laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (lakip) 2018 · yang mengandung pengertian bahwa...

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) 2018

Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boalemo 19

BAB III

AKUNTABILITAS KINERJA

3.1 Capaian Kinerja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Boalemo

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah mampu mengkomunikasikan capaian indikator

kinerja utama unit kerja secara jujur, objektif, akurat dan transparan dalam satu tahun anggaran yang

dikaitkan dengan proses pencapaian tujuan dan sasaran organisasi, apabila dalam penyajiannya memenuhi

prinsip-prinsip dalam penyusunan LAKIP, yaitu

1. Prinsip Pertanggungjawaban

Yang mengandung pengertian bahwa hal-hal yang dilaporkan harus proporsional dengan lingkup

kewenangan dan tanggung jawab masing-masing dan memuat baik mengenai kegagalan maupun

keberhasilan.

2. Prinsip Prioritas.

Yang mengandung pengertian bahwa yang dilaporkan adalah hal-hal yang penting dan relevan

bagi pengambilan keputusan dan pertanggungjawaban instansi yang diperlukan untuk upaya-

upaya tindak lanjutnya.

3. Prinsip Manfaat

Yang mengandung pengertian bahwa manfaat laporan harus lebih besar daripada biaya

penyusunannya dan laporan harus mempunyai manfaat bagi peningkatan pencapaian kinerja.

Akuntabilitas kinerja adalah kewajiban untuk menjawab dari perorangan, badan hukum atau

pimpinan secara transparan mengenai keberhasilan atau kegagalan dalam melaksanakan visi misi

organisasi kepada pihak-pihak yang berwenang menerima pelaporan akuntabilitas.Pengukuran Kinerja

digunakan sebagai dasar untuk penelitian keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan

sasaran dan tujuan yang dimaksud, yang ditetapkan dalam Visi dan Misi Dinas Transmigrasi dan Tenaga

Kerja Kabupaten Boalemo. Secara sederhana Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah

(LAKIP) Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boalemo dapat dilihat secara langsung

capaiannya pada tabel sebagai berikut :



CAPAIAN KINERJA TAHUN 2018

DINAS TRANSMIGRASI DAN TENAGA KERJA KABUPATEN BOALEMO

NO TUJUAN SASARAN STRATEGIS

INDIKATOR KINERJA

TARGET

2. Menuingkatkan Suasana

Kedamaian dari Aspek Keadilan

Pelayanan Pemerintah

Meningkatnya Tata Kelola Pemerintah

Daerah Yang Baik Dan Bersih

Disertai Penyerapan E- Goverment

Jumlah Laporan Keuangan Yang

Tersusun dengan Baik dan Akuntabel 1 Dok

Meningkatnya Kualitas Pelayanan

Publik

Presentase Administrasi Tertata

dengan Baik

100%

Presentase ASN Yang Mengikuti

Pelatihan/Bimtek

40%

3. Mewujudkan Suasana

Kenyamanan atas Pemenuhan

Kebutuhan Dasar

Terwujudnya Kawasan

perumahan,permukiman yang sehat

dan layak huni

Jumlah Permukiman Transmigrasi

yang Terbangun

12 UPT

Jumlah Permukiman Transmigrasi

yang Mandiri

10 UPT

4. Meningkatnya Kualitas SDM Meningkatnya Kualitas SDM Tenaga

Kerja

Jumlah Tenaga Kerja Yang Produktif

dan Berkualitas

36.716 Org

Jumlah Tenaga Kerja yang Memiliki

Akreditas Keahlian

700 Org



Adapun tingkat capaian kinerjaberdasarkan perbandingan yang mengacu pada sasaran strategik

Dinas Tenagas Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Boalemo pada Tahun 2018 dapat dilihat dalam tabel

sebagai berikut :

1. Perbandingan Antara Target dan Realisasi Kinerja Tahun Ini :

Sasaran Strategik 1 (Satu)

Meningkanya Perlindungan Sosial Bagi Masyarakat

INDIKATOR KINERJA TARGET REALISASI

Jumlah Tenaga Kerja Yang Terlindungi 150 Org 150 Org

Sasaran Strategik 2 (Dua)

Meningkatnya Tata Kelola Pemerintahan Daerah Yang Baik dan Bersih Disertai Penerapan E-

