lakip direktorat pembinaan tendik tahun anggaran 2018 · mengacu pada rumusan visi kementerian...
TRANSCRIPT
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 i
LEMBAR PERSETUJUAN
No Pengesahan Nama Tanggal TandaTangan
1 Yang membuat Opik Desanto Desember 2018 TTD
2 Verifikasi M. Dzaky F.
Surapranata Desember 2018 TTD
3 Validasi Suharno Moh. Sajim Desember 2018 TTD
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT, karena taufik dan hidayah-Nya sehingga Laporan
Kinerja Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan, Ditjen Guru dan Tenaga
Kependidikan Tahun Anggaran 2018 ini dapat diselesaikan sesuai dengan jadwal
yang telah ditetapkan.
Laporan ini merupakan bentuk pertanggungjawaban dan akuntabilitas pelaksanaan
Program dan Anggaran pada tahun anggaran 2018. Laporan ini bertujuan untuk
memberikan informasi dan sebagai bahan evaluasi kinerja Direktorat Pembinaan
Tenaga Kependidikan pada tahun anggaran 2018. Oleh karena itu, laporan ini
menjelaskan rencana strategis dan perjanjian kinerja, deskripsi dan analisis capaian
kinerja Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan.
Terima kasih kepada semua pihak yang telah mambantu penyusunan Laporan
Kinerja Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan tahun 2018.
Semoga kinerja yang telah dicapai oleh Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan
pada tahun 2018 dapat bermanfaat bagi stakeholders tenaga kependidikan, Dinas
Pendidikan, serta pihak terkait lainnya.
Jakarta, Desember 2018
Plt.Direktur Pembinaan Tenaga Kependidikan,
Sekretaris Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga
Kependidikan
M.Q. Wisnu Aji
NIP. 196005221986011001
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 iii
IKHTISAR EKSEKUTIF
aporan Kinerja Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan menyajikan informasi
capaian kinerja Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan yang terdiri dari 2
(dua) sasaran strategis yaitu 1. meningkatkan profesionalisme, kompetensi dan
kinerja tenaga kependidikan serta 2. meningkatkan distribusi pengawas yang merata di
seluruh kabupaten/kota. Target Kinerja yang telah ditetapkan secara umum dapat
terpenuhi dan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Meskipun demikian, masih
terdapat beberapa indikator yang belum tercapai.
Pencapaian target indikator kinerja memberikan gambaran keberhasilan Direktorat
Pembinaan Tenaga Kependidikan dalam pelaksanaan pembinaan tenaga kependidikan.
Untuk mewujudkan kedua sasaran strategis terebut, pada tahun 2018 Direktorat
Pembinaan Tenaga Kependidikan memperoleh Pagu Anggaran sebesar
Rp.1.218.881.665.000, terbagi dalam belanja pegawai sebesar 907.308.451.831 dan
belanja barang sebesar 309.160.453.681. Dari pagu anggaran tahun 2018 tersebut,
diakhir tahun 2018, Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan berhasil merealisasikan
anggaran sebesar Rp. 1.216.394878.512 dengan prosentase 99,69% dan sisa anggaran
sebesar Rp. 2.486.786.488.
Kendala kendala yang dihadapi dalam pencapaian target diantaranya adalah Penguatan
Tendik baru selesai di Tahun ini, dikarenakan keterbatasan anggaran, maka Penguatan
Kepala Sekolah dilaksanakan di Tahun depan.
Sebagai langkah antisipatif dalam menanggulangi kendala yang mungkin akan terjadi,
Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan terus berkoordinasi antara Subdirektorat
Subdirektorat dalam lingkup Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan, Dinas
Pendidikan Kabupaten Kota serta para pemangku kepentingan pendidikan lainnya.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 iv
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR .................................................................................................................................... ii
IKHTISAR EKSEKUTIF ..............................................................................................................................iii
DAFTAR ISI ............................................................................................................................................... iv
BAB I .......................................................................................................................................................... 2
PENDAHULUAN ......................................................................................................................................... 2
A. Gambaran Umum ............................................................................................................................. 2
C. Tugas Fungsi Dan Struktur Organisasi Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan ............. 3
D. Isu-Isu Strategis/Permasalahan ...................................................................................................... 5
BAB II ......................................................................................................................................................... 8
PERENCANAAN KINERJA ......................................................................................................................... 8
BAB III ..................................................................................................................................................... 13
AKUNTABILITAS KINERJA ..................................................................................................................... 13
A. Capaian Kinerja ............................................................................................................................... 13
B. Realisasi Anggaran ......................................................................................................................... 29
C. Efisiensi Anggaran .......................................................................................................................... 30
BAB IV ...................................................................................................................................................... 31
PENUTUP ................................................................................................................................................. 31
LAMPIRAN :
Dokumen Perjanjian Kinerja
Dokumen Pengukuran Kinerja
Dokumentasi Kegiatan
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Gambaran Umum
Pada Tahun 2015, Direktorat Pembinaan Tenaga Pendidikan Dasar dan
Menengah dibentuk sesuai amanat Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
Nomor 11 Tahun 2015 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
Sebagai bagian dari unsur pelaksanaan tugas dan fungsi Direktorat Jenderal
Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat
Pembinaan Tenaga Kependidikan mempunyai tugas melaksanakan penyiapan
perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan tenaga kependidikan
pada pendidikan dasar, pendidikan menengah, pendidikan khusus, dan pendidikan
layanan khusus, serta satuan pendidikan Indonesia di luar negeri pada pendidikan
dasar dan menengah sebagaimana diatur dalam Permendikbud Nomor 11 Tahun 2015.
Sejak berdiri pada tahun 2015 sampai dengan tahun 2017, Direktorat
Pembinaan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar dan Menengah dipimpin oleh
Direktur Garti Sri Utami, M.Ed. Pada tahun 2017 sampai dengan tahun 2018, terjadi
pergantian Direktur Pembinaan Tenaga Kependidikan Dasar dan Menengah dari ibu
Garti Sri Utami, M.Ed menjadi Drs. DR. Bambang Winarji, M.Pd. Dengan jumlah SDM
sebanyak 125 orang PNS, Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Pendidikan
Dasar dan Menengah terbagi dalam Subdirektorat Program dan Evaluasi, Subdirektorat
Penilaian Kinerja dan Pengembangan Karir, Subdirektorat Perencanaan Kebutuhan dan
Peningkatan Kualifikasi dan Kompetensi, Subdirektorat Kesejahteraan, Penghargaan
dan pelindungan, Subdirektorat Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus dan Sekolah
Indonesia Luar Negeri serta Subbagian Tata Usaha.
