lampiran permen guru tik_kkpi 2014 preanger h4 31 mei 2014

23
PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013 1 LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR….. TAHUN 2014 TENTANG PERAN GURU TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI ATAU KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASI DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 PEDOMAN PERANAN GURU TIK DAN KKPI DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013 A. Latar Belakang Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menyebutkan bahwa kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Berdasarkan pengertian tersebut, ada dua dimensi kurikulum, yang pertama adalah rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran, sedangkan yang kedua adalah cara yang digunakan untuk kegiatan pembelajaran. Kurikulum 2013 yang diberlakukan secara penuh mulai tahun ajaran 2014/2015 memenuhi kedua dimensi tersebut. Implikasi dari pernyataan tersebut adalah bahwa penyusunan dan pelaksanaan Kurikulum 2013 oleh satuan pendidkan harus memperhatikan kebutuhan, karakteristik dan potensi satuan pendidikan (internal) serta lingkungan di daerah setempat. Sebagai pedoman dalam penyelenggaraan pembelajaran, Kurikulum 2013 memuat komponen-komponen yang berkaitan dengan pembelajaran. Salah satu dari komponen tersebut adalah struktur dan muatan Kurikulum. Muatan Kurikulum 2013 meliputi sejumlah mata pelajaran yang keluasan dan kedalamannya merupakan beban belajar bagi peserta didik, muatan lokal dan kegiatan pengembangan diri pada satuan pendidikan. Kurikulum 2013 dikembangkan dengan penyempurnaan pola pikir sebagai berikut: 1) pola pembelajaran yang berpusat pada guru menjadi pembelajaran berpusat pada peserta didik. Peserta didik harus memiliki pilihan-pilihan terhadap materi yang dipelajari untuk memiliki kompetensi yang sama; 2) pola pembelajaran satu arah (interaksi guru-peserta didik) menjadi pembelajaran interaktif (interaktif guru-peserta didik-masyarakat- lingkungan alam, sumber/ media lainnya); 3) pola pembelajaran terisolasi menjadi pembelajaran secara jejaring (peserta didik dapat menimba ilmu dari siapa saja dan dari mana saja yang dapat dihubungi serta diperoleh melalui internet); 4) pola pembelajaran pasif menjadi pembelajaran aktif-mencari (pembelajaran siswa aktif mencari semakin diperkuat dengan model pembelajaran pendekatan sains); 5) pola belajar sendiri menjadi belajar kelompok (berbasis tim); 6) pola pembelajaran alat tunggal menjadi pembelajaran berbasis alat multimedia;

Upload: arif-nurul-huda

Post on 19-Jan-2016

367 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

permen baru untuk guru TIK dan KKPI di kurukulum 2013

TRANSCRIPT

Page 1: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

1

LAMPIRANPERATURAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAANREPUBLIK INDONESIANOMOR….. TAHUN 2014TENTANGPERAN GURU TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASIATAU KETERAMPILAN KOMPUTER DAN PENGELOLAAN INFORMASIDALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

PEDOMAN PERANAN GURU TIK DAN KKPIDALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

A. Latar Belakang

Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasionalmenyebutkan bahwa kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturanmengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagaipedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuanpendidikan tertentu. Berdasarkan pengertian tersebut, ada dua dimensikurikulum, yang pertama adalah rencana dan pengaturan mengenai tujuan,isi, dan bahan pelajaran, sedangkan yang kedua adalah cara yang digunakanuntuk kegiatan pembelajaran.

Kurikulum 2013 yang diberlakukan secara penuh mulai tahun ajaran2014/2015 memenuhi kedua dimensi tersebut. Implikasi dari pernyataantersebut adalah bahwa penyusunan dan pelaksanaan Kurikulum 2013oleh satuan pendidkan harus memperhatikan kebutuhan, karakteristikdan potensi satuan pendidikan (internal) serta lingkungan di daerahsetempat. Sebagai pedoman dalam penyelenggaraan pembelajaran,Kurikulum 2013 memuat komponen-komponen yang berkaitan denganpembelajaran. Salah satu dari komponen tersebut adalah struktur dan muatanKurikulum. Muatan Kurikulum 2013 meliputi sejumlah mata pelajaranyang keluasan dan kedalamannya merupakan beban belajar bagipeserta didik, muatan lokal dan kegiatan pengembangan diri padasatuan pendidikan.

Kurikulum 2013 dikembangkan dengan penyempurnaan pola pikir sebagaiberikut:1) pola pembelajaran yang berpusat pada guru menjadi pembelajaran berpusat

pada peserta didik. Peserta didik harus memiliki pilihan-pilihan terhadapmateri yang dipelajari untuk memiliki kompetensi yang sama;

2) pola pembelajaran satu arah (interaksi guru-peserta didik) menjadipembelajaran interaktif (interaktif guru-peserta didik-masyarakat-lingkungan alam, sumber/ media lainnya);

3) pola pembelajaran terisolasi menjadi pembelajaran secara jejaring (pesertadidik dapat menimba ilmu dari siapa saja dan dari mana saja yang dapatdihubungi serta diperoleh melalui internet);

4) pola pembelajaran pasif menjadi pembelajaran aktif-mencari (pembelajaransiswa aktif mencari semakin diperkuat dengan model pembelajaranpendekatan sains);

5) pola belajar sendiri menjadi belajar kelompok (berbasis tim);6) pola pembelajaran alat tunggal menjadi pembelajaran berbasis alat

multimedia;

Page 2: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

2

7) pola pembelajaran berbasis massal menjadi kebutuhan pelanggan (users)dengan memperkuat pengembangan potensi khusus yang dimiliki setiappeserta didik;

8) pola pembelajaran ilmu pengetahuan tunggal (monodiscipline) menjadipembelajaran ilmu pengetahuan jamak (multidisciplines); dan

9) pola pembelajaran pasif menjadi pembelajaran kritis.