Government


Jumlah Laporan Keuangan Yang Tersusun

Dengan Baik dan Akuntabel

1 Dokumen 1 Dokumen

Sasaran Strategik 3 (Tiga)

Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik


Persentase Administrasi Tertata Dengan Baik 100% 100%

Persentase ASN Yang Mengikuti

Pelatihan/Bimtek

40% 40%

Sasaran Strategik 4 (Empat)

Terwujudnya Kawasan Perumahan, Pemukiman Yang Sehat dan Layak Huni


Jumlah Unit Permukiman Transmigrasi Yang

Terbangun

12 UPT 12 UPT

Jumlah Permukiman Transmigrasi Yang

Mandiri

10 UPT 10 UPT

Jumlah Transmigrasi Yang Ditempatkan 36.716 Org 36.716 Org

Persentase KTM Menjadi Kawasan Perkotaan

Baru

40% 40 %

Sasaran Strategik 5 (Lima)

Meningkanya Kualitas Pendidikan


Jumlah Tenaga Kerja Yang Produktif dan

Berkualitas

36.716 Org 36.716 Org

Jumlah Tenaga Kerja Yang Memiliki Akreditas

Keahlian

700 Org 2.543 Org



2. Perbandingan Antara Target dan Realisasi Kinerja Tahun Lalu Dan Beberapa Tahun Terakhir :

N

O

Sasaran Strategis

Indikator Kinerja Capaian Realisasi

2017 2018 2019 2020 2021 2022 2017 2018 2019 2020 2021 2022

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

1 Meningkatnya Tata Kelola

Pemerintah Daerah yang Baik

dan berhasil disertai

Penerapan E-goverment

Jumlah Laporan Keuangan yang

tersusun dengan baik dan

akuntabel

1 Dok 1

Dok

0 % 0 % 0 % 0 % 100 % 100 % 0 % 0 % 0 % 0 %

2 Meningkatnya Kualitas

Pelayanan Publik Presentase Administrasi yang

tertata dengan baik

95 % 100% 0 % 0 % 0 % 0 % 100 % 100 % 0 % 0 % 0 % 0 %

Presentase Asn yang mengikuti

pelatihan / BIMTEK

0

Org

100 % 0 % 0 % 0 % 0 % 0

Org

40 Org 0 % 0 % 0 % 0 %

3 Terwujudnya Kawasan

Perumahan dan Permukiman

yang Sehat dan Layak Huni

Jumlah Unit permukiman

transmigraasi yang terbangun

10 Upt 10 Upt 0 % 0 % 0 % 0 % 12 Upt 12 Upt 0 % 0 % 0 % 0 %

Jumlah Permukiman

Transmigrasi yang Mandiri

9

UPT

4 UPT 0 % 0 % 0 % 0 % 9 UPT 10 UPT 0 % 0 % 0 % 0 %

4 Meningkatnya Kualitas

Sumber Daya Tenaga Kerja

Jumlah tenaga kerja yang produktif

dan berkualitas 36566

Org

36716

Org

0 % 0 % 0 % 0 % 36566

Org

36566

Org

0 % 0 % 0 % 0 %



3. Sasaran Strategis Pencapaian Kinerja Pada Tahun 2018 Dinas Transmigrasi Dan

Tenaga Kerja Kabupaten Boalemo

Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boalemo telah melaksanakan tugas

dalam rangka mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam Rencana Strategi (

RENSTRA ) Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boalemo tahun 2017 – 2022.

Dalam pencapaian pengukuran kinerja tahunan dilakukan dengan memperbandingkan antara

target indikator kinerja dan realisasi indikator kinerja yang telah ditetapkan dalam perjanjian

kinerja tahun 2018.

1. Meningkatnya Tata Kelola Pemerintahan Daerah Yang Baik dan Bersih Disertai

Penerapan E-Government

- Jumlah Laporan Keuangan Yang Tersusun Dengan Baik dan Akuntabel

Untuk mencapai target indikator dari sasaran, maka Dinas Transmigrasi dan Tenaga

Kerja Kabupaten Boalemo melakukan penyusunan laporan keuangan yang tersusun dengan

baik dan akuntabel. Dan sampai dengan tahun 2018 selesai, jumlah laporan keuangan

disusun dalam bentuk laporan yang terdiri dari Renja, Laporan Triwulan, Laporan Evaluasi

dan Laporan Keuangan Tahunan dan dijadikan menjadi 1 (Satu) Dokumen.