Pada bulan Juli tahun 2018, terjadi perubahan struktur organisasi di lingkungan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sesuai amanat Permendikbud Nomor 11
Tahun 2018 terjadi perubahan numenklatur Direktorat Pembinaan Tenaga
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 3
Kependidikan Pendidikan Dasar dan Menengah menjadi Direktorat Pembinaan Tenaga
Kependidikan. Sejak bulan September 2018 terjadi perubahan Direktur Pembinaan
Tenaga Kependidikan dari Bapak Drs. DR. Bambang Winarji, M.Pd menjadi Plt. Direktur
Pembinaan Tenaga Kependidikan Bapak M.Q. Wisnu Aji. Beban kerja Direktorat
Pembinaan Tenaga Kependidikan Pendidikan meliputi seluruh Dinas Pendidikan
Provinsi, Kabupaten/Kota, serta memiliki fokus pelayanan pada peningkatan
pembinaan tenaga kependidikan.
B. Dasar Hukum
1. Dasar Hukum Dibentuknya Organisasi
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 11 Tahun 2018 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kemdikbud.
2. Dasar Hukum Penyusunan Laporan Kinerja
a. Peraturan Presiden No 29 tahun 2014 tentang SAKIP;
b. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja,
Pelaporan Kinerja Dan Tata Cara Reviu Atas Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah;
c. Permenpan Nomor 12 Tahun 2015 Tentang Evaluasi;
d. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 9 Tahun 2016
tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja di Lingkungan Kemendikbud.
C. Tugas Fungsi Dan Struktur Organisasi Direktorat Pembinaan Tenaga
Kependidikan
Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan mempunyai tugas melaksanakan
penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang pembinaan tenaga
kependidikan pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan khusus
pada pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan pendidikan menengah.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 4
Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud di atas, Direktorat Pembinaan
Tenaga Kependidikan menyelenggarakan fungsi:
1. penyiapan perumusan kebijakan di bidang pembinaan tenaga kependidikan
pada pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan khusus pada
pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan pendidikan menengah;
2. pelaksanaan kebijakan di bidang penyusunan rencana kebutuhan dan
fasilitasi pengendalian formasi, pengembangan karir, peningkatan kualifikasi
dan kompetensi, pemindahan lintas daerah provinsi, dan peningkatan
kesejahteraan tenaga kependidikan pada pendidikan dasar, pendidikan
menengah, dan pendidikan khusus pada pendidikan anak usia dini,
pendidikan dasar dan pendidikan menengah;
3. penyusunan bahan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang
pembinaan tenaga kependidikan pada pendidikan dasar, pendidikan
menengah, dan pendidikan khusus pada pendidikan anak usia dini,
pendidikan dasar dan pendidikan menengah;
4. pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang pembinaan tenaga
kependidikan pada pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan
khusus pada pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan pendidikan
menengah;
5. pelaksanaan evaluasi dan laporan di bidang pembinaan tenaga kependidikan
pada pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan khusus pada
pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan pendidikan menengah; dan
6. pelaksanaan administrasi Direktorat.
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan
terbagi atas beberapa subdirektorat yaitu :
1. Subdirektorat Program dan Evaluasi;
2. Subdirektorat Perencanaan Kebutuhan dan Pemindahan;
3. Subdirektorat Peningkatan Kompetensi dan Kualifikasi;
4. Subdirektorat Penilaian Kinerja dan Pengembangan Karir;
5. Subdirektorat Kesejahteraan, Penghargaan dan Pelindungan; dan
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 5
6. Subbagian Tata Usaha.
Struktur Organisasi Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan
D. Isu-Isu Strategis/Permasalahan
Secara garis besar, sejumlah isu-isu strategis/permasalahan yang menjadi
tantangan Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan antara lain:
1. Peningkatan profesionalisme, kompetensi dan kinerja tenaga kependidikan
Profesionalisme, kompetensi serta kinerja menjadi salah satu isu utama yang
harus diselesaikan oleh Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan.
Tantangan zaman dimana seluruh sumber daya manusia dituntut untuk
memiliki profesionalisme, kompetensi serta kinerja untuk dapat berkontribusi
serta berkolaborasi dalam membangun kemajuan dunia pendidikan khususnya
tidak terkecuali tenaga kependidikan. Pengawas sekolah, kepala sekolah, serta
M.Q. Wisnu Aji
Plt. Direktur Pembinaan Tendik
Suharno Moh. Sajim
Kasubdit Program
Budi Supriyatno
Kasi Program
M. Dzaky F. Surapranata
Kasi Evaluasi
............
Kasubdit PKP
Herlina Kamase
Kasi PKP Tendik Dikdas
Muslih
Kasi PKP Tendik Dikmen dan Diksus
Ferry Yulmarino
Kasubdit PKK
Mohammad Iswandi
Kasi PKK Tendik Dikdas
Yudi Herman
Kasi PKK Tendik Dikmen dan Diksus
Reny Yunus
Kasubdit PKPK
Adra H. Rinny
Kasi PKPK Tendik Dikdas
Adrika Premeyanti
Kasi PKPK Tendik Dikmen dan Diksus
..........
Kasubdit Kesharlindung
Mansur
Kasi Kesharlindung Dikdas
Elnie Marie
Kasi Kesharlindung Dikmen dan Diksus
Eddy Tejo
Kasubbag TU
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 6
tenaga kependidikan lainnya dituntut untuk memiliki profesionalisme,
kompetensi serta kinerja.
Dalam rangka mewujudkan profesionalisme, kompetensi serta kinerja tenaga
kependidikan, hal-hal khusus yang menjadi fokus Direktorat Pembinaan Tenaga
Kependidikan antara lain:
a. Peningkatan Jumlah tenaga kependidikan yang meningkat kompetensinya
b. Peningkatan Rata-rata nilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan
Tenaga Kependidikan
c. Peningkatan Jumlah tenaga kependidikan yang meningkat kinerjanya
khususnya sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN)
d. Peningkatan Jumlah tenaga kependidikan yang meningkat karirnya khususnya
pola karier tenaga kependidikan yang jelas dan sesuai dengan Undang-Undang
e. Peningkatan Jumlah tenaga kependidikan yang menerima kesejahteraan
f. Peningkatan Jumlah Pengawas Sekolah Pendidikan dasar dan menengah
berkualifikasi S2
Kontribusi aktif dan kolaborasi yang sinergis diantara subdirektorat-subdirektorat
yang ada di Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan menjadi kunci utama
keberhasilan Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan dalam mewujudkan
profesionalisme, kompetensi serta kinerja tenaga kependidikan Pendidikan di
seluruh Indonesia.
