laporan kasus hernia scrotalis incarcerata-sbd
DESCRIPTION
lapkas hernia scrotalisTRANSCRIPT
BAB I
STATUS PASIENI. Identitas PasienNama
: Tn. S
Jenis kelamin
: Laki-lakiTempat, tanggal lahir: Purbalingga, 21-11-1951
Umur
: 63 tahunStatus
: MenikahPekerjaan
: Pensiunan TNIAgama
: IslamAlamat
: Jl. Raya Tanjung Barat RT/RW 009/007
Tanggal masuk RS: 08-07-15
No RM
: 34 78 40II. Keluhan UtamaPenonjolan pada bagian selangkangan sampai kantung buah zakar semenjak 10 jam SMRSIII. AnamnesisAutoanamnesis Riwayat penyakit sekarang
Pasien datang ke Unit Gawat Darurat RUMKITAL Marinir Cilandak mengeluhkan adanya penonjolan pada bagian selangkangan sampai kantung buah zakar semenjak 10 jam SMRS. Pasien sempat BAB sebanyak 1x semenjak masuk rumah sakit. BAB lunak tidak berair ataupun adanya bercak darah. Saat pasien mengejan saat BAB, pasien menyatakan benjolan tersebut membesar. Pasien juga menyatakan adanya rasa nyeri pada bagian perut bawah dan pada buah zakar. Kualitas nyeri tersebut dinilai 6/10 dan dideskripsikan sebagai perasaan penuh dan nyeri yang tumpul.
Pasien menambahkan adanya rasa mual yang tidak disertai dengan muntah.
Pasien menyangkal adanya demam. Riwayat jatuh, benturan di perut, atau batuk hebat dalam beberapa hari terakhir disangkal pasien.
Riwayat Penyakit Dahulu
Pasien menyangkal riwayat penyakit diabetes mellitus, hipertensi, ataupun alergi. Pasien tidak pernah dioperasi ataupun di rawat inap di rumah sakit. Ini merupakan kejadian yang pertama kali.
Riwayat Penyakit Keluarga
Pasien tidak memiliki riwayat penyakit turunan seperti diabetes mellitus, hipertensi, ataupun penyakit jantung. Pasien mengaku keluarga pasien tidak ada yang mengidap penyakit seperti dialami pasien.
Riwayat Sosial Ekonomi dan Kebiasaan
Pasien adalah pensiunan TNI. Kebiasaan merokok, minum minuman beralkohol disangkal pasien.
IV. Pemeriksaan FisikTanda-tanda vital
Keadaan Umum/Kesadaran: TSS/CM
Tekanan darah
: 150/90 mmHg
Nadi
: 90x/menit Pernafasan
: 24x/menit
Suhu
: 36,6 C
Status Generalisata
Kepala : normosefal, jejas -
Mata : bentuk kedua bola mata normal dan simetris, sklera tidak ikterik, konjungtiva anemis -/-, refleks cahaya langsung +/+, refleks cahaya tak langsung +/+, pupil isokor dengan diameter 3 mm
Hidung : tidak tampak deformitas, septum nasi di tengah, nares bilateral paten, konka inferior bilateral tidak hipertrofi dan tidak hiperemis, tidak ada sekret dari kedua nares
Telinga : pinna dalam batas normal, kanalis auditus eksterna dalam batas normal, tidak ada sekret dari kanalis auditus eksterna
Mulut : mukosa lembab, tidak ada sianosis, gigi geligi dalam keadaan baik
Tenggorok : tonsil T1-T1, faring tenang
Leher : bentuk normal, tidak ada nyeri tekan, pergerakan bebas, trakea di tengah, tiroid tidak membesar
KGB : kelenjar getah bening di preaurikular, retroaurikular, oksipital, submandibula, supraklavikula, aksila, dan inguinal tidak teraba.Ekstremitas: akral hangat, pengisian kapiler < 2 detik, turgor baikToraks
inspeksi : Bentuk normal, tidak ada jejas, tidak ada skar bekas operasi, simetris, retraksi pulsasi iktus kordis tidak tampakpalpasi : Taktil fremitus normal, simetris pada kedua hemithoraks, iktus kordis teraba di interkostal V linea midklavikula sinistraperkusi : Sonor pada seluruh lapang paru; batas jantung kanan pada interkosta V parasternal kanan, batas jantung kiri pada interkosta V aksila anterior kiri, pinggang jantung pada interkosta III parasternal kiri
auskultasi : Suara napas vesikular, simetris, tanpa ronki, tanpa mengi; bunyi jantung I-II reguler, tidak ada murmur, tidak ada gallop
Abdomen
Inspeksi: Bentuk abdomen normal
Palpasi
: Abdomen teraba supel, nyeri tekan (+) suprapubis. Hepar teraba 2 cm dibawah arkus kosta lunak dengan tepi tumpul, lien tidak teraba. Perkusi: Timpani
Auskultasi: Bising usus positif, dengan frekuensi normal
Status Lokalis
Regio Inguinal Sinistra
Inspeksi
: Terlihat penonjolan denga posisi supine dan upright, membesar saat batuk tanpa eritema ataupun lesi kulit
Palpasi
: NT (+), konsistensi lunak, hangatRegio Scrotalis SinistraInspeksi
: Scrotum terlihat membesar dengan posisi supine dan upright eritema (-), Lesi (-) Palpasi
: NT (+), hangat, tidak dapat dilakukan reductionTransillumination: (-)
V. Pemeriksaan PenunjangA. Pemeriksaan darah
08/07/2015
Hemoglobin
: 15,8 g/dL
Hematokrit
: 47%
Lekosit
: 21,100/uL
Trombosit
: 310,000/uL
CT/BT
: 5 menit/3 menit
Gula Darah Sewaktu : 219 mg/dLB. Urine Lengkap08/07/2015
Warna
: Kuning
Kejernihan: Jernih
Berat Jenis: 1.015
pH
: 5.0
Protein
: -
Glukosa: -
Keton
: -
Urobilinogen: -
Bilirubin: -
Urobillin: +
Nitrit
: -
Blood
: -
Lekosit
: 1-2/LPB
Eritrosit: 0-1/LPB
Epitel
: +
Bakteri
: -
Silinder: -
Kristal
: -
C. Pemeriksaan EKG
kesan:
irama sinus, premature ventricular complexes
Anterolateral Infarct HR: 90 kali per menit
QRS