2. Meningkatnya Kualitas Pelayanan Publik

- Persentase Administrasi Tertata Dengan Baik

Untuk pencapaian indikator dari sasaran, yang telah di lakukan Dinas Transmigrasi dan

Tenaga Kerja Kabupaten Boalemo adalah penataan administrasi dengan baik sehingga target

dari indikator terealisasi 100%.

- Persentase ASN Yang Mengikuti Pelatihan/Bimtek

Untuk mencapai target indikator dari sasaran, maka yang dilakukan Dinas Transmigrasi

dan Tenaga Kerja Kabupaten Boalemo yaitumengikut sertakan Aparatur Sipil Negara (ASN)

untuk mengikuti pelatihan/bimtek guna meningkatkan kapasitas sumber daya aparatus agar

ASN dapat menjalankan tugasnya dengan baik. Dan yang telah mengikuti pelatihan/bimtek

sebanyak 9 (Sembilan) aparatur dengan persentase mencapai 40%.



3. Terwujudnya kawasan perumahan, Permukiaman yang sehat dan layak huni

Pembangunan Permukiman Transmigrasi Terdiri dari 2 Program Kegiatan yang Masing

- Masing Terdiri dari :

- Program Kegiatan Permukiman Transmigrasi yang Terbangun

- Pembangunan Permukiman Transmigrasi Teletak Didesa Harapan & Jatimulya

Kecamatan Wonosari,Tahun Penempatannya 1976 / 1978 yang berasal dari Daerah

Jawa Timur dengan jumlah 550 KK / 2493 Jiwa.

- Pembangunan Permukiman Transmigrasi Teletak di Desa Tri Rukun, Raharja &

Bonggo II Kecamatan Wonosari,Tahun Penempatannya 1976 / 1981 yang berasal

dari Daerah Jawa Timur , Bali & Gorontalo dengan Jumlah 399 KK / 1.260 Jiwa.

- Pembangunan Permukiman Transmigrasi Teletak di Desa Bonggo III, Dimito &

Sukamulya Kecamatan Wonosari,Tahun Penempatannya 1980 / 1983 yang berasal

dari Daerah NTB, Jabar, Jatim, Bali, DKI, Gorontalodengan Jumlah 750 KK /

2.913Jiwa.

- Pembangunan Permukiman Transmigrasi Teletak di Desa Bualo & Bonggo IV


Gorontalo dengan Jumlah 250 KK / 1.292 Jiwa.

- Pembangunan Permukiman Transmigrasi Teletak di Desa Persiapan Tamilo


Jateng, Jabar, Gorontalo dengan Jumlah 200 KK / 797 Jiwa.

- Pembangunan Permukiman Transmigrasi Teletak di Desa Pangea Kecamatan

Wonosari,Tahun Penempatannya 2006/2007/2008/2009 yang berasal dari Daerah

Jatim, Jabar, Banten, NTB, Gorontalo dengan Jumlah 400 KK / 1.462 Jiwa.

- Pembangunan Permukiman Transmigrasi Teletak di Desa Saritani Kecamatan

Wonosari,Tahun Penempatannya 2010 –2011 yang berasal dari Daerah Jatim, Jabar,

Jateng, Gorontalo dengan Jumlah 200 KK / 740 Jiwa.

- Pembangunan Permukiman Transmigrasi Teletak di Desa Huwongo Kecamatan

Paguyaman ,Tahun Penempatannya 2011 yang berasal dari Daerah Jabar, Jatim,

Gorontalo dengan Jumlah 150 KK / 570 Jiwa.

- Pembangunan Permukiman Transmigrasi Teletak di Desa Persiapan Tamilo

Kecamatan Wonosari,Tahun Penempatannya 2015 / 2016/ 2018 yang berasal dari

Daerah Jatim, Jateng, Gorontalo,Banten, Jawa Tengah dengan Jumlah 101 KK / 377

Jiwa.

- Pembangunan Permukiman Transmigrasi Teletak di Desa Lito Kecamatan

Paguyaman Pantai,Tahun Penempatannya 2014/2015/2016 yang berasal dari Daerah

Gorontalo, Jatim, Jabar dengan Jumlah 111 KK / 429 Jiwa.