Standar Nasional Pendidikan (SNP) merupakan kriteria minimal tentang sistempendidikan di Indonesia yang ditetapkan oleh pemerintah dalamrangka mencapai tujuan pendidikan nasional. Pemberlakuan Kurikulum2013 dimaksudkan untuk mengakomodasi satuan pendidikan dalammencapai SNP mengingat adanya disparitas situasi, potensi sertakebutuhan peserta didik maupun lingkungan atau daerah. Ini merupakanpeluang sekaligus tantangan bagi kita.

Tantangan internal antara lain terkait dengan kondisi pendidikan dikaitkandengan tuntutan pendidikan yang mengacu kepada 8 (delapan) StandarNasional Pendidikan yang meliputi standar isi,standar proses, standarkompetensi lulusan, standar pendidikdan tenaga kependidikan, standar saranadan prasarana,standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standarpenilaian pendidikan.

Tantangan internal lainnya terkait dengan perkembangan pendudukIndonesia dilihat dari pertumbuhan penduduk usiaproduktif. Saat ini jumlahpenduduk Indonesia usia produktif(15-64 tahun) lebih banyak dari usia tidakproduktif (anak-anak berusia 0-14 tahun dan orang tua berusia 65 tahun keatas). Jumlah penduduk usia produktif ini akan mencapai puncaknya padatahun 2020-2035 pada saat angkanya mencapai 70%. Oleh sebab itutantangan besar yang dihadapi adalah bagaimana mengupayakan agar sumberdaya manusia usia produktif yangmelimpah ini dapat ditransformasikanmenjadi sumberdaya manusia yang memiliki kompetensi dan keterampilanmelalui pendidikan agar tidak menjadi beban.

Tantangan eksternal antara lain terkait dengan arus globalisasi dan berbagaiisu yang terkait dengan masalah lingkungan hidup, kemajuan teknologi daninformasi, kebangkitan industri kreatifdan budaya, dan perkembanganpendidikan di tingkat internasional. Arus globalisasi akan menggeser polahidupmasyarakat dari agraris dan perniagaan tradisional menjadi masyarakatindustri dan perdagangan modern seperti dapat terlihat di World TradeOrganization (WTO), Association of Southeast Asian Nations (ASEAN)Community, Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC), dan ASEAN Free TradeArea(AFTA). Tantangan eksternal juga terkait dengan pergeserankekuatanekonomi dunia, pengaruh dan imbas teknosains sertamutu, investasi, dantransformasi bidang pendidikan.

Dengan demikian sesuai amanat dalam Undang-Undang Sistem PendidikanNasional, pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkansuasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktifmengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritualkeagamaan, pengendalian diri, kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, sertaketerampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan Negara.

Dan untuk mewujudkan suasana pembelajaran dan proses pembelajaran aktifdiharapkan guru memanfaatkan berbagai sumber belajar agar potensi peserta

Page 3: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

3

didik dapat dikembangkan secara maksimal untuk mewujudkan tujuanpendidikan. Dalam rangka untuk mewujudkan situasi pembelajaran yangmendukung potensi peserta didik dalam pelaksanaan kurikulum pembelajarandi sekolah perlu didukung dengan pemanfaatan teknologi informasi dankomunikasi yang dapat mengekplorasi sumber belajar secara efektif dan efisiendengan memaksimalkan peran guru Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK)atau Keterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi (KKPI) di sekolah.

B. Tujuan

Pedoman ini disusun dengan tujuan untuk memberikan acuan bagi guru TIKatau KKPI dan satuan pendidikan dalam merancang program layanan teknologiinformasi bagi peserta didik, guru mata pelajaran dan sekolah sertapengembangan muatan lokal TIK di semua jenjang dan muatan peminatanlainnya pada jenjang SMA/SMK sesuai ketentuan dan mekanisme yang telahditetapkan, agar hasilnya dapat digunakan untuk memenuhikebutuhan, dan dapat dijadikan pedoman dalam melaksanakan tugaslayanan teknologi informasi, muatan lokal TIK serta muatan peminatan lainnyasesuai dengan kaidah yang benar.

C. Ruang Lingkup

Ruang lingkup pedoman ini meliputi:a. Analisis kebutuhan program layanan teknologi informasi, muatan lokal

TIK/KKPI serta muatan peminatan;b. Pembuatan program kerja layanan teknologi informasi, muatan lokal

TIK/KKPI serta muatan peminatan;c. Pelaksanaan program layanan teknologi informasi, muatan lokal TIK/KKPI

serta muatan peminatan;d. Evaluasi pelaksanaan kegiatan layanan teknologi informasi, muatan lokal

TIK/KKPI serta muatan peminatan;

D. Unsur yang Terlibat

1. Kepala Sekolah dan/atau Yayasan;2. Wakil kepala sekolah;3. Guru TIK atau KKPI;4. Wali kelas;5. Guru Mata Pelajaran;6. Tenaga Kependidikan lainnya.

E. Referensi

1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem PendidikanNasional, Pasal 1 butir 6, Pasal 3, Pasal 4 ayat 4, Pasal 12 Ayat 1b, Pasal36 dan Pasal 37 Ayat 1.

2. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang StandarNasional PendidikanPasal 2Ayat 3, Pasal 5, Pasal 5A, Pasal 5B, Pasal 19Ayat 1 dan 3, Pasal 21, Pasal 22, Pasal 43 Ayat 1, Pasal 77A Ayat 2, Pasal77B Ayat 6, 7 dan 9, Pasal 77I ayat 1j, Pasal 77J Ayat 1j, Pasal 77K Ayat 1,2j, 4d, 5d dan 5h, Pasal 77N, Pasal 77P Ayat 3 Ayat 4, Ayat 5 dan Ayat 6

3. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang StandarNasional Pendidikan Pasal 29.

