

SR-689/MBU/10/2019 tanggal 03 Oktober 2019

98 PT InalumPT Borneo Alumina Indonesia

Angkat DirutSR-690/MBU/10/2019 tanggal 03 Oktober 2019

99 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk PT Krakatau Wajatama PT Krakatau Daya Listrik

Angkat DirutSR-688/MBU/10/2019 tanggal 03 Oktober 2019

100 PT Krakatau Steel (Persero) Tbk PT Krakatau Daya ListrikHenti Anggota Dekom

SR-680/MBU/10/2019 tanggal 02 Oktober 2019

101 PT Pertamina (Persero)PT Pertamina Bina Medika IHC

Angkat Anggota-Anggota Direksi

SR-625/MBU/09/2019 tanggal 13 September 2019

102 PT Kimia Farma (Persero) Tbk PT Kimia Farma ApotekAngkat Anggota Direksi

SR-613/MBU/09/2019 tanggal 13 September 2019

103 PT Kimia Farma (Persero) Tbk PT Phapros Tbk Angkat DireksiSR-614/MBU/09/2019 tanggal 13 September 2019

104 PT Kimia Farma (Persero) Tbk PT Phapros Tbk Angkat KomutSR-615/MBU/09/2019 tanggal 13 September 2019

105 PT Pupuk Indonesia (Persero) PT Pupuk Iskandar MudaAngkat Anggota-Anggota Dekom

SR-617/MBU/09/2019 tanggal 13 September 2019

106 PT Perusahaan Gas Negara Tbk PT Pertamina GasHenti dan Angkat Anggota-Anggota Dekom

SR-618/MBU/09/2019 tanggal 13 September 2019

107PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)

PT Pembangkitan Jawa Bali

Angkat Anggota Dekom

SR-622/MBU/09/2019 tanggal 13 September 2019

108 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Syariah MandiriHenti dan Angkat Dekom

SR-626/MBU/09/2019 tanggal 13 September 2019

Page 67: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 61

No BUMN Anak PerusahaanKategori Penataan

DirkomwasNomor, Tanggal Surat/SK

109PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero)

PT Bahana SekuritasAngkat Kembali Dirut

SR-624/MBU/09/2019 tanggal 13 September 2019

110PT Pelabuhan Indonesia III (Persero)

PT Terminal Petikemas Surabaya

Angkat Anggota-Anggota Dekom

SR-627/MBU/09/2019 tanggal 13 September 2019

111 PT Industri Kereta Api (Persero) PT INKA Multi Solusi Angkat KomutSR-605/MBU/09/2019 tanggal 12 September 2019

112PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero)

PT Bahana TWC Investment Management

Angkat DekomSR-603/MBU/09/2019 tanggal 12 September 2019

113PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)

PTP Mitra Ogan Angkat DirutSR-592/MBU/09/2019 tanggal 10 September 2019

114 PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Mandiri International Remittance

Angkat DirutSR-582/MBU/09/2019 tanggal 06 September 2019

115 PT Pertamina (Persero) PT Pertamina RetailHenti dan Angkat Anggota-Anggota Dekom

SR-583/MBU/09/2019 tanggal 06 September 2019

116PT Kereta Api Indonesia (Persero)

PT Reska Multi UsahaAngkat Anggota Direksi

SR-580/MBU/09/2019 tanggal 02 September 2019

117PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk

PT GMD AeroAsia, TbkAngkat Anggota-Anggota Dekom

SR-567/MBU/08/2019 tanggal 29 Agustus 2019

118 Perum Peruri PT Sicpa-Peruri SecurinkAngkat Direktur Keuangan

SR-559/MBU/08/2019 tanggal 27 Agustus 2019

119 PT Adhi Karya (Persero) Tbk PT Adhi Persada Beton Angkat DirutSR-562/MBU/08/2019 tanggal 27 Agustus 2019

120 PT Pertamina (Persero)PT Pertamina Hulu Energi

Angkat Direktur Operasi dan Produksi

SR-563/MBU/08/2019 tanggal 27 Agustus 2019

121PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)

PT Jasa Armada Indonesia PT Jakarta International Container Terminal

SR-524/MBU/08/2019 tanggal 01 Agustus 2019

122PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)

PT Pembangkitan Jawa Bali

Henti dan Angkat Anggota Direksi

SR-523/MBU/08/2019 tanggal 01 Agustus 2019

123PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero)

PT ITDC Nusantara Properti PT ITDC Nusantara Utilitas

SR-505/MBU/07/2019 tanggal 25 Juli 2019

124 PT Pertamina (Persero)PT Pertamina Geothermal ENergy

SR-506/MBU/07/2019 tanggal 25 Juli 2019

125PT Perusahaan Listrik Negara (Persero)

PT Indonesia Comnets Plus

Perubahan Nomenklatur Jabatan dan Angkat Anggota Direksi

SR-501/MBU/07/2019 tanggal 25 Juli 2019

126 Perum BULOG PT Gendhis Multi ManisAngkat Anggota-Anggota Direksi

SR-487/MBU/07/2019 tanggal 19 Juli 2019

Page 68: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201962

No BUMN Anak PerusahaanKategori Penataan

DirkomwasNomor, Tanggal Surat/SK

127 PT Jasa Marga (Persero) TbkPT Jalantol Lingkarluar Jakarta

Henti dan Angkat Anggota Dekom

SR-495/MBU/07/2019 tanggal 19 Juli 2019

128PT Semen Indonesia (Persero) Tbk

PT Semen Gresik SR-472/MBU/07/2019 tanggal 09 Juli 2019

129 PT Kimia Farma (Persero) TbkPT Kimia Farma Trading Distribution

Angkat Anggota Dekom

SR-471/MBU/07/2019 tanggal 09 Juli 2019

130 PT Pegadaian (Persero) PT Pesonna Optima Jasa Angkat DireksiSR-466/MBU/07/2019 tanggal 08 Juli 2019

131 PT Taspen (Persero) PT Asuransi Jiwa TaspenAngkat Dekom dan Direksi

SR-469/MBU/07/2019 tanggal 08 Juli 2019

132

PT Telekomunikasi Selular Tbk PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Pertamina (Persero) PT Danareksa (Persero) PT Asuransi Jiwasraya (Persero)