- Program Kegiatan Permukiman Transmigrasi yang Mandiri

1. Permukiman Transmigrasi yang Mandiri terletak di Desa Pangea Kecamatan

Wonosari Tahun 2010 yang berasal dari Daerah Jatim, Jabar, Banten, Gorontalo

dengan Jumlah 150 KK / 579 Jiwa.

2. Permukiman Transmigrasi yang Mandiri terletak di Desa Bonggo IV Kecamatan

Paguyaman Tahun 2009 yang berasal dari Daerah Jatim, Gorontalo dengan Jumlah

150 KK / 541 Jiwa.

3. Permukiman Transmigrasi yang Mandiri terletak di desa Bualo/Ilomonu Kecamatan

Paguyaman Tahun 2010 yang berasal dari Daerah Jatim, NTB, Gorontalo dengan

Jumlah 100 KK / 350 Jiwa.

4. Permukiman Transmigrasi yang Mandiri terletak di Desa Pangea Kecamatan

Wonosari Tahun 2011 yang berasal dari Daerah Gorontalo, Jatim dengan Jumlah

100 KK / 382 Jiwa.

Jumlah Permukiman Transmigrasi yang Terbangun dan Pemukiman Transmigrasi Yang Mandiri

Berjumlah 3711 KK yang terdiri dari 14.367 Jiwa yang Berasal dari Berbagai Macam daerah.

4. Meningkatnya kualitas SDM Tenaga Kerja

- Jumlah Tenaga Kerja Yang Produktif dan Berkualitas

Pengembangan tenaga kerja yang produktif dan berkualitas dengan target ditahun 2018 yaitu

36.716 Orang dan sampai dengan sekarang telah mencapai target 100%.

Kegiatan pelatihan perbengkelan yang dilaksanakan Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja

Kabupaten Boalemo sebagai bentuk pengembangan untuk produktifitas tenaga kerja agar menjadi

tenaga kerja yang berkualitas dan mampu bersaing dalam berwirausaha.

- Jumlah Tenaga Kerja Yang Memiliki Akreditas Keahlian

pemberian pelatihan terhadap tenaga kerja sehingga tenaga kerja tersebut menjadi tenaga kerja

yang memiliki akreditas keahlian dengan target di tahun 2018 sebanyak 700 Orang dan telah

melebihi target 100% menjadi 2543 Orang.

Kegiatan pelatihan keterampilan mengemudi yang dihadiri langsung Bupati Boalemo guna

menjadikan tenaga kerja yang memiliki akreditas keahlian dan kegiatan ini merupakan salah satu

Program Unggulan Kabupaten Boalemo yang di titip beratkan pada Dinas Transmigrasi dan

Tenaga Kerja Kabupaten Boalemo.



4. Hambatan/Masalah dan Pemecahan Masalah

1. Bidang Ketenagakerjaan

A. Hambatan/Masalah

1. Sumberdaya aparatur dinas yang belum memadai, terutama dari aspek kualifikasi

dan kompetensi di bidang ketenagakerjaan.

2. Ketersediaan sarana dan prasarana infrastruktur pendukung peningkatan pendidikan

dan pelatihan ketrampilan yang belum memadai.

3. Koordinasi antar SKPD yang berkaitan dengan ketenagakerjaan belum optimal

dijalankan, sehingga program bidang ketenagakerjaan masih banyak yang parsial.

4. Masih rendahnya rata-rata kualifikasi dan kompetensi tenaga kerja yang dibutuhkan

pasar kerja, terutama pasar kerja luar negeri.

5. Minimnya lapangan kerja yang sesuai dengan keahlian dan ketrampilan penduduk

saat ini.

6. Rendahnya pertumbuhan lapangan dan kesempatan kerja.

7. Fluktuatifnya tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) daerah.

8. Masih tertumpunya serapan tenaga kerja pada sektor primer seperti sektor pertanian

karena rendahnya kualifikasi dan kompetensi tenaga kerja di daerah.

9. Masih rendahnya tingkat pendapatan pekerja/ Buruh.

10. Masih adanya kesenjangan upah minimum antar kabupaten dan kota.

11. Belum optimalnya pelaksanaan sertifikasi ketrampilan tenaga kerja.

12. Belum meratanya program jaminan sosial tenaga kerja.

13. Belum Jalanya sistem informasi bursa kerja daerah (kabupaten).

B. Pemecahan Masalah

Memperhatikan kinerja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boalemo

seperti diuraikan diatas, maka untuk memecahkan permasalahan yang ada guna

meningkatkan kinerja dimasa-masa mendatang, maka perlu diupayakan berbagai

strategi antara lain :

1. Pengembangan kapasitas para pengambil keputusan dan stakeholders ditingkat

Kabupaten Boalemo.