4. Peraturan Pemerintah Nomor 74 Tahun 2008 tentang Guru

Page 4: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

4

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 tahun 2007 tentangStandar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 tahun 2007 tentangStandar Pengelolaan.

7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 62 tahun 2013tentang Sertifikasi Guru Dalam Jabatan dalam Rangka Penataan danPemerataan Guru

8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 65 Tahun 2013tentang Standar Proses

9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 66 Tahun 2013tentang Standar Penilaian

10.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 67 Tahun 2013tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum SD/MI

11.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 68 Tahun 2013tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum SMP/MTs

12.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 69 Tahun 2013tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum SMA/MA

13.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 70 Tahun 2013tentang Kerangka Dasar dan Struktur Kurikulum SMK/MAK

14.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 81a tentangImplementasi Kurikulum 2013.

15.Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor Xxxx tahun 2014tentang Peran Guru Teknologi Informasi Dan Komunikasi atau KeterampilanKomputer Dan Pengelolaan Informasi Dalam Implementasi Kurikulum 2013

F. Pengertian dan Konsep

1. Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar,membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi pesertadidik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikandasar, dan pendidikan menengah (UU Nomor 14 Tahun 2005, Pasal 1 Ayat(1)).

2. Pengakuan kedudukan guru sebagai tenaga profesional sebagaimanadimaksud pada ayat (1) dibuktikan dengan sertifikat pendidik(UU Nomor 14Tahun 2005, Pasal 1 Ayat (1)).

3. Kompetensi adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan perilakuyang harus dimiliki, dihayati, dan dikuasai oleh guru dalam melaksanakantugas keprofesionalan.

4. Guru Teknologi Informasi dan Komunikasi yang selanjutnya disingkat GuruTIK atau Guru Keterampilan Komputer Pengelolaan Informasi yangselanjutnya disingkat Guru KKPI adalah pendidik professional pada jenjangSD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAK dengan peran utamanyamemberikan layanan, membimbing, memfasilitasi dan mengajar bidangteknologi informasi.

5. Kualifikasi akademik adalah ijazah jenjang pendidikan akademik yangharus dimiliki oleh guru sesuai dengan jenis, jenjang, dan satuanpendidikan formal di tempat penugasan.

6. Kualifikasi akademik S1/D-IV bidang teknologi informasi atau serumpunyang dimaksud pada poin nomor 4 diatas adalah jenjang pendidikanminimal yang harus dimiliki oleh Guru TIK atau KKPI (Permendiknas Nomor16 Tahun 2007).

7. Guru pada satuan pendidikan jalur formal yang tidak memiliki kualifikasiakademik sarjana (S-1) atau diploma empat (D-IV) dalam bidang teknologi

Page 5: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

5

informasi atau serumpun tetapi memiliki sertifikat pendidik dalam bidangTIK atau KKPI dapat menjadi guru TIK atau KKPI dengan mengikuti diklatpenyetaraan yang dilaksanakan lembaga yang ditunjuk oleh kementerianpendidikan dan kebudayaan.

8. Penyesuaian kualifikasi akademik ini juga bisa dilakukan dengan melaluiUji Kelayakan dan Kesetaraan. Uji kelayakan dan kesetaraan dilakukanmelalui pengakuan pengalaman kerja dan hasil belajar guru untukpercepatan penyelesaian capaian kualifikasi akademik Sarjana/Diploma IVbagi guru dalam jabatan dalam bentuk diklat sesuai dengan sertifikatpendidiknya. Penyesuaian kualifikasi akademik tersebut yang ditunjuk olehKementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Biaya yang ditimbulkan akibatpenyesuaian kualifikasi akademik tersebut ditanggung oleh negara dan ataumasyarakat. (PP 74 Pasal 5 Ayat 4)

9. Pengakuan pengalaman kerja yang dimaksud pada poin 8 adalahpengalaman mengajar dengan masa kerja minimal 5 tahun dalam bidangteknologi informasi yang dibuktikan dengan bukti yang sah yang dibuatoleh kepala sekolah dan diketahui oleh kepala dinas pendidikan.

10.Guru TIK atau KKPI pada satuan pendidikan jalur formal harus memilikikualifikasi akademik sarjana (S-1) atau diploma empat (D-IV) dalam bidangteknologi informasi atau serumpun dan memiliki sertifikat pendidik bidangTIK atau KKPI.

11.Guru pada satuan pendidikan jalur formal yang memiliki kualifikasiakademik sarjana (S-1) atau diploma empat (D-IV) bukan bidang teknologiinformasi tetapi memiliki sertifikat pendidik dalam bidang TIK atau KKPIdapat menjadi guru TIK atau KKPI dengan mengikuti diklat penyetaraanyang dilaksanakan lembaga yang ditunjuk oleh kementerian pendidikan dankebudayaan.

12.Guru pada satuan pendidikan jalur formal yang memiliki kualifikasiakademik sarjana (S-1) atau diploma empat (D-IV) yang bukan bidangteknologi informasi dan belum memiliki sertifikat pendidik dalam bidang TIKatau KKPI, dapat menjadi guru TIK atau KKPI, maka :a. dapat menjadi guru TIK atau KKPI dengan ketentuan mengikuti

pendidikan sesuai kualifikasi akademik bidang Teknologi informasiatau;

b. mengajar sesuai latar belakang kualifikasi akademik yang dimiliki.13.Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan,

isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedomanpenyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikantertentu.

14.Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dansumber belajar pada suatu lingkungan belajar.