2. Peningkatan distribusi pengawas yang merata di seluruh kabupaten/kota
Isu stategis selanjutnya yang menjadi tantangan Direktorat Pembinaan
Tenaga Kependidikan adalah peningkatan distribusi pengawas yang merata di
seluruh kabupaten/kota. Dalam rangka peningkatan distribusi pengawas yang
merata di seluruh kabupaten/kota, fokus Direktorat Pembinaan Tenaga
Kependidikan adalah dengan meningkatkan jumlah pengawas yang memenuhi
standar di seluruh kabupaten/kota di seluruh Indonesia. Subdirektorat
Perencanaan Kebutuhan dan Pemindahan secara khusus bertanggung jawab
dalam perencanaan kebutuhab dan pemindahan tenaga kependidikan.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 7
Kontribusi aktif dan kolaborasi yang sinergis diantara subdirektorat-subdirektorat
yang ada di Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan menjadi kunci utama
keberhasilan Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan dalam meningkatkan
jumlah pengawas yang memenuhi standar di seluruh kabupaten/kota di seluruh
Indonesia.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 8
BAB II
PERENCANAAN KINERJA
1. Visi, Misi dan Tujuan Strategis Direktorat Pembinaan Tenaga
Kependidikan
Visi Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan Tahun 2015—2019 sepenuhnya
mengacu pada rumusan visi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan visi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan yaitu: " Terwujudnya tenaga
kependidikan yang profesional, sejahtera dan bermartabat serta ekosistem yang
berkarakter dengan berlandaskan gotong royong”
Visi tersebut merupakan arah kebijakan dalam penyusunan program dan kegiatan
strategis Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan sesuai kondisi obyektif
dalam lima tahun ke depan. Dengan Visi tersebut diharapkan Direktorat
Pembinaan Tenaga Kependidikan mampu melaksanakan tugas dan fungsinya
secara profesional, transparan, dan akuntabel.
Dalam rangka mewujudkan Visi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dan visi
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan maka Direktorat Pembinaan
Tenaga Kependidikan menetapkan Misi sebagai berikut:
a. Mewujudkan Tenaga Kependidikan yang Berkinerja Baik
b. Mewujudkan Tenaga Kependidikan yang Profesional dan Sejahtera
c. Mewujudkan Penataan dan Distribusi Tenaga Kependidikan yang Meluas,
Merata dan Berkeadilan
d. Mewujudkan Peningkatan Tata Kelola serta Peningkatan Efektivitas Birokrasi
Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan dan Pelibatan Publik
Tujuan Strategis Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan antara lain:
a. Penguatan Peran Tenaga Kependidikan dalam Ekosistem Pendidikan
b. Peningkatan Profesionalisme Tenaga Kependidikan untuk Mewujudkan
Pembelajaran yang Bermutu
c. Peningkatan Penataan dan Distribusi Tenaga Kependidikan yang Meluas,
Merata dan Berkeadilan
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 9
d. Peningkatan Sistem Tata Kelola Direktorat Pembinaan Tendik yang Transparan
dan Akuntabel dengan Melibatkan Publik
2. Ringkasan Perjanjian Kinerja Direktorat Pembinaan Tenaga
Kependidikan tahun 2018
PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2018
Direktur Pembinaan Tenaga Kependidikan
dengan Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
TUGAS
melaksanakan penyiapan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang
pembinaan tenaga kependidikan pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan
pendidikan khusus pada pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan pendidikan
menengah.
FUNGSI
Dalam melaksanakan tugas sebagai Direktur Pembinaan Tenaga Kependidikan,
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, saya akan menjalankan fungsi,
sebagai berikut :
1. penyiapan perumusan kebijakan di bidang pembinaan tenaga kependidikan
pada pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan khusus pada
pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan pendidikan menengah;
2. pelaksanaan kebijakan di bidang penyusunan rencana kebutuhan dan fasilitasi
pengendalian formasi, pengembangan karir, peningkatan kualifikasi dan
kompetensi, pemindahan lintas daerah provinsi, dan peningkatan
kesejahteraan tenaga kependidikan pada pendidikan dasar, pendidikan
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 10
menengah, dan pendidikan khusus pada pendidikan anak usia dini, pendidikan
dasar dan pendidikan menengah;
3. penyusunan bahan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang pembinaan
tenaga kependidikan pada pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan
pendidikan khusus pada pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan
pendidikan menengah;
4. pemberian bimbingan teknis dan supervisi di bidang pembinaan tenaga
kependidikan pada pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan
khusus padapendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan pendidikan
menengah;
5. pelaksanaan evaluasi dan laporan di bidang pembinaan tenaga kependidikan
pada pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan khusus pada
pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar dan pendidikan menengah; dan
6. pelaksanaan administrasi Direktorat.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 11
TARGET CAPAIAN KEGIATAN PENINGKATAN LAYANAN PENGEMBANGAN TENAGA
KEPENDIDIKAN
SASARAN
KINERJA INDIKATOR KINERJA KEGIATAN
TAHUN 2018
TARGET KINERJA
ANGGARAN (000)
Meningkatnya profesionalisme, kompetensi dan
kinerja tenaga kependidikan
pendidikan dasar dan menengah
1
Jumlah tenaga kependidikan
Dikdasmen meningkat kompetensinya
1.643
orang 60.388.249
2
Rata-rata nilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan
Tenaga Kependidikan Dasar dan Menengah
7,6
Nilai 123.701.502
3
Jumlah tenaga kependidikan
Dikdasmen meningkat kinerjanya
251.398
orang 18.563.206
4 Jumlah tenaga kependidikan Dikdasmen meningkat karirnya
23.363 orang
22.227.107
5
Jumlah tenaga kependidikan
Dikdasmen menerima kesejahteraan
34,681
orang 888.141.620
6 Jumlah Pengawas Sekolah Pendidikan Dasar dan Menengah berkualifikasi S2
400 orang
Meningkatnya
distribusi pengawas Dikdasmen yang
merata di seluruh kabupaten/kota
7 Jumlah pengawas yang memenuhi standar
144.533 Orang
4.702.677
Jumlah alokasi anggaran Kegiatan Pembinaan Tenaga Kependidikan sebesar Rp. 1.160.989.842.000,- (Satu Triliun Seratus Enam Puluh Miliar Sembilan Ratus Delapan Puluh Sembilan Juta Delapan Ratus Empat Puluh Dua Ribu Rupiah).
Note Anggaran Dukungan Manajemen Eselon I dan Layanan Perkantoran Kegiatan Pembinaan Tenaga Kependidikan sebesar Rp. 43.265.481.000,- (Empat Puluh Tiga Milyar Dua Ratus Enam Puluh Lima Juta Empat Ratus Delapan Puluh Satu Ribu Rupiah).