2. Pemberdayaan dan pengembangan masyarakat untuk kemandirian dalam

pembangunan Ketenagakerjaan dan Ketransmigrasian.

3. Meningkatkan koordinasi antara pengelola proyek dan pengelola program Kegiatan

sehingga anggaran yang tersedia sesuai dengan sasaran.

4. Melaksanakan semua program atau kegiatan sesuai dengan Prosedur yang telah

ditetapkan.



5. Melaksanakan Menejemen Kantor dengan baik atau pelayanan masyarakat yang

memenuhi standar internasional.

6. Melaksakan Pengelolaan Keuangan sesuai dengan Stadar Akuntasi Pemerintah

(SAP).

2. Bidang Transmigrasi

A. Hambatan/Masalah

1. Sumberdaya aparatur dinas yang belum memadai, terutama dari aspek kualifikasi

dan kompetensi di bidang transmigrasi.

2. Ketersediaan sarana dan prasarana infrastruktur pendukung pengembangan

transmigrasi yang belum memadai.

3. Koordinasi antar SKPD yang berkaitan dengan transmigrasi belum optimal

dijalankan, sehingga program bidang transmigrasi masih banyak yang parsial.

4. Kesenjangan yang cukup nyata antara kawasan pemukiman transmigrasi dengan

pemukiman masyarakat lokal.

5. Belum optimalnya program pemberdayaan masyarakat karena minimnya prasarana

infrastruktur pendukung pengembangan transmigrasi.

6. Rentang kendali pelayanan bidang transmigrasi yang masih terlalu jauh, sehingga

sering menjadi faktor pembatas pelayanan yang prima.

7. Belum adanya perencanaan di bidang transmigrasi yang serasi dan sesuai daya

dukung serta daya tampung lingkungan setempat.

8. Belum terkoordinasi dan terintegrasinya program-program lintas sektoral dalam

pengembangan kawasan transmigrasi khususnya dalam KTM Pawonsari.

9. Masih lemahnya pengelolaan transmigrasi dengan pola kerjasama antara

pemerintah daerah pengirim dan penerima sesuai dengan syarat dan tata cara

penetapan sebagai transmigran.

10. Belum adanya sistem informasi bursa transmigrasi di daerah.

B. Pemecahan Masalah

Memperhatikan kinerja Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boalemo

seperti diuraikan diatas, maka untuk memecahkan permasalahan yang ada guna

meningkatkan kinerja dimasa-masa mendatang, maka perlu diupayakan berbagai

strategi antara lain :

1. Pengembangan kapasitas para pengambil keputusan dan stakeholders ditingkat

Kabupaten Boalemo.

2. Pemberdayaan dan pengembangan masyarakat untuk kemandirian dalam

pembangunan Ketransmigrasian.



3. Meningkatkan koordinasi antara pengelola proyek dan pengelola program Kegiatan

sehingga anggaran yang tersedia sesuai dengan sasaran.

4. Melaksanakan semua program atau kegiatan sesuai dengan Prosedur yang telah

ditetapkan.

5. Melaksanakan Menejemen Kantor dengan baik atau pelayanan masyarakat yang

memenuhi standar internasional.

6. Melaksakan Pengelolaan Keuangan sesuai dengan Stadar Akuntasi Pemerintah

(SAP).

3. Analisis Atas Efisiensi Penggunaan Sumber Daya :

Sumber Daya Manusia di Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boalemo masih

kurang dalam pengetahuan di bidang ketransmigrasian dan ketenagakerjaan secara profesional

sehingga tidak ada efesisnsi dalam penggunaan sumber daya manusia serta masih kurangnya system

dalam pelayan di bidang ketransmigrasian dan ketenagakerjaan.