15.Teknologi Informasi dan Komunikasi yang selanjutnya disingkat TIK atauKeterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi yang selanjutnyadisingkat KKPI adalah teknologi yang digunakan untuk mencari, mengolah,menyimpan, menyajikan, menyebarkan data dan informasi dalam berbagaicara untuk keperluan pencapaian tujuan pembelajaran.

16.Program layanan teknologi informasi merupakan upaya yang dilakukan olehguru TIK atau KKPI yang difasilitasi oleh sekolah dalam hal memberikanbimbingan dan memfasilitasi warga sekolah dalam penguasaan danpemanfaatan teknologi informasi yang digunakan untuk mencari, mengolah,menyimpan, menyajikan, menyebarkan data dan informasi dalam berbagaicara untuk keperluan pencapaian tujuan pembelajaran.

Page 6: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

6

17.Ruang lingkup layanan teknologi informasi yang terdiri atas :a. Kegiatan terprogram direncanakan secara khusus dan diikuti oleh

warga sekolah sesuai dengan kebutuhan dan kondisi satuan pendidikan.Layanan teknologi informasi, meliputi:1) membimbing peserta didik pada SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan

SMK/MAK untuk mencapai standar kompetensi lulusan pendidikandasar dan menengah;

2) memfasilitasi sesama Guru pada SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, danSMK/MAK dalam menggunakan Teknologi Informasi untukpersiapan, pelaksanaan dan penilaian pembelajaran pada pendidikandasar dan menengah;

3) memfasilitasi tenaga kependidikan pada SMP/MTs, SMA/MA, danSMK/MAK dalam mengembangkan sistem manajemen sekolahberbasis teknologi informasi.

b. Kegiatan tidak terprogram dilaksanakan secara langsung dan spontanoleh guru TIK atau KKPI terhadap kendala-kendala yang dihadapipeserta didik dalam menyelesaikan tugas-tugas yang berkaitan denganteknologi informasi.

18.Program Muatan Lokal TIK atau KKPI merupakan upaya yang dilakukanoleh guru TIK atau KKPI yang difasilitasi oleh sekolah dalam halmemberikan bimbingan langsung kepada siswa secara kelompok atauklasikal khususnya pada jenajng pendidikan SD/MI, SMP/MTs, SMA/MAdan SMK/MAK dalam penguasaan dan pemanfaatan teknologi informasiyang digunakan untuk mencari, mengolah, menyimpan, menyajikan,menyebarkan data dan informasi dalam berbagai cara untuk keperluanpencapaian tujuan pembelajaran peserta didik. (PP 32 Tahun 2013).

19.Program Muatan Lokal TIK atau KKPI pada poin 18 tersebut diatas danakan dilaksanakan oleh satuan pendidikan atau sekolah, harusmendapatkan persetujuan dan payung hukum dalam bentuk SuratKeputusan Gubernur, Bupati/Walikota atau Surat Keputusan Kepala DinasPendidikan Provinsi,Kabupaten/Kota.

20.Muatan peminatan akademik SMA/MA atau bentuk lain yang sederajatsebagaimana dimaksud pada PP 32 tahun 2013 pasal 77K ayat (4d) yangberisi:a. matematika dan ilmu pengetahuan alam;b. ilmu pengetahuan sosial;c. bahasa dan budaya; ataud. peminatan lainnya.

21.Peminatan lainnya yang dimaksud pada poin 20d antara lain TIK, olah ragaprestasi, kebumian, astronomi dan keagamaan.

22.Muatan peminatan akademik SMK/MAK atau bentuk lain yang sederajatsebagaimana dimaksud pada PP 32 tahun 2013 pasal 77K ayat (5h) yangberisi:a. teknologi dan rekayasa;b. kesehatan;c. seni, kerajinan, dan pariwisata;d. teknologi informasi dan komunikasi;e. agribisnis dan agroteknologi;f. bisnis dan manajemen;g. perikanan dan kelautan; atauh. peminatan lain yang diperlukan masyarakat.

23.Peminatan lain yang diperlukan masyarakatyang dimaksud pada poin 22hdiatas antara lain KKPI, olah raga prestasi, keagamaan, bahasa asing.

Page 7: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

7

24.TIK atau KKPI yang dimaksud pada poin 20 dan 22 adalah TeknologiInformasi dan Komunikasi yang selanjutnya disingkat TIK atauKeterampilan Komputer dan Pengelolaan Informasi yang selanjutnyadisingkat KKPI adalah teknologi yang digunakan untuk mencari, mengolah,menyimpan, menyajikan, menyebarkan data dan informasi dalam berbagaicara untuk keperluan pencapaian tujuan pembelajaran peserta didik.

25.Guru TIK atau KKPI melaksanakan layanan bimbingan teknologi informasikepada peserta didik pada jenjang SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, danSMK/MAK dalam :a. mencari, mengolah, menyimpan, menyajikan, menyebarkan data dan

informasi dalam rangka untuk mendukung kelancaran prosespembelajaran.

b. pengembangan diri peserta didik yang sesuai dengan kebutuhan,potensi, bakat, minat, dan kepribadian peserta didik disekolah/madrasah dengan memanfaatkan teknologi informasi sebagaisarana untuk mengeksplorasi sumber belajar.

26.Guru TIK atau KKPI melaksanakan layanan teknologi informasi kepadasesama guru pada jenjang SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAKdalam rangka:a. pengembangan sumber belajar dan media pembelajaran;b. persiapan pembelajaran;c. proses pembelajaran;d. penilaian pembelajaran; dane. pelaporan hasil belajar.

27.Guru TIK atau KKPI memfasilitasi tenaga kependidikan SMP/MTs,SMA/MA, dan SMK/MAK dalam meningkatkan efisiensi dan efektivitassistem manajemen sekolah.

