laporan fisika.docx

Upload: handhikayp

Post on 07-Mar-2016

234 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

LAPORAN PENGUKURAN MASSA JENIS

2015FISIKA/X.CI.2/SEMESTER 1 TRIO SISWIYANTO ENGGELS SEBIATAKO VERA S. MAYA PRILIA NUR FANA LAPORAN PENGUKURAN MASSA JENISZANNA CHOBITA ARETHUSA

DINAS PENDIDIKANKABUPATEN WONOGIRISMAN 1 WONOGIRI

KATA PENGANTAR

Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas Rahmat serta hidayah-Nya. Sehingga kami dapat menyelesaikan laporan ini sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Semoga dengan laporan ini akan membantu mengetahui tingkat kedisiplinan siswa saat ini.

Sekaligus membantu kita mencari solusi bagaimana cara meningkatkan sikap kedisiplinan pada siswa serta menanamkan rasa tanggung jawab.

Kami sadar akan kekurangan dalam laporan ini. Kritik dan saran, serta masukan yang konstruktif akan kami terima dengan seluas-luasnya untuk perbaikan dan penyempurnaan laporan ini.

Wonogiri, Agustus 2015

penulis

ALAT UKUR DAN PENGUKURAN MASSA JENISTUJUAN : 1. Menggunakan alat ukur untuk mengukur suatu besaran .2. Mengukur massa jenis benda yang beraturan .3. Mengukur massa jenis benda tak beraturan .ALAT DAN BAHAN : Jangka sorong Mikrometer Neraca digital Gelas ukur 3 kelereng berbeda ukuran 5 batu sejenis berbagai ukuran LANGKAH KERJA : A . Pengukuran besaran dengan alat ukur . Jangka Sorong1. Melakukan pengamatan pada bagian bagian jangka sorong . 2. Menekan pengunci dan tarik rahang gesernya sehingga benda dapat dipasang .3. Memasang kelereng pada bagian tempat benda , kemudian atur sehingga rahang geser dan rahang tetap tepat pada diameter kelereng dan lepas penguncinya .4. Membaca nilai skala utama di depan nilai nol skala nonius (x0).5. Membaca nilai skala nonius yang tepat segaris dengan skala utama (n).6. Membaca banyaknya skala nonius ( N ).7. Menghitung diameter kelereng.8. Mencatat hasil pengamatan pada Tabel 1.4.

Mikrometer 1. Melakukan pengamatan pada bagian bagian micrometer.2. Membuka pengunci dan putar bagian pemutar sehingga benda dapat dipasang.3. Memasang kelereng pada bagian tempat benda kemudian atur sehingga rahang putar dan rahang tetap tepat pada diameter kelereng. Setelah itu, tutup penguncinya.4. Membaca nilai skala utama di depan skala nonius (x0).5. Membaca nilai skala nonius yang tepat segaris dengan sumbu skala utama (n).6. Menghitung diameter kelereng.7. Mencatat hasil pengamatan pada Tabel 1.4.Neraca Digital 1. Melakukan pengamatan pada bagian bagian digital.2. Memposisikan angka pada posisi angka 0,00.3. Meletakkan kelereng diatas tempat benda.4. Melihat hasil timbangan pada angka hasil.5. Mencatat hasil pengamatan pada Tabel 1.4.B . Mengukur massa jenis benda beraturan.1. Menyiapkan benda beraturan berupa kelereng sebanyak 3 butir dengan ukuran berbeda.2. Mengukur jari-jari salah satu kelereng dengan menggunakan micrometer.3. Mengukur massa kelereng tersebut dengan neraca digital.4. Mengulangi langkah 2 dan 3 sebanyak 3 kali dengan kelereng yang berbeda.5. Menghitung volume dan massa jenis kelereng.6. Mencatat hasil pengamatan pada Tabel 1.5.C . Mengukur massa jenis benda tak beraturan.1. Menyiapkan benda tak beraturan berupa batu sebanyak 5 buah dengan ukuran berbeda, gelas ukur, dan neraca digital.2. Mengisi gelas ukur secukupnya dan mengamati volumenya.3. Mengikat salah satu batu dan memasukkannya ke dalam gelas ukur. Bersamaan dengan itu, ukur volume batu tersebut, yaitu sebesar perubahan volume air sebelum dan sesudah batu diamsukkan ke dalam gelas ukur.4. Mengukur batu tersebut dengan neraca digital.5. Mengulangi langkah 3 dan 4 sebanyak 5 kali dengan batu yang ukurannya berbeda.6. Menghitung massa jenis batu.7. Mencatat hasil pengamatan pada Tabel 1.6.