4. Analisis Program/Kegiatan Penunjang Keberhasilan/Kegagalan Pencapaian Kinerja :

Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boalemountuk pencapaian kinerja tahun 2018

melaksanakan beberapa Program dan Kegiatan APBD dan di barengi dengan Program APBN

sebagai berikut :

a. Program/Kegiatan APBD

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Penyedian Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi Ke Luar Daerah

2. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan Pelatihan Formal

3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan

4. Program Pengembangan Wilayah Transmigrasi

Pengembangan Usaha Bagi Warga Transmigrasi Sebagai Warga Transmigrasi

Penyediaan dan Pengelolaan Sarana dan Prasarana Sosial dan Ekonomi Di Kawasan

Transmigrasi (DAK)

5. Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja

Pengembangan Kewirausahaan Bagi Tenaga Kerja Yang Bersaing

Pelatihan Keterampilan Mengemudi

6. Program Transmigrasi Lokal

Penataan Persebaran Penduduk Di Kawasan Transmigrasi Industri



b. Program/Kegiatan APBN

1. Program Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi

Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Ditjen Pengembangan Kawasan

Transmigrasi

Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Di Kawasan Transmigrasi

Pengembangan Usaha Transmigrasi

Pengembangan Sosial Budaya Transmigrasi

Pelayanan Pertanahan Transmigrasi

2. Program Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Permukiman Transmigrasi

Dukungan Manajemen dan DukunganTeknis Lainnya Ditjen Pengembangan Kawasan

Permukiman Transmigrasi

Penataan Persebaran Penduduk

Pembangunan Permukiman Transmigrasi

3. Program Penempatan dan Pemberdayaan Tenaga Kerja

Padat Karya Infrastruktur dan Tenaga Kerja Mandiri

Penataan Persebaran Penduduk

Tenaga Kerja Mandiri Pola Pendampingan



3.2 Realisasi Anggaran

Dinas Transmigrasi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boalemo mempunyai Alokasi Anggaran Dana

APBD dan APBN dengan jumlah rincian di bawah ini:

Anggaran Realisasi Sisa Anggaran % Ket

Belanja Gaji dan Tunjangan 2.559.533.965 1.632.452.746 927.081.219 63,78

Tambahan Penghasilan Berdasarkan

Prestasi Kerja699.941.000 579.547.500 120.393.500 82,80

3.259.474.965 2.212.000.246 1.047.474.719 67,86

1.093.475.300 805.705.909 287.769.391 73,68

Penyediaan Jasa Peralatan dan

Pelengkapan Kantor699.703.724 464.355.244 235.348.480 66,36

Rapat – Rapat Koordinasi dan Konsultasi

Ke Luar Daerah393.771.576 341.350.665 52.420.911 86,69

110.000.000 78.950.998 31.049.002 71,77

Pendidikan tan Pelatihan Formal 110.000.000 78.950.998 31.049.002 71,77

304.854.600 224.012.600 80.842.000 73,48

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan

Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD125.730.200 97.792.400 27.937.800 77,78

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan 179.124.400 126.220.200 52.904.200 70,47

1.170.178.500 797.078.089 373.100.411 68,12

Pengembangan Kewirausahaan Bagi

Tenaga Kerja Yang Bersaing476.480.000 332.721.589 143.758.411 69,83

Pelatihan Keterampilan Mengemudi 693.698.500 464.356.500 229.342.000 66,94

9.551.899.600 3.979.838.150 5.572.061.450 41,67

Pengembangan Usaha Bagi Warga

Transmigrasi Sebagai Pelaku

Transmigrasi

750.515.600 564.876.900 185.638.700 75,27

Penyediaan dan Pengelolaan Sarana dan

Prasarana Sosial dan Ekonomi Di

Kawasan Transmigrasi (DAK)