28.Uraian tugas guru TIK atau KKPI sebagai berikut:a. menyusun rancangan pelaksanaan layanan teknologi informasi dan

bimbingan TIK atau KKPI;b. melaksanakan layanan teknologi informasi dan bimbingan TIK atau

KKPI per semester;c. menyusun alat ukur/lembar kerja program layanan teknologi informasi

dan bimbingan TIK atau KKPI;d. mengevaluasi proses dan hasil layanan teknologi informasi dan

bimbingan TIK atau KKPI;e. menganalisis hasil layanan teknologi informasi dan bimbingan TIK atau

KKPI;f. melaksanakan tindak lanjut hasil evaluasi dengan memperbaiki layanan

teknologi informasi dan bimbingan TIK atau KKPI;g. menjadi pengawas penilaian dan evaluasi terhadap proses dan hasil

belajar tingkat sekolah dan nasional;h. mengembangkan sistem informasi manajemen sekolah berbasis

teknologi informasi;i. membimbing peserta didik dalam kegiatan ekstrakurikuler berbasis

teknologi informasi ;j. memfasilitasi pendidik dalam penggunaan teknologi informasi;k. memfasilitasi tenaga kependidikan dalam penggunaan teknologi

informasi;

Page 8: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

8

l. melaksanakan pengembangan diri;m. melaksanakan publikasi ilmiah dan/atau membuat karya inovatif;n. membimbing dan melaksanakan program muatan lokal TIK atau KKPI

untuk jenjang SD/MI, SMP/MTs , SMA/MA dan SMK/MAK;o. membimbing dan melaksanakan muatan peminatan (lintas minat) TIK

atau KKPI untuk jenjang SMA/MA dan SMK/MAK.29.Beban kerja guru TIK atau KKPI :

a. Layanan Teknologi Informasi :1) Membimbing peserta didik per tahun pada satu atau lebih satuan

pendidikan pada jenjang yang sama dan/atau lintas jenjang palingsedikit 150 (seratus lima puluh) dan paling banyak 250 (dua ratuslima puluh) setara 24 jam tatap muka dan/atau

2) Memfasilitasi pendidik dan tenaga kependidikan:a) untuk jenjang SD/MI paling sedikit 60 setara 24 jam tatap muka,b) untuk jenjang SMP/MTs, SMA/MA dan SMK/MAK paling sedikit

40 setara 24 jam tatap muka3) Bimbingan dan fasilitasi sebagaimana dimaksud diatas dilaksanakan

secara klasikal atau kelompok belajar, dan/atau individual.b. Muatan Lokal TIK dalam struktur kurikulum, dihargai 2 jam pelajaran

tatap muka per mingguc. Muatan Peminatan Lainnya untuk jenjang SMA/MA terdiri atas beberapa

mata pelajaran, yang didalamnya terdapat mata pelajaran TIK:1) kelas X sebanyak 3 jam pelajaran tatap muka setiap minggu2) kelas XI dan XII sebanyak 4 jam pelajaran tatap muka setiap minggu

d. Muatan peminatan lain yang diperlukan masyarakat untuk jenjangSMK/MAK terdiri atas beberapa mata pelajaran, yang didalamnyaterdapat mata pelajaran KKPI :1) kelas X sebanyak 3 jam pelajaran tatap muka setiap minggu2) kelas XI dan XII sebanyak 4 jam pelajaran tatap muka setiap minggu

30.Tugas tambahan guru TIK atau KKPI :a. Menjadi Kepala laboratorium komputer di satuan pendidikan setara

dengan 12 jam tatap mukab. Menjadi Kepala Pusat Teknologi Sekolah di satuan pendidikan setara

dengan 12 jam tatap mukac. Menjadi Kepala Unit Produksi di satuan pendidikan setara dengan 12

jam tatap mukad. Menjadi kepala Pusat Sumber Belajar di satuan pendidikan setara

dengan 12 jam tatap muka

G. Uraian Prosedur Kerja1. Kepala sekolah :

a. Jenjang SD/MI menugaskan guru TIK untuk :1) Melakukan analisis kebutuhan program layanan Teknologi Informasi

dan/atau muatan lokal TIK;2) Membuat program kerja layanan Teknologi Informasi dan/atau

muatan lokal TIK;3) Melaksanakan program layanan Teknologi Informasi dan/atau

muatan lokal TIK;4) Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan layanan Teknologi Informasi

dan/atau muatan lokal TIK;b. Jenjang SMP/MTs menugaskan guru TIK melalui wakasek kurikulum

untuk :1) Melakukan analisis kebutuhan program layanan Teknologi Informasi

Page 9: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

9

dan/atau muatan lokal TIK;2) Membuat program kerja layanan Teknologi Informasi dan/atau

muatan lokal TIK;3) Melaksanakan program layanan Teknologi Informasi dan/atau

muatan lokal TIK;4) Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan layanan Teknologi Informasi

dan/atau muatan lokal TIK;c. Jenjang SMA/MA atau SMK/MAK menugaskan guru TIK atau KKPI

melalui wakasek kurikulum untuk :1) Melakukan analisis kebutuhan program layanan Teknologi Informasi

dan/atau muatan lokal TIK dan/atau muatan peminatan;2) Membuat program kerja layanan Teknologi Informasi dan/atau

muatan lokal TIK dan/atau muatan peminatan;3) Melaksanakan program layanan Teknologi Informasi dan/atau

muatan lokal TIK dan/atau muatan peminatan;4) Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan layanan Teknologi Informasi

dan/atau muatan lokal TIK dan/atau muatan peminatan;

2. Guru TIK atau KKPI menyusun program layanan teknologi informasi(kepada peserta didik, pendidik dan tenaga kependidikan) yang memuat:a. Pendahuluan yang terdiri atas : latar belakang, tujuan dan

jenis kegiatan layanan teknologi informasi.b. Kegiatan layanan teknologi informasi yang terdiri atas:

1) Tahap perencanaan.Program layanan teknologi informasi direncanakan secaratertulisdengan menentukan waktu, tempat, memuat sasaran, tujuan,materi, metode dan rencana penilaian sesuai kebutuhan peserta didik,tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.