PT Fintek Karya Nusantara

Henti, Alih, dan Angkat Anggota-Anggota Dekom

SR-460/MBU/07/2019 tanggal 05 Juli 2019

133 PT Pertamina (Persero)PT Pertamina Bina Medika IHC

Angkat Komisaris Independen

SR-416/MBU/06/2019 tanggal 21 Juni 2019

134PT Permodalan Nasional Madani (Persero)

PT PNM Investment Management

Angkat Komisaris Independen

SR-417/MBU/06/2019 tanggal 21 Juni 2019

135PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

PT Infrastruktur Telekomunikasi Indonesia

Angkat DirutSR-376/MBU/05/2019 tanggal 29 Mei 2019

136PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

PT Telekomunikasi Indonesia International

Angkat DirutSR-375/MBU/05/2019 tanggal 29 Mei 2019

137 PT Pupuk Indonesia (Persero)PT Pupuk Kujang Cikampek

Henti dan Angkat Komisaris

SR-336/MBU/05/2019 tanggal 22 Mei 2019

138PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)

PT RS PELNIAngkat Komisaris Independen

SR-337/MBU/05/2019 tanggal 22 Mei 2019

139 PT Pertamina (Persero)PT Pertamina Geothermal Energy

SR-345/MBU/05/2019 tanggal 23 Mei 2019

140 PT Pertamina (Persero)PT Pertamina International Shipping

Angkat DirutSR-344/MBU/05/2019 tanggal 23 Mei 2019

141 PT Adhi Karya (Persero) TbkPT Adhi Persada Properti PT Adhi Persada Gedung

Angkat KomutSR-323/MBU/05/2019 tanggal 14 Mei 2019

142 PT Pupuk Indonesia (Persero)PT Pupuk Kalimantan Timur

Henti dan Angkat Dekom

SR-313/MBU/05/2019 tanggal 13 Mei 2019

143 PT Pindad (Persero)PT Pindad Enjiniring Indonesia

Angkat Anggota Direksi dan Dekom

SR-224/MBU/04/2019 tanggal 12 April 2019

144PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)

PT Rajawali NusindoHenti dan Angkat Komisaris

SR-282/MBU/04/2019 tanggal 29 April 2019

Page 69: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 2019 | 63

No BUMN Anak PerusahaanKategori Penataan

DirkomwasNomor, Tanggal Surat/SK

145 PT Garuda Indonesia

PT GMF AeroAsia, Tbk. PT Citilink IndonesiaPT AerowisataPT Gapura AngkasaPT Aero SystemsIndonesia Holiday France

DekomSR-567/MBU/08/2019 tanggal 29 Agustus 2019

146 PT Bank Mandiri (Persero), Tbk.PT Mandiri International Remittance

Angkat Direktur Utama

SR-582/MBU/09/2019 tanggal 6 September 2019

147 PT Pelindo I

PT Prima Multi Terminal PT Prima Indonesia Logistik PT Prima Pengembangan Kawasan PT Prima Terminal Petikemas PT Prima Husada Cipta Medan

DirkomSR-816/MBU/10/2019 tanggal 18 Oktober 2019

PT Krakatau Steel (Persero), Tbk

PT Krakatau Daya Listrik

Komisaris SR- 680/MI39R0/2019 2 Oktober 2019

151 PT Kimia Farma PT Phapros, Tbk. KomutSR-615/MBU/09/2019 tanggal 13 September 2019

152 PT Pertamina PGN Komisaris UtamaSR- 866 /MBU/11/2019 tanggal 22 November 2019

153 PT TelkomPT Telekomunikasi Selular

KomisarisSR- 860/MBU/11/2019 tanggal 22 November 2019

154 PT Pertamina PT Pertamina EPDirektur Keuangan dan Pendukung Bisnis

SR- 958/MBU/12/2019

155 PT PertaminaPT Pertamina Geothermal Energy

Direktur Eksplorasi dan Pengembangan

SR-957/MBU/12/2019 tanggal 26 Desember 2019

156 PT PertaminaPT Pertamina Hulu Indonesia

Direktur Keuangan dan Layanan Bisnis

SR-956/MBU/12/2019 TANGGAL 26 Desember 2019

157 PT Adhi Karya (Persero), Tbk.)PT Adhi Commuter Properti

Direktur UtamaSR-954/1’113U/12/2019 tanggal 26 Desember 2019

158 PT PertaminaPT Pertamina Hulu Energi

Anggota Direksi PTSR-929 /MBU/12/2019 tanggal 13 Desember 2019

vvv

Page 70: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

| LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG INFRASTRUKTUR BISNIS TAHUN 201964

CATATAN:

Page 71: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN
Page 72: LAPORAN KINERJA DEPUTI BIDANG …...BAB I PENDAHULUAN 2 Latar Belakang 2 Maksud dan Tujuan 2 Kedudukan, Tugas dan Fungsi 3 Struktur Organisasi 4 Sistematika Penyajian BAB II PERENCANAAN

Jl. Medan Merdeka Selatan No. 13 Jakarta 10110 Indonesia