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 12
No Komponen Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec
1
Penyerapan
Bulanan 4.121,06 11.524,93 31.340,69 16.687,70 84.974,03 175.509,85 277.333,07 75.349,58 105.349,70 119.109,89 142.893,12
115.518
,92
2
Penyerapan
Kumulatif 4.121,06 15.645,99 46.986,67 63.674,37 148.648,40 324.158,25 601.491,33 676.840,90 782.190,60 901.300,49 1.044.193,61
1.159.7
12,53
3
Kurva
Harapan (%) 0,35% 1,35% 4,05% 5,48% 12,80% 27,92% 51,81% 58,30% 67,37% 77,63% 89,94% 99,89%
EVALUASI
Bagi unit kerja yang realisasi kinerjanya mencapai dan melebihi dari target yang
sudah ditetapkan dalam perjanjian kinerja, diberikan penghargaan oleh Mendikbud,
berdasarkan ketentuan berlaku.
Jakarta, 30 Desember 2018
Direktur Jenderal Guru dan
Tenaga Kependidikan, Plt. Direktur Pembinaan Tenaga
Kependidikan,
materai
Dr. Supriano, M.Ed M.Q. Wisnu Aji
NIP 196208161991031001 NIP 196005221986011001
RENCANA PENYERAPAN ANGGARAN TAHUN 2018 DIREKTORAT PEMBINAAN TENAGA KEPENDIDIKAN
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 13
BAB III
AKUNTABILITAS KINERJA
Akuntabilitas Kinerja Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan merupakan bentuk
pertanggung-jawaban kinerja yang memuat realisasi dan tingkat capaian kinerja yang
diperjanjikan pada tahun 2018. Pengukuran dilakukan dengan cara membandingkan
antara target indikator kinerja sasaran yang ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja dengan
realisasinya.
A. Capaian Kinerja
BASE LINE TARGET FISIK REALISASI FISIK
2016 2017 2018 2016 2017 2018
21.782 1.311 1.477 1.643 5.404 10.160 62.871
Sesuai dengan amanat Renstra Direktorat Pembinaan Tendik, target Output dari IKK
tersebut antara lain: Kepala Sekolah Dikdasmen yang mengikuti PKB dan, Kepala
Sekolah PKLK yang mengikuti PKB melalui : 1. Diklat Kurikulum 2013, 2. Bimtek
Pengimbasan Program Penguatan Pendidikan Karakter Bagi Kepala Sekolah dan
Pengawas Sekolah, 3. Program Kemitraan Kepala Sekolah di daerah Khusus, Jumlah
Peserta Diklat Kurikulum 2013 Bagi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah adalah
113.220, Jumlah Peserta Bimtek Pengimbasan PPK Bagi Kepala Sekolah dan
Pengawas Sekolah adalah 3.273 orang, dan Jumlah Program Kemitraan Kepala
Sekolah di daerah Khusus adalah 106 sekolah.
Meningkatnya profesionalisme, kompetensi dan kinerja tenaga kependidikan pendidikan
dasar dan menengah
IKK1 Jumlah tenaga kependidikan Dikdasmen meningkat kompetensinya
Sasaran Strategis/Sasaran Kegiatan 1
.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 14
1. Diklat Kurikulum 2013
❖ Sasaran KS PKB :
Terdiri dari Sasaran Kegiatan Kepala Sekolah Kurikulum 2013 (belum tersentuh
oleh Ditjen Dikdasmen oleh karena itu diberikan Bantuan Pemerintah Pelaksanaan
Kurikulum 2013), Peningkatan Kompetensi Kepala Muhammadiyah, Revitalisasi
Kepala Sekolah Menengah Kejuruan, Bimtek NS Revitalisasi Tenaga Laboran, dan
Pengawas Sekolah Kurikulum 2013.
❖ Kepala Sekolah Kurikulum 2013 :
Pemberian Bantuan Pemerintah kepada 2.451 kelompok sekolah inti Kepala
Sekolah (rata rata setiap kelompok 15 orang) untuk pelaksanaan Kurikulum 2013
Kepala Sekolah.
❖ Bimtek Kurikulum 2013 Kepala Sekolah dan Muhammadiyah:
Bimtek Kurikulum 2013 Kepala Sekolah dengan sasaran 244 Kepala Sekolah yang
belum sama sekali mengikuti pelatihan/pelaksanaan Kurikulum 2013 di
sekolahnya. Umumnya peserta dari daerah terpencil, kepulauan, seperti di Papua
dan Kab. Nias.
Bimtek Peningkatan Kompetensi Muhammadiyah, merupakan program lanjutan
Prioritas Menteri Kemdikbud, dan ini merupakan tahun ketiga pelaksanaannya,
untuk tahun ini ada 590 sasaran kepala sekolah muhammadiyah terdiri dari Kepala
Sekolah Jenjang SD sebanyak 350 orang dan Kepala Sekolah Jenjang SMP
sebanyak 240 orang yang berasal dari 3 region mencakup wilayah bagian barat,
tengah dan timur Indonesia.
❖ Bimtek Revitalisasi Tenaga Laboran :
Sasaran 24 Widyaiswara yang dibimtek sebagai Narasumber yang berasal dari 7
PPPPTK kejuruan.
❖ Pengawas Sekolah Kurikulum 2013 :
Sasaran Bimtek Kurikulum 2013 Pengawas Sekolah terdiri dari Korwas Jenjang SD
sebanyak 515 orang dari seluruh Kabupaten/Kota dan Korwas Jenjang SMP
sebanyak 383 orang dari hampir 60% Kabupaten/Kota dan belum bisa menyentuh
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 15
seluruh Kabupaten/Kota karena keterbatasan anggaran, serta sasaran Korwas
Jenjang SMA dan SMK sebanyak 68 orang.
2. Program pertukaran melibatkan 506 Peserta yang melibatkan 306
Kepala Sekolah Mitra, Kepala Sekolah Imbas, dan 46 Pengawas).
Ketentuan untuk menjadi kepala sekolah mitra dan imbas
❖ Kepala Sekolah Mitra
a. Kepala sekolah dari sekolah yang mengimplementasikan Kurikulum 2013.
b. Kepala sekolah pernah menjadi Instruktur, minimal pada tingkat provinsi.
c. Kepala sekolah yang berasal dari sekolah yang terakreditasi A.
d. Memiliki nilai indeks integritas ujian nasional (IIUN) di atas 70 pada tahun 2016.
e. Memiliki nilai rerata UN sekolah di atas 70 pada tahun 2016.
f. Masa kerja sebagai kepala sekolah minimal 2 tahun.
g. Sudah melaksanakan program Penguatan Pendidikan Karakter.
h. Tidak sedang diajukan untuk pemilihan tendik berprestasi atau berdedikasi
tingkat nasional tahun 2018.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 16
❖ Kepala Sekolah Imbas
a. Ditugaskan sebagai kepala sekolah di daerah khusus.
b. Memiliki NUPTK.
c. Masa kerja sebagai kepala sekolah minimal 6 bulan.
d. Lokasi sekolah tidak terlalu sulit untuk dijangkau/diakses oleh peserta mitra.
e. Lokasi sekolah atau rumah kepala sekolah dapat mengakses internet.
f. Menjadi kepala sekolah pendidikan formal pada satuan pendidikan SD, SMP,
SMA, SMK, atau SLB.
g. Berakreditasi B, C atau belum terakreditasi
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 17
3. Program Sistem Kepengawasan Sistem Kepengawasan Sekolah Daerah
Khusus merupakan pemodelan sistem kepengawasan yang dilakukan oleh
pengawas sekolah baik tatap muka maupun non tatap muka yakni strategi bebasis
TIK, berbasis Sekolah dan Berbasis Masyarakat.