2) Tahap pelaksanaanLayanan teknologi informasi dilaksanakan sesuai dengan rencanadan didokumentasikan

3) Tahap EvaluasiMelakukan evaluasi terhadap kegiatan layanan teknologi informasisesuai kebutuhan peserta didik, tenaga pendidik dan tenagakependidikan.

4) Tahap analisis hasil evaluasiHasil evaluasi dianalisis untuk mengetahui aspek-aspekyang perlu mendapat perhatian lebih lanjut.

5) Tahap tindak lanjutHasil kegiatan ditindaklanjuti berdasarkan hasil analisis evaluasi

c. Penutup terdiri atas kesimpulan dan saran

3. Guru TIK atau KKPI menyusun program muatan lokal TIK atau KKPIsebagai mata pelajaran, meliputi :a. Perencanaan

1) Penyusunan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar2) Penyusunan Silabus3) Penyusunan Buku Teks untuk siswa dan guru4) Penyusunan RPP

b. Pelaksanaan1) Kegiatan Pendahuluan2) Kegiatan inti : Pendekatan Saintifik, Aspek proses pembelajaran:

Kognitif, Afektif, Psikomotor, dan Action3) Kegiatan Penutup.

Page 10: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

10

c. PenilaianPenilaian Autentik yang mengutamakan: Unjuk kerja, Produk,Portofolio.

4. Guru TIK atau KKPI menyusun program muatan peminatan (lintas minat)TIK atau KKPI, meliputi :a. Perencanaan

1) Penyusunan Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar2) Penyusunan Silabus3) Penyusunan Buku Teks untuk siswa dan guru4) Penyusunan RPP

b. Pelaksanaan1) Kegiatan Pendahuluan2) Kegiatan inti : Pendekatan Saintifik, Aspek proses pembelajaran:

Sikap, Pengetahuan dan Keterampilan.3) Kegiatan Penutup.

c. PenilaianPenilaian Autentik, meliputi :1) penilaian sikap (observasi guru, jurnal, penilaian diri, penilaian

antar teman).2) penilaian pengetahuan (tes tulis, tes lisan dan penugasan).3) keterampilan (tes praktek / unjuk kerja, proyek dan portofolio).

Page 11: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

11

LAMPIRAN 1: ALUR GURU TIK / KKPI DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

AnalisisKebutuhan

Sekolah

ProgramPeminatan

(Lintas Minat)

Program MuatanLokal

Beban kerjaguru TIK/KKPI

<24 jam

Layanan TeknologiInformasi

Beban Kerja Guru TIK/KKPI<24 Jam dan Jenjang

SMA/MA, SMK/MAK

Ya

PelaksanaanProgram

MenyusunProgram Layanan

TeknologiInformasi

Evaluasi Program

MenyusunProgram

Peminatan(Lintas Minat)

MenyusunProgram Muatan

Lokal

Ya

Tidak

Tidak

PermenPeran GuruTIK / KKPI

Page 12: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

12

LAMPIRAN 2: ALUR GURU TIK SD/MI DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

Analisis Kebutuhan SD/MI

Program Muatan Lokal Layanan TeknologiInformasi

Jumlah Guru >=40

Ya

Pelaksanaan Program

Menyusun ProgramLayanan Teknologi

Informasi

Evaluasi Program

Menyusun ProgramMuatan Lokal

Permen PeranGuru TIK/KKPI

dalamImplementasi K13

TidakJumlah Siswa >= 150

TIdak Ya

Page 13: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

13

LAMPIRAN 3 : ALUR GURU TIK SD/MI DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

Analisis Kebutuhan SD/MI

Program Muatan Lokal Layanan TeknologiInformasi

Jumlah Siswa >= 150

Ya

Pelaksanaan Program

Menyusun ProgramLayanan Teknologi

Informasi

Evaluasi Program

Menyusun ProgramMuatan Lokal

Permen PeranGuru TIK/KKPI

dalamImplementasi K13

TidakJumlah Guru >= 40

TIdak Ya

Page 14: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

14

LAMPIRAN 4 : ALUR GURU TIK SMP/MTsDALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

Page 15: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

15

LAMPIRAN 5 : ALUR GURU TIK SMP/MTs DALAM IMPLEMENTASI KURIKULUM 2013

Analisis Kebutuhan SMP/MTs

Program Muatan Lokal Layanan TeknologiInformasi

Jumlah Siswa >= 150

Ya

Pelaksanaan Program

Menyusun ProgramLayanan Teknologi

Informasi

Evaluasi Program

Menyusun ProgramMuatan Lokal

Permen PeranGuru TIK/KKPI

dalamImplementasi K13

TidakJumlah Guru dan

Tenaga kependidikan>= 40

TIdak Ya

Page 16: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

16

LAMPIRAN 6 : ALUR GURU TIK SMA/MA, SMK/MAK DALAM IMPLEMENTASI

KURIKULUM 2013

Page 17: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

17

LAMPIRAN 7 : ALUR GURU TIK SMA/MA, SMK/MAK DALAM IMPLEMENTASI

KURIKULUM 2013

Page 18: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

18

CONTOH PERHITUNGAN BEBAN KERJA

GURU TIK ATAU KKPI JENJANG SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA, dan SMK/MAK