8.801.384.000 3.414.961.250 5.386.422.750 38,80

433.831.000 197.889.500 235.941.500 45,61

Penataan Persebaran Penduduk di

Kawasan Transmigrasi Industri433.831.000 197.889.500 235.941.500 45,61

12.664.239.000 6.083.475.246 6.580.763.754 48,04

15.923.713.965 8.295.475.492 7.628.238.473 52,10

DANA APBD

BELANJA LANGSUNG

BELANJA TIDAK LANGSUNG

Jumlah

Jumlah

Program Peningkatan Kualitas dan

Produktifitas Tenaga Kerja

Program Pengembangan Wilayah

Transmigrasi

Program Transmigrasi Lokal

Belanja Tidak Langsung + Belanja

Langsung

Program / Kegiatan

Program Pelayanan Administrasi

Perkantoran

Program Peningkatan Kapasitas Sumber

Daya Aparatur

Program Peningkatan Pengembangan

Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan

Keuangan



Anggaran Realisasi Sisa Anggaran % Ket

2.496.730.000 1.705.176.000 791.554.000 68,30

Dukungan Manajemen dan Dungangan

Teknis Laiannya Ditjen Pengembangan

Kawasan Transmigrasi

233.002.000 110.179.000 122.823.000 47,29

Pembangunan dan Pengembangan Sarana

dan Prasarana di Kawasan Transmigrasi17.160.000 5.360.000 11.800.000 31,24

Pengenbangan Usaha Transmigrasi 1.562.370.000 1.187.262.000 375.108.000 75,99

Pengembangan Sosial Budaya

Transmigrasi512.138.000 402.375.000 109.763.000 78,57

Pelayanan Pertahanan Transmigrasi 172.060.000 - 172.060.000 -

4.510.503.000 1.605.847.200 2.904.655.800 35,60

Dukungan Manajemen dan

DukunganTeknis Lainnya Ditjen

Pengembangan Kawasan Permukiman

Transmigrasi

481.204.000 348.464.200 132.739.800 72,42

Penataan Persebaran Penduduk 55.416.000 13.834.000 41.582.000 24,96

Pembangunan Permukiman Transmigrasi 3.973.883.000 1.243.549.000 2.730.334.000 31,29

1.137.000.000 1.107.960.000 29.040.000 97,45

Padat Karya Infrastruktur dan Tenaga Kerja

mandiri741.000.000 713.360.000 27.640.000 96,27

Tenaga Kerja Mandiri Pola Pendampingan 396.000.000 394.600.000 1.400.000 99,65

15.923.713.965 8.295.475.492 7.628.238.473 52,10

8.144.233.000 4.418.983.200 3.725.249.800 54,26

24.067.946.965 12.714.458.692 11.353.488.273 52,83

DANA APBN

Program / Kegiatan

Program Pembangunan dan Pengembangan

Kawasan Transmigrasi

Program Penyiapan Kawasan dan

Pembangunan Permukiman Transmigrasi

BELANJA APBD + APBN

BELANJA APBN

BELANJA APBD

Program Penempatan dan Pemberdayaan

Tenaga Kerja



Program dan Kegiatan APBD Tahun 2018 :

Sekretariat

Realisasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan adalah sebagai berikut :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Kegiatan Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan kantor jumlah

AnggaranRp.699.703.724,- dengan Realisasi Rp.645.569.090,- dan Sisa Anggaran

Rp.54.134.634,- dengan Presentasi 92%.

Kegiatan Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah jumlah AnggaranRp.

393.771.576,- dengan Realisasi Rp. 393.671.997,- dan Sisa Anggaran Rp.99.579,-

dengan Presentasi 100%.

2. Program Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Pendidikan dan Pelatihan Formal Jumlah Anggaran Rp. 110.000.000,- dengan Realisasi

Rp. 102.020.998,- dan sisa anggaran Rp. 7.979.002,- dengan Presentasi 93%.

3. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Kinerja

Penyusunan Laporan Capaian kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD jumlah

Anggaran Rp.125.730.200,- dengan Realisasi Rp. 125.363.400,- dansisa anggaran Rp.

366.800,- dengan Presentasi 100%.

Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan jumlah Anggaran Rp.179.124.400,- dengan

Realisasi Rp. 145.990.200,- dan sisa anggaran Rp. 33.134.200,- dengan Presentasi 82%.

Bidang Pengembangan Masyarakat Transmigrasi


1. Program Pengembangan Wilayah Transmigrasi

Pengembangan Usaha Bagi Warga Transmigrasi sebagai Pelaku TransmigrasiJumlah

Anggaran Rp. 750.515.600,- dengan Realisasi Rp. 685.381.900,- dan Sisa Anggaran Rp.

65.133.700,- dengan Presentasi 91%.

Penyediaan dan Pengelolaan Prasarana dan Sarana Sosial dan Ekonomi di Kawasan

Transmigrasi (DAK)Jumlah Anggaran Rp. 8.801.384.000,- dengan Realisasi

Rp.4.707.329.400,- dan Sisa Anggaran Rp. 4.094.054.600,- dengan Presentasi 53%.