4. Program Penguatan Pendidikan Karakter Bagi Kepala Sekolah dan
Pengawas Sekolah.
Pada tahun 2018 ini Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan
menyelenggarakan Bimbingan Teknis Pengimbasan Program Penguatan
Pendidikan Karakter bagi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah. Peserta yang
lulus pada kegiatan Program Bimbingan Teknis Penguatan Pendidikan Karakter
bagi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah Tahun 2017 selanjutnya difasilitasi
untuk menyebarluaskan PPK ke satuan pendidikan yang lain di sekitarnya.
Penyebarluasan PPK ini dilakukan agar gerakan pendidikan karakter dapat lebih
cepat menyebar di seluruh satuan pendidikan di Indonesia.
Peserta yang terlibat dalam kegiatan Bimbingan Teknis Pengimbasan Program PPK
bagi Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah ini berjumlah 3.375 orang yang terdiri
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 18
atas 2.817 orang Kepala Sekolah dan 558 orang Pengawas Sekolah di 120 (seratus
dua puluh) kabupaten/kota seluruh Indonesia.
Pengawas Sekolah dilaksanakan selama 4 hari dengan jumlah jam 30 JP. Kegiatan
tersebut diawali dengan tes awal yang dikerjakan oleh peserta untuk mengukur
pengetahuan awal peserta tentang konsep PPK. Komposisi materi terdiri dari 40%
teori dan 60% praktik yang berupa tanya jawab, diskusi, simulasi dan praktik baik.
Metode yang digunakan adalah metode Andragogi.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 19
BASE LINE TARGET FISIK REALISASI FISIK
2017 2018 2019 2017 2018 2019 4,7 7,1 7,6 8,0 6,6 ........ ............
Sesuai dengan amanat Renstra Direktorat Pembinaan Tendik, target Output dari IKK
tersebut antara lain: Kepala Sekolah Dikdasmen yang mengikuti PKB dan, Kepala Sekolah
PKLK yang mengikuti PKB melalui 1. Diklat Kurikulum 2013, 2. Bimtek Pengimbasan
Program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) Bagi Kepala Sekolah dan Pengawas
Sekolah, 3. dan Program Kemitraan Kepala Sekolah di daerah Khusus dengan nilai Rata-
Rata Nasional .........
Rata-rata nilai Kompetensi Pengetahuan dan keterampilan Tendik adalah diperoleh dari
nilai akhir peserta yang sudah digabung dalam kegiatan Bimtek Diklat Kurikulum 2013,
Meningkatnya profesionalisme, kompetensi dan kinerja tenaga kependidikan pendidikan dasar
dan menengah
IKK.7.5639.1.2 Rata-rata nilai kompetensi pengetahuan dan keterampilan Tenaga Kependidikan Pendidikan Dasar dan Menengah
2
. Sasaran Strategis/Sasaran Kegiatan
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 20
Bimtek Pengimbasan Program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) Bagi Kepala Sekolah
dan Pengawas Sekolah, dan Program Kemitraan Kepala Sekolah di daerah Khusus.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 21
BASE LINE TARGET FISIK REALISASI FISIK
2017 2018 2019 2017 2018 2019
53.601 249.784 251,398 246.556 251,398 246.556 ............
Sesuai dengan amanat Renstra Direktorat Pembinaan Tendik, target Output dari IKK
tersebut antara lain:
❖ Penilaian Kinerja Pengawas Sekolah adalah penilaian dari tiap butir kegiatan tugas
pengawas sekolah yang menjadi beban kerja dalam rangka pembinaan karier kepangkatan dan jabatannya.
❖ Penilaian Kinerja Pengawas Sekolah bertujuan untuk menjamin objektivitas pembinaan pengawas sekolah yang didasarkan sistem prestasi dan sistem karier.
❖ Penilaian Kinerja Pengawas Sekolah dilaksanakan dengan prinsip objektif, terukur,
akuntabel, partisipatif, dan transparan. ❖ Penilai pada PKPS adalah atasan langsung yaitu, tetapi secara teknis dapat
didelegasikan kepada Korwas dan/atau Tim PKPS yang telah dilatih dan didelegasikan oleh Kepala Dinas.
❖ Komponen PKPS meliputi capaian SKP, Perilaku Kerja, dan Kehadiran. ❖ Penilaian Kinerja Kepala Sekolah adalah penilaian setiap butir kegiatan yang menjadi
beban kerja kepala sekolah dalam meningkatkan pemenuhan/pencapaian SNP (Nilai
Akreditasi meningkat). ❖ Penilaian Kinerja Kepala Sekolah bertujuan untuk menjamin objektivitas pembinaan
PNS (termasuk kepala sekolah) yang didasarkan sistem prestasi dan sistem karier (Pasal 75 UU 5/2014).
❖ Penilaian Kinerja Kepala Sekolah dilaksanakan dengan prinsip objektif, terukur, akuntabel, partisipatif, dan transparan.
❖ Penilai pada PKKS adalah sebagai berikut: Penilai pada Penilaian kinerja untuk kepala
TK, Kepala SD, dan Kepala SMP adalah Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/kota tetapi secara teknis dapat didelegasikan kepada tim penilai yang berasal dari
Pengawas Sekolah dan/atau pihak yang ditunjuk tingkat kapubaten/kota. Sedangkan penilai pada penilaian kinerja untuk kepala SDLB, Kepala SMPLB, Kepala SMA, Kepala
Meningkatnya profesionalisme, kompetensi dan kinerja tenaga kependidikan pendidikan
dasar dan menengahIKK.7.5639.1.3Jumlah tenaga kependidikan
Dikdasmen meningkat kinerjanya
Sasaran Strategis/Sasaran Kegiatan
3
.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 22
SMK, dan Kepala SMLB adalah Kepala Dinas Pendidikan Propinsi tetapi secara teknis dapat didelegasikan kepada tim penilai yang berasal dari Pengawas Sekolah dan/atau
pihak yang ditunjuk tingkat propinsi. ❖ Komponen penilaian kinerja kepala sekolah meliputi capaian SKP, Perilkau Kerja, dan
Kehadiran. ❖ Penilaian Kinerja Tenaga Administrasi Sekolah (PKTAS) adalah penilaian setiap butir
kegiatan yang menjadi beban kerja tenaga administrasi sekolah dalam dokumentasi dan administrasi sekolah. Tenaga administrasi sekolah yang dimaksud adalah kepala tenaga administrasi sekolah.