A. Jenjang SMA/MA dan SMK/MAK

Kasus1 :Pada Sekolah SMA XXX terdapat 3 orang guruTIK pada jenjang SMA dengan latarbelakang akademik bidang teknologi informasi dan telah tersertifikasi di bidang TIK. Disekolah tersebut terdiri dari 420 peserta didik, dengan sebaran kelas X=140 (4 rombel),XI=175 (5 rombel), XII=105 (3 rombel), dan terdiri dari 40 orang pendidik, 8 orangtenaga kependidikan. Pada sekolah ini membuka muatan peminatan yang terdiri dari:kelas X (42 peserta didik) dan kelas XI (32 peserta didik). serta 40 orang guru dan 8orang tendik (dengan distribusi 40 + 8 = 48 orang, 48 orang dibagi 3 guru = 16 orangguru/tendik)

Maka untuk menghitung beban kerja jabatan guru pada tahun tersebut digunakanlangkah-langkah perhitungan sebagai berikut

Skenario penyelesaian :

Guru A : Fathur Rachim, S.Kom, M.Pd

Dapat memenuhi beban kerja dalam :

1. Layanan Teknologi Informasia. Membimbing kelas X jumlah peserta didik 140 orang

140= ——— x 24 = 22,4 jam (ekuivalen 22 jam Tatap Muka)

150

b. Memfasilitasi pendidik dan tenaga kependidikan sebanyak 16 orang (14 orangguru dan 2 orang tendik)

16= ——— x 24 = 9,6 jam (ekuivalen 9 jam Tatap Muka)

40

Beban Kerja Guru : Fathur Rachim, S.Kom, M.Pd sebanyak 22+9 = 31

Jadi, Fathur Rachim, S.Kom, M.Pd telah memenuhi kewajiban pemenuhan jam tatapmuka sebanyak 31 jam per minggu.

Page 19: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

19

Guru B : Siti Khodijah Dewi Utari, ST, M.Pd

Dapat memenuhi beban kerja dalam :

1. Layanan Teknologi Informasia. Membimbing kelas XI jumlah peserta didik 175 orang

175= ——— x 24 = 28 jam (ekuivalen 28 jam Tatap Muka)

150

b. Memfasilitasi pendidik dan tenaga kependidikan sebanyak 16 orang (14 orangguru dan 2 orang tendik)

16= ——— x 24 = 9,6 jam (ekuivalen 9 jam Tatap Muka)

40

Beban Kerja Guru :Siti Khodijah Dewi Utari, ST, M.Pd sebanyak 28+9 = 37

Jadi, Siti Khodijah Dewi Utari, ST, M.Pdtelah memenuhi kewajiban pemenuhan jamtatap muka sebanyak 37 jam per minggu.

Guru C : Firman Oktora, S.Si, M.Pd

Dapat memenuhi beban kerja dalam :

1. Layanan Teknologi Informasia. Membimbing kelas XII jumlah peserta didik 105 orang

105= ——— x 24 = 16,8 jam (ekuivalen 16jam Tatap Muka)

150

b. Memfasilitasi pendidik dan tenaga kependidikan sebanyak 16 orang (14 orangguru dan 2 orang tendik)

16= ——— x 24 = 9,6 jam (ekuivalen 9 jam Tatap Muka)

40

Beban Kerja Guru :Firman Oktora, S.Si, M.Pd sebanyak 16+9 = 25Jadi, Firman Oktora, S.Si, M.Pdtelah memenuhi kewajiban pemenuhan jam tatapmuka sebanyak 25 jam per minggu.Catatan :Ada pun kekurangan lintas peminatan pada level kelas XI yang belum di isi oleh guruTIK yang ada dengan perhitungan :

= 4 jam TM * 1 rombel = 4 jam Tatap Muka

Page 20: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

20

Jumlah jam yang belum diambil dapat diberikan kepada guru TIK yang jumlah jam perminggu paling sedikit, dalam hal ini guru atas nama Firman Oktora, S.Si, M.Pdsehingga jumlah jam yang diperoleh guru tersebut menjadi :25+4 = 29 jam tatap mukaper minggu.

Kasus2 :Pada Sebuah Sekolah SMK XXX terdapat 3 orang guruKKPIpada jenjang SMK denganlatar belakang akademik bidang teknologi informasi juga berlatar belakang kualifikasiakademik lainnya dan telah tersertifikasi di bidang KKPI. Di sekolah yang bersangkutanterdapat 3 orang guru KKPI, dengan jumlah peserta didik 27orang dengan jumlahsebaran kelas X=27 (2 rombel), XI=120 (4 rombel), XII= 60 (3 rombel), 25 orangpendidik, 5 orang tenaga kependidikan dan terdapat mata pelajaran muatan Lokal KKPI9 rombel.

Maka untuk menghitung beban kerja jabatan guru pada tahun tersebut digunakanlangkah-langkah perhitungan sebagai berikut

Skenario penyelesaian :

Pada kelas X terdapat 2 rombel dengan jumlah peserta didik 27 orang, tenaga pendidikdan kependidikan total 30 dibagi untuk 3 orang guru. Dengan masing-masing gurumendapat 10 orang.

Guru A : Langgeng Hadi Prasetyo, STP, M.Pd

Dapat memenuhi beban kerja dalam :

1. Layanan Teknologi Informasia. Membimbing kelas X jumlah peserta didik 27 orang

27= ——— x 24 = 4,32 jam (ekuivalen 4 jam Tatap Muka)

150

b. Memfasilitasi pendidik dan tenaga kependidikan sebanyak 14 orang

10= ——— x 24 = 6 jam (ekuivalen 6 jam Tatap Muka)

40

Beban Kerja Guru : Langgeng Hadi Purwanto, STP, M.Pd sebanyak 4+6 = 10

Jadi, Langgeng Hadi Purwanto, STP, M.Pdbelum memenuhi kewajiban pemenuhan jamtatap muka sebanyak 10 jam per minggu. Oleh karena itu perlu dilakukan pemenuhanjam bimbingan dengan melakukan muatan lokal.