Bidang Penyiapan Kawasan dan Pengembangan Permukiman Transmigrasi


1. Program Transmigrasi Lokal

Penataan Persebaran Penduduk di Kawasan Transmigrasi Jumlah Anggaran

Rp.433.831.000,- dengan Realisasi Rp.430.320.000,- dan Sisa Anggaran Rp.3.511.000,-

dengan Presentasi 99%.



Bidang Ketenagakerjaan


1. Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja

Pengembangan Kewirausahaan Bagi Tenaga Kerja yang Bersaing Jumlah Anggaran

Rp.476.480.000,- dengan Realisasi Rp. 456.200.589,- dan Sisa Anggaran

Rp.20.279.411,- dengan Presentasi 96%.

Pelatihan Keterampilan Mengemudi Jumlah Anggaran Rp. 693.698.500,- dengan

Realisasi Rp. 674.002.200,- dan Sisa Anggaran Rp. 19.696.300,- dengan Presentasi

97%

Anggaran Dinas Transmigrsi dan Tenaga Kerja Kabupaten Boalemo untuk BELANJA TIDAK

LANGSUNG sebesar Rp.3.798.855.465,- dengan Realisasi anggaran sebesar Rp.1.505.952.574,- dan sisa

anggaran Rp.2.292.902.891,- dengan Persentase 40%. Sedangkan untuk BELANJA LANGSUNG sebesar

Rp.12.664.239.000,- dengan Realisasi anggaran sebesar Rp.8.365.849.774,- dan sisa anggaran

Rp.4.298.389.226,- dengan Persentase 66%.

Akumulasi Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung sebesar Rp.16.463.094.465,- dengan

Realisasi anggaran sebesar Rp.9.871.802.348,- dan sisa anggaran Rp.6.591.292.117,- dengan persentase

60%

Program dan Kegiatan APBN Tahun 2018 :

Bidang Pengembangan Masyarakat Transmigrasi


1. Program Pembangunan dan Pengembangan Kawasan Transmigrasi

Dukungan Manajemen dan Dukungan Teknis Lainnya Ditjen Pengembangan Kawasan

Transmigrasi jumlah AnggaranRp. 233.002.000,- dengan Realisasi Rp.232.602.000,-

dan Sisa Anggaran Rp. 400.000,- dengan Persentase 100%.

Pembangunan dan Pengembangan Sarana dan Prasarana Di Kawasan Transmigrasi

jumlah AnggaranRp. 17.160.000,- dengan Realisasi Rp.17.160.000,- dan Sisa Anggaran

Rp.0,- dengan Persentase 100%.

Pengembangan Usaha Transmigrasi jumlah AnggaranRp. 1.562.370.000,- dengan

Realisasi Rp.1.554.012.000,- dan Sisa Anggaran Rp. 8.358.000,- dengan Persentase

99%.

Pengembangan Sosial Budaya Transmigrasi jumlah AnggaranRp. 512.138.000,- dengan

Realisasi Rp.512.038.000,- dan Sisa Anggaran Rp.100.000,- dengan Persentase 100%.



Pelayanan Pertanahan Transmigrasi jumlah AnggaranRp. 172.060.000,- dengan

Realisasi Rp.171.940.000,- dan Sisa Anggaran Rp. 120.000,- dengan Persentase 100%.

Bidang Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Permukiman Transmigrasi


1. Program Penyiapan Kawasan dan Pembangunan Permukiman Transmigrasi

Dukungan Manajemen dan DukunganTeknis Lainnya Ditjen Pengembangan Kawasan

Permukiman Transmigrasi jumlah AnggaranRp. 481.204.000,- dengan Realisasi

Rp.464.642.200,- dan Sisa Anggaran Rp. 16.561.800,- dengan Persentase 97%.

Penataan Persebaran Penduduk jumlah AnggaranRp. 55.416.000,- dengan Realisasi

Rp.55.058.000,- dan Sisa Anggaran Rp. 378.000,- dengan Persentase 99%.

Pembangunan Permukiman Transmigrasi jumlah AnggaranRp. 3.973.883.000,- dengan

Realisasi Rp. 3.586.554.000,- dan Sisa Anggaran Rp. 387.329.000,- dengan Persentase

90%.

laporan akuntabilitas kinerja instansi pemerintah (lakip) 2018 · yang mengandung pengertian bahwa...

Documents