❖ Penilaian Kinerja Tenaga Administrasi Sekolah bertujuan untuk menjamin objektivitas pembinaan PNS (termasuk tenaga administrasi sekolah) yang didasarkan sistem
prestasi jabatan fungsional keterampilan. ❖ Penilaian Kinerja Tenaga Administrasi Sekolah dilaksanakan dengan prinsip objektif,
terukur, akuntabel, partisipatif, dan transparan.
❖ Penilai kinerja Kepala Tenaga Adminstrasi Sekolah adalah Kepala Sekolah tempat Tenaga Administrasi Sekolah ditugaskan.
❖ Komponen penilaian kinerja kepala tenaga administrasi sekolah meliputi capaian SKP, Perilaku Kerja, dan Kehadiran.
❖ Penilaian kinerja tenaga perpustakaan sekolah adalah penilaian dari setiap butir kegiatan tugas pokok pustakawan termasuk pustakawan perpustakaan sekolahh dalam rangka pembinaan karier, kepangkatan, dan jabatannya. Penilaian ini
dilakukan melalui pengamatan dan pemantauan. ❖ Penilaian kinerja tenaga perpustakaan sekolah bertujuan untuk mengevaluasi diri
tenaga perpustakaan sekolah, memperbaiki kinerja tenaga perpustakaan sekolah, mengembangkan karier tenaga perpustakaan sekolah, dan menentukan nilai kinerja
tenaga perpustakaan sekolah/madrasah sebagai dasar pengembangan keprofesian berkelanjutan.
❖ Penilaian Kinerja Tenaga Perpustakaan Sekolah dilaksanakan dengan prinsip objektif,
terukur, akuntabel, partisipatif, dan transparan. ❖ Penilai kinerja kepala perpustakaan sekolah/madrasah dilakukan oleh Kepala Sekolah
sebagai atasan langsung. ❖ Komponen penilaian kinerja kepala perpustakaan sekolah meliputi capaian SKP,
Perilaku Kerja, dan Kehadiran. ❖ Penilaian Kinerja Tenaga Laboratorium Sekolah adalah penilaian setiap butir kegiatan
yang menjadi beban kerja, tugas dan fungsi tenaga laboratorium.
❖ Penilaian Kinerja Tenaga Laboratorium Sekolah bertujuan untuk menjamin objektivitas pembinaan tenaga laboratorium yang didasarkan sistem prestasi dan
sistem karier. ❖ Penilaian Kinerja Tenaga Laboratorium Sekolah dilaksanakan dengan prinsip objektif,
terukur, akuntabel, partisipatif, dan transparan.
❖ Penilai pada PK tenaga laboratorium adalah sebagai berikut: Penilai pada Penilaian kinerja untuk kepala Laboratorium adalah Kepala sekolah tetapi secara teknis dapat
didelegasikan kepada tim penilai dan/atau pihak yang ditunjuk tingkat sekolah. Penilai pada penilaian kinerja untuk teknisi adalah Kepala TAS tetapi secara teknis
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 23
dapat didelegasikan kepada tim penilai dan/atau pihak yang ditunjuk tingkat sekolah. Penilai pada penilaian kinerja untuk Laboran adalah Kepala TAS tetapi secara teknis
dapat didelegasikan kepada tim penilai dan/atau pihak yang ditunjuk tingkat sekolah. Sedangkan Penilai pada penilaian kinerja untuk Pranata Laboratorium Pendidikan
(PLP) adalah Kepala Laboratorium tetapi secara teknis dapat didelegasikan kepada tim penilai dan/atau pihak yang ditunjuk tingkat sekolah.
❖ Komponen penilaian kinerja Tenaga laboratorium meliputi capaian SKP, Perilaku Kerja, dan Kehadiran.
BASE LINE TARGET FISIK REALISASI FISIK
2017 2018 2019 2017 2018 2019
434 21.749 23.363 24.977 21.749 20.420 ............
Sesuai dengan amanat Renstra Direktorat Pembinaan Tendik, target Output dari IKK
tersebut antara lain Diklat Fungsional Calon Pengawas Sekolah dan Diklat Penguatan
Kompetensi Pengawas Sekolah yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi
Pengawas Sekolah agar mampu menjalankan tugas pokoknya secara profesional.
Kompetensi pengawas sekolah sebagaimana termaktub dalam Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional Nomor 12 Tahun 2007 meliputi kompetensi kepribadian, kompetensi
supervisi manajerial, kompetensi supervisi akademik, kompetensi evaluasi pendidikan,
kompetensi penelitian dan pengembangan, dan kompetensi sosial.
Meningkatnya profesionalisme, kompetensi dan kinerja tenaga kependidikan pendidikan
dasar dan menengahIKK.7.5639.1.4 Jumlah tenaga kependidikan
Dikdasmen meningkat karirnya
Sasaran Strategis/Sasaran Kegiatan
4
.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 24
BASE LINE TARGET FISIK REALISASI FISIK
2017 2018 2019 2017 2018 2019
110 0 34.681 ....... 0 36.751 ............
Sesuai dengan amanat Renstra Direktorat Pembinaan Tendik, Tahun 2018 target Output
dari IKK tersebut antara lain: berupa penyaluran Kepala Sekolah Non PNS yang
menerima insentif Kepala Sekolah bukan PNS, Kepala Sekolah yang menerima
Tunjangan Khusus, Kepala Sekolah Non-PNS yang menerima Tunjangan Profesi.
Sebelum Tahun 2018 Tunjangan Kepala Sekolah tersebut menjadi satu bagian dari
Tunjangan Profesi Guru dan anggarannya dibebankan ke Direktorat Pembinaan Guru
TK Paud&Dikmas, Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar dan Direktorat
Pembinaan Guru Pendidikan Menengah.
Meningkatnya profesionalisme, kompetensi dan kinerja tenaga kependidikan pendidikan
dasar dan menengah
IKK.7.5639.1.5Jumlah tenaga kependidikan Dikdasmen menerima kesejahteraan
Sasaran Strategis/Sasaran Kegiatan
5
.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 26
Meningkatnya profesionalisme, kompetensi dan kinerja tenaga kependidikan pendidikan
dasar dan menengah
IKK.7.5639.1.6 Jumlah Pengawas Sekolah Pendidikan dasar dan menengah
berkualifikasi S2
Sasaran Strategis/Sasaran Kegiatan
6
.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 27
Pada Tahun 2018 Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan tidak menganggarkan
untuk Beasiswa S2 bagi Pengawas yang belum kualifikasi S2. Di Tahun 2017 terakhir
Direktorat memberikan bantuan pendidikan untuk Pengawas yang belum kualifikasi S2.