2. Muatan LokalJumlah rombel 9, dengan perhitungan dibagi untuk 3 guru

= 2 rombel kls X * 2 Jam Tatap Muka = 4 jam Tatap Muka

Page 21: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

21

= 2 rombel kls XI * 2 Jam Tatap Muka = 4 Jam Tatap Muka

Jadi beban kerja yang di dapat oleh Langgeng Hadi purwanto, STP, M.Pd setelahmendapatkan beban membimbing di muatan lokal menjadi 8 jam Tatap Muka perminggu

3. Program Peminatan KKPIUntuk Kelas X, dengan perhitungan sebagai berikut :

= 3 Jam Tatap Muka * 2 rombel = 6 jam Tatap Muka

Maka beban yang di dapat setelah mendapatkan beban kerja pada programpeminatan KKPI menjadi 24 Jam Tatap Muka per minggu.Dan berdasarkan jumlahkerja minimal guru tersebut belum memenuhi untuk mendapatkan tunjunganfungsional guru.

Guru B :Drs. Suwito, M.Pd

Dapat memenuhi beban kerja dalam :

1. Layanan Teknologi Informasia. Membimbing kelas XI jumlah peserta didik 120 orang (4 rombel)

120= ——— x 24 = 19,2 jam (ekuivalen 19 jam Tatap Muka)

150

b. Memfasilitasi pendidik dan tenaga kependidikan sebanyak 14 orang

10= ——— x 24 = 6 jam (ekuivalen 6 jam Tatap Muka)

40

Beban Kerja Guru :Drs. Suwito, M.Pd sebanyak 19+6 = 25

Jadi, Drs. Suwito, M.Pd telah memenuhi kewajiban pemenuhan jam tatap mukasebanyak25 jam per minggu.

Guru C : Drs. Rochmat, M.Pd

Dapat memenuhi beban kerja dalam :

1. Layanan Teknologi Informasia. Membimbing kelas XII jumlah peserta didik 60 orang (3 rombel)

60= ——— x 24 = 9,6 jam (ekuivalen 9jam Tatap Muka)

150

Page 22: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

22

b. Memfasilitasi pendidik dan tenaga kependidikan sebanyak 10 orang10

= ——— x 24 = 6 jam (ekuivalen 6 jam Tatap Muka)40

2. Muatan LokalJumlah rombel 3, dengan perhitungan dibagi untuk 3 guru

= 3 rombel kls XII * 2 Jam Tatap Muka = 6 jam Tatap Muka

= 2 rombel kls XI * 2 Jam Tatap Muka = 4 Jam Tatap Muka

Jadi beban kerja yang di dapat oleh Langgeng Hadi purwanto, STP, M.Pd setelahmendapatkan beban membimbing di muatan lokal menjadi 25 jam Tatap Muka perminggu.

B. Jenjang SD/MI atau SMP/MTs

Kasus3 :Pada Sekolah SD XXX terdapat 2 orang guruTIK dengan latar belakang akademikbidang teknologi informasi dan telah tersertifikasi di bidang TIK. Di sekolah tersebutterdiri dari 250 peserta didik, dengan sebaran kelasIV=90 peserta didik (3 rombel),kelas V=90 peserta didik (3 rombel), kelas VI=70 peserta didik (2 rombel), dan terdiridari 24 orang pendidik. Pada sekolah ini membuka muatan lokal TIK pada kelas IV, Vdan VI. Dengan asumsi setiap level kelas terdiri dari 3 rombel dari kelas 1 sampaidengan kelas 3

Maka untuk menghitung beban kerja jabatan guru pada tahun tersebut digunakanlangkah-langkah perhitungan sebagai berikut

Skenario penyelesaian :

Guru A :Wijaya Kusumah,M.Pd

Dapat memenuhi beban kerja dalam :

1. Layanan Teknologi Informasia. Membimbing kelas IV (90 peserta didik)

90= ——— x 24 = 14,4 jam (ekuivalen 14 jam Tatap Muka)

150

b. Memfasilitasi pendidik sebanyak 12 orang pendidik

12= ——— x 24 = 4,8 jam (ekuivalen 4 jam Tatap Muka)

60

Page 23: Lampiran Permen Guru TIK_KKPI 2014 Preanger H4 31 Mei 2014

PERAN GURU TIK DAN KKPI DALAM KURIKULUM 2013

23

2. Muatan Lokal TIKMengajar muatan lokal TIK kelas V (3 rombel) dan VI (2 rombel)

= 2 Jam TM x 5 rombel = 10 jam Tatap Muka

Beban Kerja Guru :Wijaya Kusuma, M.Pd sebanyak 14+4+10 = 28

Jadi, Wijaya Kusuma, M.Pdtelah memenuhi kewajiban pemenuhan jam tatapmuka sebanyak 28 jam per minggu.

Guru B :Iwan Setiawan,ST

Dapat memenuhi beban kerja dalam :

1. Layanan Teknologi Informasia. Membimbing kelas V (3 rombel) dan VI (2 rombel) jumlah peserta didik 160

orang

160= ——— x 24 = 25,6 jam (ekuivalen 25 jam Tatap Muka)

150

b. Memfasilitasi pendidik sebanyak 12orang pendidik

12= ——— x 24 = 4,8 jam (ekuivalen 4 jam Tatap Muka)

60

2. Muatan Lokal TIK

Mengajar muatan lokal TIK kelas IV (3 rombel)

= 2 Jam TM x 3 rombel = 6 jam Tatap Muka

Beban Kerja Guru :Iwan Setiawan, STsebanyak 25+4+6 = 35

Jadi, Iwan Setiawan, STtelah memenuhi kewajiban pemenuhan jam tatap mukasebanyak 35 jam per minggu.