LANDASAN TEORI : Pengukuran adalah kegiatan membandingkan suatu besaran dengan alat tertentu dan memiliki satuan.. Angka penting adalah angka hasil pengukuran yang terdiri dari angka pasti dan angka taksiran Jangka sorong adalah alat untuk mengukur panjang, tebal, kedalaman lubang, dan diameter luar maupun diameter dalam suatu benda. Micrometer adalah alat untuk mengukur ketebalan benda yang relative tipis. Neraca digital adalah alat untuk mengukur massa suatu benda yang memiliki massa yang relative kecil.

DATA PENGAMATAN:a).Hasil pengukuran diameter dan massa kelereng.NoAlat UkurBesaranPembacaan SkalaHasil

1.Jangka SorongDiameter Kelereng= 2,3n = 2N =0,02d = 2,3 + 0,02 = 2,32

2.MicrometerDiameter Kelereng= 12n = 33d = 12 + 0,33 = 12,33

3.Neraca DigitalMassa Kelereng m = 5,52

b).Hasil pengukuran massa jenis benda beraturan (kelereng).NoJari-jari(cm)Massa(g)V = (c)Massa jenis: (g/c)

1.1,1617,136,532,62

2.0,815,522,222,48

3.0,642,601,092,38

Jumlah7, 48

c).Hasil pengukuran massa jenis benda tak beraturan (batu)Batu ke-Massa(g)V(c)Massa jenis: (g/c)

1.15,5362,58

2.12,6152,52

3.6,6832,23

4.3,821,52,55

5.2,9312,93

Jumlah12,81

PEMBAHASAN:1. Pengukuran massa jenis kelereng.a. Menghitung massa jenis rata-rata( )NoMassa Jenis

12,62

22,48

32,38

Jumlah7,48

Rata-rata = = 2,49

b. Melengkapi table.No (g/c)

12,626,86

22,486,15

32,385,66

= 7,48 = 18,67

c. Menghitung kesalahan acakn = banyaknya pengukuran = = = = = = = d. Menentukan hasil ketidakpastian pengukuran massa jenis kelereng yang memenuhi = = 2,49 0.017e. Jumlah angka penting pada hasil pengukuran tersebut adalah 3 angka

2. Pengukuran massa jenis batu tak beraturan.

a. Menghitung massa jenis rata-rata( )NoMassa Jenis, (g/c)

12,58

22,52

32,23

42,55

52,93

Jumlah12,81

Rata-rata( = ) = 2,562

b. Melengkapi table.No (g/c)

12,586,6564

22,526,3504

32,234,9729

42,556,5025

52,938,5849

= 12,81= = 164,0961 = 33,0671

c. Menghitung kesalahan acak = = = = = = = d. Menentukan hasil ketidakpastian pengukuran massa jenis kelereng yang memenuhi = = 2,56 0,248e. Jumlah angka penting pada hasil pengukuran tersebut adalah 5 angka

SIMPULAN:Dari pengamatan dan pengukuran tersebut dapat disimpulkan bahwa : Semua benda itu semua dapat di ukur. Volume benda yang tidak beraturan seperti batu, dapat diketahui dengan memasukan ke dalam gelas ukur yaitu jika batu dimasukan ke gelas ukur, jika air tumpah. Air yang tumpah itu adalah volume batu tersebut.

TRIO SISWIYANTO ENGGELS SEBIATAKO VERA S. MAYA PRILIA NUR FANA ZANNA CHOBITA ARETHUSA