BASE LINE TARGET FISIK REALISASI FISIK
2017 2018 2019 2017 2018 2019
400 1.200 1.350 1.500 0 0 0
Sesuai dengan amanat Renstra Direktorat Pembinaan Tendik, target Output dari IKK
tersebut antara lain: baru tahap penyusunan NSPK (Norma, Standar, Prosedur dan
Kriteria) di 34 Provinsi.
BASE LINE TARGET FISIK REALISASI FISIK
2017 2018 2019 2017 2018 2019 21.753 135.909 144.533 153.157 135.909 144.533
Meningkatnya distribusi pengawas dikdasmen yang merata di seluruh kabupaten/kota
2.1 Jumlah pengawas yang memenuhi standar
Sasaran Strategis/Sasaran Kegiatan
6
.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 28
SEKOLAH CAKEP PENGUATAN
KS
SASARAN
PKS SEKOLAH CAKEP
PENGUATAN
KS
SASARAN
PKS SEKOLAH CAKEP
PENGUATAN
KS
SASARAN
PKS
1 Dki Jakarta 1.752 1 6 1.745 2.375 - 4 2.371 1.014 7 1 1.006
2 Jawa Barat 7.203 110 27 7.066 19.568 6.798 1.087 11.683 5.224 941 196 4.087
3 Jawa Tengah 12.982 59 177 12.746 18.989 3.579 1.478 13.932 3.305 904 549 1.852
4 Di Yogyakarta 2.109 80 1 2.028 1.845 784 5 1.056 441 259 41 141
5 Jawa Timur 15.646 129 57 15.460 19.246 5.224 1.457 12.565 4.648 1.187 419 3.042
6 Aceh 1.909 50 25 1.834 3.469 993 153 2.323 1.136 590 39 507
7 Sumatera Utara 1.601 11 5 1.585 9.675 702 33 8.940 2.550 295 8 2.247
8 Sumatera Barat 1.709 139 32 1.538 4.171 3.013 170 988 807 906 31 130-
9 Riau 1.550 74 1 1.475 3.684 1.008 662 2.014 1.157 555 231 371
10 Jambi 882 11 1 870 2.458 749 101 1.608 675 273 36 366
11 Sumatera Selatan 1.413 14 6 1.393 4.664 847 180 3.637 1.330 607 150 573
12 Lampung 2.272 30 5 2.237 4.691 540 365 3.786 1.345 382 25 938
13 Kalimantan Barat 485 14 8 463 4.392 346 453 3.593 1.308 200 127 981
14 Kalimantan Tengah 1.299 13 - 1.286 2.629 291 - 2.338 831 143 - 688
15 Kalimantan Selatan 2.035 79 5 1.951 2.914 1.211 216 1.487 601 291 55 255
16 Kalimantan Timur 957 16 25 916 1.875 541 137 1.197 637 203 36 398
17 Sulawesi Utara 771 1 14 756 2.225 514 125 1.586 717 277 46 394
18 Sulawesi Tengah 911 13 8 890 2.883 492 227 2.164 839 288 74 477
19 Sulawesi Selatan 3.418 36 7 3.375 6.441 2.404 319 3.718 1.647 981 166 500
20 Sulawesi Tenggara 1.447 56 9 1.382 2.320 191 213 1.916 756 99 116 541
21 Maluku 294 - 1 293 1.777 277 45 1.455 644 87 17 540
22 Bali 1.231 42 - 1.189 2.434 409 38 1.987 401 38 12 351
23 Nusa Tenggara Barat 1.388 36 35 1.317 3.179 406 57 2.716 906 134 22 750
24 Nusa Tenggara Timur 867 1 2 864 5.058 160 159 4.739 1.671 106 92 1.473
25 Papua 357 2 7 348 2.435 2 92 2.341 667 - 89 578
26 Bengkulu 673 22 - 651 1.376 364 - 1.012 417 222 1 194
27 Maluku Utara 403 - - 403 1.300 125 15 1.160 479 100 - 379
28 Banten 1.748 5 3 1.740 4.581 1.264 22 3.295 1.435 425 - 1.010
29 Kepulauan Bangka Belitung 228 16 9 203 811 197 119 495 212 82 45 85
30 Gorontalo 529 - 17 512 941 79 183 679 335 55 42 238
31 Kepulauan Riau 240 16 3 221 927 373 193 361 352 163 76 113
32 Papua Barat 155 - 20 135 1.018 - 82 936 300 - 60 240
33 Sulawesi Barat 366 6 - 360 1.323 100 - 1.223 366 56 - 310
34 Kalimantan Utara 136 - - 136 469 73 - 396 176 33 - 143
TOTAL 70.966 1.082 516 69.368 148.143 34.056 8.390 105.697 39.329 10.889 2.802 25.638
PROPINSINO
TK SD SMP
SEKOLAH CAKEP PENGUATAN
KS
SASARAN
PKS SEKOLAH CAKEP
PENGUATAN
KS
SASARAN
PKS SEKOLAH CAKEP
PENGUATAN
KS
SASARAN
PKS
1 Dki Jakarta 446 3 3 440 580 2 1 577 87 - 1 86 6.225
2 Jawa Barat 1.588 301 192 1.095 2.889 109 135 2.645 377 123 19 235 26.811
3 Jawa Tengah 850 204 83 563 1.575 133 109 1.333 186 16 10 160 30.586
4 Di Yogyakarta 161 82 33 46 218 122 85 11 79 9 9 61 3.343
5 Jawa Timur 1.521 45 177 1.299 2.072 26 132 1.914 471 - 47 424 34.704
6 Aceh 516 529 46 59- 213 190 32 9- 72 4 7 61 4.657
7 Sumatera Utara 1.061 161 1 899 982 60 - 922 53 - - 53 14.646
8 Sumatera Barat 324 518 77 271- 206 188 59 41- 144 18 52 74 2.158
9 Riau 443 315 64 64 294 128 60 106 45 - - 45 4.075
10 Jambi 229 199 - 30 177 102 - 75 19 18 - 1 2.950
11 Sumatera Selatan 585 515 71 1- 298 129 29 140 31 1 - 30 5.772
12 Lampung 492 259 - 233 484 152 1 331 25 4 - 21 7.546
13 Kalimantan Barat 431 21 - 410 219 18 1 200 21 - - 21 5.668
14 Kalimantan Tengah 240 84 36 120 136 37 29 70 23 2 - 21 4.523
15 Kalimantan Selatan 188 44 - 144 122 29 - 93 32 3 - 29 3.959
16 Kalimantan Timur 216 42 - 174 217 13 4 200 34 2 - 32 2.917
17 Sulawesi Utara 223 20 140 63 186 9 85 92 27 2 4 21 2.912
18 Sulawesi Tengah 217 84 19 114 184 67 20 97 24 - - 24 3.766
19 Sulawesi Selatan 579 328 259 8- 425 252 121 52 81 3 - 78 7.715
20 Sulawesi Tenggara 292 107 85 100 153 32 17 104 67 6 - 61 4.104
21 Maluku 278 17 1 260 107 5 - 102 13 - - 13 2.663
22 Bali 150 43 - 107 174 22 1 151 14 - - 14 3.799
23 Nusa Tenggara Barat 316 260 - 56 306 132 - 174 42 9 - 33 5.046
24 Nusa Tenggara Timur 534 27 74 433 284 13 59 212 33 - 1 32 7.753
25 Papua 228 81 3 144 137 18 3 116 12 - - 12 3.539
26 Bengkulu 139 136 - 3 104 77 - 27 17 5 - 12 1.899
27 Maluku Utara 198 192 1 5 126 43 1 82 19 - - 19 2.048
28 Banten 525 115 - 410 696 70 - 626 94 - - 94 7.175
29 Kepulauan Bangka Belitung 70 55 14 1 55 48 5 2 9 - 1 8 794
30 Gorontalo 62 - - 62 55 - - 55 8 - - 8 1.554
31 Kepulauan Riau 136 48 32 56 108 24 15 69 16 - 3 13 833
32 Papua Barat 121 - 2 119 53 - - 53 5 - - 5 1.488
33 Sulawesi Barat 88 - - 88 134 - 1 133 24 - - 24 2.138
34 Kalimantan Utara 59 74 16 31- 28 28 6 6- 4 2 3 1- 637
TOTAL 13.506 4.909 1.429 7.168 13.997 2.278 1.011 10.708 2.208 227 157 1.824 220.403
TOTAL PROPINSINO
SMA SMK SLB
Rekap Sasaran Penguatan Kepala Sekolah Per Satuan Pendidikan Tahun 2018
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 29
B. Realisasi Anggaran
No Uraian Program/Kegiatan/Output/Sub
Output/Input
Target Realisasi Persentasi
Pembinaan Tenaga Kependidikan
5639.03 Penataan Tenaga Kependidikan Dikdasmen
4.702.677.000 4.695.875.800 99,68
5639.06 Tenaga Kependidikan Lainnya yang
Mengikuti Pengembangan Profesi 3.217.198.000 3.207.019.100 99,86
5639.08 Rata - rata Nilai Kompetensi Kepala Sekolah
143.927.962.000 143.592.496.518 99,77
5639.09 Rata - rata Nilai Kompetensi Pengawas
28.643.692.000 28.494.691.250 99,48
5639.10 Kepala Sekolah yang Difasilitasi dalam Pengembangan Karir
15.728.294.000 15.696.300.000 99,80
5639.11 Pengawas yang Difasilitasi dalam Pengembangan Karir
17.075.230.000 17.059.783.500 99,91
5639.12 Tenaga Kependidikan Lainnya yang Difasilitasi dalam Pengembangan
Karir
10.662.646.000 10.650.529.100 99,89
5639.13 Kepala Sekolah yang Memperoleh Penghargaan dan Perlindungan
19.651.381.000 19.608.779.209 99,78
5639.14 Pengawas yang Memperoleh Penghargaan dan Perlindungan
11.091.358.000 10.979.962.402 99,00
5639.15 Tenaga Kependidikan Lainnya yang Memperoleh Penghargaan dan
Perlindungan
12.807.946.000 12.747.725.450 99,53
5639.16 Kepala Sekolah Non-PNS yang Menerima Tunjangan Profesi
882.031.713.000 881.994.610.700 100
5639.17 Kepala Sekolah yang menerima Tunjangan Khusus
16.280.645.000 16.260.208.600 99,87
5639.18 Kepala Sekolah Non PNS yang menerima Insentif Kepala Sekolah
Bukan PNS
7.520.400.000 7.520.400.000 100
5639.950 Layanan Dukungan Manajemen Eselon I
30.965.073.000 30.557.272.945 98,68
5639.994 Layanan Perkantoran 14.575.450.000 13.403.251.238 91,96
TOTAL 1.218.881.665.000 1.216.468.905.512 99,80
Tabel 2 Realisasi Anggaran Direktorat Pembinaan Tendik
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 30
C. Efisiensi Anggaran
Direktorat Pembinaan Tendik pada Tahun 2018 tidak melakukan efisiensi anggaran,
hanya saja mengalihkan anggaran prioritas untuk kegiatan Tanggap Bencana yaitu
kegiatan Trauma Healing di Kab. Sigi, Palu, Donggala (Provinsi Sulawesi Tengah) dan
Provinsi NTB (Lombok dan sekitarnya), serta menyelesaikan Program Penguatan
Pengawas Sekolah yang bekerjasama dengan UPT di Lingkungan Ditjen Guru dan
Tenaga Kependidikan dikarenakan tidak ada dalam perencanaan di awal tahun.
LAKIP Direktorat Pembinaan Tendik Tahun Anggaran 2018 31
BAB IV
PENUTUP
Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Direktorat Pembinaan Tenaga
Kependidikan, Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan tahun 2018 merupakan perwujudan
pertanggungjawaban pelaksanaan tugas dan fungsi, program, dan kegiatan
Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan kepada semua elemen masyarakat yang
menjadi stakeholders dalam pelaksanaan pembangunan pendidikan nasional.
Secara umum dapat disimpulkan bahwa Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan
dapat merealisasikan program dan kegiatan tahun 2018 dengan baik untuk mencapai
target renstra Ditjen Guru dan Tenaga Kependidikan dan Renstra Direktorat
Pembinaan Tendik dan Perjanjian Kinerja yang telah ditetapkan. Hal ini dapat dilihat
dari capaian kinerja Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan pada tahun 2018
yang telah berhasil merealisasikan program dan kegiatan yang telah direncanakan.
Pencapaian pada tahun 2018 ini dapat menjadi landasan yang kuat bagi Direktorat
Pembinaan Tenaga Kependidikan untuk melanjutkan program-program yang telah
ditetapkan pada tahun berikutnya. Pencapaian ini juga sekaligus menjadi barometer
bagi program lainnya agar dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien. Pada
akhirnya, pencapaian Direktorat Pembinaan Tenaga Kependidikan ini diharapkan
dapat menunjang perbaikan dan peningkatan kualitas tenaga kependidikan di
Indonesia pada masa yang akan datang.
Ditahun 2019, Direktorat Pembinaan Tendik memiliki tugas besar yaitu menuntaskan
Program Penguatan Kepala Sekolah dana APBN, sedangkan Calon Pengawas dan
Calon Kepala Sekolah menggunakan dana APBD.